![Modul Projek Suara Demokrasi - Suaraku Semangatku - Fase E [PDF]](https://pdfs.asia/img/200x200/modul-projek-suara-demokrasi-suaraku-semangatku-fase-e.jpg)
4 0 2 MB
BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA
Tema Suara Demokrasi
Suaraku Semangatku Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Pendidik Jenjang SMA/MA/SMK/MK/Program Paket C | Fase E
Heru Legowo I Putu Wirya Suta --------------------------SMAN 1 Seputih Banyak Lampung Tengah Tahun 2022
1
MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA Tema : Suara Demokrasi Topik : Suaraku Semangatku Pengarah Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Anindito Aditomo Penanggung Jawab Plt. Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Zulfikri Penyusun Heru Legowo (SMA Negeri 1 Seputih Banyak) I Putu Wirya Suta (SMA Negeri 1 Seputih Banyak)
Penelaah Yogi Anggraena (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran) Muhammad Heru Iman Wibowo (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran) Ardanti Andiarti (PSPK) Indriyati Herutami (PSPK) Nina Purnamasari (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran) Veronika Sihombing (Direktorat SMA) Anitawati (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran) Kontributor Sujatmiko (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran) L. Yulius Juih (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran) Dessy Herfianna (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran) Ilustrator Cover Anne Nurul Aini
Pengarah Materi Ari Dwi Kristiani (Sekolah Dian Harapan)
2
MODUL PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Tema
Topik
Fase | Jenjang Sasaran
Durasi Kegiatan
Suara Demokrasi
Suaraku Semangatku
E | SMA
83 Jam Pelajaran
3
Modul ini dirancang sebagai panduan untuk fasilitator Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila pada tema Suara Demokrasi fase E dengan mengusung topik “Suaraku Semangatku”. Projek ini memiliki 4 tahap kegiatan yang berisi 14 aktivitas yang saling berhubungan dan berurutan. Setiap aktivitas memiliki durasi yang berbeda-beda. Total durasi kegiatan berjumlah 83 jam pelajaran. Pendidik berperan sebagai fasilitator projek, maka pembelajaran berpusat pada peserta didik, sehingga perlu adanya ruang bagi peserta didik untuk mengemukakan gagasan juga pola pikir yang terbuka untuk menerima hal-hal baru selama proses pembelajaran berlangsung. Beberapa aktivitas kegiatan menggunakan perangkat terkoneksi internet. Bagi sekolah yang minim koneksi internet, pada modul ini sudah disertakan aktivitas alternatif. Pendidik diberikan kebebasan untuk memodifikasi aktivitas, media dan alat, model pembelajaran, dan sumber belajar menyesuaikan dengan kondisi satuan pendidikan dan profil peserta didik.
4
Setelah menjalankan projek dengan topik “Suaraku
LATAR BELAKANG
Semangatku”, perubahan yang ingin diwujudkan adalah terbentuknya kesadaran berdemokrasi serta bermusyawarah
Dalam kegiatan di sekolah, seringkali peserta didik
dengan menjunjung tinggi persatuan di antara para
diberi ruang untuk menyelenggarakan kegiatan. Ruang
peserta didik.
tersebut dimana mengharuskan peserta didik mampu
TUJUAN
bekerja sama, mengelola perbedaan pendapat, dan mengambil keputusan bersama agar kegiatan dapat berjalan sesuai rencana. Namun dalam pelaksanaannya,
Melalui projek ini diharapkan peserta didik
peserta didik kadang mengalami kendala saat terjadi
mampu mengelola perbedaan pendapat di antara
perdebatan yang mengarah pada pengambilan sebuah
mereka, mengambil keputusan yang didasarkan
keputusan.
atas semangat demokrasi, hingga mampu
Gagasan-gagasan yang dimunculkan oleh seorang peserta didik terkadang belum dapat diterima oleh siswa lain karena kurangnya
mengorganisir penyelenggaraan kegiatan dialog demokrasi.
elaborasi dalam memberikan alasan-alasan yang kritis. Selain itu, minimnya pemahaman siswa terhadap konsep-konsep demokrasi menjadi tantangan tersendiri ketika mereka harus mampu bersikap demokratis dalam menerima keputusan yang ditetapkan bersama walaupun itu bertentangan dengan nuraninya.
5
Dimensi, Elemen, Subelemen, Target Pencapaian, dan Perkembangan Subelemen Antar Fase
6
Dimensi, Elemen, Dimensi
Berkebhinekaan Global
Bergotong Royong
Subelemen, dan Target Pencapaian di Akhir Fase E
Elemen
Subelemen
Target Pencapaian di Akhir Fase E
Bukti Ketercapaian
Berkeadilan sosial
Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama
Berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri.
Siswa menunjukkan keterlibatan secara aktif dalam diskusi dan kerja kelompok.
Kerja sama
Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan.
Terbentuknya kelompok kerja dengan peran dan tugas yang jelas dan terciptanya seri dialog dengan persiapan yang matang.
Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama
Aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.
Siswa mampu menampilkan peta konsep pemahaman dari hasil eksplorasi ide atau gagasan melalui media yang dipilih (ppt, video, grafis, dll).
Kolaborasi
7
Dimensi, Elemen, Subelemen, dan Target Pencapaian di Akhir Fase E Dimensi
Elemen
Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan.
Subelemen
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan.
Target Pencapaian di Akhir Fase E
Bukti Ketercapaian
Secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.
Siswa menunjukkan keterampilan proses memberikan tanggapan atau sanggahan secara kritis terhadap argumen orang lain dalam sebuah diskusi dan dalam seri dialog.
Bernalar Kritis Menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya.
Menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya.
Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil keputusan.
Siswa menunjukkan keterampilan proses menyampaikan argumen dan alasan secara prosedural terhadap informasi atau gagasan orang lain dalam sebuah diskusi.
8
Perkembangan Subelemen Antar Fase Dimensi dan Subelemen
Mulai Berkembang (MB)
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Berpartisipasi dalam menentukan kriteria yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama.
Berpartisipasi dalam menentukan kriteria dan metode yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka dengan panduan pendidik.
Berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri.
Berpartisipasi melebihi harapan dalam menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri.
Menunjukkan ekspektasi (harapan) positif kepada orang lain dalam rangka mencapai tujuan kelompok di lingkungan sekitar.
Menyelaraskan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain untuk melaksanakan kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di lingkungan sekitar, serta memberi semangat kepada orang lain untuk bekerja efektif dan mencapai tujuan bersama.
Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan.
Membangun tim dan mengelola kerjasama yang melebihi harapan untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah ditentukan.
Dimensi:
Berkebhinekaan Global. Subelemen:
Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama.
Dimensi: Bergotong Royong Subelemen: Kerjasama
9
Perkembangan Subelemen Antar Fase Dimensi dan Subelemen
Dimensi: Bergotong Royong Subelemen: Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama.
Mulai Berkembang (MB)
Memahami informasi dari berbagai sumber dan menyampaikan pesan menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif kepada orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
Sedang Berkembang (SB)
Memahami informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang diungkapkan oleh orang lain menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas hubungan interpersonal guna mencapai tujuan bersama.
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.
Sudah terbiasa untuk aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.
10
Perkembangan Subelemen Antar Fase Dimensi dan Subelemen
Dimensi: Bernalar Kritis Subelemen: Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan.
Mulai Berkembang (MB)
Mengumpulkan, mengklasifikasikan, membandingkan, dan memilih informasi dari berbagai sumber, serta memperjelas informasi dengan bimbingan orang dewasa.
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan tertentu.
Secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.
Sudah terbiasa untuk secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.
11
Perkembangan Subelemen Antar Fase Dimensi dan Subelemen
Dimensi: Bernalar Kritis Subelemen: Menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya.
Mulai Berkembang (MB)
Menjelaskan alasan yang relevan dan akurat dalam penyelesaian masalah dan pengambilan keputusan.
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Menalar dengan berbagai argumen dalam mengambil suatu simpulan atau keputusan.
Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil keputusan.
Sudah terbiasa untuk menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil keputusan.
12
13
Alur Aktivitas Projek TAHAP PENGENALAN 1. Berkenalan dengan projek Suara Demokrasi “Suaraku Semangatku”
2 JP
2. Seberapa tahu aku?
2 JP
3. Yuk, berselancar demokrasi! 4. Belanja informasi!
10 JP 6 JP
TAHAP KONTEKSTUALISASI
5. Gali informasi di sekitarmu!
6 JP
6. Pajang pendapatmu! (Mengapa kita berdemokrasi dalam dialog dan berdialog dalam demokrasi?)
4 JP
7. Apa peranku dalam demokrasi?
3 JP
TAHAP AKSI NYATA
TAHAP REFLEKSI
8. Bentuk panitia kegiatan! (Membentuk kepanitian kegiatan dialog demokrasi).
4 JP
9. Susun proposal kegiatan! (Menyusun proposal kegiatan dialog demokrasi).
6 JP
10. Publish karyamu!
4 JP
11. Siapkan aksimu! (mendiskusikan topik dan membuat pertanyaan dialog demokrasi).
4 JP
12. Mari berlatih berdemokrasi dalam dialog.
12 JP
13. Ayo, rayakan! (Penyelenggaraan Dialog Demokrasi).
18 JP
14. Mari berefleksi dan membuat RTL (Rencana Tindak Lanjut).
2 JP
14
02
Tahapan Projek: Pengenalan Tahapan
Tujuan Aktivitas
Deskripsi Aktivitas
Alokasi Waktu
Pengenalan
Peserta didik mengenal alur projek Suara Demokrasi “Suaraku Semangatku”.
1.
Penyampaian alur pelaksanaan projek oleh pendidik (fasilitator projek). Peserta didik mencatat dan berdiskusi terkait pelaksanaan projek.
2 JP
Pengenalan
Mengetahui kompetensi awal peserta didik tentang demokrasi.
2.
Peserta didik mengerjakan soal asesmen awal pembelajaran terkait konsep demokrasi.
2 JP
Pengenalan
Peserta didik memahami konsep-konsep Demokrasi.
3.
- Peserta didik belanja informasi membaca artikel dan menyimak video tentang konsep demokrasi. - Peserta didik mengisi LKPD berdasarkan hasil kegiatan belanja informasi yang dilakukan. - Peserta didik berkelompok mendiskusikan hasil kegiatan belanja informasi. Kelompok menyajikan hasil diskusi dalam bentuk poster/ pamflet, video, artikel, dll.
10 JP
15
02
Tahapan Projek: Pengenalan Tahapan Pengenalan
Tujuan Aktivitas Peserta didik memperdalam pemahaman konsep demokrasi dari narasumber.
Deskripsi Aktivitas 4.
- Pemaparan konsep demokrasi oleh narasumber.
Alokasi Waktu 6 JP
- Peserta didik menyimak pemaparan narasumber dan melakukan tanya jawab. - Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan hasil catatan paparan narasumber. - Kelompok menyajikan hasil diskusi pada sticky note dan menempelkan di kertas plano yang terpajang di dinding.
16
02
Tahapan Projek: Kontekstualisasi Tahapan
Kontekstualisasi
Tujuan Aktivitas
Deskripsi Aktivitas
Peserta didik menggali 5. informasi penerapan konsep demokrasi di sekitar.
- Peserta didik mengaitkan konsep demokrasi dengan penerapan konsep-konsep tersebut di sekitar.
Alokasi Waktu 6 JP
- Peserta didik berkelompok mendiskusikan temuan masing-masing dan menyimpulkan dalam kelompok. - Peserta didik secara berkelompok menyajikan hasil diskusi
dalam bentuk poster/pamflet, video, artikel, dll.
Asesmen formatif ❏ Catatan anekdotal keterlibatan peserta didik ❏ Portofolio hasil karya kelompok
17
02
Tahapan Projek: Kontekstualisasi Tahapan
Kontekstualisasi
Kontekstualisasi
Tujuan Aktivitas
Deskripsi Aktivitas
Peserta didik 6. - Peserta didik berkelompok mendiskusikan topik “mengapa memahami pentingnya berdemokrasi dan bagaimana berdialog yang baik untuk berdialog dalam mendalami penerapan demokrasi”. berdemokrasi. - Peserta didik berkelompok menyajikan hasil diskusi pada sticky note dan menempelkan di kertas plano yang terpajang di dinding.
Peserta didik memahami perannya dalam demokrasi.
Asesmen formatif ❏ Catatan anekdotal keterlibatan peserta didik ❏ Portofolio hasil karya kelompok
7. - Peserta didik mengidentifikasi perannya dalam praktik demokrasi. - Peserta didik menuangkan hasil identifikasinya ke dalam peta konsep. - Peserta didik mempresentasikan hasil identifikasinya.
Asesmen formatif ❏ Catatan anekdotal keterlibatan peserta didik ❏ Portofolio hasil karya kelompok
Alokasi Waktu 4 JP
3 JP
18
02
Tahapan Projek: Aksi Nyata Tahapan
Aksi nyata
Aksi nyata
Aksi nyata
Tujuan Aktivitas Peserta didik menyusun panitia dialog demokrasi disertai pembagian tugas (job description). Peserta didik menyusun proposal kegiatan dialog demokrasi.
Deskripsi Aktivitas 8.
Menyusun panitia dialog demokrasi disertai dengan pembagian tugas (job description) tiap anggota.
9. - Peserta didik secara berkelompok berdiskusi menyusun proposal kegiatan dialog demokrasi. - Peserta didik mempresentasikan proposal yang dibuat.
Peserta didik 10. - Peserta didik secara berkelompok membuat media publikasi mempublikasi kegiatan (poster, video, pamflet, dll.) dialog demokrasi. dialog demokrasi. - Peserta didik mempresentasikan media publikasi yang dibuat. - Peserta didik membagikan dan/ atau mengunggah media publikasi ke media sosial peserta didik.
Alokasi Waktu 4 JP
6 JP
4 JP
19
02
Tahapan Projek: Aksi Nyata Tahapan
Aksi nyata
Tujuan Aktivitas Peserta didik menyiapkan latihan dialog demokrasi (mendiskusikan topik dan membuat pertanyaan dialog demokrasi).
Deskripsi Aktivitas 11. -
Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan topik yang diperoleh. Masing-masing kelompok menyajikan hasil diskusi pada sticky note dan menempelkan di kertas plano yang terpajang di dinding kelas. Peserta didik melakukan tanya jawab terkait topik yang disajikan oleh masing-masing kelompok.
Alokasi Waktu 4 JP
Asesmen formatif Catatan anekdotal keterlibatan peserta didik
20
02
Tahapan Projek: Aksi Nyata Tahapan Aksi nyata
Aksi nyata
Tujuan Aktivitas
Deskripsi Aktivitas
Peserta didik latihan berdemokrasi dalam dialog.
12.
Peserta didik menerapkan konsep-konsep demokrasi dalam kegiatan dialog demokrasi.
13.
-
Peserta didik melakukan latihan dialog demokrasi berdasarkan topik yang diperoleh. Peserta didik melakukan gladi latihan dialog demokrasi. Siswa yang menjadi panitia memandu jalannya dialog demokrasi.
Peserta didik melakukan dialog demokrasi sesuai tema yang diperoleh (dibagi menjadi 5 sesi, yaitu 1 sesi untuk 2 kelas dengan topik yang sama). (Asesmen sumatif).
Alokasi Waktu 12 JP
25 JP
21
02
Tahapan Projek: Refleksi Tahapan Refleksi
Tujuan Aktivitas Peserta didik melakukan refleksi dan membuat rencana tindak lanjut.
14.
Deskripsi Aktivitas
Alokasi Waktu
- Peserta didik mengisi lembar refleksi. - Peserta didik membuat peta rencana tindak lanjut penerapan sikap demokrasi.
2 JP
22
Berikan judul di sini Detail Aktivitas untuk membedakan dengan slide sebelumnya
23
1. Pengenalan
Berkenalan dengan projek Suara Demokrasi “Suaraku Semangatku”.
Durasi: 2 JP
Tujuan: Peserta didik mengenal alur projek Suara Demokrasi “Suaraku Semangatku”.
Alat/Bahan: Alur projek, laptop, LCD proyektor, LKPD.
Pelaksanaan
Persiapan Guru menyiapkan:
1.
Pendidik (fasilitator projek) menyampaikan tujuan dan alur
2.
2.
Pendidik memberikan kesempatan kepada peserta didik
1.
Resume alur aktivitas projek.
3.
Guru menyiapkan lembar LKPD.
Guru menyiapkan LCD proyektor.
3. 4.
projek menggunakan LCD proyektor.
untuk melakukan tanya jawab terkait alur aktivitas projek yang akan dilaksanakan.
Peserta didik mencatat paparan guru di LKPD yang disediakan.
Peserta didik berdiskusi terkait alur atau pelaksanaan projek.
24
Berkenalan dengan projek Suara Demokrasi “Suaraku Semangatku”.
1. Pengenalan
Tujuan: Peserta didik mengenal alur projek Suara Demokrasi “Suaraku Semangatku”.
Alat/Bahan: Alur projek pada kertas karton
Alternatif Kegiatan Untuk Sekolah yang Belum Memiliki LCD Proyektor Pelaksanaan
Persiapan Pendidik menyiapkan resume alur aktivitas projek di kertas karton.
1. 2. 3. 4.
Pendidik menempelkan kertas karton yang sudah tertulis alur aktivitas projek di papan tulis, kemudian memaparkan dan menjelaskan resume alur aktivitas tersebut. Pendidik memberikan kesempatan kepada siswa untuk melakukan tanya jawab terkait alur aktivitas projek yang akan dilaksanakan. Peserta didik mencatat paparan guru di LKPD yang disediakan. Peserta didik berdiskusi terkait alur atau pelaksanaan projek. 25
1. Pengenalan
Isilah tabel berikut ini berdasarkan informasi paparan alur aktivitas projek oleh pendidik!
LKPD
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Nama Peserta Didik: ……………….. Kelas: ……………….. NO.
TAHAP KEGIATAN Contoh: Pengenalan
CATATAN KEGIATAN Mengenal konsep-konsep demokrasi.
TARGET/ HARAPAN YANG INGIN DICAPAI Memahami konsep demokrasi dan menerapkan konsep-konsep demokrasi tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
1. 2. 3. 26
2. Pengenalan
Durasi: 2 JP
Seberapa tahu aku? Tujuan: Peserta didik mengetahui kompetensi awal siswa tentang konsep demokrasi.
Persiapan
Pelaksanaan
Pendidik menyiapkan instrumen asesmen awal pembelajaran.
1. 2.
Alat/Bahan: Naskah asesmen awal projek.
Pendidik memberikan naskah asesmen awal projek ke setiap peserta didik dan menjelaskan cara menjawab asesmen. Peserta didik menyelesaikan asesmen awal projek sesuai batas waktu yang ditentukan.
Instrumen Asesmen Awal
Tulislah jawaban dari pertanyaan berikut! a. Apa yang Anda ketahui tentang demokrasi? b. Apakah proses demokrasi telah Anda lakukan? Berikan contoh pelaksanaan demokrasi yang telah Anda lakukan dalam keseharian? c. Bagaimana pelaksanaan demokrasi di kelas Anda, misalnya dalam menentukan piket kelas? Dalam pelaksanaan demokrasi tersebut, peran-peran apa saja yang dapat diambil sebagai bentuk demokrasi (misalnya: memberikan pendapat, menanggapi pendapat teman, dll.)? 27
3. Pengenalan
Durasi: 10 JP
Yuk, berselancar demokrasi! Tujuan: Peserta didik memahami konsep-konsep demokrasi.
Persiapan Pendidik menyiapkan: 1. Resume hasil asesmen awal pembelajaran. 2. Tiga tautan artikel yang berisi tentang demokrasi. 3. Tiga tautan video yang berisi tentang demokrasi. 4. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). 5. Instruksi untuk membuat 5 – 6 kelompok kecil yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik. 6. Menyiapkan contoh poster/ pamflet.
Alat dan Bahan: Gadget/hp, tautan artikel, tautan video, LKPD, laptop/komputer, LCD proyektor.
Pelaksanaan 1.
Pendidik mengulas hasil asesmen awal pembelajaran dengan memberikan pertanyaan pemantik. ❏ Apa yang ada di benak kalian ketika mendengar kata “demokrasi”? ❏ Apa contoh kecil pelaksanaan demokrasi yang kalian lakukan? ❏ Peran apa yang dapat kalian ambil dalam proses demokrasi yang berlangsung di kelas? 2. Pendidik memberikan tautan artikel berikut kepada peserta didik. ❏ https://www.gramedia.com/literasi/demokrasi/ ❏ https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_1_dir/5c38de8a7 98f624eab38b1fe6f7e97ff.pdf ❏ https://doi.org/10.21831/hum.v10i1.21002 3. Melalui gawai masing-masing, peserta didik mengakses tautan artikel tersebut kemudian membaca dan mencatat hal-hal penting yang terdapat pada artikel. 28
3. Pengenalan
Yuk, berselancar demokrasi. Tujuan: Peserta didik memahami konsep-konsep demokrasi.
Alat dan Bahan: Gadget/hp, tautan artikel, tautan video, LKPD, laptop/komputer, LCD proyektor
Pelaksanaan 4.
5. 6. 7.
Pendidik memberikan tautan video berikut kepada peserta didik. ❏ https://www.youtube.com/watch?v=9jm3Pg7wdRo ❏ https://www.youtube.com/watch?v=AeG7ZI_95Bc ❏ https://www.youtube.com/watch?v=HR04T_M5l-g Melalui gawai masing-masing, peserta didik mengakses tautan video tersebut kemudian menyimak video dan mencatat hal-hal penting yang terdapat pada video. Peserta didik menyelesaikan LKPD yang diberikan oleh pendidik berdasarkan hasil berselancar demokrasi. Peserta didik berdiskusi sesuai kelompok terkait hasil dari kegiatan membaca artikel dan menyimak video.
29
3. Pengenalan
Yuk, berselancar demokrasi! Tujuan: Peserta didik memahami konsep-konsep demokrasi.
Alat dan Bahan: Gadget/hp, tautan artikel, tautan video, LKPD, laptop/komputer, LCD proyektor.
Pelaksanaan 8. 9. 10. 11. 12.
Pendidik menampilkan contoh poster/pamflet dan mengajak peserta didik untuk mencari tentang bagaimana membuat poster/pamflet yang baik melalui browsing di internet. Secara berkelompok, peserta didik mempresentasikan kriteria poster/pamflet yang baik. Pendidik bersama peserta didik menyimpulkan kriteria poster/pamflet yang baik. Secara berkelompok, peserta didik menuangkan hasil diskusi ke dalam bentuk poster/pamflet. Secara berkelompok, peserta didik mempresentasikan poster/pamflet yang telah dibuat (pendidik melakukan asesmen formatif).
30
3. Pengenalan
Yuk, cari tahu demokrasi. Tujuan: Peserta didik memahami konsep-konsep demokrasi.
Alat dan Bahan: Print-out artikel, video tentang aktivitas demokrasi di Indonesia.
Alternatif Kegiatan
Untuk sekolah yang peserta didiknya tidak memiliki gawai atau tidak ada jaringan internet yang memadai. 1. Pendidik menyediakan print-out artikel dari sumber tautan yang tersedia.
2. Pendidik menayangkan 3 atau 2 buah
video/gambar tentang aktivitas demokrasi yang ada di Indonesia.
31
3. Pengenalan
CONTOH LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
LKPD
Nama Peserta Didik: ………… Kelas: …………
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut berdasarkan informasi yang kamu dapatkan dari proses “berselancar” demokrasi. 1) Uraikan pengertian demokrasi menurut salah satu tokoh yang ada! 2) Sebutkan jenis-jenis demokrasi! 3) Jelaskan dengan kata-kata sendiri tujuan demokrasi secara umum! 4) Jenis demokrasi apa saja yang pernah diterapkan di Indonesia? 5) Menurutmu, jenis demokrasi mana yang lebih pantas dipakai di Indonesia? Berikan alasanmu!
32
Rubrik Asesmen Formatif Presentasi Indikator Penilaian
Mulai Berkembang (MB)
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Berpartisipasi dalam menentukan kriteria yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama.
Berpartisipasi dalam menentukan kriteria dan metode yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka dengan panduan pendidik.
Berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri.
Berpartisipasi melebihi harapan menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri.
Keterampilan presentasi (Kontekstualisasi dari elemen: Berkebhinekaan Global; subelemen Berartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama)
33
Rubrik Asesmen Formatif Poster/Pamflet Indikator Penilaian
Keterampilan aktualisasi gagasan (Kontekstualisasi dari elemen: Bernalar Kritis; subelemen Menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya)
Mulai Berkembang (MB)
Menyampaikan ide atau gagasan yang disampaikan belum jelas, tidak menarik dan tidak orisinil; belum mampu menyampaikan pesan secara runut; menampilkan data dari sumber yang tidak terpercaya.
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Menyampaikan ide atau gagasan secara agak jelas, kurang menarik dan orisinil; merangkai pesan dan menyajikannya secara runut; menampilkan data dari sumber yang kurang valid.
Menyampaikan ide atau gagasan secara jelas, menarik dan orisinil; mampu merangkai pesan dan menyajikannya secara runut; menampilkan data dari sumber yang valid.
Menyampaikan ide atau gagasan secara jelas, menarik dan orisinil; mampu merangkai pesan dan menyajikannya secara runtut disertai penjelasan yang singkat dan efektif; menampilkan data dari sumber yang valid.
34
4. Pengenalan
Durasi: 6 JP
Belanja informasi. Tujuan: Peserta didik menjelaskan informasi dengan alur: pembuka, permasalahan, dan kesimpulan tanpa upaya transisi, serta menampilkan data disertai sumber yang jelas.
Pelaksanaan
Persiapan 1. 2. 3.
Pendidik membuat 5 – 6 kelompok kecil yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik. Membagikan sticky note ke peserta didik. Menempel kertas plano di dinding kelas.
Alternatif untuk narasumber: Pendidik pengampu mata pelajaran Pendidikan Pancasila dapat dijadikan sebagai narasumber apabila sekolah kesulitan dalam mencari narasumber dari luar sekolah.
Alat dan Bahan: sound system, sticky note, kertas plano, isolasi.
1.
2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Pendidik memperkenalkan identitas narasumber dari luar sembari memberikan pertanyaan pemantik. ❏ Kalian sudah diperkenalkan dengan konsep demokrasi pada pertemuan sebelumnya. Sekarang kita sudah kedatangan narasumber yang membidangi tema yang kita pelajari. Siapa yang ingin belajar lebih jauh mengenai demokrasi bersama Bapak/Ibu narasumber kita? Pendidik membagikan LKPD kepada peserta didik untuk diisi selama dan setelah pemaparan materi oleh narasumber. Narasumber memaparkan materi tentang konsep demokrasi sesuai dengan durasi yang ditetapkan. Peserta didik menyimak paparan narasumber serta mencatat hal-hal baru dan penting sesuai petunjuk pada LKPD. Melakukan tanya jawab selama sesi paparan. Setelah paparan oleh narasumber selesai, secara berkelompok peserta didik berdiskusi tentang materi yang dipaparkan narasumber. Peserta didik mencatat hasil diskusi kelompok pada sticky note kemudian ditempel di kertas plano yang terpajang di dinding kelas. Peserta didik melakukan presentasi kelompok hasil catatan sticky note (rubrik presentasi terlampir). 35
4. Pengenalan
LKPD
Penggunaan LKPD
Pertanyaan-pertanyaan dalam LKPD ini dapat dimodifikasi sesuai dengan kondisi peserta didik dan lingkungan sekolah.
Nama: … kelas: …
A.
Lembar Kegiatan Peserta Didik
Gali informasi dari narasumber! Tanyakan hal berikut kepada narasumber dan rangkum jawaban yang kamu peroleh: 1) Apa peran generasi muda dalam demokrasi? 2) Bagaimana media sosial mempengaruhi ruang demokrasi di tanah air? 3) Kenapa orang-orang rentan golput dalam pemilu? Bagaimana mengatasi hal tersebut? 4) Apa kekurangan dan kelebihan sistem pemilihan presiden dan wakil presiden dengan menerapkan presidential/parliamentary threshold. 5) Jika melihat prinsip-prinsip demokrasi yang menjamin tegaknya keadilan, bagaimana iklim demokrasi di Indonesia dalam mengakomodasi kesetaraan dari perbedaan yang ada (seperti gender, kaum termarjinalkan, dll.)?
B. Jawablah pertanyaan berikut! 1) Setelah menyimak pemaparan dari narasumber, hal baru apa yang kamu dapatkan dan pahami terkait demokrasi yang sebelumnya tidak kamu ketahui? 2) Lihatlah proses demokrasi yang ada di Indonesia, baik yang berlangsung di daerah maupun nasional seperti pemilihan kepala desa, pemilihan pemimpin daerah (bupati/gubernur), pemilihan anggota DPRD/DPR-RI, pemilihan presiden. Apakah menurutmu proses demokrasi yang berlangsung sudah sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi? Berikan alasanmu! 3) Sebagai generasi muda, langkah apa saja yang akan kamu lakukan untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi agar sejalan dengan prinsip-prinsip demokrasi?
36
4. Pengenalan
Asesmen Formatif
Asesmen formatif ❏ Catatan anekdotal keterlibatan peserta didik (dilakukan oleh pendidik). ❏ Portofolio hasil karya kelompok: Portofolio berupa hasil karya peserta didik dalam bentuk poster/pamflet, video, artikel, dll. yang diunggah di akun media sosial pribadi peserta didik. Tautan karya dikirimkan ke Google drive pengumpulan portofolio projek. Catatan Anekdotal
Alternatif penugasan portofolio bagi sekolah yang minim akses internet: Portofolio hasil karya peserta didik dikumpulkan dalam map snelhecter/ business file. Pada sampul map diberi identitas nama dan kelas.
Kelas: …
Nama Peserta Didik
Peristiwa Elemen: Bernalar Kritis (Subelemen: Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan)
Keterangan
37
Rubrik Asesmen Formatif Presentasi Indikator Penilaian Materi paparan (Kontekstualisasi dari elemen: Bernalar Kritis; subelemen Mengidentifikasi, Mengklarifikasi, dan Mengolah Informasi dan gagasan)
Mulai Berkembang (MB)
Mengumpulkan, mengklasifikasikan, membandingkan, dan memilih informasi dari berbagai sumber, serta memperjelas informasi dengan bimbingan orang dewasa.
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan tertentu.
Secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.
Sudah terbiasa untuk secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.
38
5. Kontekstualisasi
Durasi: 6 JP
Gali informasi di sekitarmu! Tujuan: Peserta didik menggali informasi penerapan konsep demokrasi di sekitar
Persiapan 1. 2. 3.
Pendidik membuat 5 – 6 kelompok kecil yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik. Membagikan sticky note ke peserta didik. Menempel kertas plano di dinding kelas.
Alat dan Bahan: sticky note, kertas plano, isolasi.
Pelaksanaan 1.
Pendidik memberikan pertanyaan pemantik terkait penerapan konsep demokrasi di sekitar. ❏ Pernahkan kalian melihat atau bahkan terlibat dalam penerapan konsep demokrasi di sekitar kalian, seperti di rumah atau di sekolah? Apa saja itu?
2.
Peserta didik secara individu mengisi tabel penerapan sikap demokrasi sesuai tagihan yang disediakan.
3.
Peserta didik berdiskusi secara berkelompok terkait penerapan konsep demokrasi di sekitar (memadukan hasil pengisian tabel penerapan sikap demokrasi).
4.
Peserta didik secara berkelompok menuliskan hasil diskusi di sticky note, dan menempelkannya di kertas plano yang tertempel di dinding.
5.
Peserta didik melakukan presentasi kelompok hasil catatan sticky note.
39
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
5. Kontekstualisasi
LKPD LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Pada tabel berikut, berilah gambaran penerapan sikap demokrasi di masing-masing tempat. Bila perlu berikan contohnya.
Kebebasan Berpendapat Di Sekolah Berhak berpendapat (Contoh) dalam pemilihan ketua kelas.
Perilaku Adil dan Jujur Tidak mencontek teman saat ulangan atau mengerjakan tugas.
Sikap Menghargai Tidak memotong pembicaraan guru.
Sikap Menerima Keputusan Menjalankan piket kelas secara tanggung jawab.
Proses Penyelesaian Perselisihan Hindari menyudutkan satu belah pihak yang berselisih.
Menyuarakan Aspirasi Mengusulkan kegiatan lomba antar kelas.
Di Sekolah Di Lingkungan Tempat Tinggal Di Lingkup Daerah (Kabupaten, Provinsi) Di Lingkup Nasional
40
CONTOH PENGISIAN LKPD
5. Kontekstualisasi
LKPD
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Pada tabel berikut, berilah gambaran penerapan sikap demokrasi di masing-masing tempat. Bila perlu berikan contohnya. (Isian LKPD untuk acuan/referensi pendidik) Kebebasan Berpendapat
Perilaku Adil dan Jujur
Sikap Menghargai
Sikap Menerima Keputusan
Proses Penyelesaian Perselisihan
Menyuarakan Aspirasi
Di Sekolah
Berpendapat saat rapat pengurus OSIS terkait perlombaan dalam kegiatan class meeting.
Adil dalam pembagian tugas piket kelas. Jujur dalam mengerjakan soal ulangan dengan tidak menyontek.
Tidak menyela teman saat menyampaikan pendapat dalam sebuah rapat/ forum organisasi/ kelas.
Menjalankan hasil kesepakatan kelas yang sudah diputuskan bersama.
Mengajak siswa yang berselisih menyampaikan latar permasalahan sehingga menemukan titik terang.
Mengusulkan pengadaan tempat sampah kepada wali kelas agar disampaikan ke pihak sekolah.
Di Lingkungan Tempat Tinggal
Menyampaikan usul jenis kegiatan saat rapat perayaan HUT RI di lingkungan RT.
Penyaluran bantuan BLT oleh pengurus desa kepada keluarga yang benar-benar kurang mampu.
Mempersilahkan teman/ warga yang berbeda agama/ keyakinan untuk melaksanakan ibadahnya.
Ikut serta menjalankan hasil musyawarah Pemuda Kampung dengan penuh tanggung jawab.
Ketua RT menjadi penengah saat dua anak muda berselisih, bersama-sama mencari solusi atas permasalahan yang muncul.
Mengusulkan perbaikan parit di sepanjang jalan kampung agar tidak banjir saat musim hujan.
41
CONTOH PENGISIAN LKPD
5. Kontekstualisasi
LKPD
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Pada tabel berikut, berilah gambaran penerapan sikap demokrasi di masing-masing tempat. Bila perlu berikan contohnya. (Isian LKPD untuk acuan/referensi pendidik)
Kebebasan Berpendapat
Perilaku Adil dan Jujur
Sikap Menghargai
Sikap Menerima Keputusan
Proses Penyelesaian Perselisihan
Menyuarakan Aspirasi
Di Lingkup Daerah (Kabupaten, Provinsi)
Menyampaikan kepada pemimpin daerah terkait kondisi jalan raya yang rusak agar segera diperbaiki.
Penyaluran dana BLT yang sesuai target. Pendataan penerima dana BLT sesuai kondisi di lapangan.
Pemimpin daerah menerima kritikan dari pihak lain atau masyarakat dengan hati terbuka dan menindaklanjuti alternatif yang diusulkan sebagai sebuah solusi.
Pasangan calon bupati-wakil bupati menerima keputusan hasil pilkada secara legowo.
Penyelesaian perselisihan dilakukan di pengadilan dengan penuh keterbukaan dan tidak pilih kasih.
Mengadakan dialog dengan pimpinan daerah untuk menyampaikan orasi terkait pungutan liar yang terjadi di pasar.
Di Lingkup Nasional
Menyampaikan kritikan terhadap kinerja pemerintah dengan data-data yang valid dan dapat dipertanggungjawa bkan.
Pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh wilayah NKRI. Pemberian sanksi hukuman yang adil terhadap koruptor.
Memberikan hak kepada setiap warga negara untuk mencalonkan diri sebagai pemimpin daerah atau negara.
Anggota DPR menerima keputusan parlemen dan melaksanakan keputusan tersebut dengan penuh tanggung jawab.
Pemberian kepastian hukum yang jelas dan sesuai kepada pihak-pihak yang berselisih.
Menyampaikan permasalahan ketidaktersediaan pupuk bersubsidi kepada pemerintah melalui alur yang tepat.
42
CATATAN ANEKDOTAL
5. Kontekstualisasi
Catatan Anekdotal Kelas: …
Peristiwa
Nama Peserta Didik
Elemen: Bergotong Royong; (subelemen Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama)
Keterangan
43
Rubrik Asesmen Formatif Presentasi Indikator Penilaian
Keterampilan presentasi (Kontekstualisasi dari elemen: Bergotong Royong; subelemen Komunikasi untuk Mencapai Tujuan Bersama)
Mulai Berkembang (MB)
Memahami informasi dari berbagai sumber dan menyampaikan pesan menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif kepada orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Memahami informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang diungkapkan oleh orang lain menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas hubungan interpersonal guna mencapai tujuan bersama
Aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.
Sudah terbiasa untuk aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.
44
6. Kontekstualisasi
Durasi: 4 JP
Pajang pendapatmu! Tujuan: Peserta didik memahami pentingnya berdialog dalam berdemokrasi.
Persiapan
Pelaksanaan
1.
1.
2. 3.
Pendidik membuat 5 – 6 kelompok kecil yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik.
Membagikan sticky note ke peserta didik.
Menempel kertas plano di dinding kelas.
Alat dan Bahan: sticky note, kertas plano, isolasi
Pendidik membuka pembelajaran dengan memberikan pertanyaan pemantik. ❏ Pernahkah kalian menonton acara TV tentang dialog demokrasi? Acara apa itu? ❏ Menurut kalian, mengapa demokrasi itu perlu didiskusikan seperti di acara TV yang pernah kalian tonton? 2. Secara berkelompok peserta didik berdiskusi dengan topik “mengapa berdemokrasi dan apa pentingnya mendiskusikan demokrasi” dengan menjawab pertanyaan pemandu berikut. ❏ Apa peran narasumber dan audiens dalam dialog demokrasi? ❏ Siapa saja yang dapat berperan sebagai audiens dalam dialog demokrasi? ❏ Sebagai audiens, bagaimana kamu menyikapi proses demokrasi yang berlangsung dalam dialog?
3.
Peserta didik mencatat hasil diskusi kelompok pada sticky note kemudian ditempel di kertas plano yang terpajang di dinding kelas.
4.
Peserta didik melakukan presentasi kelompok hasil catatan sticky note.
45
CATATAN ANEKDOTAL
6. Kontekstualisasi
Catatan Anekdotal Kelas: …
Nama Peserta Didik
Peristiwa Elemen: Bernalar Kritis; subelemen: Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan)
Keterangan
46
7. Kontekstualisasi
Apa peranku dalam demokrasi?
Durasi: 3 JP
Tujuan: Peserta didik memahami perannya dalam demokrasi.
Persiapan 1. 2.
Peserta didik menyiapkan kertas karton dan spidol warna. Pendidik menyiapkan kertas karton.
Salah satu kesimpulan yang bisa ditarik dari diskusi peta konsep ini: Bahwa salah satu peran dalam demokrasi yang bisa dilakukan adalah empowerment (pemberdayaan). Misalnya, memberdayakan masyarakat. Dialog demokrasi menjadi salah satu jawaban untuk mengedukasi masyarakat agar memahami tentang konsep demokrasi di bangsa ini. Sehingga, masyarakat dapat dilibatkan dalam kegiatan dialog demokrasi ini.
Alat dan Bahan: kertas karton, spidol warna.
Pelaksanaan 1. 2. 3. 4. 5.
6. 7.
Pendidik menjelaskan tujuan pertemuan dan projek yang harus diselesaikan peserta didik. Peserta didik secara berkelompok membuat peta konsep pada kertas karton tentang perannya dalam demokrasi. Peserta didik menempelkan kertas karton yang berisi peta konsep di papan tulis/ dinding. Kemudian secara berkelompok mempresentasikan peta konsep yang dibuat. Peserta didik melakukan diskusi tanya jawab mengenai peta konsep yang dibuat dan dipresentasikan. Pendidik memberikan pertanyaan pemantik. ❏ Bagaimana penerapan demokrasi oleh masyarakat di sekitarmu? ❏ Adakah perbedaan penerapan demokrasi dengan peta konsep yang telah dibuat? ❏ Upaya apakah yang dapat dilakukan oleh peserta didik agar penerapan demokrasi di masyarakat dapat sesuai dengan demokrasi yang diterapkan di negara kita? Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan jawaban dari pertanyaan pemantik guru. Pendidik mengajak peserta didik untuk menyimpulkan hasil diskusi dan tanya jawab yang dilakukan.
47
CATATAN ANEKDOTAL
7. Kontekstualisasi
Catatan Anekdotal Kelas: …
Nama Peserta Didik
Peristiwa Elemen: Bernalar Kritis; subelemen: Mengidentifikasi, mengklariikasi, dan mengolah informasi dan gagasan)
Keterangan
48
49
8. Aksi nyata
Durasi: 4 JP
Bentuk panitia kegiatan! Tujuan: Peserta didik menyusun panitia dialog demokrasi disertai pembagian tugas (job description).
Persiapan ❏ ❏
Pendidik membuat 5 – 6 kelompok kecil yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik. Pendidik menyiapkan LCD proyektor/ gambar tentang kegiatan dialog demokrasi.
Alternatif kegiatan untuk sekolah yang minim akses internet: ❏ Pendidik menyediakan print-out komposisi kepanitiaan dialog. ❏ Pendidik menayangkan video tentang dialog demokrasi melalui LCD proyektor atau layar TV. ❏ Pendidik menampilkan gambar kegiatan dialog demokrasi melalui LCD proyektor atau print out.
Alat dan Bahan: Laptop, LCD proyektor, layar TV, Gambar tentang dialog demokrasi.
Pelaksanaan 1. Pendidik menayangkan sebuah video tentang dialog demokrasi. Contoh dialog demokrasi. - https://www.youtube.com/watch?v=qHSFfgxtHLs - https://www.youtube.com/watch?v=8O_zbLItRLg - https://www.youtube.com/watch?v=VbPw2fP2b9s 2. Peserta didik menyimak video dialog demokrasi yang ditayangkan oleh pendidik dan menjawab beberapa pertanyaan terkait: ❏ Apa manfaat kegiatan dialog demokrasi yang ditayangkan di video tersebut? ❏ Bagaimana kegiatan seperti itu bisa berlangsung dengan baik? Apa saja yang diperlukan? ❏ Siapa saja yang berperan dalam penyelenggaraan kegiatan dialog seperti itu? 3. Pendidik mengajak peserta didik untuk mencari dan mengidentifikasi komposisi kepanitiaan dalam dialog demokrasi. 4. Secara berkelompok, peserta didik menyusun peran dari tiap anggota dalam kepanitiaan dialog. 5. Menentukan tugas dari tiap anggota dalam kepanitiaan dialog. 50
Contoh Komposisi Kepanitiaan Dialog 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Ketua Bidang Bidang Bidang Bidang Bidang
kesekretariatan acara perlengkapan hubungan masyarakat konsumsi
Contoh Tugas Kepanitiaan Dialog Ketua Panitia 1. Melakukan koordinasi dengan setiap anggota. 2. Mengarahkan dan mengawasi berjalannya kegiatan. 3. Membuat detail konsep. 4. Melimpahkan tugas kepanitiaan kepada anggota panitia.
Bidang Perlengkapan 1. Memfasilitasi transportasi ke lokasi. 2. Memfasilitasi semua bidang yang membutuhkan. 3. Menyusun LPJ bidang. 4. Merancang estimasi dana.
Bidang Acara
Bidang Kesekretariatan
1. Membuat rundown acara. 2. Menyiapkan pengisi acara. 3. Membuat daftar perlengkapan yang dibutuhkan dan diserahkan pada bidang perlengkapan. 4. Menyusun laporan pertanggungjawaban bidang.
1. Bersama dengan sekretaris mempersiapkan proposal kegiatan. 2. Menyiapkan surat-surat yang dibutuhkan. 3. Membuat kokarde (name tag). 4. Menyiapkan hal lain terkait administrasi acara. 5. Pasca acara: Menyusun LPJ kegiatan umum dan bidang. 6. Merancang estimasi dana.
Bidang Konsumsi 1. Menyiapkan konsumsi selama acara. 2. Membuat konsep. 3. Mengatur pembagian konsumsi. 4. Merancang estimasi dana.
Bidang Hubungan Masyarakat 1. 2. 3. 4.
Mengantar surat-surat yang telah ada dan proposal. Menghubungi undangan. Menyebar undangan. Melakukan survey lokasi, mensosialisasikan kepada siswa, serta menjalin komunikasi dengan pihak yang terkait di lokasi kegiatan. 5. Merancang estimasi dana.
51
Contoh Gambar Kegiatan Dialog Demokrasi
Sumber: Channel Youtube Kompas TV (https://www.youtube.com/watch?v=vRu0_v42wAM) 52
Contoh Gambar Kegiatan Dialog Demokrasi
Sumber: Channel Youtube Najwa Shihab (https://www.youtube.com/watch?v=NgSsRa1a2Mw) 53
Contoh Gambar Kegiatan Dialog Demokrasi
Sumber: Channel Youtube Indonesia Lawyers Club (https://www.youtube.com/watch?v=BEl12iStSBc) 54
9. Aksi nyata
Susun proposal kegiatan!
Durasi: 6 JP
Tujuan: Peserta didik menyusun proposal kegiatan dialog demokrasi.
Persiapan
Pelaksanaan
1.
1.
Pendidik menyiapkan topik-topik dialog demokrasi berikut. ❏ Peran generasi muda dalam demokrasi. ❏ Golput dalam pemilihan umum. ❏ Peran media sosial dalam proses demokrasi di Indonesia. ❏ Kesetaraan dalam proses demokrasi. ❏ Sistem pemilihan presiden-wakil presiden di Indonesia 2. Pendidik membuat 5 – 6 kelompok kecil yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik. 3. Pendidik mempersiapkan outline proposal dialog demokrasi.
2. 3. 4. 5.
Pendidik membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok dan memberikan outline proposal dialog demokrasi kepada masing-masing kelompok. Pendidik mengajak peserta didik untuk mengajukan topik-topik dialog demokrasi selain yang disiapkan oleh guru (untuk dimasukkan ke dalam proposal kegiatan). Secara berkelompok peserta didik menyusun daftar “To Do List” dari masing-masing bidang kepanitiaan. Secara kelompok peserta didik menyatukan daftar “To Do List” yang telah disusun ke dalam sebuah draft proposal sesuai outline penyusunan proposal. Secara berkelompok, peserta didik mempresentasikan proposal yang dibuat.
55
Contoh Outline Proposal Dialog Demokrasi 1.
Latar Belakang Kegiatan: Berisi tentang hal-hal dan kondisi umum yang melatarbelakangi dilaksanakannya kegiatan dialog demokrasi..
2.
Dasar Pemikiran: Berisi tentang dasar yang digunakan dalam pelaksanaan dialog demokrasi.
3.
Nama Kegiatan: Berisi nama kegiatan yang akan dilaksanakan (Dialog Demokrasi: - topik).
4.
Tujuan Kegiatan: Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan dialog demokrasi.
5.
Manfaat Kegiatan: Berisi tentang manfaat dilaksanakannya kegiatan dialog demokrasi.
6.
Jenis Kegiatan: Menjelaskan bentuk dari kegiatan dialog demokrasi yang diadakan..
7.
Sasaran/ Peserta: Menjelaskan tentang objek atau siapa yang akan mengikuti kegiatan dialog demokrasi.
8.
Waktu dan Tempat Kegiatan: Menunjukkan waktu kapan dilaksanakannya kegiatan, meliputi tanggal, bulan, tahun, dan pukul berapa dilaksanakannya kegiatan. Menunjukkan tempat dimana kegiatan dilaksanakan.
9.
Jadwal Kegiatan: Dibuat sesuai dengan perencanaan yang telah disusun sebelumnya, atau bisa ditulis terlampir, jika jadwalnya banyak.
10.
Kepanitiaan/ Pelaksana: Dalam halaman atau bagian ini tulis siapa pelaksana kegiatan, atau bisa ditulis terlampir.
11.
Anggaran Dana Kegiatan: Dalam anggaran disini, hanya disebutkan jumlah total pengeluaran yang diperkirakan oleh panitia, sedangkan rinciannya dibuat dalam lampiran tersendiri.
12.
Penutup: Berisi tentang ucapan syukur atas tersusunnya proposal, harapan yang ingin dicapai dan mohon dukungan bagi semua pihak. Ditutup dengan lembar pengesahan proposal. 56
10. Aksi nyata
Durasi: 4 JP
Publish karyamu! Tujuan: Peserta didik mempublikasi kegiatan dialog demokrasi.
Persiapan 1. Pendidik membuat 5 – 6 kelompok
kecil yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik. 2. Membagikan 1 lembar kertas karton ke tiap kelompok peserta didik.
Alat dan Bahan: Kertas karton, pensil berwarna/ krayon, media sosial.
Pelaksanaan 1.
Pendidik membuka pembelajaran dengan pertanyaan pemantik. ❏ Pernahkan kalian menemukan poster atau brosur yang ditaruh atau ditempel di tempat-tempat umum/strategis? ❏ Menurutmu mengapa kita perlu mempublikasikan kegiatan kita seperti yang sering kalian lihat itu? 2. Secara berkelompok, peserta didik membuat media publikasi terkait dialog demokrasi (digital atau manual berupa poster, video, pamflet, ppt, dll.). 3. Secara berkelompok, peserta didik mempresentasikan media publikasi yang dibuat. 4. Peserta didik membagikan dan/atau mengunggah media publikasi ke media sosial pribadi masing-masing. (Alternatif untuk kegiatan ini: peserta didik membagikan poster/ pamflet secara langsung dan/atau menempelkan di tempat-tempat umum). 57
Rubrik Asesmen Formatif Poster/pamflet Indikator Penilaian
Keterampilan aktualisasi gagasan (Kontekstualisasi dari elemen: Bernalar Kritis; subelemen Menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya)
Mulai Berkembang (MB)
Menyampaikan ide atau gagasan yang disampaikan belum jelas, tidak menarik dan tidak orisinil; belum mampu menyampaikan pesan secara runut; menampilkan data dari sumber yang tidak terpercaya.
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Menyampaikan ide atau gagasan secara agak jelas, kurang menarik dan orisinil; merangkai pesan dan menyajikannya secara runut; menampilkan data dari sumber yang kurang valid.
Menyampaikan ide atau gagasan secara jelas, menarik dan orisinil; mampu merangkai pesan dan menyajikannya secara runut; menampilkan data dari sumber yang valid.
Menyampaikan ide atau gagasan secara jelas, menarik dan orisinil; mampu merangkai pesan dan menyajikannya secara runtut disertai penjelasan yang singkat dan efektif; menampilkan data dari sumber yang valid.
58
11. Aksi nyata
Siapkan aksimu!
Durasi: 4 JP
Tujuan: Peserta didik menyiapkan latihan dialog demokrasi (mendiskusikan topik dan membuat pertanyaan dialog demokrasi).
Persiapan
Pelaksanaan
Pendidik membuat 5 – 6 kelompok kecil
1. Pendidik mengajak peserta didik untuk melihat kembali topik-topik demokrasi yang sudah dipilih pada pertemuan sebelumnya. 2. Pendidik mengajak peserta didik untuk memilih salah satu dari topik-topik yang sudah dibuat untuk didiskusikan dalam kelompok. 3. Secara berkelompok, peserta didik berdiskusi sesuai topik yang dipilih dan membuat beberapa pertanyaan terkait topik yang dipilih. 4. Masing-masing kelompok menyampaikan pertanyaan yang telah dibuat untuk dijawab oleh kelompok lain. 5. Setiap kelompok memberikan tanggapan atau jawaban atas pertanyaan yang dilontarkan oleh kelompok lain terkait topik yang didiskusikan. 6. Pendidik memberikan kesimpulan dari diskusi mengenai topik-topik dialog demokrasi.
yang terdiri dari 5 – 6 peserta didik.
59
12. Aksi nyata
Mari berlatih berdemokrasi dalam dialog!
Durasi: 12 JP Persiapan 1. 2.
Pendidik menata ruang kelas menjadi panggung dialog. Pendidik menyiapkan panduan dialog demokrasi (alur, pihak yang terlibat dalam dialog, durasi dialog, dll.).
Tujuan: Peserta didik melakukan latihan berdemokrasi dalam dialog.
Pelaksanaan 1. 2.
3.
4. 5.
Pendidik menyampaikan panduan dialog demokrasi (alur, pihak yang terlibat, durasi, dll.) yang akan dilakukan. Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan topik yang diperoleh. ❏ Mencari bahan materi terkait topik yang akan didiskusikan. ❏ Membuat pertanyaan-pertanyaan terkait topik. ❏ Mencari contoh-contoh aksi/kejadian faktual dan penerapan konsep demokrasi yang terjadi di masyarakat terkait topik yang dibahas. Secara berkelompok peserta didik berbagi tugas dalam melakukan latihan dialog demokrasi dari hasil diskusi berdasarkan topik yang dipilih. ❏ 2 sampai 4 peserta didik sebagai panelis (narasumber) terkait topik dialog. ❏ Satu peserta didik sebagai moderator yang memandu jalannya dialog. ❏ Satu peserta didik sebagai notulis yang mencatat atau merangkum poin-poin penting dari dialog yang dilakukan. Pendidik mengajak peserta didik untuk membuat kesepakatan terkait aturan/ ketentuan dalam pelaksanaan dialog demokrasi. Tiap kelompok melakukan gladi latihan berdialog demokrasi secara bergiliran 60
12. Aksi nyata
PANDUAN DIALOG DEMOKRASI
Tahapan Dialog Demokrasi: 1. 2. 3. 4.
5.
Pendahuluan Moderator membacakan atau menyampaikan topik yang akan menjadi bahan diskusi. Moderator juga memperkenalkan masing-masing panelis yang terlibat sebagai pembicara atau narasumber dalam dialog demokrasi tersebut. Pembicaraan oleh Para Panelis Moderator mempersilahkan masing-masing panelis untuk menyampaikan pendapat dan pemikiran mereka terkait topik yang didiskusikan. Diskusi Bebas Setelah masing-masing panelis menyampaikan pendapatnya, selanjutnya memasuki tahapan diskusi bebas, dimana para panelis dipersilahkan untuk saling memberikan tanggapan atas pendapat panelis lainnya. Audiens Menyimak dan Memberi Tanggapan Selama tahapan 1 hingga 3, audiens menyimak setiap pendapat yang disampaikan oleh para panelis. Selanjutnya, audiens dipersilahkan oleh moderator untuk mengutarakan pendapat atau menyampaikan pertanyaan kepada para panelis. Rangkuman Setelah seluruh rangkaian alur dialog demokrasi dilalui, notulis menyampaikan rangkuman dan poin-poin yang didapat dari jalannya diskusi tadi, terutama mengenai pendapat atau pemikiran yang disepakati bersama.Selanjutnya moderator menyimpulkan dan menutup acara dialog. 61
62
13. Aksi nyata
Durasi: 18 JP
Ayo, rayakan! Tujuan: Peserta didik menerapkan konsep-konsep demokrasi dalam kegiatan dialog.
Persiapan
Pelaksanaan
1.
Pendidik menata ruang aula/
1. Pendidik dan peserta didik menata ruang aula/lapangan untuk
ruang/tempat dialog demokrasi.
2. Pendidik dan peserta didik menyepakati urutan sesi penampilan.
2.
lapangan untuk digunakan sebagai Pendidik melakukan penentuan
urutan sesi, tiap sesi terdiri dari 2 kelas.
tempat pelaksanaan dialog demokrasi.
3. Pendidik dan peserta didik menekankan kembali aturan/ketentuan dialog demokrasi yang telah disepakati sebelumnya.
4. Masing-masing kelompok melakukan dialog demokrasi sesuai urutan sesi. (Pendidik melakukan asesmen sumatif).
63
Rubrik Asesmen Sumatif Dialog Demokrasi Indikator Penilaian
Mulai Berkembang (MB)
Sedang Berkembang (SB)
Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
Sangat Berkembang (SAB)
Menyampaikan Gagasan/Pendapat (Kontekstualisasi dari elemen Bergotong Royong; subelemen Komunikasi untuk Mencapai Tujuan Bersama)
Memahami informasi dari berbagai sumber dan menyampaikan pesan secara efektif kepada orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
Memahami informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang diungkapkan oleh orang lain secara efektif, serta memanfaatkannya untuk meningkatkan kualitas hubungan interpersonal guna mencapai tujuan bersama.
Aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.
Aktif menyimak lebih dari harapan untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok menggunakan berbagai strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan bersama.
Isi Gagasan (Kontekstualisasi dari elemen Bernalar Kritis; subelemen Mengidentifikasi, Mengklarifikasi, dan Mengolah Informasi dan gagasan)
Mengumpulkan, mengklasifikasikan, membandingkan, dan memilih informasi dari berbagai sumber, serta memperjelas informasi dengan bimbingan orang dewasa.
Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan tertentu.
Secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.
Sudah terbiasa secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis.
Partisipasi dalam dialog (Kontekstualisasi dari elemen Berkebhinekaan Global; subelemen Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama.)
Berpartisipasi dalam menentukan kriteria yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama.
Berpartisipasi dalam menentukan kriteria dan metode yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka dengan panduan pendidik.
Berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri.
Sudah terbiasa untuk berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri. 64
14. Refleksi
Mari berefleksi dan membuat Rencana Tindak Lanjut
Durasi: 2 JP
Tujuan: siswa melakukan refleksi dan membuat rencana tindak lanjut.
Pelaksanaan
Persiapan 1. 2.
Alat dan Bahan: lembar refleksi.
Pendidik menyiapkan lembar refleksi.
1.
Pendidik memberikan lembar refleksi ke tiap peserta
Tindak Lanjut Komitmen.
2.
Peserta didik mengisi lembar refleksi.
Pendidik menyiapkan format Rencana
3.
didik.
Pendidik memberikan format peta Rencana Tindak Lanjut Komitmen dan mengajak peserta didik untuk membuat sebuah peta rencana berupa satu atau dua kalimat
komitmen untuk setiap pekan dalam dua bulan kedepan.
65
Lembar Refleksi Nama Peserta Didik: ……………………………………………….. Kelas: ………………………………………………………………. Nomor Absen: ……………………………………………………… A. Isilah tanda ceklis (√) pada kolom respon sesuai pertanyaan yang diberikan! (SS = Sangat Setuju, S = Setuju, KS = Kurang Setuju, TS = Tidak Setuju) RESPON NO
PERNYATAAN SS
1
Selama pelaksanaan projek saya berpartisipasi aktif dalam diskusi dan kerja kelompok untuk berpendapat.
2
Saya berusaha menghargai teman saya yang memiliki pendapat yang berbeda.
3
Saya aktif menyimak dan menganalisis informasi yang disampaikan oleh guru, narasumber, dan teman saya selama pembelajaran dan diskusi.
4
Saya berusaha mencari dan menyampaikan pendapat untuk memberikan solusi atas permasalahan yang muncul.
5
Saya aktif mencari dan menganalisis ide atau gagasan dari berbagai sumber.
S
KS
TS
66
RESPON NO
PERNYATAAN SS
6
Saya menganalisis dan mengklarifikasi informasi yang saya peroleh dari sumber-sumber yang saya baca, dengar, dan lihat.
7
Setelah mengikuti proses pelaksanaan projek ini dari awal sampai akhir, saya mengalami perubahan sikap dalam diri saya untuk menghargai pendapat orang lain.
8
Setelah mengikuti proses pelaksanaan projek ini dari awal sampai akhir, saya mengalami perubahan untuk berusaha bersikap adil dan jujur.
9
Setelah mengikuti proses pelaksanaan projek ini dari awal sampai akhir, saya mengalami perubahan sikap untuk dapat menerima keputusan yang diambil dengan penuh tanggung jawab.
10
Setelah mengikuti proses pelaksanaan projek ini dari awal sampai akhir, saya mengalami perubahan sikap untuk mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan bersama.
S
KS
TS
67
Lembar Refleksi B. Uraikan jawabanmu atas pertanyaan berikut terkait pelaksanaan projek yang kamu lakukan! Dimensi Berkebhinekaan Global (Subelemen: Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama). 1.
Apakah kamu terlibat aktif dalam bertukar pikiran atau ide dengan anggota kelompokmu saat berdiskusi? Sejauh mana keterlibatan
2.
Apakah menurutmu terlibat aktif memberikan pemikiran dalam sebuah diskusi kelompok itu penting? Berikan alasannya!
kamu saat berdiskusi dalam kelompokmu?
Dimensi Gotong Royong (Subelemen: Kerjasama). 3. 4.
Apa peranmu dalam kelompok diskusi saat pelaksanaan projek berlangsung?
Apakah kamu menjalankan peranmu secara maksimal dalam kerja kelompok selama kegiatan projek berlangsung? Bagaimana kamu menjalankan peranmu itu sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap kerja kelompok yang dilaksanakan?
Dimensi Gotong Royong (Subelemen: Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama). 5.
Apa tindakanmu ketika kamu tidak memahami informasi yang disampaikan oleh anggota kelompokmu saat diskusi selama
6.
Sebaliknya, strategi apa yang kamu lakukan ketika gagasan yang kamu sampaikan dalam diskusi tidak dipahami oleh anggota lain
pelaksanaan projek?
dalam kelompokmu? Apa alasanmu melakukan hal itu?
68
Lembar Refleksi Dimensi Bernalar Kritis (Subelemen: Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan) 7. 8.
Bagaimana tanggapan dari anggota kelompokmu terhadap pendapat atau pemikiran yang kamu sampaikan saat
diskusi? Apa reaksimu terhadap tanggapan yang diberikan?
Apa reaksimu terhadap ide atau gagasan yang disampaikan oleh anggota kelompokmu saat diskusi selama
pelaksanaan projek? Berikan alasanmu mengapa kamu melakukan hal tersebut
Dimensi Bernalar Kritis (Subelemen: Menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya) 9.
Apa yang kamu lakukan ketika menemukan sebuah masalah dalam diskusi kelompok yang kamu lakukan selama
kegiatan projek? Mengapa tindakan itu penting menurutmu untuk dilakukan?
10. Bagaimana kamu menyampaikan pendapat atau pemikiranmu ketika berdiskusi dalam kelompokmu? Apakah pendapat atau pemikiran yang kamu sampaikan disertai dengan alasan dan argumen? Mengapa demikian?
69
Format Peta Rencana Tindak Lanjut “Komitmen”2 bulan ke depan Nama Peserta Didik: ……………………………………………….. Kelas: ………………………………………………………………. Nomor Absen: ……………………………………………………… Buatlah peta rencana tindak lanjut pembiasaan penerapan konsep demokrasi dalam keseharian untuk 2 bulan kedepan. BULAN
PEKAN
KALIMAT KOMITMEN
TANTANGAN
SOLUSI
KET.
1 2 3 4 1 2 3 4
70
DAFTAR REFERENSI Ahmad. (2021). Pengertian Demokrasi: Sejarah, Ciri, Tujuan, Macam, dan Prinsip. Gramedia Blog. Diakses dari https://www.gramedia.com/literasi/demokrasi/ Asaljeplak. (2020, April 8). Apa itu Demokrasi? Seri Sejarah dan Asal-usul [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=AeG7ZI_95Bc Astawa, I.P.A. (2017). Mata kuliah kewarganegaraan: demokrasi Indonesia. Simdos Universitas Udayana. Diakses dari https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_1_dir/5c38de8a798f624eab38b1fe6f7e97ff.pdf Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen. (2022). Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Kemendikbudristek Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen. (2022). Keputusan Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Nomor 009/H/KR/2022 Tentang Dimensi, Elemen, dan Subelemen Profil Pelajar Pancasila BeritaSatu. (2017, March 14). Dialog: Demokrasi Tanpa Sekat Agama #2 [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=VbPw2fP2b9s LPP UMY. (2020, October 23). Pengenalan Konsep Demokrasi [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=9jm3Pg7wdRo ILC Management. (2022, October 7). Nasdem curi start usung Anies; Partai lain pilih siapa? [Video]. Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=BEl12iStSBc Kompas TV. (2019, October 28). Dialog - Gebrakan Gen Z, Wajah Baru Demokrasi? (2) [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=8O_zbLItRLg
71
DAFTAR REFERENSI Kompas TV. (2019, April 26). Dialog: Gugurnya Pejuang Garis Depan Demokrasi (2) [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=vRu0_v42wAM Kompas TV. (2018, October 13). Dialog: Korupsi Ancam Demokrasi Rakyat [Video]. Youtube. https://www.youtube.com/watch?v=qHSFfgxtHLs Natasya, A.I. (2022). Diskusi panel. HaloEdukasi.com. Diakses dari https://haloedukasi.com/diskusi-panel#:~:text=Ada%20beberapa%20tahapan%20yang%20harus%20dilakukan%20untuk%20m enyelenggaran,Menyimak%20dan%20Memberi%20Tanggapan%20...%205%20Rangkuman%20l Pembelajar Hukum. (2020, April 21). Demokrasi Pancasila [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=HR04T_M5l-g Permatasari, A.D. (14 Desember 2019). Rubrik penilaian presentasi kelompok. Scribd. Diakses dari https://www.scribd.com/document/439785624/Rubrik-Penilaian-Presentasi-Kelompok Putri, A.S. (7 Februari 2020). Prinsip-prinsip demokrasi. Kompas.com. Retrieved from Putri, A.S. (7 February 2020). Prinsip-prinsip demokrasi. Kompas.com. Diakses dari https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/07/150000469/prinsip-prinsip-demokrasi?page=all Sunarso. (2010). Demokrasi di Indonesia (konsep, prospek, dan implementasinya). Vol 10, No 1 (2010), Humanika; Kajian Kuliah Mata Kuliah Umum. Diakses dari https://doi.org/10.21831/hum.v10i1.21002 Najwa Shihab. (2018, February 14). Part 5 - Negeri Jenaka: Polah Jenaka Menteri Kabinet Jokowi [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=NgSsRa1a2Mw Yustika, E. (27 November 2019). Rubrik penilaian debat Bahasa Indonesia. Scribd. Diakses dari https://www.scribd.com/document/437154835/Rubrik-Penilaian-Debat-Bahasa-Indonesia
72
Terima Kasih HERU LEGOWO
I PUTU WIRYA SUTA
SMA NEGERI 1 SEPUTIH BANYAK – LAMPUNG TENGAH
73
