Modul Utbk Penalaran Dan Kuantitatif [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MODUL TPS UTBK PENALARAN UMUM DAN PENGETAHUAN KUANTITATIF



Disusun Oleh : Fatimah Fatmawati, S.Pd



ANALISA MATERI UTBK PENALARAN UMUM DAN PENGETAHUAN KUANTITATIF



PENALARAN UMUM Tipe soal Penalaran Umum : No.



Materi



paragraf tertentu dari sebuah teks Statistika (diagram, tabel,



3. 4.



Tipe Soal



Siswa dapat menentukan pernyataan benar pada Kesesuaian



1.



2.



Indikator



grafik) dan logika matematika



5.



Pernyataan



Siswa dapat menentukan pernyataan benar sesuai diagram, tabel, dan grafik Siswa dapat menganalisis data dalam teks Siswa dapat menentukan kesimpulan paling logis Simpulan Logis sesuai teks Siswa dapat menganalisis hubungan sebab akibat Siswa dapat memahami dan menganalisis data pada Penalaran



6.



teks



Analitik



PENGETAHUAN KUANTITATIF Tipe soal Pengetahuan Kuantitatif : No.



Materi



1.



Materi : Pola bilangan,



2.



himpunan, aljabar, geometri,



3.



4.



Indikator



Tipe Soal



Siswa dapat memahami konsep dasar matematika Pilihan Ganda Siswa



dapat



menyelesaikan



masalah



yang



berkaitan dengan konsep matematika dan logika dasar matematika Siswa dapat menentukan informasi yang benar Pilihan 1, 2, 3, dan 4



perbandingan,



dari masalah matematika yang disajikan



fungsi linear,



Siswa dapat menentukan informasi yang benar



persamaan garis



dari sebuah pertanyaan dan empat informasi yang



lurus, fungsi



disajikan



5.



6.



kuadrat, komposisi



Siswa dapat menganalisis sebuah pertanyaan dan Analisis kecukupan dua informasi



fungsi, matriks,



Siswa



statistika, kaidah



dibutuhkan



pencacahan



matematika



dapat



data menganalisis untuk



informasi



menyelesaikan



yang



masalah



Disajikan sebuah informasi dan dua variabel, Analisis 7.



siswa dapat menganalisis hubungan antara kedua perbandingan dua variabel



nilai



Pengetahuan Kuantitatif



Tes Potensi Skolastik Pola Bilangan



A. Barisan Bilangan Barisan bilangan adalah suatu kumpulan bilangan yang tersusun menurut aturan atau pola tertentu. Untuk dapat mengerjakan soal barisan bilangan pada TPS, kamu harus mengetahui dahulu jenis-jenis dari barisan bilangan. 1. Barisan Tunggal Barisan tunggal adalah barisan bilangan yang hanya memiliki satu pola tertentu. Adapun pola bilangan dalam barisan tersebut dapat berupa operasi-operasi yang umum dalam matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pangkat, dan kombinasi dari operasi-operasi tersebut. Contoh dari dari barisan tunggal adalah sebagai berikut.



Ada dua jenis barisan tunggal yang paling sering keluar dalam soal, yaitu barisan aritmetika dan barisan geometri.



1



Pola Bilangan



a. Barisan Aritmetika Barisan aritmetika adalah barisan bilangan yang nilai setiap sukunya diperoleh



dari



suku



sebelumnya



melalui



operasi



penjumlahan



atau



pengurangan. Barisan aritmetika dapat ditemui pada soal yang membahas tentang deretan bangku bioskop dan sebagainya. Contoh dari barisan aritmetika adalah sebagai berikut.



Dalam barisan aritmetika, dapat diketahui suku ke-n (Un) dan total suku pertama sampai suku ke-n (Sn) tanpa per dengan menggunakan rumus berikut. hitungan yang panjang. Caranya adalah π‘ˆπ‘› = π‘Ž + (𝑛 βˆ’ 1)𝑏 𝑛 𝑆𝑛 = (2π‘Ž + (𝑛 βˆ’ 1)𝑏) 2 Keterangan: π‘Ž = suku pertama; 𝑛 = banyak suku; dan 𝑏 = beda.



b. Barisan Geometri Barisan geometri adalah barisan bilangan yang nilai setiap sukunya diperoleh dari suku sebelumnya melalui operasi perkalian atau pembagian. Perbandingan antarsuku pada barisan geometri dinamakan dengan rasio (r). Barisan geometri dapat ditemui pada soal yang membahas tentang pembelahan pada bakteri dan sebagainya. Contoh dari barisan geometri adalah sebagai berikut.



2



Pola Bilangan



Serupa dengan barisan aritmetika, suku ke-n (Un) dan total suku pertama sampai suku ke-n (𝑆𝑛 ) dari barisan geometri juga dapat diketahui tanpa perhitungan yang panjang. Caranya adalah dengan menggunakan rumus berikut.



π‘ˆπ‘› = π‘Žπ‘Ÿπ‘›βˆ’1 𝑆𝑛 =



π‘Ž(π‘Ÿπ‘› βˆ’ 1) π‘Ÿβˆ’1



Keterangan: π‘Ž = suku pertama; 𝑛 = banyak suku; dan π‘Ÿ = rasio.



Dalam barisan geometri, terdapat suatu barisan panjang yang memiliki rasio pecahan. Panjang barisan tersebut sampai membuat suku terakhirnya bernilai sangat kecil dan mendekati nol. Barisan ini disebut barisan geometri tak hingga. Barisan geometri tak hingga dapat dijumpai pada soal yang membahas tentang pemantulan bola dan sebagainya. Rumus yang digunakan dalam barisan geometri tak hingga adalah sebagai berikut. π‘Ž



𝑆𝑛 = 1βˆ’π‘Ÿ , dengan βˆ’1 < π‘Ÿ < 1 2. Barisan Fibonacci Barisan Fibonacci adalah barisan bilangan yang suku berikutnya diperoleh dari penjumlahan dua suku sebelumnya. Pada awalnya, barisan fibonacci didasarkan pada penjumlahan dua suku sebelumnya. Namun, seiring berjalannya waktu, barisan Fibonacci banyak dikombinasikan dengan operasi lainnya atau dengan pola bilangan yang lebih kompleks. Berikut ini adalah contoh dari barisan Fibonacci.



3



Pola Bilangan



3. Barisan Campuran Barisan campuran adalah barisan bilangan yang memiliki lebih dari satu pola. Pola tersebut dapat berupa selang dua, selang tiga, dan sebagainya. Ciri utama dari barisan ini adalah sulit menemukan relasi antarsuku berurutan dan secara sekilas, terlihat lebih dari satu pola. Berikut ini adalah contoh dari barisan campuran.



4. Barisan Bertingkat Barisan bertingkat adalah barisan bilangan yang memiliki pola lebih dari satu tingkat. Untuk menemukan polanya, perlu dibuat pola tingkat kedua. Berikut ini adalah contoh dari barisan bertingkat.



Barisan bertingkat dapat dimodifikasi menjadi berbagai macam bentuk. Salah satunya adalah barisan yang dibentuk menjadi suatu pola gambar seperti berikut.



4



Pola Bilangan



SUPER"Solusi" Trik mengerjakan soal pola bilangan adalah dengan mencari pola pada akhir barisan bilangan terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan umumnya bilangan pada awal barisan memiliki kemungkinan operasi atau pola yang lebih banyak dibandingkan bilangan pada akhir barisan. Perhatikan contoh berikut. 2



4



12



24



72



Kemungkinan operasi suku pertama ke suku kedua: +2, x2, atau pangkat 2. Kemungkinan operasi suku keempat ke suku kelima: x3 atau +48.



B. Menentukan Operasi Matematika Dalam tipe soal ini, biasanya akan diberikan dua set angka. Pada set pertama, akan terdapat sejumlah bilangan yang perlu dicari pola atau operasi bilangannya. Kemudian, pada set kedua hanya diberikan sejumlah bilangan, lalu pola atau operasi yang sudah ditemukan dapat digunakan untuk menentukan nilai yang dicari. Operasioperasi yang digunakan umumnya hanya berupa penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Untuk lebih jelasnya, perhatian contoh berikut !



5



Pola Bilangan



Pengetahuan Kuantitatif



Tes Potensi Skolastik Aljabar



A. Konsep Dasar Operasi Aljabar Aljabar



adalah suatu metode dalam matematika yang digunakan untuk



menyelesaikan



suatu



permasalahan



menggunakan



simbol-simbol



sebagai



permisalan. Dalam aljabar, simbol permisalan disebut variabel, angka di depan variabel disebut koefisien, dan angka tanpa variabel disebut konstanta. Konsep dasar operasi aljabar telah kamu pelajari sewaktu SMP. Salah satunya adalah penjumlahan dan pengurangan yang hanya bisa dilakukan pada suku-suku sejenis. Sukusuku sejenis adalah suku-suku yang memiliki variabel sama atau suku yang berupa konstanta. Untuk menyegarkan kembali ingatan kamu tentang materi operasi aljabar, perhatikan beberapa konsep berikut ini. a. π‘Žπ‘₯ + 𝑏π‘₯ = (π‘Ž + 𝑏)π‘₯ b. π‘Žπ‘₯ + π‘Žπ‘¦ = π‘Ž(π‘₯ + 𝑦) c. π‘Ž(𝑏 + 𝑐) = π‘Žπ‘ + π‘Ž



6



Aljabar



B. Persamaan Linear Dua dan Tiga Variabel Salah satu aplikasi aljabar yang paling bermanfaat dan sering digunakan adalah persamaan linear. Persamaan linear adalah suatu persamaan yang pangkat tertinggi dari variabelnya adalah satu. Grafik dari persamaan linear berbentuk garis lurus. Pada umumnya, untuk menyelesaikan suatu sistem persaman linear, dibutuhkan jumlah persamaan yang sesuai dengan jumlah variabelnya. Oleh karena itu, jika ingin menyelesaikan persamaan linear dua variabel, dibutuhkan dua persamaan. Jika menyelesaikan



persamaan



linear tiga



ingin



variabel, dibutuhkan tiga persamaan, dan



seterusnya. Ada dua metode umum yang dapat digunakan untuk menyelesaikan sistem persamaan linear, yaitu eliminasi dan substitusi. 1. Metode Eliminasi Metode eliminasi adalah metode penyelesaian sistem persamaan linear dengan menghilangkan (mengeliminasi) salah satu variabel melalui penyamaan koefisiennya. Cara umum untuk menyamakan koefisien tersebut adalah dengan membentuk KPK melalui perkalian. Setelah koefisien bernilai sama, persamaan- persamaan dapat dijumlahkan atau dikurangkan sehingga koefisien yang bernilai sama menjadi nol. Konsep metode eliminasi pada persamaan linear dapat digambarkan sebagai berikut.



7



Aljabar



2. Metode Subtitusi Metode substitusi adalah metode penyelesaian sistem persamaan linear dengan mengganti salah satu variabel pada salah satu persamaan dengan suatu nilai yang diperoleh dari persaman lainnya. Konsep metode substitusi pada persamaan linear dapat digambarkan sebagai berikut.



C. Persamaan Kuadrat Persamaan kuadrat adalah suatu persamaan yang pangkat tertinggi dari variabelnya adalah dua. Grafik dari persamaan kuadrat berbentuk parabola. 1. Akar-Akar Persamaan Kuadrat Persamaan kuadrat umumnya tersusun dari dua nilai x (akar-akar), baik itu kembar atau berlainan. Ada beberapa metode untuk mencari akar-akar persamaan kuadrat, yaitu faktorisasi, melengkapkan kuadrat sempurna, dan rumus kuadratis. a. Faktorisasi Cara yang pertama adalah faktorisasi. Jika akar – akar suatu persamaan kuadrat π‘Žπ‘₯ 2 + 𝑏π‘₯ + 𝑐 = 0 π‘Žπ‘‘π‘Žπ‘™π‘Žβ„Ž π‘₯1 π‘‘π‘Žπ‘› π‘₯2 , cara mencari nilai x adalah sebagai berikut. π‘₯1 + π‘₯2 = 𝑏 π‘₯1 β‹… π‘₯2 = π‘Žπ‘



b. Melengkapkan kuadrat sempurna Cara yang kedua adalah melengkapkan kuadrat sempurna. Konsep yang digunakan adalah sebagai berikut. π‘Žπ‘₯2 + 𝑏π‘₯ + 𝑐 = 0 β†’ (π‘₯ +



8



𝑏 2 ) dengan 𝐷 = 𝑏2 βˆ’ 4π‘Žπ‘ 2π‘Ž



Aljabar



c. Rumus kuadratis Cara yang terakhir adalah menggunakan rumus kuadratis. Rumus kuadratis dari persamaan kuadrat π‘Žπ‘₯2 + 𝑏π‘₯ + 𝑐 = 0 adalah sebagai berikut.



D. Fungsi Kuadrat Bentuk umum fungsi kuadrat adalah sebagai berikut. 𝑦 = 𝑓(π‘₯) = π‘Žπ‘₯ 2 + 𝑏π‘₯ + 𝑐 dengan π‘Ž, 𝑏, 𝑐 ∈ R dan π‘Ž β‰  0



Fungsi kuadrat memiliki kurva yang berbentuk parabola. Ada beberapa elemen penting yang biasanya ditanyakan pada fungsi kuadrat, yaitu sumbu simetri (π‘₯1 ), nilai maksimum/minimum 2



(ymaks), titik potong dengan sumbu X (π‘₯0 ), dan titik potong dengan sumbu Y (𝑦0 ), Rumus – rumus yang dapat digunakan sebagai berikut.



Sementara nilai π‘₯0 dapat ditentukan seperti mencari nilai akar-akar persamaan kuadrat.



9



Aljabar



E. Pertidaksamaan Linear Konsep dari pertidaksamaan linear secara umum tidak jauh berbeda dari persamaan linear. Namun, pada pertidaksamaan linear terdapat tanda >, 𝐡 , C bilangan real, D bilangan positif, dan E bilangan negatif, berlaku: 1. 𝐴 + 𝐢 > 𝐡 + 𝐢 2. 𝐴 βˆ’ 𝐢 > 𝐡 βˆ’ 𝐢 3. 𝐴. 𝐷 > 𝐡. 𝐷 4. 𝐴. 𝐸 < 𝐡. 𝐸 5.



𝐴



>



𝐷



6.



𝐴




29



22. Berdasarkan tabel, pada rentang usia berapakah jumlah pengguna narkoba yang pernah mengalami kenaikan jumlah sekitar lebih dari 50% ? A.



< 16



B. 16 – 19 C. 20 – 24



58 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



D. 25 - 29 E. > 29



TEKS 5 Teks berikut ini digunakan untuk menjawab soal nomor 23 sampai 28 Keberhasilan komponen sistem pendidikan dalam melaksanakan fungsinya bergantung pada sarana penunjang satuan-satuan pendidikan. Sarana penunjang sistem tersebut, antara lain kurikulum, tenaga kependidikan, serta sumber daya pendidikan dan pengelolaan. Penyediaan sumber daya pendidikan meliputi gedung dan perlengkapannya, sumber belajar, seperti buku dan alat bantu mengajar, serta dana pengelolaan yang memadai. Pemerintah menunjang keberhasilan sistem pendidikan tersebut dengan menetapkan UU Nomor 20 Tahun 2003. Pada pasal 49 ayat (1) dinyatakan bahwa kedinasan dana pendidikan selain gaji pendidik dan biaya pendidikan dialokasikan minimal 20% dari Aninggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada sektor pendidikan dan minimal 20% dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Alokasi dana untuk anggaran pendidikan tahun 2019 sebesar Rp492,5 triliun atau 20% dari belanja negara yang mencapai Rp2.461,1 triliun. Adapun target yang dicapai tahun ini adalah penerima Program Indonesia Pintar sebanyak 20,1 juta siswa, Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 57 juta siswa, dan beasiswa Bidik Misi 472 ribu mahasiswa. Selain itu, untuk pembangunan 56 ribu ruang kelas melalui Kementerian Pendidikan, Kementerian Agama, Kementerian PUPR maupun melalui Dana Alokasi Khusus. Data anggaran Pendidikan Indonesia tahun 2011 – 2019 sesuai gambar 1. (Diadaptasi dari www.databoks.katadata.co.id)



59 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



23. Berdasarkan paragraf 1, manakah di bawah ini pernyataan yang BENAR? A. Kurikulum termasuk sumber daya pendidikan. B. Buku-buku pelajaran merupakan kurikulum pendidikan. C. Alat bantu mengajar termasuk sumber daya pendidikan. D. Tenaga kependidikan termasuk sumber daya pendidikan. E. Dana pengelolaan yang memadai termasuk satuan Pendidikan.



24. Berdasarkan paragraf 1, jika dana pengelolaan tidak memadai. manakah di bawah ini simpulan yang BENAR? A. Komponen-komponen sistem pendidikan tidak dapat berfungsi. B. Sistem pendidikan tidak memiliki satuan satuan pendidikan. C. Sumber daya pendidikan tidak memiliki kelengkapan. D. Tenaga kependidikan tetap dapat berfungsi. E. Sistem pendidikan tidak memiliki kurikulum.



25. Berdasarkan paragraf 2, jika tahun 2019 anggaran pendidikan mencapai Rp492,5 triliun, manakah di bawah ini simpulan yang PALING MUNGKIN benar ? A. Pemerintah melaksanakan isi konstitusi negara. B. Pemerintah tidak memperbaiki ruang kelas yang rusak. C. Pemerintah membayar gaji pendidik dengan dana APBD. D. Pemerintah menaikkan anggaran pendidikan sebesar 20%. E. Pemerintah menerapkan UU terbaru untuk menunjang sistem pendidikan.



26. Berdasarkan paragraf 2, manakah pernyataan di bawah ini yang PALING MUNGKIN benar mengenai anggaran pendidikan tahun 2019 ? A. Anggaran pendidikan akan disimpan sebagai dana alokasi khusus. B. Anggaran pendidikan akan diberikan kepada 20,1 juta siswa melalui dana BOS. C. Anggaran pendidikan sebesar 57 % akan dihibahkan ke Kementrian Agama. D. Anggaran pendidikan akan digunakan untuk memperbaiki 56 ribu gedung sekolah. E. Anggaran pendidikan akan diberikan kepada 472 ribu mahasiswa sebagai beasiswa.



60 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



27. Berdasarkan gambar, pada tahun berapa anggaran pendidikan melebihi Rp450 triliun ? A. 2015 B. 2016 C. 2017 D. 2018 E. 2019



28. Berdasarkan gambar, manakah di bawah ini simpulan yang PALING MUNGKIN benar? A. Anggaran pendidikan Indonesia tidak meningkat setiap tahun. B. Anggaran pendidikan Indonesia mengalami penurunan sejak tahun 2016. C. Anggaran pendidikan Indonesia berada pada rentang Rp200-Rp500 triliun. D. Anggaran pendidikan Indonesia selalu mengalami peningkatan setiap tahun. E. Anggaran pendidikan Indonesia tahun 2016-2017 tidak mengalami peningkatan. TEKS 6



Teks berikut ini digunakan untuk menjawab soal nomor 29 sampai 33 Industri tekstil dan garmen saat ini menjadi industri strategis bagi perekonomian negara mengingat Indonesia memiliki 250 juta penduduk. Industri ini merupakan sektor manufaktur terbesar ketiga dan menjadi salah satu industri yang paling banyak menyerap tenaga kerja. Pada tahun 2017, ekspor tekstil dan produk tekstil Indonesia mencapai US$12,4 miliar yang mana melebihi target Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) sebesar US$11,8 miliar. Pakaian jadi (konveksi) merupakan salah satu andalan ekspor nonmigas Indonesia. Nilai ekspor konveksi tekstil tersebut merupakan terbesar ketiga setelah batu bara US$20,63 miliar dan minyak sawit US$17,89 miliar. Data Badan Pusat Statistik mencatat nilai ekspor pakaian jadi nasional ke AS sepanjang 2018 mencapai US$3,78 miliar (Rp52,87 triliun) tumbuh 9,3% dari tahun sebelumnya. Negara tujuan ekspor konveksi terbesar kedua adalah Jepang dengan nilai US$740,9 juta dan ketiga adalah Jerman dengan nilai US$372,48 juta. Data10 negara tujuan utama ekspor pakaian jadi Indonesia disajikan dalam gambar berikut.



61 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



29. Berdasarkan paragraf 1, manakah di bawah ini pernyataan yang BENAR ? A. Industri tekstil dan garmen menyerap 250 juta tenaga kerja. B. Industri tekstil termasuk tiga besar sektor manufaktur Indonesia. C. Industri tekstil berhasil mengekspor produk senilai US$11,8 miliar. D. Industri tekstil merupakan kebutuhan pokok seluruh rakyat Indonesia. E. Industri tekstil tanah air dipantau oleh Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API).



30. Berdasarkan paragraf 2, manakah pernyataan di bawah ini yang PALING MUNGKIN benar mengenai industri konveksi ? A. Industri konveksi merupakan produk ekspor impor Indonesia. B. Industri konveksi termasuk dalam pendapatan sektor nonmigas. C. Industri konveksi memiliki nilai ekspor lebih tinggi daripada batu bara. D. Industri konveksi



merupakan sekto manufaktur terbesar di Indonesia.



E. Industri konveksi memiliki nilai ekspor lebih tinggi daripada kelapa sawit.



31. Berdasarkan paragraf 2, manakah di bawah ini simpulan yang PALING MUNGKIN benar mengenai ekspor pakaian jadi Indonesia ? A. Pertumbuhan pasar ekspor pakaian jadi Indonesia naik 9,3%. B. Jepang merupakan pasar utama produk pakaian jadi Indonesia. C. Pasar utama produk pakaian jadi Indonesia adalah Amerika Serikat. D. Amerika Serikat dan Jerman merupakan dua negara dengan nilai ekspor tertinggi. E. Nilai ekspor pakaian jadi Indonesia ke Amerika Serikat lebih sedikit daripada tahun lalu.



62 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



32. Berdasarkan gambar, negara tujuan ekspor manakah yang memberikan nilai ekspor terendah ketiga ? A. Belgia B. Inggris C. Kanada D. Malaysia E. Australia



33. Berdasarkan gambar , negara tujuan ekspor manakah yang memberikan nilai ekspor lebih dari US$500 juta ? A. Belgia B. Jerman C. Jepang D. Tiongkok E. Korea Selatan



TEKS 7 Teks berikut ini digunakan untuk menjawab soal nomor 34 sampai 39



63 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



34. Berdasarkan paragraf 1, manakah di bawah ini pernyataan yang BENAR? A. Gunung Agung memiliki mata air yang kering. B. Gunung Agung mengeluarkan lava yang berbahaya. C. Gunung Agung berbahaya bagi lingkungan sekitarnya. D. Gunung Agung memiliki suhu yang lebih tinggi dari gunung lainnya. E. Gunung Agung menyimpan material yang dapat dipancarkan kapanpun.



35. Berdasarkan paragraf 1, jika gunung berapi tidak mengeluarkan lava, batu, dan abu ke udara, manakah di bawah ini simpulan yang BENAR? A. Gunung berapi tidak aktif. B. Gunung berapi tidak meletus. C. Gunung berapi tidak berbahaya. D. Gunung berapi tidak mengalami kenaikan suhu. E. Gunung berapi tidak mengalami kekeringan.



36. Berdasarkan paragraf 1, apabila di suatu gunung berapi terjadi kekeringan mata air, suara gemuruh dan migrasi hewan di sekitar gunung, manakah di bawah ini simpulan yang PALING MUNGKIN benar? A. Gunung tersebut pernah meletus. B. Gunung tersebut sedang meletus. C. Gunung tersebut telah meletus. D. Gunung tersebut akan meletus. E.



Gunung tersebut baru saja meletus.



64 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



37. Berdasarkan paragraf 3, manakan pernyataan di bawah ini yang PALING MUNGKIN benar mengenai Gunung Merapi? A. Akan erupsi secara rutin dan diselingi dengan masa istirahat. B. Akan erupsi setiap tahun dengan letusan yang tinggi. C. Erupsi dengan indeks letusan yang lebih kecil daripada sebelumnya. D. Sebelum tahun 1780 masa istirahatnya kurang dari 3 tahun. E. Setelah tahun 1780 masa istirahatnya lebih dari 5 tahun.



38. Berdasarkan gambar, pada tahun berapakah Gunung Merapi menunjukkan VEI kedua tertinggi? A. 1920 dan 1961 B. 1920 dan 1956 C. 1930 dan 1961 D. 1930 dan 2010 E. 1961 dan 2010



39. Berdasarkan gambar, apa yang PALING MUNGKIN terjadi jika setelah tahun 2010 Gunung Merapi meletus? A. VEI-nya akan sebesar 2. B. VEI-nya akan sebesar 4. C. VEI-nya akan lebih rendah dari 2. D. VEI-nya akan lebih rendah dari 4. E. VEI-nya akan lebih tinggi dari 4.



40. Kejadian maling di RT 08 menurun. Menurut Bapak RT 08, hal ini terjadi karena ronda diwajibkan bagi setiap warga. Manakah pernyataan berikut yang menguatkan argument Pak RT ? A. Penurunan kejadian maling di RT 08. B. Penurunan kejadian maling di RT lain. C. Peningkatan kejadian maling di RT 08. D. Peningkatan kejadian maling di lain. E. Kejadian maling di semua RT menurun.



65 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



41. Soal sandi g=3 epex yrxyo qirypmw ehepel ? A. Wetu B. Oemr C. Petevs D. Qey E. Typtir



42. Jika G V T N + G H W H U = 10 Maka R A N Z + R Z C N G = ? A. 8 B. 9 C. 10 D. 11 E. 12 43. β€œWang ing ang,” kata Pipi, artinya β€œHari ini hujan” β€œWang ing ung king,” Kata Popo, artinya β€œKemarin juga hujan” β€œNun ging ung,” kata Pipi membetulkan Popo artinya β€œkemarin cerah” Popo bertanya, β€œMung?” artinya β€œBesok?” Pipi berucap dengan yakin, β€œNun ing mung king.” Apa arti yang diucapkan Pipi pada akhir percakapan? A. Besok juga cerah B. Kemarin dan besok cerah C. Besok cerah dan juga hujan D. Besok hujan, hari ini hujan E. Besok juga hujan



44. Berikut adalah beberapa kata yang diterjemahkan dari bahasa buatan. gaumasan berarti pabrik makanan masanhuki berarti makanan sehat milshou berarti kotak panas Kata apakah yang mungkin berarti β€œsehat bugar” ?



66 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



A. milhuki B. hukipong C. hukishou D. hukimasan E. goushou



45. Dalam sebuah Bahasa okino berarti PAPA akuno berarti ANANDA okina berarti MAMA okino nakuno aminik berarti ANANDA CINTA PAPA maka PAPA CINTA MAMA diterjemahkan oleh …. A. Akina nokino aminik B. Aminik nokina nakuno C. Akuno akuno naminik D. Akuno aminik nokina E. Nokin aminik akuno



46. Perhatikan data bahasa hipotesis berikut : o?gwen : panda, seekor panda bar?ik : anak muda, seorang anak muda o?gwenz : banyak panda o?gwen nbar? iki ngik : anak muda menyukai panda Berdasarkan data di atas, bagaimana cara mengatakan β€˜panda menyukai anak muda’ dengan menggunakan bahasa tersebut ? A. ngik no?gwen bar?ik B. no?gwen ngik bar?ik C. ngik nbar?ik o?gwen D. bar?ik no?gweni ngik E. no?gwen bar?ik ngik 47. Jika β€œFRIEND” dikodekan dalam β€œHUMJTK”. Bagaimana dengan β€œCANDLE” bila dikodekan dengan cara yang sama ? A. DCQHQK



67 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



B. DEQJQM C. EDRIRL D. ESJFME E. KLPOSD



48. Semua penduduk X berkebun. Untuk meningkatkan kualitas kebun, penduduk X yang mempunyai ternak membuat pupuk. Ada penduduk X yang tidak memiliki ternak membuat kompos. Manakah simpulan berikut yang paling benar ? A. Semua penduduk X membuat pupuk atau kompos B. Semua penduduk X membuat pupuk dan kompos C. Sebagian penduduk X memiliki kebun D. Semua penduduk X memiliki ternak E. Sebagian penduduk X yang berkebun tidak memiliki kompos



SOAL PENGETAHUAN KUANTITATIF UTBK 49. Tentukan bilangan yang tepat pada kotak kosong !



20



10



12



4



5



7



24



?



10



A. 4 B. 6 C. 8 D. 10 E. 12



68 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



14



TPS UTBK



50. Tentukan bilangan yang tepat pada kotak kosong !



15



21



30



42



10



?



45



63



A. 12 B. 14 C. 15 D. 16 E. 17



51.



52.



3 Γ— 40% 8 2 2 (3)



] Γ— √0,25 = β‹―



[



A.



0,02250



B.



0,15000



C.



0,16875



D.



0,33750



E.



0,67500



1



1



1



1



+ 2 Γ—3 + 3 Γ— 4 + 4 Γ—5 = β‹― 1Γ—2 A. 0,67 B. 0,7 C. 0,75 D. 0,77 E. 0,8



53. Sebuah bilangan terdiri dari empat buah angka yang berbeda. Jumlah keempat angka adalah 12. Angka pertama ditambah angka ketiga sama dengan angka keempat dikurangi angka kedua. Angka kedua sama dengan selisih angka



69 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



pertama dan ketiga. Angka keempat dibagi angka ketiga sama dengan angka pertama dibagi angka kedua. Bilangan tersebut adalah .... A. 1236 B. 1326 C. 1632 D. 2136 E. 2316



54. Sekolah Populer memiliki sebuah asrama berisi sejumlah kamar. Jika setiap kamar diisi dua orang siswa, akan ada dua belas siswa yang tidak memperoleh kamar. Jika setiap kamar diisi oleh tiga orang siswa akan ada dua kamar yang kosong. Berapa banyak kamar yang tersedia di asrama Sekolah Populer ? A. 16 B. 18 C. 20 D. 22 E. 24 55. 1.2.3 + 2.3.4 + 3.4.5 + β‹― + 8.9.10 = β‹― A. 1809 B. 1089 C. 1098 D. 1890 E. 1980 56. 1.2.2.3 + 2.2.3.4 + 3.2.4.5 + 4.5.2.6 + 5.2.6.7 = β‹― A. 840 B. 770 C. 700 D. 560 E. 420



70 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK 57. 1 + (1 + 2) + (1 + 2 + 3) + β‹― + (1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10) = β‹― A. 200 B. 202 C. 220 D. 404 E. 420



58. Seperempat dari suatu angka adalah dua kurangnya dari sepertiga angka tersebut. Angka yang dimaksud adalah …. A. 8 B. 16 C. 24 D. 32 E. 40



59. Jumlah penduduk suatu daerah adalah 1000 orang. 700 orang suka menanam bunga mawar, 450 orang suka menanam bunga bunga melati. Jika x dan y adalah nilai maksimum dan minimum adalah banyak orang yang menanam keduanya, maka nilai π‘₯ + 𝑦 adalah …. orang. A. 500 B. 600 C. 700 D. 800 E. 900



60. Total siswa di suatu sekolah sebanyak 1.200 siswa. 700 siswa menyukai sepak bola, 600 siswa menyukai basket. Jika x dan y adalah nilai minimum dan maksimum banyak orang yang tidak menyukai sepak bola dan basket. Nilai 𝑦 βˆ’ π‘₯ adalah …. siswa. A. 600 B. 500 C. 400 D. 300 E. 200



71 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



61. Dari survei terhadap 150 orang, diperoleh 114 orang pernah makan di Restoran A, 98 orang di Restoran B dan setidaknya 12 orang tidak pernah makan di Restoran A dan B. Jika p dan q adalah jumlah maksimal dan minimal orang yang pernah makan di kedua Restoran, maka nilai 𝑝 + π‘ž adalah …. orang. A. 74 B. 98 C. 114 D. 172 E. 212



62. Diketahui matriks 𝐴 = [



βˆ’3 4 ]. Jika matriks A adalah matriks singular, π‘₯ + 1 βˆ’4



maka nilai x adalah …. A. -3 B. -2 C. -1 D. 2 E. 3 63. Diketahui matriks 𝑀 = [



π‘₯βˆ’6 1



βˆ’5 ] adalah matriks singular. Jika tidak ada π‘₯



nilai π‘₯ negatif, maka nilai π‘₯ terbesar adalah …. A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 64. a dan b memenuhi persamaan 2π‘₯ 2 + π‘₯ + π‘š = 0 Jika [



π‘Žβˆ’1 π‘Ž



1βˆ’π‘ ] matriks singular, maka nilai m adalah …. 𝑏



A. βˆ’1 1



B. βˆ’ 2 C. 0 D.



1 2



72 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



E. 1 65. Diketahui suatu operasi tertentu 𝑃(π‘Ž βˆ— 𝑏 β‹„ 𝑐 ⋆ 𝑑) = π‘Ž βˆ’ 𝑑 + 2𝑏 + 𝑐 maka nilai dari 𝑃(3 βˆ— βˆ’2 β‹„ 1 ⋆ 4) = β‹― A. -10 B. -4 C. -8 D. 5 E. 6



66. Perhatikan grafik berikut !



Hasil Produksi 9



Banyak dalam ton



8 7 6 5 4 3 2 1 0



Senin



Selasa



Rabu Hari



Kamis



Jum'at



(1) Rata – rata nilai hasil produksi pabrik dari Senin – Jum’at adalah 6 ton. (2) Persentase penurunan produksi yang paling kecil terjadi pada hari Kamis. (3) Hari Sabtu dan Minggu pabrik tutup. (4) Kenaikan produksi pada hari Rabu mencapai 100%. Dari pernyataan di atas yang benar adalah … A. (1), (2), dan (3) B. (1) dan (3) C. (2) dan (4) D. (4) saja E. Semuanya benar



73 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



67. Diketahui bangun datar sebagai berikut : 1.



Persegi panjang bukan persegi



2.



Belah ketupat bukan persegi



3.



Segitiga samakaki bukan samasisi



4.



Layang - layang bukan persegi



Ada berapa bangun yang meiliki satu simetri putar dan satu simetri lipat ? A. 0 B. 1 C. 2 D. 3 E. 4 68. Diketahui bangun – bangun datar berikut ! (1) Persegi (2) Persegi Panjang (3) Segitiga sama kaki (4) Belah ketupat Bangun datar yang memiliki 2 simetri lipat dan 2 simetri putar adalah …. A. (1), (2), dan (3) B. (1) dan (3) C. (2) dan (4) D. (4) saja E. Semuanya benar



69. Sebuah kode rahasia terdiri dari 4 digit Digit pertama diisi huruf vokal bukan U Digit kedua diisi oleh angka genap Digit ketiga diisi oleh huruf A Digit keempat diisi oleh angka 0, 1, 2, 3, 4, 5 Banyak kode rahasia yang dapat dibuat jika setiap digit harus berlainan adalah … A. 90 B. 85 C. 81



74 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



D. 78 E. 72



70. Sebuah password terdiri dari 4 digit yang terdiri dari angka dan huruf vocal dengan ketentuan sebagai berikut : ANGKA



HURUF



ANGKA



HURUF



β€’



Angka yang pertama adalah angka ganjil



β€’



Angka kedua dipilih dari {0, 2, 5, 8}



β€’



Huruf pertama bukan A



β€’



Huruf kedua O



Tentukan berapa banyak susunan password yang bisa dibentuk dari aturan tersebut ? A. 60 B. 70 C. 80 D. 90 E. 100



71. Sebuah kode rahasia terdiri dari 4 digit Digit pertama diisi huruf vocal bukan I Digit kedua diisi oleh angka genap Digit ketiga diisi oleh huruf A Digit keempat diisi oleh angka 1, 2, 4, 5, 7, 9 Banyak kode rahasia yang dapat dibuat jika setiap digit harus berlainan adalah .. A. 80 B. 84 C. 86 D. 88 E. 90



75 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK 72. Diketahui rata – rata tiga bilangan adalah 12. Jika salah satu bilangan diganti dengan angka 15 maka rata – rata bertambah 3. P



Q



Bilangan yang diganti



15



Manakah hubungan yang benar antara kuantitas P dan Q berdasarkan informasi yang diberikan ? A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑃 < 𝑄 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidak cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas



73. Diketahui data sebagai berikut : 1, 2, 4, 7, 8, 11, 12. Apabila data tersebut ditambahkan 2 bilangan asli diperoleh rata – rata 7. P



Q



3



Selisih median dengan rata – rata terbaru



Manakah hubungan yang benar antara kuantitas P dan Q berdasarkan informasi yang diberikan ? A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑃 < 𝑄 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidka cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas



74. Pada suatu data terdapat 25 bilangan positif. Bilangan terbesar pada data tersebut adalah 55. Median dari data tersebut adalah 30. Rata – rata terbesar yang mungkin dari data tersebut adalah …. A. 40 B. 42 C. 45 D. 50 E. 52



76 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK 75. Di antara bilangan berikut, bilangan yang paling kecil adalah … A. B. C. D. E.



5 14 7 28 24 14 10 28 20 28



Γ— 33% Γ— 33% Γ— 11% Γ— 44% Γ— 33%



76. Diketahui 22020 βˆ’ 22019 = π‘Ž. π‘₯ 𝑦 maka nilai dari π‘Ž βˆ’ π‘₯ + 𝑦 = β‹― A. -2019 B. -2018 C. 2018 D. 2019 E. 2020



77.



45+32020 (42 βˆ’1) 3+32020



=β‹―



A. 5 B. 10 C. 15 D. 20 E. 23



78. Satu material beton dibuat dari a bagian semen dan 1 bagian pasir. Telah digunakan 3 bagian semen dan 5 bagian pasir untuk membuat beberapa material semen beton tersebut. Manakah hubungan yang benar antara kuantitas P dan Q berikut berdasarkan informasi yang diberikan ?



77 | P e n a l a r a n



P



Q



5a



13



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑃 < 𝑄 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidka cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas 79. Diketahui 𝑔(π‘₯) = 3π‘₯ βˆ’ 1 dan akar – akar dari (𝑔(π‘₯))2 βˆ’ 4. 𝑔(π‘₯) = 3 adalah 𝛼 π‘‘π‘Žπ‘› 𝛽. Hubungan manakah yang benar antara P dan Q berdasarkan informasi yang diberikan ? P



Q



3𝛼 + 3𝛽



7



A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑃 < 𝑄 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidka cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas 80. Diketahui 𝑓(π‘₯) = 2π‘₯ βˆ’ 3 (𝑓(π‘₯))2 = 5𝑓(π‘₯) + 2 mempunyai akar π‘₯1 π‘‘π‘Žπ‘› π‘₯2 . Hubungan manakah yang benar antara P dan Q berdasarkan informasi yang diberikan ? P



Q



2π‘₯1 + 2π‘₯2



11



A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑄 > 𝑃 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidka cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas



78 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



81. Perhatikan gambar berikut !



Jika BC = 15 cm, berapakah luas BEC ? (1) AB = 8 cm (2) CD = 12 cm A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pernyataan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup. C. DUA pernyataan BERSAMA – SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan saja tidak cukup. D. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, dan pernyataan (2) SAJA cukup. E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab



82. Suatu pekerjaan bangunan dapat dikerjakan dalam 30 hari untuk 10 pekerja. Pekerjaan bangunan itu akan diselesaikan selama 25 hari. Hubungan manakah yang benar antara P dan Q berdasarkan informasi yang diberikan ? P



Q



12



Tambahan Pekerja



A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑃 < 𝑄 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidka cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas



79 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



83. Segitiga BEA sama kaki dengan BA = EA. Titik C terletak pada garis perpanjangan AB. Titik F terletak pada AE. Titik D adalah titik potong antara FC dan BE. Jika < 𝐴 = 54Β° π‘‘π‘Žπ‘› < 𝐸𝐹𝐷 = 68Β°, maka nilai x adalah ….



A. 23Β° B. 29Β° C. 37Β° D. 43Β° E. 49Β° 84. 𝑓(π‘₯ 2 ) = π‘₯ 2 + 5 𝑔(π‘₯) = 2π‘₯ + 1 Nilai dari 𝑓 𝜊 𝑔 (π‘₯) adalah … A. 2π‘₯ + 11 B. π‘₯ 2 + 6 C. 2π‘₯ 2 + 11 D. 2π‘₯ 2 + 6 E. 2π‘₯ + 6 85. 𝑓(π‘₯ 2 ) = 2π‘₯ 2 + 3 𝑔(π‘₯) = 4π‘₯ βˆ’ 1 Nilai dari 𝑔 𝜊 𝑓 (1) = β‹― A. 18 B. 19 C. 20 D. 21 E. 22



80 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK 86. 𝑔(π‘₯ 2 ) βˆ’ 3. 𝑔(π‘₯) = 2 𝑔(π‘₯) = 2π‘₯ + 1 Hasil dari π‘₯1 . π‘₯2 adalah …. A. -2 B. -1 C. 0 D. 1 E. 2 87. Diketahui fungsi 𝑓 π‘‘π‘Žπ‘› 𝑔 dengan 𝑔(π‘₯) = 𝑓(π‘₯ 2 βˆ’ 3). Jika 𝑓 β€² (π‘₯) π‘‘π‘Žπ‘› 𝑔′(π‘₯) berturut – turut turunan dari 𝑓(π‘₯) π‘‘π‘Žπ‘› 𝑔(π‘₯) dengan 𝑔′ (2) = 12 maka nilai 𝑓 β€² (1) = β‹― A. 0 B. 1 C. 2 D. 3 E. 6



88. Jumlah siswa laki - laki 30 orang dan perempuan 20 orang akan mengadakan bakti sosial. Guru – guru juga akan mengikuti kegiatan bakti sosial dengan jumlah guru laki – laki sama dengan jumlah guru perempuan. Perbandingan seluruh laki – laki dengan perempuan 4 : 3 P



Q



Jumlah guru laki - laki



10



Hubungan antara P dan Q adalah … A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑃 < 𝑄 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidka cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas



81 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



89. Diketahui 0 < π‘₯ < 1 Hubungan antara P dan Q adalah … P π‘₯



1 βˆ’ ( log 2)



Q 2



π‘₯



log 2



1 + π‘₯ log 2



A. 𝑃 > 𝑄 B. 𝑃 < 𝑄 C. 𝑃 = 𝑄 D. Informasi yang diberikan tidak cukup untuk memutuskan salah satu dari tiga pilihan di atas 90. Diketahui pola barisan π‘Ž1, π‘Ž2 , π‘Ž3 , … Jika π‘Ž1 = βˆ’2 π‘‘π‘Žπ‘› π‘Ž2 = 4 π‘‘π‘’π‘›π‘”π‘Žπ‘› π‘Žπ‘›+2 = π‘Žπ‘›+1 βˆ’ 2π‘Žπ‘› dengan n bilangan asli, maka nilai dari 2π‘Ž3 + 5π‘Ž4 π‘Žπ‘‘π‘Žπ‘™π‘Žβ„Ž … A. 8 B. 12 C. 16 D. 20 E. 24 91. Diketahui : 𝑏1, 𝑏2 , 𝑏3 … π‘ π‘’π‘Žπ‘‘π‘’ π‘π‘Žπ‘Ÿπ‘–π‘ π‘Žπ‘›. Jika 𝑏1 = βˆ’2 π‘‘π‘Žπ‘› 𝑏2 = 1 π‘‘π‘’π‘›π‘”π‘Žπ‘› 𝑏𝑛+2 = 3𝑏𝑛+1 βˆ’ 𝑏𝑛 dengan n bilangan asli, maka nilai dari 𝑏4 βˆ’ 𝑏2 = β‹― A. 9 B. 10 C. 11 D. 12 E. 13



82 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



92. Diketahui pola barisan 𝑐1, 𝑐2 , 𝑐3 , … Jika 𝑐1 = 2 π‘‘π‘Žπ‘› 𝑐3 = βˆ’4 π‘‘π‘’π‘›π‘”π‘Žπ‘› 𝑐𝑛+2 = 2. 𝑐𝑛+1 βˆ’ 3𝑐𝑛 untuk n bilangan asli, maka nilai dari 𝑐2 βˆ’ 𝑐4 π‘Žπ‘‘π‘Žπ‘™π‘Žβ„Ž … A. 20 B. 16 C. 12 D. 8 E. 4



93. Perhatikan grafik berikut !



Diketahui grafik 𝑓(π‘₯) seperti pada gambar di atas. Jika 𝑓(βˆ’2) = π‘Ž π‘‘π‘Žπ‘› 𝑓(3) = 𝑏, π‘šπ‘Žπ‘˜π‘Ž π‘›π‘–π‘™π‘Žπ‘– 𝑓(π‘Ž) + 𝑓(𝑏) π‘Žπ‘‘π‘Žπ‘™π‘Žβ„Ž …. A. 2 B. 3 C. 5 D. 7 E. 9



83 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



94. Perhatikan grafik berikut !



𝑦



𝑓(π‘₯)



π‘₯



Jika g adalah sebuah garis, apakah g memotong 𝑓(π‘₯) ? (1) g memotong sumbu x positif (2) g memotong sumbu y positif



A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pernyataan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup. C. DUA pernyataan BERSAMA – SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan saja tidak cukup. D. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, dan pernyataan (2) SAJA cukup. E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab.



84 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



95. Perhatikan grafik berikut !



𝑦



𝑔(π‘₯) = 2π‘₯



π‘₯



𝑓(π‘₯) = βˆ’π‘₯ + 3 (1) f(x) dan g(x) berpotongan di titik (1,2) (2) g(x) di atas f(x) untuk x > 0 (3) titik potong sumbu y dan g(x) adalah (0,1) (4) titik potong sumbu x dari f(x) adalah (2,0) Pernyataan yang benar sesuai grafik di atas adalah … A. Pernyataan (1), (2), dan (3) benar B. Pernyataan (1) dan (3) benar C. Pernyataan (2) dan (4) benar D. Pernyataan (4) saja benar E. Semua pernyataan benar



85 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



96. Perhatikan gambar berikut !



𝑦1



2



𝑦2 (1) 𝑦2 di atas 𝑦1 untuk π‘₯ > 2 (2) 𝑦1 memotong sumbu x di (2,0) (3) 𝑦2 di bawah 𝑦1 untuk π‘₯ < 3 (4) 𝑦1 π‘‘π‘Žπ‘› 𝑦2 berpotongan di (2,0) Jika 𝑦1 = 2π‘₯ βˆ’ 4 dan 𝑦2 = 2 βˆ’ π‘₯, maka manakah pernyataan yang benar sesuai dengan gambar di atas ? A. Pernyataan (1), (2), dan (3) benar B. Pernyataan (1) dan (3) benar C. Pernyataan (2) dan (4) benar D. Pernyataan (4) saja benar E. Semua pernyataan benar



97. Perhatikan gambar trapesium ABCD berikut !



86 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



DE : EB = CF : FA = 1 : 2 Berapakah Panjang EF ? Pernyataan : (1) CD – 2AB = 3 (2) 2CD – AB = 9



A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pernyataan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup. C. DUA pernyataan BERSAMA – SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan saja tidak cukup. D. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, dan pernyataan (2) SAJA cukup. E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab.



98. Perhatikan gambar berikut !



βˆ† 𝐴𝐡𝐢 π‘ π‘Žπ‘šπ‘Ž π‘˜π‘Žπ‘˜π‘– 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑛 𝐴𝐡 = 𝐴𝐢, βˆ π΅π΄π‘ƒ = 40Β°. π΅π‘’π‘Ÿπ‘Žπ‘π‘Žπ‘˜π‘Žβ„Ž ∠ 𝐴𝐢𝑃 ? Pernyataan : (1) AP adalah garis tinggi (2) BQ melalui titik potong AP dan CR



A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pernyataan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup.



87 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK C. DUA pernyataan BERSAMA – SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan saja tidak cukup. D. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, dan pernyataan (2) SAJA cukup. E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab. 99. Diketahui garis 𝑦1 = 2π‘₯ + 1 𝑦2 = π‘šπ‘₯ + 𝑏 Garis 𝑦2 memotong sumbu x di (1,0) Apakah kedua garis berpotongan di Kuadran I ? (1) π‘š < 2 (2) 𝑏 > 2



A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pernyataan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup. C. DUA pernyataan BERSAMA – SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan saja tidak cukup. D. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, dan pernyataan (2) SAJA cukup. E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab.



100. Perhatikan gambar berikut !



𝑦



𝑦 = π‘šπ‘₯ βˆ’ π‘˜



π‘₯



𝑦 = βˆ’2π‘₯ 2 + π‘˜ 88 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif



TPS UTBK



Apakah garis memotong parabola ? Pernyataan : (1) π‘˜ > 0 (2) π‘š < 0



A. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pernyataan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup B. Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup. C. DUA pernyataan BERSAMA – SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan saja tidak cukup. D. Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, dan pernyataan (2) SAJA cukup. E. Pernyataan (1) dan pernyataan (2) tidak cukup untuk menjawab.



89 | P e n a l a r a n



Umum dan Pengetahuan Kuantitatif