Mosi Radikal [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Assalamu’alaikum wr,wb. Selamat malam dan salam sejahtera untuk kita semua. Yth. Bapak/Ibu dewan juri kompetisi debat mahasiswa UNISLA 2021. Yang kami banggakan rekan2 tim afirmatif dan tim oposisi. Perkenankan kami untuk memperkenalkan diri : - Kartika Almira Hapsari (20201880037) – Selaku pembicara 1, yang bertugas : - Hagea Sophia Ramadhan (20201880004) – Selaku pembicara 2 - Di Ajeng Ayu Maduratna – Selaku pembicara 3 Dengan mosi pada hari ini yaitu “Dewan percaya efektivitas pelaksanaan program deradikalisasi di kalangan mahasiswa” kami dari tim pemerintah menyatakan 100% setuju dengan mosi pada hari ini. Sebelumnya saya akan mendifinisikan mosi pada hari ini Efektivitas : keefektifan Pelaksanaan : perbuatan melaksanakan Deradikalisasi : stratregi untuk menetralisir paham-paham yang dianggap radikal dan membahayakan dengan cara pendekatan tanpa kekerasan : TUJUAN Program deradikalisasi : kebijakan deradikalisasi oleh pemerintah yang bertujuan untuk menghentikan terbentuknya kelompokkelompok keagamaan garis keras /terorisme. Argumen : Seperti kita ketahui bahwa program deradikalisasi bertujuan untuk mencegah proses radikalisme, mencegah provokasi, penyebaran kebencian, dan permusuhan antarumat beragama, mencegah masyarakat dari indoktrinasi, meningkatkan pengetahuan masyarakat untuk menolak paham teror, serta memperkaya khazanah atas perbandingan paham-paham yang berbeda. Hal tersebut sangat sesuai yang benar sesuai Pancasila dan UUD 1945 dalam wilayah NKRI, di bawah prinsip bersatu dalam perbedaan dan berbeda dalam persatuan yang dirangkum dalam Bhinneka Tunggal Ika. Untuk itu deradikalisasi yang dilakukan sebagai usaha pencegahan lebih efektif daripada sebuah tindakan penindakan, yang tentunya dengan pencegahan dapat mencegah agar tidak banyak mahasiswa yang terjerumus ke arah tindakan terorisme Penanggulangan masalah terorisme di



Indonesia terbukti kurang ampuh jika hanya menggunakan cara-cara militeristik. Peluru memang mampu menembus badan, tetapi tidak mampu menembus hati dan pikiran kelompok-kelompok radikal tersebut. Empat komponen yang terdapat dalam program deradikalisasi, adalah reedukasi, rehabilitasi, resosialisasi, dan reintegrasi. Definisi reedukasi adalah caracara penangkalan yang dilakukan dengan memberikan pengajaran dan pencerahan kepada masyarakat tentang bahayanya paham radikal, sehingga paham tersebut tidak dapat berkembang. Reedukasi bagi para napi terorisme dilakukan dengan memberikan pencerahan terkait doktrindoktrin menyimpang, yang isinya seputar pengajaran kekerasan. Cara ini akan membuat mereka sadar bahwa melakukan kekerasan, seperti melakukan bom bunuh diri misalnya, bukanlah sebuah aksi yang masuk kategori “jihad”.13 Kemudian, cara selanjutnya adalah proses rehabilitasi. Proses ini memiliki dua makna, yaitu pembinaan kemandirian dan pembinaan kepribadian. Definisi dari Edukasi keagamaan, dengan cinta tanah air, wawasan kebangsaan Diperlukan adanya tameng dari mahasiswa sebelum diterjunkan ke masyarakat