MSDS Koh Hilda & Puja Aks R31 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS) KOH



A. Tanggal Dibuat               



 : 22 Februari 2015



B. Nama Data                      



 : Kalium hidroksida



C. Rumus Molekul               



: KOH



D. Berat Molekul                 



: 56,11 g/mol



E. Informasi Bahan Singkat



: Berbahaya bagi mata, kulit, dan pakaian. Jangan



terhirup debu KOH. Jaga agar wadah teryutup rapat. Cuci bersih setelah penanganan. Gunakan pada ruang yang mempunyai ventilasi yang memadai. F. Sifat Sifat Bahaya                                          Kesehatan : 1. Terhisap 



Jangka Pendek      : iritasi, luka bakar, edema paru



2. Kontak Kulit 



Jangka Pendek      : iritasi, luka bakar







Jangka Panjang     : dermatitis



3. Kontak Mata 



Jangka Pendek      : iritasi (mungkin berat), luka bakar, kerusakan mata, kebutaan







Jangka Panjang     : gangguan visual



4. Tertelan 



Jangka Pendek      : iritasi (mungkin berat), luka bakar, mual, muntah



5.



Kebakaran



 : Tidak dapt meledak dengan sendirinya. 



                                    Dapat menghasilkan gas hidrogen sehingga                                      dapat meledak. 6. Reaktifitas : Stabil pada suhu normal dan tekanan  G. Sifat Sifat Fisika 1. Warna



: Putih



2. Wujud



: Padat



3. Titik leleh (0C)



: 752 F (4000C)



4. Titik didih (0C)



: Tidak berlaku



5. Tekanan uap (mmHg)



: 60 mmHg



6. Bau



: Berbau



H. Keselamatan dan Pengamanan 1. Penanganan dan penyimpanan : 



Penanganan: Hindari debu KOH ketika bernapas. Jangan sampai terkena mata, kulit, atau pakaian. Cuci bersih setelah  penanganan. Pencampuran dengan air, asam atau bahan yang tidak kompatibel dapat menyebabkan tumpah dan pelepasan panas







Penyimpanan: Simpan sesuai dengan semua peraturan dan standar yang berlaku. Jaga agar wadah rapat, tertutup dan diberi label dengan benar. Jangan simpan dalam wadah aluminium atau alat yang menggunakan perlengkapn alumunium. Karena gas hidrigen mudah terbakar maka, jauhkan dari zat-zat yang tidak kompatibel



2. Tumpahan dan kebocoran : Pakailah pelindung peralatan pribadi sesuai yang direkomendasikan. Sekop KOH kering ke dalam wadah yang sesuai. Jauhkan dari persediaan air dan selokan. Bahan ini adalah alkali dan dapat meningkatkan pH permukaan air dengan kapasitas buffering rendah. 3. Alat pelindung diri :



Ruangan harus ada ventilasi, memakai kaca mata kimia, kran pencuci mata, jas lab, sarung tangan, sepatu boot karet, sarung tangan. 4. Pertolongan pertama : 



Terhisap Jika sulit bernapas, harus diberikan oksigen oleh teknisi ahli. Segera menghubungi layanan darurat







Kontak Kulit Segera basuh daerah yang terkontaminasi dengan air. Lepaskan pakaian yang terkontaminasi,  perhiasan  dan sepatu. Cuci daerah yang terkontaminasi dengan sabun dan air. Bersihkan dan keringkan pakaian dan sepatu yang terkontaminasi sebelum digunakan kembali. Harus mendapatkan perawatan medis dengan segera.







Kontak Mata Segera basuh mata di kran pencuci mata selama 15 menit, Secara paksa memegang kelopak mata untuk memastikan irigasi rata pada seluruh mata dan tutup mata dalam beberapa detik hal ini sangat penting untuk mencapai efektivitas maksimum.







Tertelan Jangan pernah memberikan sesuatu melalui mulut kepada orang yang tidak sadar atau kejang. Jika tertelan, jangan menyebabkan muntah. Berikan air dalam jumlah besar. Jika muntah terjadi secara spontan, maka menjaga jalan napas agar tidak tersumbat. Memberi lebih banyak air ketika berhenti muntah







Pemadaman api :



                       Jangan gunakan air, gunakan bahan pemadam api                         yang sesuai untuk sekitarnya.



I. Informasi Lingkungan :                     Dalam pembuangan, hendaknya memproes ulang jika 



                     memungkinkan. Bahan ini telah dipamerkan menyebabkan                       toksisitas moderat untuk organisme air