Muhammad Wildan - Tugas 1 [PDF]

Citation preview

Nama



: Muhammad Wildan



Nim



: 23116001



Tugas



: Penilaian lahan dan property (RD)



1. Semua orang memaklumi bahwa nilai pasar bangunan dekat kuburan lebih rendah dari biaya membangun, mengapa? Jawab : Menentukan nilai pasar bangunan atau lahan harus berdasarkan penggunaan lahan yang efisien dan lokasinya strategis.keberadaan bangunan yang ada di dket kuburan memiliki signifikan terhadap nilai jual tanah dan bangunan.Banyak faktor yang mempengaruhi dari penurunan nilai tanah dan bangunan tersebut salah satunya nilai pasar yag dekat kuburan sulit untuk bisnis hingga masalah kenyamanan suasana di dket kuburan tersebut. Dimana dalam budaya masyarakat menganggap bahwa bangunan/lahan yang terletak di dekat kuburan tidak lah strategis dalam hal lokasi. 2. Semua orang memaklumi bahwa nilai pasar bangunan dekat alun-alun lebih tinggi dari biaya membangun, mengapa? Jawab : Menentukan nilai pasar bangunan atau lahan salah satu yang diperhatikan adalah lokasi yang strategis. Di pasaran lokasi yang strategis menjadi faktor dominan dalam meningkatkan bisnis atau peluang usaha sehingga wajar harga relative tinggi. permintaan terhadap bangunan/lahan sehingga wajar bila harganya relative tinggi. Dalam Dari lokasi yang strategis dan potensinya maka wajar adanya permintaan yang tinggi terhadap bangunan disekitar alun-alun. 3. Dengan demikian, nilai pasar (2.a) bangunan dekat alun-alun lebih tinggi dari pada nilai pasar (2.b) bangunan dekat kuburan, mengapa? Jawab : karena bangunan dekat alun-alun berada dipusat kota akses menuju bangunan tersebut sangat mudah untuk menuju ke bangunan kebangunan tersebut sedangkan untuk bangunan didekat kuburan memiliki akses yang jauh dari pusat kota. Dan juga karna faktor lingkungan dan social dari bangunan tersebut. Fator lingkungan nya seperti letak bangunan tersebut dan faktor social yakni stuktur bangunan, jumlah penduduk sekitar bangunan.



4. Dalam kasus tertentu, bisa saja bangunan tersebut terjual pada harga Rp 800 juta (3.a), artinya lebih tinggi dari nilai rumah Rp 700 juta (2.a), mengapa? Jawab : karena hal ini berkaitan dengan harga pasar pada lokasi tersebut sangat strategis sehingga bisa saja bangunan yang berlokasi didekat alun-alun tersebut dapar terjual lebih tinggi dari nilai rumah yang ditawarkan. ketersediaan lokasi dan bangunan



maka akan membuat para konsumen akan membeli dengan harga yang lebih mahal. Sehingga akan ada kemungkinan dimana konsumen rela membayar lebih untuk bangunan dilokasi tersebut tanpa mengumpulkan informasi terbaru terkait nilai pasar yang ada. 5. Dalam kasus tertentu, bisa saja bangunan tersebut terjual pada harga Rp 600 juta, artinya lebih rendah dari nilai bangunan Rp 700 juta (2.a), mengapa? Jawab : yang membuat nilai bangunan memiliki harga lebih rendah dari penawaran karena faktor lain yang mempengaruhi dari bangunan tersebut seperti halnya faktor keaman dari lokasi bangunan tersebut dan juga faktor ekonomi dari pemilik bangunan tersebut sehingga menjual bangunan tersebut dengan harga rendah. Dan kurangnya informasi mengenai nilai harga pasar pada bangunan yang berada di lokasi keramaian atau pada pusat kota.dalam hal ini penjual tidak mengetahui informasi pasar yang sebenarnya akibat tidak sempat mengumpulkan informasi dan terburu-buru menjualnya karena sangat membutuhkan uang, sehingga dijual pada harga yang lebih rendah dari nilai pasar. 6. Dalam kasus tertentu, bisa saja bangunan tersebut terjual pada harga Rp 400 juta, artinya lebih rendah dari biaya membangun bangunan Rp 500 juta (1), mengapa? Jawab : pada saat menjual nilai pasar harga tanah atau nilai pasar dari bangunan tersebut mengalami penurunan karena beberapa faktor tertentu sehingga mempengaruhi nilai pasar bangunan tersebut 7. Nilai pasar bangunan kedua rumah tersebut jelas berbeda, tapi jika digunakan untuk tujuan PBB, maka NJOP bangunan keduanya adalah sama. Mengapa? Jawab : Untuk menghitung PBB, NJOP bangunan dan NJOP bumi merupan satuan terpisah. Nliai lahan dekat alun-alun lebih tinggi dari lahan dekat kuburan, sedangkan bangunan tersebut di design oleh arsitek yang sama dengan kontraktor yang sama pula. Hal ini mengkibatkan nilai kedua bangunan tersebut sama. NJOP kedua bangunan tersebut adalah harga rata-rata yang diperoleh dari transaksi jual beli yang terjadi secara wajar. Sehingga untuk kepentingan PBB tentu NJOP kedua bangunan bernilai sama.