Mulai Dari Diri - Topik 3 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MULAI DARI DIRI TOPIK 3. PROFILING PESERTA DIDIK



Nama : Wahnutia Adilaregina Kelas : PPG Prajabatan Kimia 001



Hasil Refleksi Terhadap Permasalahan Ibu Rita: Berikut hasil refleksi yang saya lakukan terhjadap permasalahan yang dihadapi Ibu Rita. Penyebab permasalahan Ibu Rita tersebut adalah Ibu Rita tidak melakukan asesmen diagnostik sebelum membuat program pembelajaran. Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang memperhatikan kebutuhan dan karakteristik peserta didik. Karakteristik dan kebutuhan peserta didik dapat diketahui melalui asesmen diagnostik. Asesmen diagnostik dapat dilakukan melalui angket atau wawancara kepada peserta didik. Asesmen diagnostik meliputi asesmen diagnostik kognitif dan non kognitif. Asesmen diagnostik kognitif bertujuan untuk 1) mengidentifikasi kompetensi peserta didik, 2) menyesuaikan pembelajaran di kelas dengan kompetensi rata-rata peserta didik, dan 3) memberikan kelas remidial atau pendampingan kepada peserta didik yang kompetensinya di bawah rata-rata. Asesmen diagnostik berikutnya adalah asesmen diagnostik non kognitif yang bertujuan untuk mengetahu 1) gaya belajar peserta didik, 2) latar belakang peserta didik, 3) kondisi psikologis peserta didik dll. Setelah dilakukan asesmen diagnostik, guru dapat memahami kondisi, karakteristik, gaya belajar dan kemampuan peserta didik. Selanjutnya, guru dapat merancang pembelajaran sesuai dengan karakteristik dan kemampuan peserta didik. Pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik peserta didik akan membuat peserta didik tertarik dalam belajar, termotivasi dan pembelajaran menjadi lebih bermakna.



Pengalaman Saat Sekolah: Pengalaman saya ketika SMA adalah guru kimia saya menggunakan media dan metode pembelajaran yang bervariasi sehingga memenuhi kebutuhan gaya belajar peserta didik. Guru



menggunakan alat peraga seperti mollymood, video pembelajaran, dan PPT yang interaktif sehingga memenuhi gaya belajar peserta didik yang bervariasi. Metode yang digunakan juga bervariasi seperti diskusi, tanya jawab, presentasi, observasi, dan praktikum. Kegiatan praktikum membuat pembelajaran yang dilakukan kontekstual dan lebih bermakna. Saya pernah melakukan beberapa praktikum seperti penyepuhan logam dengan elektrolisis yang membuat saya lebih memahami penerapan ilmu kimia dalam kehidupan.