Noc-Nic Sindrom Nefrotik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

1.



No 1.



NOC-NIC



Diagnosa Keperawatan



NOC



NIC



Kelebihan volume cairan b/d



1.1 NOC : Fluid balance



1.1.1 Fluid monitoring



gangguan mekanisme regulasi..



KH:



Aktivity:



 Tekanan darah (5)



 Monitor pemasukan



 Berat badan stabil (5)



dan pengeluaran



 Turgor kulit (5)



 Monitor berat badan



 Tekanan arteri rata-



 Monitor tekanan



rata (5)  Membrane mukosa lembab (5)



darah, suhu, nadi dan pernafasan  Monitor membran mukosa, turgor kulit dan haus  monitor dari TTV



2.



Ketidakseimbangan



nutrisi



kurang 2.1 NOC : Appetite



dan gejala dari cemas 2.1.1 NIC : Nutrition



dari kebutuhan b/d Ketidakmampuan KH :



Therapy :



untuk mengabsorpsi nutrient.



 Monitor asupan



 Meningkatkan Keinginan untuk



makanan/cairan dan



makan (5).



perhitungkan asupan



 Meningkatkan rasa menyenangkan makanan (5).  Melaporkan energi makanan (5).  Mengontrol asupan makanan (5).  Mengontrol asupan nutrisi (5).



kalori harian, jika perlu  Monitor kesesuaian aturan makanan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, jika perlu  Tentukan bersama ahli gizi, jika perlu jumlah kalori dan tipe



 Mengontrol asupan cairan (5).  Meningkatkan Stimulus untuk makan (5).



gizi yang diperlukan  Dorong asupan makanan kalsiu tinggi, jika sesuai  Sediakan makanan yang diperlukan sesuai dengan yang diresepkan  Sediakan makanan ringan dan minuman dengan kandungan protein tinggi dan aklori tinggi yang bisa dikonsumsi dengan cepat, jika sesuai



3.



Intoleransi



aktivitas



berhubungan 3.1 NOC : Activity



dengan kelemahan umum.



Tolerance KH :  Denyut nadi dengan aktifitas (5)  Jumlah pernapasan dengan aktivitas (5)  Kemudahan dalam melakukan aktivitas sehari-hari (ADL) (5)  Kemampuan untuk mendengar dengan aktivitas fisik (5)



3.1.1 Activity Therapy :  Menentukan penyebab intoleransi aktivitas.  Berikan periode istirahat saat beraktivitas.  Pantau respon kardipulmonal sebelum dan setelah aktivitas.  Minimalkan kerja



 Kemudahan dalam



kardiopulmonal.



bernafas dengan



 Tingkatkan aktivitas



aktivitas (5)



secara bertahap.



 Saturasi oksigen



 Ubah posisi pasien



dalam batas normal /



secara perlahan dan



dalam respon aktivitas



monitor gejala



(5)



intoleransi aktivitas.  Monitor dan catat kemampuan untuk mentoleransi aktivitas.  Monitor intake nutrisi untuk memastikan kecukupan sumber energy.  Ajarkan pasien tehnik mengontrol pernafasan saat aktivitas.  Kolaborasikan dengan terapi fisik untuk peningkatan



4.



Kerusakan



integritas



kulit 4.1 Tissue Integrity :



level aktivitas 4.1.1Pressure



berhubungan dnegan faktor internal Skin and Mucous



Management



perubahan status cairan, penurunan Membranes KH :



 Kaji lingkungan dan



sirkulasi



 Elastisitas



peralatan yang



 Hidrasi



menyebabkan



 Lesi Pada Kulit



terjadinya tekanan.



 Integritas Kulit  Perfusi Jaringan



 Anjurkan pasien untuk menggunakan pakaian yang longgar.  Hindari adanya lipatan pada tempat



tidur.  Jaga kebersihan kulit agar tetap bersih dan kering.  Lakukan mobilisasi pasien (ubah posisi pasien) setiap dua jam sekali.  Monitor integritas kulit akan adanya kemerahan.  Oleskan lotion atau minyak/baby oil pada derah yang tertekan  Monitor aktivitas dan mobilisasi pasien.  Monitor status nutrisi pasien.