Observasi Perkembangan Peserta Didik [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN OBSERVASI PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK



Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah PPD Dosen pengampu Dra. Sri Sumarsih M.Pd



Disusun oleh : Arif Fahrudin Donny Kurnianto Lutfiana Nurul Zakiyah



BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL 2015



Kata Pengantar



Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga Laporan ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam pendidikan dalam profesi keguruan. Harapan kami semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik. Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki sangat kurang. Oleh kerena itu kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukanmasukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan Laporan ini. Tegal, November 2015 Penyusun



DAFTAR ISI BAB I...................................................................................................................... 3 pendahuluan.............................................................................................................. 3 A. Latar belakang..................................................................................................... 4 B. Rumusan masalah................................................................................................. 4 c. Tujuan............................................................................................................... 4 BAB II..................................................................................................................... 5 PEMBAHASAN......................................................................................................... 5 1.a. pengalaman empirik........................................................................................... 6 b. data dokumentasi.................................................................................................. 6 c. data interview...................................................................................................... 6 2. topik bakat khusus peserta didik jenjang SMA (sekolah menengah atas)..............................7 c. cara mengembangkan bakat..................................................................................... 8 1. ingat masa kecil anda.......................................................................................... 8 2. Pertimbangkan apa yang bisa membuat Anda lupa waktu.............................................8 3. Bertanya kepada orang lain.................................................................................. 9 4. Mencoba hal baru.............................................................................................. 9 5. Luangkan waktu.............................................................................................. 10 BAB III.................................................................................................................. 10 PENUTUP.............................................................................................................. 10 A. simpulan.......................................................................................................... 10 B. saran............................................................................................................... 11



BAB I pendahuluan



A. Latar belakang Anak adalah titipan Tuhan yang harus kita jaga dan kita didik agar ia menjadi manusia yang berguna dan tidak menyusahkan siapa saja. Secara umum anak mempunyai hak dan kesempatan untuk berkembang sesuai potensinya terutama dalam bidang pendidikan. Namun seringkali kita melihat perkembangan prestasi anak yang ternyata tergolong memiliki bakat istimewa. Setiap individu hendaknya mendapat kesempatan dan pelayanan untuk berkembang secara optimal sesuai dengan kemampuan, kecerdasan, bakat, minatnya, latar belakang dan lingkungan fisik serta sosial masing-masing siswa maka kemajuan belajar siswa yang setingkat (sekelas) mungkin tidak sama. Bakat khusus yang dimiliki peserta didik merupakan anugrah tuhan yang maha esa yang perlu dikembangkan melalui proses pendidikan. Dengan bakat yang dimiliki peserta didik, seseorang mampu meraih prestasi dalam berbagai bidang sesuai dengan bakat khususnya. Bakat yang dimiliki peserta didik pun berbeda abtara satu dengan yang lainnya



B. Rumusan masalah 1. Mengobservasi dengan didukung : a. bagaimana pengalaman empiric peserta didik? b. bagaimana data dokumen peserta didik tersebut? c. bagaimana data interview peserta didik tersebut? 2. Topic bakat dari salah satu subyek sebagai berikut : *peserta didik jenjang SMA (sekolah menengah atas) Teguh aji S kelas XII, dimas, ragil kelas XI dari salah satu SMA di kota Tegal. 3. Bagaimana cara mengembangkan bakat peserta didik?



c. Tujuan 1) A. untuk mengetahui data empiric peserta didik B. untuk mengetahui data dokumen peserta didik C. untuk mengetahui data interview peserta didik 2) Untuk mengetahui bakat yang dimiliki peserta didik jenjang SMA (sekolah menengah atas) 3) Untuk mengetahui cara mengembangkan bakat peserta didik



BAB II PEMBAHASAN



1.a. pengalaman empirik Empirik adalah suatu pengetahuan yang didapatkan setelah melalui pengalaman yang didapatkan oleh peserta didik. Empirik juga merupakan suatu keadaan dimana tergantung pada bukti yang telah dimiliki oleh seorang peserta didik. Empirik ini telah digunakan untuk



menyatakan satu hal yang telah diteliti pada kegiatan ilmiah atau penelitian ilmiah yang diambil dari pengalaman peserta didik. Orang banyak yang mengenal empiric dengan istilah teori empirik. Mereka terkadang sering menggunakan ungkapan ini untuk menyajikan suatu karya ilmiah. Misalnya orang yang meneliti manusia maka peneliti tersebut memiliki data empirik. Empirik peserta didik juga bersumber dari penelitian langsung terhadap subjek yang diamati. Jika seorang tersebut melakukan penelitian dan mengambil suatu kebenaran dari orang lain maka hal ini dinamakan teori saja, untuk mendapatkan suatu yang dikatakan empirik maka harus dilakukan percobaan atau penelitian



b. data dokumentasi semua data yang dilakukan untuk sebuah penelitian pada peserta didik diharapkan mampu menunjang keberhasilan dalam sebuah penelitian yang menunjang hasil akhir. Dalam sebuah penelitian dokumentasi perlu dilakukan untuk melengkapi data yang kurang lengkap. Dengan data dokumentasi segala macam permasalahan yang muncul bisa terlihat baik dan tidak oleh peneliti. Oleh karena itu dokumentasi diperlukan untuk seorang peneliti Tujuan dari peneliti adalah untuk melengkapi data yang belum dikemukakan oleh informan sekaligus untuk mengetahui seberapa besar data tersebut dipertanggung jawabkan.



c. data interview data interview adalah data yang diperoleh dari hasil dialog antara dua orang atau lebih dalam hubungan interpersonal untuk mengumpulkan data yang kemudian ditunjukkan untuk hal-hal tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya. Tujuan wawancara pada peserta didik ialah untuk mengumpulkan informasi dan bukan untuk merubah pendapat responden.



2. topik bakat khusus peserta didik jenjang SMA (sekolah menengah atas) A. seorang pelajar yang bersekolah di salah satu sekoah swasta di kota Tegal yang bernama teguh aji S dari kelas XII mempunyai hoby dan minat khusus olahraga terutama sepak bola, teguh juga memiliki buku favorit seperti buku motivasi atau tentang masyarakat. Kemudian masalah dan kebutuhan khusus teguh adalah masalah orgaisasi dan masalah masa



depannya yang tidak tau apakah bisa sukses atau tidak. Walaupun teguh tidak memiliki prestasi apa-apa namun teguh sangat berjasa bagi sekolahnya karena teguh sering di tunjuk untuk mewakili sekolahnya di tingkat kota tegal, teguh juga memiliki pengalamanpengalaman khusus atau tak terlupakan seperti pada saat perpisahan tahun 2015, bertanding sepak bola dan ibunya keguguran. Selain itu teguh juga menyukai kegiatan kelompok yaitu bantara dan dia menyukai kegiatan mandiri seperti belajar tentang pendidikan. Jika bersikap kepada guru harus sopan dan sanun Teguh juga memiliki cita-cita yang sangat mulia menjadi guru yang sayang kepada anak didiknya. b. seorang pelajar yang bersekolah di sekolah swasta yang bernama dimas yang memiliki hoby atau bakat bermain sepak bola, dia juga menyukai buku tentang detektif yang hebat, dia juga mempunyai masalah organisasi dan kebutuhan khusus seperti egonya dalam organisasi. Dimas mempunyai pengalaman khusus ikut lomba OSN, PBB, dan sepak bola. Kegiatan kelompok yang paling di sukai dimas adalah bantara dan kegiatan mandiri yang di sukai adalah belajar sejarah internasional, sikap kepada guru menurut dimas yang benar adalah menurut jika benar dan menentang jika salah. Cita-cita dimas sangatlah bagus menjadi KOPASUS (komando pasukkan khusus) c. seorang pelajar SMA swasta di tegal yang bernama Ragil, dia adalah ketua OSIS SMA swasta di tegal. Ragil memiliki bakat sepak bola dan hoby menonton tv, buku yang dia sering baca adalah tentang pendidikan atau candela. Masalah yang ragil hadapi adalah ego, waktu dan memajukan eskul, dia juga memiliki pengalaman yang tak terlupakan saat dia ikut lomba PBB, OSN matematika dan OSN seni kreativits, pengalaman yang sangat mengesankan menurut dia adalah pada saat di organisasi. ragil juga sangat suka dengan kegiatan hadroh, dia sangat suka dengan kegiatan mandiri seperti jalan-jalan dan main. Sikap terhadap guru menurut ragil ialah mematuhi tata tertib, sopan santun, dan baik. Ragil bercita cita ingin menjadi dokter.



c. cara mengembangkan bakat Bakat biasanya diartikan sebagai keterampilan bawaan lahir yang dimiliki oleh semua orang. Benar bahwa mempunyai bakat dapat membantu kehidupan Anda, dan keterampilan itu harus dicoba, dikenali dan dilatih. Akan tetapi, cobalah untuk tidak terlalu mementingkan



pencarian bakat Anda. Banyak orang yang menjalani hidup dengan bahagia dan dapat mempelajari keterampilan-keterampilan baru tanpa memiliki bakat tertentu. 1. ingat masa kecil anda Ingat kembali masa kecil Anda. Cara yang baik untuk menemukan bakat Anda adalah dengan mengingat-ingat lagi masa kecil Anda dan pikirkan kembali apa yang ingin Anda kerjakan sebagai seorang anak kecil. Ini biasanya adalah masa di mana Anda mempunyai rencana yang tidak dibatasi oleh apa yang orang cenderung pikirkan sebagai “realita.” A. Takut akan kegagalan adalah salah satu hal yang cenderung menahan Anda untuk meraih atau mencari bakat Anda. Dengan kembali ke masa kecil, Anda membawa diri Anda keluar dari rasa takut terhadap kegagalan atau pembatasan pola pikir. B. Pertimbangkan tentang apa yang ingin Anda kerjakan semasa kecil dan hal-hal yang Anda senang melakukannya sebagai seorang anak kecil. Ini tidak berarti Anda dapat memelihara naga atau sejenisnya (maaf). Namun ini dapat membawa Anda menuju bakat Anda. Sebagai contoh, Anda mungkin tidak bisa memelihara naga namun Anda bisa mengubah keinginan itu menjadi menulis cerita, atau memimpin kegiatan berkemah di kampus Anda. 2. Pertimbangkan apa yang bisa membuat Anda lupa waktu Pertimbangkan apa yang bisa membuat Anda lupa waktu. Salah satu hal utama yang bisa Anda lakukan adalah fokus pada apa yang sangat Anda sukai dan cenderung membuat Anda melupakan segalanya untuk sesaat. Ingat, tidak semua bakat akan terlihat sangat jelas. Anda mungkin harus menggali lebih dalam apa yang Anda sukai untuk menemukan alasan Anda melakukan itu. A. Sebagai contoh, jika Anda sangat menyukai bermain permainan video, ini tentu bisa menjadi sebuah bakat. Meskipun Anda mungkin tidak bisa memainkan itu sebagai pekerjaan namun Anda bisa menemukan cara lain untuk menggunakan bakat itu (meninjau video games di blog, sebagai contoh). B. Pertimbangkan pertanyaan-pertanyaan seperti: Apa yang sedang Anda khayalkan ketika Anda bosan di tempat kerja atau sekolah? Jika Anda diberikan dana yang tidak terbatas, apa



yang akan Anda lakukan dengan itu? Jika Anda bisa pergi ke mana saja di dunia ini, ke mana Anda akan pergi? Jika Anda tidak harus berkerja, bagaimana cara Anda mengisi hari Anda? Menjawab pertanyaan-pertanyaan ini dan sejenisnya dapat membantu Anda menemukan apa yang dapat Anda lakukan dengan baik dan apa yang menginspirasi Anda. 3. Bertanya kepada orang lain Bertanya kepada orang lain. Kadang-kadang, ketika Anda mengalami kesulitan untuk melihat dengan jelas, ada baiknya untuk mendapatkan pendapat dari luar. Teman dan keluarga Anda mengetahui Anda dengan baik dan mereka seharusnya mampu memberikan Anda beberapa pendapat mengenai bakat Anda. A. Kadang-kadang, bakat yang Anda inginkan tidak harus sesuai dengan pendapat orang lain. Hanya karena Anda tidak memiliki bakat tertentu sejak lahir, ini tidak berarti Anda tidak bisa melakukan itu dengan baik dan hanya karena Anda berbakat pada sesuatu tidak berarti Anda harus mengejar itu dalam hidup Anda. B. Sebagai contoh: Keluarga dan teman Anda mungkin mengatakan bahwa bakat Anda ada di bidang matematika, terutama akuntansi dan angka, tetapi Anda lebih berminat di bidang panjat tebing. Daripada harus berpikir bahwa Anda harus berhenti panjat tebing, coba pertimbangkan untuk menggunakan kemampuan matematika Anda untuk membantu Anda mengumpulkan minat panjat tebing Anda. 4. Mencoba hal baru Mencoba hal baru. Terutama jika Anda tidak yakin dengan bakat Anda, Anda harus keluar dan mencoba hal baru. Dengan cara ini Anda akan lebih mengetahui apa yang cocok dan apa yang dapat Anda lakukan dengan baik. A. Meneliti dan menikmati bakat orang lain. Dalam pencarian bakat Anda sendiri, Anda harus melihat bakat orang lain. Pikirkan orang-orang berbakat yang Anda kenal (Mungkin ayah Anda adalah seorang koki yang hebat, atau ibu Anda mempunyai kemampuan mendengar yang luar biasa) dan nikmatilah bakat mereka.



B. Keluar dari komunitas Anda. Ikuti kelas yang ditawarkan oleh universitas lokal Anda; hadiri kelas atau pertemuan penulis di perpustakaan atau toko buku lokal; cobalah memasak, panjat tebing atau mengajar di sekolah lokal. 5. Luangkan waktu Luangkan waktu. Meskipun mendapatkan pendapat orang lain adalah hal yang baik namun ada saatnya Anda harus memberikan diri sendiri waktu dan ruang untuk menemukan jawabannya sendiri. Anda tidak harus sepenuhnya mengikuti pendapat orang.[2] A. Banyak orang yang menemukan bakat mereka melalui sebuah momen yang mengubah hidup mereka, yang tidak tertulis dan tidak terduga. Ini bisa terjadi pada seorang musisi hebat yang menghadiri pertunjukan tertentu yang kemudian membakar cinta mereka terhadap musik. Jadi, ketika Anda dihadapkan dengan sesuatu yang mungkin akan memicu perubahan di dalam diri Anda, duduk diam dan serap pengalaman tersebut. B. Melakukannya sendiri. Kerjakan sesuatu diri sendiri, terutama hal-hal baru. Hal ini dapat memberikan Anda waktu untuk menentukan apakah Anda memiliki bakat untuk hal tersebut tanpa adanya perasaan bahwa Anda harus menunjukannya di depan orang lain.



BAB III PENUTUP



A. simpulan Pada dasarnya didalam tubuh peserta didik/murid memiliki bakat yang berbeda-beda, peserta didik juga memiliki keungguan masing-masing pada prestasinya di akademik ataupun non akademik. Mereka pun memiliki pengalaman yang berbeda-beda karena pengalaman adalah guru terbaik untuk cara berfikir peserta didik. Perbedaan pada peserta didik memang wajar karena manusia memiliki 1001 misteri/potensi dan manusia tercipta unik, oleh karena itu bakat perlu di asah dan di kembangkan agar terwujud dengan hasil maksimal.



B. saran Seyogyanya bakat atau minat peserta didik harus dikembangkan bukan di petakan oleh yang namannya kurikulum yang mewajbkan seseorang perserta didik harus bisa, harus mengerti. Jika bakat atau minat di asah sejak dini hal ini menjadikan seorang peserta didik jauh lebih berpotensi kelak di masa yang akan datang.



Daftar pustaka Hand out, perkembangan peserta didik. Dra sri sumarsih Wikepedia



Data interview A



: adakah bakat khusus yang anda miliki saat ini…?



B



: ada…



A



: apakah itu…?



B



: olahraga, terutama sepak bola



A



: jika hoby anda di sekolah ini apa?



B



: hoby saya adalah mencari masalah tetapi dengan tanda kutip positif, karena jika saya tidak seperti itu organisasi di sini tidak akan pernah maju dan berkembang



A



: ok kita beralih ke buku yang anda paling suka. Apa buku yang anda paling sukai?



B



: motivasi atau tentang masyarakat yang membangun



A



: anda sangat berbakat ya, lalu masalah apa yang di hadapi dan kebutuhan khusus apa yang anda miliki?



B



: oo, jelas. Masalah yang saya hadapi saat ini ialah organisasi, kebutuhan khusus saya adalah tentang masa depan karena masa depan saya tidak pernah saya tau. Dan sekolah juga tidak mengajarkan itu masih banyak hal yang saya tidak tau.



A



: anda selama di sekolah ini, prestasi apa yang anda pernah capai?



B



: saya tidak memiliki prestasi apa-apa di sini, namun saya pernah mengikuti lomba seperti siswa berprestasi, popda sepak bola dan lomba PBB walau belum saatnya saya juara.



A



: pengalaman apa yang menurut hidup anda paling mengesankan di sekolah atau di rumah?



B



: pada saat perpisahan kakak kelas tahun 2015 yang membuat hati saya bergetar, sparing futsal di rumah yang membuat pengalaman saya berkesan dan pada saat ibu saya keguguran pada saat itu



A



: hidup anda itu penuh warna ya..?, kegiatan kelompok apa yang anda sukai?



B



: pasti nya. Dan ituharus karena untuk pengalaman. Bantara karena bantara mendidik saya untuk jauh lebih mandiri dan jauh lebih berkarya.



A



: jika anda memiliki kegiatan mandiri, kegiatan mandiri apa yang paling anda suikai?



B



: belajar tentan pendidikan, karena banyak hal yang kurang pas di dunia pendidikan kita



A



: jika anda berhadapan dengan guru, sikap anda itu seperti apa?



B



: sopan dan santun



A



: waw, itu sangat mengesankan. Cita-cita anda itu apa y. dengan anda yang lakukan selama ini dan buku-buku yang and abaca bagi saya itu sangat menarik?



B



: cita-cita saya menjadi guru. Namun guru dengan tanda kutip guru sesungguhnya. Bukan guru masuk kelas lalu hanya memberi tugas dan nilai, namaun guru yang sayanag kepada peserta didiknya dan membuat anak didiknya berprestasi di bidang non akademik dan akademik karena itu sangat penting.



A



: terima kasih atas waktunya mau kita wawancarai



B



: sama-sama ka







Keterangan



A



: mahasiswa yang menanyai/observasi kepada peserta didik.



B



: salah satu murid yang di tanyai oleh mahasiswa



Data dokumentasi