OUTBOUND [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KATA PENGANTAR



Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan karunia-Nya , sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul “OUTBOUND” ini tepat pada waktunya. Dalam menyelesaikan makalah ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membimbing serta yang telah memberikan bantuan baik moril maupun materil. Dalam makalah ini masih banyak terdapat kekurangan dan kesalahan, oleh sebab itu penulis meminta saran dan kritik kepada penilai maupun pembaca. Saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan guna perbaikan dikemudian hari. Akhir kata penulis ucapkan terima kasih.



Badung,5,April 2020



penyusun



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar Belakang Menurut UU RI No 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional, yang menjadi ruang lingkup olahraga meliputi tiga kegiatan yaitu olahraga pendidikan; olahraga rekreasi; dan olahraga prestasi. Olahraga pendidikan diselenggarakan sebagai bagian dalam proses pendidikan yang dilaksanakan baik pada jalur pendidikan formal maupun nonformal melalui kegiatan intra dan/atau ekstrakurikuler. Olahraga rekreasi dilakukan sebagai bagian proses pemulihan kesehatan dan kebugaran, sedangkan olahraga prestasi dimaksudkan sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan dan potensi olahragawan dalam rangka meningkatkan harkat dan martabat bangsa. Dalam kaitan dengan materi yang dimunculkan yaitu fokusnya pada olahraga rekreasi, maka penulis akan menjabarkannya langsung pada olahraga rekreasi itu sendiri. Rekreasi menurut David Gray dalam Butler (1976:10) mendefinisikan bahwa, “Recreation is an emotional condition within an individual human being that flows from a feeling of well-being and self-satisfaction”. Menurut pendapat sebagian orang rekreasi merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mencari hiburan, atau sekedar untuk melepaskan kelelahan setelah dihadapkan pada berbagai kesibukan dan pekerjaan. Sedangkan olahraga rekreasi adalah olahraga yang dilakukan untuk mengisi waktu luang dengan tujuan akhirnya, menurut Undang-Undang RI No 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional adalah, “memperoleh kesehatan, kebugaran jasmani dan kegembiraan; membangun hubungan sosial; dan/atau melestarikan dan meningkatkan kekayaan budaya daerah dan nasional.”



BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Outbound Outbound adalah suatu bentuk dari pembelajaran segala ilmu terapan yang disulasikan dan dilakukan di alam terbuka atau tertutup dengan bentuk permainan yang efektif, yang menggabungkan antara intelegensia, fisik dan mental.



B. Sejarah outbound Outbound merupakan inovatif yang ditemukan oleh cendikiawan berkebangsaan Jerman yang bernama Dr. Kurt Hant. Beliau lahir di Jerman pada tanggal 5 Juni 1886. Ilmu dan ide terapan pendidikan inovatif outbound Kurt Hant bertahan dan berkembang sampai saat ini. Sekarang semua kegiatan outbound di sesuaikan dengan kebutuhan untuk mencapai tujuan yang di target.



C. Jenis- jenis outbound 1.



Outbound Soft Skill



Outbound soft skill adalah kegiatan outbound yang dilakukan untuk pengembangan personal dan interpersonal, biasanya berupa kemampuan (bakat)atau keterampilan. Permainan outbound soft skill ini dirancang sedimikian rupa sehingga tidak perlukan fisik yang berlebih untuk melakukanya. 2.



Outbound Hard Skill



Outbound hard skill adalah kegiatan outbound yang dilakukan untuk ketrampilan teknis atau penguasaan bidang sesorang sehingga mudah dilakukan dan diterapkan. Biasanya outbound di fokuskan untuk ketrampilan seseorng sehingga diperlukan kecepatan dan ketepatan.



D. Tujuan outbound: 1.



Team building



Team building adalah bentuk dari peningkatan hubungan kerjasama, solid, sinergi dan kekompakan tim atau kelompok.



2.



Team work



Team work adalah suatu bentuk kerjasama tim untuk mencapai tujuan bersama 3.



Komunikasi.



Komunikasi adalah suatu proses dan tata cara menyampaikan informasi yang tepat kepada seseorang maupun kelompok. 4.



Leadhersip



Leadership adalah kekuatan proses dalam mempengaruhi seseorang atau kelompok untuk mencapai tujuan yang di inginkan. 5.



Konsentrasi



Kosentrasi adalah proses peningkatan daya fokus dan daya ingat fikiran seseorang terhadap sesuatu. 6.



Kreatifvitas



Kretivitas adalah suatu proses peningkatan suatu daya cipta atau ide baru untuk dikembangkan. 7.



Strategi Planning



Strategi planning adalah suatu perencanaan dari segi manajemen untuk mencapai sasaran atau tujuan. 8.



Analisis



Analisis adalah kemampuan untuk menelaah dan menyelidiki sesuatu sehingga mudah dipahami dan dipecahakan. 9.



Conviden



Covidence adalah peningkatan percaya diri terhadap kemampuan yang di milikinya.



E. Manfaat outbound: 1.



Menjalin Silahturohmi



2.



Melepas penat atau kejenuhan rutinitas



3.



Mendapatkan ilmu materi yang diisipkan dalam permainan outbound



4.



Lebih mengenal lingkungan



5.



Membangun percaya diri



6.



Menganalisa kemampuan seseorang untuk keperluan manajemen



F. Estafet hulahoop Permainan ini hampir bertujuan untuk melatih kelincahan serta kerjasama kelompok.



Alat: Hula hoop Cara Untuk Bermain : 1. Bagi 2 kelompok atau lebih dalam satuan terpisah, laki - laki dan perempuan.



2. Dalam satu kelompok terdiri dari banyaknya anggota yang hadir dalam jumlah yang sama banyak setiap kelompok. 3. Setiap kelompok berbaris menyamping sesuai tim yg dibagikan.. 4.Semua anggota kelompok saling berpegang tangan dengan tangan lewat bawah dan erat 5.Kelompok di berikan satu buah Hula Hoop di awali dengan salah satu anggota.Setiap 6.Kelompok harus konsentrasi dengan apa yang di instruksikan dan saling kerja sama dalam satu kelompok bermain tersebut. 7.Dalam permainan ini pemain saling yg paling cepat sasmpai jarah yang ditempuh itulah pemenangnya 8.Dalam permainan ini instruktur memberikan arahan untuk menjalankan hula hoopnya ke arah yang ditentukan sampai mencapai finis.  Tujuan : 1. Melatih kecepatan dan kecakapan anggota dalam menerima arahan 2. Melatih untuk memecahkan masalah bersama - sama. 3. Melatih untuk saling bekerja sama dalam satu tim



BAB III PENUTUP



 Kesimpulan Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa olahraga rekreasi mampu mengembangkan budaya hidup sehat, baik untuk pribadi maupun untuk orang lain dan atau lingkungan alamnya serta memiliki prospek yang cerah untuk mengembangkannya, sehingga melalui olahraga rekreasi dapat terbuka lapangan pekerjaan sekaligus peluang bisnis yang bermanfaat bagi masyarakat banyak. Salah satu caranya adalah melalui pengelolaan yang matang, mulai dari konsep sampai kepada pengelolaan dan pelaksanaan di lapangan.



Daftar pusaka https://informazone.com/permainan-outbond-kelompok/ http://prasabharabunyu.blogspot.com/2010/10/tangan-lewat-bawah-ini-saya-akan.html https://lpihtarakan.wordpress.com/2018/04/29/games-outbond-sederhana-untuk-meningkatkankerjasama-kelompok/