5 0 303 KB
Pathway meningitis
Faktor-faktor predisposisi mencakup: ISNA, otitis media, mastoiditis, anemia sel sabit dan hemoglobinopatis lain, prosedur bedah saraf baru, trauma kepala dan pengaruh imunologis
Invansi kuman ke jaringan serebral via vena nasofaring posterior, telinga bagian tengah dan saluran mastoid Reaksi peradangan jaringan serebral
Eksudat meningen
Gannguan metabolism serebral
Hipoperfusi
Thrombus daerah korteks dan aliran darrah serebral Kerusakan adrenal, kolaps sirkulasi, kerusakan endotel, dan nekrosis pembuluh darah Infeksi /septicemia jaringan otak Iritasi meningen Perubahan fisiologis intrakrnial
Sakit kepala dan demam
Hipertermi
Penekanan area fokal kortikal Regiditas nukal, tanda kerning dan Brudzinki positif
Nyeri akut
Adhesi menyebabkan kelumpuhan saraf
Edema serebral dan peningkatan TIK
Perubahan tingkat kesadaran, perubahan prilaku, disorientasi, fotofobia, peningkatan sekresi ADH
Perubahan system pernapasan: cheyne-stokes
Perubahan gastrointestinal Mual dan muntah
Koma Risiko deficit cairan
Kematian Kejang
Risiko injuri
Peningkatan permeabilitas darah ke otak
Takut
Ketidskefektifan pola napas
Ketidak efektifan bersihan jalan napas
Bradikardi
Perubahan perfusi jaringan otak Risiko gangguan perfusi perifer
Cemas Prosedur invansif lumbal pungsi
Kelemahan fisik
Peningkatan permeabilitas kapiler dan retensi cairan
Gangguan ADL Sumber: Muttaqin,Arif.2005
Risiko kelebihan volume cairan