Pedoman Keuangan New [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KLINIK PRATAMA RAWAT JALAN dr. NETTI PEDOMAN PEMBUKUAN DAN PENGELOLAAN KEUANGAN



No. Dokumen



Ditetapkan Oleh Kepala Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti



No. Revisi



dr. Netti Tri Wahyuni



Tanggal Terbit



730001



Halaman



SRAGEN 2019



BAB I PENDAHULUAN



A. LATAR BELAKANG



Klinik merupakan fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan spesialistik. Klinik juga bisa disebut sebagai organisasi pelayanan kesehatan yang dikelola dengan cara yang khusus dengan memperhatikan konsep pelayanan kesehatan yang bersifat social. Tetapi dengan pengelolaan yang dilakukan oleh pihak swasta, maka prinsip untuk memperoleh profit tetap menjadi bagian yang tidak terpisahkan. Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti merupakan klinik kesehatan swasta dengan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di sekitarnya. Seiring dengan perkembangan kebutuhan masyarakat dalam hal kesehatan, Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti memerlukan sejumlah dana operasional untuk mendukung layanan yang baik kepada masyarakat. Sumber dana yang digunakan oleh klinik pratama rawat jalan dr. Netti berasal dari omset pemasukan dan pengeluaran klinik sendiri, juga bisa berasal dari berbagai bantuan dan sumber dana lainnya. Untuk pengelolaan dana tersebut maka klinik mengacu pada aturan-aturan atau panduan mulai dari aturan baku yang ada, maupun aturan internal yang ditetapkan oleh pemilik dan pengelola klinik. Sumber dana dari pihak lain yang diperoleh Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti berasal dari BPJS Kesehatan. Selain itu sumber dana berasal dari masyarakat umum yang pendapatannya dikelola oleh Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti sebagai dana penunjang layanan kesehatan. Untuk melakukan pengelolaan dana tersebut Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti mengacu pada peraturan maupun panduan yang dibuat oleh pemilik dan pengelola klinik. Peraturan-peraturan tersebut mengacu pada peraturan yang berlaku di Negara Indonesia. Buku pedoman pembukuan dan pengelolaan keuangan di klinik merupakan sarana penunjang yang sangat di butuhkan oleh petugas kasir, agar dapat melaksanakan kegiatan pembukuan dan pengelolaan keuangan dengan baik dan benar. Diharapkan para petugas kasir mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan pengelolaan keuangan yang ada di klinik secara terpadu.



B. TUJUAN PEDOMAN 1. Tujuan Umum



Pedoman pembukuan dan pengelolaan keuangan ini disusun sebagai acuan bagi petugas kasir di Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti dalam memberikan pelayanan pembayaran dari masyarakat. 2. Tujuan Khusus Sebagai payung hukum pada petugas pengelola keuangan di klinik



C. SASARAN PEDOMAN Sasaran dari pedoman ini adalah petugas kasir di Klinik Pratama Rawat Jalan dr.Netti.



D. RUANG LINGKUP PEDOMAN Lingkup pelayanan Kasir di Klinik Pratama Rawat Jalan dr.Netti Sragen disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti yang meliputi : 1. Bendahara operasional klinik 2. Bendahara penerimaan 3. Bendahara pengeluaran 4. Bendahara CSR 5. Bendahara parkir



E. ATURAN UMUM 1. Setiap penerimaan keuangan harus mengacu kepada peraturan pengelolaan keuangan klinik 2. Setiap penerimaan harus disertai bukti berupa tanda penerimaan sesuai peraturan di klinik 3. Setiap pengeluaran di klinik harus disertai bukti pengeluaran keuangan 4. Setiap penerimaaan dan pengeluaran harus dicatat di buku kas 5. Setiap akhir bulan semua buku penerimaan dan pengeluaran harus ditutup dan dibuka kembali pada bulan berikutnya. 6. Setiap pengeluaran keuangan mengacu pada aturan pengelolaan keuangan klinik.



BAB II STANDAR KETENAGAAN



A. KUALIFIKASI SUMBER DAYA MANUSIA



1. Pelayanan kasir No 1



Jenis Kualifikasi Pendidikan



Standar Minimal 1. Penanggung



Kondisi di Klinik



jawab



:



Pemilik Klinik 2. TenagaKasir :



2



Kemampuan



a. S1 Akuntansi



1 Orang



b. SMA



1 orang



a. Sebagai Penanggung Jawab 1. Mempunyai kemampuan untuk memimpin 2. Mempunyai kemampuan dan kemauan untuk mengelola keuangan klinik 3. Mempunyai



kemampuan



untuk



mengembangkan diri 4. Mempunyai kemampuan untuk bekerja sama dengan pihak lain 5. Mempunyai mengidentifikasi,



kemampuan mencegah,



untuk menganalisis,



dan memecahkan masalah b. Sebagai Tenaga Fungsional 1. Mampu memberikan pelayanan pembayaran 2. Mampu melakukan akuntabilitas praktek pembayaran pasien 3. Mampu mengelola manajemen keuangan 4. Mampu berkomunikasi tentang keuangan



2. Uraian Tugas Pelayanan kasir di Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti mempunyai tugas sebagai berikut:



1. Petugas kasir membuat dan mencatat laporan keuangan harian. 2. Petugas kasir mencatat pembayaran obat bebas dari pasien. 3. Petugas kasir membuat dan mencatat besarnya pengeluaran harian klinik baik meliputi (belanja ATK, konsumsi, servis, sampah, dll). 4. Petugas kasir mencatat besarnya inkaso obat setelah menerima faktur dari petugas apotek. 5. Petugas kasir mencatat besarnya sumbangan social, infaq, sedekah, dll dalam laporan CSR. 6. Petugas kasir mencatat setoran parkir setiap hari sebesar 10.000



B. DISTRIBUSI KETENAGAAN Pengaturan distribusi tenaga kasir meliputi tenaga pelayanan pembayaran pasien di Klinik Pratama Rawat Jalan dr. Netti.



C. JADWAL KEGIATAN Jadwal pelaksanaan kegiatan pelayanan kasir dilakukan setiap hari yang terbagi dalam 2 (dua) shift: 1. Pagi



(06.30-14.00)



2. Siang



(13.30-21.00)



BAB III STANDAR FASILITAS



A. DENAH



Keterangan : 1. Ruangan Apotek 2. Box Dokumen 3. Komputer 4. Kursi 5. Alat Pembayaran Non Tunai (ATM) 6. Telepon 7. Kotak Infaq 8. Keranjang resep 9. Kotak Infaq 10. Penyerahan Resep Ke Apotek



B. STANDAR FASILITAS a) Laporan Digital Keuangan Kasir b) Meja Kerja c) Komputer d) Kursi e) Brankas Dokumen f)



Alat Pembayaran Non Tunai



g) Telepon h) Keranjang Resep



BAB IV TATA LAKSANA PELAYANAN



A. LINGKUP KEGIATAN 1. Kegiatan manajerial berupa pengelolaan dan pembukuan klinik 2. Kegiatan pelayanan pembayaran pasien



B. METODE 1. Kegiatan manajerial berupa pengelolaan keuangan Kegiatannya meliputi pencatatan, pembukuan dan pengelolaan keuangan 2. Kegiatan pelayanan kasir klinik Kegiatannya meliputi pencatatan penerimaan pembayaran pasien, pencatatan pengeluaran harian, pencatatan pengeluaran CSR, pencatatan biaya obat bebas dan mencatat penerimaan dari parkir.



C. LANGKAH KEGIATAN 1. Persiapan Mengajukan sejumlah dana kepada kepala klinik sebagai modal awal. 2. Perencanaan Merencanakan teknis kegiatan pelayanan kasir 3. Pelaksanaan Melaksanakan pelayanan kasir baik pencatatan dan pengelolaan keuangan klinik 4. Monitoring Evaluasi a. Monitoring pelaksanaan kegiatan pelayanan kasir yang di lakukan oleh pihak terkait b. Melaporkan pelaksanaan kegiatan pelayanan kasir



BAB V LOGISTIK



Petugas kasir harus bisa mengelola jumlah uang pembayaran dari pasien. Jumlah uang pembayaran dari pasien yang dilaporkan petugas kasir harus sama dengan yang ada di laporan keuangan digital kasir dan laporan keuangan manual.



BAB VI KESELAMATAN SASARAN KEGIATAN/PROGRAM



Dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan bagian kasir perlu diperhatikan keselamatan sasaran dengan melakukan identifikasi dan upaya pencegahan risiko terhadap segala kemungkinan yang dapat terjadi pada saat pelaksanaan kegiatan. Langkah langkah yang harus dilakukan adalah: 1.



Pemeriksaan jumlah dan nama obat



2.



Pemeriksaan ulang harga obat



3.



Pengulangan kembali nama pasien



4.



Penyampaian jumlah nominal pembayaran kepada pasien



5.



Pemeriksaan jumlah fisik uang



6.



Pemeriksaan dalam pencatatan di laporan keuangan



BAB VII KESELAMATAN KERJA



Dalam pelaksanaan pelayanan bagian kasir perlu diperhatikan keselamatan kerja



karyawan



klinik



dengan



melakukan



identifikasi



risiko



terhadap



segala



kemungkinan yang dapat terjadi pada saat pelaksanaan kegiatan. Upaya pencegahan terhadap risiko harus dilakukan untuk tiap-tiap kegiatan yang akan dilaksanakan.



BAB VIII PENGENDALIAN MUTU



Kinerja pelaksanaan pelayanan kasir dimonitor dan dievaluasi dengan menggunakan indikator sebagai berikut: 1. Ketepatan pelaporan dalam penerimaan pembayaran dari pasien 2. Kesesuaian petugas yang melaksanakan kegiatan 3. Kesesuaian penyelenggaraan pelayanan kasir dengan peraturan yang ada 4. Terjaminnya sediaan kasir baik kualitas maupun kuantitas 5. Setiap permasalahan yang muncul dibahas dan diselesaikan sesuai peraturan dan pedoman yang ada



BAB IX PENUTUP



Pedoman ini disusun sebagai acuan tenaga kasir dalam melaksanakan pelayanan keuangan sesuai peraturan yang berlaku dan akan diperbaiki seperlunya sesuai dengan kondisi dan peraturan yang akan datang.