Pedoman Outbreak [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PEDOMAN OUTBREAK



BAB I DEFINISI 1. Out break / kejadian luar biasa / wabah adalah kejadian peningkatan kejadian yang bermakna adanya infeksi yang di derita sebelumnya pada pasien atau pekerja misal terjadinya keracunan makanan terhadap pasien dan pekerja. KLB = OUTBREAK = WABAH = EPIDEMIK  Peningkatan jumlah kasus yang cukup bermakna dari yang diharapkan / tingkat edemisitas pada kurun waktu tertentu  Peningkatan jumlah kematian dari yang biasa  Munculnya kasus yang sebelumnya belum pernah ada atau muncul kembali  Kejadian luar biasa /KLB HAIs : Kejadian infeksi yang meningkat di luar keadaa biasa dalam suatu priode pada kelompok orang / pasien tertentu  Klaster / cluster : Kumpulan kasus atau kejadian terjadi bersamaan waktu atau tempat  Terjadinya KLB melalui penyebaran secara :  Kontak  Udara : droplet atau airbome  Benda perantara (common source vachile)  Penyebab  Produk tercemar dari dalam cairan infus , produk transfusi, cairan dialisis dari luar, desinfektan, susu bayi, larutan dekstrose, cairan Nacl  Penucian dan tindakan desinfeksi tidak benar mesin cuci automatik tidak bekerja dengan baik, penanganan peralatan steril tidak benar.  Prosedur tidk benar, tindakan endoskopi, hemodialisis, peritoneal dialisis, tindakan operasi, antiseptik tercemar, peralatan melalui tangan petugas tenaga kesehatan : pengidap staphylococccus aureus, streptococcus hemolitik grup A, candida, hepatitis B/C, HIV  Lingkungan di rumah sakit : air: pseudomonas, acinobacter, mycobacteria bukan TB, Leginoella. Tanah: aspergillus  Tujuan penyelidikan / infestigasi KLB :  Memastikan adanya KLB  Mengetahui luasnya masalah  Mengetahui cara transmisi  Mengetahui sumber penularan  Mengetahui agent  Memutus rantai penularan / pencegahan dan pengendalian  Mencegah terulangnya kejadian serupa



BAB II DOKUMENTASI



  



Pimpinan dan manajement telah membuat kebijakan kepada komite PPIRS bahwa penatalaksanaan out break / kejadian luar biasa di rumah sakit Tim PPIRS memberikan sosialisasi kepada semua pekerja untuk melaksanakan bila ada kejadian out break / kejadian luar biasa di rumah sakit pusat pertamina Tim PPI melaksanakan investigasi dan membuat laporan bila terjadi out break /Kejadian luar biasa



BAB III PENYELIDIKAN DUGAAN KONDISI KLB



Tahapan kegiatan : secara aktif mengumpulkan informasi kondisi KLB dari berbagai sumber termasuk laporan perubahan kondisi pasien secara perorangan , kelompok, maupun ruangan yang terkait. IPCN meneliti serta mengkaji kondisi yang rentan KLB IPCN mewawancarai pihak pihak terkait yang patut di duga mengetahui adanya KLB



BAB IV TATA LAKSANA



Outbreak / KLB adalah peningkatan kejadian kasus penyakit yang lebih banyak daripada ekspektasi normal didi suatu area atau pada suatu kelompok tertentu, selama suatu priode waktu tertentu. Informasi tentang potensi outbreak biasanya datang dari sumber-sumber masyarakat, yaitu laporan pasien (kasus indeks), keluarga pasien, kader kesehatan, atau warga masyarakat. Tetapi informasi tentang potensi outbreak bisa juga berasal dari petugas kesehatan, hasil analisis data surveilans laporan kematian, laporan hasil pemeriksaan laboratorium. PENATALAKSANAAN OUTBREAK / KEJADIAN LUAR BIASA Langkah – langkah investigasi KLB           



Penyakit yang termasuk KLB / wabah dilaporkan dalam laporan 1x24 jam merupakan laporan adanya penderita / tersangka yang dapat atau berpotensi Pelapor / petugas ruangan melaporkan kejadian tersebut ke IPCN Perawat IPCN menerima laporan kejadian luar biasa Perawat IPCN membuat laporan atau dokumen pelaporan Perawat IPCN melakukan investigasi dan mengidentifikasi kasus berpotensi KLB dan datang ke unit untuk mewawancarai adanya pasien di ruangan tersebut Perawat IPCN merekomendasi pemeriksaan penunjang / laboratorium swab Perawat di ruangan melaporkan hasil swab pemeriksaan tersebut ke IPCN Perawat IPCN dan IPCLN melakukan analisa hasil pemeriksaan Perawat IPCN melakukan kesimpulan hasil pemeriksaan Perawat IPCN membuat laporan ke Komute Medik / Direktur Perawat IPCN membuat rekomendasi ke Direktur untuk tindak lanjut