Pedoman Pengorganisasian Unit Kerja Perinatologi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT KERJA PERINATOLOGI



RUMAH SAKIT CITRA HUSADA Jl. Malijo RT.14 Kel. Madurejo, Kec. Arut Selatan, Kab. Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah 74112 (Telp: (0532) 2070777, Email: [email protected]



BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG Keberhasilan pemberian pelayanan berkualitas tinggi pada periode perinatal kepada ibu dan bayinya tidak hanya memerlukan kehandalan kinerja dokter perawat dan para profesional kesehatan lain tetapi juga keterlibatan masyarakat dan sistem organisasi yang memungkinkan para pelaku di bidang kesehatan berfungsi sebagai Unit kerja yang kuat. Dimana sistem Asuhan Perinatal Regional adalah suatu sistem asuhan dimana semua dokter dan rumah sakit yang memberikan asuhan perinatal pada ibu dan bayinya di dalam wilayah tertentu akan mengkoordinasikan pelayanannya berdasarkan kebutuhan masyarakat di wilayah tertentu. A.



Tingkat Fasilitas Perinatal  Fasilitas perinatal dasar ( tingkat I ) Fasilitas yang dirancang terutama untuk memberikan asuhan bagi ibu dan neonatus yang tidak mengalami komplikasi.  Fasilitas Prinatal spesialis ( Tingkat II ) Fasilitas ini adalah Rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan kebidanan dan bayi baru lahir.rumah sakit ini terletak di daerah perkotaan atau pinggiran kota dan melayani komunitas yang luas.fasilitas ini memberikan pelayanan untuk semua ibu dan neonatus,termasuk mereka yang mengalami komplikasi.pelayanan yang tersedia di unit spesialistik mencakup perawatan neonatus normal dan perawatan bayi dalam asuhan transisi.Asuhan neonatus beresiko tinggi harus diberikan oleh dokter yang memiliki kualifikasi yang sesuai.  Fasilitas perinatal Subspesialis (Tingkat III ) Selain sumber daya dan ketersediaan unit spesialitik,fasilitas subspesialistik mampu untuk memberikan asuhan intensif untuk seluruh komplikasi yang terjadi pada ibu dan neonatus. Pusat perinatal regional merupakan suatu pasilitas subspesialistik yang memiliki bertanggung jawab untuk melakukan koordinasi dan menata laksanan pelayanan khusus.Pasat perinatal regonalharus mampu menyediakan,membantu atau memenuhi upaya rujukan diri pelayanan rawat jalan dan rawat inap serta pelayanan diagnostik untuk fasilitas dasar dan spesialistik di daerah tersebut.pusat perinatal ini juga harus menyediakan asuhan dan keperawatan spesialistik dan konsultasi di bidang gizi,pelayanan sosial,terapi respirasi dan pelayanan laboratorium dan radiologi.



BAB II GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT



A. Sejarah Rumah Sakit Pada tanggal 06 April 2013 Nn Naning Tri Utami, Nn. Siti Romla, Tn, H. Suroso mendirikan PT. Citra Tri Husada yang di sahkan oleh Notaris Hukum Wijono,SH.M.K.m. dengan Nomor Notaris : 5.(lima). Pada tanggal 06 September 2014 PT Citra Tri Husada mendirikan Rumah Sakit yang diberi nama Rumah Sakit Citra Husada yang beralamat di Jalan Malijo RT.014 Kel. Madurejo, Kec. Arut Selatan, Kab. Kotawaringin Barat. Seiring berjalanya waktu PT Citra Tri Husada mengalami beberapa kali pergantian kepemilikan dan kepemimpinan, sampai pada saat ini PT Citra Tri Husada di miliki dan dipimpin oleh Tn. Ismi Kushartanto. Pada awal mulanya Rumah Sakit Citra Husada memiliki tiga dokter umum dan tujuh dokter spesialis dengan pelayanan medik, penunjang medik dan non medik. Selanjutnya PT Citra Tri Husada mengembangkan pelayanan Rumah Sakit Citra Husada menjadi lebih bervariasi dengan peningkatan jumlah dokter umum dan pelayanan spesialis serta memperluas jangkauan pelayanan sampai kepada perusahaan-perusahaan di luar Kabupaten Kotawaringin Barat. Sampai saat ini Rumah Sakit Citra Husada terus meningkatkan pelayanan yang ada dengan cara mengikuti perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat untuk memberikan pelayanan yang optimal



B. VISI Menjadi Rumah Sakit pilihan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat dan sekitarnya yang dicapai melalui penerapan pelayanan prima. C. MISI 1. Memberikan pelayanan kesehatan holistik dan paripurna berbasis bukti. 2. Mewujudkan pengembangan pendidikan dan pelatihanSDM. 3. Mewujudkan kepuasan pasien. 4. Meningkatkan sarana dan prasarana. 5. Mengimplemetasikan parameter patient safety dalam proses pelayanan kesehatan. D. MOTO Santun Dalam Melayani.



BAB III



VISI, MISI, MOTTO,FALSAFAH DAN TUJUAN UNIT PERINATOLOGI A. Visi Menurunkan angka kematian dan meningkatkan derajat kesehatan bayi baru lahir B. Misi



:



Memberikan pertolongan cepat dan mencegah terjadinya komplikasi kelahiran bayi.beserta meningkatkan pengetahuan ibu dalam merawat bayi C. Motto : Melayani dan merawat dengan sentuhan cinta kasih ibu D. Falsafah: a. Memberikan pelayanan keperawatan dengan memandang pasien sebagai manusia yang utuh (holistic) yang harus dipenuhi kebutuhannya baik secara biologis, psikologis, sosial, dan spiritual, yang diberikan secara komprehensif. b. Memberikan pelayanan keperawatan dengan memperhatikan aspek kemanusiaan dan tidak memandang perbedaan suku, kepercayaaan, status sosial, ekonomi dan agama. c. Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral dari system pelayanan kesehatan yang tujuannya dapat tercapai melalui usaha bersama dari semua anggota tim kesehatan serta pasien/keluarga. d. Perawat memandang pasien sebagai mitra yang selalu aktif dalam pelayanan kesehatan, bukan seorang penerima jasa yang pasif. e. Perawat bertanggung jawab dan bertanggung gugat serta memiliki wewenang dalam hal pelaksanaan asuhan keperawatan secara utuh berdasarkan standar asuhan keperawatan dengan menggunakan proses keperawatan lima tahap untuk memenuhi kebutuhan kesehatan pasien/keluarga. f. Peningkatan jenjang pendidikan keperawatan berkelanjutan secara komprehensif dalam lingkup pengembangan manajemen ketenagaan demi usaha meningkatkan mutu pelayanan kesehatan E. Tujuan a. Menciptakan



kepuasan



pasien



terhadap



pelayanan



keperawatan



di



ruang



perinatologi. b. Meningkatkan kualitas perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan di ruang perinatologi dengan pendidikan berkelanjutan bidang keperawatan Perinatologi. c. Menciptakan kenyamanan dan kepuasan perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan di perinatologi. d. Meningkatkan kerjasama dengan seluruh tim kesehatan dan bagian terkait lainnya secara efektif.



BAB IV STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT



BAB V STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA PERINAROLOGI Ka. Perinatologi Dewi Restiyani, S.Kep., Ners



Pelaksana Dina Erviana, S.Kep., Ners



Pelaksana Ade Sani Kurnia, S.Kep., Ners



SUMBER DAYA MANUSIA Unit perinatologi terdiri dari 4 orang 1. Dewi Restiyani, S.Kep., Ners 2. Dina Erviana, S.Kep., Ners 3. Ade Sani Kurnia, S.Kep., Ners 4. Vetra Merista Sirait, Amd. Kep



Ka.Perinatologi Pelaksana Pelaksana Pelaksana



Pelaksana Vetra Merista Sirait, Amd.Kep



BAB V URAIAN JABATAN A. IDENTITAS Nama Unit Kerja Jabatan Kualifikasi Waktu Kredensial Terakhir



: :Perinatologi :Kepala Unit :S1 Keperawatan (Ners) :



B. TUGAS POKOK Mengawasi dan mengendalikan kegiatan pelayanan keperawatan di kamar Bayi(Perinatologi) C. URAIAN TUGAS 1. Fungsi Perencanaan a. Merencanakan jumlah,jenis peralatan keperawatan di kamar bayi b. Merencanakan dan menentukan jenis kegiatan/asuhan keperawatan yang akan diselenggarakan sesuai kebutuhan pasien 2. Fungsi pergerakan dan pelaksanaan a. Mengatur dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan kamar Bayi b. Menyusun daftar dinas tenaga perawat sesuai kebutuhan dan ketentuan yang berlaku c. Melaksanakan program orientasi bimbingan dan penilaian kepada tenaga perawat baru d. Memberikan pengarahan dan motivasi kepada tenaga perawat untuk melaksanakan asuhan keperawatan sesuai ketentuan/standar e. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan yang ada cara bekerja sama dengan berbagai pihak yang terlibat dalam pelayanan di kamar bayi f.



Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di bidang keperawatan antara lain melalui pertemuan ilmiah



g. Mengenal jenis dan kegunaan barang/peralatan serta mengusahakan pengadaannya sesuai kebutuhan pasien,agar tercapai pelayanan optimal



h. Menyusun permintaan rutin meliputi kebutuhan alat kesehatan,obat dan barang lain yang dibutuhkan di kamar bayi i.



Mengatur dan mengkoordinasikan pemeliharaan peralatan agar selalu dalam keadaan siap pakai



j.



Mempertanggung jawabkan pelaksanaan inventarisasi peralatan



k. Mendampingi dokter selama kunjungan keliling (visite dokter) untuk memeriksa pasien dan mencatat program pengobatan serta menyampaikan kepada staf untuk melaksanakannya



l.



Mengelompokkan paien dan mengatur penempatannya di ruang rawat menurut tingkat kegiatan,infeksi da non infeksi,untuk memudahkan pemberian asuhan keperawatan



m. Mengadakan pendekatan kepada setiap pasien yang dirawat,untuk mengetahui keadaannya dan menampung keluhan serta membantu memecahkan masalah yang di dampinginya n. Menjaga peraasaan pasien agar merasa aman dan terlindungi selama pelaksanaan pelayanan berlangsung o. Memelihara,mengembangkan dan mengawasi sistem pencatatan dan pelaporan asuhan keperawata dan kegiatan lain yang dilakukan,serta tepat dan benar p. Mengadakan kerja sama yang baik dengan kepala Unit ruang rawat lain,seluruh kepala bagian,dokter dan penanggung jawab Unit q. Menciptakan



dan



memelihara



suasana



kerja



yang



baik



antara



petugas,pasien dan keluarganya,sehingga memberi ketenangan



r.



Memberikan motivasi tenaga non perawat dalam memelihara kebersihan ruangan dan lingkungannya



s. Memelihara buku register dan berkas catatan medis t.



Menyelenggarakan pertemuan kerja berkala dalam upaya memperbaiki dan meningkatkan mutu pelayanan keperawatan



u. Melaporkan pertanggung jawaban dan evaluasi seluruh kegiatan kamar bayi secara berkala 3. Fungsi pengawasan ,pengendalian dan penilaian a. Mengawasi pelaksanaan peraturan atau ketentua prosedur yang berlaku dalam lingkungan kamar bayi b. Mengawasi peserta didik dari institusi pendidikan untuk memperoleh pengalaman belajar,sesuai tujuan program pendidikan yang telah ditentukan c. Mengawasi kecukupan stok alat tenun,alat kesehatan,lembar administrasi dan barang – barang lain yang dibutuhkan pasien d. Mengendalikan pendayagunaan alat – alat kesehatan serta obat – obatan secara efektif dan efisien e. Mengawasi pelaksanaan sistem pencatatan dan pelaporan kegiatan asuhan perawatan serta kegiatan lain di kamar bayi f.



Bertanggung jawab atas terlaksananya program pengobatan sesuai rencana dan advis dokter



g. Melaporkan pertanggung jawaban dan evaluasi seluruh kegiatan di kamar bayi h. Menilai dan mengevaluasi pelaksanaan tugas setiap perawat pelaksana di kamar bayi i.



Bertanggung jawab atas kelengkapan status keperawatan setelah pasien pulang



URAIAN JABATAN



A. IDENTITAS Nama



:



Unit Kerja



: Perinatologi



Jabatan



: Pelaksana



Kualifikasi



: D III & S1 (Ners) Keperawatan



Waktu Kredential



: 28 Oktober 2019



Terakhir



B. TUGAS POKOK Dalam melaksanakan Tugasnya,Perawat pelaksana di ruang Perinatologi mempunyai wewenang sebagai berikut: 1. Meminta informasi dan petunjuk kepada atasan 2. Memberikan asuhan keperawatan kepada pasien/keluarga pasien sesuai kemampuan dan batas kewenangannya C. URAIAN TUGAS 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.



Membaca buku rawatan Operan Komunikasi Efektif SBAR Operan Pasien di ruang Perinatologi dan Ruang rawat gabung Operan Alat dan Stok Obat Mendampingi Dokter Visite Memelihara kebersihan ruangan perinatologi dan lingkungannya Memelihara peralatan keperawatan dan medis agar selalu dalam keadaan siap pakai 8. Menerima pasien baru sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku 9. Melengkapi Status rekam medik 10. Mencatat SOAPIER di Status Rekam Medik 11. Melakukan pengkajian keperawatan dan menentukan diangnosa keperawatan,sesuai batas kewenangannya 12. Menyusun rencana keperawatan sesui dengan kemampuannya 13. Melakukan tindakan keperawatan kepada pasien sesuai kebutuhan dan batas kemampuannya,antara lain: a. Melaksanakan tindakan pengobatan sesuai program pengobatan b. Memberi penyuluhan kesehatan kepada keluarga pasien mengenai penyakit dan perawatan pasien 14. Membantu pasien dalam memberikan Asuhan sesuai yang dibutuhkan 15. Melakukan tindakan darurat kepada pasien(Alergi susu sapi,demam,kejang dan Apnea) sesuai SPO yang telah di tentukan,selanjutnya segera melaporkan tindakan yang telah dilakukan kepada dokter DPJP/dokter jaga 16. Melaksanakan evaluasi tindakan keperawatan sesuai batas kemampuannya 17. Mengobservasi kondisi pasien,selanjutnya melakukan tindakan yang tepat berdasarkan hasil obsrevasi tersebut,sesuai batas kemampuannya 18. Berperanserta dengan anggota tim kesehatan dalam membahas kasus dan upaya meningkatkan mutu asuhan keperawatan 19. Melaksanakan tugas pagi,sore,malam dan hari libur secara bergilir sesuai jadwal dinas 20. Mengikuti pertemuan berkala yang diadakan oleh kepala Unit Perinatologi 21. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dibidang keperawatan,antara lain melalui pertemuan ilmiah dan penataran atas izin/persetujuan atasan



22. Melaksanakan sistem pencatatan dan pelaporan asuhan keperawatan yang tepat dan benar sesuai standar Asuhan Keperawatan 23. Melaksanakan serah terima tugas kepada petugas pengganti secara lisan maupun tertulis,pada saat pergantian dinas 24. Memberikan penyuluhan kesehatan kepada keluarga pasien sesuai dengan keadaan dan kebutuhan pasien mengenai: a. Perawatan Bayi Baru Lahir b. Pemberian ASI/PASI yang benar c. Perawatan Tali Pusat d. Perawatan BBLR Dengan perawatan metode Kanguru e. Pengobatan yang perlu dilanjutkan dan cara penggunaannya f. Pentingnya pemeriksaan ulang di rumah sakit atas anjuran dokter 25. Menyiapkan pasien yang akan pulang,meliputi: a. Menyerahkan Surat Keterangan Lahir(SKL) b. Menyerahkan Surat Penyerahan Bayi Baru Lahir (SPBBL) c. Memberikan Leap let dan Photo Bayi d. Memberikan DISCHARGE PLANNING kepada keluarga pasien e. Memberikan Imunisasai Atas anjuran dokter DPJP 26. Mengisi Log Book keperawatan setiap hari 27. Membuat Laporan Rawatan /Laporan Harian Setiap Shif Jaga.



BAB VI PERTEMUAN RAPAT Rapat Rutin 1. Rapat Tahunan Dihadiri oleh Bidang pelayanan Kanit dan pelaksana yang dilaksanankan pada akhir Tahun Pembahasan : a. Evaluasi Program kerja b. Evaluasi Kinerja yang ada di pelayanan c. Evaluasi Kendala – kendala dan tindak lanjut di unit pelayanan d. Laporan jumlah pasien dalam 1 Tahun e. Jumlah Komplain f. Peningkatan Mutu SDM g. Rencana Tindak lanjut 2.



Rapat Bulanan a. Jumlah Pasian b. Kendala – kendala yang ada di Unit c. Pelaksanaan Bongkar Besar



3.



Rapat Mingguan a. Jumlah Pasien b. Kendala – kendala yang ada di Unit c. Bongkar Kecil d. Jumlah Ketenagan



4.



Bimbingan Harian a. Jumlah Pasien b. Kendala dan masalah Pelayanan c. Kendala Mutu SDM d. Kebersihan



BAB VII PELAPORAN LAPORAN : 1. Laporan Tahunan Yang terdiri dari berdasarkan Diagnosa,Berdasarkan Tindakan dan status bayar 2. Laporan Bulanan a. Jumlah Pasien berdasarkan Diagnosa,tindakan dan Status bayar b. Inventaris dan stok obat c. 10 Penyakit Terbesar d. Laporan Pasien Rujuk e. Laporan Pasien Exit f. Daftar Infentaris g. Laporan Stock BHP dan Obat – obatan h. Daftar Jumlah Bayi di Imunisasi i. Rekap Pasien Dengan Pembayaran j. Rekapitulasi Data Layanan Perinatal k. Penilaian Kinerja Pelaksana 3. Laporan Mingguan a. Jumlah pasien b. Laporan pasien tentang keadaannya c. Laporan Inventaris 4. Laporan Harian a. Laporan rawatan harian sesuai keadaan pasien setiap pergantian shif b.Monitoring Report pasien perhari



BAB VII LAMPIRAN A. LAPORAN ADMINISTRASI PER-BULAN



NO



B.



No 1 2 3 4 5



Nama Pasien



No RM



Kecamatan



Kabupaten



Status Pembayaran (isi dengan Jumlah Hari Umum/BPJS/Asuransi/Perus Rawat ahaan/Jamkesda/Lainnya



DPJP Utama



Kondisi Keluar (isi dengan BLPL, RUJUK, APS, MENINGGAL)



LAPORAN BAHAN HABIS PAKAI



Master Nama BHP & OBAT



Merk



Satuan dari Farmasi



Satuan di Ruangan



Jumlah Jumlah Jumlah Stok Min Max /Box Saat ini



Expired Date



C.



LAPORAN UNTUK PUSKESMAS



No Tgl/Bln/thn



Nama



Umur



Alamat



Diagnosa



JK



BB



PB



LK



LD



Keterangan



BAB IX PENUTUP Dengan adanya buku pedoman pengorganisasian Unit Perinatologi maka diharapkan dapat menjadi panduan dalam menjalankan pekerjaan di Unit Perinatologi.Buku pedoman ini akan ditinjau secara berkesinambungan sesuai dengan perkembangan zaman demi meningkatkan mutu dan kualitas pekerjaan Unit Perinatologi



Dietapkan : Panyabunagn Pada tanggal : 09 September 2019 Direktur RS. Citra Husada



dr. Mahfudz Tofan Arief NIK. 19.01.1.356