Pembahasan Soal Bab Pemeliharaan (4se5) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PEMBAHASAN SOAL BAB 7 “PEMELIHARAAN” Kelompok 1 1. Jelaskan arti pentingnya pemeliharaan karyawan! Jawaban : Pemeliharaan karyawan harus mendapat perhatian yang sungguh-sungguh dari manajer. jika pemeliharaan karyawan kurang diperhatikan, semangat kerja, sikap, dan loyalitas karyawan akan menurun. Absensi dan turn over meningkat, disiplin akan menurun, sehingga pengadaan, pengembangan, kompensasi, dan pengintegrasian yang telah dilakukan dengan baik dan biaya yang besar kurang berarti untuk menunjang tercapainya tujuan perusahaan. 2. Apa manfaat pemeliharaan bagi karyawan dan perusahaan? Jawaban : Manfaat pemeliharaan bagi karyawan adalah supaya karyawan bersemangat bekerja, berdisiplin tinggi, meningkatkan prestasi kerja, keamanan, kesehatan dan bersikap loyal. Manfaat pemeliharaan bagi perusahaan adalah produktivitas menjadi lebih tinggi dengan kondisi karyawan yang baik, biaya dari tingkat kecelakaan kerja akan menurun, hubungan antar perusahaan dengan karyawan menjadi lebih baik di dalam menunjang tujuan perusahaan. 3. Bagaimana pemeliharaan karyawan dilakukan? Jawaban : Pemeliharaan karyawan dilakukan dengan beberapa metode yaitu komunikasi, insentif, kesejahteraan karyawan, kesadaran dan keselamatan kerja (K3), serta hubungan Industrial Pancasila (HIP). Komunikasi adalah suatu alat pengalihan informasi dari komunikator kepada komunikan agar terjadi interaksi antara mereka. Interaksi terjadi bila komunikasinya efektif, atau dengan kata lain dilakukan dalam waktu singkat, jelas/dipahami, dipersepsi/ditafsirkan, dan dilaksanakan sama dengan maksud komunikator oleh komunikan. Insentif adalah daya perangsang yang diberikan kepada karyawan tertentu berdasarkan prestasi kerjanya agar karyawan terdorong meningkatkan produktivitas kerjanya. Dengan pemberian insentif yang adil, layak dan saat yang tepat serta terbuka akan menciptakan pemeliharaan yang baik. Kesejahteraan karyawan adalah balas jasa pelengkap yang diberikan berdasarkan kebijaksanaan. Tujuannya adalah mempertahankan dan memperbaiki kondisi fisik dan mental karyawan agar produktivitas kerjanya meningkat. Kesadaran dan kesehatan kerja akan menciptakan terwujudnya pemeliharaan karyawan yang baik. Hal ini harus ditanamkan pada tiap karyawan melaluipenyuluhan dan pembinaan agar mereka menyadari pentingnya keselamatan kerja. Bahkan perlu diberi hukuman bagi yang tidak menggunakan alat pengaman saat bekerja. Hubungan industrial Pancasila adalah hubungan antar pelaku dalam proses produksi barang dan jasa didasarkan atas nilai yang merupakan manifestasi dari keseluruhan silasila Pancasila dan UUD 45 yang tumbuh dan berkembang diatas kepribadian bangsa dan kebudayaan nasional Indonesia



4. Apabila pemeliharaan karyawan kurang mendapat perhatian, apa akibatnya bagi perusahaan dan moral kerja karyawan Jawaban : Jika pemeliharaan karyawan kurang diperhatikan, akan berakibat turunnya semangat kerja, sikap dan loyalitas karyawan atau dengan kata lain moral kerja kryawan akan turun. Hal ini mengakibatkan peningkatan absensi dan turnover, penurunan disiplin, sehingga pengadaan, konpensasi dan pengintegrasian yang telah dilakukan dengan baik dan biaya yang besar menjadi kurang berarti untuk menunjang tercapainya tujuan perusahaan. Kelompok 2 5. Jelaskan pengertian program kesejahteraan karyawan? Jawab : Menurut Hasibuan, kesejahteraan karyawan adalah balas jasa pelengkap (materil dan non materil) yang diberikan kepada karyawan berdasarkan kebijaksanaan organisasi atau perusahaan yang tujuannya untuk memelihara kondisi fisik dan mental karyawan agar produktivitasnya meningkat. Sumber. Buku MSDM Malayu S.P Hasibuan Pengertian program kesejahteraan karyawan adalah kompensasi tidak langsung yang diberikan kepada karyawan, baik dapat dinilai dengan uang maupun yang tidak dapat dinilai dengan uang. Disebut kompensasi tidak langsung karena tidak berhubungan langsung dengan prestasi kerja, melainkan biasanya diselenggarakan sebagai upaya penciptaan kondisi dan lingkungan kerja yang menyenangkan. Program kesejahteraan karyawan (employee benefit) biasa juga disebut juga dengan kompensasi pelengkap, gaji tersembunyi (fringe benefit), pelayanan karyawan, atau jaminan sosial. Sumber. kesejahteraan.html



https://www.psychologymania.com/2012/12/pengertian-program-



6. Masalah apa saja yang harus dimasukkan dalam program kesejahteraan? Jawab : Jenis kesejahteraan yang akan diberikan harus selektif dan efektif mendorong terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan beserta keluarganya. Jadi, penentuan jenis kesejahteraan harus hati-hati, bukan emosional. Berikut program kesejahteraan karyawan yang wajib diperhatikan perusahaan: -



Uang pensiun Uang makan Uang transport Tunjangan hari raya Bonus/gratifikasi



-



Uang duka kematian Pakaian dinas Uang pengobatan



Sumber: Buku MSDM Malayu S.P Hasibuan 7. Coba anda susun program kesejahteraan karyawan? Jawab : Program kesejahteraan karyawan yang bersifat ekonomis, contoh dana pensiun, uang makan, uang transpor, uang lebaran/natal, bonus, uang duka kematian, uang pengobatan, dan lain sebagainya. Program Kesejahteraan Karyawan dengan fasilitas, contoh di perusaahan disediakan mushala/masjid, kantin, tempat olahraga, diberikan cuti dan cuti hamil dan izin. Program Kesejahteraan Karyawan dengan pelayanan, contoh pdiberikan angkutan antar/jemput karyawan, deberikan asuransi, dsb. 8. Apa saja dasar penyusunan program kesejahteraan? Jawab : Program kesejahteraan harus disusun berdasarkan peraturan legal, berasaskan keadilan dan kelayakan (internal dan eksternal konsistensi) dan berpedoman kepada kemampuan perusahaan. Sumber: Buku MSDM Malayu S.P Hasibuan Kelompok 3 9. Apa saja persamaan dan perbedaan insentif dan benefit? Jawab: Persamaan: sama-sama merupakan pengeluaran perusahaan yang ditujukan untuk pegawai Perbedaan: Dilihat dari segi pemberiannya insentif dengan benefit berbeda karena insentif merupakan kompensasi langsung dan benefit merupakan kompensasi tidak langsung. sumber: http://yopi-lee.blogspot.com/ 10. Apa persamaan dan perbedaan motivasi dan benefits? Jawab:



Motivasi dan Benefit, merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan motivasi kerja mereka untuk memberikan hasil yang maksimal. Pemberian motivasi dapat dikatakan secara langsung diberikan untuk pegawai dalam bentuk gagasan atau kalimatkalimat pendorong semangat kinerja pegawai, sedangkan benefit dalam segi pemberiannya dengan obyek yang berbentuk uang. 11. Apa persamaan dan perbedaan benefits dan pengupahan insentif? Jawab: Persamaan : Program insentif dan benefit dirancang untuk meningkatkan motivasi kerja pekerja Perbedaan : Insentif menghubungkan penghargaan dan kinerja dengan memberikan imbalan kinerja tidak berdasarkan senioritas atau jam kerja sedangkan benefit adalah kompensasi lain di luar gaji dan upah. Bentuk kompensasinya dapat berupa retirement plan. 12. Kenapa masalah benefits itu penting? Jawab: Kesejahteraan dapat dipandang sebagai uang bantuan lebih lanjut kepada karyawan. Terutama pembayaran kepada mereka yang sakit, uang bantuan untuk tabungan karyawan, pembagian berupa saham, asuransi, perawatan di rumah sakit, dan pensiun. Jadi jika salah satu itu terdapat masalah, maka akan berimbas pada kinerja para pekerja dan dapat membahayakan perusahaan itu sendiri. Macetnya benefit memberikan dampak buruk pada pendirian serta keberlangsungan perusahaan. Kelompok 4 13. Pentingnya pemeliharaan, metode-metode pemeliharaan, pengertian dan program kesejahteraan, keselamatan dan kesehatan kerja. 14. Tujuan Pemeliharaan : a. Untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan b. Meningkatkan disiplin dan menurunkan absensi karyawan c. Meningkatkan loyalitas dan menurunkan turnnover karyawan d. Memberikan ketenangan, kemanan, dan kesehatan karyawan e. Meningkatkan kesejahteraan karyawan dan keluarganya f. Memperbaiki kondisi fisik, mental, dan sikap karyawan g. Mengurangi konflik serta menciptakan suasana yang harmonis h. Mengefektifkan pengadaan 15. Alat dalam melakukan pemeliharaan karyawan dapat diartikan sebagai metode yang dapat digunakan untuk melaksanakan pemeliharaan. Menurut Hasibuan (2014:181) metode yang dapat diterapkan dalam pelaksanaan pemeliharaan karyawan dalam sebuah perusahaan, diantaranya adalah: komunikasi, insentif, kesejahteraan karyawan, kesadaran dan keselamatan kerja, dan hubungan industrial.



Sementara itu, jenis pemeliharaan dapat dijelaskan sebagai Prefentif dan Korektif. Pemeliharaan Prefentif disebut juga tindakan pencegahan atau overhaul, yaitu kegitaan pemeliharaan dan perawatan untuk mencegah kerusakan yang tak terduga dan menemukan kondisi atau keadaan yang tepat sebeluk terjadi kesalahan. Kemudian pemeliharaan korektif, yaitu kegiatan pemeliharaan dan perawatan yang dilakukan setelah terjadi kesalahan, kegagalan, atau kelainan pada karyawan sehingga membuat sistem tidak berjalan dengan baik. Kelompok 5 16. Apakah menurut Anda cuti dan cuti hamil di RI termasuk benefits atau tidak? Sebutkan alasan-alasan Anda! Ya, cuti dan cuti hamil termasuk dalam benefits bagi karyawan. Karena di dalam pembagian jenis-jenis benefits yang dikemukakan oleh Malayu dalam bukunya. Terdapat 3 jenis benefits menurutnya, yaitu ekonomis, fasilitas, dan pelayanan. Cuti dan cuti hamil masuk ke dalam benefits jenis fasilitas. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja karyawan dengan dipermudahnya perizinan dengan alasan tertentu (cuti) tanpa mengurangi upah/gaji karyawan. 17. Apa saja yang menjadi ciri khas kesejahteraan? Menurut Malayu S.P. Hasibuan kesejahteraan adalah balas jasa lengkap (materi dan non materi yang diberikan oleh pihak perusahaan berdasarkan kebijaksanaan. Tujuannya untuk mempertahankan dan memperbaiki kondisi fisik dan mental karyawan agar produktifitasnya meningkat[1]. Kesejahteraan adalah dapat dipandang sebagai uang bantuan lebih lanjut kepada karyawan. Terutama pembayarannya kepada mereka yang sakit, uang bantuan untuk tabungan karyawan, pembagian berupa saham, asuransi, perawatan dirumah sakit, dan pensiun[2]. Pentingnya program kesejahteraan yang diberikan kepada karyawan dalam rangka meningkatkan disiplin kerja karyawan yang dikemukakan oleh Hasibuan (2001:182) adalah: “Pemberian kesejahteraan akan menciptakan ketenangan, semangat kerja, dedikasi, disiplin dan sikap loyal terhadap perusahaan sehingga labour turnover relative rendah.” Dengan tingkat kesejahteraan yang cukup, maka mereka akan lebih tenang dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Dengan ketenangan tersebut diharapkan para karyawan akan lebih berdisiplin. Menurut I.G. Wursanto (1985:165) menyatakan bahwa : Kesejahteraan social atau jaminan social bentuk pemberian penghasil baik dalam bentuk materi maupun dalam bentuk non materi, yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan untuk selama masa pengabdiannya ataupun setelah berhenti karena pensiun, lanjut usia dalam usaha memenuhi kebutuhan materi maupun non materi kepada karyawan dengan tujuan untuk memberikan semangat atau dorongan kerja kepada karyawan.



Menurut Andre. F. Sikulu menyatakan bahwa : Kesejahteraan karyawan adalah balas jasa yang diterima oleh pekerja dalam bentuk selain upah atau gaji langsung 18. Di mana letak perbedaan gaji/upah dengan benefits? ● Gaji/upah adalah hak karyawan untuk menerimanya dan menjadi kewajiban perusahaan membayarnya ● Gaji/upah wajib dibayar perusahaan sedangkan benefits diberikan hanya atas dasar kebijaksanaan saja, bukan merupakan kewajiban perusahaan dan sewaktuwaktu dapat ditiadakan ● Gaji/upah harus dibayar dengan finansial (uang/barang), sedangkan benefits dapat diberikan dengan finansial dan nonfinansial (fasilitas) ● Gaji/upah waktu dan besarnya tertentu, sedangkan benefits waktu dan besarnya tidak tertentu. Kelompok 6 19. Sebutkan sepuluh macam contoh kesejahteraan karyawan? Jawab: 1. Asuransi Kesehatan 2. Dana Pensiun 3. Asuransi Keselamatan Kerja 4. Dana Pendidikan 5. Akses Kepemilikan Rumah 6. Jaminan keamanan uang 7. Cuti 8. Jaminan Kesehatan 9. Perencanaan Karier 10. Beban Kerja dan kompensasi yang didapat https://www.finansialku.com/jenis-program-kesejahteraan-karyawan/ 20. jelaskan sejarah timbulnya kebijaksanaan kompensasi sebagai berikut: Gaji Rp300.000,00; Benefits Rp200.000,00. Sedang perusahaan B: Gaji Rp250.000,00; Benefits Rp250.000,00 A. sistem kompensasi mana yang paling menguntungkan bagi karyawan, apakah perusahaan A atau perusahaan B? Berikan alasannya! B. Sistem kompensasi mana yang paling menguntungkan bagi perusahaan, apakah perusahaan A atau perusahaan B? Jelaskan jawaban Anda! Jawab: A. perusahaan A, kompensasi perusahaan A lebih menguntungkan daripada perusahaan B karena gaji yang diberikan lebih banyak daripada perusahaan B. B. perusahaan B, kompensasi perusahaan B lebih menguntungkan daripada perusahaan A karena besar gaji yang harus dibayarkan kepada karyawan lebih sedikit dibanding perusahaan A, sedangkan benefits tidak diberikan secara rutin



perbulan melainkan tidak tentu dan tidak bersifat wajib sehingga pengeluaran perusahaan B secara kumulatif lebih sedikit. 21. Apakah gaji/upah termasuk kesejahteraan karyawan? Berikan alasannya! Jawab: Bukan, Gaji/upah berbeda dengan kesejahteraan karyawan. Berikut perbedaannya : 1. Gaji/Upah wajib dibayarkan perusahaan sedangkan kesejahteraan diberikan hanya atas kebijaksanaan saja, jadi bukan kewajiban perusahaan atau sewaktu - waktu dapat ditiadakan. 2. Gaji/ Upah harus dibayarkan dengan finansial (uang/barang), sedangkan kesejahteraan diberikan bisa berupa finansial dan nonfinansial ( fasilitas ) 3. Gaji/ Upah waktu dan besarnya tertentu, sedangkan kesejahteraan waktu dan besarnya tidak tertentu



Kelompok 7 22. Tipe kepemimpinan yang bagaimana yang memperhatikan program kesejahteraan, mengapa demikian? Jawab: Kepemimpinan Partisipatif Karena dalam kepemimpinannya dilakukan secara persuasif, menciptakan kerja sama yang serasi, menumbuhkan loyalitas, dan partisipasi bawahan (karyawan). Falsafah pemimpin ialah “pimpinan (dia) adalah untuk bawahan”. Sehingga pemimpin akan lebih memperhatikan kesejahteraan karyawannya, demi tercapainya tujuan perusahaan dan karyawan. 23. Bagaimana menurut pendapat Anda kaitan program benefits dengan hubungan industrial Pancasila? Jawab: Benefits merupakan perwujudan nilai HIP yang berpegang pada unsur tridharma dimana antara buruh, pemerintah, dan pengusaha saling merasa ikut memilki dan memelihara. Pada konsep benefits berbentuk bantuan kepada karyawan dalam hal kesehatan dan tabungan 24. Bagaimana sebaiknya program benefits disusun pada industri hulu dan industri hilir? kenapa demikian? Jawab: Program benefits sebaiknya disusun berdasarkan aspek aspek terkait, seperti kesejahteraan karyawan, beban kerja karyawan dan lain lain, dan juga dengan memperhatikan aturan perundang-undangan yang berlaku.



Sedangkan benefits di industri hilir pada umumnya lebih besar daripada di industri hulu, karena nilai jual barang di industri hilir lebih besar daripada di industri hulu.



Kelompok 8 25. Apa peranan KKB dalam kebijaksanaan kesejahteraan karyawan? Jelaskan jawaban anda! Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) berperan penting dalam menciptakan pengintegrasian, membina kerja sama dan menghindarkan terjadinya konflik dalam perusahaan. Dengan KKB ini diharapkan permasalahan yang dihadapi karyawan dengan perusahaan dapat diatasi dengan baik. Misalnya : kenaikan gaji/upah, tunjangan hari raya, pemecatan buruh, dan lain-lain KKB adalah musyawarah dan mufakat antara pimpinan perusahaan dengan pimpinan serikat karyawan (buruh) dalam memutuskan masalah yang menyangkut kebutuhan karyawan dan kepentingan peruashaan. Dengan landasan musyawarah dan mufakafat diharapkan tercipta integrasi yang serasi dalam perusahaan. Kkkaryawan menjadi partner kerja sama yang baik bagi perusahaan. 26. Bagaimana peranan program benefits terhadap kepemimpinan dan moral kerja karyawan? Berikan alasan-alasan anda! Kesejahteraan yang diberikan hendaknya bermanfaat dan mendorong untuk tercapainya tujun perusahaan, karyawan, dan masyarakat serta tidak melanggar peraturan legal pemerintah. Peranan program benefits diantaranya: meningkatkan kesetiaan dan keterikatan karyawan pada perusahaan, memotivasi gairah kerja, disiplin dan produktivitas, menciptakan lingkungqn kerja yang baik dan nyaman, dll. 27. Bagaimana pengaruh tingkat kesejahteraan karyawan terhadap tingkat absensi dan turnover karyawan? Uraikan jawaban anda! Kesejahteraan karyawan sangat berpengaruh terhadap tingkat absensi dan turnover karyawan. Dimana kesejahteraan dapat mendukung kinerja karyawan dalam perusahaan tersebut. Tingkat kesejahteraan yang baik akan meningkatkan tingkat absensi karyawan dan menurunkan turnover karyawan. Sehingga hasil yang dihasilkan akan semakin baik. Program kesejahteraan harus diinformasikan secara terbuka dan jelas, waktu pemberiaannya tepan dan sesuai dengan kebutuhan karyawan.



Kelompok 9 28. Apa prinsip pemberian kesejahteraan karyawan? Prinsip terpenting dari program pemberian kesejahteraan pegawai/karyawan ialah program tersebut hendaknya dapat memberi bantuan kepada organisasi, paling sedikit sama jumlahnya dengan biaya yang telah dikeluarkan



Diantara prinsip-prinsip ini menurut Moekijat (2002): 1. Dapat memenuhi kebutuhan yang sesungguhnya 2. Dibatasi pada kegiatan-kegiatan di dalam, dimana kelompok lebih efisien dibandingkan perseorangan 3. Dikembangkan seluas-luasnya 4. Dapat dihitung dan dikelola dengan kebijaksanaan yang baik 29. Apa saja tujuan pemeliharaan karyawan? ● Untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan ● Meningkatkan disiplin dan menurunkan absensi karyawan ● Meningkatkan loyalitas dan menurunkan turnover karyawan ● Memberikan ketenangan, keamanan, dan kesehatan karyawan ● Meningkatkan kesejahteraan karyawan dan keluarganya ● Memperbaiki kondisi fisik, mental, dan sikap karyawan ● Mengurangi konflik serta menciptakan suasana yang harmonis ● Mengefektifkan pengadaan karyawan Sumber : Buku MSDM Malayu Hasibuan 30. Sebutkan serta jelaskan satu persatu metode-metode pemeliharaan karyawan! ● Komunikasi Komunikasi adalah suatu alat pengalihan informasi dari komunikator kepada komunikan agar antara mereka terdapat interaksi. Interaksi dapat terjadi jika komunikasi efektif atau dapat dipahami. Dengan komunikasi yang baik akan dapat diselesaikan problem-problem yang terjadi di dalam perusahaan. ● Insentif Insentif adalah daya perangsang yang diberikan kepada karyawan tertentu berdasarkan prestasi kerjanya agar terdorong meningkatkan produktivitas kerjanya. Dengan pemberian insentif yang adil, layak, dan saatnya yang tepat serta diberikan secara terbuka akan menciptakan pemeliharaan yang baik. Dengan demikian, sikap loyal karyawan semakin baik, gairah kerja meningkat, absensi, dan turnover karyawan menurun. ● Kesejahteraan karyawan Setelah karyawan diterima, dikembangkan, mereka perlu dimotivasi supaya tetap mau bekerja di perusahaan. Untuk mempertahankan karyawan maka diberikan kesejahteraan/kompensasi. Kesejahteraan yang diberikan sangat berarti dan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan fisik dan mental karyawan beserta keluarganya. Pemberian kesejahteraan akan menciptakan ketenangan, semangat kerja, dedikasi, disiplin dan sikap loyal karyawan terhadap perusahaan. ● Kesadaran dan keselamatan kerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja (KKK) akan menciptakan terwujudnya pemeliharaan karyawan yang baik. KKK harus ditanamkan pada diri masing individu karyawan dengan penyuluhan dan pembinaan yang baik supaya mereka menyadari pentingnya keselamatan kerja bagi dirinya maupun untuk perusahaan.



KKK merupakan tindakan protokol preventif yang mendorong terwujudnya pemeliharaan karyawan yang baik. ● Hubungan industrial Pancasila HIP adalah hubungan antara para pelaku dalam proses produksi barang dan jasa (buruh, pengusaha, dan pemerintah) didasarkan atas nilai yang merupakan manifestasi dari keseluruhan sila-sila pancasila dan UUD 1945, yang tumbuh dan berkembang di atas kepribadian bangsa dan kebudayaan nasional Indonesia. HIB sebagai wahana menuju ketenangan kerja dan stabilitas sosial ekonomi untuk pembangunan nasional. sumber : Buku MSDM Malayu S.P Hasibuan 31. Gambar dan jelaskan Jendela Johari yang dikemukakan oleh Joseph Lutfi dan Harry Ingham!



Johari window adalah jendela dengan empat bagian yang menggambarkan bahwa manusia terdiri atas empat self (diri). Namun johari berasal dari singkatan nama penemunya, yakni Joseph Luft dan Harry Ingham. 1. Open self dalam diri kita terdapat daerah terbuka (Open). Open self adalah bagian dari diri kita yang menyajikan semua informasi, perilaku, sifat, perasaan, keinginan, motivasi, dan ide yang diketahui oleh diri sendiri dan orang lain. Informasi yang diketahui oleh diri



sendiri dan orang lain ini mencakup antara lain nama diri, warna kulit, usia, agama, sikap terhadap politik, hobi, dan sebagainya. Menurut Joseph Luft, makin kecil bagian open self, makin buruk komunikasi berlangsung. Komunikasi tergantung pada tingkat keterbukaan di mana kita membuka diri kepada orang lain dan kepada diri kita sendiri. Jika kita tidak mengizinkan orang lain mengetahui tentang diri kita, komunikasi antara kita dan orang lain tersebut akan mengalami kesukaran, untuk tidak menyebut tidak mungkin. Untuk meningkatkan komunikasi antarpribadi dengan orang lain, kita harus memperlebar daerah open self . 2. Blind self Dalam diri kita terdapat daerah yang disebut daerah buta (blind). Self adalah segala hal tentang diri kita yang diketahui orang lain namun tidak diketahui oleh diri kita sendiri. Karena adanya daerah buta atau blind, akan membuat komunikasi menjadi tidak efektif, maka kita harus mengusahakan agar daerah ini jangan terlalu besar dalam diri kita. Menghilangkannya sama sekali adalah tidak mungkin, namun kita harus berusaha untuk menyusutkannya. 3. Hidden self area Dalam diri kita terdapat wilayah tersembunyi. Wilayah ini berisi apa – apa yang kita ketahui dari diri kita sendiri atau dari orang lain yang kita simpan untuk diri sendiri, yang orang lain tidak mengetahuinya. Misalnya, kita menyimpan sendiri rahasia kesuksesan kita, ketakutan kita akan sesuatu, masalah keluarga, kondisi keuangan yang buruk, dan sebagainya. Dalam menyingkapkan diri kita pada orang lain (yang dikenal dengan konsep self disclosure, yang akan kita pelajari pada bagian berikut) terdapat dua ekstrim. Pada suatu ekstrim, kita menceritakan semua tentang diri kita pada orang lain. Disini berarti daerah hidden self sangat kecil. Pada ekstrim yang lain, kita sama sekali tidak mencerminkan tentang diri kita pada orang lain. Orang – orang seperti ini umumnya takut membuka diri, antara orang lain karena takut ditertawakan dan ditolak. Pda ekstrim ini, daerah hidden self sangat besar. 4. Unknown self Dalam diri kita terdapat wilayah yang tidak dikenal (unknown). Daerah unknown self adalah aspek dari diri kita yang tidak diketahui baik oelh diri kita sendiri maupun orang lain. Kita mungkin akan mengetahui aspek dari diri yang tidak dikenal ini melalui kondisi – kondisi tertentu, misalnya melalui hipnotis. Walaupun sulit untuk mengetahuinya, kita harus menyadari bahwa aspek ini ada dalam diri kita. Kelompok 10 32. Sebutkan serta jelaskan jenis bentuk-bentuk insentif! Jenis insentif berdasarkan bentuknya



● Insentif material yaitu intensif yang diberikan dalam bentuk komisi, bonus, pembagian laba, kompensasi yang ditangguhkan, dan jaminan hari tua. ● Insentif nonmaterial yaitu intensif yang diberikan kepada karyawan dalam bentuk piagam penghargaan, pemberian promosi jabatan, jaminan sosial, pujian dalam bentuk tulisan dan lisan. Jenis insentif berdasarkan penerimanya ● Individual insentif yaitu insentif yang diberikan kepada seorang pegawai atas kerja keras dan prestasinya di tempat kerja. ● Group insentif yaitu pemberian insentif kepada pegawai sesuai dengan standar dari masing-masing grup/kelompok ● Plan-wide insentif yaitu pemberian insentif kepada semua pegawai perusahaan sesuai dengan kriteria pembayaran yang telah ditentukan perusahaan. Bentuk Insentif: ● Insentif dalam bentuk uang Insentif yang umumnya diharapkan oleh setiap pekerja. hal ini berkaitan dengan realisasi kualitas kehidupan pegawai yang lebih baik dari sisi keuangan. ● Insentif berbentuk lingkungan kerja yang baik Lingkungan kerja yang baik merupakan salah satu impian dari para pekerja. alasannya, dengan lingkungan kerja yang baik maka hal ini akan mendukung kenyamanan dalam bekerja dan peningkatan prestasi kerja. ● Insentif dalam bentuk partisipasi Kesempatan untuk berpartisipasi dan berkomunikasi dengan petinggi di perusahaan bisa memberikan dorongan semangat kerja kepada para pekerja. Dengan kesempatan seperti ini, maka karir seorang pegawai dapat meningkat lebih cepat sesuai kinerjanya. 33. Apa persamaan dan perbedaan antara gaji/upah dengan benefits dan service? Persamaannya: 1. Gaji/upah (kompensasi langsung) dan kesejahteraan karyawan (kompensasi tidak langsung) adalah sama-sama merupakan pendapatan (outcomes) bagi karyawan. 2. Pemberian gaji/upah dan kesejahteraan bertujuan sama yakni untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan dan keterikatan karyawan. 3. Gaji/upah dan kesejahteraan adalah biaya bagi perusahaan. 4. Pemberian gaji/upah dan kesejahteraan dibenarkan oleh peraturan legal, jadi bisa dimasukkan dalam neraca fiskal perusahaan tersebut. Perbedaannya: 1. Gaji/upah adalah hak karyawan untuk menerimanya dan menjadi kewajiban perusahaan membayarnya. 2. Gaji/upah wajib dibayar perusahaan sedangkan kesejahteraan diberikan hanya atas kebijaksanaan saja, jadi bukan kewajiban perusahaan perusahaan atau sewaktu-waktu bisa ditiadakan. 3. Gaji/upah harus dibayar dengan finansial (uang/barang), sedangkan kesejahteraan diberikan dengan finansial dan nonfinansial (fasilitas).



4. Gaji/upah waktu dan besarnya tertentu, sedang kesejahteraan wakatu dan besarnya tidak tentu. 34. Apa saja tujuan pemberian kesejahteraan? Tujuan pemberian kesejahteraan antara lain: ● Untuk meningkatkan kesetiaan dan ketertarikan pegawai dengan perusahaan. ● Memberikan ketenangan dan pemenuhan kebutuhan bagi pegawai beserta keluarganya. ● Memotivasi gairah kerja, disiplin, dan produktivitas pegawai. ● Menurunkan tingkat absensi dan labour turn over. ● Menciptakan lingkungan dan suasana kerja yang baik serta nyaman. ● Membantu lancarnya pelaksanaan pekerjaan untuk mencapai tujuan. ● Memelihara kesehatan dan meningkatkan kualitas karyawan. ● Mengefektifkan pengadaan karyawan. ● Membantu pelaksanaan program pemerintah dalam meningkatkan kualitas manusia Indonesia. ● Mengurangi kecelakaan dan kerusakan peralatan perusahaan. ● Meningkatkan status sosial karyawan dan keluarganya. 35. Jelaskan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (KKK)! Keselamatan dan Kesehatan Kerja (KKK) akan menciptakan terwujudnya pemeliharaan karyawan yang baik. Apabila banyak terjadi kecelakaan, karyawan banyak yang menderita, absensi meningkat, produksi menurun, dan biaya pengobatan semakin besar. Ini semua akan menimbulkan kerugian bagi karyawan maupun perusahaan bersangkutan, karena mungkin karyawan terpaksa berhenti bekerja sebab cacat dan perusahaan kehilangan karyawannya. Kelompok 11 36. Sebutkan dan Jelaskan ciri-ciri Hubungan Industrial Pancasila Jawaban: 1. HIP didasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia di dalam suatu pengertian yang utuh dan bulat 2. HIP ialah hubungan perburuhan yang secara keseluruhan dijiwai oleh kelima sila Pancasila yang berbunyi: a. Suatu hubungan yang berdasarkan asas Ketuhanan Yang Maha Esa, yaitu hubungan yang mengakui dan meyakini kerja sebagai pengabdian manusia kepada Tuhan Yang Maha Esa dan sesama manusia b. Suatu hubungan perburuhan yang berdasarkan kemanusiaan yang adil dan beradab tidak menganggap buruh sekedar sebagai faktor produksi, tetapi sebagai manusia pribadi dengan segala harkat dan martabatnya



c. Suatu hubungan perburuhan yang di dalam dirinya mengandung asas yang dapat mendorong ke arah persatuan Indonesia, tidak membedakan golongan, perbedaan keyakinan, politik, paham, aliran, agama, suku, maupun kelmain. Pada pokoknya seluruh orientasi ditujukan pada kepentingan nasional d. Suatu hubungan perburuhan yang berdasarkan atas asas prinsip musyawarah untuk mencapai mufakat, berusaha menghilangkan perbedaan-perbedaan dan mencari persamaan-persamaan ke arah persetujuan antara buruh dan pengusaha. Pada pokoknya meyakini bahwa setiap permasalahan perbedaan yang timbul tidak diselesaikan dengan paksaan sepihak e. Suatu hubungan perburuhan yang mendorong ke arah terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dan untuk itu seluruh hasil upaya bangsa, khususnya di dalam pembangunan ekonomi harus dapat dinikmati bersama secara serasi, seimbang, dan merata. serasi dan seimbang dalam arti, bagian yang memadai sesuai dengan fungsi dan prestasi pelaku,. Merata dalam arti secara nasional meliputi seluruh daerah, secara vertikal meliputi seluruh kelompok masyarakat 3. HIP didasarkan atas suasana serat keserasian, keselarasan, dan keseimbangan antara pihak-pihak yang tersangkut dalam keseluruhan proses produksi, yaitu buruh, pengusaha, pemerintah, dan masyarakat umum 4. HIP berpegang pula pada Tridharma di mana antara buruh, pengusaha, dan pemerintah tercipta saling merasa ikut memiliki, memelihara, mempertahankan, dan terus-menerus mawas diri, yang mengandung asas partnership dan tanggung jawab bersama 37. Apakah bonus/gratifikasi termasuk kesejahteraan karyawan atau tidak? Apa alasan anda? Jawab: Gratifikasi dapat kita temukan pengaturannya dalam Pasal 12B Undang-Undang No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Undang-Undang No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (“UU 20/2001”). Yang mana mengenai pengertian gratifikasi dapat dilihat dalam Penjelasan Pasal 12B UU 20/2001 sebagai berikut: “Yang dimaksud dengan "gratifikasi" dalam ayat ini adalah pemberian dalam arti luas, yakni meliputi pemberian uang, barang, rabat (discount), komisi, pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan, fasilitas penginapan, perjalanan wisata, pengobatan cuma-cuma, dan fasilitas lainnya. Gratifikasi tersebut baik yang diterima di dalam negeri maupun di luar negeri dan yang dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atau tanpa sarana elektronik” Adapun contoh-contoh pemberian yang dapat dikategorikan sebagai gratifikasi yang sering terjadi antara lain, yaitu:



1.



Pemberian hadiah atau parsel kepada pejabat pada saat hari raya keagamaan, oleh



rekanan atau bawahannya; 2.



Hadiah atau sumbangan pada saat perkawinan anak dari pejabat oleh rekanan kantor



pejabat tersebut; 3.



Pemberian tiket perjalanan kepada pejabat atau keluarganya untuk keperluan pribadi



secara cuma-cuma. Sedangkan yang dimaksud dengan pemberian Bonus adalah bukan merupakan bagian dari upah, melainkan pembayaran yang diterima pekerja dari hasil keuntungan perusahaan atau karena pekerja menghasilkan hasil kerja lebih besar dari target produksi yang normal atau karena peningkatan produktivitas; besarnya pembagian bonus diatur berdasarkan kesepakatan. Demikian yang disebut dalam Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. SE-07/MEN/1990 Tahun 1990 tentang Pengelompokan Komponen Upah Dan Pendapatan Non Upah (“SE Menaker 7/1990”). Jadi, bonus bukanlah gratifikasi, karena bonus adalah pembayaran yang diterima pekerja dari hasil keuntungan perusahaan atau karena pekerja menghasilkan hasil kerja lebih besar dari target produksi yang normal atau karena peningkatan produktivitas. Sehingga pemberian gratifikasi bukanlah termasuk kesejahteraan karyawan. Sumber:



https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt548fbed5018f6/apakah-



memberikan-bonus-kepada-karyawan-termasuk-gratifikasi 38. Apakah pemberian beras bagi karyawan termasuk gaji atau benefits? Jelaskan jawaban anda Jawaban: Pemberian beras bagi karyawan termasuk dalam benefits (kesejahteraan, kompensasi pelengkap di luar upah gaji) karena beras bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan dengan memenuhi kebutuhan fisik karyawan beserta keluarganya. Sumber : elaborasi buku msdm 39. Apakah kesimpulan anda dari fungsi pemeliharaan? Jawab: Pemeliharaan (maintenance) karyawan harus diperhatikan dengan sungguh-sungguh. Karena jika kurang diperhatikan, semangat kerja, sikap, dan loyalitas karyawan akan menurun. Absensi dan turn over meningkat, disiplin akan menurun, sehingga pengadaan, pengembangan, kompensasi, dan pengintegrasian yang telah dilakukan menjadi kurang berarti untuk menunjang tercapainya tujuan perusahaan. Sumber: https://brainly.co.id/tugas/23580520#readmore