5 0 496 KB
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PASANG SURUT AIR LAUT (PLTPSAL) NUR AZIZAH ISMAIL
RESKY ALQADRI RAHMATULLAH MUH. ALIFHATUL RIFQY
MAULIDYA DWI PUTRI
FENOMENA PASANG SURUT AIR LAUT
01
Pasang-surut laut dapat didefinisikan sebagai gelombang yang dibangkitkan oleh adanya interaksi antara bumi, matahari dan bulan
02
Pengertian fenomena pasang surut air laut menurut Pariwono (1989),
03
Pengertian fenomena pasang surut air laut menurut Dronkers (1964)
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PASANG SURUT AIR LAUT (PLTPSAL) PENGERTIAN PLTPSAL
01
Pembangkit listrik tenaga pasang surut air laut adalah jenis pembangkit listrik dengan menggunakan sumber energi terbarukan yakni energi pasang surut air laut
PRINSIP KERJA PLTPSAL
02
Prinsip kerjanya sama dengan pembangkit listrik tenaga air biasa / micro hidro, yaitu pergerakan air dimanfaatkan untuk memutar turbin dan menghasilkan energi listrik
DESAIN PROTOTYPE PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PASANG SURUT AIR LAUT (PLTPSAL) 06
01
04
Arus Laut
Generator Bagian ini berfungsi untuk mengkonversi energi kinetik pada air menjadi energi listrik
Arus laut berfungsi untuk membuat baling-baling berputar, menggerakkan generator yang memproduksi listrik.
01
05
02
Kabel Bawah Laut
Bendungan
Kabel bawah laut berfungsi untuk mengalirkan listrik ke stasiun darat
04
06
Stasiun Darat Bagian ini berfungsi untuk Menghubungkan jaringan nasional yang mendistribusikan listrik
02
Bendungan atau barrage berfungsi untuk menahan dan menjebak air
Turbin
03
Turbin berfungsi untuk Menangkap dan Mengalirkan energi kinetik dari pasang surut air laut menuju ke generator
DESAIN TURBIN
01
02 03
04 01 Nozel
02 Penggerak (runner)
03 Transformator
04 Generator
Horizontal axis turbine adalah turbin berteknologi dengan menggunakan desain mirip dengan turbin angin yang terdiri dari rotor, nozel, generator dan penggerak
PEMILIHAN LOKASI PENDIRIAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PASANG SURUT AIR LAUT DAERAH PESISIR PANTAI LOSARI
Kecepatan arus pasang surut rata-rata di titik validasi pada kondisi pasang surut perbani berada dalam kisaran 0,001 m/detik – 0,008 m/detik Kondisi pasang surut purnama berada dalam kisaran 0,002 m/det – 0,012 m/det Aliran residual didominasi oleh aliran surut dengan laju sebesar 0,005 m/detik menuju ke arah barat.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PASANG SURUT AIR LAUT KELEBIHAN 01 Ekonomis dan Ramah lingkungan
02 Mempunyai intensitas energi kinetik yang besar dibandingkan dengan energi terbarukan yang lain
03 Tidak perlu perancangan struktur yang kekuatannya berlebihan
KEKURANGAN 01 Biaya instalasi dan pemeliharaannya yang cukup besar
02 Output-nya mengikuti grafik sinusoidal sesuai dengan respons pasang surut akibat gerakan interaksi Bumi-Bulan-Matahari.
03 Perlengkapan dapat rusak akibat arus atau ombak yang terlalu dasyat
PERMASALAHAN PERKEMBANGAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA PASANG SURUT LAUT DI INDONESIA
01 Kurangnya dukungan kelembagaan, dukungan fiskal dan moneter serta dukungan ketentuan peraturan perundangundangan
02 Bahan baku yang sebagian besar harus didatangkan dari luar negri sehingga memerlukan biaya investasi yang lebih besar dalam membangunnya.
KESIMPULAN Indonesia memiliki potensi energi arus laut yang sangat besar. Di masa depan, agar teknologi ini dapat kita kuasai, pemerintah Indonesia harus mempersiapkan diri agar kelak pasar pembangkit energi listrik di Indonesia tidak dikuasai oleh perusahaan asing. Persiapan ini harus mencakup persiapan sumber daya manusia, industri, dan peraturannya. Hambatan fiskal, moneter, subsidi, dan permasalahan perundang-undangan harus segera dapat diatasi.
SESI PERTANYAAN