Pembinaan Atlet [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PEMBINAAN ATLET



Danardono Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta



PEMBINAAN ATLET PRESTASI (GOLDEN AGE)



KONTINYU



BERJENJANG



BERKELANJUTAN



PEMBINAAN TIDAK BISA INSTANT



Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pembinaan dalam olahraga : 1. Tersedianya atlet potensial (Talented Athletes) yang 2. 3. 4.



5.



mencukupi Tersedianya pelatih profesional & dapat menerapkan Iptek Tersedianya sarana prasarana dan kelengkapan olahraga yang mencukupi Adanya program yang berjenjang dan berkelanjutan, ditunjang dengan adanya anggaran yang mencukupi dan hubungan yang baik antara semua pihak (atlet, pelatih, pembina, pengurus, Pengprov, KONI, dan Pemerintah) Perlu adanya tes and pengukuran kondisi kesehatan, fisik , dan psikologis atlet secara periodik.



BANGUNAN OLAHRAGA NASIONAL ATAP ATLET DUNIA



KONI PUSAT



PB/PP



PENTHOUSE



ATLET UNGGULAN Lantai-3



PB/PP



PEMDA DIKNAS PENGDA PENGCAB MASY.



DIKNAS PEMDA KELUARGA



ATLET PILIHAN



SENTRA2 PEMBINAAN OR TNI/POLRI KORPRI



OLAHRAGA KLS OLAHRAGA PRESTASI PPLP/PPLM KLUB2 SKO PB/PP PEMASSALAN



OLAHRAGA REKREASI, PENDIDIKAN JASMANI KLUB USIA DINI



FONDASI BANGUNAN OLAHRAGA



Lantai-2



BUDAYA OLAHRAGA



PB/PP/KONI



Lantai Dasar



PRESTASI PENGET.& KEPRIB. PELATIH



FASILITAS



RISET



KUALITAS LATIHAN



BAKAT



KOMPETISI



MOTIVASI



KEMAMPUAN ATLET



SASARAN LATIHAN  Perkembangan Multilateral  Perkembangan fisik Khusus Cabor  FaktorTeknik  FaktorTaktik  Aspek Psikologis  Faktor Kesehatan  Pencegahan cedera



PRES TASI



PEMBIBITAN



PEMASALAN



 Pemasalan : menggerakan anak usia dini untuk berolahraga secara menyeluruh agar diperoleh bibit-bibit olahragawan handal. Strategi : sediakan sarana di play group/Sekolah, siapkan pengajar, pertandingan antar klas, demonstrasi atlet berprestasi, siaran OR lewat TV, kerjasama sekolah-orang tua)  Pembibitan : Pola memilih atlet berbakat dengan cara ilmiah. Pentingnya Pembibitan : Bakat domian dalam mencapai Prestasi, Efesiensi pembinaan.



Tingkatan Atlet



Tingkat Kompetisi



Sasaran



Atlet berketerampilan tingkat tinggi



Tim Nasional



Meraih prestasi tinngi dan memecahkan rekor



Atlet berketerampilan tingkat menengah



Atlet bertanding pada kompetisi Nasional



Atlet berketerampilan tingkat dasar



Atlet anak dan junior Pada pertandingan antar Perkumpulan atau sekolah



Atlet olahraga Rekreatif



Peserta pada klub OR Atau masyarakat umum penggemar olaharaga



Mempertahan Prestasi Peningkatan prestasi



Peningkatan keterampilan & kemampuan Biiomotor



KLASIFIKASI OLAHRAGA  Kompelsitas Gerak ( Simple,



Semikompleks, kompleks)  Objek ( close skill, open skill)  Jumlah pemain ( Individu, beregu)  Pola Gerak ( Siklis, asiklis)



KELOMPOK OLAHRAGA 1. Endurance 2. Sprint 3. Power 4. Olahraga Permainan



ENDURANCE KARBOHIDRAT 60 % LEMAK 25% PROTEIN 15%



SPRINT



 KARBOHIDRAT 50-55 %  LEMAK 30 %  PROTEIN 16 – 18%



POWER (KEKUATAN)  KARBOHIDRAT45 – 50 %  LEMAK 30 – 35 %  PROTEIN 20%



OLAHRAGA PERMAINAN  KARBOHIDRAT 50 – 55%  LEMAK 30 – 35 %  PROTEIN 17 – 20 %