16 0 265 KB
mmittajs874.blogspot.com
Pencerminan Geser (Refleksi Geser)
Teorema 12.1 : Hasilkali sebuah rotasi dan sebuah translasi adalah sebuah rotasi yang sudut rotasinya sama dengan sudut rotasi yang diketahui.
Pembuktian Andaikan diketahui rotasi π
π΄π dan translasi πΊπ΅πΆ dan andaikan s sebuah garis melalui A Μ
Μ
Μ
Μ
serta D sebuah titik sehingga BC = 2π΄π· Μ
Μ
Μ
Μ
. Andaikan pula t adalah yang tegak lurus pada π΅πΆ garis melalui D yang sejajar dengan s, sehingga ππ‘ ππ = πΊπ΅πΆ dan r adalah garis melalui A sehingga besarnya sudut dari r ke s adalah Β½ π. Maka π
π΄,π = ππ ππ sehingga πΊπ΅πΆ π
π΄,π = (ππ‘ ππ )(ππ ππ ) = ππ‘ ππ = π
πΈ,π
Β½π
Jika (E) = t β© r maka ππ‘ ππ adalah sebuah rotasi mengelilingi E. karena sudut antara t dan r juga Β½ π maka kita peroleh ππ‘ ππ = π
πΈ,π . Dengan cara yang serupa dapat dibuktikan bahwa π
π΄,π πΊπ΅πΆ = π
πΉ,π (Gambar 12.2)
Β½π
Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA
mmittajs874.blogspot.com Akibat : Himpunan translasi dan rotasi membentuk grup dengan operasi hasilkali. Andaikan diketahui rotasi π
π΄,π dan refleksi ππ . Apabila A β s maka π
π΄,π1 = ππ‘ ππ ; π‘ adalah sebuah garis melalui A sehingga sudut dari s ke t adalah Β½Ο. Jadi, π
π΄,π , ππ = (ππ‘ ππ )ππ = ππ‘ . Andaikan A β s . kita tarik garis-garis t dan r sehingga t tegak lurus dengan s dan r melalui A sehingga sudut dari t ke r adalah Β½ π maka π
π΄,π ππ = (ππ ππ‘ )ππ = ππ (ππ‘ ππ ) = ππ ππ΅ Dengan (B) = t β© s Andaikan v sebuah garis melalui B tegak lurus pada r dan w sebuah garis melalui B yang sejajar r maka ππ΅ = ππ€ ππ£ sehingga π
π΄,π ππ = ππ (ππ€ ππ£ ) = (ππ ππ€ )ππ£ Oleh karena w//r maka ππ ππ€ sebuah translasi sehingga : π
π΄,π ππ = πΊ2π΅πΆ ππ£ Dengan (C) = v β© r Jadi transformasi tersebut adalah hasilkali sebuah refleksi pada v dan sebuah translasi sejajar v. Hasilkali demikian dinamakan refleksi geser.
Definisi : sebuah transformasi R dinamakan refleksi geser apabila ada garis g dan sebuah ruas garis berarah Μ
Μ
Μ
Μ
π΄π΅ yang sejajar dengan g sehingga π
= πΊπ΄π΅ ππ . Garis g ini dinamakan sumbu refleksi geser.
Teorema 12.2 : Setiap hasilkali sebuah refleksi pada sebuah garis dengan sebuah rotasi mengelilingi suatu titik yang tidak terletak pada garis tersebut adalah suatu refleksi geser. Akibat 1 : Apabila ada ruas garis berarah Μ
Μ
Μ
Μ
π΄π΅ tidak tegak lurus terhadap garis s maka hasilkali suatu geseran πΊπ΄π΅ dengan sebuah refleksi ππ adalah sebuah refleksi geser. Akibat 2 : Apabila ada garis r, s, dan t tidak berpotongan pada satu titik dan tidak ada pasangan yang sejajar, maka setiap hasilkali refleksi-refleksi ππ‘ , ππ dan ππ‘ adalah suatu refleksi geser.
Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA