Pendekatan Dan Metodologi Pengawasan Teknis Jalan Dan Jembatan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENAWARAN TEKNIS



CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS



PENDEKATAN, METODOLOGI DAN PROGRAM KERJA



D.1.



Umum Untuk



dapat



tercapainya



Jalan



dan Jembatan



PW-JLJB/36/2013)” melaksanakan



hasil



pekerjaan



Kabupaten



yang



sistem



“Pengawasan



Aceh Barat Wilayah



maksimal,



Tim



pengawasan



Teknis 2 (Paket



Supervisi



akan



dan pembagian kerja yang



sistematis dan terencana. Dalam hal ini penyedia jasa konsultansi akan memberikan pendekatan teknis untuk jenis pekerjaan



pengawasan



teknis secara rinci untuk



mencapai sasaran. D.2.



Pendekatan untuk Pekerjaan Pengawasan Teknis Tahapan pekerjaan pengawasan teknis diharapkan memberikan layanan yang meliputi kegiatan pekerjaan berikut : Memahami



dan



melaksanakan



ketentuan-ketentuan



hukum



pemenuhan kewajiban dan tugas kontraktor. Pelaksanaan ketentuan hukum dari Dokumen Kontrak Fisik, terutama masalah hukum yang menyangkut



tuntutan (claim), perpanjangan



waktu pelaksanaan dan lain sebagainya. Evaluasi usulan perubahan desain dan penyiapan Contract Change Order dan Addendum. Memberikan rekomendasi, Contract Change Order dan Addendum. Pemeriksaan



dan Investigasi



atas masalah khusus, misalnya :



keterlambatan pelaksanaan pekerjaan, serta membuat rekomendasi pemecahannya. Memberikan



saran



manajemen



pelaksanaan



pekerjaan



(Construction Management). Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2



D-1



PENAWARAN TEKNIS



CV. IMAYA CONSULTING



ENGINEERS Memberikan Laporan Teknis yang timbul selama pelaksanaan



pekerjaan. Pengumpulan data lapangan rinci untuk peninjauan desain (review design), perhitungan desain, gambar desain dan surat-menyurat. Pengumpulan data lapangan yang lengkap, serta pelaksanaan ujiuji yang diperlukan. Penghimpunan data pengendalian mutu pekerjaan.



Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2



D-2



Pengecekan



secara



cermat



semua



pengukuran



dan perhitungan



volume pekerjaan sebagai dasar pembayaran. Monitoring dan pengecekan terus menerus pengendalian mutu dan volume pekerjaan, serta menandatangani Sertifikat Bulanan (Monthly Certificate/MC). Melakukan terlaksana



pengecekan



dan persetujuan



atas gambar-gambar



(As- Built Drawing) dan menggambarkan



secara rinci



bagian pekerjaan yang telah dilaksanakan. Melaporkan masalah yang berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan. Penyusunan Laporan Bulanan tentang kegitan-kegiatan pelaksanaan pekerjaan.



Membantu pelaksanaan Serah Terima Pertama Pekerjaan



(Provisional Hand Over/PHO) dan Serah Terima Pekerjaan (Final Hand Over/FHO) terutama dalam menyusun daftar kerusakan dan penyimpangan yang perlu diperbaiki. Pada



awal



pelaksanaan



pekerjaan,



tim



supervisi



akan



melakukan



survey pendahuluan terhadap paket pekerjaan yang telah ditentukan untuk membuat rangkuman evaluasi dengan melampirkan sketsa desain serta estimasi kuantitas bahan yang diperlukan untuk konstruksi : Kebutuhan material asphalt, seperti HRS/AC dan ATB Kebutuhan material shoulder, seperti aggregate base A/B



Kebutuhan timbunan/Fill dan galian



Material



struktur



pelengkap



jalan



seperti



pasangan



batu,



gorong-gorong, saluran tepi, marka jalan dan lain-lain. Material struktur jembatan, seperti beton, besi tulang, dll. D.3.



Metodologi Metodologi pekerjaan– pekerjaan berikut :



pekerjaan



Tim Pengawasan



Teknis



dikelompokkan



dalam



Supervisi lapangan (Field Supervision) Evaluasi Jadwal Kerja Kontraktor (Work Schedule)



Rekayasa Lapangan (Engineering



Survey) Pengawasan (Supervision) Test Material (Material Testing) Administrasi



(Contract



Administration) Penyerahan Pekerjaan Konstruksi (Provisional & Final Hand Over)



Pelaporan (Reporting)



D.4



Survey Lapangan (Field Supervision) Tim Supervisi yang dipimpin oleh Site Engineer / Supervision Engineer akan secara kontinyu melaksanakan supervisi atas pekerjaan–pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor dimana seluruh pekerjaan ini harus sesuai dengan yang disyaratkan dalam dokumen kontrak pekerjaan fisik supervisi ini meliputi pekerjaan - pekerjaan seperti : (1) Kontrol kualitas campuran aspal, beton (kubus), besi, semen dan air (2) Plant



Produksi dari



(3) penghamparan



Kontrol



(4) timbul



Pencatatan kejadian-kejadian yang



(5) ulang



Survey lapangan dan desain



(6) Mengarsipkan catatan-catatan tentang kuantitas pembayaran (7) Persiapan Job Mix Formula untuk campuran aspal, beton, dll. (8) Mengarsipkan gambar-gambar kerja dan revisi yang mungkin dilaksanakan (9) Menganalisa hasil pekerjaan kontraktor (10) Mengadakan pertemuan koordinasi rutin dengan kontraktor (11) hujan



Pengawasan data cuaca dan data



(12) Membuat dan memelihara administrasi proyek (13) Mencatat dan menganalisa peralatan kontraktor (14) Memeriksa dan merekomendasi gambar kerja dan gambar detail (15) Order



Penyiapan Contract Change



(16) Negosiasi kontraktor (17) laporan



pekerjaan



dengan



Pembuatan laporan-



(18) Memeriksa dan menyetujui estimasi pembayaran bulanan (19) proyek



Pengontrolan anggaran



(20) Melaporkan keterlambatan serta kemajuan pekerjaan



D.4.1. Evaluasi Jadwal Kerja Kontraktor (Work Schedule) Tim



Supervisi



akan



mengevaluasi



disesuaikan terhadap faktor-faktor yang



tersedia,



rencana



kerja



kontraktor



yang mempengaruhi



kondisi cuaca, ketersediaan



seperti waktu



peralatan,



tenaga kerja dan material. Selain itu urutan-urutan



untuk



ketersediaan



pekerjaan



juga



harus diperhatikan di dalam penyusunan rencana kerja dan kemudian dimintakan Proyek



yang



persetujuan nantinya



kepada dapat



Pemimpin



dipakai



Proyek/Pemimpin Bagian



sebagai



dasar



rencana



kerja



keseluruhan. Monitoring terhadap pelaksanaan pekerjaan dan rencana kerja ini



harus terus menerus dilakukan sebagai upaya pengendalian waktu dan biaya (lihat Diagram



D.1



dan



D.2)



sehingga



dapat



tercapainya



jadwal seperti yang diharapkan. Pada evaluasi jadwal kerja ini dapat dilakukan revisi-revisi dan perubahan apabila



timbul



keterlambatan



pelaksanaan,



sesuai



prosedur



pada



Diagram D.3 dan D.4. Diagram D.1. Diagram Alir PENGENDALIAN WAKTU JADWAL PELAKSANAAN



RENCANA KEMAJUAN PEKERJAAN TARGET KEMAJUAN PEKERJAAN



MONITORING REALISASI THD RENCANA



REALISASI KEMAJUANYES PEKERJAAN



TIDAK SESUAI RENCANA ?



YA



MENCARI PENYEBAB & MENGATASI MASALAH



TIDAK



REALISASI KEMAJUAN PEKERJAAN



HASIL PEKERJAAN TEPAT WAKTU



SESUAI RENCANA ?



YA



Diagram D.2.



Diagram Alir PENGENDALIAN BIAYA BIAYA PEKERJAAN



PERKIRAAN KUANTITAS PEKERJAAN PERUBAHAN PEKERJAAN DAN KONDISI LAPANGAN MONITORING KUANTITAS TARGET



PEKERJAAN



KEMAJUAN PEKERJAAN



TIDAK SESUAI PERKIRAAN ?



KUANTITAS MASIH LEBIH BESAR/MENJADI KURANG



YA BIAYA PEKERJAAN TETAP



CHANGE ORDER



Diagram D .3. Diagram Alir Prosedur Keterlambatan Pekerjaan



Diagram D.4. Diagram Alir Prosedur Perubahan Pekerjaan



D.4.2.



Survey Lapangan Setiap



desain



awal



dari



suatu



proyek



pada



umumnya



selalu



mengalami revisi– revisi pada saat pelaksanaannya.



Hal ini biasanya



diakibatkan



telah mengalami



beberapa



kondisi lapangan yang sesungguhnya



perubahan



dibandingkan



kondisi pada saat survey untuk



pekerjaan desain. Perubahan/revisi ini dapat berupa revisi yang kecil (penambahan



atau



pelaksanaan



terjadi



pengurangan), revisi



tetapi



desain



dapat



yang



pula



besar



dalam



sampai



suatu kepada



penggantian desain itu sendiri. Untuk menanggulangi pekerjaan,



masalah-masalah



di atas,



maka



pada



awal



kontraktor di bawah pengawasan Tim Supervisi harus melaksanakan pekerjaan Staking Out dan revisi pengukuran, pemasangan patok dan Bench Mark serta survey-survey lain yang diperlukan. Kegiatan survey ini meliputi pengukuran memanjang/plan, dan pengukuran



survey



potongan



memanjang



melintang. Setelah pelaksanaan staking out diperlukan



suatu survey pendahuluan yang biasa disebut rekayasa lapangan yang bertujuan sebagai pembanding terhadap desain perencanaan serta untuk menentukan jenis-jenis pekerjaan dalam suatu proyek. Pekerjaan ini merupakan tahap awal dari tahap-tahap pekerjaan berikutnya. Dari hasil rekayasa lapangan ini dapat ditentukan hal-hal sebagai berikut :



Jenis pekerjaan



Lokasi/station pekerjaan



Desain



yang diperlukan Ukuran yang diperlukan Volume tiap item pekerjaan dan sebagainya. Hasil



rekayasa



lapangan



ini



nantinya



akan



dibandingkan



dengan



volume yang terdapat pada Dokumen Volume Pekerjaan Fisik, sehingga bisa diketahui variasi pekerjaan yang nantinya akan dijadikan patokan atau pelengkap dalam dokumen pelaksanaan. Diagram alir pelaksanaan rekayasa lapangan dapat dilihat pada Diagram D.5.



Diagram D.5. Diagram Alir Prosedur Perubahan Pekerjaan



D.4.3.



Pengawasan (Supervision) Pengawasan



merupakan



bagian pokok dari program konsultan yakni



monitoring secara kontinyu setiap pekerjaan kontraktor dan hasilnya. Metode



pelaksanaan kerja kontraktor di monitor agar sesuai dengan



persyaratan yang dikehendaki di dalam spesifikasi dan apabila terdapat cara



pelaksanaan



Kontraktor bahwa



yang



menyimpang



harus dapat menjelaskan



metode



pekerjaan



dari ketentuan yang ada.



dan memberikan argumentasi



yang diterapkan



tidak akan mengurangi



kualitas pekerjaan. Inspektor ataupun anggota Tim Supervisi yang lain akan membuat laporan harian mengenai pelaksanaan konstruksi, masalah-masalah yang timbul, revisirevisi pekerjaan kerja



yang



pekerjaan



yang



telah



ada, peralatan



dan



bilamana



dilakukan, yang



lokasi



dipakai,



perlu konsep



pekerjaan,



estimasi



dan



tenaga



kuantitas



hasil



gambar



serta



sketsa



ukuran total kuantitas, kondisi cuaca serta kondisi lokasi pekerjaan. Pekerjaan pengawasan akan dilakukan secara teliti dan terkendali sesuai prosedur untuk pengawasan



masing-masing



yang



item



pekerjaan,



prosedur



lazim digunakan terlihat pada diagram pada tabel



berikut :



No.



JENIS PEKERJAAN



DIAGRAM ALIR



Diagram D.6.



2.



Pelebaran/Rekonstruksi dan Pelapisan Ulang Agregate Base Class A, B, dan C



3.



Station Earthwork Shoulder Zone



Diagram D.8.



4.



Station Earthwork Ditch Zone



Diagram D.9.



5.



Pipe Culvert Work



6.



Box Culvert Work/Bridge Work



7.



Pondasi/Agregat



8.



Beton



9.



Tanah



10.



Pasangan Batu



Diagram D.10. Diagram D.11. Diagram D.12. Diagram D.13. Diagram D.14. Diagram D.15.



1.



Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2



Diagram D.7.



D10



Diagram D.6.



DIAGRAM ALIR PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN PELEBARAN/REKONSTRUKSI DAN PELAPISAN ULANG PERSIAPAN PERMUKAAN



PERSIAPAN BAHAN ASPAL



 Perbaikan/Patching  Pembersihan  Pengukuran  Pematokan



AC - 10 (Pen 80/100) atau AC - 20 (Pen 60/70)



PERSIAPAN BAHAN AGREGAT A CA



B



C



D



CA



CA



CA



JOB MIX FORMULA KOORD./ELEVASI/ VOLUME



MUTU/JENIS/ PROPORSI MATERIAL PELAKSANAAN KONSTRUKSI



 Pengendalian Lokasi dan Volume  Pengendalian Proses Pelaksanaan  Pengendalian Mutu Material LAPORAN KEGIATAN HARIAN



KEMAJUAN FISIK AKTUAL



PERHITUNGAN VOLUME



PENGUJIAN-PENGUJIAN MATERIAL



BACK UP DATA PERHITUNGAN VOLUME



BACK UP DATA KENDALI MUTU



PENGAJUAN PEMBAYARAN SERTIFIKAT BULANAN KEMAJUAN PEMBAYARAN



Diagram D.7. Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN AGGREGATE BASE CLASS A, B, DAN C COMPLETION OF SUBGRADE



NO CHECK I



TRAFFIC CONTROL FACILITIES



STOCPILED MATERIAL QUALITY



APPROVAL OF MATERIAL JMF (Standard Test)



 Function of Temporary Drainage  Surface Condition of Subgrade



YES NO



CHECK II



 Providing Traffic Control Fasilities or not



YES NO



CHECK III



 Condition of Stocpiled Material  Gradation



YES STOCPILED MATERIAL QUALITY



HAULING AND SPREADING MATERIAL YES NO



CHECK IV



 Over size stone & other objectionable material  Spreading thickness refering to trial compaction  Segregation



YES STOCPILED MATERIAL QUALITY



ADJUSTING WATER CONTENT, LEVELLING & COMPACTION YES NO



CHECK V



YES END



 Density test on full depth  Finished Level  Compacted Thickness



Diagram D.8.



Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN STATION EARTHWORKS SHOULDER ZONE COMPLETION OF REINSTATEMENT OF EXISTING PAVEMENT



COMPLETION OF CONSTRUCTION DRAWING, PLAN & PROFILE AND CROSS SECTION



COMPLETION OF CROSS SECTION DESIGN DRAWINGS NO



CHECK I



YES CLEARING & GRUBBING AND DEMOLITION APPROVAL OF MATERIAL FOR EMBANKMENT



COMPACTION OF EMBANKMENT FOUNDATION NO



CHECK II



YES EMBANKMENT, SPREADING LEVELLING & COMPACTION NO



EXCAVATION



CHECK III



YES



 Density  Compaction Thickness



SUBGRADE PREPARATION  Density  CBR  Disposal of Material



CHECK IV



YES



END



NO



PENAWARAN TEKNIS



CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS



Diagram D.9.



Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN STATION EARTHWORKS DITCH ZONE COMPLETION OF CONSTRUCTION DRAWING, PLAN & PROFILE AND CROSS SECTION INSTRUCTION OF PAVEMENT SCHEDULE



INSTRUCTION DRAINAGE SCHEDULE



COMPLETION OF CROSS SECTION DESIGN DRAWINGS NO



CHECK I



YES CLEARING & GRUBBING AND DEMOLITION APPROVAL OF MATERIAL FOR EMBANKMENT



COMPACTION OF EMBANKMENT FOUNDATION NO



CHECK II



YES EMBANKMENT, SPREADING LEVELLING & COMPACTION NO



EXCAVATION



CHECK III



YES



 Density  Compaction Thickness



SUBGRADE PREPARATION  Density  CBR  Disposal of Material



CHECK IV



YES



END



NO



Diagram D.10. Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN PIPE CULVERT COMPLETION OF



COMPLETION OF



CONSTRUCTION



PRECAST PIPE



DRAWING AND



CULVERT



APPROVAL NO



PRODUCTION  Elevation  Disposal of Pipe



CHECK I



 Concrete Quality  Condition of Pipe  Quantity



YES



CHECK II



YES



EXCAVATION NO



CHECK III



NO



MAULING APPROVAL OF



YES



MATERIAL (STANDARD



COMPACTION



TEST) & JOB-MIX FOR



OF



EMBANKMENT



FOUNDATION



MAULING NO



Density



CHECK IV



AT THE SIDE



YES



CONSTRUCTION



CONSTRUCTION OF



OF BEDDING



CONCRETE



CONCRETE OF



SURROUND AT



SAND



KOINT ON



FOUNDATION



CONVERLING PART  Blending Cond.  Concrete and Mortar Quality  Joint Quality and Curing



CHECK V



STOCKPILING



NO



INSTALLATION OF PRE-CAST PIPE



YES



CULVERT BACKFILLING & COMPACTION INLET&OUTLET CONSTRUCTION



CHECK VI



YES



END



NO



Diagram D.11



Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN BOX CULVERT COMPLETION OF CONSTRUCTION DRAWING AND APPROVAL NO



COMPLETION OF PRE-CAST PIPE CULVERT PRODUCTION STEEL BAR, FORMING SUPPORTING & SCAFFOLDING FOR SIDE WALL AND UPPER SLAB



CHECK I



YES EXCAVATION & COMPACTION OF FOUNDATION



NO



CHECK V



 Elevation  Compaction  Disposal of Material



CHECK II



NO



YES CONCRETE CASTING FOR SIDE WALL & UPPER SLAB



YES



 Concrete Quality  Condition of Pipe



BLENDING



CHECK



MATERIAL OR CONCRETE



VI



YES



COMPRESSION STRENGHT TEST



STEEL BAR AND FORMING FOR BOTTOM SLAB NO



NO



INLET&OUTLET CONSTRUCTION CLEARING OF SITE



CONCRETE CASTING FOR BOTTOM SLAB CHECK IV



YES



YES



ENGINEER TO DECIDE CORRECTIVE ACTIONS



BACKFILLING & COMPACTION



YES



NO



CHECK VII



 Reinforcement  Formwork  Drainage



CHECK III



 Quantity



 Batching  Mixing  Sampling and Testing



NO



CHECK VII



YES



END



 Backfill and Compaction  Density  Clearing of Site including Culvert



Diagram D.12. Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN PONDASI/AGREGAT PERKERASAN LAMA



TANAH



PENGAMBILAN CONTOH



DASAR



MATERIAL



INDEX PROPERTIES TETAP



PELEBARAN



PERSIAPAN



PERSIAPAN



ENGINEERING PROPERTIES



PERSIAPAN



KOORD./ELEVASI/VOLUME



MUTU JENIS MATERIAL



PELAKSANAAN KONSTRUKSI  Pengendalian Lokasi dan Volume  Pengendalian Proses Pelaksanaan  Pengendalian Mutu Material



LAPORAN KEGIATAN



KEMAJUAN FISIK



HARIAN



AKTUAL



PERHITUNGAN VOLUME BACK UP DATA PERHITUNGAN VOLUME



PENGUJIAN-PENGUJIAN MATERIAL BACK UP DATA KENDALI MUTU



PENGAJUAN PEMBAYARAN SERTIFIKAT BULANAN KEMAJUAN PEMBAYARAN



Diagram D.13.



Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN BETON LAPANGAN  Kerangka Cetakan  Penakar/ Pengaduk  Pengukuran



AIR



SEMEN



BAJA TULANG



AGREGAT



ADDITIF



PengujianPengujian



Sertifikat/ PengujianPengujian



Sertifikat/ PengujianPengujian



PengujianPengujian



Sertifikat



JOB MIX FORMULA  Proporsi  Kuat Tekan/Tarik  Slump



KOORD./ ELEVASI/



MUTU/PROPORSI



VOLUME



MATERIAL PELAKSANAAN KONSTRUKSI  Pengendalian Lokasi dan Volume  Pengendalian Proses Pelaksanaan  Pengendalian Mutu Material



LAPORAN KEGIATAN



KEMAJUAN FISIK



HARIAN



AKTUAL



PERHITUNGAN VOLUME



BACK UP DATA PERHITUNGAN VOLUME



PENGUJIAN-PENGUJIAN MATERIAL



BACK UP DATA KENDALI MUTU



PENGAJUAN PEMBAYARAN SERTIFIKAT BULANAN KEMAJUAN PEMBAYARAN



Diagram D.14. Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN TANAH PERMUKAAN TANAH ASLI



GALIAN



PENGAMBILAN CONTOH MATERIAL



PEMBERSIHAN URUGAN



BIASA



PADAS



BIASA



INDEX



ENGINEERING



PROPERTIES



PROPERTIES



PILIHAN



KOORD./ELEVASI/VOLUME



MUTU JENIS MATERIAL



PELAKSANAAN KONSTRUKSI  Pengendalian Lokasi dan Volume  Pengendalian Proses Pelaksanaan  Pengendalian Mutu Material



LAPORAN KEGIATAN



KEMAJUAN FISIK



HARIAN



AKTUAL



PERHITUNGAN VOLUME BACK UP DATA PERHITUNGAN VOLUME



PENGUJIAN-PENGUJIAN MATERIAL BACK UP DATA KENDALI MUTU



PENGAJUAN PEMBAYARAN SERTIFIKAT BULANAN KEMAJUAN PEMBAYARAN



PENAWARAN TEKNIS



CV. IMAYA CONSULTING ENGINEERS



Diagram D.15. Diagram Alir PROSEDUR PENGAWASAN PEKERJAAN PASANGAN BATU PERSIAPAN



PERSIAPAN MATERIAL



PONDASI/ LANDASAN  Pengukuran/ Pematokan  Pembentukan Landasan  dan lain-lain.



2.2.



7.4.



7.5. (1)



7.5. (2)



7.5. (3)



Batu Alam Hortar Landasan Sulingan



Batu Alam Hortar Landasan Sulingan



Batu Alam K - 175 Landasan



Batu Alam Landasan



Batu Alam Landasan Kawat



KOORD./



PEDOMAN MUTU



ELEVASI/



MATERIAL



VOLUME



PELAKSANAAN KONSTRUKSI  Pengendalian Lokasi dan Volume  Pengendalian Proses Pelaksanaan  Pengendalian Mutu Material LAPORAN KEGIATAN



KEMAJUAN FISIK



HARIAN



AKTUAL



PERHITUNGAN VOLUME



BACK UP DATA PERHITUNGAN VOLUME



PENGUJIAN-PENGUJIAN MATERIAL



BACK UP DATA KENDALI MUTU



PENGAJUAN PEMBAYARAN SERTIFIKAT BULANAN KEMAJUAN PEMBAYARAN



Selama Kontraktor melaksanakan pekerjaan, Tim Supervisi akan selalu memonitoring mengenai pembuatan profil konstruksi, pengukuran awal, kualitas material, pemadatan, kadar air, gradasi material, pekerjaan shoulder (bahu jalan) saluran tepi dan lainnya.



Pengawasan Teknis Jalan dan Jembatan Kab. Aceh Barat Wilayah-2



D20



Tim Supervisi akan secara bersama memonitoring, memberikan saran saran apa bila diperlukan dan tindakan alternatif yang biasa ditempuh apabila terdapat kesulitan-kesulitan pekerjaan



pengaspalan



/pelapisan



ulang



akan



pelaksanaan



dilakukan



monitoring



pekerjaan. terhadap



Untuk



cara



dan



sistem pemadatannya, material/agregatnya tidak tersegregasi, gradasi kerataan perkerasan, temperatur aspal, stabilitas dan lain lain. Untuk pekerjaan struktur akan dilakukan monitoring terhadap kesetabilannya, pelaksanaan



campuran dan komposisi campuran dan lain-lain. Hasil



pemantauan pekerjaan akan selalu dicatat dalam catatan harian (Daily Record) yang dilakukan pada saat awal, selama dan setelah pekerjaan dilaksanakan. Pengukuran Konsultan,



kualitas



hasil pekerjaan



akan



dilakukan



bersama-sama



Kontraktor dan Pihak Pemimpin Proyek/Bagian Proyek dimana pengukuran ini dilakukan setelah pekerjaan tersebut dan dapat diterima baik dari segi



hasil



pekerjaan



(Performance)



maupun



mutu,



pelaksanaan



pekerjaan. D.4.4.



Quality Control Pelaksanaan



Quality



Control



(Kendali



Mutu) dilakukan



oleh team



Supervisi yang dikoordinir oleh Site Engineer untuk menjamin bahwa mutu dari material yang dipakai oleh Kontraktor memenuhi persyaratan spesifikasi. Lingkup Pekerjaan Quality Control termasuk pada hal-hal sebagai berikut : 



Mengikuti



petunjuk



senantiasa memberikan



teknik dan perintah informasi



kepada



dari Site Engineer,



Site



Engineer,



serta



Satker/Pengguna Jasa tentang kendali mutu 



Melakukan



tata ada),



letak



supervisi



terhadap



dari laboratorium



membantu



penyusunan



organisasi



dan



di lapangan milik kontraktor (kalau



mobilisasi pengujian,



serta



menjamin



bahwa



semua keperluan laboratorium sudah siap bila pekerjaan konstruksi dimulai dan memenuhi persyaratan yang diminta dalam spesifikasi 



Melakukan



(bila



ada)



supervisi



terhadap



pemasangan



Concrete



Mix



dan menjamin semua peralatan yang dipakai sudah



memenuhi syarat  Melaksanakan yang harus



supervisi



kegiatan harian dari semua pekerjaan



dilakukan oleh kontraktor untuk kendali mutu dari material/bahan ataupun tenaga teknis laboratorium serta segera memberi laporan tertulis kepada SE / Satker adanya penyimpangan



/



dalam



Pengguna



Jasa



bila



ditemukan



prosedur pengujian atau kekurangan baik untuk material / bahan ataupun tenaga. 



Menganalisa



usulan



semua



data



pengujian



kendali



mutu



dan



formula campuran yang diajukan kontraktor untuk material



(beton asphalt), dan merumuskan serta mengirimkan



kepada Site



Engineer rekomendasi tertulis untuk dapat menerima atau menolak bahan/material,



proses



pelaksanaan



maupun



formula



untuk



campuran yang dipergunakan untuk dikerjakan  Evaluasi terhadap ketetapan prosedur pekerjaan pengujian yang dilaksanakan kontraktor (Core Drill, Test CBR, Job Mix), pemilihan sumber material, pengawasan mutu bahan maupun tenaga, dan segera melaporkan secara



tertulis



pada



Satker/Pengguna



kekurangan dalam prosedur kekurangan



dari



bahan



pengujian



Jasa yang



Fisik



bila



terdapat



dilaksanakan,



atau



atau kualitas tenaga dalam pelaksanaan



pekerjaan-pekerjaan pada paket kontrak tersebut 



Memeriksa dan meringkas semua data tentang kendali mutu



serta memberi usulan



dalam



menerima



atau



menolak



usulan



kontraktor tentang campuran material beton dan atau bahan-bahan yang digunakan lainnya 



Membantu



penyiapan



tugas-tugas



laporan kendali



laboratorium, mutu



yang



khususnya harus



dikirim



dalam kepada



Satker/Pengguna Jasa  dan



Bekerjasama dengan Pengguna Jasa mempersiapkan petunjuk latihan semua personil lapangan dalam menentukan metode



pemeriksaan mutu dan menjamin



bahwa



formula/bahan



untuk



pengujian dilaboratorium atau di lapangan telah digunakan dengan baik sesuai pekerjaan



dengan



spesifikasi



Fisik guna



cacatan



teknik data



dari



dokumen



mengenai



kontrak



pengujian desain



campuran 



Menyiapkan rencana kerja detail untuk pekerjaan penyelidikan (investigation) termasuk



pemboran



atau



sondir



bila



diperlukan,



dan



mengkoordinasikan semua kegiatan Team Supervisi Lapangan dalam melaksanakan rencana kerja di lapangan 



Mengirim ke Site Engineer



hasil pengujian kendali



mutu



sebelum tanggal bulan



yang



7 setiap bulan



diperoleh



dari



bulan



sebelumnya, untuk dikirim kepada Satker/Pengguna Jasa. Laporan harus berisi semua data ringkasan pengujian laboratorium



D.4.5.



Test Material (Material Testing) Tim Supervisi selain melaksanakan pengawasan pekerjaan lapangan secara lapangan



secara



visual,



juga



akan



melakukan



pemeriksaan



dan pengawasan kualitas material dan laboratorium. Pengawasan ini dimaksudkan



agar



seluruh material yang dipakai untuk pekerjaan ini



sesuai dengan persyaratan seperti yang diuraikan di dalam dokumen kontrak, khususnya spesifikasi. Teknisi



Laboratorium



beserta



pekerjaan- pekerjaan material,



laboratorium



test stability,



campuran,



soundness



Site



Engineer seperti



akan analisa



test kompaksi/kepadatan,



memonitoring test,



gradasi



analisa



formula



test untuk agregat, dan test-test laboratorium



yang lainya. Pekerjaan tiap



pengendalian



item pekerjaan



mutu



dengan



dilakukan



secara



menggunakan



prosedur



seperti terlihat pada Diagram sesuai tabel berikut :



No. 1.



PROSEDU R Pengendalian Mutu



2.



Pengendalian Mutu Tanah



3.



Pengendalian Mutu Agregat



4.



Pengendalian Mutu Hot-Mix



5.



Pengendalian Mutu Beton



6.



Pengendalian Mutu Pasangan Batu



teliti



DIAGRAM ALIR



Diagram D.16. Diagram D.17. Diagram D.18. Diagram D.19. Diagram D.20. Diagram D.21.



untuk



tiap-



yang berlaku



Diagram D.16.



Diagram D.17.



Diagram Alir PENGENDALIAN MUTU TANAH PENGAMBILAN CONTOH MATERIAL (SAMPLING)



PERSIAPAN BENDA UJI



PERSIAPAN BENDA UJI



INDEX PROPERTIES



ENGINEERING PROPERTIES



     



Kadar Air Gradasi Batas-batas Atterberg Berat Jenis Klasifikasi Aktivitas



 Kepadatan Lab.  CBR Rendaman (4hari)  Kepadatan >< CBR



PEDOMAN MUTU/JENIS MATERIAL/CAMPURAN PELAKSANAAN KONSTRUKSI KEPADATAN LAPANGAN



PROOF ROLLING



ANALISA STATISTIK



PENGUJIAN AKTIVITAS, PENGUJIAN BERKALA



PERHITUNGAN VOLUME



Diagram D.18.



Diagram Alir PENGENDALIAN MUTU AGREGAT PENGAMBILAN CONTOH MATERIAL (SAMPLING)



INDEX PROPERTIES       



Kadar Air Gradasi Batas-batas Atterberg Berat Jenis PI x LOLOS*200 Bagian Lunak Bidang Pecah



ENGINEERING PROPERTIES     



Kepadatan Lab. CBR Rendaman (4hari) Kurva Kepadatan>