Penemuan Penderita TB [PDF]

Citation preview

PENJARINGAN SUSPEK PENDERITA TB PARU No Dokumen : SOP/UKP/233/2017 No Revisi : 00 SOP Tgl Terbit : 09/01/2017 Halaman : 1/2 UPT.PUSKESMAS BANJARANGKAN I



Drg.IGA Ratna Dwijawati,M.Kes



NIP 197205052002122011



1.Pengertian



Penjaringan suspek penderita TB Paru adalah menemukan/mendiagnosa penderita TB Paru dengan cepat,tepat dan akurat



2.Tujuan



Sebagai acuan dalam menentukan langkah –langkah untuk proses penjaring penderitasuspek TB paru berjalan dengan lancar,tepat dan akurat



3.Kebijakan



SK Kepala UPT Puskesmas Banjrangkan I No. 23 tahun 2017 tentang kebijakan pelaynan kilns.



4. Refrensi



Pedoman Nasional Pengendalian TB 2014



5. Alat/Bahan



Alat yang diperlukan a. ATK b. Form TB 04,TB 05, TB 06 c. Rekam Medis d. Pot Dahak



6. Langkah-langkah



1. Petugas poli / pustu menemukan penderita dengan keluhan -



Batuk > 2 minggu



-



Batuk berdahak



-



Dahak batuk pernah bercampur darah



-



Sesak nafas disertai nyeri dada



-



Malaise



-



Berkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik



-



Demam meriang lebih dari 1 bulan



2. Petugas poli / pustu merujuk pasien ke petugas laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan dahak SPS 3. Petugas laboratorium memeriksa dahak sewaktu,pagi,sewaktu (SPS) 4. Petugas Laboratorium menyerahkan hasil pemeriksaan ke pengelola TB jika hasil pemeriksaan BTA positif 5. Pengelola program TB melaksanakan penatalaksanaan penderita TB Paru 7.Bagan Alir Petugas poli/pustu menemukan penderita keluhan batuk > 2 minggu



Petugas poli/pustu merujuk ke petugas lab untuk dilakukan pemeriksaan dahak SPS



Petugas lab memeriksa dahak SPS



Petugas laboratorium menyerahkan hasil pemeriksaan ke pengelola program TB Pengelola program TB melakukan penatalaksanaaan



penderita TB Paru



8.Hal hal yang perlu diperhatikan



Konsumsi Antibiotik Kuinolon dapat menimbulkan hasil pemeriksaan BTA negative palsu Semua terduga pasien TB dengan gejala batuk harus diberikan edukasi tentang PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi ) untuk meurunkan penularan



9.Unit Terkait



Laboratorium,unit pelayanan rawat jalan,puskesmas pembantu



10.Dokumen Terkait



Rekam medis,Catatan keperawatan