Pengertian Teks Tanggapan 9 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Pengertian Teks Tanggapan, Ciri-Ciri, Tujuan dan Fungsi, Struktur, Kaidah Kebahasaan, dan Unsurnya Permasalahan yang dibahas pada teks tanggapan biasanya berupa kritikan pedas terkait kesalahan atau isu-isu yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Selain berupa kesalahan dan isu sosial, serta bentuk-bentuk kritik lainnya yang berhubungan dengan fenomena sosial di masyarakat, teks tanggapan dibuat untuk menanggapi suatu permasalahan. Teks tanggapan memberi pandangan terhadap suatu hal, baik mendukung atau menolak, dengan disertai argumen yang objektif, sopan, logis, dan jelas. Informasi yang terkandung dalam teks ini dapat menjadi saran yang membangun. Hal ini juga menjadi sarana bagi pengkritik dan yang dikritik untuk berdialog secara sehat dengan memperhatikan aturan tertentu. Pernyataan di atas sejalan dengan pendapat seorang ahli bernama Mulyadi, yang mengemukakan bahwa teks tanggapan adalah teks yang berisi tanggapan, berupa dukungan atau penolakan, terhadap sebuah hal atau peristiwa yang didukung oleh data pendukung tanggapan. Ciri-ciri, Tujuan, dan Fungsi Teks Tanggapan 1. Ciri-ciri Teks Tanggapan * Ciri-ciri teks tanggapan kritis sebagai berikut: Teks ini memuat tanggapan terhadap fenomena yang terjadi di sekitar dengan disertai fakta dan alasan. Mempunyai tiga struktur teks, yaitu a. evaluasi, b. deskripsi teks, c. penegasan ulang. Mengandung kaidah kebahasaan atau ciri kebahasaan yang dimiliki teks tanggapan kritis. 2. Tujuan dan Fungsi Teks Tanggapan Tujuan teks tanggapan kritis, yakni untuk memilih satu di antara pernyataan karena pada teks tanggapan kritis berisi alasan yang mendukung dan yang menolak. Dalam teks tanggapan juga terdapat beberapa fungsi, antara lain: a. Memberikan kritik membangun yang bisa digunakan untuk membantu suatu hal agar dapat diselesaikan atau menjadi lebih baik. b. Mengapresiasi sebuah karya maupun hal yang dikerjakan oleh seseorang secara detail dan sejelas mungkin. c. Memberikan saran kepada sebuah hal atau persoalan lewat cara yang terarah, sistematis, dan terbaik sehingga pujian atau kritikan tidak terasa semu serta bisa dipertanggungjawabkan (objektif).



d. Sarana atau w ahana dari hal yang ditanggapi supaya sesama pemuji atau pengkritik bisa berdialog dengan lebih baik lewat konteks, deskripsi serta penilaian yang diberikan oleh teks tanggapan. Struktur, Kaidah Kebahasaan, dan Unsur Teks Tanggapan 3. Struktur Teks Tanggapan a. Evaluasi Pada bagian evaluasi berisi pernyataan umum mengenai apa yang akan disampaikan oleh penulis dalam teks. b. Deskripsi Teks Bagian deskripsi teks ini berisikan informasi mengenai data dan pendapat yang mendukung pernyataan atau melemahkan pernyataan. c.Penegasan Ulang Bagian terakhir teks yang memuat penegasan ulang terhadap apa yang telah dilakukan atau yang telah diputuskan. 4. Kaidah Kebahasaan Teks Tanggapan a. Kalimat kompleks, yakni kalimat yang memiliki lebih dari dua struktur dan dua verba. b. Konjungsi, yakni kata penghubung yang menghubungkan setiap kata dan menghubungkan setiap struktur. c. Kata rujukan, yakni sesuatu yang digunakan pemberi informasi (pembicara) untuk mendukung atau memperkuat pernyataan dengan tegas. Dikenal dengan sebutan referensi. d. Pilihan kata, pemilihan kata yang pas dalam penggunaan dan pembuatan teks tanggapan kritis. 5. Unsur Teks Tanggapan Dalam membuat teks tanggapan, ada unsur-unsur yang harus dimuat, yakni: a. Masalah yang dikritisi b. Opini, dapat berupa:  Pujian  Kritikan  Saran c. Argumen, dapat berupa:  Argumen untuk memperkuat pujian  Argumen untuk memperkuat kritikan d. Fakta



Contoh Teks Tanggapan singkat beserta strukturnya Terorisme memang dapat dilakukan oleh siapapun tanpa pandang agama. Namun kita tidak bisa tutup mata bahwa ada struktur ideologis aliran agama yang melatarbelakanginya. Pada Jumat lalu (27/11/2020), kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) membunuh satu keluarga dan membakar tujuh rumah di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Kemudian muncullah perdebatan di media sosial mengenai agama dan terorisme. Struktur idelologi berkaitan dengan iman dan praktik sosial dalam masyarakat. Ada pengaruh dogma dan diskriminasi yang menyebabkan penafsiran suatu agama menjadi reaksioner dan ekstrim. Pengaruh tersebut dikuatkan dengan kondisi politik, ekonomi, budaya, dan sebagainya. Saya menanggapi soal apakah terorisme beragama atau tidak beragama. Terorisme dapat dilakukan oleh kelompok mana saja, termasuk kelompok agama. Kita perlu tahu apa yang melatarbelakangi tindakan tersebut, agar dapat mencegah lingkar terorisme semakin mengakar Contoh 1 (Evaluasi) Terorisme memang dapat dilakukan oleh siapapun tanpa pandang agama. Namun kita tidak bisa tutup mata bahwa ada struktur ideologis aliran agama yang melatarbelakanginya. (Deskripsi teks) Pada Jumat lalu (27/11/2020), kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) membunuh satu keluarga dan membakar tujuh rumah di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Kemudian muncullah perdebatan di media sosial mengenai agama dan terorisme. Struktur idelologi berkaitan dengan iman dan praktik sosial dalam masyarakat. Ada pengaruh dogma dan diskriminasi yang menyebabkan penafsiran suatu agama menjadi reaksioner dan ekstrim. Pengaruh tersebut dikuatkan dengan kondisi politik, ekonomi, budaya, dan sebagainya. (Penegasan ulang) Saya menanggapi soal apakah terorisme beragama atau tidak beragama. Terorisme dapat dilakukan oleh kelompok mana saja, termasuk kelompok agama. Kita perlu tahu apa yang melatarbelakangi tindakan tersebut, agar dapat mencegah lingkar terorisme semakin mengakar