Penilaian Kognitif, Afektif, Dan Psikomotor [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Nurma
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF DAN PSIKOMOTOR



TUGAS UAS



Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Evaluasi Pendidikan Dosen Pengampu: Isna Khuni Mu’alimah, M.Pd



Disusun Oleh : 1. Nur Rochmawati



( 1786206025)



UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA BLITAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR Juni 2020



Nama



: Nur Rochmawati



Sekolah



: SDN Sumberjo 01



NIM/Kelas



: 1786206025/PGSD 6A



Materi



: Bahasa Indonesia



Tema/Semester



: 4.Globalisasi/1



Kelas



: VI



Mata Kuliah : Evaluasi Pendidikan



A.



KOMPETENSI INTI 1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya, serta cinta tanah air. 3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, serta benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain. 4. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya.



B.



KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR Kompetensi Dasar



Indikator



Bahasa Indonesia



3.2.1 Menyebutkan informasi penting dari teks



3.2 Menggali isi teks penjelasan



penjelasan (eksplanasi) ilmiah.



(eksplanasi) ilmiah yang didengar 3.2.2 Mengidentifikasi kalimat efektif pada teks dan dibaca.



penjelasan (eksplanasi) ilmiah. 3.2.3 Mengidentifikasi kosa kata baku pada teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah.



4.2 Menyajikan



hasil



penggalian 4.2.1 Menyajikan informasi penting dari teks



informasi dari teks penjelasan (eksplanasi)



ilmiah



eksplanasi ilmiah dalam bentuk tulisan.



secara 4.2.2 Menyajikan informasi penting dari teks



lisan, tulis, dan visual dengan



eksplanasi ilmiah menggunakan kalimat



2



menggunakan



kosakata



baku



efektif dan kosa kata baku dalam bentuk



dan kalimat efektif.



C.



peta pikiran.



Tujuan Pembelajaran 1. Setelah membaca teks eksplanasi dan mengerjakan soal esay dari guru, siswa dapat menyebutkan informasi penting dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah dengan tepat. 2. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru, siswa dapat mengidentifikasi kalimat efektif pada teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah dengan benar. 3. Setelah



membaca



dan



mendengarkan



penjelasan



dari



guru,



siswa



dapat



mengidentifikasi kosa kata baku pada teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah dengan rinci. 4. Setelah membaca teks eksplanasi, siswa mampu menyajikan informasi penting tentang cara menghasilkan energi listrik dalam bentuk tulisan. 5. Setelah membaca teks eksplanasi, siswa mampu menyajikan informasi penting dari teks eksplanasi ilmiah menggunakan kalimat efektif dan kosa kata baku dalam bentuk peta pikiran.



3



PENILAIAN KOGNITIF BAHASA INDONESIA TEMA 6 “GLOBALISASI” 1



Penilaian kognitif/hasil belajar ini dilakukan saat proses pembelajaran dan pada akhir penyelesaian tugas yang diberikan. Dimohin guru memberikan umpan balik kepada siswa selama proses penilaian pembelajaran dan pada akhir penyelesaian tugas.



Kompetensi Dasar 3.2



Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca 3.2.1 Menyebutkan informasi penting dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah.



Petunjuk penilaian 1. Lakukan penilaian hasil pembelajaran siswa sesuai dengan kriteria yang ada pada rubrik penilaian. 2. Tuliskan ketidaktercapaian indikator siswa pada kolom catatan sebagai bahan perbaikan dan analisis kekurangan siswa dalam pembelajaran. 3. Tulislah proses tindak lanjut sebagai upaya perbaikan siswa dalam pembelajaran.



No.



Nama Siswa



Skor Esai



4



Catatan



Tindak Lanjut



Rubrik Penilaian Perhatikan teks eksplanasi di bawah ini untuk menjawab pertanyaan dengan tepat!



Pembangkit Listrik Tenaga Air



Listrik memiliki peran penting di era globalisasi. Tidak dapat dipungkiri, bahwa globalisasi terjadi karena perkembangan teknologi di berbagai bidang, yang didukung oleh peran listrik sebagai sumber energi di dalamnya. Dengan ditemukannya televisi, komputer, dan telepon genggam, arus informasi kemudian menyebar dengan begitu cepat ke berbagai negara di berbagai belahan dunia. Kebutuhan akan listrik kemudian menjadi suatu hal yang harus dipenuhi bagi semua negara di era globalisasi saat ini. Listrik dihasilkan di pusat pembangkit menggunakan beragam sumber energi. Pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), air dari waduk/sungai (1) masuk melalui pintu (2) yang diatur oleh katup pengaman (3). Air kemudian masuk ke tangki pengaman tekanan (4). Air di dalam pipa pesat (5) mengalirkan dan mengarahkan air ke turbin (7) melalui katup pengatur tekanan (6) untuk mendapatkan tekanan energi yang besar. Energi potensial air kemudian menggerakan turbin. Energi gerak tersebut kemudian diubah menjadi energy listrik oleh generator (8). Energi listrik dari generator kemudian diatur kapasitas tegangannya dan dialirkan oleh transformer (9). Energi listrik kemudian dibagikan ke konsumen oleh saluran transmisi (10). Komponen utama pada semua pembangkit energi listrik adalah turbin dan generator. Turbin tersebut harus bergerak untuk menghasilkan energi gerak yang kemudian diubah menjadi energi listrik oleh generator. Energi penggerak turbin, selain dari aliran air, juga bisa didapat dari angin (PLTA), panas bumi (PLTU), dan sumber energi lainnya. ‘



5



1. Apakah peran penting listrik di era globalisasi saat ini? Proses: mengambil informasi secara eksplisit (rendah) Skor 1: respon diterima Respon merupakan informasi penting pada paragraf 1 Jawaban: peran penting listrik di era globalisasi sebagai sumber energi



Skor 0: respon tidak diterima Respon merupakan identifikasi peran penting listrik di era globalisasi Contoh: sebagai perkembangan teknologi 2. Apa saja benda di era globalisasi ini yang dapat menyebarkan informasi dengan cepat di berbagai belahan dunia? Proses: mengambil informasi secara eksplisit (rendah) Skor 1: respon diterima Respon merupakan informasi penting pada paragraf 1 Jawaban: televisi, komputer, dan telepon genggam



Skor 0: respon tidak diterima Respon tidak menunjukkan nama benda pada daftar jawaban. Contoh: radio, kulkas, kipas angin



3. Bagaimana cara kerja PLTA berdasarkan teks eksplanasi di atas? Proses: mengevaluasi isi dan unsur teks (sempurna) Skor 1: respon diterima Respon merupakan cara kerja PLTA yang sesuai dengan teks eksplanasi Jawaban: air dari waduk/sungai masuk melalui pintu yang diatur oleh katup pengaman. Air kemudian masuk ke tangki pengaman tekanan. Air di dalam pipa pesat mengalirkan dan mengarahkan air ke turbin melalui katup pengatur tekanan. Kemudian, energi potensial air menggerakan turbin. Energi gerak tersebut kemudian diubah menjadi energi listrik oleh generator. Energi listrik dari generator kemudian diatur kapasitas tegangannya dan dialirkan oleh transformer. Energi listrik kemudian dibagikan ke konsumen oleh saluran transmisi.



6



Skor 0: respon tidak diterima Respon tidak menunjukkan cara kerja PLTA sesuai dengan teks eksplanasi. Contoh: air sungai masuk ke dalam pipa kemudian air menggerakkan turbin, turbin menggerakkan generator dan menghasilkan listrik.



4. Mengapa turbin dan generator disebut sebagai komponen utama pada pembangkit listrik? Proses: membuat kesimpulan langsung (sedang) Skor 1: respon diterima Respon merupakan alasan turbin dan generator menjadi komponen penting pada pembangkit listrik. Jawaban: karena turbin harus bergerak untuk menghasilkan energi gerak yang kemudian diubah menjadi energi listrik oleh generator



Skor 0: respon tidak diterima Respon tidak menunjukkan alasan turbin dan generator menjadi komponen penting pada pembangkit listrik berdasarkan teks eksplanasi. Contoh: karena turbin dan generator sebagai penggerak pembangkit listrik



Penilaian hasil belajar dapat dihitung dengan menggunakan rumus: Persentase:



Skor Perolehan Skor Maksimal



× 100%



7



PENILAIAN PSIKOMOTOR BAHASA INDONESIA TEMA 6 “GLOBALISASI” 1



Kompetensi Dasar 4.2



Menyajikan hasil penggalian informasi dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis, dan visual dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif. 4.2.1 Menyajikan informasi penting dari teks eksplanasi dalam bentuk tulisan.



Petunjuk Penilaian 1. Amatilah aktivitas siswa selama kegiatan menganalisis teks eksplanasi tentang proses dihasilkannya listrik pada PLTA. 2. Berikan tanda centang pada kolom tahap analisis proses sesuai dengan hasil ketercapaian aspek yang ingin dicapai. 3. Tuliskan ketidaktercapaian indicator siswa pada kolom catatan sebagai bahan perbaikan dan analisis kekurangan siswa. 4. Tuliskan tindak lanjut berdasarkan catatan guru guna meningkatkan keterampilan menganalisis siswa.



Format Penilaian No. Nama Analisis awal



3



2



1



Proses



Hasil



Analisis



Analisis



3



2



1



3



2



1. 2.



8



SA



1



Catatan



Tindak Lanjut



Rambu-rambu Penilaian Proses Analisis Tahapan



Indikator



Deskripsi yang dilakukan siswa



Analisis



Dilakukan



Dilakukan



Dilakukan



dengan mudah



dengan sedikit



dengan



bimbingan



sulit



2



1



3 Analisis



Siswa menggaris bawah kata kata



Awal



penting pada setiap paragraf.



Proses



Siswa menentukan topik masalah



Analisis



pada



teks



eksplanasi



ilmiah



“Menghasilkan Energi Listrik”. Siswa menentukan deret penjelas pada



teks



eksplanasi



ilmiah



“Menghasilkan Energi Listrik”. Siswa menentukan kesimpulan dan



pesan/pendapat teks



pribadi



penulis



pada



eksplanasi



ilmiah



“Menghasilkan



Energi



Listrik”. Hasil



Siswa mempresentasikan hasil



Analisis



analisisnya di depan kelas. Siswa berdiskusi bersama tentang hasil analisis dengan menjawab pertanyaan



dari



guru



atau



temannya.



Penilaian lembar observasi analisis proses menghasilkan energi listrik pada PLTA dapat dihitung dengan rumus: Persentase:



Skor Perolehan Skor Maksimal



× 100%



9



PENILAIAN SIKAP BAHASA INDONESIA TEMA 6 “GLOBALISASI” 1



Kompetensi Dasar 3.2



Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca



4.2



Menyajikan hasil penggalian informasi dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis, dan visual dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif.



Petunjuk Penilaian 1. Amati aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran. 2. Beri tanda centang pada kolom sikap sesuai dengan hasil capaian indicator pada aspek yang diamati. 3. Tuliskan ketidaktercapaian indikator siswa pada kolom catatan sebagai bahan perbaikan dan analisis kekurangan siswa.



Format Penilaian No



Nama



.



Percaya Diri 4



3



2



1



Jujur 4



3



2



Disiplin 1



4



3



2



SA



Catatan



Tindak Lanjut



1



1. 2.



Rubrik Penilaian Sikap Percaya Diri



Indikator



Skor



a. Mampu mengemukakan 4 pendapat kepada orang lain b. Mampu bertanya saat teman 3 presentasi 2 c. Ikut berpendapat di kelompok 1



Jujur



a. Mengerjakan tugas tanpa bantuan 4 orang lain 3



10



Deskripsi Jika siswa mampu mencapai semua indicator Jika siswa mampu mencapai 2 indikator Jika siswa mampu mencapai 1 indikator Jika siswa tidak mencapai semua indikator Jika siswa mampu mencapai semua indicator Jika siswa mampu mencapai 2 indikator



Disiplin



b. Mengumpulkan pekerjaan sendiri bukan milik orang lain c. Tidak pernah berbohong pada orang lain a. Mengumpulkan tugas tepat waktu b. Datang ke kelas sebelum bel masuk c. Selalu mematuhi setiap aturan yang berlaku di sekolah maupun di kelas



Perhitungan Skor Akhir



Skor Akhir:



Skor Perolehan Skor Maksimal



2 1 4 3 2 1



Jika siswa mampu mencapai 1 indikator Jika siswa tidak mencapai semua indikator Jika siswa mampu mencapai semua indicator Jika siswa mampu mencapai 2 indikator Jika siswa mampu mencapai 1 indikator Jika siswa tidak mencapai semua indikator



Kriteria Skor Akhir Skor Akhir Kriteria 100-90 Sangat Baik 90-80 Baik 80-70 Cukup 70-60 Kurang 60> Sangat Kurang



× 100%



11



PENILAIAN KOGNITIF BAHASA INDONESIA TEMA 6 “GLOBALISASI” 2



Penilaian kognitif/hasil belajar ini dilakukan saat proses pembelajaran dan pada akhir penyelesaian tugas yang diberikan. Dimohin guru memberikan umpan balik kepada siswa selama proses penilaian pembelajaran dan pada akhir penyelesaian tugas.



Kompetensi Dasar 3.3



Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca 3.3.2 Mengidentifikasi kalimat efektif pada teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah. 3.3.3 Mengidentifikasi kosa kata baku pada teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah.



Petunjuk penilaian 1. Lakukan penilaian hasil pembelajaran siswa sesuai dengan kriteria yang ada pada rubrik penilaian. 2. Tuliskan ketidaktercapaian indikator siswa pada kolom catatan sebagai bahan perbaikan dan analisis kekurangan siswa dalam pembelajaran. 3. Tulislah proses tindak lanjut sebagai upaya perbaikan siswa dalam pembelajaran.



No.



Nama Siswa



Skor Esai



12



Catatan



Tindak Lanjut



Rubrik Penilaian Perhatikan teks eksplanasi di bawah ini untuk menjawab pertanyaan dengan tepat! Mengapa Mati Lampu?



Listrik memiliki peran penting di era globalisasi. Globalisasi terjadi karena perkembangan teknologi di berbagai bidang, yang didukung oleh peran listrik sebagai sumber energi di dalamnya. Kehidupan warga dunia saat ini menjadi sangat dekat dengan listrik. Listrik menjadi bagian kehidupan dalam keseharian yang tidak terpisahkan. Sehingga, saat arus listrik di rumah mendadak terputus, biasa kita sebut sebagai mati lampu, kejadian tersebut menjadi hal yang cukup mengganggu. Faktor apakah yang menyebabkan hal tersebut terjadi? Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai perusahaan negara yang mengurus bidang kelistrikan sesungguhnya juga tidak menyukai kejadian mati lampu apalagi padam dalam waktu yang cukup lama. Karena hal tersebut akan sangat mengganggu berjalannya proses Pembangkit– Transmisi–Distribusi energi listrik. Faktor-faktor penyebab mati lampu antara lain adalah: Ketidaksiapan pembangkit, gangguan transmisi atau gangguan distribusi. Faktor yang berpengaruh bisa dari luar dan dari dalam. Faktor luar yaitu: gangguan alam seperti petir, pohon, 13



dan hewan yang menyentuh jaringan, atau galian yang menyebabkan kabel tanah rusak. Sedangkan faktor dalam terjadi pada gangguan komponen dan peralatan yang terpasang pada jaringan. Nah, kita sebagai warga masyarakat pengguna listrik, tentunya dapat membantu untuk mencegah terjadinya faktor luar guna menghindari terjadinya mati lampu. Mari kita bersama-sama ikut menjaga keberadaan listrik di tengah kita.



1. Apa judul dari teks eksplanasi di atas? Proses: mengambil informasi secara eksplisit (rendah) Skor 1: respon diterima Respon merupakan judul dari teks eksplanasi Jawaban: mengapa mati lampu?



Skor 0: respon tidak diterima Respon bukan merupakan judul teks eksplanasi yang dimaksud Contoh: mati listrik



2. Apa pernyataan umum pada teks eksplanasi di atas? Proses: membuat kesimpulan secara langsung (sedang) Skor 1: respon diterima Respon berisi informasi penting dalam paragraf pertama dengan menggunakan kalimat efektif Jawaban: mati lampu merupakan hal yang mengganggu karena listrik sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari



Skor 0: respon tidak diterima Respon berisi informasi penting dalam paragraf pertama, tidak menggunakan kalimat efektif Contoh: mati lampu menjadi hal yang mengganggu dikarenakan listrik tersebut menjadi hal yang tidak dapat terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari.



3. Apakah deretan penjelas dari teks eksplanasi di atas? Proses: membuat kesimpulan secara langsung (sedang) Skor 1: respon diterima 14



Respon berisi informasi penting dalam paragraf kedua dengan menggunakan kalimat efektif Jawaban: PLN tidak menyukai kejadian mati lampu dalam waktu yang cukup lama karena dapat mengganggu berjalannya proses Pembangkit–Transmisi–Distribusi energi listrik.



Skor 0: respon tidak diterima Respon berisi informasi penting dalam paragraf kedua, tidak menggunakan kalimat efektif Contoh: PLN tidak menyukai kejadian mati lampu apalagi padam dalam waktu yang cukup lama karena hal tersebut dapat mengganggu berjalannya proses Pembangkit–Transmisi–Distribusi energi listrik.



4. Apa faktor luar dan faktor dalam yang mengakibatkan mati lampu? Proses: mengambil informasi secara eksplisit (rendah) Skor 1: respon diterima Respon menuliskan faktor luar dan faktor dalam yang membuat mati lampu Jawaban: Faktor luar yaitu: gangguan alam seperti petir, pohon, dan hewan yang menyentuh jaringan, atau galian yang menyebabkan kabel tanah rusak. Faktor dalam terjadi pada gangguan komponen dan peralatan yang terpasang pada jaringan.



Skor 0: respon tidak diterima Respon merupakan faktor umum yang membuat mati lampu Contoh: Ketidaksiapan pembangkit, gangguan transmisi atau gangguan distribusi



5. Apakah simpulan dari teks eksplanasi di atas? Proses: menginterpretasi dan mengintegrasikan gagasan dan informasi (tinggi) Skor 1: respon diterima Respon berisi informasi penting dalam paragraf ketiga, menggunakan kalimat sendiri dan berupa kalimat efektif. Jawaban: penulis menghimbau kepada masyarakat pengguna listrik untuk menjaga keberadaan listrik dengan mencegah terjadinya faktor luar yang mengakibatkan mati lampu.



15



Skor 0: respon tidak diterima Respon berisi informasi penting dalam paragraf ketiga. Contoh: Nah, kita sebagai warga masyarakat pengguna listrik, tentunya dapat membantu untuk mencegah terjadinya faktor luar guna menghindari terjadinya mati lampu. Mari kita bersamasama ikut menjaga keberadaan listrik di tengah kita.



Mengapa Harus Hemat Listrik?



Hampir semua kegiatan manusia di era globalisasi ini butuhkan energi listrik, mulai dari kegiatan rumah tangga, perkantoran, pertokoan, pabrik/industri, bahkan aktivitas pribadi pun memerlukan tenaga listrik. Tanpa listrik kita gak bisa bayangin gimana jadinya hidup ini. Namun, dibalik manfaatnya, energy listrik ternyata juga memiliki dampak negatif bagi kehidupan di Bumi jika kita menggunakannya secara berlebihan. Dampak dari pemborosan energi sebenarnya sudah kita rasakan dengan meningkatnya suhu Bumi, atau yang biasa disebut sebagai pemanasan global. Meningkatnya suhu Bumi antara lain gara-gara gas buangan dari produk elektronik seperti AC dan kulkas, serta gas hasil pembakaran dari kendaraan bermotor. Kondisi tersebut diperparah dengan semakin berkurangnya lahan hijau yang berfungsi sebagai pencuci udara kotor tersebut. Pemanasan global bikin cuaca tidak teratur, musim panas yang panjang banget hingga berakibat kekeringan di mana-mana. Kemudian mencairnya pegunungan es di belahan bumi utara dan selatan yang akan tenggelamkan sebagian besar daratan. Kalo hal ini terus terjadi, maka manusia bakal terancam habitatnya garagara pemanasan global. Buat menghindari pemanasan global, maka salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu dengan melakukan sikap hidup hemat listrik. Contoh gampangnya yang bisa kita lakukan adalah: Pilih peralatan hemat energi, kayak mengganti lampu pijar dengan lampu hemat energi. Pahami lingkungan sekitar kita. Jika menjadi orang terakhir di ruangan, pastikan kalo udah matiin semua peralatan listrik yang gak dipakai (lampu, kipas angin, tape, tv, dll.) sebelum meninggalkan ruangan. Dengan melakukan hal tersebut berarti kita telah menyelamatkan bumi kita secara nyata. Kita bisa bayangkan berapa besar energi listrik yang kita hemat dengan melakukan gerakan hemat energi. 16



6. Tuliskan kata dan kalimat tidak baku dari teks eksplanasi di atas pada kolom di bawah ini! Kata/Kalimat tidak baku Paragraf 1 Paragraf 2 Paragraf 3 Paragraf 4



Proses: mengambil informasi secara eksplisit Skor 1: respon diterima Respon merupakan kalimat tidak baku dalam teks eksplanasi Jawaban: Kata/Kalimat tidak baku Paragraf 1



butuhkan, gak bisa bayangin gimana jadinya



Paragraf 2



gara-gara, bikin, banget, tenggelamkan, kalo, bakal



Paragraf 3



Buat menghindari, gampangnya, kayak



Paragraf 4



kalo udah matiin, gak dipakai, dll



Skor 0: respon tidak diterima Respon kurang lengkap dalam menjawab pertanyaan Contoh: Kata/Kalimat tidak baku Paragraf 1



butuhkan,



Paragraf 2



gara-gara,



Paragraf 3



kayak



Paragraf 4



dll



7. Apa yang menyebabkan terjadinya pemanasan global? Proses: membuat kesimpulan langsung Skor 1: respon diterima Respon merupakan penyebab pemanasan global berdasarkan teks eksplanasi 17



Jawaban: pemborosan energi, gas buangan dari produk elektronik, gas hasil pembakaran dari kendaraan bermotor, berkurangnya lahan hijau.



Skor 0: respon tidak diterima Respon kurang menjelaskan penyebab pemanasan global. Contoh: pemborosan energi



8. Bagaimana cara menghemat energi listrik? Proses: mengambil informasi secara eksplisit Skor 1: respon diterima Respon merupakan cara menghemat energi listrik Jawaban: mengganti lampu pijar dengan lampu hemat energi, mematikan semua peralatan listrik sebelum meninggalkan ruangan, mematikan kran setelah selesai dipakai Skor 0: respon tidak diterima Respon kurang spesifik dalam menjelaskan cara menghemat energi listrik. Contoh: Pilih peralatan hemat energi, pahami lingkungan sekitar kita



Penilaian hasil belajar dapat dihitung dengan menggunakan rumus: Persentase:



Skor Perolehan Skor Maksimal



× 100%



18



PENILAIAN PSIKOMOTOR BAHASA INDONESIA TEMA 6 “GLOBALISASI” 2



Kompetensi Dasar 4.2



Menyajikan hasil penggalian informasi dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis, dan visual dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif. 4.2.2 Menyajikan informasi penting dari teks eksplanasi menggunakan kalimat efektif dan kosa kata baku dalam bentuk gambar berseri.



Petunjuk Penilaian 1. Amatilah aktivitas siswa selama kegiatan membuat gambar berseri tentang teks eksplanasi yang berjudul “Mengapa Mati Lampu?” 2. Berikan tanda centang pada kolom tahap pembuatan gambar berseri sesuai dengan hasil ketercapaian aspek yang ingin dicapai. 3. Tuliskan ketidaktercapaian indikator siswa pada kolom catatan sebagai bahan perbaikan dan analisis kekurangan siswa. 4. Tuliskan tindak lanjut berdasarkan catatan guru guna meningkatkan keterampilan membuat gambar berseri siswa.



Format Penilaian No. Nama



Menentukan



Menyusu



Hasil



SA



pernyataan umum, n gambar Gambar deretan



penjelas, berseri



2



1



3



1. 2.



19



2



Berseri



1



3



2



Tindak Lanjut



pendapat penulis 3



Catatan



1



Rambu-rambu Penilaian Proses Analisis Tahapan



Indikator



Deskripsi yang dilakukan siswa



Pembuatan



Dilakukan



Dilakukan



Dilakukan



Gambar



dengan



dengan



dengan



Berseri



mudah



sedikit



sulit



bimbingan 3



2



1



Menentukan Siswa menuliskan informasi penting pernyataan



berdasarkan teks eksplanasi “Mengapa



umum,



Mati Lampu?” ke dalam kolom kolom



deretan



yang terdiri dari judul, pernyataan umum,



penjelas,



deret penjelas, simpulan dan pendapat



pendapat



penulis.



penulis



Siswa menggunakan kosa kata baku dan kalimat efektif dalam penulisan.



Menyusun



Siswa



membuat



ilustrasi



gambar



gambar



sederhana yang sesuai dengan deskripsi



berseri



pada setiap bagian (judul, pernyataan umum, deret penjelas, simpulan dan pendapat penulis)



Hasil



Siswa mempresentasikan hasil gambar



Gambar



berseri di depan kelas.



Berseri



Siswa berdiskusi bersama tentang hasil gambar



berseri



dengan



menjawab



pertanyaan dari guru atau temannya. Penilaian lembar observasi gambar berseri teks eksplanasi “Mengapa Mati Lampu?” dapat dihitung dengan rumus: Persentase:



Skor Perolehan Skor Maksimal



× 100%



20



PENILAIAN SIKAP BAHASA INDONESIA TEMA 6 “GLOBALISASI” 2



Kompetensi Dasar 3.3



Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca



4.2



Menyajikan hasil penggalian informasi dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis, dan visual dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif.



Petunjuk Penilaian 1. Amati aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran. 2. Beri tanda centang pada kolom sikap sesuai dengan hasil capaian indikator pada aspek yang diamati. 3. Tuliskan ketidaktercapaian indikator siswa pada kolom catatan sebagai bahan perbaikan dan analisis kekurangan siswa.



Format Penilaian No



Nama



Kreativitas



Bertanggungjawab



Disiplin



SA



Catatan



.



Tindak Lanjut



4



3



2



1



4



3



2



1



4



3



2



1



1. 2.



Rubrik Penilaian Sikap Kreativitas



Indikator



Skor



a. Mampu membuat bentuk gambar yang sederhana b. Mampu membuat gambar berseri yang menarik dan berwarna c. Mampu menyesuaikan gambar berseri dengan isi informasi



21



4 3 2 1



Deskripsi Jika siswa mampu mencapai semua indicator Jika siswa mampu mencapai 2 indikator Jika siswa mampu mencapai 1 indikator Jika siswa tidak mencapai semua indikator



Bertanggungjawab a. Mengerjakan tugas sesuai aturan dari guru b. Mengumpulkan pekerjaan sendiri bukan milik orang lain c. Mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh



4



Disiplin



4



a. Mengumpulkan tugas tepat waktu b. Datang ke kelas sebelum bel masuk c. Selalu mematuhi setiap aturan yang berlaku di sekolah maupun di kelas



Perhitungan Skor Akhir



Skor Akhir:



Skor Perolehan Skor Maksimal



3 2 1



3 2 1



Jika siswa mampu mencapai semua indicator Jika siswa mampu mencapai 2 indikator Jika siswa mampu mencapai 1 indikator Jika siswa tidak mencapai semua indikator Jika siswa mampu mencapai semua indicator Jika siswa mampu mencapai 2 indikator Jika siswa mampu mencapai 1 indikator Jika siswa tidak mencapai semua indikator



Kriteria Skor Akhir Skor Akhir Kriteria 100-90 Sangat Baik 90-80 Baik 80-70 Cukup 70-60 Kurang 60> Sangat Kurang



× 100%



22