Penyuluhan Lingkungan Sehat [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENYULUHAN LINGKUNGAN SEHAT



Oleh :



M. Lutfi Pratama, SKM Puskesmas Uren Kec. Halong Kab. Balangan



PENGERTIAN KESEHATAN LINGKUNGAN



Menurut WHO : Kesehatan lingkungan adalah suatu keseimbangan ekologis yang harus ada antara manusia dengan lingkungannya agar dapat menjamin keadaan sehat dari manusia



Menurut UU RI No.36 tahun 2009, pasal 162, tentang kesehatan “Upaya kesehatan lingkungan ditujukan untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat baik secar fisik, kimia, biologi, maupun social yang memungkinkan setiap orang mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya”.



Menurut UU Kesehatan RI No. 23 tahun 1992 SEHAT adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi SAKIT adalah terjadinya suatu keadaan dimana tubuh atau bagian dari tubuh tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya dan atau terdapat gejala patologis



RUMAH SEHAT • • • • • •



Lantai tidak licin Memiliki jendela dan ventilasi yang cukup Pencahayaan alami cukup Kepadatan hunian yang tidak berlebih Memiliki Sarana Air Bersih Memiliki Saluran Pembuangan Air Limbah • Memiliki Jamban (WC) Keluarga



SARANA AIR BERSIH Sumber : Perlindungan Mata Air (PMA), sumur gali, sumur bor, perpipaan, dll Syarat Air Bersih : •Fisik : tidak berbau, tidak berasa dan tidak berwarna •Bakteriologis : tidak mengandung kuman penyakit (E.coli dan total bakteri koliform = 0) •Kimia : tidak mengandung zat / logam / mineral yang melebihi batas Jarak minimal 10 meter dari sumber pencemaran tanah (misal: kandang ternak, penumpukan sampah, septic tank)



TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN Warung sehat tidak menjual makanan yang mengandung : •Zat pewarna berlebih atau bukan untuk makanan •Zat pengawet berlebih atau bukan untuk makanan •Zat pemanis berlebih atau bukan untuk makanan Dan menutup/membungkus makanan yang dijual



SANITASI TEMPAT-TEMPAT UMUM (TTU) SEHAT • • • • • •



Menggunakan air bersih Menggunakan jamban Membuang sampah pada tempatnya Tidak merokok di pasar Tidak meludah sembarangan Memberantas jentik nyamuk



JAMBAN KELUARGA (JAGA) SEHAT • Tidak mengkontaminasi badan air • Menjaga agar air tidak kontak antara manusia dan tinja • Pembuangan tinja manusia yang aman sehingga tidak dihinggapi lalat atau serangga vektor lainnya termasuk binatang • Menjaga buangan tidak menimbulkan bau • Konstruksi dudukan jamban dibuat dengan baik dan aman bagi pengguna



PILIHAN TEMPAT BAB MANA YANG LEBIH BAIK?



PILIHAN TEMPAT BAB MANA YANG LEBIH BAIK?



PILIHAN TEMPAT BAB MANA YANG BISA DIBUAT OLEH MASYARAKAT?



JENIS-JENIS PENYAKIT KARENA LINGKUNGAN TIDAK SEHAT Sakit perut : diare, disentri, kolera, typhus, dll. Penyebab : a. Minum air yang tidak dimasak b. Memakan jajanan yang kurang bersih dengan tangan yang kotor (tidak cuci tangan sebelum makan) c. Buang air besar di sembarang tempat d. Menggunakan air yang kotor dan tidak sehat untuk keperluan seharihari e. Makanan tidak ditutup f. Memakan makanan yang telah dihinggapi lalat g. Makanan dan minuman yang basi atau menggunakan zat pewarna berlebihan



Sakit mata : penyebab sering mandi di air yang kotor Sakit kulit : gatal-gatal, panu, kadas, kurap, kutu air Penyebab : a. Mandi di air yang kotor b. Pakaian jarang dicuci c. Sering tukar menukar pakaian dengan orang lain d. Tempat tidur yang kotor. Cacingan Penyebab : a. Makan dengan tangan yang kotor & mungkin ada telur cacing b. Memakan makanan yang kurang masak atau lalapan yang tidak dicuci dengan bersih c. Makanan tidak ditutup, dihinggapi lalat yang membawa telur cacing d. Tidak menggunakan alas kaki.



PENCEGAHAN TIMBULNYA PENYAKIT: PHBS Mandi dua kali sehari dengan sabun mandi Menggosok gigi sehabis makan dan waktu akan tidur Buang air besar di jamban/WC Mencuci tangan setelah buang air besar & sebelum makan dengan sabun Membuang sampah di tempat sampah Mengganti pakaian sekali sehari dan pakaian jangan terlalu sempit Pakaian dicuci sampai bersih dengan sabun cuci Memotong kuku setiap minggu. Mencuci rambut minimal dua kali seminggu atau setiap kali rambut kotor. Jangan pinjam meminjam perlengkapan pribadi seperti handuk, sabun, pakaian, sikat gigi, pisau cukur, dll  Tidur dengan waktu yang cukup  Berolah raga secara teratur          



KADER KESEHATAN LINGKUNGAN Pelopor Dapat menjadi acuan dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan. Sebagai contoh : • Melaksanakan gerakan 3 M • Pemantauan Jentik Berkala (PJB) • Penyuluhan tentang Kesehatan Lingkungan



KADER KESEHATAN LINGKUNGAN Pembaharu Mempunyai ide-ide baru dalam penanganan masalah yang berhubungan dengan kesehatan Contoh : Dahulu bila membuang air besar dilakukan di sungai atau kebun. Sebagai pembaharu memberika ide dengan membuat Jamban Swadaya. Membuat pupuk kompos dari sampah rumah tangga



KADER KESEHATAN LINGKUNGAN Penggerak Masyarakat Menyerukan/menginformasikan secara terusmenerus, memotivasi masyarakat untuk mau melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan Contoh : Mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah di sungai, mengajak masyarakat untuk kerja bakti di lingkungan masing-masing