7 0 88 KB
Nama : Anita Hazimah Putri NPM : E1J017004 PERBEDAAN DAN PERSAMAAN SISTEM OPERASI Kelebihan Windows Kelebihan Kekurangan Pengguna bisa menjalankan lebih dari satu System file yang agak kacau, Contohnya: aplikasi pada saat yang bersamaan
apabila menginstall suatu aplikasi, system file DLL akan diletakkan di C:\Windows\System\ sementara
aplikasi
itu
sendiri
terletak
ditempat lain. Ini akan menyusahkan saat menguninstall aplikasi tersebut, dan sewaktu pengintegrasian
DLL
(Dynamic
Link
Libraries) Pengguna bisa membuka lebih dari satu file Menyebabkan ketergantungan penggunaan dalam waktu yang bersamaan produk Microsoft. Pengguna bisa sharing dari data aplikasi yang Space hardisk yang dibutuhkan besar. lain dengan mudah. Terdapat banyak aplikasi yang kompatibel Sistem security yang lemah dan mudah dengan windows.
dijebol oleh para hackers.
And user artinya orang yang awam tentang Membutuhkan memori fisik besar. komputer bias menjalankannya. Banyak didukung oleh vendor hardware dan Membutuhkan software. Digunakan
kecepatan
prosesor
yang
tinggi. oleh
mayoritas
pengguna Harga licensi yang mahal.
komputer di dunia. Membutuhkan perawatan yang terus menerus dan prosedur yang sesuai dengan panduan yang ada saat menggunakannya. Sistem Operasi Linux.
Kelebihan Kekurangan Linux bisa berinteraksi dengan operating Operating system yang agak sulit untuk system lain dengan cara : kompabilitas file dipelajari
terutama
bagi
yang
tidak
system, kompabilitas network, dan emulasi mempunyai dasar komputer yang kuat. (simulasi) operating system. Virtual memory membuat linux mempunyai Aplikasi yang tersedia belum sebanyak kemampuan untuk menjalankan program – windows. program yang lebih dari seharusnya karena penggunaan swap memori.. Skalabilitas artinya linux bisa berjalan dari Operating system yang tidak sepenuhnya komputer 286 XT sampai dengan mesin GUI(Graphical User Interface) meskipun sebesar Beowulf clusters dengan multi sudah prosesor 16 buah.
menggunakan
X-windows
seperti
GNOME dan KDE
Stabilitas, Linux sangat luar biasa stabil, jika Nama-nama paket program antara distro satu dikonfigurasi dengan benar, system linux dengan distro lainnya berbeda beda. Seperti akan
hidup
terus
menerus
hingga paket Yaz.tar.gz.rpm.krpm.deb dan lain -lain
hardwarenya tidak memadai (rusak), lain dengan windows yang memerlukan reboot berkala untuk menjaga stabilitas. Salah satu yang
mendasari
penomoran
versi
stabilitas dari
ini
shared
adalah libraries,
kebanyakan aplikasi windows menginstall versi-versi baru dari dynamic link libraries (DLL), yang mengakibatkan aplikasi lain yang menimpa versi lain dari DLL tersebut tidak berfungsi dengan semestinya. Linux juga
mewarisi
tradisi
UNIX
dengan
mendukung adanya file permission (izin file), yang dapat mencegah pengubahan atau penghapusan file tanpa izin dari pemiliknya, karena itu, virus pada dasarnya tidak dikenal di dunia linux.
Didukung oleh ribuan programmer di seluruh dunia, jadi kalau ditemukan bug cepat untuk mendapatkan hitungan
jam
workaround
solusinya,
bahkan
kalau
ditemukan
sudah
tersedia
dalam
untuk
bug, di
download. Paket
Linux
merupakan
satu
kesatuan
artinya, saat instalasi tergantung keinginan pemakai. Sudah mulai banyak didukung oleh vendor hardware maupun software dunia meskipun masih kalah dengan windows. Perbedaan dan persamaan Linux dan Windows Sebagai Sistem Operasi(SO) server, Linux dirancang untuk tidak sering dimatikan dalam pengoperasiannya. Pencegahan memory leak di Linux mendapat porsi perhatian yang lebih besar dibanding pada Windows. Artinya, ketersediaan porsi memori yang bisa digunakan boleh berkurang pada Windows karena toh dalam waktu tidak lama sistem akan dijalankan mulai dari awal lagi. 1. Awal perkembangannya. a. Windows berkembang dari dunia komputer mikro yang serba personal.Karena khusus untuk kebutuhan desktop, Windows sangat memfokuskan diri pada kesederhanaan penggunaan, pendekatan pada sisi end user dsb. b. Linux berkembang dari dunia Unix dengan segala persoalan multi-tasking dan multiusernya. Dengan kata lain, Linux dirancang dengan karakteristik server atau workstation high-end. Linux juga dikembangkan dengan kemampuan jaringan cukup tinggi dan sejak awal hidupnya sudah berusaha untuk berjalan pada berbagai arsitektur komputer, sehingga Linux tidak menjadikan kebutuhan desktop sebagai tujuan besar 2. Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
a. Jika dilihat dari sisi HAKI, SO Windows dan kebanyakan program-program aplikasinya, kepemilikan lisensi (rata-rata berharga $200 USD) merupakan sarat mutlak untuk penggunannya. b. Sementara Linux dan program-program aplikasinya dilain pihak berlisensi gratis dan justru mendorong para penggunanya untuk menyebarluaskan perangkat lunak tersebut. 3. Kelengkapan Program a. Windows tidak menyediakan banyak program setelah diinstal. Kalaupun ada mungkin hanya Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya. b. Sekalipun Linux juga sebagai SO, setelah diinstal, akan ditemui banyak program dari hampir semua kategori program seperti Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll. 4. Program Aplikasi a. Windows unggul untuk aplikasi Office-nya.Diakui bahwa Microsoft Office termasuk tool yang sangat enak untuk bekerja di PC seperti menyiapkan presentasi, tulisan, laporan, agenda dll. b. Linux unggul dalam aplikasi Webserver, proxy server, firewall, mail server, Samba dll.Pada aplikasi server umumnya X-Windows tidak lagi digunakan di Linux, oleh karena itu Linux biasanya lebih hemat resources (memory & harddisk) di bandingkan Windows.Sementara komunitas Linux juga berusaha keras untuk mengejar ketinggalannya dalam aplikasi Office-nya dengan mengembangkan StarOffice yang dimotori oleh Sun Microsystems agar dapat digunakan secara cuma-cuma di atas Linux. 5. Konfigurasi Sistem a. Windows sudah siap pakai b. Linux ada kalanya perlu menyunting file secara manual melalui command line. Tetapi dengan adanya PCLINUX Control Center, konfigurasi sistem bisa dilakukan dengan mudah.PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang juga sudah siap pakai.
6. Dukungan Perangkat Keras Tidak seperti kemudahan yang ditemui di Windows, terkadang suatu hardware tidak bisa bekerja di Linux. Hal ini bisa terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux.Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux. 7. Manajemen Proses a. Apabila kita tekan tombol Crtl-Alt-Del pada saat sistem menjalankan Windows akan terlihat sejumlah proses yang sedang berjalan. Kalau dihitung dari 10 dan pengguna biasa bisa mengenali sebagian besar proses-proses ini. b. Bila kita kirim perintah ps ax pada sistem Linux akan terlihat keterangan bahwa ada lebih dari 20 proses sedang berjalan. Mereka yang tidak mendalami sistem operasi tidak akan bisa mengenali sebagian besar dari proses-proses tersebut. 8. Sistem File a. Windows menggunakan FAT dan NTFS. Windows tidak membedakan penggunaan nama file dengan huruf besar dan huruf kecil (case insensitive). Windows mengenal juga istilah drive untuk device dan partisi. Windows memiliki MyComputer sebagai root, yang didalamnya terdapat berbagai drive dan device. Windows juga tidak bisa membaca file sistem Linux (tanpa memanfaatkan program terpisah). Di sistem file, ekstensi nama file di Windows memiliki peranan penting. b. Sementara Linux menggunakan ext2, ext3, reiserfs, xfs, jfs dan lain sebagainya.Linux dapat membaca dan menulis ke FAT32, dan dapat membaca dan menulis NTFS (eksperimental dan memanfaatkan proyek terpisah).Linux membedakan penggunaan huruf besar dan kecil dalam berbagai aspek penggunaan sistem operasi. Di Linux, istilah drive tidak digunakan. Yang digunakan adalah direktori biasa. Apabila dibandingkan dengan Windows, Linux mengenal direktori root (disimbolkan dengan /), yang didalamnya terdapat berbagai direktori dan device. Di Linux, ekstensi nama file tidak memiliki peranan penting. 9. Waktu Pengoperasian
a. Sebagai SO personal workstation, Windows akan sering dimatikan apabila ditinggalkan pemiliknya untuk menghemat listrik karena tidak akan ada orang lain yang akan menggunakan komputer itu. b. Sistem Linux dirancang untuk bisa digunakan bersama-sama oleh banyak orang. Karena itu perlindungan berkas dan proses-proses milik seseorang terhadap orang lain menjadi porsi besar dari perhatian perancangnya. Pada sistem Linux (dan Windows NT/2000/XP) identifikasi user sangat menentukan hak akses pengguna. Karena itu akan banyak ditemui pengguna Linux yang bekerja dengan user root (nama super user di dunia Unix). 10. Proteksi Sistem a. Karena sistem Windows biasanya digunakan orang tertentu saja, maka sistem proteksi berkas-berkas di komputer tidak menjadi perhatian utama dalam perancangan Windows. Kapanpun pengguna Windows bisa menghapus, mengganti nama, memindah lokasi direktori file apapun yang ada di sistem. Login bukanlah keharusan bagi pengguna Windows 9x. Dengan cancel login prompt, bisa didapatkan hak akses segalanya. b. Meskipun sama-sama sebagai sistem operasi (SO) komputer, Linux dan Windows memiliki perbedaan dalam banyak hal.Karena merupakan dua dunia yang berbeda, maka hampir semuanya bisa berbeda. Software yang didesain khusus untuk Windows tidak akan berjalan pada Linux, demikian juga sebaliknya. 11. Menangani Crash Dibandingkan dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil.Namun jika mengikuti petunjuk sistemnya dengan baik, Windows XP juga cukup stabil.Unix dan Linux mempunyai
sifat
multi-user.Linux
menjalankan
aplikasi
secara
berbeda
dengan
Windows.Ketika suatu aplikasi terkunci, Anda dapat mematikannya dengan mudah.Cukup menekan kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan dapat memilih aplikasi (atau proses) mana yang bermasalah. Dan jika sistem grafis yang terkunci, bisa berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses software secara manual. Juga tersedia pilihan untuk merestart desktop saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti tidak harus melakukan reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah. 12 Sistem Distribusi
Windows hanya mengenal satu distribusi yaitu Microsoft.Sementara, Linux mengenal banyak distribusi yang merupakan kumpulan kernel Linux, pustaka – pustaka sistem, dan software – software yang dibungkus dengan prosedur tertentu.Yang membedakan antar distribusi bisa saja pada semua bagian tersebut (kernel yang berbeda versi dan pengaturan, software dan pustaka yang berbeda), termasuk prosedur pemaketannya. Kemungkinan Migrasi Di satu pihak, Windows dalam perkembangannya menyatu dengan garis produksi server NT menjadi Windows 2000 dan kemudian Windows XP. Di lain pihak, masyarakat opensource terus mengembangan user interface grafis untuk meningkatkan kenyamanan Linux untuk penggunaan sebagai workstation pribadi. Sejak kemunculan Windows 2000 dan perkembangan user interface grafis di Linux, mulai bisa dilihat kesetaraan Windows dan Linux yakni sistem operasi untuk server dan juga untuk workstation. Migrasi pengguna dari Windows ke Linux dan sebaliknya tidak dapat terjadi secara spontan karena faktor kebiasaan yang sulit ditinggalkan. Selama penggunaan Windows dan program-program aplikasinya tidak terhalang oleh keharusan membayar lisensi, pengguna Windows tidak akan banyak beralih ke Linux. Kesuksesan Linux di Indonesia meraih perhatian dari pengguna komputer bergantung pada hak yang berwajib dalam mengkampanyekan penghormatan pada hak atas kekayaan intelektual. Persamaan Command atau Perintah Windows dan Linux Ternyata Linux dan Windows itu tidak hanya punya banyak perbedaan tapi ternyata ada juga beberapa kesamaannya sperti di bawah ini: 1. Menyalin/mengkopi satu atau beberapa file dari satu lokasi ke lokasi lainnya yang ditentukan.
Perintah Windows : copy
Perintah Linux : cp
2. Membuat sebuah direktori.
Perintah Windows : mkdir
Perintah Linux : mkdir
3. Mengganti direktori aktif ke direktori lainnya yang ditentukan dalam parameter.
Perintah Windows : cd
Perintah Linux : cd
4. Menghapus direktori
Perintah Windows : rmdir
Perintah Linux : rmdir
5. Keluar dari dos atau terminal.
Perintah Windows : exit
Perintah Linux : exit
6. Memindahkan file dari satu direktori ke direktori lainnya
Perintah Windows : mv
Perintah Linux : mv