Perhitungan Dosis Kemoterapi [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Ny RK usia 65 tahun dengan TB : 165 cm dan BB : 62, saat ini rencana mendapat kemoterapi dengan protocol Paclitaxel dan Carboplatin. Dokter menginstruksikan : -



Paclitaxel 294 mg + NS 250 mL selama 3 jam



-



Carboplatin 589 mg + D5% 250 mL selama 60 menit (target AUC : 6)



Hasil pemeriksaan laboratorium : Hb : 12,3 (Normal : >12); Leukosit : 10,160 (Normal : 5000 – 10.000); Trombosit : 314.000 (Normal : 150.000-500.000); Hematokrit : 36,2% (Jumlah sel darah merah dalam darah. Normal 34,9 - 44,5); Ureum : 17 (Normal : 21-43 ); Creatinine : 0,75 (Normal : 0,57 – 1,11 ) Sediaan Paclitaxel yang tersedia di farmasi adalah 30 mg/5 mL dan 100mg/16,7 mL; sedangkan sediaan Carboplatin 450 mg/45 mL dan 150 mg/15 mL. Lakukan pengerjaan melalui tahapan: a. Identifikasi Hasil pemeriksaan lab 



Hb



: Normal







Leukosit



: Tinggi







Trombosit



: Normal







Hematokrit



: Normal







Ureum



: Rendah







Creatinine



: Normal



Informasi Obat yang diberikan 1)



Paclitaxel (Paxus) 1 vial-nya mengandung 30 mg/5 ml dan 100 mg/16,7 ml. Obat antikanker ini bekerja dengan cara mengikat tubulin, tetapi tidak seperti



pada alkaloid vinca yang menggangu perakitan tubulin, obat golongan taxan menyebabkan terjadinya perakitan dan menghambat pembongkaran mikrotubulus



sehingga pembentukannya tidak stabil Indikasi : Kanker Payudara, Kanker Ovarium Dosis : 135-175mg/m2 setiap 21 hari (dipiro) Efek samping Neutropenia (90%), Leucopenia(90%), Trombositopenia, Mual Muntah (52%) ,Anemia (78%)



2)



Carboplatin 450 mg/45 mL dan 150 mg/15 mL Mekanisme Kerja : Bekerja dengan cara berikatan silang dengan DNA



sehingga menyebabkan hambatan pada proses replikasi dan transkripsi Dosis: 400mg/m2 pada pasien yang belum pernah diterapi sebelumnya Efek samping : myellosupresi, diare, nausea dan vomiting, penurunan klirens kreatinin b. Verifikasi protocol PROTAP MELAKUKAN PERSIAPAN PENCAMPURAN a.



Petugas tidak menggunakan perhiasan



b.



Mencuci tangan dengan antiseptik kemudian membersihkan kuku dengan sikat di ruang cuci tangan.



c.



Petugas menggunakan kelengkapan untuk pencampuran sitostatika di ruang transisi (baju, topi, masker, sepatu, hanschoen)



d.



Petugas masuk kedalam clean room



e.



Menyiapkan biological Safety Cabinet (BSC) membersihkan semua permukaan BSC dengan alkohol 70 % dari bagian atas ke bawah.



f.



Menunggu lima menit untuk menghilangkan residu



g.



Memberi alas sitostatika pada meja kerja



h.



Meletakkan kantong limbah disamping meja kerja (BSC).



PROTAP MELAKSANAKAN PENCAMPURAN a.



Menyeka obat dan alkes dengan alkohol



b.



Meletakkan seluruh obat dan perlengkapan pencampuran diatas alas



sitostatika.



c.



Sesudah dioplos, menyeka syringe dan bag infus dengan alkohol kemudian memberi etiket.



d.



Membuang sisa bungkus, syringe jarum, bekas vial kekantong limbah tertutup.



e.



Memasukkan obat yang terlindung dari cahaya dalam kantong plastik hitam



f.



Memberi etiket dan label yang berisi komposisi cara pemberian, penyimpanan dan kadaluarsa



g.



Memberi paraf setelah selesai



h.



Memeriksa kembali obat yang siap dikirim keruang sesuai order



i.



Mendekontaminasi dan mendesinfeksi ruang kerja.



j.



Melepaskan perlengkapan pelindung.



PROTAP PENCAMPURAN SEDIAAN AMPUL/VIAL a.



Mengupayakan tidak ada obat di leher ampul dengan cara mengetuk- ngetuk bagian atas ampul



b.



Membersihkan ampul dengan alkohol 70 %



c.



Mematahkan bagian leher dengan arah menjauhi petugas dan gunakan kassa waktu mematahkan.



d.



Pada waktu menarik larutan dari ampul usahakan posisi 45o



e.



Membersihkan botol infus dengan alkohol 70 % dan keringkan



f.



Menyuntikkan sediaan obat kedalam botol infus



g.



Menutup botol infus dengan sealing



c. Perhitungan dosis 1)



Perhitungan LPT (Luas Permukaan Tubuh)/ BSA Perhitungan LPT



=



√tinggi (cm) x bobot (kg)



=



3600



165 62 3600



= 1,68 m2 2)



Perhitungan dosis dan konsentrasi obat (a) Paxus 



Dosis referensi



: 175 atau 225 mg/m2 untuk non small carcinoma



(Dipiro, NCCN) 



Dosis yang seharusnya diberikan (berdasarkan dosis referensi) = 175 mg/m2 x 1,68 m2 = 294 mg







Berdasarkan protocol, dosis yang diberikan kepada pasien : = 175 mg/m2 x 1,68 m2 = 294 mg = 290 mg







Sediaan Paxus yang digunakan : 100 mg/16,7 ml/ vial dan 30 mg/5 mL .  Untuk mendapat 290 mg Paxus maka dibutuhkan : = 290 mg/100 mg/vial = 2,9 vial ~ 3 vial = 200 mg Untuk dosis 90 mg maka diambil : = 90 mg/30 mg/vial = 3 vial ~ 3 vial = 90 mg Untuk dosis 90 mg maka diambil :



90 100 = = 15,03 ml = 15 ml sehingga dari 1 vial Paxus dibuang x 16,7



1,7 ml sehingga volume 15 ml yang dilarutkan dengan NaCl bersama dengan 2 vial lainnya. (b) Carboplatin 



Dosis referensi







Dosis untuk Carboplatin dihitung dengan Calvert Formula yaitu



: AUC 6 mcg*h/mL IV day (DIH,2010)



perhitungan dosis yang didasarkan pada Glomerulus Filtration Rate (GFR dalam ml/menit) 𝐷𝑜𝑠𝑖𝑠 (𝑚𝑔) = (𝑡𝑎𝑟𝑔𝑒𝑡 𝐴𝑈𝐶)𝑥 (𝐺𝐹𝑅 + 25) 𝐺𝐹𝑅 =



(140 − 𝑢𝑚𝑢𝑟)𝑥 𝐵𝐵 72𝑥 𝑆𝐶𝑟



4650 140  65 62 = 86,111 x 0,85 = 73,19 ml/menit GFR = 140  65 62 = 54 72 7200,,75 75 AUC (mg) = 6 x (73,19 + 25) = 589 mg 



Dosis yang diberikan berdasarkan protocol: 589 mg.







Sediaan Carboplatin yang digunakan : 150 mg/15 mL.  Untuk mendapat 589 mg Carboplatin maka dibutuhkan = 589 mg/150 mg/vial = 3,92 = 4 vial



Untuk dosis 92 mg maka diambil : 92 𝑚𝑔 𝑥



=



150 𝑚𝑔 15 𝑚𝑙



 x= 9,2 ml (1 vial = 15 mL, 15 – 9,2 = 5,8 mL)



sehingga dari 1 vial Carboplatin dibuang 5,8 mL ml, sehingga volume 9,2 mL yang dilarutkan dengan D5% bersama dengan 3 vial lainnya.



d. Rekonstitusi 1)



Pencampuran Paclitaxel (Paxus) Paxus yang diresepkan untuk pasien adalah 290 mg. Sediaan paxus yang



diberikan adalah 100 mg/16,7 ml/vial sehingga dibutuhkan 2 vial + 15 ml paxus dilarutkan dengan 250 ml larutan NaCl. Disiapkan 3 vial Paclitaxel dari 1 vial dibuang 1,7 ml



Dimasukkan 2 vial + 15 ml Paclitaxel kedalam botol larutan infus NS yang berisi 250 ml yang telah di swab alkohol



2)



Tutup botol infus disemprot alkohol dan botol ditutup/digulung dengan kertas karbon dan diberi stiker cytotoxic



Volume akhir larutan adalah 250 ml + 16,7 + 16,7 + 15,7 = 299,1 ml



Pencampuran Carboplatin Carboplatin yang diberikan ke pasien adalah 589 ml. Sediaan carboplatin



dalam 1 vial adalah 150 mg/15 ml. Sehingga yang dibutuhkan carboplatin adalah 4 vial Disemprotkan bagian atas vial Carboplatin dengan alkohol



Tutup botol infus disemprot alkohol dan botol ditutup/digulung dengan kertas karbon



Dimasukkan Carboplatin kedalam botol infus yang berisi larutan D5% 250 ml



Volume akhir larutan adalah 250 ml + (15ml x 3) + 9,2 ml = 304,2 ml



e. Etiket Nama : Ny. RK No. Mr : 076 Obat : Paclitaxel dalam Rute



Ruang : Melati 294



mg



250



mL



: Intravena



Tgl & Waktu Penyiapan



: 25 September 2019 / 08:00



Tgl & Waktu Kadaluwarsa : 26 September 2019 / 08.00 Penyimpanan : Suhu ruang, kedap cahaya



Nama : Ny. RK No. Mr : 076 Obat : Carbopletin dalam Rute



Ruang : Melati 589



mg



250



mL



: Intravena



Tgl & Waktu Penyiapan



: 25 September 2019 / 11:10



Tgl & Waktu Kadaluwarsa : 26 September 2019 / 11:10 Penyimpanan : Refrigerator, kedap cahaya