4 0 98 KB
Rositawati Alviana Mahfeliza
5553170002 5553170013
6A 6A
Perhitungan ICOR Kab Tangerang 2011-2016 Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016
PDRB Konstan 58.099.418,94 62.022.491,95 65.848.281,34 70.065.983,24 73.828.384,71 77.782.306,59 81.923.991.73
PMTB Konstan 12.699.942,33 14.596.889,56 15.037.635,06 15.576.703,99 16.590.944,48 17.509.366,74
Rumus Perhitungan ICOR ICOR =
PMTB PDRB t−PDRB t−1
PERHITUNGAN ICOR KABUPATEN TANGERANG BERDASARKAN HARGA KONSTAN TAHUN 2011 PMTB
ICOR 2011 = PDRB −PDRB t t−1 12.699 .942,33
= 62.022.491,95−58.099.418,94 = 3,23724343 PERHITUNGAN ICOR KABUPATEN TANGERANG BERDASARKAN HARGA KONSTAN TAHUN 2012 PMTB
ICOR 2012 = PDRB −PDRB t t−1 14.596 .889,56
= 65.848.281,34−62.022 .491,95 = 3,81539281
PERHITUNGAN ICOR KABUPATEN TANGERANG BERDASARKAN HARGA KONSTAN TAHUN 2013 PMTB
ICOR 2013= PDRB −PDRB t t−1 15.037 .635,06
= 70.065.983,24−65.848 .281,34 = 3,565362232 PERHITUNGAN ICOR KABUPATEN TANGERANG BERDASARKAN HARGA KONSTAN TAHUN 2014 PMTB
ICOR 2014 = PDRB −PDRB t t−1 15.576 .703,99
= 73.828.384,71−70.065.983,24 = 4.14009619 PERHITUNGAN ICOR KABUPATEN TANGERANG BERDASARKAN HARGA KONSTAN TAHUN 2015 PMTB
ICOR 2015 = PDRB −PDRB t t−1 16.590 .944,48
= 77.782.306,59−73.828 .384,71 = 4,196072908 PERHITUNGAN ICOR KABUPATEN TANGERANG BERDASARKAN HARGA KONSTAN TAHUN 2016 PMTB
ICOR 2016 = PDRB −PDRB t t−1
17.509 .366,74
= 81.923.991,73−77.782.306,59 = 4.22754843 Kesimpulan : Perhitungan diatas menunjukkan besaran ICOR berfluktuasi pada kisaran 3 sampai 4 persen. Pada tahun 2011 ICOR Kab Tangerang adalah sebesar 3,23% ,kemudian naik di tahun 2012 menjadi 3,81% di tahun 2013 turun menjadi 3,56% kemudian pada tahun 2014 naik menjadi 4,14% ditahun 2015 naik menjadi 4,19% dan pada tahun 2016 naik menjadi 4,22% Dari besaran ICOR di tahun 2011 sebesar 3,23 dapat dikatakan bahwa di Kab Tangerang untuk setiap pengingkatan output sebesar 1 milyar rupiah diperlukan penambahan capital 3,23 milyar rupiah. Dari besaran ICOR di tahun 2012 sebesar 3,81 dapat dikatakan bahwa di Kab Tangerang untuk setiap pengingkatan output sebesar 1 milyar rupiah diperlukan penambahan kapital 3,81 milyar rupiah. Dari besaran ICOR di tahun 2013 sebesar 3,56 dapat dikatakan bahwa di Kab Tangerang untuk setiap pengingkatan output sebesar 1 milyar rupiah diperlukan penambahan kapital 3,56 milyar rupiah. Dari besaran ICOR di tahun 2014 sebesar 4,14 dapat dikatakan bahwa di Kab Tangerang untuk setiap pengingkatan output sebesar 1 milyar rupiah diperlukan penambahan capital 4,14 milyar rupiah. Dari besaran ICOR di tahun 2015sebesar 4,19 dapat dikatakan bahwa di Kab Tangerang untuk setiap pengingkatan output sebesar 1 milyar rupiah diperlukan penambahan kapital 4,19 milyar rupiah. Dari besaran ICOR di tahun 2016 sebesar 4,22 dapat dikatakan bahwa di Kab Tangerang untuk setiap pengingkatan output sebesar 1 milyar rupiah diperlukan penambahan capital 4,22 milyar rupiah.