Petro Tekstur Khusus Batuan Beku [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

NAMA : AMALIA DWI PUTRI NIM : 03071181419004



TEKSTUR KHUSUS BATUAN BEKU 1.Tekstur Khusus Asam a. Pertit : Tekstur mikroskopik seolah-olah memberikan kenampakan tumbuh bersama antara plagioklas dan K-Feldspar (mineral mikroklin). Plagioklas yang hadir berupa albit yang berbentuk memanjang dan sejajar dengan arah bidang belahan mineral mikroklin. Mikroklin terkenal dengan cirinya kaya sarung tartar Skotlandia disebut quadrile structure. Nah plagioklas itu akan mengisi dan mengikuti sarung itu ya jdi kaya jaring lah, ya klo pengen mastiin liat gambarnya. b. Antipertit : Tekstur yang mirip dengan pertit tetapi ini kebalikannya, ya namnya juga anti. Pada tekstur ini Plagioklas lah yang menjadi tuan rumahnya dan mineral mikrolin sebagai tamunya yang mengisi belahan-belahan plagioklas. Mikroklin bakal mengisi arah belahan dari plagioklas, gak akan kaya jaring seperti pertit tapi searah aja mengikuti belahan dari plagioklas. c. Grafik : tekstur yang tumbuh bersama dalam satu individu/intergrowths yang terdiri dari kuarsa dan alkali feldspar, dengan orientasi butir kuarsa bulet bulet. Kaya polkadot, kaya panu mun penyakit mah. d. Granofirik : tekstur yang tumbuh bersama dalam satu individu/intergrowths yang terdiri dari kuarsa dan alkali feldspar, dengan orientasi butir kuarsa panjang panjang kaya otak-otak. Uuuumhh... ngiler... e. Mirmekitik : Tekstur dimana terjadi intergrowth kuarsa dan plagioklas, yang ditunjukkan dengan kuarsa yang tumbuh seperti cacing dalam plagioklas. Biasa ditemukan di granit. f. Embayment : Tekstur dengan kristal utama termakan oleh kristal muda/ sebagian kristal dasarnya terubahkan ke dalam bentuk lelehan dan membentuk bentukan seperti teluk. 2. Tekstur Khusus Basa a. Intergranular : tekstur dimana mineral olivin, piroksen, atau oksida besi dikelilingi butiran plagioklas. Inget plagioklas yaah.. b. Intersertal : mirip intergranular. Tekstur dimana mineral olivin, piroksen atau oksida besi dikelilingi gelas. Inget gelas yah.. c. Ophitic : Tekstur dimana plagioklas dalam matriks piroksen sangat kasar, dimana plagioklas ini dikelilingi piroksen secara total, Umum tekstur ini akan terdapat pada Diabas dan Gabbro. Ibaratnya plagioklas itu ayam, piroksen itu kandangnya dan si ayam itu badannya semua masuk kandang ayam. d. Subophitic : Tekstur yang hampir sama dengan ophitic, mineralnya pun sama. Bedanya plagioklas tidak dikelilingi piroksen secara penuh. Ibaratnya plagioklas itu ayam, piroksen itu



kandangnya dan si ayam itu badannya gak semua masuk kandang, badannya dalam kandang tapi kaki ma ekornya diluar kandang. Kasian bgt tuh ayam hahaha... moga perumpaannya gampang diinget dan mudah dipahami. 3. Tekstur Khusus Intermediet a. Porfiritik : Tekstur dimana terdapat mineral besar dan mineral kecil. Istilah ini sama seperti tekstur di batuan beku secara makroskopis (fanerik, porfiritik, afanitik itu looh..). Namun mineral halusnya berupa mineral. Inget yah mineral... b. Vitrofirik : Hampir sama dengan porfiritik. Tekstur dimana terdapat mineral besar dan mineral kecil. Namun mineral halusnya berupa gelas. Inget yah gelas... c. Hyalofilitik : tekstur aliran dimana masa dasar terdiri dari mikrolit plagioklas dalam gelas. Jadi yang jadi masa dasar seperti aliran itu gelas. d. Poikilitik : tekstur dimana butiran yang kecil dilingkupi oleh mineral yang besar. e. Rim Opaque : Sering kali reaksi rim atau koronas hadir dan mengelilingi individu kristal, menyebabkan kristal menjadi tidak stabil dan bereaksi ulang dengan kristal sekelilingnya. Biasanya Hornblende dan disekelilingnya mineral opak. f. Trakhitik : Tekstur aliran dimana butir plagioklas menunjukkan orientasi suatu aliran dan diantaranya terdapat gelas/mikrokristalin. Tekstur Khusus berdasarkan Mikroskopis 1. Porfiritik, yaitu tekstur yang khusus dimana terdapat campuran antara butiran kasar di dalam massa dengan butiran yang lebih halus. Butiran yang relatif sempurna dinamakan fenokrist (phenocrysts), sedangkan butiran yang lebih kecil disebut massa dasar (groundmass). Tekstur porfiritik menunjukkan bahwa magma yang sebagian membeku bergerak ke atas dengan cepat lalu mendingin dengan cepat pula. Sehingga meghasilkan fenokris yang dikelilingi oleh massa dasar.



2. Intergranular, tekstur dimana terdapat mineral olivine, piroksesn atau oksida besi.disekeliling butiran plagioklas.



3. Perthite dan Antiperthite. Tekstur ini secara umum menunjukkan kenampakan intergrowth antara mineral ortoklas dan plagioklas. Perthite menampakkan intergrowth ortoklas di dalam plagioklas dengan orientasi mineral ortoklas cenderung sejajar bidang belahan mineral plagioklas.Sedangkan antiperthite merupakan kebalikan dari perthite. Pembentukan tekstur ini juga dapat dijelaskan melalui diagram fase hingga menuju titik euthetic. Pada perthite mineral plagioklas terbentuk terlebih dahulu dan saat belum sempurna mineral ortoklas terkristalisasi pada bidang belahan yang belum sempurna terbentuk



4. Subophitic (subofitik), tektur yang sama dengan ofitik tetapi plagioklas tidak dikelilingi oleh piroksen secara penuh



5.Intersertal, mirip dengan intergranular, tetapi yang mengelilingi plagioklas adalah gelas.



6.Hyalopilitic, tekstur dimana massadasar terdiri dari mikrolit plagioklas dalam gelas. jika mirolitmikrolit plagioklas dijumpai bersama-sama mikrokristalin piroksen dengan arah tidak beraturan, dan dijumpai dalam massadasar gelas. Tekstur ini sangat khas dijumpai pada batuan yang berkomposisi basa pada umumnya berupa lava.



7. Mikroporfiritik, yaitu tekstur ini memiliki kenampakan khas yang menyerupai tekstur khusus porfiritik, namun yang membedakan adalah kenampakan tekstur mikroporfiritik ini hanya dapat diamati melalui pengamatan mikroskopis.



8.Poikilitik, yaitu tekstur yang ditandai dengan hadirnya inklusi mineral-mineral secara acak dalam suatu mineral yang besar. Tekstur ini kadang hadir atau dijumpai pada batuan intermediet.



9. Myrmekitic texture ( mirmekitik ), teksur dimana terjadi intergrowth kuarsa dan plagioklas, yang ditunjukkan dengan kuarsa yang tumbuh seperti cacing (wormlike) dalam plagioklas. Tekstur ini biasa ditemukan pada granit.



10. Trachytic (Trakitik), tekstur dimana butir plagioklas menunjukan orientas karena suatu aliran, dan diantara butiran plagioklas terdapat gelas atau material criptokristalin.



11.Tekstur ofitik, yaitu mineral plagioklas ditemukan dikelilingi oleh mineral piroksen. Tekstur ini dapat dianalogikan seperti plagioklas euhedral sebagai fenokris pada masa dasar piroksen dengan ukuran yang relatif lebih besar namun bentuknya subhedral



12.Coronas or reaction rims, tekstur dimana suatu kristal dikelilingi oleh kristal lainnya akibat dari ketidakstabilan kristal dan bereaksi dengan kristal sekelilingnya atau pelelehan.



13. . Myrmekitic Butir yang irregular dari kuarsa yang mengalami intergrown dengan plagioklas.



14. Zoning terjadi karena perbedaan komposis kimia dari magma pada saat terbentuknya mineral tersebut.



15. Tekstur Vitrovirik merupakan Tekstur batuan beku dimana fragmennya berupa batuan piroklastik yang dikelilingi oleh masa dasar.



DAFTAR PUSTAKA Anonim.,2012.”Tekstur Batuan Beku”. (Online).Diperoleh di: http://www.scribd.com/doc/73884828/Tekstur-Batuan-Beku. Diakses pada tanggal 26 September 2015 Asterliebe.,2014.”Petrografi”. (Online).Diperoleh di: http://www.scribd.com/fd_asterliebe/d/86232364-Paper-Petrografi. Diakses pada tanggal 27 September 2015 Mochim.,2015.”Tekstur umum dan khusus batuan”. (Online).Diperoleh di: http://mochhim23.blogspot.co.id/2015/01/tekstur-umum-dan-khusus-pada-batuan.html. Diakses pada tanggal 28 September 2015