Pranikah Dan Pra Konsepsi Ny. U (Puji Handayani) [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

LAPORAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN PADA PRANIKAH PADA Nn. U UMUR 27 TAHUN P0A0 DI KLINIK HESTI WIRA SAKTI BALIKPAPAN Disusun untuk Memenuhi Tugas Praktek Kebidanan



Oleh : PUJI HANDAYANI ( 152221055 )



PROGRAM STUDI SARJANA KEBIDANAN TRANSFER FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO 2023



ASUHAN KEBIDANAN PRA NIKAH PADA Nn. U UMUR 27 TAHUN DENGAN IMUNISASI TT CALON PENGANTIN A. PENGKAJIAN Tanggal



: 17 Mei 2023



Waktu



: 10:30 WITA



Tempat



: Klinik Hesti Wira Sakti Balikpapan



B. BIODATA Nama



: Nn. U



Nama pasangan : Tn. A



Umur



: 27 tahun (22-08-1996)



Umur



: 27 tahun (16-02-1997)



Suku bangsa



: Sunda



Suku bangsa



: Sunda



Agama



: Islam



Agama



: Islam



Pendidikan



: SLTA



Pendidikan



: SMK



Pekerjaan



: Karyawan Swasta



Pekerjaan



: Swasta



Alamat



: TPR IV No.21 Rt 18 Telaga Sari



Alamat



: TPR IV No.21 Rt 18 Telaga Sari



C. DATA SUBYEKTIF 1. Alasan Datang Pasien mengatakan ingin imunisasi TT calon pengantin 2. Keluhan Utama Pasien mengatakan tidak ada keluhan 3. Riwayat Obstetri Menarch



: 14 tahun



Siklus



: teratur, 28 hari



Lamanya



: 5-6 hari



Nyeri haid



: tidak ada



Banyaknya



: 4-5 kali ganti pembalut



4. Riwayat Kesehatan a. Penyakit / kondisi



yang pernah atau sedang diderita :



pasien



mengatakan tidak pernah dan tidak sedang menderita penyakit hipertensi, jantung, paru – paru, asma, diabetes, TBC, HIV, hepatitis. b. Riwayat penyakit dalam Keluarga (menular maupun keturunan) : pasien mengatakan dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit hipertensi, jantung, paru – paru, asma, diabetes, TBC, hepatitis. 5. Riwayat Imunisasi : Pernah/ Tidak Pernah*) Jenis Imunisasi



Tanggal Pelaksanaan



Keluhan



Tempat Pemberian



TT1



-



-



-



TT2



-



-



-



MR



-



-



-



Varicella



-



-



-



6. Rencana KB Pasien mengatakan setelah menikah tidak menunda kehamilan 7. Pola Pemenuhan Kebutuhan Sehari-Hari a. Pola Nutrisi 1) Makan  Frekuensi makan pokok



: 3 x perhari



 Komposisi



:



 Nasi



: 2 x @ 1 piring sedang



 Lauk



: 2 x @ 1 potong sedang



Jenisnya  Sayuran



: ikan, telur, tempe : 2x @ 1/2 mangkuk sayur



Jenis sayuran : bayam, kangkung, sawi  Buah Jenis



: 2 x minggu : jeruk, pisang



 Camilan



:-



Jenis



:-



 Pantangan : tidak ada pantangan makanan. 2) Minum Jumlah total 8- 9 gelas perhari; jenis : air putih, kopi b. Pola Eliminasi 1) Buang Air Kecil  Frekuensi perhari : 5 – 6 x warna kekuningan  Keluhan/masalah : tidak ada keluhan 2) Buang Air Besar  Frekuensi perhari : 1 x ; warna kecoklatan, lembek  Keluhan/masalah : tidak ada keluhan c. Pola Personal Hygiene  Mandi 2 x sehari  Keramas 3 x seminggu  Gosok gigi 3 x sehari  Ganti pakaian 2 x sehari; celana dalam 2 x sehari d. Pola Istirahat/ Tidur  Tidur malam 6 jam  Tidur siang tidak pernah  Keluhan/masalah : pasien mengatakan tidak pernah tidur siang e. Aktivitas Fisik dan Olahraga  Aktivitas fisik (beban pekerjaan) : bekerja  Olah raga : tidak pernah f. Kebiasaan yang Merugikan Kesehatan  Merokok



: pasien tidak pernah merokok



 Minuman beralkohol : pasien tidak pernah minum beralkohol  Obat-obatan



: pasien tidak pernah minum – minuman obat selain dari dokter / bidan



 Jamu



: pasien tidak pernah minum jamu



 Sex bebas



: pasien tidak pernah berhubungan



8. Riwayat Psikososial Spiritual a. Persiapan Acara Pernikahan  Syarat pendaftaran pernikahan : sudah lengkap  Penyesuaian cuti kerja : 5 hari  Tanggal – tanggal penting terkait pernikahan : 17 Juli 2023 b. Persiapan Membina Rumah Tangga  Persiapan fisik/kesehatan( medical chek up, vaksin)  Persiapan Psikososial : Perbedaan latar belakang budaya keluarga : tidak ada perbedaan budaya Perbedaan pendidikan : tidak ada perbedaan pendidikan antara kedua calon pengantin c. Persiapan Psikologis  Pengetahuan catin terhadap sifat pasangannya : calon pengantin sudah mengetahui sifat pasangannya  Cara



berkomunikasi



dengan



pasangan



:



calon



pengantin



berkomuikasi lancar dan baik  Mekanisme koping cara mengatasi masalah : dalam mengatasi masalah calon pengantin saling berkomunikasi d. Persiapan Spiritual  Cara catin melakukan ibadah beserta pasangannya calon pengantin melakukan ibadah dengan baik e. Identifikasi Karakter  Harapan /keinginan kebutuhan antar pasangan bisa tinggal bersama  Menanyakan kebiasaan catin : bekerja, bersantai di rumah bersama keluarga f. Pernikahan ini diharapkan oleh Nona, pasangan, dan keluarga g. Respon & dukungan keluarga terhadap pernikahan ini : keluarga mendukung pernikahan ini



h. Rencana setelah menikah tinggal serumah dengan suami i. Pengambil keputusan utama pernikahan dalam keluarga : ayah j. Orang terdekat pasien : ibu dan ayah k. Tingkat Pengetahuan 1) Hal – Hal yang Sudah Diketahui Pasien sudah mengetahui manfaat imunisasi TT, gizi secara umum. 2) Hal – Hal yang Belum Diketahui Pasien mengatakan belum mengetahui persiapan kehamilan meliputi persapan fisik, kebutuhan gizi untuk kehamilan, dan perlukah penundaan kehamilan. 3) Hal – Hal yang ingin Diketahui Pasien mengatakan ingin mengetahui persiapan kehamilan meliputi persapan fisik, kebutuhan gizi untuk kehamilan, dan perlukah penundaan kehamilan. D. DATA OBYEKTIF 1. Pemeriksaan Fisik a. Pemeriksaan Umum: 1) Keadaan umum



: baik



2) Kesadaran



: composmentis



3) Tekanan Darah



: 110/70 mmHg



4) Suhu /T



: 36,8°C



5) Nadi



: 89 kali/menit



6) RR



: 18 kali/menit



7) BB



: 54 Kg



8) PB



: 155 cm



9) LILA



: 24,5 cm



b. Status Present Kepala



: bersih, tidak ada ketombe, tidak ada luka



Muka



: tidak pucat, simetris, tidak odema



Mata



: simetris, konjungtiva merah muda, sklera putih



Hidung



: bersih, tidak ada polip, tidak bernafas cuping hidung



Mulut



: bibir lembab, tidak ada stomatitis, tidak ada caries gigi



Telinga



: simetris, tidak ada serumen



Leher



: tidak ada pembesaran kelenjar tiroid



Ketiak



: tidak ada pembesaran kelenjar limfe



Dada



: simetris, tidak ada retraksi dinding dada



Abdomen : tidak ada luka bekas operasi Genetalia : bersih, tidak odema, tidak kemerahan Punggung : tidak ada kelainan Anus



: tidak dilakukan



Ekstremitas atas : simetris, tidak odema, tidak ada kelainan, turgor kulit kembali cepat Ekstremitas bawah : simetris, tidak odema, tidak ada kelainan, turgor kulit kembali cepat c. Status Obsterti Muka



: tidak pucat, tidak odema, simetris



Mammae : simetris, tidak ada benjolan Abdomen : tidak ada luka bekas operasi Genetalia : bersih, tidak odema, tidak kemerahan 2. Pemeriksaan penunjang a. Pemeriksaan Darah Rutin Golongan darah : B HB



: 13,3 gr/dl



Sifilis



: negatif



HbSag



: negatif



b. Pemeriksaan Darah yang Dianjurkan 1) Gula Darah Sewaktu (GDS) : tidak dilakukan 2) Thalasemia



: tidak dilakukan



3) TORCH (TOksoplasmosis, Rubella, Citomegalovirus dan Herpes simpleks) c. Pemeriksaan Urin



: tidak dilakukan



Plano Test



: negatif



E. ANALISA Nn. U umur 27 tahun dengan imunisasi TT calon pengantin F. PENATALAKSANAAN Tanggal : 17 Mei 2023



Jam



: 10.45 WITA



1. Memberitahu kepada pasien mengenai hasil pemeriksaan bahwa secara umum keadaan baik, tanda – tanda vital dalam batas normal Hasil : pasien mengetahui hasil pemeriksaan 2. Menjelaskan kepada pasien bahwa untuk calon pengantin wajib dilakukan pemeriksaan laboratorium meliputi pemeriksaan Hb, HbSAg, Sifilis, HIV/AIDS, PP Test dan golongan darah. Tujuannya untuk deteksi dini adanya anemia, penyakit menular, penyakit kelamin, kerusakan fungsi hati dan adanya kehamilan di luar nikah serta menganjurkan pasien ke laboratorium untuk pemeriksaan. Hasil : pasien mengerti dan paham serta bersedia untuk diperiksa laboratorium 3. Menjelaskan kepada pasien mengenai kebutuhan nutrisi pranikah untuk mencapai keluarga yang sehat dan keturunan yang berkualitas. Manfaat zat gizi untuk memelihara kesuburan, meningkatkan kualitas sperma, memantau dan mengusahakan berat badan ideal, kebutuhan (zink dan zat besi, protein, asam folat, vitamin E, vitamin B12) tercukupi, menciptakan kualitas generasi penerus yang lebih baik. Menganjurkan pasien makan – makanan yang bergizi (nasi, lauk, sayur, buah), mencukupi kebutuhan cairan dengan minimal 1,5 liter perhari. Mengonsumsi makanan tinggi protein seperti telur, ikan, tempe, tahu, sayur-sayuran hijau untuk menaikkan gizi pasien yang kurang energi kronik (KEK) Hasil : pasien bersedia melakukan anjuran yang telah diberikan 4. Menjelaskan kepada pasien bahwa usia pasien saat ini sudah cukup matang untuk melakukan pernikahan karena sudah lebih dari



20 tahun yang



merupakan usia minimal untuk reproduksi. Hal ini bukan salah satu faktor resiko terjadinya permasalahan selama kehamilan, dikarenakan organ reproduksi belum siap di usia ini Hasil : Pasien mengerti dengan penjelasasn yang diberikan. 5. Memberikan injeksi imunisasi TT dengan dosis 0,5 ml yang disuntikkan di lengan kiri atas serta memberikan penjelasan mengenai efek samping yang timbul yaitu terasa nyeri dan bengkak pada bekas suntikan, cara mengatasinya dapat dilakukan dengan dikompres air hangat. Hasil : pasien telah mendapatkan imunisasi TT pada lengan kiri 6. Menganjurkan pasien untuk kunjungan ulang imunisasi TT 1 bulan lagi dan segera datang ke fasilitas kesehatan apabila mengalami masalah atau keluhan. Hasil : pasien bersedia untuk melakukan kunjungan ulang 7. Memberikan konseling kelas calon pengantin tentang kesehatan reproduksi pranikah yaitu 1) Konsep pernikahan 2) Hak reproduksi dan seksual 3) Persiapan pranikah 4) Tindak kekerasan yang mengganggu pernikahan 5) Solusi mengatasi tindakan kekerasan 6) Bentuk ketidaksetaraan gender dalam rumah tangga 7) Orang reproduksi perempuan dan laki – laki 8) Kehamilan ideal, metode kontrasepsi, proses kehamilan 9) Informasi tentang kehamilan meliputi tanda kehamilan, memeriksa kehamilan, menjaga kehamilan, menu makan selama hamil, tanda bahaya hamil, kondisi emosional kehamilan, tips relaksasi ibu hamil 10) Masa subur seorang perempuan 11) Tanda – tanda persalinan 12) IMS (Infeksi Menular Seksual) Hasil : pasien mengerti dengan penjelasan yang dibeikan 8. Melakukan dokumentasi asuhan



Hasil telah didokumentasikan Balikpapan, Pembimbing Klinik



Mei 2023



Praktikan



Lusia Windi Erlina, Amd. Keb NIP. 198906272009122002



Puji Handayani NIM : 152221055



Mengetahui Pembimbing Institusi,



Isri Nasifah, S.SiT, M.Keb NIDN. 0601028002