Preplanning Posyandu Balita [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PREPLANNING POSYANDU BALITA (untuk memenuhi tugas praktikum mata kuliah Keperawatan Komunitas) Dosen Penanggungjawab Mata Kuliah: Hanny Rasni, S.Kep., M.Kep.,



KEPERAWATAN KOMUNITAS



oleh Evie Nurfitriani Dewi



172310101081



Kelas B 2017



KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS KEPERAWATAN Jl. Kalimantan No. 37 Kampus Tegal Boto Jember Telp./Fax (0331) 3234



BAB 1 LATAR BELAKANG 1.1 Karakteristik Komunitas Program pembangunan kesehatan yang telah disusun dan dilaksanakan selama ini telah cukup berhasil dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara bermakna. Keberhasilan program pembangunan kesehatan didasarkan pada tujuan pembangunan kesehatan yaitu meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat. Program yang dilakukan melalui upaya pelayanan kesehatan diharapkan dapat terciptanya masyarakat yang hidup dalam lingkungan yang sehat serta memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu (Kemenkes, 2011). Salah satu indicator masyarakat hidup sehat adalah balita tumbuh sehat. Balita sehat dapat dinilai dari gizi yang seimbang dan imunisasi yang lengkap. Balita atau anak bawah lima tahun adalah anak yang telah menginjak usia di atas satu tahun atau lebih sampai dengan usia di bawah lima tahun atau dapat digunakan perhitungan bulan yaitu usia 12-59 bulan. Para ahli menggolongkan usia balita sebagai tahapan perkembangan anak yang cukup rentan terhadap serangan berbagai penyakit, termasuk penyakit yang disebabkan oleh kekurangan atau kelebihan asupan nutrisi jenis tertentu. Setiap tahun lebih dari sepertiga kematian anak di dunia berkaitan dengan masalah kurang gizi (Kemenkes, 2015). Perawat komunitas bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya pada balita melalui praktik keperawatan komunitas melalui 3 level pencegahan yaitu prevensi primer, sekunder, dan tersier. Orientasi keperawatan komunitas tidak hanya pada klien (balita) yang sakit saja, namun juga pada klien (balita) yang sehat salah satunya dengan mengontrol tumbuh kembang balita, mengontrol status imunisasi dan menilai status gizi balita yang dapat dilakukan di posyandu (Kemenkes, 2015)



BAB 2. RENCANA KEPERAWATAN



2.1



Masalah Kesehatan Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan b.d Strategi koping tidak efektif d.d Kurang pengetahuan tentang praktik kesehatan dasar.



2.2



Tujuan 2.2.1 Umum Setelah



melaksanakan



posyandu



balita



diharapkan



adanya



peningkatan terhadap derajat kesehatan balita dan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengontrol status gizi pada balita 2.2.2 Tujuan Khusus Setelah melaksanakan posyandu diharapkan: a. Mayarakat khususnya ibu yang memiliki balita mengetahui kegiatan posyandu balita b. Mayarakat



khusunya



ibu



dengan



balita



melaksanakan/berperan aktif dalam kegiatan posyandu.



mampu



BAB 3. RANCANGAN KEGIATAN 1.1 Topik Kegiatan pada posyandu balita yaitu: a.



Pendaftaran



b.



Penimbangan berat badan



c.



Pencatatan



d.



Penyuluhan



e.



Pelayanan Kesehatan



1.2 Metode Metode yang digunakan dalam posyandu balita yaitu skrining, ceramah, dan diskusi. 1.3 Media Media yang digunakan dalam posyandu balita yaitu poster dan juga lembar balik (flipchart). 1.4 Waktu dan Tempat Waktu dan Tempat dalam kegiatan posyandu balita: : Rabu, 11 Desember 2019



Waktu



: 12.30 WIB - 13.00 WIB



Tempat



: Fakultas Keperawatan Universitas Jember



Meja 5



Meja 1



Setting Tempat



Meja 2



1.5



Hari/Tanggal



Meja 3



Meja 4



Keterengan: Meja 1



: Pendaftaran



Meja 2



: Penimbangan



Meja 3



: Pencatatan



Meja 4



: Penyuluhan



Meja 5



: Pelayanan Kesehatan



3.6 Susunan Acara No



Fase



Aktivitas



Respon Forum



Estimasi



yang



Waktu



Kegiatan



diharapkan 1.



Pra Interaksi (12.3012.33)



-



Mempersiapkan



media Forum



yang dibutuhkan -



Mempersiapkan



3 menit



mengetahui materi maksud



yang akan disamapaikan



dan



tujuan posyandu balita



2.



Orientasi (12.33-



-



Memperkenalkan diri



-



Menjelaskan maksud dan dapat mengenal tujuan



12.38)



dari



Masyrakat



5 menit



posyandu dan menyetujui



balita



kontrak waktu



-



Kontrak waktu



sesuai



-



Kontrak



kegiatan



dengan



apa kesepakatan



saja yang akan dilakukan 3.



Kerja (12.3812.57)



-



Terminasi (12.5713.00)



posyandu Masyarakat



balita -



Skrining



19 menit



dapat tumbuh melakukan



kembang balita



sesuai instruksi



Meja 1: Pendaftaran



dan



Meja 2 : Penimbangan



memahami



Meja 3 : Pencatatan



materi



Meja 4 : Penyuluhan



disampaikan



-



Evaluasi



Masyrakat



-



Rencana tindak lanjut



tampak senang



-



Penutup



dan



-



4.



Melakukan



dapat



yang



3 menit



dapat



memahami tentang kuantitas



dan



kualitas pada anak



gizi



BAB 4. KRITERIA EVALUASI



1.1 Evaluasi Proses 1. Mahasiswa dapat melakukan kegiatan posyandu balita 2. Mahasiswa dapat membantu masyarakat dalam melakukan posyandu balita 3. Mahasiswa dan masyarakat bersama-sama mampu melakukan kegiatan posyandu balita



1.2 Evaluasi Hasil/Output 1. Mahasiswa mampu menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan balita 2. Mahasiswa dapat melakukan evaluasi kegiatan skrining pertumbuhan dan perkembangan balita 3. Masyarakat mengantarkan dan mendampingi anaknya untuk aktif dalam kegiatan posyandu



1.3 Evaluasi Dampak/Outcome 1. Mahasiswa dan masyarakat mau dan mampu melakukan kegiatan posyandu balita 2. Mahasiswa dan masyarakat dapat melakukan evaluasi terhadap kegiatan posyandu balita



DAFTAR PUSTAKA



Kemenkes. 2015. Profil Kesehatan Nasional Tahun 2015. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia Kemenkes. 2011. Standar Antropometri Peenilaian Status Gizi Anak. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak.