Presentasi Posyandu Cempaka Desa Beran [PDF]

  • Author / Uploaded
  • Na Na
  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

POSYANDU CEMPAKA DESA BERAN KECAMATAN NGAWI KABUPATEN NGAWI BERSAMA PKK SIAP MENJADI YANG TERBAIK DI TINGKAT NASIONAL



KEGIATAN PKK BERSAMA 16 UNGGULAN POSYANDU CEMPAKA DESA BERAN KECAMATAN NGAWI



Salah satu bentuk kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam upaya kesehatan adalah



POSYANDU (POS PELAYANAN TERPADU) Melalui posyandu dapat ditonjolkan peran serta masyarakat secara optimal dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sebagai goalnya. Di Desa Beran, di masing-masing dusunnya memiliki satu POSYANDU dengan variasi



PERAN SELURUH SKPD



PERHATIAN DAN KETERLIBATA N APARATUR PEMERINTAH AN



LINTAS PROGRAM



PKK



POSYAND U CEMPAKA



AKTIVITAS KADER POSYANDU



PERAN SERTA MASYARA KAT



16 UNGGULAN POSYANDU CEMPAKA: 1. TAMAN POSYANDU 2. RESTU IBU



10. POSYANDU LANSIA 11. REMAJA PEDULI LAN



3. POS GIZI 12. PEMANTAUAN JENTIK BERKALA 4. DANA SEHAT 13. SURVEY PHBS 5. KELAS IBU HAMIL 14. BANK SAMPAH 6. P4K 15. POSBINDU 7. PIJAT BAYI 16. KEBUN TOGA 8. KEBUN SAYUR BALITAKU 9. KOLAM BALITAKU



1.TAMAN POSYANDU CEMPAKA Posyandu CEMPAKA memperluas dan meningkatkan kegiatan sehingga bekembang menjadi TAMAN POSYANDU dengan kegiatan andalan :



A. POSYANDU B. BKB C. PAUD



A. POSYANDU Posyandu di taman Posyandu CEMPAKA diadakan tanggal 8 setiap bulannya dengan melaksanakan 5 langkah kegiatan POSYANDU ditambah dengan 7 Pojok Pelayanan Unggulan. Langkah 1 s/d 4 dilaksanakan secara paripurna oleh kader POSYANDU. Sedangkan langkah ke 5 dilaksanakan oleh petugas kesehatan dari PUSKESMAS .



Dilangkah ke 2: Ibu balita dididik secara mandiri untuk menggetahui status gizi balitanya, dengan ikut menimbang balitanya bersama kader dan menempelkan hasil penimbangannya di KMS besar di dinding ruang POSYANDU Dilangkah ke 4 : Diberikan penyuluhan perorangan berkaitan dengan hasil penimbangan dilangkah 3. Dilangkah ke 4 bagi Ibu balita yang berat badan balita tidak sesuai dengan garis pertumbuhan di KMS dapat



7 Pojok Pelayanan Unggulan di POSYANDU CEMPAKA meliputi : Pojok Pojok Pojok Pojok Pojok Pojok Sakinah Pojok



6 7 8 9 10 11 12



panggung boneka Keterampilan Pojok Hasil Kebun Pojok Olahan Hasil Kebun Pojok Gizi Konsultasi Keluarga Pojok Nenek Asuh



4. Berperan langsung dalam mengunjungi balita yang dua kali timbangan nya tidak naik.Dari kegiatan PKK ini mampu ikut serta mendukung meningkatkan pencapaian N/D sebagai indikator keberhasilan program sebesar 83,24% 5. Berparan langsung dalam mensukseskan pelaksanaan Bulan Vit A, sehingga sangat mendukung dalam keberhasilan pencapaian Cakupan Vit A di Kecamatan Ngawi yaitu sebesar 98.28 % 6.Peran kegiatan PKK dalam rangka sosialisasi pentingnya imunisasi sangat mendukung dalam keberhasilan pencapaian cakupan imunisasi di Kecamatan Ngawi sebesar 74,46% dan pencapaian Desa UCI sebesar 81,27 %.



PAUD Kegiatan PAUD dilaksanakan 4 hari dalam seminggu.



2. RESTU IBU Restu Ibu merupakan program Unggulan Kabupaten Ngawi dalam penanganan penatalaksanaan Gizi Buruk, Program Restu Ibu dimulai sejak pencanangan bulan Maret 2013. Program Restu Ibu mempunyai sasaran 420 balita BB (Berat Badan) sangat kurang dengan 4 diantaranya di Desa Beran dan 2 diantaranya masuk dalam pantauan Taman Posyandu Cempaka



10 ICON UNGGULAN RESTU IBU 1. Perawatan Balita Gizi buruk dan Balita sangat kurus di RSUD DR Soeroto dan di TFC (Therapeutic feeding Center) di Puskesmas Karangjati. 2. Pemulihan Balita Gizi Buruk dan sangat kurus pasca perawatan 3. Revitalisasi Posyandu 4. Pendampingan Balita-balita gizi buruk 5. Pelaksanaan Pos Gizi 6. Bantuan keuangan desa untuk pengadaan Ayam Buras 6 ekor induk dengan 1 ekor pejantan dan 5 ekor betina. Program ini merupakan integrasi dengan Dinas Peternakan 7. Program Orangtua Asuh 8. Program peningkatan kebutuhan pangan berupa bantuan tanaman sayur dari Dinas Pertanian 9. Sosialisasi dan Advokasi 10. Monitoring dan Evaluasi hasil kegiatan



PROGRAM ORANG TUA ASUH Dimulai dari SK Bupati tentang penetapan orangtua asuh bagi balita gizi sangat kurang. Yang ditetapkan sebagai orangtua asuh adalah pejabat dimulai dari pejabat tingkat desa, kecamatan s/d pejabat tingkat Kabupaten,dokter,bidan, dan perawat senior di Puskesmas. Dimana masing-masing orangtua asuh mempunyai 2 balita sasaran. Tugas orangtua asuh adalah memantau status gizi balita asuhan setiap bulan, dengan memberikan dukungan moril dan finansial sampai dengan balita mempunyai status gizi normal.



3. POS GIZI Pos Gizi di desa Beran sudah terbentuk sejak bulan Agustus 2013 dengan dana swadaya masyarakat. Dan Bulan September 2013 mendapatkan dana hibah melalui PKK dengan anggaran sebesar Rp 1.080.000 setiap desa nya , dana ini dimaksudkan sebagai dana stimulan pembentukan Pos Gizi untuk merangsang pemberdayaan masyarakat dalam pelaksanaan POS GIZI selanjutnya. Pos Gizi merupakan kegiatan untuk memantau status gizi, mengurangi kasus balita gizi buruk dan merubah pola asuh balita yang salah, memberikan contoh memasak/membuat olahan makanan sehat. Taman Posyandu cempaka melaksanakan Pos Gizi dengan sasaran 10-15 balita dengan gizi kurang. Pemberian makanan hasil olahan ibu balita dan kader selama 12 hari, dengan harapan dapat menaikkan berat



4. Dana Sehat Di Posyandu Cempaka sudah dikembangkan Dana Sehat dengan iuran sebesar Rp 1.000/bulan, sedangkan penggunaan dana sehat ini adalah untuk membantu pengobatan bagi balita yang sakit. Selain Dana Sehat Posyandu Cempaka dibantu oleh dana infaq dari salah satu warga, dimana warga tsb menginfaqkan separuh hasil panennya untuk menambahkan dana PMT pada saat pelaksanaan POSYANDU



5. Kelas Ibu Hamil Posyandu Cempaka mengembangkan kelas ibu hamil dengan kegiatan : 1. Senam ibu hamil 2. Pemberian materi seputar perawatan kehamilan pre dan pasca persalinan Sehingga Ibu hamil mempunyai persiapan baik fisik maupun mental dalam menghadapi proses persalinan serta mampu dan siap merawat bayi yang dilahirkan. Kelas Ibu Hamil dilaksanakan 3 bulan sekali dengan bantuan dana BOK dan ADD desa serta swadaya



6. PELAKSANAAN P4K Posyandu Cempaka melaksanakan kegiatan desa siaga antara lain P4K. 1.Kader posyandu bersama pemetaan dan penandaan ibu keberadaan ibu hamil diketahui oleh selanjutnya bersama-sama bisa perkembangan kesehatan ibu hamil.



PKK melakukan hamil, sehingga masyarakat yang ikut memantau



2.Kader posyandu bersama PKK menjadi motivator 3.dalam mengajak masyarakat untuk menjamin 4.kesehatan ibu hamil.



7. PIJAT BAYI Untuk menarik minat ibu balita datang ke Posyandu maka Posyandu Cempaka mengembangkan pelayanan pijat bayi yang dilakukan oleh kader dan dalam sosialisasinya dibantu oleh PKK. Kader yang melakukan pijat bayi sudah mendapatkan pelatihan sehingga kegiatan pijat bayi ini aman bagi kesehatan bayi Setiap bulan di Posyandu kader memperagakan pijat bayi yang benar kepada ibu balitanya. Sosialisasi tentang pijat bayi benar tidak hanya dilakukan di Posyandu namun dilakukan juga pada kegiatan di luar posyandu contohnya pertemuan PKK maupun dalam arisan RT.



8. KEBUN SAYUR BALITAKU Kebun sayur balitaku dibuat di Posyandu dengan bimbingan Dinas Pertanian dengan tujuan untuk meningkatkan keanekaragaman pangan dalam pemenuhan PMT balita di Posyandu. Kader Posyandu bersama dengan PKK mengelola hasil kebun dan berusaha membuat olahan hasil kebun sehingga bisa dijual dan hasilnya dapat dimanfaatkan untuk menambah dana kas Posyandu untuk kegiatan Posyandu.



9. KOLAM BALITAKU Di Posyandu dikembangkan kolam untuk budidaya ikan lele, patin, gurame dimana hasil bisa dipakai untuk pembuatan PMT di Posyandu. Sedangkan untuk Teknis pengolahan hasil kolam ,kader posyandu bersama PKK dibimbing oleh Dinas Ketahanan pangan untuk memvariasi hasil olahan bagi balita yaitu contohnya pembuatan abon patin,bakso ikan lele, rolade ikan lele



10. POSYANDU LANSIA Dalam upaya meningkatkan usia harapan hidup pada masyarakat terutama pada kaum lansia, perlu diupayakan agar para lansia ini mempunyai pengetahuan untuk hidup sehat dan bersih sehingga tetap produktif di usia lanjut. Posyandu lansia dilaksanakan sebulan sekali oleh kader, petugas kesehatan, kader PKK Pokja IV dan kader Pokja I. Pada pelaksanaan posyandu lansia selain diberikan pelayanan kesehatan juga diberikan penyuluhan tentang pentingnya POSYANDU, dengan harapan para kakek nenek ini dapat menjadi motivator kesuksesan



11. REMAJA PEDULI POSYANDU Posyandu Cempaka mengembangkan kegiatan remaja peduli posyandu. Remaja ini tergabung dalam keanggotaan Saka Bakti Husada yang ikut serta dalam kegiatan Posyandu di saat hari buka Posyandu di saat liburan sekolah, sebagai salah satu kegiatan di Saka Bakti Husada. Kegiatan ini merupakan penerapan krida PHBS tatanan Rumah Tangga dengan indikator menimbang bayi dan balita setiap bulan



12. BERKALA



PEMANTAUAN



JENTIK



Posyandu Cempaka mempunyai kader Jumantik yang terdiri dari kader posyandu dan kader PKK sebanyak 5 orang yang sudah terlatih, yang melaksanakan pemantauan jentik dirumahrumah warga Posyandu Cempaka secara berkala. Cakupan rumah yang diperiksa adalah 100% dengan angka bebas jentik 90%. Kegiatan ini dilakukan 2 kali sebulan



13. SURVEY PHBS Kader Posyandu Cempaka dibantu kader PKK terampil dalam melaksanakan survei PHBS di tatanan Rumah tangga. Dari hasil survey PHBS tatanan rumah tangga ini diperoleh hasil 64,23% rumah tangga dinyatakan sehat. Kegiatan ini dilakukan 1 tahun sekali dibulan Juni. Dalam 2 tahun ini kegiatan ini bekerja sama dengan Akademi Keperawatan (AKPER Ngawi) sehingga kegiatan ini dilanjutkan dengan pelaksanaan MMD (Musyawarah Masyarakat Desa) dalam memprioritaskan permasalahan yang ada. Sekaligus intervensi nya sebagai pengabdian mahasiswa AKPER di 3 Prioritas masalah yang ditemukan yaitu : 1. Stimulan Jamban 2. Pengolahan Sampah yang benar



14. BANK SAMPAH Di Posyandu cempaka sudah dikembangkan pemanfaatan sampah menjadi suatu kerajinan yang menghasilkan aneka hasil kerajinan yang bisa dipamerkan untuk dijual. Hasil penjualan dan pemanfaatan ini bisa untuk menambah pendapatan ibu balita dan sebagian lagi bisa untuk menambah dana PMT Posyandu sebesar Rp 1.000 per penjualan. Peran PKK di Bank Sampah : 1. Sosialisasi tentang Bank sampah di masyarakat Beran . 2. Ikut memotivasi pengumpulan sampah di Bank Sampah 3. Ikut membantu memasarkan hasil



15. Pos Pelayanan Terpadu Penyakit Tidak Menular (POSBINDU PMT) Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan POSYANDU BALITA. Pada saat bersamaan posyandu ,ibu balita yang mengantar Balitanya, sekaligus menjadi peserta di POSBINDU dan mendapat pelayanan yang meliputi : 1. 2. 3. 4. 5.



Pemeriksaan tensi meter. Pengukuran Berat Badan. Pengukuran Lingkar perut dan . Pemeriksaan kholesterol. Pengsian KMS sebagai Deteksi Dini Penyakit Kronis Selain ibu balita, yang menjadi sasaran dalam pelaksanaan POSBINDU adalah masyarakat sekitar POSYANDU dalam usia produktif



16. KEBUN TOGA Bersama kader posyandu dan kader PKK , Posyandu Cempaka membuat kebun TOGA yang dimaksudkan untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat POSYANDU, dalam arti hasil toga dapat dimanfaatkan dan dinikmati oleh masyarakat di sekitar POSYANDU termasuk ibu kader POSYANDU. Taman Posyandu Cempaka memiliki kebun TOGA dengan pemberdayaan masyarakat dalam penanaman TOGA, memelihara dan sekaligus menikmati hasilnya, dimana salah satu pemanfaatan kebun TOGA adalah diolah menjadi jamu tradisional untuk konsumsi ibu balita dan kader POSYANDU. Peran PKK:



mensoialisasikan manfaat TOGA di masyarakat ,sekaligus ikut



A M I R E T



S A K