13 0 2 MB
PROFIL KESEHATAN TAHUN 2020
UPT PUSKESMAS MOJOGEDANG II Alamat: Jambangan Pereng Mojogedang Karanganyar Kode Pos 57752 Telp. 0271 6881085, Email: [email protected]
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
i
Kata Pengantar Puji syukur kami Panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan rahmatNya Buku Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar Tahun 2020 telah dapat disusun. Buku Profil Kesehatan ini berisi data/informasi yang menggambarkan situasi kondisi kesehatan masyarakat di Wilayah Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar. Buku Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar merupakan salah satu sarana yang dapat digunakan umtuk melaporkan pemantauan dan evaluasi terhadap pencapaian hasil pembangunan kesehatan, termasuk kinerja dari penyelenggaraan pelayanan minimal di bidang kesehatan di Kabupaten/Kota, maka buku Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar Tahun 2020 ini diharapkan dapat memberi gambaran kepada para pembaca mengenai situasi kondisi kesehatan di wilayah Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar pada tahun 2020. Sumber data Profil Kesehatan Kabupaten Karanganyar berasal dari pengelola program di lingkungan Puskesmas Mojogedang II . Untuk meningkatkan mutu Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar Tahun 2020 ini diharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun serta partisipasi dari semua pihak utamanya dalam rangka mendapatkan data/informasi yang tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan . Kepada semua pihak yang telah menyumbangkan pikiran dan tenaganya dalam menyusun buku “ Profil Kesehatan Kabupaten Karanganyar 2020 ” ini kami mengucapkan terima kasih.
Karanganyar, April 2021 Kepala Puskesmas Mojogedang II
Kristuti Catur Sumarah, S.Tr.Keb., Bdn Penata TK I NIP 19700220 199302 2002
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
ii
Daftar Isi Hal Kata Pengantar Daftar Isi Daftar Tabel Daftar Grafik Daftar Gambar Bab I Pendahuluan A Latar belakang
i ii iii iv v
B Tujuan C Manfaat D Ruang Lingkup E Sumber Data Bab II Gambaran Umum Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar A Keadaan Geografi B Keadaan Penduduk C Keadaan Sosial Ekonomi D Tingkat Pendidikan Bab III Situasi Derajat Kesehatan A Angka Kesakitan
2 2 2 3
B C
Angka Kematian Status Gizi Masyarakat
1
4 5 11 12 12 16 18
Bab IV Situasi Upaya Kesehatan A UKM B UKP
19 27
Bab V Situasi Sumber Daya Kesehatan A Sarana Kesehatan B Sumber Daya Manusia Kesehatan C Pembiayaan Kesehatan
30 31 41
Bab VI Kesimpulan A Angka Kesakitan
42
B C
Angka Kematian Keadaan Gizi
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
42 42
iii
Daftar Tabel Hal Tabel 2.1
Jumlah Penduduk menurut Kecamatan di Puskesmas Mojogedang II
Tabel 2.2
Struktur Penduduk menurut Golongan Umur tahun 2020 Puskesmas Mojogedang II
Tabel 2.3 Tabel 2.4 Tabel 3.1
Kelompok Usia Produktif di Puskesmas Mojogedang II Alokasi Anggaran Bidang Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 T10 Besar Penyakit di Wilayah Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
Tabel 3.2
Penemuan Kasus TB Paru Di wilayah Puskesmas Mojogedang II
Tabel 3.3
Penemuan Kasus Pneumoni Paru Di wilayah Puskesmas Mojogedang II
Tabel 4.1
Pencapaian Program Promosi Kesehatan Puskesmas Mojogedang II
Tabel 4.2
Pencapaian Program Kesehatan Lingkungan Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
Tabel 4.3
Pencapaian Program KIA dan KB Puskesmas Mojogedang II
Tabel 4.4
Pencapaian Program GIZI Puskesmas Mojogedang II
Tabel 4.5
Pencapaian Program P2P Puskesmas Mojogedang II
Tabel 4.6
Capaian UKP Puskesmas Mojogedang II
Tabel 5.1
Jumlah Sarana Kesehatan di Puskesmas Mojogedang II
Tabel 5.2
Jenis Tenaga Kesehatan di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2018
Tabel 5.3
Tenaga Non Kesehatan Puskesmas Mojogedang II
Tabel 5.4
Sumber Daya Manusia di Puskesmas Mojogedang II
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
5 10 10 11 13 14 15 21 22 23 25 26 31 34 35 36 36
iv
Daftar Grafik
Hal Grafik 2.1
Berikut Grafik Persebaran Penduduk menurut Desa di Puskesmas Mojogedang II
Grafik 2.2
Sex Ratio Penduduk Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
Grafik 2.3
Distribusi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Puskesmas Mojogedang II
Grafik 3.1
Penemuan Kasus Diare di wilayah Puskesmas Mojogedang II
Grafik 3.2 Grafik 3.3 Grafik 3.4 Grafik 4.1
Persebaran Kasus DBD yang Ditangani di Puskesmas Mojogedang II Jumlah Penderita Penyakit Diabetes Mellitus dan Hipertensi di Puskesmas Mojogedang II Angka Kematian Bayi ( AKB ) dan Jumlah Kematian Bayi di Puskesmas Mojogedang II Kunjungan Rawat jalan Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
6 9 12 16 16 18 19 31
v
Daftar Gambar
Hal Gambar 1
Peta administrasi Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
Grafik 5.1
Denah Puskesmas Mojogedang II
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
4 33
vi
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sesuai Rencana Strategis Kabupaten Karanganyar, maka pembangunan kesehatan dilaksanakan dengan cara: 1) Meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan, 2) Mewujudkan sumber daya manusia yang berdaya saing, 3) Mewujudkan peran serta masyarakat
dan
pemangku
kepentingan
dalam
pembangunan
kesehatan,
4)
Melaksanakan pelayanan administrasi internal dan pelayanan publik yang bermutu. Pelaksanaan pelayanan publik yang bermutu diantaranya adalah pelayanan informasi yang meliputi pelayanan kehumasan dan informasi publik. Dalam rangka meningkatkan pelayanan informasi publik di bidang kesehatan, dibutuhkan adanya manajemen dan pengelolaan data dan informasi kesehatan yang baik, akurat, lengkap, dan tepat waktu. Peran data dan informasi kesehatan menjadi sangat penting dan semakin dibutuhkan dalam manajemen kesehatan oleh berbagai pihak. Masyarakat semakin peduli dengan situasi kesehatan dan hasil pembangunan kesehatan yang telah dilakukan oleh pemerintah, terutama terhadap masalah-masalah kesehatan yang berhubungan langsung dengan kesehatan mereka. Dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi khususnya di wilayah Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar, disusun
buku Profil Kesehatan Puskesmas
Mojogedang II Kabupaten Karanganyar Tahun 2020 ini. Pada profil kesehatan ini disampaikan gambaran dan situasi kesehatan, gambaran umum tentang derajat kesehatan dan lingkungan, situasi upaya kesehatan, dan situasi sumber daya kesehatan. Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar tahun 2020 ini diharapkan dapat bermanfaat dalam mendukung sistem manajemen kesehatan yang lebih baik dalam rangka pencapaian Visi Puskesmas Mojogedang II yaitu “Terwujudnya Puskesmas Mojogedang II yang prima menuju masyarakat sehat dan mandiri”. Sedangkan di Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar mempunyai 2 misi yaitu : 1.
Memberikan pelayanan kesehatan dasar, yang meliputi promotif, preventif dan kuratif dan rehabilitatif yang terjangkau masyarakat
2.
Mendorong peran serta masyarakat, untuk berperilaku hidup bersih dan sehat
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
1
B. Tujuan 1. Umum Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar ini bertujuan untuk memberikan gambaran kesehatan yang menyeluruh di wilayah Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar dalam rangka meningkatkan kemampuan manajemen secara berhasil guna dan berdaya guna. 2. Khusus a.
Diperolehnya
data/
informasi
pembangunan
di
lingkungan
Puskesmas
Mojogedang II Kabupaten Karanganyar yang meliputi : data lingkungan fisik/ biologi, perilaku kesehatan masyarakat, data demografi dan sosial ekonomi. b.
Diperolehnya data/ informasi tentang upaya kesehatan di Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar yang meliputi : cakupan kegiatan dan sumber daya kesehatan.
c.
Diperoleh
data/
informasi
status kesehatan
masyarakat
di
Puskesmas
Mojogedang II Kabupaten Karanganyar yang meliputi : angka kematian, angka kesakitan dan keadaan gizi masyarakat. d.
Tersedianya wadah integrasi berbagi data yang telah dikumpulkan oleh berbagai sistem pencatatan dan pelaporan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Mojogedang II.
C. Manfaat Dengan disusunnya profil kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar diharapkan dapat digunakan oleh pimpinan administrasi kesehatan, unitunit, maupun berbagai pihak yang memerlukan. Penggunaan terutama dalam rangka tinjauan / revisi tahunan kondisi kesehatan masyarakat di Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar dan sebagai alat evaluasi program tahunan yang telah dilaksanakan, untuk menyusun rencana tahunan kesehatan tahun berikutnya. Manfaat lain adalah memberikan umpan balik / gambaran kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Jejaring dan jaringan di wilayah Puskesmas Mojogedang II.
D. Ruang Lingkup 1. Jenis Data / Informasi Data yang dikumpulkan untuk Penyusunan Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar adalah : a.
Data Umum meliputi data geografi, kependudukan dan sosial ekonomi.
b.
Data Derajat Kesehatan yang meliputi data kematian, data kesakitan, dan data status gizi.
c.
Data Kesehatan Lingkungan dan Perilaku Hidup Sehat Masyarakat, meliputi data air bersih, data tempat-tempat umum, dan data perilaku hidup sehat.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
2
d.
Data Pelayanan Kesehatan, antara lain data pemanfaatan Pustu dan PKD, data pelayanan kesehatan ibu dan anak, data pemberantasan penyakit, data pelayanan kesehatan gakin, data penanggulangan KLB, dan data pelayanan kesehatan lainnya.
e.
Data Sumber Daya Kesehatan meliputi data sarana kesehatan, data tenaga kesehatan, data obat dan perbekalan kesehatan, serta data pembiayaan kesehatan, dan data lainnya.
E. Sistematika Penyusunan Profil Kesehatan Profil Kesehatan Karanganyar Tahun 2020 disusun dengan sistematika sebagai berikut: BAB I
: PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang maksud dan tujuan disusunnya profil kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar dan sistematika dari penyajian berupa uraian bab demi bab yang berurutan. BAB II
: GAMBARAN UMUM PUSKESMAS MOJOGEDANG II KABUPATEN
KARANGANYAR Bab ini menyajikan tentang gambaran umum wilayah kerja Puskesmas Mojogedang II. Selain tentang letak geografis, administratif, dan informasi lainnya, bab ini juga mengulas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan dan faktor-faktor lainnya misalnya kependudukan, ekonomi, pendidikan, dan sosial budayanya. BAB III
: SITUASI DERAJAT KESEHATAN
Bab ini berisi uraian tentang indikator derajat kesehatan meliputi : angka kesakitan, kematian dan status gizi masyarakat. BAB IV
: SITUASI UPAYA KESEHATAN
Bab ini menguraikan tentang penyelenggaraan upaya kesehatan pada berbagai jenis dan jenjang meliputi : UKM dan UKP. BAB V
: SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, sumber daya manusia kesehatan, serta pembiayaan kesehatan di Kabupaten Karanganyar. BAB VI
: KESIMPULAN
Bab ini berisi sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak dan ditelaah lebih lanjut dari profil kesehatan Puskesmas Mojogedang II kabupaten di tahun yang bersangkutan. Selain keberhasilan-keberhasilan yang perlu di catat bab ini juga mengemukankan halhal yang dianggap masih kurang dalam rangka penyelenggaraan pembangunan kesehatan. LAMPIRAN Lampiran berisi tabel induk yang digunakan dalam penyusunan Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar Tahun 2020.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
3
BAB II Gambaran Umum Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar A. KEADAAN GEOGRAFI Berbatasan sebelah utara dengan Kabupaten Sragen, sebelah selatan dengan Puskesmas Mojogedang 1 dan Kecamatan Tasikmadu, sebelah barat dengan Kecamatan Kebakkramat dan sebelah timur dengan Puskesmas Mojogedang 1 dan Kecamatan Kerjo. Puskesmas Mojogedang II adalah penanggung jawab upaya pembangunan kesehatan di wilayah Kecamatan Mojogedang yang meliputi 6 desa, yaitu: 1. Buntar 2. Gebyog 3. Gentungan 4. Pereng 5. Munggur 6. Kedungjeruk Secara topografi Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar merupakan daratan dan pegunungan dengan ketinggian tempat yang sangat bervariasi. Ketinggian 101-500 meter di atas permukaan laut Sedangkan luas wilayah seluruhnya 22,547 km2 atau 2,91 % luas Kabupaten Karanganyar. Gambar 1. Peta administrasi Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
4
B. KEADAAN PENDUDUK 1.
Pertumbuhan dan Kepadatan Penduduk Perkembangan penduduk dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Berdasarkan data dari Monografi Desa di wilayah Puskesmas Mojogedag II, Kabupaten Karanganyar tahun 2020 mempunyai jumlah penduduk sebesar 35.125 jiwa. Penyebaran penduduk masih belum merata. Kepadatan penduduk di beberapa desa lebih padat. Desa dengan penduduk terpadat yaitu Desa Gentungan dengan kepadatan 1.915,02 jiwa per km2. Keadaan ini disebabkan karena Desa Gentungan luas wilayahnya termasuk kurang luas dibandingkan desa yang lain. Sedangkan kepadatan terendah di Desa Buntar dengan kepadatan 1302,40 jiwa per km2. Hal ini disebabkan karena Desa Buntar merupakan daerah pedesaan dan jumlah penduduknya sedikit. Sementara itu jumlah penduduk terbanyak di Desa Kedungjeruk sebanyak 7.041 jiwa dan jumlah penduduk terendah di Desa Buntar sebanyak 3.523 jiwa. Data jumlah penduduk menurut Desa di Wilayah Puskesmas Mojogedang II Kab Karanganyar tahun 2020 dapat dilihat pada tabel 2.1. Tabel 2.1 : Jumlah Penduduk menurut Kecamatan Kabupaten Karanganyar tahun 2020
NO
KECAMATAN
LUAS WILAYAH (km2)
JUMLAH PENDUDUK
1.
BUNTAR
2,705
3523
2.
GEBYOG
4,816
6987
3.
GENTUNGAN
2,989
5724
4.
PERENG
3,347
5404
5.
MUNGGUR
3,9
6446
6.
KEDUNGJERUK
4,790
7041
Sumber : Dukcapil Kab Karanganyar 2020 Dari tabel di atas bahwa jumlah penduduk tertinggi di Desa Kedungjeruk sebesar 7.041 jiwa, sedang jumlah penduduk terendah di Buntar sebesar 3.523 jiwa.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
5
Grafik 2.1 Berikut Grafik Persebaran Penduduk menurut Desa Tahun 2020 Puskesmas Mojogedang II
Jumlah Penduduk KEDUNGJERUK
7041
4,79
MUNGGUR
6446
3,9
PERENG
5404
3,347
GENTUNGAN
5724
2,989
GEBYOG
6987
4,816
BUNTAR
3523
2,705 0
1000 Column1
2000
3000
4000
JUMLAH PENDUDUK
5000
6000
7000
8000
LUAS WILAYAH (km2)
Dari grafik diatas bahwa jumlah penduduk tertinggi di Desa Kedungjeruk sebesar 7.041 jiwa, sedang jumlah penduduk terendah di Buntar sebesar 3.523 jiwa. 2.
Gambaran Umum Puskesmas Mojogedang II Gambaran masyarakat wilayah Puskesmas Mojogedang II masa depan yang ingin dicapai adalah Karanganyar Sehat yang mandiri dan bertumpu pada potensi daerah, merupakan gambaran Puskesmas Mojogedang II dimana penduduknya hidup dalam lingkungan dan perilaku sehat, mampu memperoleh pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata serta memiliki derajat kesehatan yang setingitingginya. Masyarakat mampu mengenali masalah kesehatan, merencanakan dan mengatasi, memelihara, meningkatkan dan melindungi diri sendiri. Sebagaimana dengan Visi pembangunan Dinas Kesehatan Kab Karanganyar tahun yaitu “Motor Penggerak Terwujudnya Karanganyar Sehat yang Mandiri”. Dan misi Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar yaitu :
1. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan melalui kerjasama antar pemangku kepentingan dan pemberdayaan masyarakat dalam mewujudkan budaya hidup sehat 2. Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya kesehatan. 3. Mewujudkan manajemen kesehatan yang dinamis dan akuntabel. 4. Mengembangkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan berkeadilan Guna mendukunng visi dan misi Dinas Kesehata Kab Karanganyar. Maka disesuaikan dengan Misi Dinas Kesehatan yaitu “Terwujudnya Puskesmas Mojogedang II yang prima menuju masyarakat sehat dan mandiri”. Dan misi Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar yaitu :
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
6
1. Memberikan pelayanan kesehatan dasar, yang meliputi promotif, preventif dan kuratif dan rehabilitatif yang terjangkau masyarakat 2. Mendorong peran serta masyarakat, untuk berperilaku hidup bersih dan sehat Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sesuai Rencana Strategis Kabupaten Karanganyar, maka pembangunan kesehatan dilaksanakan dengan cara: 1) Meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan, 2) Mewujudkan sumber daya manusia yang berdaya saing, 3) Mewujudkan peran serta masyarakat dan pemangku kepentingan dalam pembangunan kesehatan, 4) Melaksanakan pelayanan administrasi internal dan pelayanan publik yang bermutu. Puskesmas Mojogedang II berdasarkan Permenkes 75 th 2014 dikatagorikan sebagai Puskesmas kawasan pedesaan dengan kemampuan penyelenggaraan Puskesmas non rawat inap. Puskesmas Mojogedang II dimulai pada tahun 1986 beralamat di Jambangan Desa Pereng Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar Telp. (0271) 6881085
E-mail : [email protected]
Kode Pos 57752 Provinsi Jawa Tengah. Kebijakan Mutu a. Visi Puskesmas Mojogedang II
VISI “Terwujudnya Puskesmas Mojogedang II yang prima menuju masyarakat sehat dan mandiri ”
b. Misi Puskesmas Mojogedang II
MISI 1. Memberikan pelayanan kesehatan dasar, yang meliputi promotif, preventif dan kuratif dan rehabilitatif yang terjangkau masyarakat 2. Mendorong peran serta masyarakat, untuk berperilaku hidup bersih dan sehat
c. Motto
MOTTO “Kesehatan Anda adalah Tujuan Kami”
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
7
d. Tata nilai
TATA NILAI S
Sopan
Memberikan pelayanan dengan sikap salam, senyum, sapa, sopan dan santun
I
Inovatif
Mempunyai kemampuan untuk berkreasi dalam pelayanan
A
Aman
Menjamin kerahasiaan keselamatan bersama
P
Profesional Memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai kompetensi dan kewenangan
pelanggan
dan
e. Budaya Kerja
BUDAYA KERJA 5R 1. Ringkas : Pilah dan pisahkan barang yang tidak perlu 2. Rapi
: Lakukan penataan di tempat kerja
3. Resik
: Jaga kebersihan di tempat kerja
4. Rawat
: Pelihara kondisi ringkas, rapih, resik di tempat kerja
5. Rajin
: Biasakan ringkas, rapih, resik setiap saat (Kerjakan hari ini juga)
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
8
3. Sex Ratio Penduduk Perkembangan
penduduk
menurut
jenis
kelamin
dapat
dilihat
dari
perkembangan ratio jenis kelamin, yaitu perbandingan penduduk laki-laki dengan penduduk perempuan. Hal ini menggambarkan bahwa jumlah penduduk perempuan lebih besar dibandingkan jumlah penduduk laki-laki. Data rinci mengenai sex ratio menurut kelompok umur dapat dilihat pada lampiran tabel 2 ”Jumlah Penduduk menurut jenis kelamin, kelompok umur Kabupaten Karanganyar Tahun 2020”, yang dapat digambarkan dengan diagram sebagai berikut :
SEX RATIO
17.542
17.583
Sex Ratio
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
Grafik 2.1 : Sex Ratio Penduduk Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 4. Struktur Penduduk Menurut Golongan Umur Struktur penduduk Karanganyar menurut golongan umur dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 2.2 : Struktur Penduduk menurut Golongan Umur Tahun 2020 NO 1 1
KELOMPOK UMUR (TAHUN) 2 0–4
JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI
PEREMPUAN
JUMLAH
3 1.434
4 1.340
5 2.774
2
5–9
1.520
1.398
2.918
3
10 – 14
1.421
1.461
2.882
4
15 – 19
1.450
1.343
2.793
5
20 – 24
1.303
1.304
2.607
6
25 – 29
1.337
1.259
2.596
7
30 – 34
1.149
1.153
2.302
8
35 – 39
1.408
1.534
2.942
9
40 – 44
1.448
1.391
2.839
10
45 – 49
1.158
1.167
2.325
11
50 – 54
1.024
1.037
2.061
12
55 – 59
810
911
1.721
13
60 – 64
809
850
1.659
14
65 – 69
591
544
1.135
15
70 – 74
328
350
678
16
75+
352
541
893
17542
17583
35125
JUMLAH
Sumber : Dukcapil Kab Karanganyar 2020
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
9
Tabel 2.3 : Kelompok Usia Produktif di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 No
DESA
0 – 15 Tahun
15 – 65 Tahun
65 Tahun ke atas
Jumlah
1
Buntar
816
2424
283
3523
2
Gebyog
1777
4711
499
6987
3
Gentungan
1390
3867
467
5724
4
Pereng
1283
3695
426
5404
5
Munggur
1524
4388
534
6446
6
Kedungjeruk
1784
4760
497
7041
8574
23845
2706
35125
Jumlah
Sumber : Dukcapil Kab Karanganyar 2020 Dari kedua tabel diatas dapat dilihat bahwa kelompok usia dengan prosentase terbesar selama tujuh tahun terakhir adalah kelompok usia produktif yang menggambarkan aset sumber daya manusia yang sangat potensial yaitu antara usia 15-64 tahun, dimana pada tahun 2020 sebanyak 67,8% dari jumlah penduduk.
C. KEADAAN SOSIAL EKONOMI 1. Alokasi Anggaran Bidang Kesehatan Total anggaran Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar pada tahun 2020
sebesar Rp. 2.319.555.165,-, anggaran kesehatan yang berasal BLUD
Rp. 1.696.848.165,- dan BOK Rp. 622.707.000,Alokasi
anggaran
Bidang
Kesehatan
Puskesmas
Mojogedang
IIKabupaten
Karanganyar tahun 2020 dapat dilihat pada tabel berikut (Lampiran 81): Tabel 2.4 : Alokasi Anggaran Bidang Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 No 1 2
Sumber Dana BLUD Bantuan
Alokasi
Realisasi
1.696.848.165
1.432.774.745
84,44
622.707.000
601.527.000
96,60
2.319.555.165
2.034.301.475
87,70
Operasional
Kesehatan (BOK)
%
Sumber: Laporan Keuangan Puskesmas Mojogedang II 2.
Angka Beban Tanggungan Angka beban tanggungan diperoleh dari perbandingan banyaknya orang yang tidak produktif (umur di bawah 15 tahun dan 65 tahun keatas) dengan banyaknya usia produktif (usia 15-64 tahun). Berdasarkan Jumlah Penduduk menurut kelompok umur tersebut maka angka beban tanggungan (dependency ratio) penduduk Kabupaten
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
10
Karanganyar tahun 2020 sebesar 47,8. Artinya setiap 100 penduduk usia produktif menanggung sekitar 48 orang penduduk tidak produktif.
D. TINGKAT PENDIDIKAN Di Kabupaten Karanganyar khususnya wilayah Puskesmas Mojogedang II pembangunan sektor pendidikan semakin penting dengan ditetapkannya titik berat pembangunan pada bidang ekonomi yang diiringi dengan peningkatan sumber daya manusia. Melalui pendidikan diharapkan dapat terbentuk manusia yang berkualitas sebagaimana yang dicita-citakan yang mampu memanfaatkan, pengembangan dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang diperlukan untuk mendukung pembangunan ekonomi, sosial budaya dan berbagai bidang lainnya. Pada tahun 2020 Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar tercatat jumlah Taman Kanak-kanak (TK), baik negeri maupun swasta sebanyak 23 unit, sedangkan Sekolah Dasar (SD) sebanyak 20 unit (swasta dan negeri). Jumlah murid ini memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda diantaranya masih duduk di bangku TK/tidak memiliki ijazah sebanyak 2480 orang, SD/MI sebanyak 6551 orang (SD/MI negeri dan SD/MI swasta), SLTP/MTs sebanyak 4428 orang (SLTP/Mts negeri dan swasta), SMU/MA/SMK sebanyak 2225 orang (SMU/MA/SMK Negeri dan swasta). Capaian tingkat kelulusan pada tahun 2020 mencapai 100% untuk semua jenjang baik, SD, SMP, maupun SMA, hal ini menunjukkan prestasi yang baik khususnya bagi pembangunan sektor pendidikan.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
11
Bab III Situasi Derajat Kesehatan Dalam menilai derajat kesehatan masyarakat, terdapat beberapa indikator yang dapat digunakan. Indikator-indikator tersebut pada umumnya tercermin dalam kondisi angka kematian, angka kesakitan dan status gizi. Derajat kesehatan masyarakat digambarkan melalui Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Balita (AKABA), Angka Kematian Ibu (AKI), Angka morbiditas beberapa penyakit, dan status gizi. Derajat kesehatan masyarakat juga dipengaruhi oleh banyak faktor yang tidak hanya berasal dari faktor kesehatan seperti pelayanan kesehatan dan ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan, melainkan juga dipengaruhi faktor ekonomi, pendidikan, lingkungan sosial, keterunan dan faktor lainnya. A. ANGKA KESAKITAN Angka kesakitan penduduk diperoleh dari data yang berasal dari masyarakat (community based data) yang diperoleh melalui studi morbiditas, dan hasil pengumpulan data dari Wilayah Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar serta dari sarana pelayanan kesehatan (facility based data) yang diperoleh melalui sistem pencatatan dan pelaporan. Morbiditas adalah angka kesakitan, dapat berupa angka insidensi maupun angka prevalensi dari suatu penyakit. Morbiditas menggambarkan kejadian penyakit dalam suatu populasi dan pada kurun waktu tertentu. Menurut hasil rekapitulasi laporan kunjungan pasien di Puskesmas Mojogedang II , 10 Besar Penyakit terbanyak yang ditangani adalah sebagai berikut:
Tabel 3.1 10 Besar Penyakit di Wilayah Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 No
KODE
DIAGNOSA
Jumlah Kasus
1
J00
Acute nasopharyngitis (common cold)
2.651
2
J06
Acute Upper respiratory infections of multiple and
2.365
unspecified sites
3
K29
Gastritis and duodenitis
1.946
4
M79.1
Myalgia
1.794
5
J02.9
Acute pharyngitis
1.157
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
12
6
L23
Allergic contact dermatitis
1.107
7
L08
Other local infections of skin and subcutaneous tissue
660
8
R51
Headache
629
9
I10
Essensial ( primary ) hypertension
624
10
G44
Other headache syndromes
523
TOTAL
13.456
Dari tabel diatas terlihat bahwa penyakit menular yang berupa Infeksi Saluran Nafas Atas, masih menempati tempat teratas sebagai penyakit terbanyak yang diderita masyarakat. dan bila dilihat dengan seksama maka dari 10 besar penyakit diatas terlihat bahwa jumlah jenis penyakit menular lebih banyak daripada penyakit tidak menular. Hal ini perlu mendapatkan perhatian khusus bahwa ternyata pada saat ini telah terjadi pergeseran epidemologi penyakit di masyarakat. Penyakit menular perlu diwaspasai karena jumlahnya semakin meningkat. Pola makan dan pola hidup yang ada di masyarakat sekarang ini ditengarai sebagai penyebabnya. Oleh karena itu diperlukan penggiatan upaya Promotif dan Preventif di masyarakat guna mencegah merebaknya angka kejadian penyakit tidak menular di masyarakat
PENYAKIT MENULAR DI WILAYAH PUSKESMAS MOJOGEDANG II 1. Pengendalian Penyakit TB Paru (P2 TB Paru) Pada tahun 2020 dengan 3 kasus penemuan BTA Positif dengan jumlah kematian selama pengobatan sebanyak 0 kasus, terjadi di wilayah kerja Puskesmas Mojogedang II. Tabel 3.2 Penemuan Kasus TB Paru Di wilayah Puskesmas Mojogedang II No
Desa
Jumlah
1
Buntar
1
2
Gebyog
0
3
Gentungan
1
4
Pereng
1
5
Munggur
0
6
Kedungjeruk
0
JUMLAH
3
Sumber:Laporan TB Paru Puskesmas Mojogedang II
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
13
2. Pengendalian Penyakit ISPA Pneumoni (P2 Pneumoni) Jumlah kasus pneumonia balita yang ditemukan dan ditangani pada tahun 2020 sebanyak 25 kasus. Tabel 3.3 Penemuan Kasus Pneumonia Paru di wilayah Puskesmas Mojogedang II No
Desa
Jumlah
1
Buntar
2
2
Gebyog
7
3
Gentungan
2
4
Pereng
6
5
Munggur
11
6
Kedungjeruk
10
JUMLAH
38
Sumber : Laporan Penyakit ISPA Puskesmas Mojogedang II
3. Pengendalian Penyakit Diare (P2 Diare) Jumlah kasus diare di Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar tahun 2020 yang ditemukan sebanyak 526 (56,62%) kasus dan yang ditangani sebanyak 526 kasus (100%).
PENGENDALIAN PENYAKIT DIARE
GEBYOG
GENTUNGAN
49,13
52
BUNTAR
46,73
57,78
62,67
72,38
Series 1
PERENG
MUNGGUR
KEDUNGJERUK
Grafik 3.1 Penemuan Kasus Diare di wilayah Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
4. Pengendalian Penyakit DBD (P2 DBD) Kasus DBD di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 sebanyak 8 kasus grafik di bawah ini. Dari 8 kasus DBD pada tahun 2020 semuanya ditangani, Berikut ini grafik persebaran kasus DBD di Puskesmas Mojogedang II yang ditangani pada tahun 2020.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
14
PENGENDALIAN PENYAKIT DB 4,5 4 3,5 3 2,5 2 1,5 1 0,5 0 BUNTAR
GEBYOG
GENTUNGAN Series 1
Column1
PERENG
MUNGGUR
KEDUNGJERUK
Column2
Grafik 3.2 : Persebaran Kasus DBD yang Ditangani di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
PENYAKIT TIDAK MENULAR DI PUSKESMAS MOJOGEDANG II Penyakit tidak menular (PTM) seperti penyakit jantung, stroke, kanker, diabetes militus, cedera dan penyakit paru obstruktif serta penyakit kronik lainnya merupakan 63 persen penyebab kematian di seluruh dunia dengan membunuh 36 juta jiwa per tahun (WHO 2010). Di Indonesia sendiri, penyakit menular masih merupakan masalah kesehatan penting dan dalam waktu bersamaan morbiditas dan mortabilitas PTM semakin meningkat. Hal tersebut menjadi beban ganda dalam pelayanan kesehatan, sekaligus tantangan yang harus dihadapi dalam pembangunan bidang kesehatan di Indonesia. Peningkatan PTM berdampak negatif pada ekonomi dan produktivitas bangsa. Pengobatan PTM seringkali memakan waktu lama dan memerlukan biaya besar. Beberapa jenis PTM merupakan penyakit kronik dan/atau katastropik yang dapat mengangu ekonomi penderita dan keluarganya. Selain itu, salah satu dampak PTM adalah terjadinya kecacatan termasuk kecacatan permanen. Secara global, regional, dan nasional pada tahun 2030 diproyeksikan terjadi transisi epidemiologi dari penyakit menular menjadi penyakit tidak menular. Berbagai faktor risiko PTM antara lain yaitu merokok dan keterpaparan terhadap asap rokok, minum minuman beralkohol, diet/ pola makan, gaya hidup yang tidak sehat, kegemukan, obat-obatan, dan riwayat keluarga (keturunan). Prinsip upaya pencegahan tetap lebih baik dari pengobatan. Upaya pencegahan penyakit tidak menular lebih ditujukan kepada faktor risiko yang telah diidentifikasi. Di Kabupaten Karanganyar telah menerbitkan Surat Edaran Bupati Nomor : 440/8091.13 tanggal 4 Oktober Tahun 2016 tentang Gerakan Larangan Merokok di
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
15
Hari Senin. Upaya pengendalian PTM tidak akan berhasil tanpa dukungan dari seluruh jajaran lintas sektor, baik pemerintah, swasta, organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan, bahkan seluruh lapisan masyarakat. Dibawah ini adalah diagram yang menunjukkan kasus penyakit tidak menular tahun 2020 di Wilayah Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar.
DM & HIPERTENSI 615
HIPERTENSI
BUNTAR
GEBYOG
GENTUNGAN
PERENG
79
43
53
32
26
20
348
495
514
603
607
DM
MUNGGUR
KEDUNGJERUK
Grafik3.3 : Jumlah Penderita Penyakit Diabetes Mellitus dan Hipertensi di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
Dari tabel di atas menunjukan Jumlah Kasus Diabetes Melitus di Wilayah Puskesmas Mojogedang II ada 253 Kasus. Sedangkan kasus Hipertensi ada 3182 kasus . B. ANGKA KEMATIAN Dalam menilai derajat kesehatan masyarakat, terdapat beberapa indikator yang dapat digunakan. Indikator-indikator tersebut pada umumnya tercemin dalam kondisi angka kematian, angka kematian dan status gizi. Derajat kesehatan masyarakat di gambarkan melalui Angka Kematian Ibu (AKI),
Angka Kematian Bayi (AKB), Angka
Kematian Balita (AKABA), angka morbiditas beberapa penyakit, dan status gizi. Derajat kesehatan masyarakat juga dipengaruhi oleh banyak faktor yang tidak hanya berasal dari sektor kesehatan seperti pelayanan kesehatan dan ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan, melainkan juga dipengaruhi faktor ekonomi, pendidikan, lingkungan sosial, keturunan dan faktor lainnya. 1. Angka Kematian Ibu (AKI) Angka kematian Ibu adalah jumlah ibu yang meninggal karena hamil, bersalin dan nifas di suatu wilayah tertentu per 100.000 kelahiran hidup dalam kurun waktu satu tahun. Angka kematian ibu maternal dapat menggambarkan status gizi dan kesehatan
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
16
ibu, kondisi kesehatan lingkungan dan tingkat pelayanan kesehatan terutama ibu hamil, ibu melahirkan dan ibu nifas. Angka kematian ibu di wilayah puskesmas mojogedang II tahun 2020 sebanyak 3 kasus
2.
Angka Kematian Bayi (AKB) Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan jumlah kematian bayi (0-11 bulan) per 1.000 kelahiran hidup dalam kurun waktu satu tahun. AKB menggambarkan tingkat permasalahan kesehatan masyarakat yang berkaitan dengan faktor penyebab kematian kematian bayi, tingkat pelayanan antenatal, status gizi ibu hamil, tingkat keberhasilan program KIA dan KB, serta kondisi lingkungan dan soal ekonomi. Selama kurun waktu 2020 di Puskesmas Mojogedang II ada 10 kasus kematian bayi .
AKB BUNTAR 1
GEBYOG 0
GENTUNGAN0
KEDUNGJERUK 4
PERENG 4
MUNGGUR 1
Grafik 3.4 : Angka Kematian Bayi ( AKB ) dan Jumlah Kematian Bayi di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
3.
Angka Kematian Anak Balita (AKABA) Angka Kematian Anak Balita (AKABA) merupakan perbandingan jumlah anak berumur 1 – 5 tahun yang meninggal di suatu wilayah tertentu selama 1 tahun dibagi jumlah kelahiran hidup di wilayah yang sama dalam kurun waktu 1 tahun dikalikan 1000. Kematian Balita di Wilayah Puskesmas Mojogedang II tahun 2020 ada 0 kasus.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
17
C. STATUS GIZI MASYARAKAT Jumlah balita yang ada tahun 2020 sebanyak 3050, yang ditimbang sebanyak 2302, Dari balita yang ditimbang pada tahun 2020 status balita kurus yang mendapat PMT sebanyak 14 (93,33%). Berdasarkan arah kebijakan RPJMN 2015-2019 mempercepat perbaikan gizi masyarakat. Strategi global penanggulangan gizi kurang meliputi empath al yaitu a( memperbaiki konsumsi pangan keluarga dengan pola pangan yang bergizi seimbang, melalui peningkatan akses pangan keluarga dan perorangan dengan perbaikan dan daya beli serta Pendidikan, b) melalui splementasi baik berupa pangan tambahan, maupun tambahan multi zat gizi mikro, c) fortifikasi makanan, d) strategi penanggulangan gizi harus terintegrasi dan komplementer dalam suatu koordinasi dan kepemimpinan yang efektif.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
18
Bab IV Situasi Upaya Kesehatan Sistem
Kesehatan
Nasional
(SKN)
adalah
pengelolaan
kesehatan
yang
diselenggarakan oleh semua komponen bangsa Indonesia secara terpadu dan saling mendukung guna terjaminnya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.Dalam SKN dinyatakan bahwa upaya kesehatan sangat luas, meliputi upaya kesehatan masyarakat (UKM) dan upaya kesehatan perseorangan (UKP). Upaya kesehatan juga meliputi upaya promotif (peningkatan kesehatan), upaya prevetif (pencegahan), upaya kuratif (pengobatan) dan upaya rehabilitatif (pemulihan). A. UKM 1. Promosi Kesehatan Tabel 4.1 Pencapaian Program Promosi Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 CAKUPAN NO
UPAYA KESEHATAN
I
PROMOSI KESEHATAN
A
PHBS
B
TARGET
PENCAPAIAN
VARIABEL
SUB VARIABEL
96% 100,00%
1. Rumah Tangga
90
91%
100%
2. Institusi Pendidikan
100
100,00%
100%
3. Institusi Sarana Kesehatan
100
100,00%
100%
4. Tempat-Tempat Umum (TTU) 5. Institusi tempat kerja
100
100,00%
100%
100
100,00%
100%
Peningkatan Kualitas UKBM
91,30%
1. Desa siaga aktif Mandiri
20
33,30%
100%
2. Posyandu Mandiri
20
12,82%
64,10%
3. Media informasi kesehatan yang berfungsi 4. Pembinaan organisasi kemasyarakatan 5. Pembinaan UKBM
4
75%
5.
Advokasi Kesehatan
6.
Penyuluhan Napza
20
100%
75% 100%
80
100%
100%
100
100%
100%
5
6,60%
100%
Capaian Upaya Promosi Kesehatan dengan Kinerja Baik, mencapai 96,15 % Capaian yang sudah baik meliputi :
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
19
a. Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan sehat 100 % b. Penyuluhan Napza 100% Capaian yang masih perlu ditingkatkan adalah: a. Posyandu Mandiri capaian hanya 67 %. b. Media informasi kesehatan yangberfungsi 75%
2. Kesehatan Lingkungan Tabel 4.2 Pencapaian Program Kesehatan Lingkungan Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
CAKUPAN N O
UPAYA KESEHATAN
TARGET
PENCA PAIAN
VARIABEL
KESEHATAN LINGKUNGAN
79,08%
A
Penyehatan Air
75,00%
1
1.Cakupan inspeksi sanitasi air bersih
B
C
SUB VARIABEL
5
5%
100%
2.Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM)
100
0,00%
tidak ada DAM
3.Pengawasan kualitas air minum PDAM
100
0,00%
tidak ada PAM
4.Cakupan pembinaan kelompok pemakai air
100
100%
100%
Hygiene Sanitasi Makanan dan Minuman
100%
1.Cakupan inspeksi sanitasi tempat pengolahan makanan /minuman
30
30%
100%
2.Persentase tempat pengolahan makanan yang dibina (TPM)
100
100%
100%
Penyehatan Keluarga dan Jamban Sehat
99,72%
1.Cakupan desa penduduk akses jamban sehat 2. Cakupan penduduk akses air bersih
100
100%
100%
80
99,11%
100%
3. Cakupan rumah tangga yang melakukan CTPS 4. Cakupan rumah tangga yang melaksanakan PAMM-RT 5. Cakupan rumah tangga yang melaksanakan pengelolaan sampah 6. Cakupan rumah tangga yang melaksankan pengelolaan sampah 7. Cakupan pembinaan rumah sehat
100
100%
100%
100
98,05%
98,05%
50
79,64%
100%
50
78,60%
100%
5
5%
100%
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
20
D
E
F
Pengawasan tempat - tempat umum
50%
1.Cakupan inspeksi sanitasi tempat tempat umum
60
59,70%
99,5%
2.Cakupan pemberian rekomendasi peningkatan sanitasi TTU
100
0,00%
0%
Pengawasan Tempat Pengelolaan Pestisida
50%
1.Cakupan inspeksi sanitasi pengelolaan pestisida
100
100%
100%
2.Cakupan pembinaan tempat pengelolaan pestisida
100
0,00%
0%
Pengendalian Vektor Cakupan Pemeriksaan Jentik
100% 5
5%
100%
Kesehatan Lingkungan termasuk kinerja Cukup (79,08%) Cakupan Kinerja baik : a. Higiene sanitasi makanan dan minuman (100%) b. Pengendalian Vektor (100%) Cakupan yang perlu ditingkatakan : a. Penyehatan Air capaian 75% 1) Pengawasan kualitas air minum depot air minum (DAM) 0% 2) Pengawasan kualitas air minum fasilitas layanan kesehatan 0% b. Pengawasan Tempat-Tempat Umum capaian 50% 3. Kesehatan Keluarga Tabel 4.3 Pencapaian Program Kesehatan Keluarga Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
CAKUPAN NO
UPAYA KESEHATAN
TARGET PENCAPAIAN
PELAYANAN KESEHATAN KELUARGA A
VARIABEL
SUB VARIABEL
98,07%
UPAYA KESEHATAN IBU
100%
1.Cakupan Kunjungan ibu hamil K1
100
100,00%
100%
2. Cakupan kunjungan ibu hamil K4
95
95,96%
100%
3.Deteksi Resiko Tinggi oleh Nakes
92
196,80%
100%
4.Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
100
100,00%
100%
5.Cakupan Penanganan komplikasi obstetri
92
106,20%
100%
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
21
B
C
D
6.Cakupan Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan
95
99,84%
100%
7.Cakupan Pelayanan kesehatan neonatus 0 -28 hari (KN Lengkap)
96
99,02%
100%
8.Cakupan pelayanan kesehatan Neonatal komplikasi yang ditangani
92
100,00%
100%
9.Cakupan Pelayanan Kesehatan bayi 29 hari-12 bulan (Kunjungan Bayi)
90
100,00%
100%
Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah
86,6%
1. Cakupan Pelayanan Anak Balita(1259bulan)
90
91,52%
100%
2. Cakupan pelayanan kesehatan anak balita sakit yang dilayani dengan MTBS
86
93,21%
100%
3. Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Pra Sekolah
90
59,64%
66,2%
Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja
100,00%
1. Cakupan pelayanan Kesehatan remaja (10- 19 tahun)
75
97,14%
100%
2. Penjaringan Anak Sekolah
100
100,00%
100%
Pelayanan Keluarga Berencana 1. Akseptor KB aktif di wilayah Puskesmas
91,70% 81
74,31%
91,7%
Capaian Kinerja termasuk kinerja baik 95 % Kegiatan dengan kinerja baik diantaranya adalah : a. Upaya Kesehatan Ibu 100 % b. Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja 100 % c. Pelayanan Keluarga Berencana 91,7 % Cakupan yang perlu ditingkatakan : a. Upaya Kesehatan Balita dan Anak Pra Sekolah 86,64 % Termasuk kinerja cukup. 1) Cakupan pelayanan kesehatan anak balita sakit yang dilayani dengan MTBS Permasalahan : •
Sosialisasi ke Petugas tentang MTBS kurang
•
Waktu yang dibutuhkan pemeriksaan terlalu lama
•
Kepatuhan Petugas SOP kurang
•
Terbatasnya formulir MTBS
•
Sarana dan prasarana banyak yang rusak
2) Cakupan Pelayanan Anak Balita(12-59bulan) Permasalahan : •
Cara mengolah data masih kurang tepat
•
Belum ada tim untuk memantau pelayanan anak balita
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
22
•
Keterlibatan keluarga masih kurang untuk memantau tumbuh kembang anak
•
Belum teranggarkan untuk penggandaan formulir
•
Menganggarkan penggandaan formulir
1. Upaya Perbaikan Gizi Tabel 4.4 Pencapaian Program GIZI Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 CAKUPAN NO
UPAYA KESEHATAN
A
UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 1. Presentase balita kurus Mendapat PMT 2. Presentase Ibu hamil KEK Mendapat PMT 3. Balita yang mendapat Vit A 4. Remaja putri yang mendapat TTD 5. Presentase rumah tangga yang mengkonsumsi garam beryodium 6. Bayi mendapat asi eksklusif 7. Penemuan balita stunting terverifikasi
TARGET
PENCA PAIAN
100 100 100 60 98
93,33% 100% 100% 100% 98,72%
93,33% 100% 100% 100% 100%
64 100
66,11% 9,38%
100% 9,38%
VARIABEL
SUB VARIABEL
86%
Capaian Upaya perbaikan gizi masyarakat mencapai 100 % termasuk kinerja baik. Semua Kegiatan program perbaikan gizi antaranya : a. Presentase Ibu hamil KEK Mendapat PMT (100%) b. Balita yang mendapat Vit A (100%) c. Remaja putri yang mendapat TTD (100%) d. Presentase rumah tangga yang mengkonsumsi garam beryodium (100%) e. Bayi mendapat asi eksklusif (100%)
2. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Tabel 4.5 Pencapaian Program P2P Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 CAKUPAN N O
A
UPAYA KESEHATAN
TARGET
PENCA PAIAN
VARIABEL
UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT
77,5%
P2 TB Paru
58,43%
SUB VARIABEL
1. Penemuan penderita TB semua Kasus
90
4,76%
52,8%
2. Orang terduga TB mendapatkan pelayanan sesuai standart
100
4,23%
4,23%
3. Penderita TB yang mendapat pelayanan sesuai standart
100
100,00%
100%
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
23
4. Keberhasilan (Succes Rate)
B
C
pengobatan
Pasien
TB
>90
100,00%
100%
5. Penderita TB yang dikonseling dan testing HIV
100
100,00%
100%
6. Pemeriksaan Kontak serumah penderita TB
100
100,00%
100%
7. Penemuan Kasus TB anak ( umur 0-14 Tahun)
7
0,00%
0%
8. Kasus TB yang ditemukan dan dirujuk oleh masyarakat atau organisasi kemasyarakatan (active case finding) Malaria
16
0,00%
0%
1. Pengobatan penderita positif malaria yang ditemukan
100
Tidak ada Kasus
2. Penyelidikan epidemologi penderita positif malaria yang ditemukan
100
Tidak ada Kasus
0
Kusta
D
0
1. Pengobatan Penderita kusta yang ditemukan
100
Tidak ada Kasus
2. Pemeriksaan kontak serumah penderita kusta
100
Tidak ada Kasus
ISPA
E
75,53%
1. Penderita pneumonia pada balita yang ditemukan
60
30,64%
51,06%
2. Pelayanan kesehatan bayi dan balita dengan pneumonia
100
100,00%
100%
Diare
F
85,39%
1. Penderita Diare yang ditemukan
80
56,62%
70,7%
2. Pelayanan kesehatan penderita diare
80
100,00%
100%
DBD
G
92,86%
1. Kasus DBD/Chikungunya yang dilakukan Penyelidikan Epidemiologi
100
100,00%
100%
E. Angka bebas jentik
>95
85,71%
90,2%
HIV
92%
1. Pengobatan penderita IMS yang ditemukan
100
100%
100%
2.Ibu hamil yang diberikan konseling dan testing HIV
90
71,27%
79,1%
3. Konseling dan testing HIV pada penderita IMS yang ditemukan
100
100%
100%
4. Ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan SIFILIS
90
71,27%
79,1%
5.Ibu hamil yang dilakukan pemeriksaan HEPATITIS
90
71,27%
79,1%
6. Jumlah Sekolah (SMP & SMA) yang diberikan KIE pencegahan HIV
100
83,33%
83,33%
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
24
H
I
7. Penderita HIV yang dikaji TB
100
0%
0%
8. Pasien TB yang dilakukan konseling dan testing HIV
100
100%
100%
Surveilans
86%
1. Desa atau Kelurahan Universal Child Imunization (UCI)
100
100,00%
100%
2. Imunisasi Dasar Lengkap
95
96,70%
100%
3. BIAS MR
98
99,70%
100%
4. Imunisasi lanjutan MR
90
92,84%
100%
5. Persentase Penemuan dan penangan kasus campak klinis yang diperiksa laboratorium
100
0,00%
0%
6. Persentase Penemuan dan penanganan penderita AFP usia < 15 tahun
100
100%
100%
7. Ketepatan laporan SKDR penyakit potensial KLB
85
100,00%
100%
8.Kelengkapan laporan SKDR penyakit potensial KLB
100
100,00%
100%
9. Alert SKDR yang direspon
100
100,00%
100%
10. Cakupan KLB yang di tangani kurang dari 24 jam
100
0,00%
0%
11. Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap I
100
100,00%
100%
12. Cakupan pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa tunggu
100
100,00%
100%
13. Cakupan pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji tahap II
100
100,00%
100%
14. Pembinaan kesehatan calon jamaah haji masa keberangkatan
100
100,00%
100%
P2PTM & KESWA
54,00%
1. Perempuan usia 30- 50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan payudara
20
11,63%
58,1%
2. Desa / kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM
100
100,00%
100%
3. Pelayanan Kesehatan Usia Produktif
100
62,48%
62,48%
4. Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi
100
49,96%
49,96%
5. Pelayanan Kesehatan Penderita DM
100
59,95%
59,95%
6. Pelayanan kesehatan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ ) berat
100
40,00%
40%
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
25
Cakupan Upaya Pencegahan dan pengendalian penyakit masih rendah yaitu 77,65%. a. Kegiatan Surveilans 86% Kegiatan yang perlu ditingkatkan adalah 1) P2 TB Paru 86,31% Kegiatan yang termasuk kinerja baik adalah i.
Penderita TB yang mendapat pelayanan sesuai standart (100%)
ii.
Keberhasilan pengobatan Pasien TB (Succes Rate) (100%)
iii.
Penderita TB yang dikonseling dan testing HIV (100%)
iv.
Pemeriksaan Kontak serumah penderita TB (100%)
v.
Penemuan Kasus TB anak ( umur 0-14 Tahun) (100%)
Kegiatan yang perlu ditingkatkan antara lain i.
Penemuan penderita TB semua Kasus (4,76%) Orang
terduga TB
mendapatkan pelayanan sesuai standart (4,23%) Permasalahan :
ii.
•
Sasaran estimasi terlalu tinggi
•
Penderita batuk lebih dari 2 minggu belum diperiksa BTA
•
Pasien berobat ke Fasyankes lain
•
Kurangnya penyuluhan TBC
•
Kurangnya sarpras
•
Ketelitian petugas dalam menjaring TBC Kurang
Kasus TB yang ditemukan dan dirujuk oleh masyarakat atau organisasi kemasyarakatan (active case finding) (0%) Permasalahan : •
Informasi tentang TBC belum diterima dengan baik
•
Kader TB baru sehingga kurang memberikan kontribusi
•
Masyarakat kurang perduli
2) Kegiatan P2 HIV 92 % Kegiatan yang kurang adalah i.
Ibu hamil yang diberikan konseling dan testing HIV (71,27%) Permasalahan : • Belum semua ibu hamil yang ada di wilayah puskesmas Mojogedang II periksa ke puskesmas • Belum semua tenaga kesehatan di latih Konseling dan testing HIV
ii.
Kelompok usia 15-24 tahun yang diberikan KIE pencegahan HIV (83,3%) Permasalahan : •
Pada kelompok 15-24 tahun belum semua terjadwalkan untuk diberikan KIE
•
Penyuluhan KRR belum merata, baru dilaksanakan di sekolah
•
Usia lebih dari 18 tahun sulit untuk dijangkau
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
26
3) P2PTM dan Keswa 54 % Capaian yang baik adalah Perempuan usia 30- 50 tahun yang dideteksi dini kanker serviks dan payudara (11,63%) Capaian yang perlu ditingkatkan adalah : i.
Desa / kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM (100%) Permasalahan :
ii.
•
Baru ada 1 desa dengan posbindu
•
Posbindu Kit Terbatas(hanya ada 1 Kit Posbindu)
•
Kader masih kurang/SDM
•
Belum teralokasi dana untuk kegiatan posbindu
Pelayanan Kesehatan Usia Produktif (62,48%) Permasalahan :
iii.
•
Tidak semua penduduk periksa ke puskesmas
•
Posbindu yang terbentuk baru 1 desa
Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi (49,96%) Permasalahan : •
Jumlah Penderita hipertensi yang berkunjung ke Puskesmas masih sedikit
• iv.
Belum mengambil data dari PIS PK
Pelayanan Kesehatan Penderita DM (59,95%) Permasalahan :
v.
•
Jumlah Penderita DM yang berkunjung ke Puskesmas masih sedikit.
•
Belum memanfaatkan data dari PIS PK
Pelayanan kesehatan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ ) berat (40%) Permasalahan : •
Penderita yang mendapatkan pengobatan tidak semua berobat sampai selesai/Drop Out
•
Kepedulian keluarga kepada ODGJ Kurang
•
Biaya hidup keluarga Kena dampak
B. UKP Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya
kecamatan
sehat.
Dalam
melaksanakan
tugas,
puskesmas
menyelenggarakan fungsinya sebagai penyelenggaran UKP tingkat pertama di wilayah kerjanya puskesmas berwenang untuk menyelenggarakan pelayanan dasar secara secara komprehensif berkesinambungan dan bermutu serta mengutamakan pelayanan kesehatan
promotif
dan
preventifJumlah
Kunjungan
Rawat
Jalan
Puskesmas
Mojogedang II Tahun 2020.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
27
1. Kunjungan Rawat Jalan Puskesmas Mojogedang II Grafik 4.1 Kunjungan Rawat jalan Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020
KUNJUNGAN PASIEN 2020 Column2
3478
4126
2182
3803
4949
5745
Series 1
BUNTAR
GEBYOG
GENTUNGAN
PERENG
MUNGGUR
KEDUNGJERUK
Sumber : SIMPUS Mojogedang II tahun 2020
Dari Grafik diatas dapat dilihat bahwa kunjungan rawat jalan Paling banyak di Desa Kedungjeruk
yaitu sejumlah 5745 orang dan Gebyog
4949 orang. Hal ini
dikarenakan di kedua desa tersebut selain ada PKD juga ada Puskesmas Pembantu. Urutan selanjutnya adalah Desa Pereng karena memang letak Puskesmas Mojogedang II ada di wilayah Desa Pereng.
Tabel 4.6 Capaian UKP Puskesmas Mojogedang II UPAYA KESEHATAN PERSEORANGAN A
B
Pelayanan Non Rawat Inap
100
1.Angka Kontak
100
35,50%
35,50%
2.Rasio Rujukan Rawat Jalan Non Spesialistik (RRNS)
100
0%
0%
18%
Pelayanan Gigi 1.Bumil yang mendapat pemeriksaan kesehatan gigi
C
73%
100% 100
100%
100%
1. Kesesuaian item obat yang tersedia dalam Fornas
60
73,30%
100%
2. Penggunaan obat rasional
68
98,11
100%
Pelayanan Kefarmasian
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
28
Kegiatan Upaya Kesehatan Perorangan capaiannya 73 % Termasuk Kegiatan dengan Kinerja baik adalah 1. Pelayanan gigi 100% 2. Pelayanan kefarmasian 100% Kegiatan yang perlu ditingkatkan adalah pelayanan non rawat inap di Wilayah Puskesmas Mojogedang II.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
29
BAB V Situasi Sumber Daya Kesehatan
Menurut Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan yang dimaksud dengan sumber daya di bidang kesehatan segala bentuk dana, tenaga, perbekalan kesehatan, sediaan farmasi dan alat kesehatan serta fasilitas pelayanan kesehatan menyatakan bahwa fasilitas pelayanan kesehatan, dan teknologi yang dimanfaatkan untuk menyelenggarakan upaya kesehatan yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah daerah, dan atau masyarakat. A.
SARANA KESEHATAN Puskesmas Mojogedang II memiliki fasilitas fisik bangunan terdiri dari 2 gedung utama, masing-masing : 1. Satu gedung digunakan untuk pelayanan klinis yang terdiri dari; ruang pemeriksaan umum, ruang pendaftaran, ruang vaksin, ruang laborat, ruang konseling bersama pelayanan IVA-IMS-VCT, ruang KIA dan KB, ruang Promkes, ruang pelayanan Gigi dan ruang farmasi, aula, ruang dapur, ruang gudang. 2. Satu gedung untuk
ruang tamu, Kepala Puskesmas, administrasi, dan
penyimpanan barang.
Puskesmas Mojogedang II memiliki jaringan layanan 2 Puskesmas Pembantu di desa Gebyog dan Kedungjeruk, 6 Pos Kesehatan Desa (PKD), dengan jenis pelayanan berupa promotif, preventif, kuratif.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
30
Sarana transportasi yang dimiliki Puskesmas Mojogedang II : 2 unit kendaraan roda empat, 2 unit kendaran roda dua. Tabel 5.1 : Jumlah Sarana Kesehatan di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 NO
DESA
PUSTU
PKD
1
BUNTAR
2
GEBYOG
3
GENTUNGAN
1
4
PERENG
1
5
MUNGGUR
1
6
KEDUNGJERUK
1 1
1
1
1
Keterangan : Jumlah PKD tahun 2020 adalah jumlah PKD yang berfungsi aktif memberikan pelayanan kesehatan di Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar.
1.
PKD Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) merupakan sarana pelayanan kesehatan di tingkat Desa. Jumlah PKD di Puskesmas Mojogedang II tahun 2020 yaitu 6 PKD, Posyandu sebanyak 39, dan jumlah DS3 sejumlah 6 desa yang ada.
2.
Puskesmas Pembantu Puskesmas Pembantu merupakan jaringan pelayanan Puskesmas yang memberikan pelayanan kesehatan secara permanen di suatu lokasi dalam wilayah kerja Puskesmas. Puskesmas Pembantu merupakan bagian integral Puskesmas, yang harus dibina secara berkala oleh Puskesmas. Di wilayah kerja Puskesmas Mojogedang II ada 2 Pustu yang Terletak di Desa Gebyog dan Desa Kedungjeruk
B.
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN Sumber Daya Manusia Kesehatan menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Menurut PMK no 75 tahun 2014 Sumber daya manusia Puskesmas terdiri atas Tenaga Kesehatan dan tenaga non kesehatan. Jenis dan jumlah Tenaga Kesehatan dan tenaga non kesehatan sebagaimana dimaksud adalah dihitung berdasarkan analisis beban kerja, dengan mempertimbangkan jumlah pelayanan yang diselenggarakan, jumlah penduduk dan persebarannya, karakteristik wilayah kerja, luas wilayah kerja,
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
31
ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama lainnya di wilayah kerja, dan pembagian waktu kerja. Jenis Tenaga Kesehatan sebagaimana dimaksud paling sedikit terdiri atas: 1.
Dokter atau dokter layanan primer;
2.
Dokter gigi;
3.
Tenaga kesehatan lingkungan
4.
Ahli teknologi laboratorium medik
5.
Tenaga gizi
Puskesmas Mojogedang II dalam menjalankan fungsinya didukung oleh 44 orang tenaga. Adapun SDM Puskesmas Mojogedang II terdiri dari :
a. Jenis Tenaga Kesehatan Tenaga Kesehatan menurut jenjang pendidikan di Kabupaten Karanganyar dapat dilihat dari tabel di bawah ini
Tabel 5.2 Jenis Tenaga Kesehatan di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 Jenis tenaga yang ada
Jumlah
Tenaga Kesehatan 1. Dokter Umum
2
2. Dokter gigi
1
3. Perawat
6
4. Bidan
14
5. Tenaga Kesehatan Masyarakat
1
6. Sanitarian
1
7. Laborat
1
8. Gizi
1
9. Tenaga Kefarmasian
2
10. Perawat Gigi
1
11. Verifikator Keuangan
1
12. Apoteker
1
13. Asisten Apoteker
1
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
32
b. Tenaga Non Kesehatan Tabel 5.3 Tenaga Non Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Jenis Tenaga
Jumlah
Tenaga Non Kesehatan 1. Ka TU
1
2. Penjaga malam
1
3. Staf Administrasi
4
4. Driver
1
5. Pegawai THL -
IT/ Pengelola Data
1
-
Rekam medis
2
-
Petugas Kebersihan
1
Sumber Daya Manusia Puskesmas Mojogedang II di tahun 2020 adalah sebagai berikut :
Tabel 5.4 Sumber Daya Manusia di Puskesmas Mojogedang II NO
NAMA
GOL
JABATAN
1
Kristuti Catur S, Str Keb 19700220 199302 2 002
III/d
Kepala Puskesmas
2
Heri Sunarma, AMd 19660115 198612 1 001
III/d
Ka TU
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
33
3
dr. Atik Zulfiati Roziya
III/d
Dokter Umum
Dokter Umum
19770107 200701 2 018
4
dr. Riwin Dwi Handayani 19810214 201101 2 005
III/d
5
drg. Tissa Rahadianti 19911025 202012 2 018
CPNS
6
Erni Handarwati 19631230 198603 2 007
III/d
Perawat Penyelia
7
Sri Pratiwi Pujiastuti, SKM 19650117 1989 2 009
III/d
Sanitarian Penyelia
8
Tri Budi Iriyanto 19630625 198801 1 001
III/b
Staf
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
Dokter Gigi
34
9
Waluya 19670301 1988 1 002
III/d
Perawat Penyelia
10
Rahmawati 19650726 298911 2 001
III/d
Perawat Penyelia
11
Sri Daryati, AMd. Keb 19700901 199103 2 007
III/c
Bidan Penyelia
12
Suprapto 19630915 199103 1005
III/b
Driver
13
Sri Puji Hastuti, AMd. Keb 19720310 199203 2 009
III/d
Bidan Penyelia
14
Hargiyono 19670926 199203 1 007
III/c
Staf
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
35
15
Muslihah 19691201 199303 2 008
III/d
Asisten Apoteker
16
Kamiyatun,AMd.Keb 19691110 199402 2 001
III/d
Bidan Penyelia
17
Sri Murwanti, SKM 19740925 199903 2 004
III/c
Nutrisionis Pelaksana
18
Sulih Ariyanti R,AMd.Keb 19760408 200604 2 012
III/a
Bidan Pelaksana Lanjutan
19
Sutarmi, AMd. Keb 19730101 200604 2029
III/a
Bidan Pelaksana Lanjutan
20
Pipit Miranti, AMd. Keb 19750803 200604 2 020
III/a
Bidan Pelaksana Lanjutan
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
36
21
Siti Khotijah 19750701 200604 2023
II/d
Bidan Pelaksana Lanjutan
22
Yuliastuti Ciptaningsih, AMd. Ak 19850715 201001 2042
III/a
Pranata Laboratorium
23
Puspo Yuliwati 19700720 200701 2025
II/b
Administrasi
24
Susi Anaviati, AM.K 19770325 201406 2 001
II/d
Perawat
25
M Mubin, SKM 19781108 199903 1 002
III/a
Perawat Gigi
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
37
26
Kis Setia Rini P. AMd. Keb 19850202 201704 2 002
II/c
Bidan Desa
27
Ismiyati, AMd Keb 19830209 201704 2 002
II/c
Bidan Desa
28
Tina Andriani, AMd.Keb 19830919 201704 2 001
II/c
Bidan Desa
29
Silvia Kumalasari, AMd.Keb 19860826 201704 2 001
30
Mira Esti Rejeki, AMd. Keb 19800328 201905 2 001
II/c
Bidan Desa
31
Eva Dwi Prasetyohati, AMd.RMIK 19900615 201903 2 011
II/c
Rekam Medis
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
II/c
Bidan Desa
38
32
Sutrisno -
K2
Penjaga
33
Wagiyanti, S.Farm, Apt 19891215 202012 2 024
CPNS
Apoteker
34
Dian Lukita Sari, SKM 19930102 202012 2 022
CPNS
Promosi Kesehatan
35
Silviana Elvandari, A.Md 19940205 202012 2 009
CPNS
Verifikator Keuangan
36
Yasit Apriyaji, S.Kom. -
Tenaga BLUD
Tenaga Administrasi dan Pengelola Data/ IT
37
Wahyu Dwi Paryanto -
Tenaga BLUD
Tenaga Kebersihan
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
39
38
Danika Igarini, A.Md.RMIK -
Tenaga BLUD
Rekam Medis
39
Muslihah, A.Md.Kep. -
Tenaga BLUD Dinkes
Simbaper
40
Nita Nia Sari, SE -
Tenaga BLUD
Tenaga Akuntansi
41
Aknisia Dewi Kusumawardanik, A.Md.Kes. -
Tenaga BLUD Dinkes
Rekam Medis
42
Yulita Endah Mayaningrum, S.Tr.Keb.Bdn -
Tenaga BLUD Dinkes
Bidan
43
Monika Sari -
Tenaga BLUD
Perawat
44
Novi Sri Purwanti -
Tenaga BLUD
Perawat
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
40
C.
PEMBIAYAAN KESEHATAN Pembiayaan kesehatan pada dasarnya merupakan tanggung jawab bersama pemerintah, masyarakat, dan swasta. Pendanaan di Puskesmas Mojogedang
II
bersumber dari ; a. Anggaran BLUD b. Anggaran BOK Total Anggaran Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar pada tahun 2020 sebesar Rp. 2.319.555.165,00,-, sedangkan anggaran kesehatan yang berasal dari BLUD II Rp. 1.696.848.165,00,-. Sedangkan anggaran dari BOK Rp. 622.707.000,00,-.
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
41
Bab VI Kesimpulan Berdasarkan hasil evaluasi akhir tahun 2020 diketahui bahwa jumlah penduduk di wilayah Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar sejumlah 35.125 jiwa. Beberapa aspek yang dapat dihubungkan dengan derajat kesehatan selama tahun 2020 antara lain dapat dilihat dari faktor-faktor dibawah ini : A. Angka Kesakitan 1. Penyakit Menular yang ada di Wilayah Puskesmas Mojogedang II a. Pengendalian Penyakit TB Paru (P2 TB Paru) : Ada 3 Kasus Penemuan BTA Positif b. Pengendalian Penyakit ISPA Pneumoni (P2 Pneumoni) : Jumlah kasus pneumonia balita yang ditemukan dan ditangani pada tahun 2020 sebanyak 38 kasus. c. Pengendalian Penyakit Diare (P2 Diare) : Jumlah kasus diare di Puskesmas Mojogedang II Kabupaten Karanganyar tahun 2020 yang ditemukan sebanyak 526 (56,62%) kasus dan yang ditangani sebanyak 526 kasus (100%). d. Pengendalian Penyakit DBD (P2 DBD) : Kasus DBD di Puskesmas Mojogedang II Tahun 2020 sebanyak 8 kasus. 2. Penyakit Tidak Menular di Wilayah Puskesmas Mojogedang II Kasus Diabetes Melitus di Wilayah Puskesmas Mojogedang II ada 253 Kasus. Yang paling tinggi ada di Desa Kedungjeruk sebanyak 79 kasus yang paling sedikit dari Desa Buntar sebanyak 20 Kasus. Sedangkan kasus Hipertensi ada 3182 kasus yang paling tinggi dari Desa Kedungjeruk sebanyak 615 kasus. Dan yang paling sedikit adalah Desa Buntar sebanyak 348 Kasus.
B. Angka Kematian 1. Angka Kematian Ibu
(AKI) : di wilayah puskesmas mojogedang II tahun 2020
sebanyak 3 kasus. 2. Angka Kematian Bayi (AKB) : Puskesmas Mojogedang II ada 10 kasus kematian bayi. 3. Tidak ada Kematian Anak Balita (AKABA) di Wilayah Puskesmas Mojogedang II
C. Keadaan Gizi Jumlah balita yang ada tahun 2020 sebanyak 2846, Balita kurus yang mendapat PMT pada tahun 2020 sebanyak 14 (93,33%), sedang kasus penemuan balita stunting terverifikasi yang ditemukan sebanyak 300 balita. Semua balita di wilayah kerja puskesmas Mojogedang II mendapat vit A (100%).
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
42
LAMPIRAN
Profil Kesehatan Puskesmas Mojogedang II Kab. Karanganyar 2020
43