Proposal BPM Niha Yg Benar [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KATA PENGANTAR



Puji syukur saya ucapkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat serta hidayah kepada kita semua sehingga saya dapat menyelesaikan proposal usaha ini. Proposal usaha ini dibuat agar saya dapat memberikan gambaran umum dari usaha yang akan dilaksanakan khususnya bagi investor yang bersedia membantu dana selain itu juga agar dapat meningkatkan pendapatan. Saya tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan proposal usaha ini khususnya untuk Ibu Rodinda Sihombing,SKM.,M.Kes selaku Dosen Kewirausahaan di Politeknik Kesehatan



Kemenkes



Jayapura,



sehingga



penulis



dapat



menyelesaikan



penyusunan proposal usaha ini. Dalam penyusunan proposal ini, saya berharap semoga proposal usaha ini dapat bermanfaat bagi saya sendiri maupun kepada pembaca. Semoga proposal usaha ini dapat bermanfaat.



Jayapura, 12 April 2019



Penulis



1



BPM NIHAYATUL HASANAH Jalan Poros arso 3 no: 28 Kampung jaifuri Kec. Skanto Kab.Keerom Telp : (0331) 778923, Email : [email protected]



VISI ”Mewujudkan pelayanan kesehatan yang, aman, terpercaya, dan terjangkau yang berdasarkan pada nilai- nilai kepedulian dan kesigapan dalam melayani seluruh golongan dan lapisan masyarakat yang berbasis sayang ibu dan anak”.



MISI  Menciptakan suasana pelayanan yang nyaman dan aman bagi pasien, keluarga pasien, dan para tamu serta pengunjung klinik.  Membangun hubungan saling percaya diantara seluruh elemen yang terkait antara mitra medis pelayanan kesehatan dengan pasien dan keluarganya yang mendukung pola pelayanan kesehatan yang optimal.  Membangun citra pelayanan BPM di masyarakat luas sehingga mendapatkan simpati dan rasa percaya masyarakat untuk mendapatkan penanganan medis diklinik.  Menyediakan fasilitas pelayanan yang dapat menyerap aspirasi masyarakat baik dari segi biaya, letak geografis serta budaya sehingga dapat menjangkau seluruh golongan dan lapisan masyarakat.  Memegang teguh sikap pelayanan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kepedulian dan kesigapan dalam melayani masyarakat.  Memberikan pelayanan kepada pasien bersalin dengan mutu dan kualitas tinggi, berlandaskan asuhan sayang ibu sehingga setiap ibu yang bersalin akan merasakan bahwa persalinan adalah hal paling indah yang tak terlupakan.  Mengutamakan kenyamanan dan ketentraman hati klien saat bersalin, memberikan kebebasan kepada ibu dan keluarga untuk mengabadikan momen saat persalinan hingga proses kelahiran.



2



 Memberikan pelayanan kepada bayi baru lahir dengan mutu dan kualitas tinggi, mengupayakan inisiasi menyusu dini (IMD) secara baik dan benar sehingga keberhasilan ASI eksklusif dapat meningkat.  Memberikan pelayanan pada ibu nifas yang memadai dan terpadu untuk mengurangi angka kematian ibu (AKI) pada masa nifas akibat perdarahan, infeksi, dan komplikasi lainnya.  Meningkatkan mutu dan kualitas tenaga kesehatan dengan memberikan pelatihan-pelatihan yang dibutuhkan untuk menunjang skill sehingga dapat memberikan pelayanan yang prima dan memuaskan



MOTO “Your Satisfication is Our Priority”



3



BAB I PENDAHULUAN



1.1 Latar Belakang Kesehatan adalah merupakan faktor yang paling dominan dalam kehidupan masyarakat kita, untuk itu diperlukan suatu lembaga atau balai yang bisa menangani pelayanan di bidang kesehatan. Sebagai warga yang sedang berkembang, sampai saat ini kita masih menghadapi banyak permasalahan kesehatan masyarakat. Salah satunya adalah kesehatan ibu dan anak. Dalam rangka upaya menanggulangi permasalahan kesehatan tersebut pemerintah telah berupaya mengembangkan berbagai macam kegiatan pelayanan kesehatan masyarakat, pelayanan tersebut selain dilaksanakan di sarana kesehatan milik pemerintah juga sarana pelayanan milik swasta atau masyarakat sendiri. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan angka kematian ibu (AKI) yang relatif masih tinggi dan kurang dari sasaran lahir hidup yang sudah ditentukan. Kematian ibu juga masih banyak diakibatkan faktor resiko tidak langsung berupa keterlambatan (Tiga Terlambat), yaitu terlambat mengambil keputusan dan mengenali tanda bahaya, terlambat dirujuk, dan terlambat mendapat penanganan medis. Salah satu upaya pencegahannya adalah melakukan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan. Manusia yang sehat dilahirkan oleh ibu yang sehat. Sejak konsepsi hingga lansia, bidan sangat berkontribusi dalam pembentukan generasi yang kuat, berkualitas dan produktif. Penurunan angka kematian ibu, bayi dan balita merupakan indikator keberhasilan pelayanan kesehatan. Salah satu upaya pencegahannya adalah melakukan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan yang dapat memberikan pelayanan paripurna, serta dapat mempromosikan dan menyediakan pelayanan yang berkualitas . Program Persiapan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) Ditjen Binkesmas Depkes RI merupakan intervensi inovatif yang akan memberi hasil guna yang tinggi apabila dilaksanakan secara tepat dan didukung oleh



4



semua pihak yang terkait. Salah satu upaya strategis dalam P4K adalah mempromosikan dan menyediakan pelayanan persalinan yang berkualitas di setiap fasilitas kesehatan. Bidan sebagai seorang pelaksana atau pemberi layanan kesehatan (health provider) sangat berpengaruh pada perkembangan kesehatan dan perubahan pola hidup masyarakat di Indonesia. Peranan bidan sebagai role model masyarakat dapat menjadi motivator serta fasilitator untuk membentuk sebuah peradaban dan tatanan sebuah pelayanan kesehatan. Pada era globalisasi saat ini, tenaga kesehatan dituntut untuk menuju puncak yang lebih baik, mampu bersaing dan melakukan perubahan terhadap kesehatan di Indonesia. Selain berkontribusi penting pada ibu dan anak, bidan dituntut umtuk dapat mengatasi permasalahan remaja dalam pemahaman kesehatan reproduksi, pasangan usia subur, serta lansia dalam menghadapi perjalanan akhir hidupnya. Oleh sebab itu, kami merancang BPM (Praktik Bidan Mandiri) sebagai penyedia layanan kesehatan yang tidak hanya meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak tetapi dapat merangkul masyarakat untuk membangun masyarakat yang peduli dengan kesehatan dan dapat berprilaku hidup sehat. Konsep yang akan kami gunakan adalah “Unique dan Different”. Kami juga mempertimbangkan beberapa pelayanan di dalam BPM kami terkait dengan persiapan pendirian, pembukaan dan pengembangan klinik kami. BPM yang akan kami dirikan mempunyai pelayanan yang unggul ketimbang BPM lainnya. Bisa dikatakan BPM kami cukup sempurna yang dapat memberikan pelayanan yang tak hanya memuaskan klien akan tetapi melebihi target yang kami inginkan. Pelayanan yang kami berikan kepada masyarakat tak hanya dikunjungi klien untuk ANC dan Partus saja, akan tetapi hadir dengan konsep baru yang berkualitas. Lokasi pendirian BPM kami juga strategis. Kami harap dengan sarana dan program yang kami berikan, masyarakat pengguna jasa layanan bidan dapat memperoleh akses pelayanan yang bermutu dari standarisasi pelayanan praktik kami, memberikan inovasi yang



5



baru kepada masyarakat, agar masyarakat lebih tertarik untuk kehidupan yang lebih sehat dan terencana. Sistem kesehatan disusun untuk mendapatkan hasil guna kesehatan masyarakat secara maksimal dengan cara mengefektifkan semua sumber daya manusia yang tersedia, juga diperlukan adanya hubungan secara berjenjang dari tingkat yang tertinggi hingga tingkat yang lebih rendah dalam kaitan kualitas pelayanan masyarakat. Disadari masih cukup banyak kendala yang harus diatasi untuk menjamin berhasilnya berbagai pelayanan kesehatan tersebut.



1.2 Tujuan 1.2.1 Tujuan umum Mewujudkan



BPM



sehingga



tercipta



profesionalisme



dan



mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki agar terwujud pelayanan yang prima.



1.2.2 Tujuan khusus 1. Membantu program pemerintah dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi. 2. Terwujudnya pelayan profesional, nyaman, modern, sesuai standar sesuai harapan akan pelayanan yang diinginkan oleh klien. 3. Mampu memberikan pelayanan yang tepat waktu, tepat sasaran, tepat kebutuhan klien, tepat biaya. 4. Terwujudnya BPM “Riska Putrina” sebagai layanan kesehatan yang mendapat kepercayaan dari klien dan mitra kerja serta menjadi usaha yang menguntungkan sekaligus bermanfaat dan memenuhi harapan masyarakat. 5. Memudahkan masyarakat umum dilingkungan sekitar klinik bersalin umumnya, dan bagi keluarga khususnya untuk mendapatkan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil.



6



1.3 Analisis SWOT 1.3.1 Strength (Kekuatan) 1. Telah menyelesaikan program S1 Kebidanan D4 kebidanan dan D3 kebidanan 2. Pengetahuan baik tekhnis maupun non tekhnis, antara lain : Asuhan persalinan normal, Diklat jarak jauh bidan, Keluarga berencana, Insersi IUD, Pemasangan AKBK, Pelatihan isu gender, Pelatihan kesehatan reproduksi,Pelatihan Hypno birthing & baby spa. 3. Mengembangkan



diri



sejalan



dengan



pengembangan



ilmu



pengetahuan dan teknologi 4. Lingkungan sekitar termasuk lingkungan yang bersih. 5. sarana kesehatan yang sudah ada ,jauh jaraknya dari penduduk sekitar. 6. Lingkungan sekitar tempat BPM termasuk masyarakat yang padat penduduk. 7. Banyak



masyarakat



yang



suka



dan



sering



memeriksakan



kehamilannya kebidan. 8. Memiliki



wajah



yang



menarik,



Memiliki



solidaritas



yang



tinggi,Pandai bersosialisasi, Memiliki rasa humor, Kreatif dan inovatif & Ramah dan santun.



1.3.2 Weakness ( kelemahan yang berasal dari internal) 1. Masyarakat masih beranggapan kalau periksa kebidan itu biayanya terlalu mahal.



1.3.3 Opportunity ( kesempatan yang dari eksternal) 1. Bidan praktek swasta yang ada relatif sedikit 2. Setelah dianalisis pelayanan sebagian bidan di daerah itu kurang memuaskan khususnya dalam bidang kepuasan pelanggan. 3. Bidan-bidan senior kurang bisa meningkatkan kreatifitas sehingga terlihat monoton



7



4. Bidan-bidan senior tidak mempunyai inovasi yang lebih segar sehingga pelayanan ditempat itu seperti itu-itu saja dan tidak ada pengembangan terhadap pelayanan 5. Dengan adanya kemauan dari diri sndiri untuk meningkatkan mutu pelayanan kebidanan & dukungan dari keluarga.



1.3.4 Threats ( Ancaman yang berasal dari eksternal) 1. Sudah banyakanya praktik bidan praktik mandiri yang sudah professional dan berpengalaman. 2. Sudah banyaknya biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan pembangunan. 3. Adanya persaingan yang tidak sehat



8



BAB II RENCANA KEGIATAN



2.1 Rencana pengembalian Rencana pengembalian modal ini dilakukan secara berangsur-angsur yaitu berjangka waktu 1Tahun 1 hari seiring dengan laba yang diperoleh.



2.2 Keberlanjutan usaha Jika usaha ini berhasil, maka kami akan mengembangkan usaha ini dengan : a. Membuka Klinik dan menambah pelayanan yang lebh komprehensif. b. Membuka pelatihan Hypno birthing, Baby spa & Yoga for gentle birth untuk tenaga bidan.



2.3 Rencana kegiatan Rencana kegiatan usaha ini dilakukan setelah mendapat modal dari pengajuan proposal ini.



9



JADWAL KEGIATAN USAHA No



Kegiatan



Bulan 1



2.



Bulan 3 Ket



M1 1.



Bulan 2



M2



M3



M4



M5



M6



M7



M8



M9



M10



M11



M12



Pembuatan Proposal & Perizinan



setiap hari



Pelaksanaan Penyediaan perlengkapan praktik



setiap hari



Pelaksanaan program



setiap hari



3.



Pemasaran



setiap hari



4



Evaluasi Penulisan Laporan



setiap hari



Penyerahan Laporan



setiap hari



Rapat



setiap hari



10



BAB III ASPEK-ASPEK STUDI KELAYAKAN BISNIS



3.1 Aspek Pasar dan Pemasaran 3.1.1 Prospek Pasar Lulusan kebidanan yang banyak, berarti persaingan pun besar. Oleh karena itu, bidan harus dapat melakukan suatu trik khusus yang dapat membuat dia bisa kerja mandiri dan dikenal oleh masyarakat sebagai pengguna jasa bidan dengan meningkatkan SDM dan kompetensi serta jeli untuk melihat peluang usaha yang berkaitan dengan kebidanan. Di jaman modern seperti sekarang ini, normalitas proses persalinan dan kelahiran sudah mulai terlupakan. High Tech adalah merayap masuk (Bahkan seorang wanita itu sendiri yang memilih ini.) Tingkat operasi Sesar semakin merayap naik atau semakin banyak terjadi di rumah sakit. Ibu dan bayi langsung dipisahkan segera setelah lahir. Semakin sedikit ibu yang mampu menyusui dan memberikan ASI eksklusif kepada bayi mereka. Apa yang terjadi? Teknologi telah dirancang untuk menyelamatkan nyawa dan bila diperlukan serta digunakan dengan bijaksana itu benarbenar menakjubkan hasilnya. Keprihatinan saya adalah bahwa tehnologi telah digunakan terlalu berlebihan dan dengan demikian apa yang pernah menjadi peristiwa normal dalam kehidupan manusia telah berubah menjadi prosedur medis yang penuh dengan resiko. Sebuah ritual dimana seorang perempuan tumbuh menjadi ibu telah digantikan oleh obat, hormon-hormon alami yang berada di tubuh kita sudah tidak melakukan pekerjaan luar biasa yang diperlukan dalam proses melahirkan dan dilahirkan, dan kita kehilangan tantangan dan kesempatan untuk benar-benar mengalami satu pengalaman yang paling berpotensi memberdayakan dalam hidup kita. Dalam pekerjaan saya, saya bertujuan untuk membantu para wanita memperoleh kembali pengalaman persalinan yang positif. Ketika



11



seorang wanita diberikan informasi yang jelas, dan dilibatkan dalam penentuan pilihan dan pengambilan keputusan, dan merasa didukung sepenuhnya, dia merasa aman dan bisa melahirkan secara alami dan naluriah. Dengan sikap mental / emosi positif, maka setiap wanita mampu melahirkan dengan cara yang sangat indah. Disini kami dari tim melihat peluang usaha yang besar dengan berkembangnya metode terbaru dalam persalinan yaitu hypno birthing selain itu pelayanan yang akan kami berikan adalah Antenatal care, Prenatal Yoga for Gentle Birth, PHPN



(Paket



Hemat



Persalinan



Normal),



Hypnofertility,



Hypnobreastfeeding breast care, Baby massage, baby spa & baby yoga, Contraceptive, Consulting maternity care & Maternity & babies photography



3.1.2 Kondisi pasar Target utama yang dituju adalah masyarakat pasangan usia subur, bayi dan balita yang berada di sekitar lingkungan Daerah Perumahan kampung jaifuri, yakni di Jalan Poros arso 3 no: 28 Kampung jaifuri Kec. Skanto Kab.Keerom Diperkirakan dari bulan pertama sampai bulan ke-12 akan selalu mengalami peningkatan pendapatan, pertama karena nama balai pengobatan yang mulai terkenal, selanjutnya karena kebutuhan masyarakat akan kesehatan ibu dan anak yang semakin meningkat, dll.



3.1.3



Pasar sasaran Sasaran yang dipilih BPM c dalam menawarkan jasa di antaranya:



a. Klien yang membutuhkan pelayanan persalinan yang nyaman dengan suasana rumah b. Klien yang membutuhkan pelayanan persalinan hypnobirthing dan yang tidak dapat diakses di pelayanan kesehatan mana pun di Keerom



12



c. Klien yang membutuhkan pelayanan persalinan yang berkualitas tinggi dan biaya terjangkau



3.1.4



Peluang Pasar Pelayanan kesehatan terutama di bidang pelayanan persalinan di



Kabupaten Keerom, menerima persalinan dengan hypnobirthing yang menjadi salah satu produk unggulan BPM Nihayatul Hasanah, merupakan satu-satunya yang ada di Kabupaten keerom. Hypnobirthing merupakan terobosan baru di dunia kesehatan terutama di bidang persalinan. Masyarakat yang dinamis dan sangat menyukai akan hal-hal baru, dipastikan akan memiliki antusiasme untuk merasakan metode persalinan dengan hypnobirthing. Paket hemat persalinan yang tersedia di BPM ini juga membuat masyarakat menjadi tak terbebani dengan biaya persalinan yang mahal. Persalinan normal plus rawat inap 24 jam pertama yang ditambah dengan home care sebanyak dua kali dengan tarif sebesar Rp. 1.000.000 juga merupakan sebuah daya pikat tersendiri yang dihadirkan oleh klinik ini. Home care yang diberikan meliputi pijat bayi dan perawatan tali pusat, pemeriksaan nifas dan perawatan perineum, serta senam hamil, bisa didapatkan oleh ibu dan bayi yang bersalin di klinik ini hanya dengan biaya Rp. 1.000.000 yang sangat terjangkau. Suasana klinik yang didesain layaknya rumah yang nyaman dan jauh dari kesan ‘rumah sakit’, membuat klien merasa nyaman dan tidak sama sekali merasa bahwa sedang berada di klinik bersalin yang selalu identik dengan bau obat dan tempat orang sakit berkumpul. Suasana klinik yang homey ini tidak pernah ada sebelumnya di Kabupaten Jember.



3.1.5 Daerah Pemasaran BPM Nihayatul Hasanah berdiri di Daerah Perumahan Kabupaten Keerom, yakni di Jalan Poros arso 3 no: 28 Kampung jaifuri Kec. Skanto Kab.Keerom, berada sangat dekat dengan pemukiman warga dan daerah



13



pusat perbelanjaan. Di sekitar kelurahan kantor ini tidak terdapat rumah sakit, rumah bersalin, bidan praktik mandiri (BPM), maupun praktik dokter, sehingga warga masyarakat sekitar akan lebih mudah untuk mengakses BPM ini ketimbang datang ke RSUD di Swakarsa.



3.1.6 Persaingan dan Strategi Bersaing Pelayanan kesehatan di bidang pertolongan persalinan dengan berlandaskan asuhan sayang ibu yang lebih menekankan pada kenyamanan dan ketentraman hati dari klien, dengan produk-produk terbaru dan tak biasa seperti Hypnobirthing, merupakan suatu konsep dari klinik bersalin yang sangat baru dan fenomenal di Kabupaten Ketapang. Desain bangunan yang dibuat menyerupai rumah yang nyaman dan kebebasan keluarga untuk mengabadikan momen pada proses kelahiran, menjadikan klinik ini sangat berbeda dari penyelengfara layanan kesehatan lainnya. Hal tersebut membuat BPM tidak memiliki permasalahan dengan persaingan, karena belum ada klinik bersalin atau penyelenggara layanan kesehatan lainnya yang menjual produk seperti yang dilakukan klinik ini. Biaya yang terjangkau dan diberlakukannya paket hemat, menjadikan klinik ini semakin unggul dan terdepan dalam memberikan pelayanan pertolongan persalinan. Selain itu, petugas kesehatan yang ramah dan selalu memberikan empati pada klien akan menjadikan klien semakin loyal dan percaya untuk kembali ke klinik ini ataupun menyarankan pada orang-orang lain untuk bersalin di klinik ini.



3.1.7 Rencana pemasaran Kegiatan pemasaran dan promosi yang akan dilakukan adalah: a. Personal Selling Personal selling adalah interaksi antar individu, saling bertemu, muka yang ditujukan untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai dan



mempertahankan



hubungan



14



pertukaran



yang



saling



menguntungkan dengan pihak lain. Di BPM Riska Putrina, kami melakukan personal selling dengan cara pelayanan yang diberikan bidan



kepada



pasien



dilakukan



semaksimal



mungkin



dan



menggunakan bahasa komunikasi yang santun dan ramah tamah serta berbasis kasih sayang kepada ibu dan anak. Selain itu pasien selalu diberi kontrak agar kembali berobat di klinik apabila sakit yang diderita belum sembuh atau obat yang dikonsumsi habis, dan juga apabila akan dirujuk ke rumah sakit. Dan hasilnya sebagian pasien banyak yang kembali berobat di klinik kami. b. Brosur Kami telah membuat brosur yang berisi ajakan pada masyarakat agar memeriksakan diri di BPM Nihayatul Hasanah.



3.1.8 Strategi pemasaran Menurut Zethaml, et al. (2013) terdapat sepuluh penilaian kualitas jasa/pelayanan, yakni: a. Tangible (nyata/berwujud) b. Reliability (keandalan) c. Responsiveness (Cepat tanggap) d. Competence (kompetensi) e. Access (kemudahan) f. Courtesy (keramahan) g. Communication (komunikasi) h. Credibility (kepercayaan) i. Security (keamanan) j. Understanding the Customer (Pemahaman pelanggan) Sepuluh penilaian kualitas jasa/pelayanan ini harus diterapkan dalam pengemasan produk jasa yang akan dijual di BPM Riska Putrina ini. Hal tersebut dilakukan dalam rangka membuat klien merasa puas setelah mendapatkan jasa selama di klinik ini. Strategi pertama yang dilakukan BPM Riska Putrina dalam memasarkan produknya adalah produk pelayanan dikemas nyata.



15



Maksud nyata di sini adalah produk jasa yang dijual nyata dan dapat dirasakan oleh klien. Pelayanan paket hemat persalinan normal (PHPN), hypnobirthing, merupakan jasa yang nyata dan dapat dirasakan oleh klien secara langsung. Strategi kedua adalah memberikan pelayanan yang andal. Jasa pelayanan yang kami berikan andal karena ditangani oleh bidan yang andal dan terpercaya. Strategi ketiga adalah dengan memberikan pelayanan yang cepat tanggap, baik dalam keadaan yang normal maupun dalam keadaan gawat darurat. Tenaga kesehatan profesional dan terlatih yang bekerja di klinik ini akan segera memberikan pertolongannya dengan mutu dan kualitas yang tinggi, sesuai dengan kebutuhan, demi keselamatan dan kepuasan klien. Strategi keempat adalah dengan mengoperasikan tenaga kesehatan dan karyawan yang kompeten dibidangnya sehingga jasa yang diberikan memiliki kualitas yang tinggi dan memuaskan klien. Strategi yang kelima adalah dengan memberikan kemudahan untuk mengakses pelayanan kesehatan yang kami sediakan, dengan langkah mendirikan bangunan BPM di Daerah Perumahan Kabupaten Jember, yakni di Kelurahan Tegal Besar tepatnya di Jalan Moh yamin no 28, sehingga masyarakat mudah dalam mendapatkan pelayanan kesehatan terutama dibidang persalinan. Strategi keenam adalah dengan memberikan pelayanan yang ramah, dengan menerapkan 5 S dalam setiap pelayanan yang diberikan. 5 S yang harus selalu diterapkan oleh tenaga kesehatan maupun karyawan yang ada adalah Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun. Selain memberikan 5 S dalam rangka menyediakan jasa pelayanan yang ramah. BPM Riska Putrina juga membuat strategi yang ke tujuh yakni selalu berkomunikasi terapeutik dan dua arah kepada klien. Jika pelayanan kesehatan terkenal pelit dalam memberikan informasi kesehatan ketika pelayanan berlangsung, maka kami mengharuskan tiap



16



tenaga



kesehatan,



harus



berkomunikasi



terapeutik



dan



selalu



memberikan informasi sebanyak-banyaknya sesuai dengan kebutuhan pasien. Strategi kedelapan adalah memberikan pelayanan yang terpercaya, baik dari segi kualitas maupun dari segi kemanan dan kepuasan. Kami sepenuhnya



memberikan



pelayanan



yang



aman,



nyaman,



menyenangkan, tak terlupakan serta bermutu dan berkualitas tinggi demi kepercayaan klien. Strategi yang kesembilan adalah kami memberikan pelayanan yang aman. Aman dari segi teknik pertolongan, alat dan tempat yang digunakan, bahkan aman dari segi kerahasiaan dan privasi. Strategi yang kesepuluh adalah mengerti akan kebutuhan klien. Segala kebutuhan dan keinginan klien yang menyangkut pelayanan yang kami berikan, akan selalu kami penuhi asalkan aman dan tidak berisiko atas keselamatan dan kesehatan klien. Memperbolehkan pasien untuk didamping suami atau pun keluarga di ruang bersalin, mengizinkan bahkan mengakomodasi pendokumentasian momen persalinan,



serta



memberikan



pelayanan



dengan



ramah



dan



menyenangkan merupakan langkah-langkah yang kami lakukan dalam rangka mengerti akan kebutuhan klien.



3.2 Aspek Teknik Produksi dan Teknologi 3.2.1 Desain Produk Desain produk yang akan dihadirkan merupakan pertolongan persalinan yang bermutu tinggi, aman, nyaman, menyenangkan, dan tak terlupakan. Berikut desain produk yang tersedia di Klinik Bersalin Medista Husada: a.



Antenatal care Pemeriksaan kehamilan di Bidan Kita dilengkapi dengan Belly Mapping dan Konsultasi Gratis baik langsung maupun Online, sehingga Anda semakin mengerti tentang Kehamilan,



17



persalinan dan perawatan bayi. Pemeriksaan dilakukan secara komprehensif dan menggunakan obat-obatan standart. b.



Prenatal Yoga for Gentle Birth Guna mempersiapkan proses persalinan yang indah, minim trauma. Kami memberikan kemampuan terbesar kami dalam memberdayakan wanita agar dapat mengenali kemampuan tubuhnya dalam proses persalinan dengan Prenatal Yoga for Gentle Birth. Prenatal Yoga for Gentle Birth adalah exercise ringan yang melatih ibu hamil untuk mencapai keseimbangan antara tubuh yang sehat, pikiran yang jernih dan emosi yang stabil. Yoga dapat dilakukan dari awal kehamilan hingga akhir kehamilan. Manfaat yang didapatkan sangat banyak dari melancarkan peredaran darah, mengurangi keluhan morning sickness, melatih pernapasan, meningkatkan konsentrasi, melatih ketenanganyang dilaksanankan setiap Hari/Pukul : Selasa, jam 09:00 – 11.00 WIB di BPM Riska Putrina



c.



PHPN (Paket Hemat Persalinan Normal) 1) Persalinan normal yang ditolong oleh bidan profesional 2) Menginap di ruang AC dan kamar mandi selama 24 jam dan mendapat 3x makan 3) Peminjaman handycam untuk perekaman proses persalinan 4) Homecare yang dilakukan oleh bidan profesional sebanyak dua kali dengan pelayanan: pijat bayi, perawatan tali pusat, dan perawatan perineum.



d.



Hypnobirthing & gentle birth Siapa yang tidak ingin proses persalinannya lancar, nyaman dengan rasa sakit yang minimal bahkan tanpa rasa sakit? Melalui proses persalinan yang lembut dan minim trauma bagi ibu maupun bayinya. 1) 5 kali ANC dengan program latihan hypnosis sebagai persiapan hypnobirthing



18



2) Persalinan normal yang ditolong oleh bidan profesional bersertifikat hypnobirthing 3) Bersalin di ruangan khusus hypnobirthing dengan musik relaksasi dan aroma terapi 4) Menginap di ruang kelas II, I, ataupun VIP (disesuaikan dengan permintaan yang dikaitkan dengan harga) selama 24 jam dan mendapat 3x makan 5) Peminjaman handycam untuk perekaman proses persalinan 6) Homecare yang dilakukan oleh bidan profesional sebanyak dua kali dengan pelayanan: pijat bayi, perawatan tali pusat dan perawatan perineum e.



Hypnofertility 1) Program ini ditujukan bagi para pasangan yang ingin hamil dan mempunyai momongan serta mempersiapkan hamil sehat.



f.



Hypnobreastfeeding breast care 1) Program ini ditujukan untuk ibu menyusui agar ASi lancar dan bisa RELAKTASI Dilengkapi dengan massage payudara. Layanan Pijat Payudara ini bisa dilakukan kapan saja dan bahkan bisa dilakukan dengan metode kunjungan rumah.



g.



Baby massage, baby spa & baby yoga Pijat Bayi dapat dilakukan setiap hari Sedangkan untuk Spa baby plus Pijat Bayi dilakukan terjadwal .



h.



Contraceptive Berbagai layanan KB di lakukan disini Antara lain: KB Suntik, KB Pil, KB Implant, KB IUD & Konsultasi KB dengan Metode Billings. Bagi Klien dengan minat pasang Implant dan IUD dapat dilakukan dengan metode Hypnoanesthesia, sehingga Klien tetap merasa nyaman, rileks, tenang bahkan tanpa rasa sakit saat dipasang alat KB tersebut



19



i.



Consulting maternity care Melayani konsultasi kesehatan terutama perihal kesehatan ibu dan Anak. Silahkan datang dan dapatkan ilmu pengetahuan lengkap dengan penyampaian yang ramah dan komunikatif.



j.



Maternity & babies photography Dan kami siap abadikan semua moment berharga Anda saat kehamilan, persalinan & keluarga kecil anda.



3.2.2 Teknologi Teknologi untuk mendukung pelayanan kesehatan di klinik bersalin ini adalah: a. USG 2 D b. Inkubator sederhana c. Laptop & Internet



3.3 Aspek Manajemen SDM 3.3.1 Kepemilikan a. Riska Putrina, M. Kes. RYT, RPYT. 3.3.2 Struktur Organisasi b. Ketua: Riska Putrina, M. Kes. RYT, RPYT. a. Bagian SDM & Tata Usaha: Devi Hestiwana, S.Tr. Keb Yaitu mengatur desain organisas dan pengembangan organisasi, mengatur penilaian kinerja karyawan serta pengaturan sistem penghargaan. b. Bagian Rekam Medis: Fatimah,Amd. Keb Yaitu menyimpan dokumen rekam medis, penyedia dokumen reka medis serta sebagai pelindung arsip rekam medis terhadap kerahasiaan dan kerusakan. c. Bagian Keuangan & Administrasi: Raden Sitti, Amd. Keb. Yaitu



merencanakan,



melaksanakan



dan



mengendalikan



pemanfaatan sumber daya keuangan dalam kegiatan BPM,



20



melaksanakan pengelolan gaji pegawai, Mencatat registrasi pasien sertaMencatat laporan keuangan d. Bagian Rumah Tangga, Kebersihan dan Pengelolaan Limbah: Aisyah Juliani, Amd. Keb. Yaitu



membina,



mengevaluasi



mengkoordinasi,



perlengkapan



Rumah



memonitoring



Tangga,Kebersihan



dan dan



pengolahan limbah. e. Bagian Keamanan & Transportasi: Rusdiyanto Yaitu melakukan sistem keamanan yang aman dan nyaman serta sistem transportasi yang efisien.



3.3.3 Tenaga Kerja/Karyawan a. Bidan: 5 orang b. Satpam: 1 orang c. Supir Ambulance: 1 orang d. Cleaning Service: 1 orang



3.3.4 Sistem pembagian atau waktu kerja Waktu pembagian kerja telah disesuaikan dengan masing-masing anggota. Waktu Pelayanan Setiap Hari dimulai pukul 07.00-11.00 WIB & pukul 14.00 – 21.00 WIB



3.3.5 System Gaji/Upah Sistem gaji/upah diberikan kepada anggota diberikan setiap bulan sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.



3.3.6 Strategi Monitoring, Evaluasi dan Pengendalian Usaha a. Evaluasi kinerja karyawan : Pemberian reward kepada karyawan yang berprestasi dengan nominal uang & Pengawasan langsung kepada bidan sesuai dengan SOP dan kompetensi bidan b. Kuisioner pasien : membagikan lembar kuisioner kepada pasien tentang kualitas pelayanan yang diberikan oleh karyawan.



21



c. Mengadakan meeting bulanan d. Mengadakan meeting tahunan



3.4 Aspek Hukum dan Legalitas 1. Surat izin pendirian balai pengobatan swasta 2. Surat izin mendirikan bangunan 3. Surat izin gangguan tempat usaha 4. Surat izin lingkungan 5. Surat tanda register bidan 6. Surat izin praktik bidan



3.5 Aspek Sosial dan Lingkungan 3.5.1 Aspek Sosial Terbukanya lapangan kerja baru bagi tenaga kesehatan dan tenaga kerja lainnya. Selain itu, dengan berdirinya BPM ini, maka akan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar yakni bertambah ramainya orang yang berkunjung ke daerah BPM ini berdiri. Dengan ramainya orang yang berkunjung ke klinik maka dapat membuka kesempatan bagi masyarakat untuk membuka usaha kecil di sekitar BPM, seperti warung makan, warung klontong, mini market, jasa photocopy, bahkan jasa tambal ban. Selain hal yang telah disebutkan di atas, keberadaan klinik ini dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yakni dengan cara mudahnya mengakses pelayanan kesehatan yang bermutu tinggi dan sangat berkualitas.



3.5.2 Aspek Lingkungan Analisa Dampak Lingkungan (AMDAL) sangat diperhatikan oleh pihak penyelenggaran dari Klinik Bersalin Medista Husada. Hal ini terbukti dengan adanya sanitarian di klinik ini yang akan mengorganisir pengelolaan limbah dan kebersihan lingkungan. Limbah infeksius maupun non infeksius dari klinik ini akan diolah sendiri. Untuk limbah



22



infeksius seperti spuit, flakon, ampul, akan diolah dalam insinerator. Sementara jarum suntik dihancurkan dengan needle destroyer. Untuk sampah infeksius berupa cairan, feses, urine, maupun duh tubuh lainnya akan dibuang ke dalam septic tank.



3.6 Aspek Keuangan dan Ekonomi 3.6.1 Modal Modal pribadi



Rp. 300.000.000,



Investor



Rp. 100.000.000



Bank



Rp. 100.000.000



Total



Rp. 500.000.000,-



3.6.2 Barang Dan Alat Yang Dibutuhkan NO



JENIS ALAT



JUMLAH



HARGA



BARANG INVESTASI 1



Perizinan Pendirian BPM



1 x 200.000



200.000



2



Tanah



1 x 100.000.000



100.000.000



3



Bangunan



1 x 170.000.000



170.000.000



4



Ambulans



1x 100.000.000



100.000.000



5



Barang Elektronik Penunjang



1x



8.000.000



8.000.000



6



Pengelolaan limbah



1x



2.000.000



2.000.000



7



Bed untuk VK



2x



500.000



1.000.000



8



Studio & Kamera



1 x 20.000.000



20.000.000



9



Bed periksa



2x



300.000



10



Bed untuk pasien nifas



2x



300.000



600.000



11



Bed Ginekologi



1x



400.000



400.000



12



Lemari Es untuk menyimpan 1 x



500.000



500.000



13



vaksin



14



Rak obat



1x



200.000



200.000



15



Lemari pasien



1x



200.000



200.000



16



TV 21 inchi



2x



600.000



1.200.000



17



Box bayi



1x



100.000



100.000



23



600.000



18



AC



2 x 1000.000



2.000.000



19



Matras



2x



100.000



200.000



20



Linen



5x



50.000



250.000



21



sprei



5x



50.000



250.000



22



gorden untuk pemisah ranjang



2x



200.000



400.000



23



perlak plastic



24



USG 2D



5x



20.000



100.000



25



Inkubator sederhana



1 x 40.000.000



40.000.000



26



Tensimeter



3 x 1.000.000



3.000.000



27



Stetoskop bioculer



2x



300.000



600.000



28



Stetoskop monoculer



1x



100.000



100.000



29



Timbangan dewasa



1x



120.000



120.000



30



Timbangan bayi



1x



500.000



500.000



31



Termometer



1x



300.000



300.000



32



Lampu Sorot



2 x



15.000



30.000



33



Sterilisator



3x



100.000



300.000



34



Bak Instrumen dengan tutup



2 x 1.500.000



3.000.000



35



Reflex hammer



5x



40.000



200.000



36



Alat pemeriksaan Hb



2x



30.000



60.000



37



Set



pemeriksaan 1 x



200.000



200.000



38



urine(protein+reduksi) Pita pengukur



1x



200.000



200.000



39



Apron/celemek



2x



10.000



20.000



40



Pengaman mata



5x



35.000



70.000



41



Sarung kaki plastic



2x



20.000



40.000



42



Bengkok besar/ kecil



2x



20.000



40.000



43



Gunting perban



4x



30.000



120.000



45



Spatel lidah



3x



20.000



60.000



46



Partus Set



2x



20.000



40.000



47



Heating Set



2x



400.000



800.000



48



Peralatan pencegahan Infeksi



2x



300.000



600.000



49



Resusitasi Set



2x



100.000



200.000



50



IUD KIT



2x



300.000



600.000



51



Implant KIT



2x



500.000



1.000.000



24



52



TOTAL



2x



200.000



53



400.000 RP. 460.800.000



BAHAN HABIS PAKAI Kapas Jarum otot dan jarum kulit



3 box x 50.000



150.000



1



Sarung tangan



2 box x 500.000



1.000.000



2



Benang sutra+catgut



4 box x 200.000



800.000



3



spuit



20 x



25.000



500.000



4



Kain kasa



7 box x



50.000



350.000



5



Plester



2 glg x 100.000



200.000



6



Underpad



4 glg x



80.000



7



TOTAL



3 box x 100.000



20.000



300.000 RP. 3.380.000



OBAT-OBATAN Pil KB 1



Kb injeksi 3 bulan



2 box x 100.000



200.000



2



KB injeksi 1 bulan



3 box x 100.000



300.000



3



Kondom



3 box x 100.000



300.000



4



IUD



3 box x 100.000



300.000



5



Implan



3 box x 500.000



1.500.000



6



Vaksin



3 box x 200.000



600.000



7



Oxytocin



5 box x 450.000



2.250.000



8



Metilergometrin



5 box x 100.000



500.000



9



Roborantia



3 box x 150.000



450.000



10



Antibiotik



3 box x



50.000



150.000



11



Antipiretika



3 box x 100.000



300.000



12



Cairan infus



3 box x



80.000



240.000



13



Paracetamol



2 box x



80.000



160.000



14



Asam Mefenamat



3 box x



50.000



150.000



15



Alcohol besar



3 box x



50.000



150.000



16



Betadhine



2 box x 100.000



200.000



1 box x 100.000



100.000



17



TOTAL



RP. 7.850.000 FORMULIR



YANG



DISEDIAKAN



25



Formulir Inform Consent Formulir ANC



2 buku x 20.000



40.000



1



Formulir patograf



2 buku x 20.000



40.000



2



Formulir persalinan/nifas/KB



2 buku x 20.000



40.000



3



Buku register: pasien umum,



1 buku x 10.000



10.000



4



ANC, INC, PNC, anak sehat, 1 buku x 30.000



30.000



5



anak sakit, KB Formulir rujukan



6



Formulir surat kelahiran



7



Formulir



8



untuk cuti melahirkan



9



Formulir kematian



10



TOTAL



keterangan



2 buku x 20.000



40.000



hamil 1 buku x 10.000



10.000



1 buku x 10.000



10.000



1 buku x 20.000



20.000 RP. 240.000



3.6.3 Lokasi/Tempat Usaha Sesuai



dengan



1464/MENKES/PER/X/2010



PERMENKES dan



KEPMENKES



NOMOR RI



NO.



900/MENKES/SK/VII/2002. BPM Nihayatul Hasanah membangun BPM dengan luas tanah m x m Jalan Poros arso 3 no: 28 Kampung jaifuri Kec. Skanto Kab.Keerom



26



BPM Nihayatul Hasanah berada pada lokasi yang mudah diakses dan strategis. Tidak berada dekat dengan pelayanan lainnya ataupun dekat dengan kebisingan kota seperti di samping mall, pusat perbelanjaan, dll. BPM Nihayatul Hasanah memiliki 16 Ruangan, dan setiap ruang minimal memiliki diameter 2 x 3 meter dan memiliki penerangan/ ventilasi yang cukup, terdiri dari : 1.



Ruang register



: Tempat pasien pengisian data (Rekam Medik pada



pasien baru atau lama), alasan datang dan keluhan Utama. 2.



Ruang Tunggu



: Ruang tunggu sebelum dilakukan pemeriksaan



3.



Ruang ANC



: Ruang periksa atau pelayanan Ante Natal Care



melakukan asuhan kebidanan mulai Anamnesa (pasien lama : menanyakan hal yang lebih berfokus pada keluhan pasien untuk lebih mendalami, pasien baru



: ditanyaan hal yang lebih spesifik) , Px. fisik (head



to toe, Palpasi Abdomen, DJJ, Pengukuran TBJ), pemeriksaan penunjang (Jika diperlukan



: pemerisaan kadar Hb, kadar gula darah, PP test,



protein urine), penegakan diagnosa sesuai keluhan dan hasil pemeriksaan. 4.



Ruang KIE



: Ruang Konseling dengan pasien. (konseling



ANC,KB,KESPRO,dsb) 5.



Ruang VK



: Ruang penatalaksanaan Intra Natal Care (INC),



mulai dari kala 1 hingga lahirnya bayi. 6.



Ruang Nifas



: Ruang Perawatan setelah partus/ PNC, dilengkapi



dengan box bayi. 7.



Ruang KB



: Ruang penatalaksanaan penggunaan KB (



Suntik,IUD,Implan,dsb) 8.



Ruang Kespro



: Ruang penatalaksanaan Pap Smear dan IVA Test



9.



Mushola



: Tempat beribadah bagi umat muslim.



10.



Ruang Yoga



:



Ruang



penatalaksanaan Yoga



for



Pregnancy, dilengkapi dengan 10 matras, sound system, dan full kaca. 11.



Ruang Study for Golden Age : Ruangan yang dirancang seperti taman bermain, untuk proses pembelajaran periode emas tumbuh kembang anak.



12.



Dapur Umum



: Penyediaan makanan dan minuman



13.



Steril Alat



: Ruangan untuk sterilisasi alat



27



14.



Ruang pertemuan



: Ruangan Multifungsi untuk mendukung setiap



program yang akan dilaksanakan. 15.



Loket pembayaran & pengambilan obat : tempat pembayaran setelah melakukan pemeriksaan dan pengambilan obat.



16.



WC



: BAK & BAB



3.6.4 Rencana Anggaran Pengeluaran Perizinan Pendirian BPM



Rp.



Tanah



Rp. 100.000.000



Bangunan



Rp. 170.000.000



Ambulans



Rp. 100.000.000



Alat Kesehatan



Rp. 80.600.000



Barang Elektronik Penunjang



Rp.



8.000.000



Pengelolaan limbah



Rp.



2.000.000



Obat-obatan



Rp



7.850.000



Barang habis pakai



Rp.



3.380.000



Peralatan kantor



Rp.



240.000



Lainnya



200.000



Rp. 27.730.000



Total



Rp. 500.000.000



3.6.5 Pengeluaran Rutin Per Bulan a. Tenaga Kerja Tenaga Kerja



Jumlah



Total



Bidan



5 x Rp.1000.000,-



Rp. 5.000.000,-



Satpam



1 x Rp. 700.000,-



Rp.



700.000,-



Supir



1 x Rp. 700.000,-



Rp.



700.000,-



Juru



masak



& 1 x Rp. 700.000,-



Rp.



700.000,-



Cleaning Service Total



Rp. 7.100.000,-



28



b. Pengeluaran Lain-lain Jenis



Jumlah



Obat-obatan



Rp. 7.850.000



Barang habis pakai



Rp. 3.380.000



Listrik



Rp.



500.000



Telepon



Rp.



200.000



Internet



Rp.



250.000



Tranport



Rp.



300.000



Total



Rp. 13.080.000



c. Biaya penyusutan / Bulan Biaya penyusutan / Bulan = Biaya investasi : [5 tahun x 12 bulan] = Rp. 460.800.000 : 60 = Rp. 7.680.000 3.6.6 Cash Flow a. Penghitungan Laba/Rugi 1) Pengeluaran Pertahun Jenis Pengeluaran



Jumlah



Tenaga Kerja



12 x Rp. 7.100.000 Rp.



Lain-lain



12 x Rp.13.080.000 Rp. 156.960.000



Biaya penyusutan



12 x Rp. 7.680.000 Rp.



Total



Total 85.200.000



92.160.000



Rp. 334.320.000



2) Pendapatan Perbulan Jenis Pendapatan



Jumlah



Total



- 20 PHPN



20 x Rp. 1000.000



Rp. 20.000.000



- 10 Hypnobirthing & 10 x Rp. 1.500.000,-



Rp. 15.000.000



gentle birth - 60 Pelayanan ANC



100 x Rp. 35.000



Rp. 3.500.000



- Prenatal Yoga for 100 x Rp. 20.000



Rp. 2.000.000



Gentle Birth - Hypnofertility



30 x Rp. 35.000



29



Rp. 1.050.000



- Hypnobreastfeeding



30 x Rp. 35.000



Rp. 1.050.000



- Baby massage, baby 30 x Rp. 35.000



Rp. 1.050.000



breast care



spa & baby yoga - MTBS & SDDTK



30 x Rp. 35.000



Rp. 1.050.000



 BCG



60 x Rp. 30.000



Rp. 1.800.000



 Polio



60 x Rp. 30.000



Rp. 1.800.000



 Hepatitis B



60 x Rp. 30.000



Rp. 1.800.000



 DPT



60 x Rp. 30.000



Rp. 1.800.000



 Campak



60 x Rp. 30.000



Rp. 1.800.000



30x Rp. 10.000



Rp.



- Pelayanan Imunisasi



- Contraceptive  Pil



300.000



suntik



1 50 x Rp. 25.000



Rp. 1.250.000



suntik



3



50 x Rp. 30.000



Rp. 1.500.000



10 x Rp. 370.000,00



Rp. 3.700.000



 Implan



10 x Rp. 250.000



Rp. 2.500.000



 Kondom



20 x Rp.



20.000



Rp.



30 x Rp.



35.000



Rp. 1.050.000



 KB bulan  KB bulan



 Pasang IUD & Kontrol IUD



- Consulting



400.000



maternity care - Maternity & babies photography  Maternity  Babies



60 x Rp. 75.000



Rp. 4.500.000



60 x Rp. 75.000



Rp. 4.500.000



Total



Rp. 73.400.000,-



30



3) Pendapatan Pertahun Rp. 73.400.000,- x 12 = Rp. 880.800.000,4) Laba Rugi Pendapatan per tahun



Rp. 880.800.000,-



Pengeluaran per tahun



Rp. 334.320.000,-



Laba Sebelum Pajak



Rp. 546.480.000,-



Potongan



pajak



per



tahun Rp. 54.648,000,-



(10%) Laba



Rp. 491.832.000,-



3.6.7 Perhitungan Kembalinya Modal BEP = Modal dibagi laba Rp. 500.000.000 : Rp. 491.832.000 = 1,01 Jadi kembalinya modal setelah 1tahun 1hari.



31



BAB IV EVALUASI USAHA



1.1 Evaluasi Produksi Dilakukan satu kali setiap bulan selama setahun



1.2 Evaluasi Proses Dilakukan satu kali setiap bulan selama setahun



1.3 Evaluasi Pemasaran Dilakukan satu kali setiap bulan selama setahun



32



BAB V KESIMPULAN Usaha pelayanan kesehatan di bidang pertolongan persalinan dengan berlandaskan asuhan sayang ibu yang lebih menekankan pada kenyamanan dan ketentraman hati dari klien, masih sangat jarang di Kabupaten Keerom, terlebih yang menyediakan paket hemat, hypnobirthing. Desain bangunan BPM yang dibuat se’homey’ mungkin, membuat seorang ibu bersalin merasakan seperti sedang berada di rumah sendiri sehingga ibu tidak merasa tertekan atau stres ketika menghadapi persalinan. Pengabadian momen selama proses persalinan juga didukung oleh klinik ini dengan tersedianya peminjaman handycam pada keluarga klien, tanpa tambahan biaya karena sudah termasuk dalam paket. Tidak hanya itu, homecare yang termasuk dalam paket persalinan juga menambah mutu dan kualitas pelayanan sehingga kepuasan dari pelanggan dapat dijamin. Berdasarkan uraian di atas, hal-hal tersebut menjadi peluang yang sangat besar bagi BPM pertama yang mempelopori kenyaman ibu dalam bersalin, serta layanan hynobirthing di Kabupaten Keerom. Produk-produk menarik yang ditawarkan dan tidak terdapat di tempat lain, menjadikan klinik ini sebagai proyek besar dan bahkan membuka cabang di kota-kota lain.



33



DAFTAR PUSTAKA  https://nehanesia.com/contoh-katapengantar/#14_Kata_Pengantar_Proposal_Usaha



 https://id.scribd.com/document/356870382/Proposal-Usaha-Tahap-1pembuatan-BPM-Riska-Putrina



34