4 0 149 KB
Proposal Budidaya Strawberry (Fragariavesca)
FIKRI SABILUL FIRDAUS NIS 0048635023
JURUSAN AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA SMK NEGERI 4 PADALARANG CABANG DINAS PPENDIDIKAN WILAYAH VI PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT BANDUNG BARAT 2021
i
KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat allah swt, atas limpahan dan karunianya sehingga saya dapat
menyelesaikan
proposal
tugas
tanaman
buah
“budidaya
tanaman
strawberry
(Fragariavesca) sehingga proses budiya tanaman tersebut dapat berjalan lancar. Dengan selesainya proposal ini tak luput dari bantuan-bantuan pihak tertentu , tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada : -
Kopi good day capucino selaku penambah semangat untuk mengerjakan proposal ini
-
Sopia nurhasanah selaku pelajar SMKN SPP Tasikmalaya
-
Dan semua pihak yang telah membantus aya yang tidak bisa saya sebutkan karena terlalu banyak
Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah diberikan saya ucapkan “terimakasih” dengan motto “Lahir untuk membuat inovasi” saya untuk itu akan mencoba untuk membudidayakan strawberry ini. Namun dari proposal ini yang telah di buat takluput darikesalahan, sehingga saran dan kritik yang membangun selalu saya harapkan
Bandung, September 2021
Penyusun Fikri Sabilul Firdaus
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR DAFTARISI...................................................................................................................................iii BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................................................2 3.1 Analisa Usaha Tani...............................................................................................................5
iii
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Latar belakang saya membuat proposal ini adalah karena saya di tugaskan untuk membuat proposal bubidaya tanaman buah semusim yang di mana saya memilih komiditas strawberry di karenakan tidak ribet untuk memperbudiyakannya dan juga sebagai penilaian saya di mata pelajaran tanaman buah
1
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tujuan a.
Dapat di jadikampegangandalammemulaiusahatanamanhidroponik
b.
Dapatmenentukanomzet yang di dapatdalamusahatanamanhidroponik
c.
Dapatmenjadireferensikonsumen
d.
Melatihketrampilansiswaberwirausaha
e.
Untukmemenuhikewajibantugashidroponik
f.
Memperolehkeuntungan yang maksimal
2.2 Teknik Budidaya a. Persiapan lahan / Penyiapan wadah atau tempat tanam Penyiapan lahan untuk tanaman strawberry (Fragariavesca) menggunakan wadah atau tempat tanam yang biasa digunakan adalah pot. Pot mempunyai banyak jenis dan variasi bentuknya. Hal penting yang perlu diperhatikan dalam pemilihan pot adalah ukurannya seimbang dan serasi dengan ukuran tanaman. Selain itu, pot harus dapat menampung media tanam yang cukup agar perakaran tanaman tumbuh dengan leluasa. Ukuran ideal pot adalah berdiameter 7 cm – 20 cm dan di beri lubang keci-kecil di bawahnya. Pot banyak tersedia di toko-toko alat pertanian dengan berbagai macam ukuran. Media yang di gunakan ialah arang yang telah di beripupuk. b. Penanaman Tanaman strawberry (Fragariavesca) umumnya di perbanyak dengan cara vegetative yaitu dengan stolon atau geragih. Dewasa ini petani-petani ramai-ramai berpindah dari mode konvensional yang hanya di tanam di tanah biasa menjadi mode hidroponik yang lebih steril dan nilai jual yang tinggi, kami menggunakan polybag yang di isi dengan arang sekam sebagai media tumbuhnya kami mempersiapkan 25 buah polibag yang masing-masing polybag berisi 1 tanaman strawberry (Fragariavesca). Padabudidaya strawberry (Fragariavesca) kali ini tidak melakukan
2
penyemaian dikarenakan membeli pada bentuk bibit. Jadi bibit strawberry (Fragariavesca) ditanam di polybag sekaligus sebagai media tumbuh hingga panen c. Tata cara penyemaian benih stawberry adalah sebagai berikut 1.
Siapkan polybag denganukuran 10 x 8 cm yang telah di lubangi pada bagian bawahnya, medium berupa arang kayu dan syarat penunjang lainnya
2.
Isi polybag dengan medium hingga cukup penuh
3.
Siram dengan air bersih hingga cukup basah
4.
Tanam bibit strawberry (Fragariavesca) di polybag satupersatu
d. Pemeliharaan tanaman 1.
Penyulaman tanaman
Penyulaman dilakukan setelah tanaman kelihatan tidak tumbuh atau mati. Penyulaman maksimal dilakukan setelah tanaman berumur 14 hari. 2.
Pengairan
Penyiramanpadafaseawalpertumbuhantanamanharusdilakukansecaraterusmenerus. Karenadalambudidaya
strawberry
dibutuhkan
air
yang
cukupdalampertumbuhan.
Penyiramandilakukanpadapagidansianhari. 3.
Penyiangan
Rumput liar yang tumbuh di dalam polybag selalu di bersihkan. Serta pada sekitar area tempat budidaya. Agar gulma yang tumbuh tidak dijadikan inang hama dan penyakit tanaman. 4.
Pemupukans usulan
Pemupukan susulan dilakukan setelah tanaman berumur 2 sampai 4 minggu pupuk yang di gunakan urea+tsp+kcl dengan cara dilarutkan dalam air dan disiramkan ke media tanam dan diusahakan tidak mengenai tanaman strawberry (Fragariavesca). Karena pupuk kimia bersifat keras dan jika mengenai tanaman, tanaman bisa menjadi kering seperti terbakar. 5.
Perlindungantanaman Perlindungan tanaman dilakukan supaya tanaman terhindar dari hama dan penyakit 3
a.
Kultur teknis yaitu menggunakan benih dan bibit yang sehat, pengolahan yang yang baik,
tanam serempak, pemupukan yang berimbang dan bergilir. b.
Biologis yakni dengan memanfaatkan musuh alami
c.
Kimiawi yakni menggunakan pestisida secara selektif sesuai dengan jenis dan dosis yang
di gunakan
2.3 Panen dan pasca panen Panentanaman strawberry (Fragariavesca) mulai berbunga ketika berumur 2 bulan setelah tanam, namun bunga pertama sebaiknya dibuang. Setelah tanaman berumur 4 bulan bunga dibiarkan tumbuh menjadi buah, periode pembungaan dan pembuahan dapat berlangsung selama 2 tahun. Ciri-ciri buah yang sudah bisa di panen adalah : 1.
buah sudah agak kenyal dan agak empuk;
2.
kulit buah didominasi warnamerah 50 -75 % warna merah
3.
buah berumur 2 minggu sejak pembungaan.
Penanganan pasca panen
Setelah strawberry (Fragariavesca) siap di panen hasilnya di kumpulkan di tempat yang teduh dan letaknya strategis
Pencucian dan penirisan
Tanaman strawberry (Fragariavesca) langsung di cuci dari kotoran dan diletakkan di rakrak yang di susun teratur.
Pengemasan Pengemasan buah strawberry (Fragariavesca) menggunakan kotak mika. Hal ini bertujuan meningkatkan daya tarik buah strawberry (Fragariavesca) agar di minati konsumen
4
BAB 3 ANALISA USAHA 3.1 Analisa usaha tani No A.
B.
Kebutuhan Fixed cost 1. Sewa lahan 2. Alat-alat a. Cetok b. Timba plastik c. Cutter Jumlah Variable cost Saprodi Bibit strawberry (Fragariavesca) Pupuk
Jumlah
Harga satuan
Harga total
(rp)
(rp)
25 m2
2.500
62.500
-
-
62.500
5
2.000
10.000
1 kg 10 kg
2000 3.000/kg
2000 30.000
30
300
9.000 5000 56.000 118.500
2
25.000
50.000
b. Panen 2
3
25.000
75.000
c. Panen 3
4
25.000
100.000
a. Pupuk kandang b. Pupuk kimia Media tanam (arang kayu) Polybag Lain – lain Jumlah total Jumlah fc + vc C. Perhitungan 1. Perkiraan hasil a. Penen 1
2. 3. 1.
Total hasil R/c ratio
225.000 1.9
Permodalan
5
Dalam usaha produksi dan pemasaran strawberry yang yang dilakukan, membutuhkan dana atau modal sebesar Rp.62.500 + Rp.56.000 Sehingga jumlah keseluruhan Rp. 118.500 2.
Analisa finansial
Analisa produksi dan pemasaran buah strawberry adalah sebagai berikut : a.
Pengeluaran.
·
Sewalahan
= Rp. 62.500
·
Peralatan
= Rp. -
·
Saprodi
= Rp. 56.000
·
Jumlah
= Rp. 118.500
b.
Penerimaan.
Hasil per tanaman x banyaknya tanaman x harga per kg. Panen I
= 2kg x 25000
= Rp 50.000
Panen II
= 3kg x 25000
= Rp 75.000
Panen III
= 4kg x 25000
= Rp 100.000 + Rp 225.000
c.
Keuntungan
= jumlah penerimaan – jumlah pengeluaran = Rp 225.000 – Rp 118.500 = Rp 106.500 d. R/c ratio = jumlah penerimaan jumlah pengeluaran = Rp 225.0000 6
Rp. 118.500 = 1,9 e.
BEP
= total pengeluaran jumlah bibit = Rp. 118.500 30 = Rp. 3.950,-
7