Proposal PBM Usaha Bakulssnack Cimoring [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PROPOSAL PROGRAM BISNIS MAHASISWA



PERINTISAN USAHA CIMOL KERING (CIMORING) DI DAERAH PURWOKERTO, LUMBIR, DAN PURBALINGGA



Oleh



1. Anggi Ardiana Saputri



1817201092



2. Fatimah



1817201099



3. Zaenab Aulia



1817201128



FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERTO 2021



LEMBAR PENGESAHAN PROPOSAL



1. Judul Usaha



: Perintisan Usaha Cimol Kering (Cimoring)



2. Pelaksana



:



a. Pelaksana 1 Nama



: Anggi Ardiana Saputri



NIM



: 1817201092



Semester



: 6



Jurusan/Prodi



: Ekonomi Syariah



Fakultas



: Ekonomi dan Bisnis Islam



Alamat kost



: -



Alamat asal



: Desa Cipaku RT 04/ RW 05 Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga



No. Telp/HP



: 083844116744



b. Pelaksana 2 Nama



: Fatimah



NIM



: 1817201099



Semester



: 6



Jurusan/Prodi



: Ekonomi Syariah



Fakultas



: Ekonomi dan Bisnis Islam



Alamat kost



: -



Alamat asal



: Desa Cidora RT 01/ RW 05 Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas



No. Telp/HP



: 085712052864



c. Pelaksana 3 Nama



: Zaenab Aulia



NIM



: 1817201128



Semester



:



6



Jurusan/Prodi



:



Ekonomi Syariah



Fakultas



:



Ekonomi dan Bisnis Islam



Alamat kost



:



SPN Purwokerto, Jln. Pol. Soemarto gang 8 Gunung Bromo Kost Annisa Rumah Ibu Eryono 601 Kabupaten Banyumas-Purwokerto Utara



Alamat asal



: Desa Kalierang RT 05/ RW 01 Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes



No. Telp/HP



: 082328132374



3. Pembimbing Nama Lengkap



: ....................................................



NIP



: ...................................................



No Telp/HP



: ....................................................



4. Rencana Biaya a. Pribadi



: Rp 162.000



b. Pembiayaan BMT



: Rp 0



c. Sumber lain



: Rp 0



d. Total



: Rp 162.000



5. Jangka waktu pelaksanaan : 1 (satu) bulan 6. Alamat lokasi usaha



: Daerah Purwokerto, Lumbir, Purbalingga



Purwokerto, ................. Menyetujui, Dosen Pembimbing



.................................. NIP. .........................



..................................... NIM. ............................



1



A. Kegiatan ini berjudul Perintisan Usaha Cimol Kering (Cimoring) di Daerah Purwokerto, Lumbir, dan Purbalingga B. Latar Belakang Pandemi covid-19 menyebabkan berbagai kesulitan dalam segala aspek, salah satunya kesulitan mencari pekerjaan yang mendorong masyarakat untuk lebih memilih menjadi seorang wirausaha. Usaha merupakan kegiatan ekonomi yang dilakukan dengan tujuan untuk menghasilkan sebuah keuntungan berupa uang yang bisa membantu keberlangsungan hidup seseorang. Pada zaman sekarang ini masyarakat dituntut untuk kreatif dan inovatif jika ingin membuka sebuah usaha. Usaha yang sedang banyak digeluti oleh masyarakat adalah usaha pada bidang kuliner. Perkembangan usaha kuliner pada saat ini sedang menjadi trend terutama usaha makanan ringan. Banyak perintis usaha berlomba-lomba menghasilkan produk yang kreatif agar diminati oleh masyarakat. Peluang usaha dibidang kuliner memiliki potensi berkembang yang cukup besar. Bukan rahasia umum jika makanan merupakan sesuatu yang akan terus dicari oleh orang apalagi jika makanan tersebut memberikan kepuasan bagi para pelanggan. Usaha makanan ringan menjadi salah satu peluang yang saat ini banyak dikembangkan. Makanan ringan atau biasa kita sebut dengan snack food banyak digemari oleh masyarakat dari berbagai kalangan usia baik dari anak kecil sampai orang dewasa. Makanan ringan biasanya dijadikan alternatif mengganjal perut untuk memenuhi kebutuhan energi sementara. Berbagai jenis makanan ringan telah banyak beredar di pasaran salah satunya adalah cimoring. Cimoring merupakan salah satu makanan ringan atau camilan khas Sunda. Cimoring merupakan singkatan dari cimol kering yang berbahan dasar tepung kanji atau tapioka. Seperti namanya, cimoring berasal dari cimol yaitu tepung kanji/tapioka yang kemudian diiris tipis dan digoreng serta diberi



2



berbagai macam varian bumbu rasa. Telah disebutkan bahwa cimoring berasal dari Sunda khususnya kota Garut, namun dalam perkembangannya pada saat ini banyak daerah yang juga memproduksinya salah satunya adalah wilayah Karesidenan Banyumas. Perlu diketahui usaha pada bidang kuliner mempunyai kemudahan untuk dikelola apalagi makanan ringan. Namun dalam mengembangkan usaha makanan ringan para wirausahawan harus memahami keinginan konsumen, kualitas produk, dan mampu melihat kondisi pasar agar usaha tersebut dapat berjalan dengan lama. Mengingat banyak sekali pesaing yang muncul pada saat ini dan juga semakin banyaknya produk makanan ringan yang menjadi pilihan. Para penjual dituntut untuk menghasilkan produk yang menarik dan berkualitas baik untuk menarik minat beli konsumen. Dari uraian singkat di atas menjadi dasar dari kelompok kami untuk belajar mengenal dunia bisnis atau perdagangan. Pilihan untuk mencoba menjual cimoring karena pada saat ini banyak para wirausahawan yang membuat jenis makanan ringan satu ini, bahkan para wirausahawan tersebut dengan terbuka menerima orang lain untuk membantu memasarakan produknya. Hal ini tentu bisa dimanfaatkan bagi para masyarakat khususnya mahasiswa untuk berlatih memasarkan produk dan melihat peluang yang ada. C. Bidang Usaha Bidang usaha yang dipilih oleh kelompok kami dalam Program Bisnis Mahasiswa (PBM) adalah bidang usaha barang yaitu berupa makanan ringan Cimoring (Cimol Kering). Produk Cimoring ini kami peroleh secara reseller dari supplier yaitu Sahabat Snack Purwokerto dan menjualnya kembali dengan harga tertentu sehingga menghasilkan keuntungan. Target pasar yaitu dari berbagai kalangan usia. Untuk pemasaran kami mempromosikan produk tersebut secara online melalui social media, karena peran tekhnologi sangat membantu agar produk tersebut dapat diketahui oleh orang banyak. Untuk penjualan jika wilayah terjangkau akan menggunakan sistem COD (cash on delivery). D. Tujuan Tujuan penulis memilih jenis usaha ini adalah sebagai berikut :



3



1. Untuk belajar bagaimana caranya berbisnis dalam Program Bisnis Mahasiswa (PBM). 2. Untuk belajar bagaimana caranya mempromosikan sebuah produk untuk menarik minat para konsumen agar dapat memperoleh keuntungan. 3. Memenuhi keinginan masyarakat agar mudah memperoleh makanan ringan. 4. Membangun dan mengembankan potensi dalam diri agar bisa membangun usaha secara mandiri. E. Manfaat Dengan melakukan usaha ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi beberapa pihak. Manfaat yang didapatkan dari kegiatan bisnis ini bagi mahasiswa yaitu dapat melatih jiwa kewirausahaan, serta dapat menjadi pembelajaran dalam menjalankan bisnis-bisnis yang lain yang lebih besar. Pembelajaran yang diperoleh seperti bagaimana cara melayani konsumen, cara bekerjasama dalam tim, dan strategi pemasaran yang baik. Kemudian manfaat yang akan dirasakan bagi pihak akademik khusunya Fakultas Ekonomi Bisnis dan Islam UIN Saifudin Zuhri Purwokerto yaitu mewadahi mahasiswa dalam melakukan pelatihan bisnis. Selain memberikan manfaat bagi mahasiswa dan akademik, kegiatan bisnis ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi UKM yaitu menguatkan potensi dan keberlanjutan UKM. Manfaat bagi masyarakat



yaitu



membuka



lapangan kerja



bagi



masyarakat



yang



membutuhkan pekerjaan, karena apabila usaha ini berkembang maka membutuhkan tenaga kerja untuk membantu kelancaran usaha. F. Target Luaran Berdasarkan rencana kegiatan yang telah disusun maka target luaran yang diharapkan setelah pelaksanaan bisnis ini yaitu: 1. Mampu menjadikan makanan ringan cimoring sebagai makanan yang digemari masyarakat. 2. Tercipta inovasi produk makanan ringan baru yang lebih inovatif. 3. Menjadi sarana pembelajaran baru untuk mahasiswa agar dapat membuat usaha baru dan berwirausaha. 4. Menciptakan lapangan pekerjaan



4



G. Gambaran Umum Rencana Usaha Usaha di bidang kuliner menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan. Berbagai macam jenis makanan bermunculan dengan ragam kreativitas yang menarik. Makanan biasa dikreasikan menjadi makanan yang memiliki cita rasa dan nilai jual tinggi. Salah satu makanan biasa yang sering kita temui adalah cimoring yang merupakan singkatan dari cimol kering. Cimoring merupakan makanan ringan yang memiliki banyak penggemar. Namun, masyarakat mulai jenuh dengan bentuk dan rasa cimoring yang biasabiasa saja, tidak adanya inovasi. Untuk itu, diperlukan inovasi baru sehingga rasa dan penyajian cimoring tidak monoton. Kami mencoba menjual cimoring dengan berbagai varian rasa dan kemasan yang menarik. Untuk mengawali kegiatan bisnis ini, kami menyusun rencana anggaran biaya yaitu berupa modal pribadi, modal ini nantinya akan digunakan untuk membeli cimoring dari supplier. Produk yang kami tawarkan tidak memproduksi sendiri, tetapi kami mengambil produk ke orang lain. Penjualan yang dilakukan yaitu dengan sistem pre order, jadi pembeli harus menunggu barang di produksi terlebih dahulu. Kemudian untuk penyaluran produk yang sudah dipesan oleh pembeli yang tempatnya masih terjangkau kami lakukan dengan COD (Cash On Delivery) sedangkan untuk pembeli yang tempatnya jauh sehingga tidak dapat membeli langsung maka pengiriman barang dilakukan melalui jasa ekspedisi. Dalam menjalankan kegiatan usaha ini, kami memiliki beberapa strategi pemasaran yaitu membuat video promosi iklan produk, membuat pamflet promosi yang menarik, menjual produk dengan harga yang terjangkau, menggunakan media sosial sebagai sarana promosi, menggunakan foto produk yang aestetich, serta menggunakan packaging yang menarik. Dengan menerapkan strategi pemasaran tersebut, diharapkan akan memberikan respon yang positif dari konsumen. Untuk mendukung kelangsungan usaha ini dibutuhkan beberapa sumber daya manusia di dalamnya yaitu supplier sebagai pihak yang memberikan pasokan produk serta masyarakat yang berperan penting dalam kelancaran usaha ini, kami berusaha menjalin hubungan yang baik dengan



5



masyarakat agar usaha yang kami jalankan disenangi masyarakat. Selain itu, kerjasama dalam tim juga menjadi prioritas kami dalam menjalankan usaha ini. Strategi yang dilakukan dalam bekerjasama dalam tim yaitu menjalin komunikasi yang intens dengan setiap anggota bakulssnack, mengadakan pertemuan rutin untuk membahas progres ke depan, sehingga hasil bisnis yang kami jalankan dapat mengalami peningkatan. H. Rencana Anggaran Biaya dan Prakiraan Profit 1) Rencana Biaya JUMLAH (Rp) NO



JENIS ANGGARAN



1. Modal investasi



Pribadi



Pembiayaan Sumber Usaha



lain



15.000



Sub total 15.000



a. Sarana Prasarana 1) Motor b. Peralatan 1) HP 2. Modal Kerja a. Bahan baku 1) Kemasan 100 gr cimoring 31.500



147.000



2) Kemasan 150 gr cimoring 45.500 3) Kemasan 250 gr cimoring 70.000



3. Lain-lain Total : 162.000



2) Prakiraan Profit NO



JENIS PRODUK/JASA



JUMLAH



1. Kemasan 100 gr 28 bks



HARGA



HARGA



POKOK



JUAL



PROFIT *)



Rp 4.500



Rp 7.000



Rp 70.000



Rp 6.500



Rp 10.000



Rp 98.000



cimoring 2. Kemasan 150 gr 28 bks cimoring



6



3. Kemasan 250 gr 28 bks



Rp 10.000



Rp 13.000



Rp 84.000



cimoring Total Profit : Rp 252.000 *) Penentuan harga jual disesuaikan dengan kelayakan sesuai harga pasar 3) Saldo Akhir a. Saldo akhir = B-A : 252.000-162.000 = 90.000 b. Untuk utang cicilan



: Rp 0



c. Untuk investasi



: Rp 0



I. Analisis Break Event Point 1) Kemasan 100 gram Total biaya tetap



: Rp 31.500



Biaya variabel per unit



: Rp 4.500



Harga jual per unit



: Rp 7.000



BEP total



= Total biaya tetap : Margin kontribusi = 31.500 : (7.000 – 4.500) = 31.500 : 2500 = 13



BEP dalam rupiah



= harga jual per unit x BEP unit = 7.000 x 13 = Rp 91.000



2) Kemasan 150 gram Total biaya tetap



: Rp 45.000



Biaya variabel per unit



: Rp 6.500



Harga jual per unit



: Rp 10.000



BEP total



= Total biaya tetap : Margin kontribusi = 45.500 : (10.000 – 6.500) = 45.500 : 3.500 = 13



BEP dalam rupiah



= harga jual per unit x BEP unit = 10.000 x 13



7



= Rp 130.000 3) Kemasan 250 gram Total biaya tetap



: Rp 70.000



Biaya variabel per unit



: Rp 10.000



Harga jual per unit



: Rp 13.000



BEP total



= Total biaya tetap : Margin kontribusi = 70.000 : (13.000 – 10.000) = 70.000 : 3.000 = 23 unit



BEP dalam rupiah



= harga jual per unit x BEP unit = 13.000 x 23 = Rp 299.000



Jadi, titik impas penjualan terjadi jika jumlah produk yang terjual sebanyak 49 unit dan total penjualan Rp 520.000



J. Jadwal Kegiatan No 1



Nama Kegiatan Persiapan



Waktu



Keterangan



Jum’at, 10 Juni 1. Mencari ide produk 2021 s/d Minggu, 2. Membuat video produk 20 Juni 2021



3. Membuat Proposal Program Bisnis Mahasiswa (PBM)



2



Pelaksanaan



Kamis,



1



Juli



Menjual



produk



dengan



Pree



Order



2021 s/d Sabtu 31



sistem



Juli 2021



(seminggu sekali) sampai dengan satu bulan



3



Penyusunan



Senin, 2 Agustus



Penyusunan



laporan



2021 s/d selesai



Proposal Bisnis Mahasiswa (PBM)



K. Personalia Pelaksana 1. Pelaksana Kegiatan a. Pelaksana 1



8



laporan



Nama



: Anggi Ardiana Saputri



NIM



: 1817201092



Fak/Program Studi



: Ekonomi dan Bisnis Islam/Ekonomi Syariah



Pengalaman wirausaha



: -



No. Telp/HP



: 083844116744



Alamat rumah



: Desa Cipaku RT 04/ RW 05 Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga



Waktu kegiatan



:



28 jam/minggu



b. Pelaksana 2 Nama



: Fatimah



NIM



: 1817201099



Fak/Program Studi



:



Pengalaman wirausaha



: -



No. Telp/HP



: 085712052864



Alamat rumah



: Desa Cidora RT 01/ RW 05 Kecamatan Lumbir,



Ekonomi dan Bisnis Islam/Ekonomi Syariah



Kabupaten Banyumas Waktu kegiatan



:



28 jam/minggu



c. Pelaksana 3 Nama



: Zaenab Aulia



NIM



: 1817201128



Fak/Program Studi



:



Pengalaman wirausaha



: -



No. Telp/HP



: 082328132374



Alamat rumah



: Desa Kalierang RT 05/ RW 01 Kecamatan



Ekonomi dan Bisnis Islam/Ekonomi Syariah



Bumiayu, Kabupaten Brebes Waktu kegiatan



:



28 jam/minggu



2. Dosen Pendamping Nama Lengkap



: .......................................................



NIP



: .......................................................



No Telp/HP



: .......................................................



9



10