14 0 5 MB
PROPOSAL
PEKERJAAN JALAN MATOS
Jl. Affandi (Gejayan) CT X/82 Yogyakarta 55281 [email protected]
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
MATOS® SOIL STABILIZER PT. WATUKALI CAPITA CIPTAMA CONTACT PERSON : Nama
: Dwi Purnomo (Ipung)
Email
: [email protected]
Mobile
: +62 812 289 966 96 +62 857 258 44144 +62 819 040 04999
Telepon
: +62 274 549 300
Faximile
: +62 274 565 746
Alamat
: Jalan Affandi ( Gejayan ) CT X, No. 82, Yogyakarta, Indonesia
Website
: www.watu.co.id
2
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
DAFTAR ISI
1. Executive Summary 2. Standar 3. Contoh Desain Laporan 4. Aplikasi Perkerasan Jalan Matos
a.
Komposisi Jalan Matos
b.
Keunggulan Jalan Matos
c.
Tahapan Pelaksanaan Lapisan Jalan Matos
- Cara Mekanis - Cara Manual d. Perbandingan Jalan Konvensional dengan Jalan Matos e. Contoh Design Jalan Matos
5. Price Proposal ( Preliminary ) Lampiran
3
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
PROPOSAL PENAWARAN KERJASAMA JALAN MATOS
1. EXECUTIVE SUMMARY Infrastruktur jalan memegang peranan penting pada pertumbuhan ekonomi negara. Peningkatan dan perbaikan infrastruktur jalan di Indonesia jauh lebih kecil dibandingkan dengan pertumbuhan volume dan beban lalu lintas. Sehingga sebagian besar infrastruktur jalan di Indonesia berada dalam keadaan buruk. Selain itu jalan-jalan produksi seperti di perkebunan, pertambangan, hutan produksi, minyak dan gas tak jauh berbeda dengan kondisi jalan umum. Hal ini mengakibatkan pada saat musim penghujan pendistribusian hasil produksi akan terhambat dikarenakan daya dukung konstruksi jalan tanah tersebut menurun saat basah. Hal ini akan sangat mempengaruhi pendapatan/pemasukan keuntungan perusahaan akibat tertundanya pendistribusian hasil produksi selama proses perbaikan jalan. Saat musim kering jalan tanah tersebut berdebu sehingga membahayakan keselamatan lalu lintas dan mengancam kesehatan serta produktifitas Berdasarkan kondisi tersebut di atas, maka diperlukan infrastruktur jalan yang mampu berfungsi dengan baik pada saat musim kering atau pun hujan, sehingga menjamin kelancaran pendistribusian hasil produksi. Inovasi teknologi pengerjaan jalan dengan soil stabilizer adalah salah satu solusi yang dapat menjawab permasalahan di atas. PT. WATUKALI CAPITA CIPTAMA adalah produsen dalam negeri yang membuat produk soil stabilizer yang diberi merek dagang MATOS. Proposal ini mempresentasikan tentang penggunaan aplikasi MATOS soil stabilizer sebagai solusi pembangunan infrastruktur jalan.
2. STANDARD Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum No. 01/SE/M/2010 Pemberlakukan Pedoman Pelaksanaan Stabilisasi Bahan Jalan Langsung di Tempat dengan Bahan Serbuk Pengikat Pedoman Perencanaan stabilisasi tanah untuk bahan jalan dengan bahan pengikat serbuk, revisi dari Tata Cara Pembuatan Rencana Stabilisasi Tanah dengan Semen Portland (SNI 03-3438-1994). Pedoman Pelaksanaan stabilisasi bahan jalan langsung ditempat dengan bahan serbuk pengikat, revisi dari Tata Cara Pelaksanaan Stabilisasi Tanah dengan Semen Portland untuk Jalan (SNI 03-3440-1994). Tata cara ini digunakan untuk Spesifikasi Umum Bina Marga Seksi 5.4 tahun 2010 Jalan semen-tanah
4
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
SNI 03-1742-1989 (AASHTO T 99-90)
: Metode Pengujian Kepadatan Ringan untuk Tanah
SNI 03-2827-1992 (AASHTO T191-86) : Metode Pengujian Kepadatan Lapangan dengan AlaT Konus Pasir SNI 03-1744-1989 (AASHTO T193-81) : Metode Pengujian CBR Laboratorium AASHTO T144-86
: Cement Content of Soil-Cement Mixtures
AASHTO T135-76
: Wetting and Drying Test of Compacted Soil-Cement Mixtures
ASTM D1632-63
: Making and Curing Soil-Cement Compression & Flexure Test Speciments in The Laboratory
ASTM D1633-63
: Compressive Strength of Moulded Soil-Cement Cylinders
3. CONTOH DESAIN
5
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
II. Analisa Tebal Lapis Perkerasan Umur Rencana 5 th. Regangan Maksimal Lapis Perkerasan Pada metode analitis modulus resilient regangan yang terjadi akibat beban lalu lintas pada lapisan perkerasan dan subgrade tidak boleh melebihi regangan maksimal yang di rumuskan sebagai berikut : 80000 maks ( AE18 KSAL) 0 ,27
dan,
AE 18 KSAL 365 xLEPxN
maks
dengan,
= Regangan maksimal (mikron) AE18KSAL
= Lintas ekuivalen selama umur rencana Lintas ekuivalen = permulaan
LEP N
= Faktor umur rencana
Asumsi laju pertumbuhan lalu lintas 2% dan umur rencana 5 tahun didapatkan : N
6.4
=
LEP
=
AE18KSAL
=
AE18KSAL
=
782.313 365
x
782.31
x
6.3814
1822173.88
dan, 80000 mak s ( AE 18 KSAL ) 0 , 27
maks
.
80000 = =
(
1822174 1632.04
)0,27 mikron
B. Tebal Lapis Perkerasan Dalam perencanaan perkerasan menggunakan menggunakan Matos ® sebagai pengganti lapis pondasi atas LPA dan bawah LPB pada perkerasan konvensional diganti dengan satu lapisan menggunakan Matos® , sehingga perkerasan jalan hanya menjadi dua lapisan, yaitu lapisan aus dan lapisan perkerasan Matos®.
6
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Umur Benda Uji 28 hari Komposisi Campuran Tanah Matos®
Nilai CBR % 80 :
1
m3
tanah
+
200 kg
PC
+ 1 kg Matos®
Nilai modulus resilient tanah ditentukan berdasarkan korelasi E = 100 x CBR dan Nilai modulus resilient untuk masing-masing lapisan adalah sebagai berikut: Modulus Benda Uji Umur Benda Uji (hari) Resiliant Nilai CBR (kg/cm2) Prime Coat TANAH-MATOS
28 hari
80%
8.00E+05
Tanah Asli
-
5%
5.00E+04
Direncanakan lapis perkerasan Matos ® sebagai berikut: =
(Matos ®)
=
Tanah Dasar
25
cm
Rengangan maksimal yang terjadi dihitung menggunakan metode elemen adalah 1306,8 mikron, yang lebih kecil dari regangan maksimal yang diijinkan adalah 1381,75 mikron sehingga dapat disimpulkan konstruksi tersebut aman.
7
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
4. APLIKASI PERKERASAN JALAN MATOS Perkerasan jalan berfungsi meneruskan beban lalu-lintas kendaraan ke tanah dasar (sub grade). Jenis dan dimensi perkerasan harus sedemikian rupa sehingga tanah dasar mampu mendukung beban dan penurunan yang mungkin terjadi masih dalam toleransi yang aman bagi suatu jalan. Tanah dasar berfungsi menopang beban perkerasan yang berasal dari kendaraan yang melewati suatu jalan. Oleh karena itu perencanaan suatu perkerasan jalan sangat ditentukan oleh kondisi tanah dasar. Dinas Pekerjaan Umum mensyaratkan bahwa nilai California Bearing Ratio (CBR) pada kondisi terendam air dari suatu tanah dasar minimal 5 % dan nilai indeks plastisitas tanah harus kurang dari 15 %. Permasalahan sering terjadi saat musim hujan dengan kondisi basah dimana CBR turun drastis sehingga praktis tidak lagi dapat dilewati. Perkerasan dengan Matos akan menjadikan tanah bermasalah saat musim hujan dapat tetap solid untuk digunkan. a. Komposisi Jalan Matos® Matos® merupakan soil stabilizer yang berfungsi mengoptimalkan stabilisasi tanah-semen. Gambar 1 menunjukkan bahwa nilai kuat tekan bebas campuran jalan Matos® meningkat 228,6% dibandingkan dengan campuran tanah-semen dan meningkat 451 % jika dibandingkan dengan kekuatan tanah asli. Matos® soil stabilizer melarutkan asam humus pada permukaan butiran tanah sehingga semen dapat mengikat kuat pada partikel tanah. Di sisi lain reaksi humus-Matos® akan membentuk kristal-kristal tiga dimensi yang kokoh (Gambar 2). Oleh karena itu campuran jalan Matos® memiliki nilai kuat dukung yang tinggi, tidak retak-retak pada saat curing time dan permeabilitas rendah. Komposisi campuran jalan Matos® untuk setiap 1 m3 tanah dicampur dengan semen Portland, PC 100-200 kg ditambah Matos®
®
sebanyak 1 – 1,2 kg tergantung pada jenis
tanah yang digunakan. Tanah yang mengandung pasir lebih banyak secara umum akan membutuhkan jumlah semen dan Matos® lebih sedikit.
8
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Gambar 1. Nilai tekan bebas campuran jalan Matos® .
Gambar 2. Reaksi campuran jalan Matos® .
9
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
b. Keunggulan Jalan Matos® Sebagai Bahan Lapis Perkerasan Campuran jalan Matos® memiliki nilai CBR dan modulus elastisitas yang tinggi sehingga dapat digunakan sebagai perkerasan jalan pengganti LPA dan LPB. Nilai CBR campuran jalan Matos® adalah 80 % sampai dengan 200 % dan nilai modulus elastisitas antara 500.000 – 1.250.000 kPa tergantung pada kondisi tanah dan kadar semen dan Matos® yang ditambahkan. Pemakaian campuran jalan Matos® memiliki beberapa keuntungan antara lain: 1) Distribusi tegangan pada tanah dasar merata sehingga tidak terjadi konsentrasi tegangan sebagaimana yang terjadi pada pemakaian lapisan pondasi bawah perkerasan kovensional. 2) Untuk ketebalan lapisan yang sama lapis perkerasan jalan Matos® memiliki kinerja lebih baik dari pada lapis perkerasan agregat. Gambar 6 menunjukkan bahwa pada ketebalan 25 cm lapis perkerasan tanah-semen memiliki kinerja tiga kali lipat lapis perkerasan agregat. 3) Kinerja yang lebih baik sebagaimana dijelaskan pada item 3 memungkinkan penggunaan lapisan jalan Matos® yang lebih tipis untuk beban lalu lintas dan umur desain yang sama. Gambar 3 menunjukkan perbandingan antara lapis perkerasan konvensional yang menggunakan batu pecah untuk LPA- LPB dan lapis jalan Matos®. Untuk beban lalu lintas dan umur desain yang direncanakan jika menggunakan lapis perkerasan konvensional maka dibutuhkan LPA setebal 20 cm (CBR > 50%) dan LPB setebal 30 cm (CBR > 20%), sedangkan jika menggunakan lapis perkerasan jalan Matos®
®
dengan nilai CBR 80 %
hanya dibutuhkan ketebalan 20 cm.
Gambar 3. Perbandingan kinerja lapisan tanah-semen dan lapis perkerasan agregat.
10
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Gambar 4 Perbandingan perkerasan konvensional dan jalan Matos® . 4) Berbeda dengan perkerasan konvensional yang mengalami reduksi kekuatan lapis jalan Matos® justru mengalami peningkatan kekuatan seiring waktu, hal ini dimungkinkan karena reaksi hidrasi semen masih berlanjut. Gambar 5 menunjukkan peningkatan kekuatan lapisan tanah-semen seiring waktu.
Gambar 5. Peningkatan kekuatan lapisan tanah-semen seiring waktu.
5) Menghemat biaya. Lapis perkerasan jalan Matos®
yang tipis mengakibatkan
penghematan biaya konstruksi. Penghematan berasal dari biaya pembelian material, proses pelaksanaan pekerjaan, tenaga kerja dan waktu pelaksanaan yang lebih singkat. 6) Tahan terhadap air. Matos® memiliki sifat menyisihkan air (water repelant) karena ikatan ion tanah-Matos® memliki energi ikatan yang lebih tinggi dari ikatan tanah-air. Ketahanan terhadap air ini menyebabkan campuran jalan Matos® tidak mengalami reduksi kekuatan akibat keberadaan air sebagaimana dialami oleh campuran tanahstabilizer lainya khususnya yang berbahan baku polimer. 11
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
7) Minimasi penggunaan batu pecah juga berimplikasi pada kelestarian lingkungan terutama pada galian batu karena bahan konstruksi menggunakan material setempat mencapai nilai 90%. 8) Dapat diaplikasi dengan proses pelaksanaan dan alat-alat sederhana. c. Tahapan Pelaksanaan Lapisan Jalan Matos® c.1. Cara Mekanis Cara Mekanis adalah pelaksanaan dengan menggunakan peralatan mekanis sebagai berikut : 1. Dozer jika menggunakan tanah setempat 2. Traktor dan Rotavator minimal 60 HP untuk menggemburkan dan mengaduk tanah 3. Grader untuk membentuk badan jalan 4. Tangki air dan/dengan pompa air, untuk menyiramkan larutan matos 5. Compactor 4 ton, untuk memadatkan material jalan dan menghaluskan permukaan tahap pelaksanaan lapisan jalan Matos® secara mekanis adalah sebagai berikut: 1) Pengukuran untuk konstruksi dan desain 2) Pembentukan Badan Jalan 3) Persiapan tanah untuk konstruksi Matos® Tanah dapat menggunakan tanah setempat atau urugan dari quary.
Gambar 6. Penyebaran atau penggalian material tanah dasar.
12
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
4) Penghalusan tanah atau perbaikan gradasi Penghalusan tanah dilakukan dengan menggunakan Traktor yang dilengkapi dengan Rotary Mixer type Rotavator.
Gambar 7. Penghalusan tanah atau perbaikan gradasi. 5) Penyebaran Semen
Gambar 8. Penyebaran semen 6) Pencampuran semen dengan tanah Pencampuran semen dengan tanah dilakukan dengan mempergunakan excavator dan rotary mixer.
Gambar 9. Pencampuran semen dengan tanah
13
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
7) Penyiraman Matos® Matos® dilarutkan di air yang sudah disiapkan. Jumlah Matos® yang ditambahkan adalah 1 – 1,2 kg Matos® untuk setiap 1 m 3 tanah.
Gambar 10. Penyiraman air Matos® yang pertama (2/3 volume) 8) Pencampuran Tanah-Semen dan Air Matos® Tanah-semen yang telah disiram air Matos® dicampur dengan mempergunakan excavator dan rotary mixer. Jumlah lintasan yang dibutuhkan adalah sebanyak 2 kali. Jumlah lintasan dapat diperbanyak untuk mencapai kadar air optimum.
Gambar 11. Pencampuran Tanah, Semen dan Matos®
14
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
9) Pemadatan konstruksi jalan Matos®
Gambar 12. Pemadatan jalan Matos® 10) Perawatan Lahan Konstruksi dengan Penyiraman air Setelah pelaksanaan pada hari berikutnya diperlukan penyiraman air untuk mencegah keretakan akibat pengeringan yang terlalu cepat.
Gambar 13. Penyiraman dengan air 11) Perawatan Lahan Konstruksi dengan menutup lalulintas selama pematangan minimal 7 hari untuk mencapai 50% dari CBR desain. Dan minimal 28 hari untuk mecapai 100% dari CBR desain.
15
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Gambar 14. Masa pemeliharaan selama curring time. c.2. Cara Manual Peralatan yang diperlukan : 1. Alat pengadukan sederhana, seperti : cangkul, sekop 2. Drum air untuk larutan Matos 3. Alat untuk meratakan campuran 4. Alat untuk memadatkan sederhana Tahapan – tahapan pekerjaan jalan Matos dengan cara manual : a. menyiapkan tanah yang akan digunakan untuk campuran jalan Matos b. Menggemburkan tanah campuran dengan menggunakan cangkul.
16
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
c. Menaburkan semen secara merata d. Mengaduk tanah dengan semen
e. Menyiramkan larutan Matos pada campuran tanah dan semen.
f. Meratakan badan jalan dengan menggunakan alat perata sederhana yang bisa terbuat dari papan kayu.
g. Memadatkan dengan cara sederhana
17
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
d. Perbandingan jalan konvensional dengan jalan Matos NO
PARAMETER
1
Beban Gandar
2
Spesifikasi Jalan
BATU
BETON
MATOS®
8 Ton
8 Ton
8 Ton
Kelas A
K-350
CBR-100%
tebal 30 cm
tebal 25 cm
tebal 20 cm
1 - 4 Bulan
10 hari
5 hari
3
Lama Pengerjaan (per km)
4
Waktu Tunggu Layanan
0 hari
21 hari
4 – 14 hari
5
Perbandingan biaya
100 %
175 - 185 %
60 – 70 %
konstruksi (per m2)
18
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
e. Contoh desain jalan matos :
(a) Jalan Matos tanpa lapis aus
(b) Jalan Matos dengan lapis aus aspal
Gambar 19. Lapis perkerasan konvensional
19
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
5. PRICE PROPOSAL ( PRELIMINARY ) PT.WATUKALI CAPITA CIPTAMA sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, bermaksud untuk mengajukan proposal penawaran hargar untuk pekerjaan jalan MATOS soil stabilizer dengan beberapa option sebagai berikut : A. PERFORMANCE BASE CONTRACT ( PBC ). B. ENGINEERING, PROCUREMENT, AND CONSTRUCTION ( EPC ). C. MATERIAL, DESIGN, AND SUPERVISI.
Hormat kami
Eka M.J Rumi Direktur Utama
20
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
DAFTAR CLIENT APLIKASI JALAN MATOS
Klien
: PT. Prima Inti Natura
Alamat
: Setiabudi Regency Wing IV D-11, Jl. Sersan Bajuri, Bandung 40559, Indonesia
Lokasi Proyek
: Kampung Calincing, Desa Cimurah, Karangpawitan, Garut
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Lingkungan
Tahun
: 2010
Dokumentasi
:
21
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: PT. Great Giant Peneapple ( GGP )
Alamat
: Plaza Chase Podium 5th Floor, Jl. Jendral Sudirman Kav. 21 Jakarta 12920, Terbanggi Besar, Km. 77, Lampung Tengah
Lokasi Proyek
: Terbanggi Besar, Km. 77, Lampung Tengah
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Produksi Perkebunan
Tahun
: 2009 sampai sekarang
Dokumentasi
:
22
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: Bapak Agus Setiono
Alamat
: Jl. Sultan Agung, gg. Raden Saleh IV no. 20 Kedaton, Bandar Lampung
Lokasi Proyek
: Jalan Nasional di Provinsi Lampung
Nama Proyek
: Patching Jalan dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2011
Dokumentasi
:
23
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: PT. Pertamina EP.
Alamat
: Menara Standard Chartered Lt. 21-29 Jl. Prof. Dr. Satrio No. 164, Jakarta 12950
Lokasi Proyek
: PT. Pertamina EP Region Sumatera, Perencanaan & Engineering Field Prabumulih
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Produksi dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2009
Dokumentasi
:
24
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: T.A.C Pertamina EP-BWP Meruap
Alamat
: Cyber 2 Tower, 27th Floor, Jl. HR. Rasuna Said Blok X-5 No. 13, Jakarta 12950
Lokasi Proyek
: BWP Meruap, STA (Staging Area) Tempino, Jambi
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Produksi dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2010
Dokumentasi
:
25
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: PT. Dinamika Subur Mandiri
Alamat
: Jl. Cengkeh Dalam Blok B4/4, Jakarta Barat
Lokasi Proyek
: PT. Ladang Rumpun Subur Abadi (LSI) Gudang Gunung Sari Estate (GSE) Ds. Banjar Sari, Kec. Angsana, Yanah Kumbu, Kalsel.
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Perkebunan dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2010
Dokumentasi
:
26
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: PT. Ardego Matos Indonesia
Alamat
: Komplek Pergudangan Central Bisnis Blok D2 No. 12 Pantai indah Kapuk, Jakarta Utara 14460
Lokasi Proyek
: PT. Kalimantan Agro Pusaka, Kec. Seponti, Kab. Kayong Utara, Pontianak, Kalimantan barat.
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Perkebunan dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2011
Dokumentasi
:
27
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: Bapak Agus Setiono
Alamat
: Jl. Sultan Agung, Kedaton, Bandar Lampung
Lokasi Proyek
: Jalan Lintas Sumatera, Lampung
Nama Proyek
: Patching Jalan dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2011
Dokumentasi
:
28
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: PNPM Mandiri
Alamat
: Kecamatan Gedung Aji, Tulang Bawang, Lampung
Lokasi Proyek
: Desa Aji Mesir
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Pedesaan dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2011
Dokumentasi
:
29
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
Klien
: PTPN VIII
Alamat
: Bandung
Lokasi Proyek
: Perkebunan PTPN VIII
Nama Proyek
: Pekerjaan Jalan Perkebunan dengan Matos® Soil Stabilizer
Tahun
: 2011
Dokumentasi
:
30
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
DATA HASIL PENGUJIAN LABORATORIUM MENGENAI MATOS® :
31
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
REKOMENDASI APLIKASI JALAN MATOS®
32
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
33
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
34
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
35
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
TANDA SAH TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI (TKDN)
36
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
SURAT KETERANGAN TERDAFTAR
37
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
TANDA SAH SURAT KEMAMPUAN USAHA PENUNJANG (SKUP)
38
Proposal penawaran kerjasama jalan Matos® ____________________________
39