18 0 280 KB
PROPOSAL TUGAS AKHIR A. TOPIK Pengembangan Perpustakaan Digital Berbasis Web di Jurusan Manajemen Informatika B. LATAR BELAKANG Perpustakaan sebagai institusi yang bertugas mengelola bahan pustaka, baik berupa buku maupun bukan berupa buku (non book material) sehingga dapat digunakan sebagai sumber informasi oleh setiap pemakainya. Perpustakaan berperan sebagai kekuatan dalam pelestarian dan penyebaran informasi ilmu pengetahuan dan kebudayaan yang berkembang seiring dengan menulis, mencetak, mendidik dan kebutuhan manusia akan informasi. Perpustakaan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berasal dari kata dasar pustaka yang memiliki arti kitab, buku. Dalam bahasa Yunani, perpustakaan disebut dengan Biblia, artinya tentang buku, kitab . Dalam bahasa Belanda nama lain dari perpustakaan adalah Bibliotecha. Sedangkan dalam bahasa Inggris perpustakaan dikenal dengan istilah Library yang diambil dari kata dasarnya yaitu Librer atau Libri yang artinya adalah buku (Sulistyo Basuki: 1991) dalam (Ari_Cah: 2010). Perpustakaan digital dibangun untuk memenuhi kebutuhan dalam mencari referensi yang dibutuhkan dalam proses belajar mengajar dan penelitian. Kemudahan yang dapat dinikmati oleh anggota perpustakaan dalam mencari bahan bacaan merupakan alasan mengapa banyak perpustakaan digital dikembangkan sekarang. Selain itu dengan semakin banyaknya jumlah anggota pustaka maya dan jumlah E-book semakin bertambah dari tahun ke tahun seiring
1
dengan perkembangan suatu instansi, tetapi belum ada pemanfaatan komputer (database) untuk menyimpan data anggota dan koleksi yang semakin banyak. Pada era ini, lembaga pendidikan sudah bergantung pada internet, misalnya universitas yang ingin mensosialisasikan profilnya dilakukan dengan sebuah situs web di internet. Dengan demikian, masyarakat luas yang berada jauh sekalipun dapat melakukan interaksi secara tidak langsung dengan universitas tersebut lewat situs yang disediakan universitas tersebut. Namun dari sekian banyak universitas yang ada di negara kita tentunya masih ada yang belum memanfaatkan fasilitas internet secara optimal sebagai media penyedia informasi, misalnya Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja (Undiksha) di mana sampai saat ini Undiksha baru memiliki web untuk memperkenalkan profil lembaga dan melakukan registrasi Kartu Rencana Study (KRS). Sedangkan dari fakta yang ada, Undiksha sebenarnya berpotensi sebagai pengembang teknologi informasi karena memiliki jurusan yang mengarah pada bidang tersebut, yaitu jurusan Manajemen Informatika. Sebagai jurusan yang bergelut di bidang teknologi dan informasi, jurusan Manajemen Informatika hendaknya mampu menjadi pelopor pengembangan teknologi informasi di lingkungan jurusan, fakultas, dan bahkan universitas. Namun pada kenyataannya belum sepenuhnya jurusan Manajemen Informatika memanfaatkan teknologi informasi dalam pengelolaan administrasi di jurusan. Misalnya pengelolaan data buku modul atau diktat kuliah, laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL), laporan Tugas Akhir (TA), dan laporan penelitian dosen. Semua data tersebut masih tersimpan dalam file-file yang tersebar di sembarang komputer yang terdapat di jurusan Manajemen Informatika, sehingga menyulitkan para staf
2
dosen dan mahasiswa untuk memperoleh informasi mengenai buku di jurusan dengan cepat tepat. Seharusnya semua data tersebut ditampung dan diorganisir dalam sebuah sistem informasi. Sistem informasi berbasis web adalah sistem informasi yang tepat dikembangkan agar mahasiswa, dosen, para staf pegawai dan masyarakat dapat mengakses data buku di jurusan Manajemen Informatika untuk kepentingan masing-masing. Pada tugas akhir ini akan dirancang dan dibangun sebuah perpustakaan digital berbasis web. Dimana dalam sistem ini diharapkan mampu untuk memenuhi kepentingan jurusan Manajemen Informatika khususnya dalam dokumentasi dan pengarsipan data buku, modul atau diktat kuliah, laporan PKL, laporan TA, dan laporan penelitian dosen.
C. RUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana rancang bangun perpustakaan digital berbasis web di jurusan
Manajemen Informatika? 2. Bagaimana implementasi perpustakaan digital berbasis web di jurusan
Manajemen Informatika dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dibantu dengan MySQL sebagai pengelola basis data?
D. BATASAN MASALAH
3
Perpustakaan digital berbasis web ini dirancang dan dibangun hanya untuk menangani pengarsipan administrasi di jurusan Manajemen Informatika. Pengguna dalam perpustakaan digital ini adalah administrator, dosen, mahasiswa dan pengunjung. Masing-masing pengguna memiliki hak akses yang berbeda yaitu sebagai berikut : 1. Administrator Administrator merupakan tingkatan pengguna yang paling tinggi dalam web, administrator berasal dari pihak jurusan, dosen ataupun staf pegawai. Adapun hak akses yang dimiliki oleh administrator adalah sebagai berikut: a. Pengelolaan data administrator
b. Pengelolaan data mahasiswa c. Pengelolaan data dosen d. Pengelolaan data pengunjung berupa komentar e. Pengelolaan jurnal f. Pengelolaan data buku teks g. Pengelolaan data modul ajar h. Pengelolaan data laporan penelitian dosen i. Pengelolaan karya tulis mahasiswa j. Pengelolaan data laporan PKL k. Pengelolaan data laporan TA
4
2.
Mahasiswa
Mahasiswa yang dimaksud adalah mahasiswa jurusan Manajemen Informatika yang sudah terdaftar dalam web. Setelah terdaftar mahasiswa yang bersangkutan dapat melakukan proses sebagai berikut : a. Pengelolaan data mahasiswa b. Pencarian data jurnal, buku teks, modul ajar dosen, laporan karya
tulis mahasiswa,
laporan penelitian dosen, laporan PKL, dan
laporan TA. c. Download data jurnal, buku teks, modul ajar dosen, laporan karya
tulis mahasiswa, laporan penelitian dosen, laporan PKL, dan laporan TA. 3.
Dosen
Dosen yang dimaksud adalah tenaga pengajar di jurusan Manajemen Informatika yang sudah terdaftar dalam web. Setelah terdaftar dosen yang bersangkutan dapat melakukan proses sebagai berikut : a. Pengelolaan data dosen b. Pencarian data jurnal, buku teks, modul ajar dosen, laporan karya
tulis mahasiswa, laporan penelitian dosen, laporan PKL, laporan TA.
5
c. Download data jurnal, buku teks, modul ajar dosen, laporan karya
tulis mahasiswa, laporan penelitian dosen, laporan PKL, dan laporan TA. d. Upload laporan penelitian dosen dan modul ajar dosen. 4.
Pengunjung
Pengunjung adalah pengguna internet yang bertujuan mencari informasi di web ini. Proses yang dapat dilakukan oleh pengunjung terbatas pada hal sebagai berikut : a. Memberikan komentar b. Pencarian data artikel, buku teks, modul ajar dosen, laporan karya
tulis mahasiswa, laporan penelitian dosen, laporan PKL, laporan TA.
E. TUJUAN 1. Membuat rancang bangun perpustakaan digital berbasis web di Jurusan
Manajemen Informatika 2. Mengimplementasikan
perpustakaan digital berbasis web di jurusan
Manajemen Informatika menggunakan bahasa pemrograman PHP dibantu dengan MySQL sebagai basis datanya.
6
F. MANFAAT Manfaat dari terlaksananya pengembangan Perpustakaan Digital berbasis web di jurusan Manajemen Informatika yakni : a. Menata administrasi dan dokumentasi data buku teks, modul ajar dosen,
laporan penelitian dosen, laporan PKL, dan laporan TA. b. Mempermudah pencarian informasi data buku, modul ajar dosen, laporan penelitan dosen, laporan PKL, dan laporan TA. c. Mempermudah mahasiswa untuk memberikan data laporan PKL dan TA pada jurusan. d. Memberikan informasi dengan cepat dan tepat. e. Memperkenalkan buku teks, modul ajar dosen, laporan penelitian dosen,
laporan PKL, laporan TA yang terdapat di jurusan Manajemen Informatika kepada pengunjung. f. Diperolehnya pengetahuan pengaplikasian kemajuan TIK sebagai upaya
meningkatkan kualitas pelayanan perpustakaan melalui pengembangan perpustakaan berbasis web.
G.
LANDASAN TEORI Dalam merancang dan mengimplementasikan perpustakaan digital
berbasis web, penulis mengacu pada materi pendukung yang dapat dijadikan landasan teori yaitu sebagai berikut :
7
1.
Perpustakaan Digital Tantangan baru teknologi informasi khususnya untuk para penyedia informasi adalah bagaimana menyalurkan informasi denga cepat, tepat, dan global. Perpustakaan sebagai salah satu penyedia informasi yang keberadaannya sangat penting di dunia informasi, mau tidak mau harus memikirkan kembali bentuk yang tepat untuk menjawab tantangan ini. Salah satunya adalah dengan mewujudkan perpustakaan digital yang terhubung dalam jaringan komputer. Perpustakaan digital adalah sebuah lingkungan materi multimedia dalam bentuk digital yang tertata, ditujukan untuk keuntungan populasi pengguna yang terstruktur, untuk memfasilitasi akses pada isi (content) dan dilengkapi dengan fasilitas untuk melakukan navigasi ke jaringan global (Winarko, B 2008). Istilah digital library sendiri mengandung pengertian sama dengan electronic library dan virtual library. Sedangkan istilah yang sering digunakan dewasa ini adalah digital library, hal ini bisa kita lihat dengan sering munculnya istilah tersebut dalam workshop, simposium, atau konferensi. Selain itu perpustakaan digital juga berarti kumpulan koleksi atau dekumen yang terorganisir dalam format elektronik, tersedia di internet atau CD-ROM (Compact-Disk Read-Only Memory). Seperti perpustakaan pada umumnya, pengunjung perpustakaan digital juga dapat mengakses semua koleksi: buku, referensi, juga jurnal yang dimiliki perpustakaan digital tersebut. Bedanya, semua koleksi itu bukan lagi berupa kertas atau media konvensional lainnya, tetapi dalam bentuk dokumen digital. 2. Komponen Utama Perpustakaan Digital a.
Admin
8
Seorang admin memiliki peranan yang sangat penting pada sebuah perpustakaan digital. Tugas dari seorang admin antara lain melayani pendaftaran anggota, memasukkan data buku dan referensi, mengubah data buku dan referensi, menghapus data buku dan referensi, melayani transaksi pemesanan buku, serta melayani transaksi peminjaman dan pengembalian buku. b. Buku Buku merupakan salah satu komponen utama dalam perpustakaan digital ini. Di sini buku dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: o
Buku fisik Buku fisik adalah buku yang nantinya dapat dipinjam fisiknya. Di
perpustakaan digital ini dapat dilihat cover, judul, pengarang, dan penerbitnya sehingga sehingga dapat memudahkan dalam proses peminjaman atau pemesanan buku. o
Buku non fisik
Buku non fisik adalah buku yang hanya berupa file elektronik saja. Di perpustakaan digital ini file tersebut dapat di download. c. File Pengertian file data yang ada disini, bisa diartikan sebagai suatu sarana yang bisa digunakan untuk menyimpan berbagai macam data, dengan
9
memperhatikan faktor kemudahan dan keamanan dalam hal mencari kembali data yang bersangkutan. Pengertian file juga bisa disamakan dengan pengertian sebuah filling kabinet yang berfungsi untuk menyimpan berbagai macam arsip. Pengertian arsip diatas, sebenarnya lebih sesuai kalau dikatakan sebagai data yang tertulis diatas selembar kertas. Selembar kertas inilah yang disebut sebagai arsip. Berbeda dengan file program, file data semata-mata berisi data. Setiap file data terdiri atas sekumpulan record data. Dalam contoh data mahasiswa, file data berisi kumpulan record data mahasiswa dengan itemitem nim, nama, dan alamat. Masing-masing item disebut field. Jadi kumpulan field membentuk record sedangkan kumpulan record membentuk sebuah file.
d. Pengguna
Pada perpustakaan digital terdapat dua jenis pengguna yaitu non anggota dan anggota. Pengguna non anggota memiliki hak terbatas yaitu hanya dapat mencari informasi tentang koleksi buku dan referensi yang terdapat pada perpustakaan digital. Sedangkan untuk pengguna anggota memiliki hak yang lebih banyak yaitu melakukan pencarian informasi tentang koleksi buku dan referensi, pemesanan buku secara on line, melakukan transaksi peminjaman dan pengembalian buku secara on line melalui admin, serta dapat mendownload file yang tersedia. Jika pengguna ingin menjadi anggota, maka
10
pengguna tersebut harus mendaftar melalui admin. Itu dikarenakan agar mengurangi terjadinya pendaftaran secara asal dan untuk memudahkan admin dalam mengendalikan sistem peminjaman buku. 3. Masalah Pada Perpustakaan Digital
Dalam pembuatan perpustakaan digital terdapat beberapa masalah yang sering dihadapi, masalah yang dimaksud antara lain : a. Masalah Mendigitalkan Dokumen
Pembuatan perpustakaan digital tidak menemui masalah selama dokumen yang diterima berupa file elektronik. Masalah muncul pada saat dokumen yang diterima berupa file non elektronik, misalnya berupa kertas atau buku. Hal ini merupakan masalah utama yang dibahas pada proyek-proyek penelitian, khususnya dalam pembuatan perpustakaan digital dengan dokumen dari perpustakaan umum atau dari grey literature. b. Masalah Hak Cipta
Masalah ini sebagian besar terbagi tiga : 1. Hak Cipta Pada Dokumen Yang Didigitalkan
Yang termasuk di dalamnya adalah mengubah dokumen teks ke dokumen dalam format digital, memasukkan dokumen dogotal ke database , mengubah dokumen digital ke dokumen hypertet. 2. Hak Cipta Pada Dokumen Di Communication Network
11
Di dalam hukum hak cipta masalah transfer dokumen lewat jaringan komputer belum didefinisikan dengan jelas. Hal yang perlu disempurnakan adalah tentang hak menyebarkan, hak meminjamkan, hak memperbanyak, hak menyalurkan baik kepada masyarakat umum atau pribadi, semuanya dengan media jaringan komputer termasuk di dalamnya internet dan intranet. Pengaturan hakcipta pada digital dokumen di atas sangat diperlukan terutama untuk memperlancar proyek perpustakaan digital di dunia. Salah satu wujud nyata adalah penelitian tentang ECSM (Electronic Copyright Management System), yang intinya adalah sistem yang memonitor penggunaan dokumen digital oleh pengguna web secara otomatis.
3.
Masalah Penarikan Biaya Hal ini menjadi masalah terutama untuk perpustakaan digital
swasta yang menarik biaya untuk setiap dokumen yang diakses. Penelitian pada bidang ini banyak mengarah ke pembuatan sistem deteksi pengaksesan dokumen ataupun upaya mewujudkan electronik money. Perpustakaan digital merupakan proyek yang memerlukan tenaga, waktu dan biaya yang tidak sedikit, tetapi tidak dapat disangkal bahwa keberadaannya sangat diperlukan terutama dalam menjawab tantangan
12
teknologi informasi menjelang abad 21 (Wahono, 2003) dalam (Sagitta, 2009). 4.
Sistem Peminjaman dan Pemesanan Buku Di Perpustakaan Digital Setiap peminjam atau pemesan harus mendaftar sebagai anggota terlebih dahulu dengan mengisi data pendaftaran anggota baru.Proses ini dilakukan dengan mengisi form isian pada kertas pendaftaran yang telah disediakan, kemudian form ini akan diberikan pada admin untuk dimasukkan pada suatu halaman pendaftaran anggota yang kemudian akan dimasukkan pada database di server.
5.
Sistem Download Di Perpustakaan Digital Setiap pengunjung harus mendaftar sebagai anggota terlebih dahulu dengan mengisi data anggota secara online lewat admin. Proses download baru dapat dimungkinkan setelah seseorang telah menjadi anggota dari perpustakaan. Jika seseorang browsing aplikasi sebagai guest maka dia tidak akan mendapatkan link untuk dapat melakukan download. Seluruh file yang telah ada pada server dapat di download oleh setiap anggota tanpa adanya suatu batasan file tertentu. Semua anggota dianggap mempunyai hak yang sama untuk melakukan download pada sistem ini.
6.
Internet Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut
13
ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense)
membuat
sistem
jaringan
komputer
yang
tersebar
dengan
menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet. 7.
HTML
14
HTML atau Hypertext Markup Language merupakan suatu bahasa pemrograman untuk membangun sebuah dokumen dalam bentuk halaman di web walaupun banyak orang yang keberatan menyebut HTML sebagai bahasa pemrograman karena terlalu sederhana, hanya terdiri atas tag. Selain itu HTML tidak memiliki Looping seperti bahasa pemrograman lain. Model kerja HTML di awali dengan permintaan suatu halaman web oleh browser. Berdasarkan URL (Uniform Resource Locator) atau dikenal dengan sebutan alamat internet, browser mendapatkan alamat web server, mengindekasi halaman yang dikehendaki dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web server. Selanjutnya web server akan mencarikan berkas yang diminta dan memberikan isinya ke browser. Browser yang mendapatkan isinya segera melakukan proses penterjemahan kode HTML dan menyampaikan ke layer pemakai.
8.
PHP PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman web yang paling dikenal saat ini. PHP adalah kependekan dari “Hypertext Preprocessor“. Namun lambat laun terdapat beberapa orang menganggap PHP juga merupakan kependekan dari “Profesional HomePage” . sebuah produk yang pada awalnya mempunyai nama “Personal HomePage”, yaitu sebuah bahasa scripting yang dieksekusi di sisi server (server-side scripting language). Fungsinya untuk membuat sebuah web
15
yang interaktif dan dinamis seperti halnya bahasa script lainnya, misalnya Active Server Pages(ASP), Java Server Pages(JSP), dan Allaire ColdFusion(CFM). PHP dibuat pertama kali pada tahun 1995 oleh Rasmus Lerdorf, seorang software engineer anggota team pengembang web server Apache. PHP untuk versi pertamanya ini, sebenarnya adalah sekumpulan script PERL yang digunakan Rasmus untuk membuat web pribadinya. Pada tahun selanjutnya (1996), Rasmus kembali menulis ulang kode – kode script PERL itu untuk diterapkan pada hal yang lebih kompleks dengan bahasa pemrograman C, seperti ditambahkannya fasilitas Form HTML dan fasilitas untuk memproses database. PHP versi kedua ini diberi nama PHP/FI (M.Syafi’i,2006). Konsep kerja PHP sangat sederhana, bahkan lebih sederhana dari CGI, sehingga dalam membuat suatu dokumen PHP, cukup membuat HTML biasa, hanya saja ditambahkan kode-kode program yang di apit dengan tanda . Dalam hal ini intepreter PHP dalam mengeksekusi kode PHP ini berjalan pada sisi server (disebut server side). Ketika berkas PHP yang diminta didapatkan oleh web server, isinya segera dikirimkan ke mesin PHP(PHP Engine) dan mesin inilah yang memproses dan memberikan hasilnya yang memberikan kode HTML ke web server. Selanjutnya web server menyampaikan kode ini ke dalam client (M.syafi’i, 2006). Pemrograman yang berjalan pada server banyak sekali. Setiap program mempunyai kelebihan dan kekurangan. Saat ini banyak website yang menggunakan program PHP sebagai dasar pengolahan data. Beberapa keunggulan yang dimiliki program PHP adalah:
16
−
PHP Memiliki tingkatan akses yang lebih cepat. −
PHP memilki tingkat lifecycle yang cepat sehingga selalu mengikuti perkembangan teknologi internet
−
PHP memiliki tingkat keamanan yang tinggi −
PHP mampu berjalan di beberapa server yang ada, misalnya Apache, Microsoft IIS, PWS, APLserver, phttpd, fhttpd, dan Xitami
−
PHP mampu berjalan di Linix sebagai platform system operasi utama bagi PHP, namun juga dapat berjalan di FreeBSD, Unix, Solaris, Windows, dan yang lain
−
PHP juga mendukung akses ke beberapa database yang sudah ada, baik yang bersifat free/gratis ataupun komersial.
9.
Basis Data (Database) Menurut
Fathansyah
(1999),
basis
data
merupakan
kumpulan
field/tabel/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis. Satu basis data menunjukkan satu kumpulan data yang dipakai dalam satu lingkup perisahaan/instansi dalam batasan tertentu (Abdul Kadir, 1999). Basisdata (Database) dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang yaitu himpuman kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasikan sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah. Selain itu basis data juga dapat diartikan sebagai kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan yang tidak perlu untuk memenuhi berbagai kabutuhan.
17
Jadi secara umum basisdata dapat diartikan sebagai sekumpulan data/informasi yang diatur berdasarkan kriteria tertentu yang saling berhubungan. Prinsip utamanya adalah pengaturan data, sedangkan tujuan utamanya yaitu kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali suatu data. Yang sangat diutamakan
dalam
basis
data
adalah
pengaturan/pemilahan/pengelompokan/pengorganisasian data yang akan disimpan sesuai dengan fungsi/jenisnya. Dalam sistem informasi ini akan digunakan basisdata (database) MySQL. MySQL adalah perangkat lunak database. Kelebihan database MySQL dibandingkan database lainnya adalah : −MySQL
memiliki
sifat
open
source
artinya
siapa
saja
boleh
menggunakannya dan tidak dicekal ( Abdul Kadir, 1999) − MySQL dapat juga dijalankan pada platform windows −MySQL menggunakan bahasa query standar yang dimiliki SQL ( Struktur
Query Language ). SQL adalah suatu bahasa permintaan yang terstruktur yang telah distandarkan untuk semua program pengaksesan database (Abdul Kadir, 1999 ) − kemampuan penyimpanan data pada MySQL sangat baik − arsitekturnya yang khas menyebabkan MySQL ini sangat cepat dalam operasinya dan mudah disesuaikan dengan kebutuhan (Wiryana, http://www.ilmukomputer.com, Juli 2003).
18
Berdasarkan keunggulan – keunggulan diatas maka dapat disimpulkan bahwa MySQL sangat cocok untuk digunakan dalam pengembangan sistem informasi ini. 10.
WEB World Wide Web (WWW) atau yang lebih dikenal dengan nama web, merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet. Web pada awalnya adalah ruang informasi dalam internet dengan menggunakan protocol yang dinamakan protocol HTTP (HyperText Tranfer Protocol). Pemakai dituntun untuk menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalam browser web. Internet identik dengan web karena terkenalnya web sebagai standar interface dalam layanan-layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, kini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting dan melakukan transaksi bisnis (Commerce) (Beta Sidik, 2001). Web memudahkan pengguna komputer untuk berinteraksi dengan pelaku internet lainnya dan menelusuri informasi di internet. Kini web telah diadopsi oleh dunia usaha dan dunia pendidikan sebagai bagian dari strategi teknologi informasi, karena beberapa alasan: a. Akses informasi murah b. Set up server lebih mudah
c. Informasi mudah didistribusikan
19
d. Bebas platform dalam arti informasi dapat disajikan oleh
browser web pada sistem informasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe data dapat disajikan. H. METODE PENELITIAN
Untuk memecahkan permasalahan dalam sistem berbasis web. maka di buatkan suatu kerangka pemecahan masalah terdiri dari Model pendekatan, diagram konteks, rancangan basis data, dan rancangan antarmuka. 1.
Model Pendekatan Dalam pengerjaan sistem informasi administrasi karya tulis berbasis web
berbasis web model pendekatan yang digunakan adalah model Waterfall, Model ini sering disebut dengan “classic life cycle”. Model ini adalah model yang muncul pertama kali yaitu sekitar tahun 1970 sehingga sering dianggap kuno, tetapi merupakan model yang paling banyak dipakai didalam Software Engineering (SE). Model ini melakukan pendekatan secara sistematis dan urut mulai dari level kebutuhan sistem lalu menuju ke tahap analisis, desain, coding, testing / verification, dan maintenance. Disebut dengan waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui harus menunggu selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan. Sebagai contoh tahap desain harus menunggu selesainya tahap sebelumnya yaitu tahap requirement. Secara umum tahapan pada model waterfall dapat dilihat pada gambar berikut :
20
Gambar 1.0 Pemodelan Waterfall Gambar di atas adalah tahapan umum dari model proses ini. Berikut adalah penjelasan dari tahap-tahap yang dilakukan di dalam model ini: a. System / Information Engineering and Modeling.
Permodelan ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang akan diaplikasikan ke dalam bentuk software. Hal ini sangat penting, mengingat software harus dapat berinteraksi dengan elemen-elemen yang lain seperti hardware, database, dsb. Tahap ini sering disebut dengan Project Definition.
b. Software Requirements Analysis.
Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software. Untuk mengetahui sifat dari program yang akan dibuat, maka para software
21
engineer harus mengerti tentang domain informasi dari software, misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface, dsb. Dari 2 aktivitas tersebut (pencarian kebutuhan sistem dan software) harus didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pelanggan. c. Design.
Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke dalam bentuk “blueprint” software sebelum coding dimulai. Desain harus dapat mengimplementasikan kebutuhan yang telah disebutkan pada tahap sebelumnya. d. Coding.
Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tadi harus diubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa pemrograman melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design yang secara teknis nantinya dikerjakan oleh programmer. e. Testing / Verification.
Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software. Semua fungsi-fungsi software harus diujicobakan, agar software bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya. 2.
Diagram Use Case
22
Diagram use case menggambarkan hubungan antara sistem dengan entitas luarnya. Entitas luar yang berhubungan dengan ini yaitu administrator, dosen, mahasiswa dan pengunjung Diagram use case Pengembangan berbasis web dapat dilihat pada gambar 2.0 berikut ini :
Manipulas i data penelitian dos en
Lihat web
Manipulas i m odul ajar
Download
Pengunjung
Manipulas i data buku Manipulas i Data Mahas isw a Dos en Manipulas i data artikel jurnal Manipulas i Data Dosen Manipulas i data laporan TA
Logout
Manipulas i data laporan PKL
Mahas is wa
Manipulas i data karya ilm iah mahas is wa
Adm inis trator
Login
Gambar 2.0 Diagram use case perpustakaan digital Diagram use case menggambarkan secara umum bagaimana proses yang terjadi dalam sistem. Diagram use case perpustakaan digital ini menggunakan empat entitas yaitu : dosen, mahasiswa, pengunjung, dan administrator. Mahasiswa dan dosen mempunyai hak ases mendaftar sebagai anggota, pencarian data buku, dan download buku dalam format digital. Khusus untuk dosen mempunyai hak untuk memanipulasi data modul ajar dosen dan memanipulasi data penelitian dosen. Pengunjung yaitu pihak yang mengunjungi
23
perpustakaan digital yang tidak terdaftar sebagai anggota. Pengunjung mempunyai hak ases yang terbatas, yaitu hanya bisa melihat informasi secara umum yang disediakan perpustakaan. Administrator adalah petugas yang mengelola website perpustakaan digital. Administrator mempunyai hak seutuhnya terhadap perpustakaan. 3.
Rancangan Basis Data Rancangan basis data pada Perpustakaan Digital menggunakan MySQL
sebagai pengelola datanya. Berikut gambaran basis data perpustakaan digital : a.
Tabel Administrator Tabel user digunakan untuk menyimpan data user. Hanya terdapat satu
administrator yang dapat mengelola web sepenuhnya, user ini disebut sebagai super admin. Struktur tabelnya dapat dilihat sebagai berikut : Tabel 1.0 tb_admin No 1 2 3 4
Nama Field id username password name
Type Data Varchar (10) Varchar(30) varchar(25) Varchar (30)
Keterangan user id (auto increment) username untuk login password untuk login name user
Tabel mahasiswa
24
Tabel mahasiswa digunakan untuk menyimpan data anggota, anggota disini adalah mahasiswa yang sudah didaftarkan oleh administrator. Struktur tabel: Tabel 1.1 tb_mahasiswa NO 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 a.
Nama Field mhs_id mhs_nim mhs_nama mhs_kelas mhs_alamat mhs_tgl_lahir mhs_no_hp mhs_email mhs_foto mhs_jns_klm mhs_password
Type data int (10) Varchar (30) Varchar (30) varchar (30) Varchar (30) date varchar (15) varchar (50) varchar(100) varchar (25) varchar(100)
Keterangan kode id mahasiswa (primary key) nim mahasiswa nama mahasiswa kelas mahasiswa alamat mahasiswa tanggal lahir mahasiswa no hp mahasiswa email mahasiswa foto mahasiswa jenis kelamin mahasiswa password login mahasiswa
Tabel Dosen Tabel dosen digunakan untuk menyimpan data anggota, anggota disini
adalah dosen jurusan Manajemen Informatika yang sudah didaftarkan oleh administrator. Struktur tabel :
Tabel 1.2 tb_dosen NO 1 2 3
Nama Field dosen_id dosen_nip dosen_nama
Type data int (10)
Keterangan kode id dosen sebagai
Varchar (30) varchar (50)
primary key number induk pegawai nama dosen
25
4 5 6 7 8 9 10 11 b.
dosen_jabatan dosen_alamat dosen_tgllahir dosen_nohp dosen_email dosen_foto dosen_jns_klm dosen_password
Varchar (5) text date varchar (20) varchar (100) varchar (100) varchar (20) varchar(100)
jabatan yang telah diduduki tempat tinggal dosen tanggal lahir dosen number telepon dosen email dosen foto dosen jenis klamin dosen password login dosen
Tabel jurnal Tabel jurnal digunakan untuk menyimpan data jurnal. Struktur tabelnya seperti berikut : Tabel 1.3 tb_jurnal No 1 2 3 4 5 6 7 No 8 9 c.
Nama Field jurnal_id jurnal_judul jurnal_isi jurnal_penulis jurnal_tanggal jurnal_view jurnal_jum_halaman Nama Field jurnal_jumlah jurnal_download
Type Data int(10) text longtext varchar(100) date int (10) varchar (5) Type Data varchar (5) enum(‘0’,’1’)
Keterangan Primary key, auto increment Judul jurnal Isi Jurnal penulis jurnal Tanggal jurnal dimuat berapa kali artikel dibaca jumlah halaman jurnal Keterangan jumlah jurnal status download laporan
Tabel Buku Tabel buku digunakan untuk menyimpan data buku yang sudah dalam
bentuk digital. Struktur tabelnya seperti berikut : Tabel 1.4 tb_buku No 1 2 3
Nama Field buku_id buku_judul buku_cat
Type Data int(10) text varchar (50)
26
Keterangan Primary key, auto increment Judul buku kategori buku
4 5 6 7 7 8 9 10 11
buku_isbn buku_penulis buku_penerbit buku_tempat buku_isi buku_jum_halaman buku_jumlah buku_tahun buku_foto
11 12
d.
buku_view buku_lokasi buku_download
varchar (20) varchar (30) varchar (20) text Longtext varchar(5) varchar(5) varchar (20) varchar (100)
ISBN buku penulis buku penerbit buku lokasi buku berada Isi buku jumlah halaman buku jumlah buku Tahun terbit gambar yang berhubungan
integer (10) varchar(50) enum(‘0’,’1’)
dalam buku berapa kali buku dibaca lokasi buku disimpan status download laporan
Tabel TA Tabel TA digunakan untuk menyimpan tugas akhir dari mahasiswa yang
duduk di jenjang diploma. Struktur tabelnya : Tabel 1.5 tb_ta No 1 2
Nama Field ta_id mhs_id
Type data int(10) int(100)
Keterangan NIM mahasiswa ( primary key ) kode id mahasiswa yang telah
3 4 5 6 7 8 9
ta_penulis ta_tahun ta_pembimbing 1 ta_pembimbing 2 ta_judul ta_isi ta_lokasi
varchar (50) varchar(4) varchar (30) varchar (30) text longtext varchar
direlasikan penulis laporan TA tahun pembuatan laporan TA dosen pembimbing 1 dosen pembimbing 2 judul laporan TA isi laporan TA lokasi TA disimpan
10
ta_view
(200) int(10)
jumlah pengunjung yang
11
ta_download
enum(‘0’,’1’
melihat laporan TA status download laporan
27
) e.
Tabel Laporan PKL Tabel laporan PKL digunakan untuk menyimpan data laporan PKL mahasiswa. Data laporan PKL juga disertai dengan file yang diupload ke direktori yang telah ditentukan dalam sistem. Struktur tabelnya :
Tabel 1.6 tb_lap_pkl No Nama Field 1 pkl_id 2 mhs_id 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 f.
pkl_penulis pkl_tahun pkl_pembimbing 1 pkl_pembimbing 2 pkl_judul pkl_isi pkl_jum_halaman pkl_lokasi pkl_view pkl_download
Type data int(10) int(10)
Keterangan NIM mahasiswa ( primary key ) kode id mahasiswa yang telah
varchar (50) varchar(4) varchar (50) varchar (50) text Longtext varchar(5) varchar (200) int(10)
direlasikan penulis laporan PKL tahun pembuatan PKL dosen pembimbing 1 dosen pembimbing 2 judul laporan PKL isi laporan PKL jumlah halaman laporan PKL lokasi laporan PKL jumlah pengunjung yang
enum(‘0’,’1’)
melihat laporan PKL status download laporan
Tabel Modul Tabel modul digunakan untuk menyimpan data modul ajar dosen. Data modul juga disertai dengan file upload ke direktori yang telah ditentukan dalam sistem. Strukturnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
28
Tabel 1.7 tb_modul No Nama Field 1 modul_id 2 dosen_id 3 No 4 5 6 7 8 9 10 g.
modul_penulis Nama Field modul_tahun modul_matakuliah modul_judul modul_isi modul_lokasi modul_view modul_download
Type data int (10) int(10)
Keterangan id modul (primary key) kode id dosen yang
varchar (50) Type Data varchar(4) varchar (100) varchar (100) Longtext varchar (200) int(10)
direlasikan penulis modul Keterangan tahun terbit modul mata kuliah modul judul modul isi modul lokasi modul disimpan jumlah pengunjung yang
enum(‘0’,’1’)
melihat laporan modul status download laporan
telah
Tabel Laporan Penelitian Dosen Tabel laporan penelitian dosen digunakan untuk menyimpan data laporan dari dosen yang melakukan penelitian. Data laporan penelitian dosen juga disertai dengan file yang diupload ke direktori. Struktur tabel dapat dilihat dibawah ini: Tabel 1.8 tb_pen_dos No Nama Field 1 lap_id 2 dosen_id 3 4 5 6 7 8 9 10 No
lap_anggota lap_judul lap_deskripsi lap_tahun lap_tempat lap_dana lap_isi lap_lokasi Nama Field
Type data integer (10) int(10)
Keterangan id laporan penelitian dosen kode id dosen yang sudah
text
direlasikan nama anggota
varchar (200) text date text varchar (100) Longtext varchar (200) Type Data
menyusun laporan judul laporan yang disusun deskripsi laporan yang disusun tahun pembuatan laporan tempat penelitian sumber dana penelitia isi penelitian lokasi laporan disimpan. Keterangan
29
yang
ikut
11
lap_view
int(10)
jumlah pengunjung yang
12
lap_download
enum(‘0’,’1’)
melihat laporan penelitian status download laporan
h.
Tabel Karya Tulis Mahasiswa Tabel karya tulis mahasiswa digunakan untuk menyimpan data karya tulis
yang telah dibuat mahasiswa. Pada sistem tabel ini diberi nama “tb_karyamhs”. Struktur tabel karya tulis mahasiswa dapat pada tabel 1.9 berikut ini. Tabel 1.9 tb_karyamhs No Nama Field 1 karyamhs_id 2 mhs_id 3 4 5 6 7 8 9 i.
karyamhs_judul karyamhs_isi karyamhs_file karyamhs_gambar karyamhs_tgl karyamhs_view modul_download
Type data int (10) int(10)
Keterangan id modul (primary key) kode id dosen yang
varchar (100) longtext varchar (100) varchar (100) date int (10) enum(‘0’,’1’)
direlasikan penulis modul tahun terbit modul mata kuliah modul judul modul isi modul lokasi modul disimpan status download laporan
telah
Tabel Pengunjung Tabel pengunjung digunakan untuk menyimpan data pengunjung dan komentar. Struktur tabelnya sebagai berikut :
Tabel 1.10 tb_pengunjung No Nama Field 1 pengunjung_id 2 pengunjung_nama
Type data int(10) varchar (30)
30
Keterangan primary key (auto increment) nama pengunjung
3 4 5 6
pengunjung_email pengunjung_tanggal pengunjung_komentar pengunjung_status
varchar (30) varchar(10) Text varchar(6)
Email pngunjung tanggal pengiriman komentar komentar pengunjung data ditampilkan atau tidak
Tabel Download
j.
Tabel download (tb_download) merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan data yang berupa jurnal, data laporanTA, data laporan PKL, data karya ilmiah mahasiswa, data buku. Adapun struktur tabel download dapat dilihat pada Tabel 1.11 di bawah ini. Tabel 1.11 Struktur tabel tb_download No
Nama Field
Type Data
Keterangan
1
down_id
int(11)
Primary key, auto increment
2
down_subjek
varchar(255)
Subjek file yang diunggah
3
down_upload
text
File yang diunggah
4
down_tgl
date
Tanggal unggah
5
down_waktu
time
Jam unggah
6
mat_id
int(11)
Id materi
7
status
enum(‘0’,’1’)
Status download
k. Tabel Komentar Tabel komentar (tb_guest) merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan data komentar. Adapun struktur tabel komentar dapat dilihat pada Tabel 1.12 di bawah ini.
31
Tabel 1.12 Struktur tabel tb_guest No
Nama Field
Type Data
Keterangan
1
guest_id
int(11)
Primary key, auto increment
2
guest_nama
varchar(100)
Nama
3
guest_alamat
varchar(125)
Alamat Rumah
4
guest_email
varchar(50)
Alamat Email
5
guest_desc
longtext
Komentar
6
post_tgl
date
Tanggal Komentar
7
post_waktu
time
Jam Komentar
8
guest_foto
text
Foto
9
guest_publish
enum(‘0’,’1’)
Status tampilan
4.
Rancangan Antarmuka Rancangan antar muka merupakan awal dari sistem yang akan
dibuat. Rancangan antarmuka halaman utama dari perpustakaan digital jurusan Manajemen Informatika sebagi berikut :
HEADER
KONTEN a.
Rancangan Antarmuka Pengunjung MENU
Pengunjung hanya bisa melihat informasi data buku, laporan PKL, laporan TA, jurnal, secara umum 32 FOOTER
Gambar 1.2 Antarmuka pengunjung perpustakaan digital Pada halaman ini pengunjung dan anggota dapat mengaksesnya, sedangkan untuk administrator dibuatkan halaman khusus sehingga pengunjung dan anggota tidak dapat mengakses halaman administrator. b. Rancangan Antarmuka Dosen HEADER
KONTEN
MENU
Dosen mempunyai hak akses untuk mengupload modul ajar dan laporan penelitian dosen serta sepenuhnya dapat menggunakan layanan perpustakaan. FOOTER
Gambar 1.3 Antarmuka Dosen perpustakaan digital
33
Antarmuka dosen khusus digunakan untuk staf pengajar di jurusan Manajemen Informatika. Dosen dapat menggunakan semua layanan yang disediakan perpustakaan, mulai dari proses pencarian, download buku digital, jurnal, tugas akhir dan laporan PKL. Serta dosen yang sudah terdaftar pada web dapat melakukan upload modul ajar dosen serta laporan penelitaan dosen. c.
Rancangan Antarmuka Mahasiswa
HEADER
KONTEN Mahasiswa mempunyai hak akses untuk sepenuhnya dapat menggunakan layanan perpustakaan.
MENU
FOOTER
Gambar 1.4 Antarmuka Mahasiswa perpustakaan digital Antarmuka mahasiswa khusus digunakan untuk mahasiswa jurusan Manajemen Informatika. Mahasiswa dapat menggunakan semua layanan yang HEADER
disediakan perpustakaan, mulai dari proses pencarian, download buku digital, jurnal, tugas akhir dan laporan PKL.
KONTEN
d. Rancangan Antarmuka Admin MENU
admin mempunyai hak akses untuk manipulasi data anggota, data buku. 34 FOOTER
Gambar 1.5 Antarmuka admin perpustakaan digital Rancangan antarmuka admin, khusus digunakan untuk administrator yang mengelola perpustakaan digital. admin mimiliki hak ases sepenuhnya terhadap data anggota, jumlah koleksi perpustakaan. 4.
Site map Site map merupakan cara memberikan informasi mengenai situs yang dibuat
dan dibagi berdasarkan link-link tertentu. Site map bertujuan untuk membantu pengunjung menemukan informasi yang dibutuhkan. Berikut ini site map perpustakaan digital Manajemen Informatika.
Halaman Utama Informasi Utama Halaman Administrasi
35
Data Administrator Data Mahasiswa Data Dosen Data Pengunjung Data Jurnal Data Karya Tulis Mahasiswa Data Buku Teks Data Laporan TA Data Laporan PKL Data Modul Ajar Dosen Data Laporan Penelitian dosen Halaman Dosen Data Dosen Data Modul Laporan penelitian dosen Halaman Mahasiswa Data Mahasiswa Halaman Arsip Jurusan Data Jurnal Data Buku Teks Data Laporan TA Data Laporan PKL Data Modul Ajar Dosen Data Karya Ilmiah Mahasiswa Data Laporan Penelitian Dosen Halaman Buku Tamu Data Pengunjung Gambar 1.6 Site Map perpustakaan digital berbasis web Konsep Koneksi Database Dengan Web Server
5.
Karena web dari sistem
Perpustakaan Digital jurusan Manajemen
Informatika merupakan web dinamis, maka diperlukan konsep koneksi ke web server. Adapun konsep koneksi ke web server sebagai berikut. 1
Adapun penjelasan dari skrip di atas yaitu Perintah $NAMA_SERVER ="localhost"; merupakan nama server yaitu localhost, perintah $NAMA_USER =“root”; merupakan nama user yaitu root dan perintah $PASSWORD =”root”; merupakan
password
dari
user.
Perintah
$Id_mysql=mysql_pconnect($NAMA_SERVER, $NAMA_USER, $PASSWORD); digunakan untuk melakukan koneksi ke basis data, perintah if(!$Id_mysql) \return FALSE; digunakan untuk mengecek apakah basis data berhasil terkoneksi, perintah if ( ! mysql_select_db (‘db_name’, $Id_mysql) ) return
FALSE;
digunakan untuk mengecek basis data yang diakses untuk skrip di atas basis data yang diakses yaitu nama basis data yang dibuat. I. JADWAL KEGIATAN Pelaksanaan kegiatan ini dirancang akan berlangsung selama 6 bulan dari bulan Januari sampai dengan Juni, pelaksanaan waktu masing – masing tahapan kegiatan dapat dilihat seperti pada jadwal kegiatan berikut. Tabel. 1.13 Tabel Jadwal Kegiatan Bula
Januari
Februari
Maret
n
37
April
Mei
Juni
Kegiatan Minggu 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 Ke Pengumpulan Data Analisis Design Coding Pengujian Perbaikan Laporan
DAFTAR PUSTAKA M. Syafii. 2006. Membangun Aplikasi Berbasis PHP dan MySQL. Andi; Yogyakarta. Kadir, Abdul. 1999. Konsep & Tuntunan Praktis Basis Data. Andi; Yogyakarta Hargo, Adhi. 2006. Normalisasi Database Menggunakan Metode Logika Sederhana, http://www.ilmukomputer.com, tanggal akses 15-10-2010 Wahono, Romi Satria. 2003. Menengok Proyek Digital Library. http://pustaka.Borneo.ac.id/referensi/digilib.pdf. tanggal download 3 Oktober 2010. Winarko, Bambang. 2008, Perpustakaan Digital Di Indonesia Dan Fitur-Fitur Yang Tersedia, Jurnal Perpustakaan Pertanian Vol. 18, Nomor 2, 2009 Ari_Cah. 2010. Perpustakaan. http://duniaperpustakaan.com/2010/09/21/perpustakaan/, tanggal akses 8 November 2010 Agus, Sagitta. 2009 . Perancangan Dan Pengimplementasian Digital Library Berbasis Web. Informatika ; Singaraja.
38
39