Proposal Terapi Kreativitas Ruang Melati [PDF]

Citation preview

PROPOSAL TERAPI KREATIVITAS RUANG MELATI RSJ PROVINSI LAMPUNG



1. 2. 3. 4. 5.



DISUSUN OLEH : Lisa Depitasari (18320014) Mery Andiny (18320016) Fradini Wandira (18320018) Rahayu (18320018) Mentari Permatasari (20320035)



FAKULTAS KEDOKTERAN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2020/2021



i



TERAPI KREATIFITAS A. Latar Belakang Keperawatan jiwa adalah suatu pelayan kesehatan tentang masalah kesehatan jiwa dari rentang sehat jiwa sampai gangguan jiwa yang terjadi pada anak sampai lansia.Salah satu pilar model keperawatan



profesional



adalah



pelayan



keperawatan



dengan



menggunakan sistem pemberian asuhan keperawatan (patient care delivery system ). Terapi Kreatifitas merupakan salah satu bentuk kegiatan terapi psikologik yang dilakukan dalam sebuah aktivitas dan diselenggarakan secara kolektif dalam rangka pencapaian penyesuaian psikologis, perilaku dan pencapaian adaptasi optimal pasien. Dalam kegiatan aktivitas kelompok; tujuan ditetapkan berdasarkan akan kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh sebagian besar peserta dan sedikit banyak dapat diatasi dengan pendekatan terapi aktivitas kolektif. Terapi Kreatifitas merupakan suatu cara untuk melatih kemampuan klien agar bisa mandiri dan memiliki kreatifitas setelah klien keluar dan memulai bergabung dengan masyarakat yang ada dilingkungannya. Terapi ini sangat bermanfaat bagi klien agar klien merasa mempunyai kemampuan yang bisa diterapkan dalam masyarakat dan kehidupan sehari-hari, kreatifitas ini akan dilakukan sekelompok pasien bersama-sama dengan pengarahan mahasiswa dan berdiskusi satu sama lain.



B. Tujuan Tujuan Umum : 1. Klien mampu berespons terhadap kegiatan membuat kerajinan tangan



1



Tujuan Khusus : 1. Klien mampu melakukan kreatifitas sesuai intruksi. 2. Klien mampu membentuk kreatifitas yang di inginkan. 3. Klien mampu menceritakan perasaan dan kegunaan tentang kreatifitas yang dibuatnya.



C. Strategi Pokok Masalah : 1. Kurangnya kreatifitas yang dimiliki klien. 2. Klien kurang mengetahui akan pentingnya memiliki kreatifitas 3. Kurangnya sosialisasi atau pendidikan tenteng kreatifitas. 4. Klien kurang bisa memanfaatkan waktu luang karna tidak memiliki kreatifitas



Perencanaan : 1. Memilih klien yang bisa diajak bekerja sama dan kondisi klien yang sudah stabil. 2. Menghubungi lahan untuk konfirmasi izin penggunaan ruangan. 3. Rapat koordinasi antar mahasiswa. 4. Persiapan keterampilan kreatifitas. Pelaksanaan Kreatifitas Kelompok : a. Mahasiswa yang terdiri dari 5 orang, dibagi menjadi 2 kelompok kecil b. Setiap kelompok kecil mahasiswa dibantu 1 orang klien yang sudah ditentukan.  



2



c. Fokus Praktek : Di akhir stase setiap kelompok di wajibkan membuat bentuk kreatifitas diruangan masing masing yang telah di tentukan oleh pembimbing lahan maupun oleh ketua kelompok besar.   . D. Pelaksanaan Kreatifitas 1. Hari/tgl



 : Sabtu, 27 Februari 2021



2. Waktu 



: 10-10.30 WIB



3. Tempat



 :  Ruang Melati



Tim Terapi dan Klien 



Lisa Depitasari







Mery Andiny







Fradini Wandira







Rahayu







Mentari Permatasari







Ny.I







Nn. R



Jumlah perawat dan klien 



Jumlah klien 2







Jumlah perawat 12 orang



3



Setting Tempat : Ket : : Klien



: Co-Leader



: Fasilitator



:Observer



: Leader



Uraian Tugas Leader : Rahayu Tugas :  Membuka acara  Memimpin kegiatan  Memotivasi peserta  Menjelaskan tujuan terapi membuat gelang  Melaksanakan dan mengontrol jalannya terapi  Menutup acara Co-Leader : Mentari Permatasari Tugas :  Mendampingi dan membantu leader menjalankan tugasnya  Mengambil alih tugas leader jika leader pasif Fasilitator : Mery Andiny dan Fradini Wandira Tugas :  Mempertahankan keikutsertaan klien



4



 Memfasilitasi dan memotivasi klien untuk ikut dalam kegiatan Observer : Lisa Depitasari Tugas :  Mencatat anggota yang pasif / aktif , respon verbal dan non verbal , kejadian penting selama terapi  Memberikan umpan balik selama proses dari mulai sampai selesai Tata tertib 1. Peserta bersedia mengikuti kegiatan 2. Peserta wajib hadir 10 menit sebelum acara dimuali 3. Peserta tidak diperkenankan makan dan minum selama mengikuti kegiatan 4. Peserta yang mengacaukan jalannya kegiatan akan dikeluarkan 5. Jika ingin mengajukan pertanyaan peserta mengangkat tangan dan bicara setelah dipersilakan 6. Peserta yang ingin keluar dari acara untuk keperluan ijin dahulu kepada pemimpin acara Langkah Kegiatan a. Persiapaan Klien diatur membentuk persegi Alat dan bahan: 1. Manik-manik atau mutiara2.   2. Jarum/peniti   3. Benang  



5



4. Gunting b. Fase Orientasi (5 menit) 1. Leader membuka acara 2. Melakukan perkenalan (terapis dan klien) 3. Leader menymapaikaan tujuan kegiatan membuat gelang 4. Leader membuat validasi kontrak 5. Co-Leader membaca tata tertib



c. Fase Kerja (15 menit)



1. Mahasiswa membagikan satu wadah manik-manik pada masing-masing klien 2. Secara bersama klien diminta untuk mengambil dan memotong benang dengan dengan ukuran yang telah ditentukan. 3. Selanjutnya masukkan benang ke dalam lubang yang ada pada manikmanik sampai memenuhi benang 4. Ikat benang sesuai panjang yang telah ditentukan 5. Mahasiswa memberi pujian dan tepuk tangan pada klien yang dapat menyelesaikan kreatifitas 



d. Fase Terminasi (10 menit ) 1. Leader menanyakan perasaan peserta setelah mengikuti kegiatan 2. Leader menanyakan / melakukan evaluasi materi 3. Leader memberikan tugas/ rencana tindak lanjut 4. Leader membuat kontrak untuk yang akan dating 5. Leader menutup acara



6



Kesimpulan Dari kegiatan hari ini dapat disimpulkan bahwa dalam diri kitamemiliki bakat dan kemampuan yang bisa dilatih dan dapat berguna bagi kehidupan seharihari.



7