![Prosedur Lifting and Rigging 0xx PDF [PDF]](https://pdfs.asia/img/200x200/prosedur-lifting-and-rigging-0xx-pdf.jpg)
5 0 164 KB
No. Document
MKU-02/QSHEP/01-0XX
No. Rev Date
27 Desember 2017
Sheet Tittle
PROSEDUR LIFTING AND RIGGING
PROSEDUR LIFTING AND RIGGING
Develop By
Reviewed By
Approved By
QHSE
MR
President Director
Date :
Date :
Date :
No
Date of Rev.
Description
Revised By
Review By
Approved By
Lifting and Rigging Procedure
No. Document
MKU-02/QSHEP/01-0XX
No. Rev Date
27 Desember 2017
Sheet Tittle
PROSEDUR LIFTING AND RIGGING
TABLE OF CONTENTS
1.
JUDUL
2
2.
TUJUAN
2
3.
RUANG LINGKUP
2
4.
REFERENSI
2
5.
DEFENISI
2
6.
WORKING INSTRUCTION
4
7.
PENUTUP
6
Lifting and Rigging Procedure
No. Document
MKU-02/QSHEP/01-0XX
No. Rev Date
27 Desember 2017
Sheet Tittle
PROSEDUR LIFTING AND RIGGING
1. JUDUL LIFTING AND RIGGING PROCEDURE
2. TUJUAN 1. Memberikan petunjuk dan arahan kepada petugas agar melaksanakan pekerjaannya dengan baik dan benar. 2. Petugas dapat melakukan pekerjaannya dengan benar dan aman sehingga terhindar dari bahaya cidera, kematian dan kerusakan property.
3. RUANG LINGKUP Ruang lingkup ini pada pekerjaan lifting dan rigging unit dan attachment milik perusahaan yang berada di lokasi kerja PT. MIPCON KONSULTAN UTAMA.
4. REFERENSI
5. DEFINISI 1. Perusahaan adalah PT. MIPCON KONSULTAN UTAMA yang berkedudukan di Jakarta, dengan seluruh cabang / site di seluruh Indonesia, baik yang sudah ada maupun yang akan diadakan kemudian. 2. Pemilik proses adalah departemen / posisi jabatan yang bertanggung jawab penuh untuk mengatur serta melaksanakan proses dan prosedur tersebut. 3. Petugas adalah personil yang ditunjuk untuk melakukan pekerjaan lifting dan rigging. 4. Lifting adalah pekerjaan mengangkat barang atau unit dan attachment ke atas transportasi dengan mengunakan alat angkat crane / forklift.
Lifting and Rigging Procedure
No. Document
MKU-02/QSHEP/01-0XX
No. Rev Date
27 Desember 2017
Sheet Tittle
PROSEDUR LIFTING AND RIGGING
5. Rigging adalah pekerjaan menurunkan barang atau unit dan attachment dari atas transportasi untuk di tempatkan pada tempat penyimpanan sesuai dengan peruntukkannya. 6. Barang atau unit dan attachment adalah Generator Set, Transformer, Panel Control Genset, Fuel Tank, Cable Power dan perlengkapan unit lainnya. 7. Supir Crane / Forklift adalah operator atau pengemudi dari angkat crane / forklift yang mempunyai sertifikat surat ijin operasi yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang. 8. Rigger adalah petugas yang memberi komando atau aba-aba dan mempunyai sertifikat yang dikeluarkan oleh instasi yang berwenang. 9. Helper Rigger adalah petugas yang telah ditunjuk untuk melakukan pengikatan sling terhadap beban yang akan diangkat. 10. Sling adalah kawat yang terbuat dari baja yang berfungsi sebagai pengikat benda yang akan diangkat. 11. Kapasitas adalah daya angkat dan angkut dari alat angkat dan angkut.
6. WORKING INSTRUCTION 1.
Pelajari dan kenali jenis pekerjaan yang akan dilakukan dan bahaya yang akan ditimbulkan.
2.
Periksa dengan secara cermat kondisi physik truk / transportasi yang akan digunakan.
3.
Periksa secara cermat kapasitas daya angkut dari transportasi yang akan digunakan, apakah sesuai dengan barang yang akan dimuat.
4.
Periksa secara cermat tali pengikat beban pada truk dan pada saat lifting perhatikan tali pengikat tidak boleh dilepas sebelum posisi truk berada tepat diarea handling dan begitu sebaliknya.
5.
Lakukan inspek terhadap alat angkat crane / forklift sebelum digunakan dan pastikan SIO ( Surat Ijin Operasi ) crane / forklift masih berlaku.
6.
Pastikan SIO ( Surat Ijin Operasi ) dari operador crane / forklift masih berlaku.
7.
Pastikan kapasitas alat angkat lebih besar dari beban yang akan diangkat dan tidak
Lifting and Rigging Procedure
No. Document
MKU-02/QSHEP/01-0XX
No. Rev Date
27 Desember 2017
Sheet Tittle
PROSEDUR LIFTING AND RIGGING
diijinkan mengangkat beban yang melebihi daya angkat crane / forklift. 8.
Rigger atau pemberi komando adalah petugas yang telah ditunjuk telah mempunyai sertifikat dan pemberi komando atau aba-aba saat pelaksanaan lifting dan rigging tidak boleh lebih dari satu orang.
9.
Pastikan posisi berdiri rigger atan pemberi aba-aba dalam keadaan aman dari jangkauan benturan beban, tidak terlalu jauh dan terlihat oleh operador crane / forklift.
10. Periksa secara cermat kondisi lapangan verja yang akan dilakukan lifting dan rigging, bebaskan area dan pasang tand “ SEDANG ADA PEKERJAAN HANDLING “. 11. Periksa secara cermat tempat berpijaknya kaki crane dan pastikan landasan kaki crane berada ditanah yang keras. 12. Apabila karena kondisi dilapangan landasan kaki crane harus terpaksa berada di area yang tidak keras / lembek, lakukan rekayasa dengan melakukan pemasangan plat atau potongan balok, test dan uji coba sebelum mengangkat beban, jira sudah benarbenar menyakinkan baru lakukan pengangkatanbeban. 13. Sling yang digunakan untuk mengikat beban harus benar-benar diperhatikan kondisi physik sling, kapasitas sling harus lebih besar dari beban yang akan diangkat, sesuaikan panjang dengan beban yang akan diangkat dan pastikan sertifikat sling masih berlaku. 14. Pastikan shackle / segel yang akan digunakan kondisinya masih baik dan bersertifikat. 15. Helper rigger memasang pengikat pada beban yang akan diangkat harus seimbang dan laksanakan dengan baik pekerjaan lifting dan rigging sesuai dengan aba-aba yang diberikan oleh rigger. 16. Setelah selesai pekerjaan rapihkan kembali alat kerja dan kembalikan pada tempat semula dalam keadaan bersih. 17. Gunakan APD yang sesuai pada saat bekerja antara lain :
Safety Helmet
Hand Glove
Safety Shoes
Body harnest
Lifting and Rigging Procedure
No. Document
MKU-02/QSHEP/01-0XX
No. Rev Date
27 Desember 2017
Sheet Tittle
PROSEDUR LIFTING AND RIGGING
6. PENUTUP Demikian working instruction ini dibuat untuk dapat digunakan semestinya dan diharapkan setiap pekerjaan lifting dan rigging dapat terhindar dari kecelakaan kerja.
Lifting and Rigging Procedure
