Rangkuman Wawasan Kebangsaan Dan Nilai Nilai Bela Negara [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

Assalamu’alaikum wr. Wb, salam sejahtera, perkenalkan saya Fikri Fadhlurrohman saya salah satu peserta latihan dasar CPNS Kabupaten Bandung, dalam kesempatan ini saya akan mereview kembali materi yang telah disampaikan oleh bapak ... pada hari ......, kami mendapatkan mata pelatihan wawasan kebangsaan melalui aplikasi ZOOM.







Dalam rangka mencapai tujuan nasional sebagaimana tercantum dalam alinea ke-4 Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945), diperlukan ASN yang profesional, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme, mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Tujuan nasional seperti tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. Kepentingan nasional adalah bagaimana mencapai tujuan nasional. Setiap ASN harus senantiasa menjunjung tinggi kehormatan negara, pemerintah, dan martabat pegawai negeri sipil, serta senantiasa mengutamakan kepentingan negara daripada kepentingan sendiri, seseorang atau golongan.



Kepentingan bangsa dan Negara harus



ditempatkan di atas kepentingan lainnya. Agar kepentingan bangsa dan Negara dapat selalu ditempatkan di atas kepentingan lainnya dibutuhkan langkah-langkah konkrit, melalui: 1. Memantapkan wawasan kebangsaan 2. Menumbuhkembangkan kesadaran bela Negara 3. Mengimplementaskani Sistem Administrasi NKRI 



WAWASAN KEBANGSAAN dapat diartikan sebagai konsepsi cara pandang yang dilandasi akan kesadaran diri sebagai warga dari suatu negara akan diri dan lingkungannya di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.







Menurut Prof. Muladi, Gubernur Lemhannas RI, meyampaikan bahwa wawasan kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.







Disni artinya adalah sebagai WNI sudah sepatutnya lah kita menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, dengan tidak membeda bedakan suku, agama, dan ras, tidak mendeskriminasikan suatu golongan tertentu,







Kita jadikan pancasila sebagai filter untuk menyaring hal-hal neagtif yang dapat membuat bangsa ini terpecah belah







Ada beberapa titik penting dalam sejarah bangsa indonesia 1. Yang diawali berdirinya boedi otomo, yang berdiri pada 20 mei 1908 2. Berdirinya Perhimpunan Indonesia (PI) yang merupakan organisasi pergerakan nasional pertama yang menggunakan istilah "Indonesia". Yang menjadi pelopor kemerdekaan bangsa Indonesia di kancah internasional. 3. Kemudian diadakannya kongres pemuda 1 pada tanggal 30 april 1926, 4. kongres pemuda 2 pada tanggal 27-28 oktober 1928







terdapat konsensus dimana setiap negara wajib memiliki untuk keberlangsungan, keutuhan dan kejayaan bangsa yang bersangkutan







terdapat 4 konsensus dasar di negara kesatuanrepublik indonesia 1. Pancasila 2. UUD 1945 3. BHINEKA TUNGGAL IKA 4. NKRI







Ada 4 identitas yang membedakan negara kita dengan negara yang lainnya yang merupakan sarana pemersatu, identitas, dan wujud eksistensi bangsa yang menjadi simbol kedaulatan dan kehormatan negara 1. Bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut Bendera Negara adalah Sang Merah Putih 2. Bahasa Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut Bahasa Indonesia adalah bahasa resmi nasional yang digunakandi seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. 3. Lambang Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut Lambang Negara adalah Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. 4. Lagu Kebangsaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang selanjutnya disebut Lagu Kebangsaan adalah Indonesia Raya. Lagu Kebangsaan adalah Indonesia Raya yang digubah oleh Wage Rudolf Supratman.







Dan ada juga tentang SANKRI, SANKRI merupakan singkatan dari Sistem Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia yang merupakan administrasi negara sebagai sistem yang dipraktekkan untuk mendukung penyelenggaraan NKRI.







SANKRI ini sebagai wadah perjuangan segenap komponen bangsa dalam mewujudkan cita cita dan tujuan bernegara berdasar UU No. 5 tahun 2014 tentang ASN.



Dan yang terakhir tentang bela negara,



Bela negara ini sepatutnya harus kita implementasikan dalam kehidupan sehari hari, tapi tau ga sih bela negara itu apa? 



Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari berbagai Ancaman.







Adapun nilai-nilai dasar bela negara itu setidak nya terdiri dari 5 hal nih, 1. cinta tanah air 2. sadar berbangsa dan bernegara; 3. setia pada Pancasila sebagai ideologi negara; 4. rela berkorban untuk bangsa dan negara;dan 5. kemampuan awal Bela Negara.







Impelementasi Bela Negara sebagai ASN a. memegang teguh ideologi Pancasila; b.



setia dan mempertahankan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta pemerintahan yang sah;



c. mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia; d. menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak; e. membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian; f.



menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif;



g. memelihara dan menjunjung tinggi standar etika yang luhur; h. mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik; i.



memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah;



j.



memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun;



k. mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi; l.



menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama;



m. mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai; n. mendorong kesetaraan dalam pekerjaan; dan o. meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat sistem karier.