Reaksi Redoks Adalah Reaksi Reduksi Dan Oksidasi Yang Berlangsung Secara Bersamaan [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

KATA PENGANTAR



Segala puji atas kebesaran Sang Khalik yang telah menciptakan alam semesta dalam suatu keteraturan hingga dari lisan terpetik berjuta rasa syukur kehadirat ALLAH SWT. Karena atas limpahan Rahmat dan Karunia-Nyalah sehingga kami diberikan kesempatan dan kesehatan untuk dapat menyelesaikan makalah kimia ini dengan judul “konsep reaksi redoks dan persamaannya” yang merupakan tugas kami dalam mata kuliah kimia dasar di semester dua ini. Shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada baginda Nabi Muhammad SAW, yang diutus ke permukaan bumi ini menuntun manusia dari lembah kebiadaban menuju ke puncak peradaban seperti sekarang ini. Kami menyadari sepenuhnya,dalam penyusunan makalah ini tidak lepas dari tantangan dan hambatan. Namun berkat usaha dan motivasi dari pihak-pihak langsung maupun tidak langsung yang memperlancar jalannya penyusunan makalah ini sehingga makalah ini dapat kami susun seperti sekarang ini. Olehnya itu, secara mendalam kami ucapkan banyak terima kasih atas bantuan dan motivasi yang diberikan sehingga Penyusun dapat menyelesaikan makalah ini. Akhirnya dengan segala kerendahan hati kami menyadari bahwa hanya kepada ALLAH SWT jugalah kita menyerahkan segalanya. Semoga makalah ini dapat menjadi referensi dan tambahan materi pembelajaran bagi kita semua, Aamiin Yaa Robb. Mataram, 14 mei 2016



Penyusun



BAB I PENDAHULUAN



A. Latar belakang



Redoks (singkatan dari reaksi reduksi/oksidasi) adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah REAKSI KIMIA. Hal ini dapat berupa proses redoks yang sederhana seperti oksidasi karbon yang menghasilkan karbon dioksida, atau reduksi karbon oleh hidrogen menghasilkan metana(CH4), ataupun ia dapat berupa proses yang kompleks seperti oksidasi gula pada tubuh manusia melalui rentetan transfer elektron yang rumit. Istilah redoks berasal dari dua konsep, yaitu reduksi dan oksidasi. Ia dapat dijelaskan dengan mudah sebagai berikut: · Oksidasi menjelaskan pelepasan elektron oleh sebuah molekul, atom, atau ion · Reduksi menjelaskan penambahan elektron oleh sebuah molekul, atom, atau ion. Senyawa-senyawa yang memiliki kemampuan untuk mengoksidasi senyawa lain dikatakan sebagai oksidatif dan dikenal sebagai oksidator atau agen oksidasi. Oksidator melepaskan elektron dari senyawa lain, sehingga dirinya sendiri tereduksi. Oleh karena ia "menerima" elektron, ia juga disebut sebagai penerima elektron. Oksidator bisanya adalah senyawa-senyawa yang memiliki unsur-unsur dengan bilangan oksidasi yang tinggi (seperti H2O2, MnO4−, CrO3, Cr2O72−, OsO4) atau senyawasenyawa yang sangat elektronegatif, sehingga dapat mendapatkan satu atau dua elektron yang lebih dengan mengoksidasi sebuah senyawa (misalnya oksigen, fluorin, klorin, dan bromin). Salah satu contoh reaksi redoks adalah antara hidrogen dan fluorin: Kita dapat menulis keseluruhan reaksi ini sebagai dua reaksi setengah: reaksi oksidasi dan reaksi reduksi Penganalisaan masing-masing reaksi setengah akan menjadikan keseluruhan proses kimia lebih jelas. Karena tidak terdapat perbuahan total muatan selama reaksi redoks, jumlah elektron yang berlebihan pada reaksi oksidasi haruslah sama dengan jumlah yang dikonsumsi pada reaksi reduksi. Unsur-unsur, bahkan dalam bentuk molekul, sering kali memiliki bilangan oksidasi nol. Pada reaksi di atas, hidrogen teroksidasi dari bilangan



oksidasi 0 menjadi +1, sedangkan fluorin tereduksi dari bilangan oksidasi 0 menjadi -1. Ketika reaksi oksidasi dan reduksi digabungkan, elektron-elektron yang terlibat akan saling mengurangi: Dan ion-ion akan bergabung membentuk hidrogen fluorida:



B. Rumusan masalah 1. Apa pengertian dari reaksi redoks? 2. Bagaimana konsep-konsep reaksi redoks? 3. Bagaimana persamaan dari masing-masing konsep reaksi redoks C. Tujuan 1. Untuk mengerti pengertian reaksi redoks. 2. Untuk memahami konsep reaksi redoks dan persamaannya. 3. Untuk mengetahui bilangan oksidasi.



BAB II PEMBAHASAN



1. Pengertian reaksi redoks Reaksi redoks adalah reaksi reduksi dan oksidasi yang berlangsung secara bersamaan. Reaksi redoks adalah singkatan dari REDuksi OKSidasi. Contoh reaksi redoks dalam kehidupan sehari-hari adalah perkaratan, pembakaran, pembusukan, fotosintesis, dan metabolisme. 2. Konsep bilangan oksidasi Biloks menunjukkan total elektron yang dipindahkan dari unsur bebas (biloks positif) atau ditambahkan pada suatu unsur (biloks negatif) untuk mencapai keadaan atau bentuknya yang baru. Oksidasi melibatkan kenaikan bilangan oksidasi Reduksi melibatkan penurunan bilangan oksidasi Dengan memahami pola sederhana ini akan mempermudah pemahaman tentang konsep bilangan oksidasi. Jika anda mengerti bagaimana bilangan oksidasi berubah selama reaksi, anda dapat segera tahu apakah zat dioksidasi atau direduksi tanpa harus mengerjakan setengah-reaksi dan transfer elektron.



Aturan Menentukan Bilangan Oksidasi 1. Unsur bebas memiliki bilangan oksidasi = 0 2. Umumnya unsur H memiliki bilangan oksidasi = +1 kecuali pada senyawa hidrida = –1 3. Umumnya unsur O memiliki bilangan oksidasi = –2 kecuali pada senyawa peroksida = –1 4. Unsur F selalu memiliki bilangan oksidasi = –1



5. Unsur logam selalu memiliki bilangan oksidasi positif yang besarnya sesuai dengan golongannya. 6. Bilangan oksidasi ion tunggal sama dengan muatannya. 7. Jumlah bilangan oksidasi unsur-unsur dalam senyawa = 0 8. Jumlah bilangan oksidasi unsur-unsur dalam ion poliatom = muatan ion.



1.Perkembangan Konsep Redoks Konsep reaksi reduksi dan oksidasi mengalami perkembangan dari masa ke masa sesuai cakupan konsep yang dijelaskan.



a. Reaksi redoks sebagai reaksi kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi (biloks) Perubahan bilangan oksidasi menandakan adanya perubahan jumlah elektron pada unsur, baik dalam senyawa ionik maupun senyawa kovalen polar. Berikut ini contoh reaksi redoks berdasarkan perubahan biloks. Contoh:



a. Oksidasi adalah pertambahan biloks



b. Reduksi adalah penurunan biloks



b. Reaksi redoks sebagai reaksi pengikatan dan pelepasan oksigen 



Oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen. Contoh: Perkaratan besi (Fe).







Reduksi adalah reaksi pelepasan atau pengurangan oksigen. Contoh: Reduksi bijih besi dengan CO.



c. Reaksi redoks sebagai reaksi pelepasan dan pengikatan / penerimaan electron Pelepasan dan penerimaan elektron terjadi secara simultan, artinya jika suatu spesi melepas elektron berarti ada spesi lain yang menyerapnya. Hal ini berlaku untuk ikatan kimia. Silakan Anda hubungkan dengan materi ikatan kimia kelas X semeser I.  



Oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron. Contoh: (setengah reaksi oksidasi). Reduksi adalah reaksi pengikatan atau penerimaan elektron. Contoh: (setengah reaksi Contoh:



1) Reaksi natrium dengan clorin membentuk natrium klorida NaCl



Oksidasi : Na --> Na+ + e [melapas 1 elektron] Reduksi : Cl + e --> Cl- [menerima 1 elektron] ------------------------------------Na + Cl --> Na+ + Cl- --> NaCl 2) Reaksi kalsium dengan belerang membentuk calsium sulfida Oksidasi : Ca --> Ca2+ + 2e [melepas 2 elektron] Reduksi : S + 2e --> S2- [menerima 2 elektron] ------------------------------------Ca2+ + S2- --> CaS



d. Reaksi redoks sebagai reaksi pelepasan dan pengikatan hidrogen







Oksidasi. Contoh:







Reduksi. Contoh:



BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan Reaksi redoks yaitu reaksi yang terdiri atas reaksi oksidasi dan reaksi reduksi. Oksidasi adalah macam proses yang pada hakekatnya menaikkan valensi dari unsure utama dalam system itu. Sedangkan reduksi adalah penambahan hydrogen atau pengambilan oksigen pada suatu zat, penurunan derajat oksidasi suatu unsure dalam suatu senyawa, atau penambahan electron pada suatu atom unsure. Biloks menunjukkan total elektron yang dipindahkan dari unsur bebas (biloks positif) atau ditambahkan pada suatu unsur (biloks negatif) untuk mencapai keadaan atau bentuknya yang baru.Ada 4 konsep reaksi redoks yaitu reaksi redoks sebagai reaksi pengikatan dan pelepasan oksigen, Reaksi redoks sebagai reaksi pelepasan dan pengikatan / penerimaan electron, Reaksi redoks sebagai reaksi pelepasan dan pengikatan hydrogen, Reaksi redoks sebagai reaksi kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi (biloks).



KIMIA DASAR II



KONSEP REAKSI REDOKS DAN PERSAMAANNYA



Disusun Oleh : Kelompok 9



Rahma uliya widari



(E1M015057)



Ramli ahmad



(E1M015058)



Riski fitriani



(E1M015060)



Rosita dewi



(E1M015061)



FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MATARAM



2016 DAFTAR PUSTAKA Ari harnanto, ruminten.2009.Kimia 2.jakarta:pusat perbukuan departemen pendidikan nasional. Keenan, dkk.1998.Kimia Universitas edisi keenam.Jakarta: Erlangga. Syukri, S.1999.Kimia Dasar 2. Bandung: ITB. KULIAH/KIMDAS 2/Reaksi Reduksi-Oksidasi (Redoks _ Materi Ringkasan) _ Hedi Sasrawan.htm