Refleksi Diri Pengembangan Karya Inovasi Alat Peraga Sistem Organ Pencernaan Manusia [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

REFLEKSI DIRI PENGEMBANGAN KARYA INOVASI ALAT PERAGA SISTEM ORGAN PENCERNAAN MANUSIA



Oleh BARKAH SHOLIHAT, S.Pd. NIP: 19921228 202012 2 008



SDN KARANG HARUM 02 KECAMATAN KEDUNG WARINGIN KABUPATEN BEKASI 2021



IDENTITAS GURU 1.



Nama Sekolah



: SDN KARANG HARUM 02



2.



Nama Guru



: BARKAH SHOLIHAT, S.Pd.



3.



NIP



: 19921228 202012 2 008



4.



Jabatan/Golongan Guru



: Guru Kelas Ahli Pertama



5.



Alamat Sekolah a. Jalan



: Kp. Rawakuda



b. Kabupaten



: Bekasi



c. Provinsi



: Jawa Barat



d. Telp./Fax



: -



6.



Mengajar Mata Pelajaran



7.



SK Pengangkatan



: Guru Kelas



a. Pangkat Terakhir



8.



III/a



b. Pejabat yang mengangkat



: Plt. Bupati Bekasi



c. Nomor SK



: 821.1/Kep.2021-BKPSDM/2021



d. Tanggal SK



: 01 Desember 2020



Alamat Rumah



:



a. Jalan



: Kp. Jarakosta



b. Kabupaten



: Bekasi



c. Provinsi



: Jawa Barat



d. Telp./Fax



: 0858 8962 3418



LEMBAR PERNYATAAN



Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri Karang Harum 02 Kecamatan Kedung Waringin Kabupaten Bekasi menyatakan bahwa Media Pembelajaran dan Alat Peraga Sistem Organ PENCERNAAN Manusia yang dibuat oleh: NAMA



: BARKAH SHOLIHAT, S.Pd



NIP



: 19921228 202012 2 008



Jabatan



: Guru Kelas Ahli Pertama



Instansi



: SD Negeri Karang Harum 02



Merupakan hasil karya guru tersebut di atas dan telah disahkan pada tanggal 11 Agustus 2021 di SD Negeri Karang Harum 02 Kecamatan Kedung Waringin Kabupaten Bekasi.



Mengesahkan, Kepala Sekolah SD Negeri Karang Harum 02



BUNYANI, S.Pd.SD NIP. 19620611 198303 2 022



LEMBAR PENGESAHAN



Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SD Negeri Karang Harum 02 Kecamatan Kedung Waringin Kabupaten Bekasi menyatakan bahwa Media Pembelajaran dan Alat Peraga Sistem Organ Pencernaan Manusia yang dibuat oleh: NAMA



: BARKAH SHOLIHAT, S.Pd



NIP



: 19921228 202012 2 008



Jabatan



: Guru Kelas Ahli Pertama



Instansi



: SD Negeri Karang Harum 02



Merupakan hasil karya guru tersebut di atas dan telah disahkan pada tanggal 07 September 2021 di SD Negeri Karang Harum 02 Kecamatan Kedung Waringin Kabupaten Bekasi.



Mengesahkan, Kepala Sekolah SD Negeri Karang Harum 02



BUNYANI, S.Pd.SD NIP. 19620611 198303 2 022



A. Latar Belakang Alat peraga adalah salah satu sarana untuk mempermudah pemahaman konsep pada waktu guru dan murid melaksanakan proses belajar mengajar. Dengan alat peraga dimaksud murid akan lebih mudah menyerap materi pelajaran, terutama konsep-konsep yang bersifat abstrak. Alat peraga termasuk media yang sangat penting dalam menyampaikan informasi ilmu pengetahuan kepada murid. Penelitian membuktikan bahwa kemampuan alat indra menerima dan menyerap informasi lebih besar pada penglihatan (70 % – 85%), dan pendengaran ( 15% – 25%). Murid lebih mudah menerima informasi materi pelajaran melalui proses penglihatan. Sebaliknya, guru akan mudah menyampaikan informasi pelajaran melalui penggunaan alat peraga bersifat visual dan audio. Media pembelajaran diartikan sebagai semua benda yang menjadi perantara dalam terjadinya pembelajaran. Berdasarkan fungsinya media dapat berbentuk alat peraga dan sarana. 1. Alat Peraga a. Pengertian alat peraga Menurut Estiningsih (1994) alat peraga merupakan media pembelajaran yang mengandung atau membawakan ciri-ciri dari konsep yang dipelajari. b. Fungsi alat peraga Fungsi utama dari alat peraga adalah untuk membantu menanamkan atau mengembangkan konsep yang abstrak, agar murid mampu menangkap arti sebenarnya dari konsep tersebut. Dengan melihat, meraba dan memanipulasi obyek/ alat peraga maka murid mengalami pengalaman-pengalaman nyata dalam kehidupan tentang arti dari suatu konsep. 2. Sarana Pengertian dan fungsi sarana: Sarana merupakan media pembelajaran yang fungsi utamanya sebagai alat bantu untuk melakukan kegiatan belajar mengajar. Dengan menggunakan sarana tersebut diharapkan dapat memperlancar kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan uraian di atas rumusan masalah dalam aksi nyata ini adalah: “Apakah penggunaan alat peraga dan media pembelajaran sistem pencernaan dapat meningkatkan kompetensi kemandirian dan inovatif guru dalam proses pembelajaran IPA di kelas V SD Negeri Karang Harum 02 tahun pelajaran 2020/2021?” Dalam hal aksi nyata ini penggunaan alat peraga pada proses pembelajaran IPA dengan materi sistem pencernaan manusia di kelas V SD diharapkan dapat



meningkatkan kompetensi kemandirian dan inovatif guru sebagai pendidik yang pada akhirnya juga dapat memberi dampak meningkatnya motivasi dan hasil belajar bagi peserta didik. B. Tujuan Tujuan dari pembuatan alat peraga sistem organ pencernaan manusia antara lain: 1. Agar mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dengan optimal. 2. Agar peserta didik lebih mudah memahami dan mengingat proses kerja sistem organ pencernaan manusia. C. Manfaat Manfaat dari pembuatan alat peraga sistem organ pencernaan manusia adalah 1. Bagi siswa 3. Siswa lebih mudah memahami dan mengingat proses kerja sistem organ pencernaan manusia. Bagi Guru Dapat dijadikan sebagai media dalam pembelajaran, sehingga pembelajaran lebih menarik. 2. Bagi Sekolah Menambah alat peraga yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. D. Desain Alat Peraga



1. Gambar 1. Desain alat peraga proses kerja sistem organ pencernaan manusia. E. Prosedur Pembuatan Alat Peraga 1. Tahap Persiapan a. Mempersiapkan alat yang diperlukan, antara lain: komputer, printer, gunting dan spidol. b. Mempersiapkan bahan yang diperlukan, antara lain: Karton, kertas HVS warna, lem kertas,Print out gambar organ pencernaan manusia dan infraboard/ fiber board. 2. Tahap Pembuatan a. Mendesain bentuk tubuh dan organ pencernaan manusia menggunakan canva b. Mencetak semua desain yang telah dibuat c. Menjiplak desain yang telah dibuat pada media kertas karton dan kertas HVS warna d. Menggunting desain pada media kertas karton dan kertas HVS warna yang telah dibuat e. Menempel desain yang telah digunting sesuai konsep sesuai konsepnya dan dilapisi oleh infraboard/ fiber board agar media lebih kokoh dan tidak mudah rusak. 3. Tahap Penyelesaian Memasangkan karton yang sudah lengkap pada dinding kelas di gantung menggunakan tali. F. Penggunaan Alat Peraga di Sekolah 1. Deskripsi Latar Kelas Nama kelas



: V (lima)



Jumlah siswa



: 32 siswa



Muatan pelajaran



: IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)



Tema



: 3. Makanan Sehat



Sub Tema



:



1.



Bagaimana



Makanan? Pembelajaran Ke



:2



Tanggal penggunaan alat peraga



: 09 September 2021



Tubuh



Mengolah



2. Deskripsi Penggunaan di Kelas Oleh Guru dan Siswa Sesuai jadwal pembelajaran kelas VA pada hari kamis 09 September 2021, dilaksanakan pembelajaran tema 3 (Makanan Sehat) Subtema 1 (Bagaimana Tubuh Mengolah Makanan) Pembelajaran ke-2 yang terdiri atas muatan pelajaran Bahasa Indonesia dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Khusus muatan IPA materi yang dipelajari adalah proses pencernaan makanan dan fungsi organ pencernaan manusia. dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Mempertontonkan video pembelajaran yang berhubungan dengan proses pencernaan makanan. b. Tanya jawab mengenai materi tersebut. c. Guru dan siswa melaksanakan simulasi proses pencernaan makanan pada sistem organ pencernaan manusia menggunakan alat peraga yang telah dibuat. G. Refleksi Penggunaan Alat Peraga (Kelebihan dan Kekurangan) 1. Kelebihan penggunaan alat peraga sistem organ pencernaan manusia dan fungsinya. a. Siswa menjadi lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran. b. Alat peraga dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama. 2. Kekurangan penggunaan alat peraga sistem organ pencernaan manusia dan fungsinya. a. Lembar keterangan fungsi organ pencernaan manusia rentan rusak karena hanya menggukan media kertas tanpa dilaminasi. b. Alat peraga bisa dibuat lebih nyata dengan menggunakan alat dan bahan yang lebih mahal.



LAMPIRAN Dokumentasi Proses Pembuatan media: 1. Menyiapkan alat dan bahan



2. Membuat desain



3. Menempelkan potongan desain yang telah digunting sesuai desain