Resume 1 Pengertian Dan Macam Bahan Ajar [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

PENGERTIAN DAN MACAM BAHAN AJAR



Resume



Disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar Biologi Yang dibimbing oleh Dr. Susriyati Mahanal, M.Pd



Oleh : Off A/Pendidikan Biologi 2014 Diah Nur Rochmah



(140341605238)



UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN BIOLOGI Agustus 2016



PENGERTIAN DAN MACAM BAHAN AJAR A. Pengertian Bahan Ajar Berbagai pengertian mengenai bahan ajar dijabarkan sebagai berikut. 1. Menurut Sitohang (2014), bahan ajar merupakan segala sesuatu bahan atau alat yang dapat membantu siswa dan guru dalam proses belajar mengajar yang disusun secara sistematis baik tertulis maupun tidak tertulis yang dapat menciptakan kondisi belajar yang efektif dan menyenangkan. 2. Mengutip dari Pratiwi et al., (2014) bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru atau instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. 3. Menurut Susilawati & Khoiri (2014) bahan ajar merupakan bahan yang termasuk sumber informasi, alat dan teks yang diperlukan guru dalam menyajikan materi dan keterampilan yang harus dimiliki siswa. 4. Menurut Widodo & Jasmadi (2008) bahan ajar adalah seperangkat sarana atau alat pembelajaran yang berisikan materi pembelajaran, metode, batasan-batasan, dan cara mengevaluasi yang didesain secara sistematis dan menarik dalam rangka untuk mencapai tujuan yang diharapkan, yaitu mencapai kompetensi atau subkompetensi dengan segala kompleksitasnya. 5. Bahan ajar merupakan pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang harus dipelajari oleh siswa dalam rangka mencapai standar kompetensi yang telah ditentukan. Secara terperinci, jenis-jenis materi pembelajaran terdiri dari pengetahuan (fakta, konsep, prinsip, dan prosedur), keterampilan, dan sikap atau nilai (Djelita, tanpa tahun). Dapat disimpulkan jika bahan ajar merupakan seperangkat materi, metode, batasan, serta evaluasi yang mengandung kompetensi yang harus dikuasai oleh siswa dan tersusun secara runtut dan sistematis yang fungsinya memudahkan pendidik untuk menyampaikan informasi ke peserta didik . B. Macam Bahan Ajar Ditinjau dari subyeknya, bahan ajar dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yakni bahan ajar yang sengaja dirancang untuk belajar dan bahan yang tidak dirancang namun dapat dimanfaatkan untuk belajar. Banyak bahan yang tidak dirancang, namun dapat dipergunakan untuk belajar misalnya kliping koran, film, sinetron, iklan, berita. Pemanfaatan bahan yang tidak dirancang harus melalui



pemilihan yang selektif jika ingin dimanfaatkan sebagai sarana belajar. Bahan ajar yang dirancang adalah bahan yang sengaja dipersiapkan untuk tujuan pembelajaran. ditinjau dari sisi fungsinya, bahan ajar yang dirancang dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu bahan presentasi, bahan referensi, dan bahan belajar mandiri. Sedangkan ditinjau dari dari media, bahan ajar dikelompokkan menajdi bahan ajar cetak, video, televise, multimedia, dan web (Tasri, 2011). Berbagai macam bahan ajar yang dapat membantu keberlangsungan proses belajar mengajar dapat diuraikan sebagai berikut. Menurut Torachmah (2009) dalam Nugraha et al., (2013) membedakan jenis-jenis bahan ajar sebagai berikut: 1. Bahan ajar pandang (visual) terdiri atas bahan cetak (printed) seperti handout, buku, modul, lembar kerja siswa, brosur, leafleat, wallchart, foto/gambar. Bahan non cetak (non printed), seperti model/maket. 2. Bahan ajar dengar (audio) seperti kaset, radio, piringan hitam, dan compact disk audio. 3. Bahan ajar pandang dengar (audio visual) seperti video compact disk, film. 4. Bahan ajar multimedia interaktif (interactive teaching material) seperti Computer Assisted Instruction (CAI), Compact Disk (CD), multimedia pembelajaran interaktif, dan bahan ajar berbasis web (web based learning materials) Macam-macam bahan ajar beserta pengertian dan komponen yang harus ada sebagai berikut. 1. Handout Handout adalah bahan belajar yang diberikan kepada peserta didik ketika mengikuti kegiatan pembelajaran. Kemudian, ada juga yang yang mengartikan handout sebagai bahan tertulis yang disiapkan untuk memperkaya pengetahuan peserta didik. Guru dapat membuat handout dari beberapa literatur yang memiliki relevansi dengan kompetensi dasar yang akan dicapai oleh siswa. 2. Modul Modul merupakan bahan ajar yang ditulis dengan tujuan agar siswa dapat belajar secara mandiri tanpa atau dengan bimbingan guru. modul harus berisi tentang petunjuk belajar, kompetensi yang akan dicapai, isi materi pelajaran,



informasi pendukung, latihan soal, petunjuk kerja, evaluasi, dan balikan terhadap evaluasi. 3. Lembar Kerja Siswa (LKS) Dalam LKS, siswa akan mendapat materi, ringkasan, dan tugas yang berkaitan dengan materi. Selain itu siswa juga dapat menemukan arahan yang terstruktur untuk memahami materi yang diberikan dan pada saat yang bersamaan siswa diberikan materi serta tugas yang berkaitan dengan materi tersebut. 4. Buku Buku disusun dengan menggunakan bahasa sederhana, menarik, dilengkapi gambar, keterangan, isi buku, dan daftar pustaka. Buku akan sangat membantu guru dan siswa dalam mendalami ilmu pengetahuan sesuai dengan mata pelajaran masing-masing. Secara umum, buku dibedakan atas: a. Buku sumber, yaitu buku yang dapat dijadikan rujukan, referensi, dan sumber untuk kajian ilmu tertentu, biasanya berisi suatu kajian ilmu yang lengkap. b. Buku bacaan, yaitu buku yang hanya berfungsi untuk bahan bacaan saja, misalnya cerita, legenda, novel, dan lain sebagainya. c. Buku pegangan, yaitu buku yang bisa dijadikan pegangan guru atau pengajar dalam melaksanakan proses pengajaran. d. Buku bahan ajar atau buku teks, yaitu buku yang disusun untuk proses pembelajaran dan berisi bahan-bahan atau materi pembelajaran yang akan diajarkan.



PERTANYAAN DAN JAWABAN MENGENAI MACAM-MACAM BAHAN AJAR 1. Jelaskan ciri khusus yang dimiliki oleh setiap macam bahan ajar cetak yang 



saudara ketahui! Handout  Handout biasanya diambil dari beberapa literatur yang memliki relevansi dengan materi yang diajarkan atau dengan kompetensi dasar dan materi pokok yang harus dikuasai siswa. Handout dapat diperoleh dari cara antara lain download dari internet, ataummenyadur dari sebuah buku dan sumber lainnya. handout bisanya dibuat sebagai “ rancangan/planning”







kegiatan belajar kedepan. Buku Isi buku dapat berupa hasil penelitian, hasil pengamatan, aktualisasi pengalaman, otobiografi, atau hasil imajinasi sesorang yang disebut juga dengan fiksi. Buku bahan ajar merupakan buku yang berisi suatu ilmu pengetahuan hasil analisis terhadap kurikulum dalam bentuk tertulis. Buku







pelajaran, substansinya berisi pengetahuan yang digunakan siswa untuk belajar. Modul  bahan ajar yang ditulis dengan tujuan agar peserta didik dapat belajar mandiri tanpa atau dengan bimbingan guru. Modul yang baik adalah modul yang memungkinkan siswa



dapat menggunakanya dengan mudah,



bahasa yang digunakan menarik dan baik, materi yang disajikan memenuhi 



keinginan membantu siswa mencapai kompetensi yang harus dicapainya Lembar Kerja Siswa (LKS) lembar-lembar yang berisi tugas yang harus dikerjakan siswa untuk menguasai kompetensi yang dipersyaratkan. LKS biasanya berisi petunjuk atau langkah-langkah penyelesaian tugas. Subtansi tugas dalam LKS terdiri dari tugas teori dan tugas-tugas praktis. LKS harus memuat materi, petunjuk, jalan untuk membantu siswa mencapai kompetensi.







Brosur  bahan informasi tertulis mengenai suatu masalah yang disusun bersistem terbuat dari cetakan yang hanya terdiri dari beberapa halaman dan dilipat tanpa dijilid. Brosur biasanya berisi keterangan singkat tetapi lengkap. Syarat dikatakan bahan ajar jika di dalamnya memuat materi yang berkaitan







dengan kompetensi. Leaflet  Penulisan substansinya harus padat, singkat serta mudah dipahami. Sebagai bahan ajar yang baik dan memenuhi kriteria sebagai bahan ajar, leaflet



harus memuat materi yang menggiring siswa untuk menguasai satu atau lebih 



kompetensi dasar yang ditentukan dan diambil dari kurikulum. Wallchart  bahan cetak yang biasanya berupa bagan atau siklus atau proses atau grafik yang bermakna menunjukkan posisi tertentu. Jika wallchart digunakan sebagai bahan ajar maka wallchart harus memenuhi kriteria sebagai bahan ajar, antara lain, memiliki kejelasan tentang kompetensi dasar dan materi pokok yang harus dikuasai siswa, diajarkan untuk berapa lama, bagaimana







menggunakannya. Foto/gambar  foto atau gambar harus disain dengan baik agar siswa setelah melihat dan mengamati sebuah atau serangkaian foto atau gambar , mereka dapat memahami maksud yang terkandung dalam foto atau gambar itu. Dan pada akhirnya mereka akan menguasai satu atau lebih kompetensi dasar melalui foto atau gambar tersebut.



2. Jelaskan menurut pendapat saudara bahan ajar cetak manakah yang efektif untuk digunakan dalam pembelajaran! Bahan ajar cetak yang telah ada seperti handout, modul, buku, LKS, dan sebagainya menurut saya keberadaannya saling mempengaruhi dan saling melengkapi, sehingga jika hanya memakai satu macam bahan saja maka kegiatan pembelajaran terasa kurang efektif. Seperti halnya penggunaan LKS, jika dalam suatu pembelajaran hanya mengacu pada LKS saja, maka siswa tidak akan mendapat materi secara keseluruhan. Karena dalam LKS hanya berisi latihanlatihan soal, dan hanya ada sedikit materi. Untuk itu keberadaan LKS perlu ditunjang adanya buku. Dari keseluruhan jenis macam bahan ajar, buku merupakan bahan ajar yang isinya memuat berbagai macam materi dan materi tersebut diperoleh dari hasil penelitian, hasil pengamatan, aktualisasi pengalaman. Oleh karena itu menurut saya buku merupakan bahan ajar yang sedikit lebih efektif jika digunakan dalam pembelajaran. Namun dengan catatan, buku yang dipakai itu buku yang menyesuaikan dengan perkembangan zaman, sehingga dapat dipastikan jika materi yang dikandungnya merupakan materi yang terkini dan terpercaya.



DAFTAR RUJUKAN



Djelita, Ruti Diah Puspita. Tanpa tahun. Pemilihan dan Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Tuntutan Profesionalisme. E-journal Dinas Pendidikan Kota Surabaya, vol 5. Nugraha, Danu Aji, Binadja Achmad & Supartomo. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Reaksi Redoks Bervisi Sets, Berorientasi Konstruktivistik. Journal of Innovative Science Education, 2(1): 28. Pratiwi, Diah, Suratno & Pujiastuti. 2014. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Pendekatan SAVI (Somatic, Auditory, Visual, Intellectual) Pada Pokok Bahasan Sistem Pernapasan Kelas XI SMA Dalam Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Edukasi UNEJ, 1(2):6. Sitohang, Risma. 2014. Mengembangkan Bahan Ajar Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Di SD. Jurnal Kewarganegaraan, 23(2):14-16. Susilawat & Khoiri Nur. 2014. Pengembangan Bahan Ajar Fisika Bermuatan Lifeskill Untuk Siswa SMA. Jurnal Fisika Indonesia, 18(54): 87. Tasri, Lu’mu. 2011. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Web. Jurnal MEDTEK, 3(2). Widodo, Chomsin & Jasmadi. 2008. Panduan Menyusun Bahan Ajar Berbasis Kompetensi. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.