RPP Bahasa Jawa Adiwiyata [PDF]

Citation preview

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Satuan Pendidikan Kelas/ Semester Piwulang Alokasi Waktu



: SDN Margomulyo 1 : V/1 (Satu) : 2 “Kadadean Sajroning Urip” : 3 x Pertemuan (@ 2 jam pelajaran)



A. Kompetensi Inti (KI) 1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. 2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, percaya diri, dan cinta tanah air dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, tetangga dan guru. 3. Pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati dan mencoba (mendengar, melihat, membaca) serta menanya berdasarkan rasa ingin tahu secara kritis tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain. 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, logis, dan sistematis dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Dasar 1.2 Meresapi makna anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa Bahasa Daerah yang diakui sebagai budaya daerah yang kokoh dan saran belajar untuk memperoleh ilmu pengetahuan. 2.2 Menunjukkan perilaku disiplin, tanggung jawab dan kepedulian terhadap alam sekitar melalui budaya Jawa Timur. 2.3 Menunjukkan kemampuan bekerja sama dan berinteraksi dengan menggunakan tata krama di rumah dan sekolah. 3.2 Mengenal, memahami dan mengidentifikasi tentang peristiwa faktual secara lisan dan tulis. 3.3 Memahami teks pawarta “Kadadean Sajroning Urip”. 4.2 Menceritakan kembali teks tentang peristiwa faktual dengan menggunakan bahasa Jawa Kramalengghi bhunten secara lisan dan tulis. Indikator



1.2.1 1.2.2 1.2.3



Mengartikan kata-kata sulit dalam teks pawarta. Mengidentifikasi pokok-pokok isi teks pawarta. Menjawab dan mengajukan pertanyaan tentang isi bacaan dalam ragam ngoko dan krama. 1.2.4 Menyampaikan ringkasan bacaan secara tertulis dalam ragam karma. 4.2.1 Menulis teks pawarta. C. Tujuan Pembelajaran. 1. Dengan membaca, siswa dapat mengartikan kata-kata sulit dalam teks pawarta secara teliti. 2. Dengan tanya jawab, siswa dapat menjawab pertanyaan tentang isi bacaan dalam ragam ngoko dan krama dengan percaya diri. 3. Dengan berdiskusi, siswa dapat meringkas teks pawarta dengan percaya diri. 4. Dengan berdiskusi, siswa dapat menjelaskan karakter tokoh-tokoh dalam teks pawarta dengan tepat. 5. Dengan berdiskusi, siswa dapat menyebutkan jenis teks pawarta dengan tepat. 6. Dengan demonstrasi, siswa dapat menyampaikan teks pawarta dengan percaya diri. D. Materi Pembelajaran 1. 2. 3. 4.



Teks pawarta “Kadadean Sajroning Urip”. Teknik meringkas. Macam-macam karakter tokoh dalam cerita. Teknik bermain peran. 1



E. Metode Pembelajaran 1. Metode : penugasan, ceramah, diskusi, tanya jawab, demonstrasi. 2. Pendekatan : Scientific [mengamati, menanya, mencoba, menalar dan mengkomunikasikan] F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran 1. Media dan Alat : Teks pawarta “Kadadean Sajroning Urip” 2. Sumber belajar : a. Silabus pembelajaran kurikulum 2013 kelas 5. b. Tresno Sukendro – Karti Tuhu Utami - Sukarman. 2014. Pelajaran Bahasa Jawa Kelas 5: Wasis Basa 5. Erlangga. G. Langkah-langkah Pembelajaran 1. Pertemuan ke-1 (2x35 menit) Kegiatan



Alokasi Waktu



Deskripsi Kegiatan



Pendahuluan



1.Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan kepercayaan masing-masing. 2.Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa. 3.Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 4.Apersepsi Kegiatan Inti Mengamati:  Peserta didik membaca petikan teks pawarta “Kadadean Sajroning Urip”. Menanya:  Peserta didik bertanya jawab tentang kata-kata sulit yang terdapat cerita dan mengaplikasikannya dalam contoh kalimat. Mengumpulkan Informasi:  Peserta didik berdiskusi tentang isi teks pawarta.  Peserta didik berdiskusi tentang cara meringkas teks pawarta. Mengasosiasi:  Peserta didik menyunting ringkasan isi teks pawarta. Mengkomunikasikan:  Peserta didik menyampaikan ringkasan isi teks pawarta secara tertulis dalam ragam krama. Penutup 1. Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar. 2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian materi) 3. Melakukan penilaian hasil belajar 4. Memberikan tindak lanjut (PR). 5. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran) a. Guru mengamati sikap siswa dalam berdo’a (sikap duduknya, cara membacanya, cara melafalkannya dsb) b. Segera memberikan nasihat, apabila ada siswa yang kurang benar dan kurang sempurna dalam berdo’a, agar besok kalau berdoa lebih disempurnakan



10 Menit



45 Menit



15 Menit



2. Pertemuan ke-2 (2x35 menit) Kegiatan



Deskripsi Kegiatan



Alokasi 2



Waktu Pendahuluan



1. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan kepercayaan masing-masing. 2. Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa. 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 4. Apersepsi Kegiatan Inti Mengamati:  Peserta didik membaca teks pawarta “Kadadean Sajroning Urip”. Menanya:  Peserta didik bertanya jawab tentang kata-kata sulit yang terdapat cerita dan mengaplikasikannya dalam contoh kalimat. Mengumpulkan Informasi:  Peserta didik berdiskusi tentang karakter tokoh-tokoh dalam teks pawarta. Mengasosiasi:  Peserta didik menyunting ringkasan isi teks pawarta. Mengkomunikasikan:  Peserta didik menyampaikan ringkasan isi teks pawarta secara tertulis dalam ragam krama. Penutup 1. Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar. 2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian materi) 3. Melakukan penilaian hasil belajar 4. Memberikan tindak lanjut (PR). 5. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran) a. Guru mengamati sikap siswa dalam berdo’a (sikap duduknya, cara membacanya, cara melafalkannya dsb) b. Segera memberikan nasihat, apabila ada siswa yang kurang benar dan kurang sempurna dalam berdo’a, agar besok kalau berdoa lebih disempurnakan



10 Menit



45 Menit



15 Menit



3. Pertemuan ke-3 (2x35 menit) Kegiatan



Alokasi Waktu



Deskripsi Kegiatan



Pendahuluan



1. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan kepercayaan masing-masing. 2. Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa. 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 4. Apersepsi Kegiatan Inti Mengamati:  Peserta didik membaca teks pawarta “Kadadean Sajroning Urip”. Menanya:  Peserta didik bertanya jawab tentang kata-kata sulit yang terdapat cerita dan mengaplikasikannya dalam contoh kalimat. Mengumpulkan Informasi:  Peserta didik berdiskusi tentang teknik bermain peran. Mengasosiasi:  Peserta didik berlatih bermain peran. Mengkomunikasikan:  Peserta didik bermain peran/drama Penutup 1. Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar. 2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian materi) 3. Melakukan penilaian hasil belajar 4. Memberikan tindaklanjut (PR) 5. Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan 3



10 Menit



45 Menit



15 Menit



masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran) a. Guru mengamati sikap siswa dalam berdo’a (sikap duduknya, cara membacanya, cara melafalkannya dsb) b. Segera memberikan nasihat, apabila ada siswa yang kurang benar dan kurang sempurna dalam berdo’a, agar besok kalau berdoa lebih disempurnakan H. Penilaian 1. Teknik Penilaian a. Penilaian Sikap: Rasa ingin tahu, percaya diri, peduli terhadap lingkungan dan budaya sekitar. b. Penilaian Pengetahuan: Lisan, Tulis, Tugas c. Penilaian Keterampilan: Unjuk kerja 2. Bentuk Instrumen Penilaian a. Penilaian Sikap



b. Penilaian Pengetahuan Soal = (terlampir dalam buku “Wasis Basa 5”. Skor = Romawi I: jawaban benar x 10 Romawi II: jawaban benar x 20 (Romawi I + Romawi II) : 2



c.



Penilaian Keterampilan: unjuk kerja (bermain peran)



Skor = jumlah skor : 4



4



………………………………. Mengetahui, Kepala Sekolah



Guru Kelas 5 A



WINARTININGSIH, S.Pd. M.MPd. NIP. 19620823 198303 2 012



TUTIK PUJI ASWARI, S.Pd. NIP. 19620107 198201 2 009



LAMPIRAN TEKS BACAAN Manfaat Banyu Kanggo Kebutuhan Manusia Banyu ngrupakne zat sing paling penting jero kuripan sakwise udara. Sekitar telung prapat kanggonan saka awak awake dhewe awak saka banyu lan ora sawonga bisa nguwawa urip luwih saka 4-5 dina tanpa ombe banyu. Kajaba kuwi, banyu uga dikanggokake kanggo mangsak, misuh, adus, lan ngresikna regedan sing ana neng sekitar omah.



5



Banyu uga digunakne kanggo kebutuhan industri, pertanian, pemadam keobongan, panggon rekreasi, transportasi, lan liya-liya. Lelara-lelara sing nempuh manusia bisa uga ditularkan lan disebarke liwat banyu. Kondisi kesebut tentunya bisa nimbulkan wabah lelara. Volume banyu jero awak manusia rata-rata 65% saka total abot awake, lan volume kesebut bervariasi banget nang masing-masing wong, bahkan uga bervariasi antara kanggonankanggonan awak seseorang. Beberapa organ awak manusia sing ngandung akeh banyu. Saben dina kurang luwih 2.272 liter getih diresikna saka ginjal lan sekitar 2,3 liter diproduksi dadi urine. Saluwihe diserap bali mlebu menyang aliran getih. Jero kuripan sadina-dina, banyu dikanggokake antara liya kanggo kebutuhan ombe, adus, mangsak, misuh, ngresikna omah, pelarut jamu, lan panggawa bakal buwangan industri. Ditinjau saka sudut elmu kawarasan masyarakat, sumber banyu resik kudu bisa ngebaki kebutuhan masyarakat amarga jagan banyu resik sing kewates miske timbulnya lelara neng masyarakat. Volume rata- rata kebutuhan banyu saben individu saben dina berkisar antara 150-200 liter utawa 35-40 galon. Kebutuhan banyu kesebut bervariasi lan bergantung nang kaanan iklim, standar kuripan, lan kebiyasan masyarakat Kanthi mangkene mugo kita sedaya saget sami-sami njaga kelestarian lingkungan sepados banyu tansah gampil dipun temokaken.



LAMPIRAN SOAL 1. Akeh wong sing mbuwang sampah ing kali.



Tanggapan sing sae kanggo kedadian ing nduwur yaiku .... a. Becike wong-wong iku yen mbuwang sawah kudu bareng-bareng ben kompak b. Becike wong-wong iku padha dolanan ing kali bae c. Becike wong-wong iku aja mbuwang sampah ing kali, amarga neyababake banjir d. Becike wong-wong akeh iku padha mbuwang sampah ing kali sithik bae 6



2. Gembili, tales, tela, pohung lan uwi iku kalebu antarane .... a. Pala gumantung b. Pala wija c. Pala kesimpar d. Pala kependhem 3. Isi asem iku jenenge klungsu, yen isi nangka jenenge .... a. Kuwaci b. Klentheng c. Beton d. Kenthos 4. Tembang macapat iku jumlahe ana .... a. Lima b. Telu las c. Sewelas d. Sepuluh 5. Tembang ing ngisor iki sing ora kalebu tembang macapat yaiku .... a. Durma b. Asmaradhana c. Gambuh d. Gambang suling 6. Woh aren jenenge kolang-kaling, yen woh cengkeh jenenge .... a. Polong b. Janggleng c. Mlinjo d. Siwalan



ISINANA CECAK-CECAK ING NGISOR IKI KANTHI WANGSULAN KANG BENER! 1. 2. 3. 4.



Wit gedhang iku arane .... Raden Abimanyu iku satriya ing .... Jagung, kedhele lan kacang iku kalebu pala .... Manuk tuhu menclok pager. Yen sinau, .... . Lanjutan parikan ing dhuwur sing pas yaiku .... 5. Kembang blimbing jenenge .... 6. Cublak-cublak suweng lan gundhul-gundhul pacul iku kalebu tembang .... 7. Klentheng iku jenenge isi ....



LAMPIRAN FOTO



7



Foto 1 Aktivitas siswa mengelompokkan sampah sesuai jenisnya



Foto 2 Aktivitas siswa membersihkan selokan di lingkungan sekolah



LAMPIRAN FOTO



8



Foto 3 Aktivitas siswa mengumpulkan sampah organik



Foto 4 Aktivitas siswa mengumulkan sampah plastik



DAFTAR NILAI BAHASA DAERAH NO.



Nama



Kompetensi Dasar Tema 2/3.2 Tema 3/3.2



Tema 1/3.1



9



Tema 4/3.4



UH 1



1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44



UH 2



UH 3



UH 1



Achmad Dafi Rahmatullah Adilla Wirakusuma Adrian Revolino Roziq Adrian Veri Vanza Alfa Alfi Maghfiroh Althafah Fadhila Sudarno Amelia Fitri Oktaviani Andhi Katon Baskara Angellia Febrina Maharani Angger Lanang Mamboge Anisa Ari Nugraheni Arfey Moreno Jazzua Arkana Seto Adhynata Artsani Aulya Zainnisa Haryono Aryasena Ajax Dewantara Aurell Odelita Nailasyifa Aurellia Kusuma Radisty Azka Illona Maheswari Bilqis Ganieswa Audryatama Bomantara Bhirawa Putra Bunga Ismar Cerryana Chezar Nabil Naufal Fadhlullah Cicilia Gita Putri Murantari Dara Keysha Restu Adi Winarsi Decilva Oktarinda Kezia Putri Devandra Alif Tristyawan Devina Angellica Stevani Devita Anggriani Baria Dherinza Sabilla Meizanda Diena Yuki Aura Nanda Dinasti Novitasari Drajad Jiwandono Sukmawan Ela Nacua Efni Sasanti Elvaretta Keisha Handini Excel Ramdhan Widhiatama Fabiola Keva Zabrina Fadhil Aldiansyah Prabowo Fadilla Tata Widhalni Fairuz Ezhar Fataska Fawnia Zahratussyfa Putri Purnama Faza Chintya Devi Fikri Rizkyanto Gabriel Sandhika Christian Genio Abiyu Bellamy



10



UH 2



UH 3



UH 1



UH 2



UH 3



UH 1



UH 2



UH 3



11