5 0 322 KB
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KIMIA PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DAN PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL PEMBUATAN RPP, LKPD, MEDIA, DAN BAHAN AJAR LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT
OLEH
Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: : : : :
SMA Negeri 03 Bombana Kimia X/I (satu) Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit 2 x 40 menit
Oleh Fitriani, S.Pd
CALON GURU PENGGERAK KABUPATEN BOMBANA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RISET DAN TEKNOLOGI 2022
Kasus Ibu Fitri adalah guru kimia kelas X, Ia akan melakukan pembelajaran Moda Daring dan kompetensi yang harus dicapai oleh murid-muridnya adalah menganalisis larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya serta merancang dan melakukan percobaan untuk menyelidiki sifat elektrolit beberapa larutan yang ada di lingkungan serta melaporkan hasil percobaan. Dalam proses pembelajarannya, Ibu Fitri menyajikan materi sesuai dengan kebutuhan belajar murid berdasarkan gaya belajar dengan menampilkan video pembelajaran berupa ilustrasi dari komik tentang uji daya hantar listrik larutan, juga menyajikan bahan ajar berupa modul yang telah di sediakan di google classroom. Ibu Fitri kemudian mengelompokkan muridnya berdasarkan Profil Belajar Murid dan menyediakan BOR untuk berdiskusi dan melakukan eksperimen sederhana. Untuk tagihannya murid dibebaskan menentukan dan memilih teknik penyajian laporan hasil eksperimen secara mandiri baik dalam bentuk tulisan, infografis, rekaman audio/video ataupun rekaman video performance yang dikirim di google classroom. Tabel Pemetaan kebutuhan belajar berdasarkan profil belajar murid
Profil belajar murid
Visual
Auditory
Kinestetis
Anjani, alma, Ananda, M Rifky, M. Bian, Nisa Kusmawati, Rismawati, Ulfa yahya, Zafira, Selfi, Siska, Lisdayanti, Chatrine
Desfinita, Naura, Siti Aisyah, Tasya, Vivit, Hasniar, Sazkia, Feby Efrita, Lisna, Anjani
Afrial maulana, Andi Robin, Anind, Aurelia, Athaya, Andi Husdariati, Aulia asahrah,
Proses
Menggali informasi Menggali informasi dan pemahaman tentang materi materi melalui visual melalui rekaman komik dengan audio/video yang ilustrasi gambar menjelaskan materi tentang uji daya uji daya hantar listrik hantar listrik larutan larutan
Menggali informasi dan pemahaman materi dengan banyak berlatih dalam melakukan eksperimen uji daya hantar listrik larutan
Produk
Murid dibebaskan menentukan dan memilih teknik penyajian laporan hasil eksperimen secara mandiri baik dalam bentuk tulisan, infografis, rekaman audio/video ataupun rekaman video performance
Nama Murid
Tabel Teknik Pembelajaran Kompetensi Sosial dan Emosional Yang Digunakan Ruang Lingkup
KSE
Teknik Pembelajaran KSE yang di kembangkan (sesuai dengan jenjang pendidikan murid)
Terintegrasi mata pelajaran
Kesadaran diri pengenalan emosi
1. Teknik: Bernafas dengan kesadaran penuh (Mindfulness) 2. Penjelasan tentang apa yang dilakukan guru:Guru memberikan motivasi dan mengajak peserta didik untuk melakukan kegiatan meregangkan otot badan dan menarik nafas secara dalam-dalam serta mengeluarkannya secara perlahan sebanyak tiga kali agar siswa lebih fokus dalam belajardan tidak lupa juga mengingatkan kembali protokol kesehatan 5M3. 3. Penjelasan tentang apa yang dikatakan pada murid, muird melakukan peregangan otot dan bernafas melalui hidung dan mengeluarkannya secara perlahan-lahan 4. Penjelasan tentang tujuan: Relaksasi dan membuat siswa fokus terhadap proses pembelajaran yang akan mereka ikuti
Pengelolaan diri mengelola emosi dan fokus
1. Teknik: Identifikasi Perasaan dengan menampilkan gambar emoticon dan menebak gambar yang mewakili perasaan murid 2. Penjelasan tentang apa yang dilakukan guru: Guru memberikan penjelasan tentang manfaat mempelajari materi larutan elektrolit dan non elektrolit yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari3. Penjelasan tentang apa yang dikatakan pada murid: Peserta didik memperhatikan penjelasan dari guru dan mengungkapkan perasaan mereka sebelum proses pembelajaran dimulai4.Penjelasan tentang tujuan: Siswa menjadi lebih fokus terhadap proses belajar yang akan dilalui serta mengetahui manfaat mempelajari materi tentang larutan elektrolit dan non elektrolit (uji daya hantar listrik larutan).
Kesadaran sosial- 1. keterampilan 2. berempati
3. 4.
Teknik: Kegiatan Komunikasi Aktif secara berkelompok Penjelasan tentang apa yang dilakukan guru: Guru berkomunikasi dengan murid agar melakukan praktikum dan mengamati data dan hasil dari praktikum online yang dilakukan secara berkelompok. Dengan bimbingan guru, peserta didik membahas hasil praktikum yang telah dilakukan Penjelasan tentang apa yang dikatakan pada murid: murid melakukan praktikum secara berkelompok dan membahas hasil praktikumnya secara bersama-sama. Penjelasan tentang tujuan: Dalam bekerja sama murid belajar bagaimana bernegosiasi dengan oranglain, mengembangkan kepemimpinan dan mengetahui kekuatan mereka sendiri sehingga mereka dapat memberikan kontribusi terbaik untuk kelompok
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) Sekolah Mata pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: : : : :
SMA N 03 Bombana Kimia X/ Genap Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit 3 X 30 Menit (Pertemuan 2)
A. KompetensiInti KI-1 dan KI-2: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”. KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi KOMPETENSI DASAR DARI KI 3 3.8 Menganalisis sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya
IPK dari KD3 3.8.1. Menganalisis larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya
KOMPETENSI DASAR DARI KI 4 4.8 Membedakan daya hantar listrik berbagai larutan melalui perancangan dan pelaksanaan percobaan
IPK dari KD4 4.8.1 Merancang dan melakukan percobaan untuk menyelidiki sifat elektrolit beberapa larutan yang ada di lingkungan serta melaporkan hasil percobaan. 4.8.2 Mengelompokkan larutan ke dalam elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan
KOMPETENSI DASAR DARI KI 3
IPK dari KD3 non elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya
C. Tujuan Pembelajaran Melalui model pembelajaran Problem Based Learning dengan menggali informasi dari berbagai sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan murid terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan pengamatan dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat menganalisis sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya dan membedakan daya hantar listrik berbagai larutan melalui perancangan dan pelaksanaan percobaan. D. Sumber Belajar 2. Aplikasi google meet Pertemuan Ke 2. Monday, February 21 · 7:15 – 8:45am Google Meet joining info Video call link: https://meet.google.com/nvk-qzdy-wjc 3. Bahan Ajar https://docs.google.com/document/d/1y6Px7nOLy33R6vCxve4lI6J37GAQU3Cm/ edit?usp=sharing&ouid=113136589594668725505&rtpof=true&sd=true Video Pembelajaran https://drive.google.com/file/d/1zBxQiIsdRI8KzdrWstHZcuegMA6V-px_/view? usp=sharing 4. LKPD https://docs.google.com/document/d/16s830ksR4FntUb3ggMqJ04q7loinrlb/edit?usp=sharing&ouid=113136589594668725505&rtpof=true&sd=true 5. Buku kimia kelas X E. Langkah-Langkah Pembelajaran PERTEMUAN KEDUA (2) Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Pendahulua 1. n
Alokasi Waktu
Memulai dengan kegiatan rutin membuka kelas dengan 20 Menit mengucapkan salam dan berdoa terlebih dahulu dan memberikan pesan-pesan harian terutama terkait protokol kesehatan di masa Pandemi COVID-19 melalui platform google meet (Kesadaran diri dan Budaya Positif Sekolah) 2. Mengecek kehadiran murid melalui google form https://forms.gle/BSfnf1GhF1okAiqw9 3. Mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan 4. Melakukan kegiatan apersepsi terkait materi pada pertemuan sebelumnya. Misal: Masih ingatkah kalian apa itu larutan elektrolit dan larutan non elektrolit? Apa yang menyebabkan suatu larutan bisa
menghantarkan listrik? Bagaimana kita bisa membedakan larutan elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan non elektrolit? 5. Memberikan motivasi terkait dengn materi larutan elektrolit dan non elektrolit (agar muird berkesadaran penuh dalam mempelajari kimia pada materi Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit)
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 7. Guru menyampaikan metode dan teknik penilaian yang akan digunakan 8. Guru membagi murid dalam beberapa kelompok berdasarkan profil belajarnya.
Kegiatan Inti
STOP sejenak : Murid melakukan teknik STOP (rileks) dipandu guru yaitu dengan berhenti sejenak, ambil nafas dalam, amati sensasi, selesai dan lanjutkan (dilakukan selama beberapa kali) Sebagai ice breaking dilakukan tebak-tebakan emosi (disajikan gambar di slide kemudian murid menebak emosi pada gambar) (Pengenalan Emosi) Kemudian diberikan 2 gambar emosi (senang dan sedih), murid memberikan opini berupa solusi yang dapat dilakukannya jika temannya mengalami 2 emosi pada gambar. (Empati). Kegiatan 1: Ayo mengamati dan menganalisis 50 Menit 1. Guru memberikan stimulus dan materi pembelajaran untuk memusatkan perhatian dengan cara menampilkan video dan gambar rangkaian alat uji elektrolit dan uji daya hantar listrik beberpa larutan (Pengelolaan diri dan fokus) 2. Mengarahkan murid mengidentifikasi permasalahan pada LKPD yang telah diberikan sebelumnya melalui google classroom. 3. Guru meminta murid mengamati/membaca, memahami dan menganalisis masalah secara individu dan mengajukan hal-hal yang belum dipahami terkait masalah yang disajikan (Murid menyadari harus berliterasi dan siap mengatasi masalah dengan cara belajar – Kesadaran diri) 4. Jika ada murid yang mengalami masalah, guru mempersilahkan murid lain untuk memberikan tanggapan. Bila diperlukan, guru memberikan bantuan secara klasikal melalui pemberian scaffolding. 5. Guru meminta murid menuliskan informasi yang terdapat dari masalah tersebut secara teliti dengan menggunakan bahasa sendiri, yaitu murid dapat melakukan uji larutan elektrolit dan nonelektrolit pada
bahan kehidupan sehari hari Pengelolaan diri dan fokus) Kegiatan 2 :Ayo berdiskusi dan berkarya Guru melakukan diferensiasi proses berdasarkan gaya belajar : 6. Guru meminta murid bekerja sesuai dengan kelompoknya yang telah dibagikan pada pertemuan yang sebelumnya (Kelompok Visual, Auditory, dan Kinestetik) dan bergabung dalam ruang BOR kelompok yang telah di sediakan (bekerja sama dalam kelompok dengan menjalin komunikasi-kesadaran sosialresiliensi) Diferensiasi proses 7. Guru memberikan waktu kepada setiap kelompok bekerja dan mendiskusikan masalah yang telah diberikan dalam LKPD 8. Guru mengarahkan murid untuk mempersiapkan hasil eksperimen yang telah dilakukan masing-masing kelompok dalam bentuk semenarik mungkin berdasarkan kesepakatan kelompok. 9. Sebagai produk pembelajaran, murid diminta secara berkelompok untuk mengkomunikasikan dan menyimpulkan hasil eksperimen yang didapatkan dan dilaporkan kepada guru dalam bentuk laporan praktikum secara mandiri (kesadaran diri) Guru melakukan diferensiasi produk berdasarkan profil belajar murid. 10. Murid yang gaya belajar visual dapat menyajikan dalam bentuk desain infografis, murid dengan gaya belajar audio dapat menyajikan dalam bentuk rekaman audio/video, murid yang gaya belajar kinestetik dapat menyajikan dalam bentuk rekaman video performance (Diferensiasi Produk) 11. Murid mengirimkan hasil pekerjaan kepada guru melalui google classroom. Penutup 9. Memfasilitasi dalam menemukan kesimpulan tentang 20 menit uji daya hantar listrik larutan melalui review indikator yang hendak dicapai pada hari itu. 10. Guru memberikan umpan balik dalam bentuk tes tertulis https://forms.gle/xuTc76BqrwrxJxHD9 melihat ketercapaian indicator pada hari ini. 11. Guru bersama murid memberikan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukan. 12. Memberi salam (Budaya Religius)
I. Penilaian Pembelajaran 1. Teknik Penilaian: a. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis c. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Portofolio 2. Bentuk Penilaian : a. Observasi : b. Tes tertulis : c. Unjuk kerja : d. Portofolio : e. Penilaian produk
lembar pengamatan aktivitas murid uraian lembar kerja peserta didik penilaian laporan
3. Instrumen Penilaian (terlampir)
Mengetahui, Kepala Sekolah
Bombana, Januari 2022 Guru Mata Pelajaran,
Yakob Simson Barthimeus, S.Pd., M.Pd., MM NIP. 197812032007011004
Fitriani, S.Pd NIP.
Catatan Kepala Sekolah ....................................................................................................................................................... ....................................................................................................................................................... .......................... ....................................................................................................................................................... ............. ....................................................................................................................................................... .............
INSTRUMEN TES TERTULIS PERTEMUAN 2 Satuan Pendidikan
:
SMA Negeri 03 Bombana
Mata Pelajaran
:
Kimia
Kelas/ Semester
:
X/ Genap
Kompetensi dasar
:
3.8 Menganalisis sifat larutan berdasarkan daya hantar listriknya 4.8 Membedakan daya hantar listrik berbagai larutan melalui perancangan dan pelaksanaan percobaan
Soal: 1) Jika MgNH4PO4 dilarutkan dalam air maka dalam larutan akan terdapat ion-ion 2) Apakah air mineral tergolong larutan elektrolit atau nonelektrolit? Jelaskan! 3) Mengapa HCl kering dalam keadaan gas tergolong nonelektrolit, tetapi dalam larutan dalam air tergolong elektrolit kuat? Jelaskan.
Kunci Jawaban Tes Esai Pertemuan 2 No. 1.
2.
Alternatif penyelesaian
Skor
Mg2+
1
NH4+
1
PO43-.
1
Skor maksimal
3
Air murni tergolong nonelektrolit,
1
sebab air tidak terurai menjadi ion-ionnya, tetapi tetap sebagai
2
molekul. Walaupun terurai sangat kecil. 3.
Skor maksimal
3
HCl dalam keadaan gas tidak terurai, sebab tidak ada yang
2
mengaktivasi menjadi ion-ionnya, sedangkan dalam larutan air, molekul-molekul air mengaktivasi
2
molekul-molekul HCl sehingga terjadi reaksi H2O dan H+ membentuk H3O+ dan Cl-. Skor maksimal
4
Total skor
10
Nilai Perolehan =
SkorPerolehan ×100 skor total
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP Nama Satuan pendidikan Tahun pelajaran Kelas/Semester Mata Pelajaran NO
WAKTU
: SMA Negeri 03 Bombana : 2021/ 2022 : X / Genap : Kimia NAMA
KEJADIAN/ PERILAKU
BUTIR SIKAP
POS/ NEG
TINDAK LANJUT
1 2
INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN Nama Kelas/Semester Mata Pelajaran Tahun pelajaran
: : X/Genap : Kimia : 2018/2019
No
Kompetensi Dasar
1 .
4.9 Membedak
Materi
Larutan an daya Elektrolit dan Larutan hantar listrik Nonelektrolit berbagai larutan melalui perancanga n dan pelaksanaa n percobaan
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik Penilaian
4.9.1 Merancang dan melakukanpercobaan untuk menyelidiki sifat elektrolitbeberapa larutan yang adadi lingkungan dan larutan yang ada di laboratoriumsertamelapork anhasilpercobaan.
Praktik
4.9.2 Mengelompokkan larutan ke dalam elektrolitkuat, elektrolitlemah, dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya
-
No
Penilaian Unjuk Kerja dalam Melakukan percobaan Uji Larutan Elektrolit
Aspek yang Dinilai Memahami tujuan dan langkah kerja suatu percobaan. Mengidentifikasi dan mengevaluasi informasi dari berbagai referensi. Menunjukkan ketelitian dan tanggungjawab dalam percobaan Mampu berkerja secara individu maupun berkelompok Menggunakan bahasa dan kosakata juga bahasa tubuh yang sesuai saat mempresentasikan hasil percobaan.
1 2 3 4
5
Sangat Baik (100)
Baik (75)
Kurang Tidak Baik Baik (50) (25)
Kriteria penilaian (skor) 100 = Sangat Baik 75 = Baik 50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh murid dibagi jumlah skor maksimal dikali skor ideal (100) -
Instrumen Penilaian Diskusi No Aspek yang Dinilai 1 Penguasaan materi diskusi 2 Kemampuan menjawab pertanyaan 3 Kemampuan mengolah kata 4 Kemampuan menyelesaikan masalah Keterangan : 100 = Sangat Baik 75 = Baik 50 = Kurang Baik 25 = Tidak Baik
100
75
50
25
INSTRUMEN PENILAIAN PRODUK Kisi-Kisi Penilaian Produk Nama Kelas/Semester Mata Pelajaran Tahun pelajaran
No. 1 .
: : X/Genap : Kimia : 2018/2019
Kompetensi Dasar 4.10 Membedak an daya hantar listrik berbagai larutan melalui perancangan dan pelaksanaan percobaan
Rubrik Penilaian Produk Aspek Penilaian
1
2
Larutan Elektrolit dan Larutan Nonelektrol it
4.10.1 Merancang dan melakukanpercobaan untuk menyelidiki sifat elektrolitbeberapa larutan yang adadi lingkungan dan larutan yang ada di laboratoriumsertamelapork anhasilpercobaan. 4.10.2 Mengelompokkan larutan ke dalam elektrolitkuat, elektrolitlemah, dan non elektrolit berdasarkan daya hantar listriknya
Skor 3
Teknik Penilaian
Indikator
Materi
4
5
Bobot
Kesesuaian Tema
10%
Kreasi dan Inovasi
10%
Kualitas Produk
60%
Kemasan
20%
Jumlah
100%
Produk
Jumlah
Kriteria penskoran: 1 = tida ksesuai (0%); 2 = kurang sesuai (1-25%); 3 = cukup sesuai (26-50%); 4 = sesuai ( 51-75%); 5 = sangat sesuai (76 – 100%)
Total = Jumlah Nilai x 20
Lembar Refleksii Diri Nama Kelas
: :
1.
Perasaan saya setelah mengikuti pembelajaran…
2.
Hal yang membuat saya senang adalah …
3. 4.
Apakah saya menemui kesulitan (YA/TIDAK) Kesulitan yang saya temui adalah …
5.
Agar tidak menemui kesulitan saya ingin belajar dengan cara bagaimana?
LEMBAR OBSERVASI Penilaian sikap berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik selama pembelajaran dengan terintegrasi Pembelajaran sosial emosional Berikut contoh instrumen Observasi sikap : No
Nama
Aspek Prilaku yang dinilai KD PD KS
1
Anjani
75
75
80
Rata-Rata
Skor
70,70
B
Keterangan : • KS : Kerjasama (SOSIAL) • KD: Kesadaran Diri (mengenal emosi) • PD : Pengelolaan diri dan Focus (Mengelola emosi) Catatan : 1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria: 100 = Sangat Baik 75 = Baik 50 = Cukup 25 = Kurang 2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100x 3 = 300 3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 230 : 3 = 70,70 4. Kode nilai / predikat : 75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B) 25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)