RPS Psikologi Industri 19202 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH



KODE



Psikologi Industri



OTORISASI



Capaian Pembelajaran (CP)



BOBOT (sks) 2



SEMESTER



Tgl Penyusunan



4



19 Februari 2020



Dosen Pengembang RPS



Kesehatan Koordinator MK



Koordinator Prodi



Dekan



Ttd



Ttd



Ttd



Ttd



Reny Indrayani, S.KM., M.KKK. Reny Indrayani, S.KM., M.KKK. Christyana Sandra, S.KM., M.Kes. Dr. Farida Wahyu Ningtyias, S.KM., M.Kes. CPL - Prodi PSTN 2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika; PSTN 4 Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara berdasarkan Pancasila KU 2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur KK 1 Mampu mengkaji dan menganalisis situasi kesehatan masyarakat untuk dapat merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Menguasai dasar ilmu kesehatan masyarakat secara komprehensif hingga dapat menjadi dasar pemikiran dalam memecahkan PP 2 masalah kesehatan masyarakat CP-MK Mahasiswa mampu menjelaskan tentang Ruang Lingkup Psikologi Industri, Kecelakaan kerja, Motivasi kerja, Kepuasan Kerja, Beban Kerja mental, kelelahan kerja mental, dan Stress Kerja. Perkuliahan ini juga menekankan tentang bagaimana pengukuran motivasi, kepuasan kerja dan beban kerja mental serta bagaimana cara mengidentifikasi kelelahan kerja mental dan stress kerja guna mempertahankan dan meningkatkan produktivitas kerja.



Deskripsi Singkat Mata Kuliah Materi Pembelajaran/ Pokok Bahasan



KMU 1416



Rumpun MK



Materi pada perkuliahan ini menekankan pada pemahaman mendasar tentang Ruang Lingkup Psikologi Industri, Kecelakaan kerja, Motivasi kerja, Kepuasan Kerja, Beban Kerja mental, kelelahan kerja mental, dan Stress Kerja. Perkuliahan ini juga menekankan tentang bagaimana pengukuran motivasi, kepuasan kerja dan beban kerja mental serta bagaimana cara mengidentifikasi kelelahan kerja mental dan stress kerja guna mempertahankan dan meningkatkan produktivitas kerja. 1. Ruang lingkup Psikologi Industri - Psikologi sebagai ilmu - Pengertian Psikologi Industri dan organisasi



Daftar Pustaka/ Referensi



- Peran psikologi dalam perusahaan - Kaitan Psikologi Industri dengan ilmu-ilmu lain dalam perusahaan 2. Kecelakaan Kerja - Teori penyebab kecelakaan kerja - Faktor-faktor yang berhubungan dengan kecelakaan - Determinan perilaku berbahaya - Konflik Kebutuhan dan keselamatan 3. Motivasi Kerja - Pengertian Motivasi - Jenis-jenis motivasi (Motivasi positif dan negatif) - Teori-teori motivasi (Content Theory and Process Theory) - Meningkatkan motivasi kerja - Review Instrumen pengukuran motivasi kerja 4. Kepuasan Kerja - Pengertian Kepuasan Kerja - Teori-teori Kepuasan Kerja - Faktor-faktor penentu Kepuasan Kerja - Dampak Kepuasan dan Ketidakpuasan kerja - Review Instrumen Pengukuran Kepuasan Kerja 5. Beban Kerja Mental - Beban Kerja Mental, Tuntutan tugas dan performansi - Kewaspadaan - Penilaian Beban Kerja Mental - Review instrumen pengukuran Beban Kerja Mental Secara Subjektif 6. Kelelahan Kerja Mental - Penyebab timbulnya kelelahan mental - Faktor Risiko dan penanganan - Perbedaan Kelelahan Kerja Mental dengan Stress Kerja - Review Pengukuran Kelelahan Kerja Subjektif 7. Stress Kerja - Pengertian stress kerja dan gejala stress kerja - Jenis-jenis stress - Sumber stress kerja (intraindividual conflict dan interpersonal conflict) - Mengelola stress (Pendekatan pribadi dan organisasi) - Frustrasi dan mekanisme pertahanan diri - Review Instrumen pengukuran stress kerja 1) Akhmad Jaenudin. 2012. Psikologi Industri. Jakarta: Lentera Ilmu Cendekia 2) Anoraga, Panji. 2009. Psikologi Kerja. Jakarta: Rineka Cipta



Media Pembelajaran



Team Teaching Matakuliah Prasarat



3) Munandar, A.S. 2014. Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: UI-Press 4) Tarwaka. 2010. Ergonomi Industri Dasar-dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja. Solo: Harapan Press. 5) Suma’mur. 2009. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes). Jakarta: Sagung Seto. 6) Waluyo, Minto. 2013. Psikologi Industri. Jakarta: Akademia Pertama. 7) Wijono, Sutarto. 2014. Psikologi Industri dan Organisasi dalam Suatu Bidang Gerak Psikologi Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana. 8) Winarsunu, Tulus. 2008. Psikologi Keselamatan Kerja. Malang: UMM Press. 9) Maslach C, Schaufeli WB, Leiter. Job Burnout. Annu. Rev. Psychol. 2001; 52: 397-422. a. Buku, jurnal, referensi lain yang relefan. Software Hardware 1. MS Excel 2010 1. Proyektor 2. MS Word 2010 2. LCD 3. MS Power Point 2010 3. Laptop / Komputer 4. Browser: E-learning UNEJ Dr. Anita Dewi Prahastuti S., S.KM., M.Sc.; Kurnia Ardiansyah Akbar, S.KM., M.KKK. ; Ana Islamiyah Syamila, S.Keb., M.KKK. -



Minggu ke-



Kemampuan Akhir yang Diharapkan (KAD)



1



Pemahaman tentang konten perangkat perkuliahan (RPS, Kontrak Kuliah, dan Silabus) serta pemahaman tentang tugas akhir (Preliminery Research) Mahasiswa diharapkan mampu memahami dan menjelaskan mengenai ruang lingkup psikologi industri sebagai ilmu, pengertian psikologi industri dan organisasi, peran psikologi dalam perusahaan, serta kaitan



2



Indikator



Kriteria dan Bentuk Penilaian



Metode Pembelajaran [Estimasi Waktu] Diskusi [TM : 2*(2*50 menit)]



Materi Pembelajaran [Pustaka] -



Kemampuan mahasiswa mengerjakan soal (pretest dan post test) Kemampuan mahasiswa bertanya dan menjelaskan tentang ruang lingkup psikologi industri dan



Kriteria: Ketepatan dan Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan Metode: Tes (Pretest, Post test)



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi



-



[TM : 2*(2*50 menit)]



-



-



Bobot Penilaian (%)



Rancangan Pembelajaran Semester Kontrak Kuliah Silabus RTM Psikologi sebagai ilmu Pengertian Psikologi Industri dan organisasi Peran psikologi dalam perusahaan Kaitan Psikologi Industri dengan ilmu-ilmu lain dalam perusahaan Teori penyebab kecelakaan



4



3



4



psikologi dengan ilmu-ilmu lain dalam perusahaan. Selain Itu, Mahasiswa diharapkan mampu memahami dan menjelaskan tentang teori penyebab kecelakaan kerja, faktor-faktor yang berhubungan dengan kecelakaan, determinan perilaku berbahaya, serta konflik kebutuhan dan keselamatan kerja Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pengertian motivasi, jenis-jenis motivasi, teori-teori motivasi, cara meningkatkan motivasi kerja, serta mampu mengukur motivasi kerja menggunakan instrumen pengukuran motivasi kerja yang telah baku



kecelakaan kerja



kerja Faktor-faktor yang berhubungan dengan kecelakaan - Determinan perilaku berbahaya - Konflik Kebutuhan dan keselamatan [Akhmad, 2012; Munandar, 2014; Waluyo, 2013, Winarsunu, 2008]



Kemampuan mahasiswa bertanya dan menjelaskan tentang motivasi kerja Kemampuan mahasiswa mempraktikkan pengukuran motivasi kerja



Kriteria: Ketepatan dan Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan



Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pengertian kepuasan kerja, teori-teori kepuasan kerja, faktorfaktor penentu kepuasan kerja, dampak kepuasan kerja dan ketidakpuasan kerja, serta mampu mengukur kepuasan kerja menggunakan instrumen



Kemampuan mahasiswa bertanya dan menjelaskan tentang kepuasan kerja Kemampuan mahasiswa mempraktikkan pengukuran kepuasan kerja



Kriteria: Ketepatan dan Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan



-



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi [TM : 2*(2*50 menit)]



Metode: Non Tes (Dokumen) [LPHB]



Metode: Non Tes (Dokumen) [LPHB]



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi [TM : 2*(2*50 menit)]



Pengertian Motivasi Jenis-jenis motivasi (Motivasi positif dan negatif) - Teori-teori motivasi (Content Theory and Process Theory) - Meningkatkan motivasi kerja - Review Instrumen pengukuran motivasi kerja [Akhmad, 2012; Munandar, 2014; Wijono, 2014] - Pengertian Kepuasan Kerja - Teori-teori Kepuasan Kerja - Faktor-faktor penentu Kepuasan Kerja - Dampak Kepuasan dan Ketidakpuasan kerja - Review Instrumen Pengukuran Kepuasan Kerja [Munandar, 2014; Waluyo, 2013; Wijono, 2014] -



4



4



5



pengukuran kepuasan kerja yang telah baku Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang beban kerja mental, tuntutan tugas dan performansi, kewaspadaan, penilaian beban kerja mental, dan mampu mengukur beban kerja mental dengan instrumen pengukuran yang sudah baku



6



Mahasiswa mampu menahami dan menjelaskan tentang Penyebab timbulnya kelelahan mental, Faktor Risiko dan penanganan, Perbedaan Kelelahan Kerja Mental dengan Stress Kerja, dan dan mampu mengukur kelelahan kerja mental dengan instrumen pengukuran yang sudah baku



7 8



UJIAN TENGAH SEMESTER Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan pengertian stress kerja dan gejala stress kerja, jenis-jenis stress, sumber stress kerja, mengelola stress, frustrasi dan mekanisme pertahanan



Kemampuan mahasiswa bertanya dan menjelaskan tentang beban kerja mental dan kelelahan mental Kemampuan mahasiswa mempratikkan pengukuran beban kerja mental dan kelelahan mental



Kemampuan mahasiswa bertanya dan menjelaskan tentang stress kerja Kemampuan mahasiswa mempratikkan pengukuran stress



Kriteria: Ketepatan dan Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi [TM : 2*(2*50 menit)]



Metode: Non Tes (Dokumen) [LPHB]



Kriteria: Ketepatan dan Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan Metode: Non Tes (Dokumen)



Beban Kerja Mental, Tuntutan tugas dan performansi - Kewaspadaan - Penilaian Beban Kerja Mental - Review instrumen pengukuran Beban Kerja Mental Secara Subjektif - Review Pengukuran Kelelahan Kerja Subjektif [Tarwaka, 2010; Suma’mur, 2009] - Penyebab timbulnya kelelahan mental - Faktor Risiko dan penanganan - Perbedaan Kelelahan Kerja Mental dengan Stress Kerja [Maslach C, Schaufeli WB, Leiter, 2001] -



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi



-



[TM : 2*(2*50 menit)]



-



-



Pengertian stress kerja dan gejala stress kerja Jenis-jenis stress Sumber stress kerja (intraindividual conflict dan interpersonal conflict) Mengelola stress (Pendekatan pribadi dan



4



4



35 7



9



10



11



diri, serta mampu mengukur stress kerja dengan instrumen yang telah baku



kerja



Mahasiswa mampu mengumpulkan data mengenai karakteristik responden dan motivasi kerja, kepuasan kerja, beban kerja mental, kelelahan kerja mental, dan stress kerja responden



Kemampuan mahasiswa mengumpulkan data karakteristik responden dan motivasi kerja/kepuasan kerja/ beban kerja mental/kelelahan kerja, dan stress kerja responden Kemampuan mahasiswa menganalisis data karakteristik responden dan motivasi kerja/kepuasan kerja/ beban kerja mental/kelelahan kerja, dan stress kerja responden Kemmpuan mahasiswa dalam menyajikan dan memaparkan hasil analisis data



Mahasiswa mampu menganalisis data mengenai karakteristik responden dan motivasi kerja, kepuasan kerja, beban kerja mental, kelelahan kerja mental, dan stress kerja responden



Mahasiswa mampu mengkaji dan menyusun laporan mengenai data mengenai karakteristik responden dan motivasi kerja, kepuasan kerja, beban kerja mental, kelelahan kerja mental, dan stress kerja responden



[LPHB]



organisasi) Frustrasi dan mekanisme pertahanan diri - Review Instrumen pengukuran stress kerja [Anoraga, 2009; Akhmad, 2012; Wijono, 2014] -



Kriteria: Keaktifan konsultasi,



Metode : Turlap dan tutorial



7



Metode : Turlap dan tutorial



7



Metode: Non tes (dokumen LPHB)



Kriteria: Keaktifan konsultasi, Metode: Non tes (dokumen LPHB)



Kriteria: Keaktifan konsultasi, Metode: Non tes (dokumen LPHB)



Metode : Turlap dan tutorial



12



13



14



15



Mahasiswa mampu menyajikan hasil analisis data



Mahasiswa mampu menyajikan hasil analisis data



Mahasiswa mampu menyajikan hasil analisis data



Kemmpuan mahasiswa dalam menyajikan dan memaparkan hasil analisis data



Kemmpuan mahasiswa dalam menyajikan dan memaparkan hasil analisis data



Kemmpuan mahasiswa dalam menyajikan dan memaparkan hasil analisis data



Kriteria: Kedalaman pembahasan, Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan Metode: Non Tes (Dokumen) [LPHB] Kriteria: Kedalaman pembahasan, Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan Metode: Non Tes (Dokumen) [LPHB] Kriteria: Kedalaman pembahasan, Penguasaan materi, kreatifitas media, dan kepemimpinan



Metode: Non Tes (Dokumen) [LPHB] UJIAN AKHIR SEMESTER (Pengumpulan Revisi Tugas Akhir)



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi [TM : 2*(2*50 menit)]



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi [TM : 2*(2*50 menit)]



Metode : Seminar (Presentasi) dan diskusi [TM : 2*(2*50 menit)]



24