12 0 122 KB
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PENKES RUAM POPOK
Disusun Oleh :
NURUL FUADAH
202114097
NURUL KHOIRUNNISA
202114098
NURUL MUSLIMAH
202114099
NURUL SAMROTUL F
202114100
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ‘AISYIYAH SURAKARTA 2021/2022 SAP PENKES RUAM POPOK
Pokok Bahasan
: Penkes Ruam Popok
Sub Pokok Bahasan
: Pendidikan Kesehatan Ruam Pokok
Tujuan
: Mengoptimalkan tingkat perkembangan anak
Tempat
: Poli anak RS Indriati
Waktu
: Kamis, 18 November 2021
Sasaran
: Sasaran ditujukan kepada keluarga dengan anak usia di bawah 2 tahun
yang memakai diapers. Penyuluh / penyaji
: Mahasiswa Ners Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
A. Latar belakang Ruam popok dikenal juga dengan sebutan diaper rash karena gangguan kulit ini timbul di daerah yang tertutup popok, yaitu pada area alat kelamin, bokong, dan pangkal pangkal paha bagian dalam. Ruam popok memiliki memiliki tanda-tanda tanda-tanda seperti seperti kulit di sekitar daerah tersebut meradang, berwarna kemerahan, dan kadang lecet yang membuat bayi menjadi rewel dan tidak nyaman. Ruam popok kerap dijumpai pada bayi atau anak di bawah usia 2 tahun dengan angka kejadian kejadian yang lebih tinggi antara usia 912 bulan yaitu sebanyak 7-35%. Hal ini bisa terjadi pada saat popok lembab atau basah dan telat diganti, popoknya terlalu kasar dan tidak menyerap popoknya terlalu kasar dan tidak menyerap keringat keringat, in#eksi jamur atau bakteri atau , infeksi jamur atau bakteri atau bahkan bahkan eksema dan biasanya biasanya para ibu akan merasa cemas bila kulit bayinya bayinya menjadi berbintik-bintik merah. Ruam popok merupakan masalah kulit pada daerah genital bayi yang ditandaidengan bercakbercak merah dikulit, biasanya terjadi pada bayi yang memiliki kulitsensitie dan mudah terkena iritasi. : bercak -bercak ini akan hilang dalam beberapahari jika di basuh dengan air hangat dan diolesi lotion atau krim khusus untuk melindungi iritasi pada kulit akibat ruam popok, atau dengan melepaskan popok beberapa waktu dan membiarkan kulitnya terkena angin sudah mampumenyembuhkan. &astikan ibu mengganti popoknya dengan rutin. membasuh pantat bayi dan mengeringkan nya sebelum memakaikan yang baru.
B. Tujuan Intruksional Umum
Setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang ruam popok pada keluarga, selama 1 selama 1 < 3 menit diharap menit diharapkan keluarga mengetah rga mengetahui tentang cara ng cara penanganan ruam popok pada pasien dengan diare .
C. Tujuan Instruksional Khusus Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 1 < 3 menit tentang ruam popok pada pasien dengan diare diharapkan klien mampu ) a. Mengetahui penyebab ruam popok b. Mengetahui gejala dari ruam popok c. Mengetahui faktor resiko ruam popok d.
$engetahui penanganan ruam popok
D. Sasaran Sasaran ditujukan kepada keluarga dengan anak usia di bawah 2 tahun yang memakai diapers.
E. Strategi Pelaksanaan
N
Tahap
Kegiatan
o Penyaji 1
Pembukaan
Memberi salam
Menjawab salam
(5 menit)
Menjelaskan tujuan
Mendengarkan
Menjelaskan belajar
2
Pasien
Pelaksanaan
(15 menit)
penjelaskan
proses mengajar
Menjelaskan
Mendengarkan
pengertian popok
Mendengarkan
Menjelaskan
tanda
gejala ruam popok
atau bertanya
Mendengarkan
Menjelaskan penyebab
Mendengarkan
ruam popok
Memperhatikan
Menjelaskan
atau bertanya
pencegahan
dan
penanganan
ruam
popok
Mendemodtrasikan cara penanganan ruam
3
Penutup
popok Evaluasi
Menjawab
(10 menit)
Menyimpulkan materi
Mendengarkan
Memberi kesempatan
Bertanya
pada
Menjawab salam
klien
untuk
bertanya
Memberi
salam
penutup
F. Evaluasi 1. Memberikan kesempatan kepada audience untuk melakukan tanya jawab mengenai ruam popok 2. Memberikan kesempatan kepada audince untuk mendemostrasikan mengenai perawatan ruam popok