15 0 74 KB
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) TUMBUH KEMBANG PADA BALITA Pokok Bahasan
: Perkembangan pada Balita
Sub Pokok Bahasan
: Tumbuh Kembang pada Balita
Sasaran
: Masyarakat
Hari/Tanggal
: Kamis, 26 April 2018
Tempat
: Lingkungan Rancapetir
Waktu
: ± 10 Menit
I.
Tujuan Umum Setelah diberikan penyuluhan, diharapkan sasaran mampu memahami tentang tumbuh kembang pada balita.
II.
Tujuan Khusus Setelah mengikuti pendidikan kesehatan selama 10 menit, diharapkan sasaran dapat : 1. 2. 3. 4.
Menyebutkan pengertian pertumbuhan dan perkembangan. Menyebutkan stimulasi tumbuh kembang anak. Menyebutkan tumbuh kembang balita sesuai umur. Menyebutkan kebutuhan anak balita.
III. Media Leaflet IV.
Metode Ceramah dan Tanya jawab
V.
Kegiatan penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan 1 1 menit Pembukaan: - Memberi salam - Menjelaskan tujuan penyuluhan - Menyebutkan materi/ pokok bahasan yang akan disampaikan 2 5 menit Pelaksanakan : - Menjelaskan materi penyuluhan secara berurutan dan teratur. Materi : - Pengertian pertumbuhan dan
Kegiatan Peserta - Menjawab salam - Mendengarkan dan memperhatikan -
Menyimak dan memperhatikan
3
2 menit
4.
2 Menit
VI.
perkembangan. - Stimulasi tumbuh kembang balita. - Tumbuh kembang balita sesuai umur. - Kebutuhan anak balita Evaluasi - Memberi kesempatan kepada sasaran untuk bertanya Penutup: - Mengakhiri penyuluhan, mengucapkan terima kasih dan salam
Merespon dan bertanya Menjawab salam
Materi 1. Pengertian pertumbuhan dan perkembangan. 2. Stimulasi tumbuh kembang balita. 3. Tumbuh kembang balita sesuai umur. 4. Kebutuhan anak balita
VII. Daftar Pustaka Desmita, 2009, Psikologi Perkembangan Peserta Didik, Bandung, Remaja Rosda Karya Saputra, Rafi, 2008, Psikologi Islam, Jakarta, Raja Grafindo Persada VIII. Evaluasi 1.
Prosedur
: Post test
2.
Jenis tes
: Pertanyaan secara lisan
MATERI A. PENGERTIAN TUMBUH KEMBANG Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh sebagian atau keseluruhan, sehingga dapat diukur dengan satuan panjang dan berat. Sedangkan perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa, serta sosialisasi dan kemandirian. Pertumbuhan terjadi
secara simultan dengan perkembangan. Berbeda dengan pertumbuhan, perkembangan merupakan hasil interaksi kematangan susunan saraf pusat dengan organ yang dipengaruhinya. B. STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK Dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang anak, ada beberapa prinsip dasar yang perlu diperhatikan yakni : 1. Stimulasi dilakukan dengan dilandasi rasa cinta dan kasih sayang. 2. Selalu tujukkan sikap dan perilaku yang baik, karena anak akan meniru tingkah laku orang-orang yang terdekat dengan anak. 3. Lakukan stimulasi dengan cara mengajak anak bermain, bernyanyi, bervariasi menyenangkan, tanpa paksaan dan tidak ada hukuman. 4. Lakukan stimulasi secara bertahap dan berkelanjutan sesuai umur anak. 5. Gunakan alat bantu atau permainan yang sederhana, aman dan ada disekitar anak. 6. Berikan selalu pujian bila perlu hadiah atas keberhasilannya. C. TAHAP PERKEMBANGAN PERTUMBUHAN ANAK MENURUT UMUR Usia
Motorik kasar
0-3
mengangkat kepala, guling-guling,
bulan
menahan kepala tetap tegak,
Motorik halus melihat, meraih dan menendang mainan gantung, memperhatikan benda bergerak, melihat benda-benda kecil, memegang benda, meraba dan merasakan bentuk permukaan memegang benda dengan kuat,
3-6
menyangga berat, mengembangkan memegang benda dengan kedua tangan,
bulan
kontrol kepala, duduk.
makan sendiri, mengambil benda-benda kecil. Memasukkan benda kedalam wadah,
6-9 bulan
merangkak, menarik ke posisi berdiri, berjalan berpegangan, berjalan dengan bantuan.
bermain 'genderang', memegang alat tulis dan mencoret-coret Bermain mainan yang mengapung di air Membuat bunyi-bunyian.
9-12
bermain bola, membungkuk,
Menyembunyikan dan mencari mainan Menyusun balok/kotak
bulan
berjalan sendiri, naik tangga.
Menggambar
a. Kemampuan Bicara dan Bahasa Usia
Kemampuan Bicara dan Bahasa prabicara,
0-3 bulan
3-6 bulan 6-9 bulan
9-12 bulan
meniru suara-suara, mengenali berbagai suara. mencari sumber suara, menirukan kata-kata. menyebutkan nama gambar di buku majalah, menunjuk dan menyebutkan nama gambar-gambar. menirukan kata-kata berbicara dengan boneka bersenandung dan bernyanyi.
b. Kemampuan Sosialisasi dan Kemandirian Usia
Kemampuan Sosialisasi dan Kemandirian memberi rasa aman dan kasih sayang, mengajak bayi tersenyum, mengajak
0-3 bulan bayi mengamati benda-benda dan keadaan di sekitarnya, meniru ocehan dan mimik muka bayi, mengayun bayi, menina bobokan. 3-6 bulan bermain "ciluk ba', melihat dirinya di kaca, berusaha meraih mainan. mulai bermain atau 'bersosialisasi' dengan orang lain, mulai melambaikan 6-9 bulan tangan jika ditinggal pergi, mulai membalas lambaian tangan orang lain. Minum sendiri dari sebuah cangkir, makan bersama-sama, menarik mainan 9-12 bulan yang letaknya agak jauh. D. KEBUTUHAN ANAK BALITA 1. Kebutuhan Fisik Anak Balita Kebutuhan fisik anak balita menurut rentang usia dapat dilihat dari matriks berikut ini: NO
SIKLUS/ USIA
KEBUTUHAN ESSENSIAL
JENIS LAYANAN
ANAK Inisiasi menyusui dini Pemberian ASI ekslusif Asupan gizi Pemberian makanan bergizi seimbang bagi seimbang ibu Suplementasi gizi mikro bagi ibu Pencatatan berat dan panjang lahir Manajemen terpadu bayi muda (MTBM) yang mencakup antara lain pemeriksaan Asuhan bayi baru kesehatan, penanganan penyakit, injeksi Bayi 0-28 lahir 1 vitamin K1, pemberian salep mata, hari perawatan tali pusar, menjaga bayi tetap hangat Pencegahan Pemberian Imunisasi penyakit Tumbuh kembang Stimulasi tumbuh kembang normal Pencatatan kelahiran & penerbitan akte Akte kelahiran kelahiran Pemberian ASI ekslusif untuk bayi usia 1-6 bulan Pemberian makanan bergizi dan suplementasi gizi makro kepada ibu Pemberian ASI untuk usia 6-24 bulan Bayi 1 – 24 Asupan gizi 2 Pemberian makanan pendamping ASI bulan seimbang (MP-ASI) mulai usia 6 bulan Pemberian makanan keluarga bergizi seimbang untuk anak usia 1 tahun keatas Pemberian zat gizi mikro mulai usia 6 bulan Penimbangan setiap bulan Stimulasi dini Tumbuh kembang Penyuluhan stimulasi tumbuh kembang normal bagi ibu, keluarga, dan pengasuh lainnya Deteksi dan intervensi dini tumbuh kembang (DIDTK) Imunisasi lengkap sebelum usia 1 tahun Pencegahan dan Manajemen terpadu balita sakit (MTBS) pengobatan Perawatan balita gizi buruk penyakit Pencegahan penyakit menular.