Satuan Acara Bermain-1 [PDF]

Citation preview

SATUAN ACARA BERMAIN



Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Anak Dosen Pembimbing: Sunarsih Rahayu, M.Kep



Disusun Oleh : Eka Wulan Noviani Feriadianto Indra Aulia Rahman Muhammad Wahyu Rifky. H Riski Ramadhani Rizki Tiara Damayanti Suci Indah Pratiwi Trias Ayuningrum



POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA JURUSAN KEPERAWATAN PROGRAM STUDI PROFESI-NERS 2018



SATUAN ACARA BERMAIN (SAB)



Pokok Bahasan `



: Terapi Bermain Pada Anak Di Rumah Sakit



Sub Pokok Bahasan



: Terapi Bermain Anak Bayi usia 0-12 bulan



Tujuan



: Bayi dapat mengembangkan ketrampilan sensorik dan motorik dengan memanipulasi mainandan benda lain.



Tempat



: Ruang Kelas C RS Poltekkes Surakarta



Waktu



: Kamis, 09 Agustus 2018



Sasaran



: Klien “An.A “ umur 3 bulan Klien “An.B” umur 6 bulan Klien “An C” umur 9 bulan Klien “An. D” umur 12 bulan



Jenis Permainan



: Bermain Kerincing, Aneka Sentuhan dan mengamati mainan



A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mendapatkan terapi bermain selama 20 menit, anak diharapkan bisa merasa tenang selama perawatan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap perawat sehingga anak bisa merasa nyaman selama di rawat dirumah sakit. B. TUJUANINSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mendapatkan terapi bermain satu kali diharapkan anak: 1.



Dapat beradaptasi lebih efektif terhadap stress karena sakit.



2.



Dapat kooperatif dengan dokter, perawat dan tindakan keperawatan.



3.



Kebutuhan bermain anak dapat terpenuhi.



4.



Menstimulasi perkembangan psikologis.



5.



Memberi pengalihan dari rasa bosan, nyeri, dan ketidaknyamanan.



6.



Menyediakan alat untuk komunikasi dan mengekspresikan perasaan.



7.



Membantu mengembangkan ketrampilan sensori dan motorik.



C. KEGIATAN 1.



Pengorganisasian a.



Leader



:



Leader bertugas memimpin jalannya terapi bermain dari awal hingga akhir, membuat suasana bermain agar lebih tenang dan kondusif. b.



Fasilitator



:



Fasilitator bertugas sebagai pemandu dan memotivasi anak agar kooperatif dalam permainan yang akan dilakukan. c.



Timer



:



D. MATERI (terlampir) E. METODE Bermain bersama. F. MEDIA Kerincingan, mainan berwarna merah cerah alat music seperti drum dan stik, terompet, piano piring/gelas/kaleng dan mainan susunan donat. G. RENCANA PELAKSANAAN No 1



Terapis Persiapan : 1. Menyiapkan ruangan. 2. Menyiapkan alat-alat. 3. Menyiapkan anak dan keluarga



2



Proses : 1. Membuka proses terapi bermain dengan mengucap kan salam, memperkenalkan diri. 2. Menjelaskan pada keluarga tentang tujuan dan manfaat bermain. 3. Mengajak anak bermain .



3



4. Mengevaluasi respon anak dan keluarga. Penutup (1 menit). Menyimpulkan, mengucapkan salam.



Waktu 5 menit



Subjek terapi Ruangan,alat,anak dan keluarga siap.



13 menit



Menjawab salam, Memperkenalkan diri.



Memperhatikan.



1 menit



Bermain bersama dan keluarga antusias. Bayi tampak menikmati permainan. Memperhatikan dan menjawab salam.



H. EVALUASI Anak: 1. Melatih penglihatan dan pendengaran. 2. Bayi dapat menghubungkan bunyi dan sumbernya. 3. Bayi mampu bergerak maju ketika berusaha mencapai rangsangan didepannya. 4. Mampu membedakan suara dan mengenali bahan-bahan apa saja yang menghasilkan bunyi. 5. Mampu mengkoordinasi mata dan tangan.



MATERI BERMAIN KERINCING



Permainan Anak Usia 0-3 Bulan A. PERSIAPAN BERMAIN KERINCING 1. Tempat tidur atau dapat juga dilakukan dengan anak duduk dipangku. 2. Kerincingan B. MANFAAT BERMAIN KERINCING 1. Melatih penglihatan dan pendengaran. 2. Mengasah kemampuan menghubungkan bunyi dan sumbernya. C. TAHAPAN BERMAIN KERINCING 1. Angkat kerincingan di depan wajah bayi, lalu goyangkan perlahan. 2. Ketika bayi memperhatikan gerakkan kerincingan ke sisi berlawanan agar mata bayi mengikuti gerak kerincingan. Ulangi berapa kali. 3. Goyangkan kerincingan menjauh dari bayi agar bisa mencarinya 4. Berikan kerincingan pada bayi, ia akan menggenggam.



CONTOH GAMBAR ANAK BERMAIN KERINCING



MATERI BERMAIN MERAIH MAINAN



Permainan Anak Usia 3-6 Bulan A. PERSIAPAN 1. Tempat tidur 2. Mainan berwarna merah cerah B. MANFAAT BERMAIN MERAIH MAINAN 1. Mampu bergerak maju ketika berusaha mencapai rangsangan di depannya. 2. Menumbuhkan rasa percaya diri saat meraih mainan. C. TAHAPAN BERMAIN MERAIH MAINAN 1.



Tidurkan bayi dengan posisi tengkurap.



2.



Letakkan mainan berwarna cerah di depannya dalam jarak agak jauh dari jangkauannya.



3.



Gerakkan mainan mendekat dan menjauh dari bayi untuk menarik perhatiannya agar menarik mainan. Jika bayi terlihat putus asa, dekatkan mainan dalam jarak jangkauannya agar ia meraih mainan tersebut.



CONTOH GAMBAR ANAK BERMAIN MERAIH MAINAN



MATERI BERMAIN BERMAIN BUNYI-BUNYIAN



Permainan Anak Usia 6-9 Bulan A. PERSIAPAN Alat musik mainan seperti drum stik dan stik, terompet, piano, atau semua benda yang bila di pukul mengeluarkan bunyi, misalnya sendokdan piring/gelas/kaleng. B. MANFAAT BERMAIN BUNYI-BUNYIAN Mengajari anak membedakan suara dan mengenali bahan-bahan apa saja yang menghasilkan bunyi. C. TAHAPAN BERMAIN BUNYI-BUNYIAN 1. Berikan contoh terlebih dahulu pada anak. Misalnya pukulkan sendok ke piring kaleng, kaleng susu, atau gelas tebal sehingga menghasilkan bunyi. Saat mendengar bunyi, bayi akan tertarik dan merebut sendok. 2. Biarkan ia memegang sendok dan dorong agar dia mencoba memukul ke piring. 3. Ketika ia telah melakukannya, berilah ekspresi takjub atas keberhasilannya dan ikutilah bergembira mendengar suara-suara itu. 4. Lakukan permainan ini dengan variasi berbagai benda dan berbagai bunyi.



CONTOH GAMBAR ANAK BERMAIN BUNYI-BUNYIAN



MATERI BERMAIN MENYUSUN DONAT WARNA-WARNI



Permainan Anak Usia 9-12 Bulan A. PERSIAPAN 1. Tempat tidur 2. Mainan susu donat B. MANFAAT BERMAIN MENYUSUN DONAT WARNA-WARNI Melatih koordinasi mata dan tangan. C. TAHAPAN BERMAIN MENYUSUN DONAT WARNA-WARNI 1. Keluarkan donat dari menaranya. 2. Tunjukkan cara bermain dengan menyusun donat satu persatu pada menara sesuai ukurannya mulai dari yang terbesar. 3. Biarkan anak mengikuti cara ibu bermain. Ibu dapat membimbing tangan anaknya untuk mengikuti gerakan ibu. 4. Jika anak menyusun donat tidak beraturan, biarkan saja, yang penting ia senang memainkan permainan tersebut.



CONTOH GAMBAR ANAK MENYUSUN DONAT WARNA-WARNI



SATUAN ACARA BERMAIN (SAB)



Pokok Bahasan `



: Terapi Bermain Pada Anak Di Rumah Sakit



Sub Pokok Bahasan



: Terapi Bermain Anak Bayi usia 1-3 tahun



Tujuan



: Anak dapat mengembangkan ketrampilan sensorik dan motorik dengan memanipulasi mainandan benda lain.



Tempat



: Ruang Kelas C RS Poltekkes Surakarta



Waktu



: Kamis, 09 Agustus 2018



Sasaran



: Klien “An.A “ umur 1 tahun Klien “An.B” umur 2 tahun Klien “An C” umur 3 tahun



Jenis Permainan



: Bermain Arsitek Menara, menyusun puzzle.



A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mendapatkan terapi bermain selama 20 menit, anak diharapkan bisa merasa tenang selama perawatan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap perawat sehingga anak bisa merasa nyaman selama di rawat dirumah sakit. B. TUJUANINSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mendapatkan terapi bermain satu kali diharapkan anak: 1.



Dapat beradaptasi lebih efektif terhadap stress karena sakit.



2.



Dapat kooperatif dengan dokter, perawat dan tindakan keperawatan.



3.



Kebutuhan bermain anak dapat terpenuhi.



4.



Memberi pengalihan dari rasa bosan, nyeri, dan ketidaknyamanan.



5.



Menyediakan alat untuk komunikasi dan mengekspresikan perasaan.



6.



Membantu mengembangkan ketrampilan sensori dan motorik.



C. KEGIATAN 1.



Pengorganisasian a.



Leader



:



Leader bertugas memimpin jalannya terapi bermain dari awal hingga akhir, membuat suasana bermain agar lebih tenang dan kondusif. b.



Fasilitator



:



Fasilitator bertugas sebagai pemandu dan memotivasi anak agar kooperatif dalam permainan yang akan dilakukan. c.



Timer



:



D. MATERI (terlampir) E. METODE Bermain bersama. F. MEDIA Beberapa kotak/kubus/balok warna-warni dengan ukuran yang sama dan berbagai puzzle sederhana (gambar binatang, kendaraan, profesi, dan lain-lain) G. RENCANA PELAKSANAAN No 1



Terapis Persiapan : 1. Menyiapkan ruangan. 2. Menyiapkan alat-alat. 3. Menyiapkan anak dan keluarga



2



Proses : 1. Membuka proses terapi bermain dengan mengucap kan salam, memperkenalkan diri. 2. Menjelaskan pada keluarga tentang tujuan dan manfaat bermain. 3. Mengajak anak bermain .



3



4. Mengevaluasi respon anak dan keluarga. Penutup (1 menit). Menyimpulkan, mengucapkan salam.



Waktu 5 menit



Subjek terapi Ruangan,alat,anak dan keluarga siap.



13 menit



Menjawab salam, Memperkenalkan diri.



Memperhatikan.



1 menit



Bermain bersama dan keluarga antusias. Anak tampak menikmati permainan. Memperhatikan dan menjawab salam.



H. EVALUASI Anak: 1. Belajar berkreativitas. 2. Mampu berhitung-hitungan dan mengenal angka pada anak. 3. Mampu mengenal bentu-bentuk dan menggabungkannya. 4. Mampu mengembangkan motoric halus sekaligus koordinasi mata-tangan.



MATERI BERMAIN ARSITEK MENARA



Permainan Anak Usia 1-2Tahun A. PERSIAPAN 1. Meja dan kursi 2. Beberapa kotak/kubus/balok warna-warni dengan ukuran yang sama. B. MANFAAT BERMAIN ARSITEK MENARA 1. Meningkatkan kreativitas dan inisiatif anak. 2. Mengenalkan hitung-hitungan dan angka pada anak. C. TAHAPAN BERMAIN ARSITEK MENARA 1. Susun kotak setinggi mungkin. 2. Perlihatkan pada anak lalu robohkan. 3. Ajak anak menyusun kotak yang sama sebanyak mungkin. 4. Pujilah setiap anak berhasil melakukannya. Pengakuan terhadap prestasi baginya sangat penting.



CONTOH GAMBAR ANAK BERMAIN ARSITEK MENARA



MATERI BERMAIN MENYUSUN PUZZLE



Permainan Anak Usia 2-3 Tahun A. PERSIAPAN 1. Meja dan kursi anak-anak atau boleh dilakukan di tempat tidur 2. Berbagai puzzle sederhana (gambar binatang, kendaraan, profesi, dll) B. MANFAAT BERMAIN MENYUSUN PUZZLE 1. Meningkatkan kesadaran ruang 2. Mengenal bentuk-bentuk dan menggabungkannya. 3. Melatih keterampilan motoric halus sekaligus koordinasi mata-tangan. C. TAHAPAN BERMAIN MENYUSUN PUZZLE 1. Letakkan puzzle di atas meja di depan anak. 2. Pisahkan setiap kepingan atau potongan puzzle. 3. Beri contoh pada anak cara menyusun puzzle. 4. Minta anak untuk mencoba melakukannya 5. Berikan anak pujian apabila anak berhasil menyusun puzzle 6. Apabila anak masih ingin bermain, ulangi lagi permainan, boleh menggunakan puzzle yang lain.



CONTOH GAMBAR ANAK BERMAIN MENYUSUN PUZZLE



SATUAN ACARA BERMAIN (SAB)



Pokok Bahasan `



: Terapi Bermain Pada Anak Di Rumah Sakit



Sub Pokok Bahasan



: Terapi Bermain Anak Bayi usia 3-6 tahun



Tujuan



: Anak dapat mengembangkan ketrampilan sensorik dan motorik dengan memanipulasi mainandan benda lain.



Tempat



: Ruang Kelas C RS Poltekkes Surakarta



Waktu



: Kamis, 09 Agustus 2018



Sasaran



: Klien “An.A “ umur 4 tahun Klien “An.B” umur 5 tahun Klien “An C” umur 6 tahun



Jenis Permainan



: Bermain tebak kendaraan, menyambung kepala binatang, sebut nama buah atau binatang



A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mendapatkan terapi bermain selama 20 menit, anak diharapkan bisa merasa tenang selama perawatan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap perawat sehingga anak bisa merasa nyaman selama di rawat dirumah sakit. B. TUJUANINSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mendapatkan terapi bermain satu kali diharapkan anak: 1. Mengembangkan kemampuan menyamakan dan membedakan 2. Mengembangkan kemampuan berbahasa 3. Mengembangkan pengertian tentang berhitung, menambah, dan mengurangi 4. Mengembangkan kreativitas 5. Mengembangkan sosialisasi atau bergaul dengan anak dan orang lain.



C. KEGIATAN 1. Pengorganisasian a.



Leader



:



Leader bertugas memimpin jalannya terapi bermain dari awal hingga akhir, membuat suasana bermain agar lebih tenang dan kondusif. b.



Fasilitator



:



Fasilitator bertugas sebagai pemandu dan memotivasi anak agar kooperatif dalam permainan yang akan dilakukan. c.



Timer



:



D. MATERI (terlampir) E. METODE Bermain bersama. F. MEDIA Seperangkat gambar binatang yang digunting dari majalah/karton dan dipotong bagian lehernya sehingga kepalanya terpisah dari tubuhnya. G. RENCANA PELAKSANAAN No 1



Terapis Persiapan : 1. Menyiapkan ruangan. 2. Menyiapkan alat-alat. 3. Menyiapkan anak dan keluarga



2



Proses : 1. Membuka proses terapi bermain dengan mengucap kan salam, memperkenalkan diri. 2. Menjelaskan pada keluarga tentang tujuan dan manfaat bermain. 3. Mengajak anak bermain .



3



4. Mengevaluasi respon anak dan keluarga. Penutup (1 menit). Menyimpulkan, mengucapkan salam.



Waktu 5 menit



Subjek terapi Ruangan,alat,anak dan keluarga siap.



13 menit



Menjawab salam, Memperkenalkan diri.



Memperhatikan.



1 menit



Bermain bersama dan keluarga antusias. Anak tampak menikmati permainan. Memperhatikan dan menjawab salam.



H. EVALUASI Anak: 1.



Belajar mengenal macam kendaraan pada anak



2.



Belajar melatih memori untuk mengolah hasil pengamatan dan pendengarannya sehari-hari.



3.



Mengenalkan anak pada anggota tubuh binatang



4.



Belajar bermain dengan teman bermain



5.



Memori anak dapat bekerja cepat



6.



Mampu mengenal lingkungan alam.



Permainan anak usia 3-6 tahun Note : 1. permainan anak usia prasekolah biasanya bersifat asosiatif (interaktif dan kooperatif) 2. Memerlukan hubungan dengan teman sebaya.



MATERI BERMAIN TEBAK KENDARAAN



Permainan Anak Usia 3-4 Tahun A. PERSIAPAN Tanpa menggunakan alat bantu B. MANFAAT BERMAIN TEBAK KENDARAAN 1. Mengenalkan berbagai macam kendaraan pada anak. 2. Melatih



memori



anak



untuk



mengolah



hasil



pengamatan



dan



pendengarannya sehari-hari. C. TAHAPAN BERMAIN TEBAK KENDARAAN 1. Memberikan tebak-tebakan dengan jenis-jenis kendaraan. Contoh : “aku besar, memiliki baling-baling di atas, terbang, mengangkut orang, siapakah aku ? “aku panjang, betjalan di atas rel, bunyiku tuuut…tuuut…tuuutt… siapakah aku? “warnaku putih, aku mempunyai sirine, aku mengangkut orang sakit. Siapakah aku? 2. Buat pertanyaan-pertanyaan lainnya.



MATERI BERMAIN MENYAMBUNG KEPALA BINATANG



Permainan Anak Usia 4-5 Tahun A. PERSIAPAN Seperangkat gambar binatang yang digunting dari majalah-majalah/karton dan dipotong bagian lehernya sehingga kepalanya terpisah dari tubuhnya. B. MANFAAT BERMAIN MENYAMBUNG KEPALA BINATANG 1. Mengenalkan anak pada anggota tubuh binatang 2. Meningkatkan kecerdasan C. TAHAPAN BERMAIN MENYAMBUNG KEPALA BINATANG 1. Pisahkan potongan gambar kepala hewan di sebelah kanan dan potongan tubuh hewan di sebelah kiri. 2. Jelaskan pada anak bahwa dia harus menyambung potongan gambar dan tubuh binatang yang sesuai. 3. Beri pujian jika anak berhasil.



MATERI BERMAIN MENYEBUT NAMA BUAH ATAU BINATANG



Permainan Anak Usia 5-6 Tahun A. PERSIAPAN 1. 3-5 orang anak 2. Tanpa alat bantu B. MANFAAT



BERMAIN



MENYEBUT



NAMA



BUAH



ATAU



BINATANG 1. Mendorong kerja memori anak untuk bekerja cepat 2. Mengajaknya mengenal lingkungan alam. C. TAHAPAN BERMAIN MENYEBUT NAMA BUAH ATAU BINATANG 1. Masing-masing anak memasangkan jari tangan ke lantai. Jumlah jari yang diajukan terserah masing-masing anak. Jari yang tidak diikutkan ditekuk ke dalam. 2. Pembimbing menghitung jari yang dipasang satu per satu menggunakan huruf abjad mulai dari A-Z. jika sudah sampai Z sedang jari yang dipasang belum habis dihitung semua, maka kembali hitung dari A sampai jari yang dipasang habis terhitung. 3. Huruf yang disebut di jari terakhir dijadikan bahan pertanyaan. Misalnya jatuh pada huruf J, maka anak yang memiliki jari terakhir itu harus menyebutkan nama buah-buahan yang dibawah huruf J (misal jeruk, jambu, dan lain-lain). 4. Ulangi beberapa kali 5. Ulangi permainan dan ganti dengan menyebutkan nama binatang.



SATUAN ACARA BERMAIN (SAB)



Pokok Bahasan `



: Terapi Bermain Pada Anak Di Rumah Sakit



Sub Pokok Bahasan



: Terapi Bermain Anak Bayi usia 6-12 tahun



Tujuan



: Anak dapat mengembangkan ketrampilan sensorik dan motorik dengan memanipulasi mainandan benda lain.



Tempat



: Ruang Kelas C RS Poltekkes Surakarta



Waktu



: Kamis, 09 Agustus 2018



Sasaran



: Klien “An.A “ umur 7 tahun Klien “An.B” umur 9 tahun Klien “An C” umur 12 tahun



Jenis Permainan



:



Bermain



mewarnai



gambar,



menyusun



puzzle,



menggambar bebas.



A. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mendapatkan terapi bermain selama 20 menit, anak diharapkan bisa merasa tenang selama perawatan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap perawat sehingga anak bisa merasa nyaman selama di rawat dirumah sakit. B. TUJUANINSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mendapatkan terapi bermain satu kali diharapkan anak: 1.



Mengembangkan kemampuan menyamakan dan membedakan



2.



Mengembangkan kemampuan berbahasa



3.



Mengembangkan pengertian tentang berhitung, yaitu menambah, dan mengurangi



4.



Merangsang daya imajinasi



5.



Menumbuhkan sportivitas.



6.



Mengembangkan kepercayaan diri



7.



Mengembangkan kreativitas



8.



Mengembangkan kemampuan mengotrol emosi, motoric halus dan kasar



9.



Mengembangkan sosialisasi atau bergaul dengan anak dan orang lain.



C. KEGIATAN 1.



Pengorganisasian a.



Leader



:



Leader bertugas memimpin jalannya terapi bermain dari awal hingga akhir, membuat suasana bermain agar lebih tenang dan kondusif. b.



Fasilitator



:



Fasilitator bertugas sebagai pemandu dan memotivasi anak agar kooperatif dalam permainan yang akan dilakukan. c.



Timer



:



D. MATERI (terlampir) E. METODE Bermain bersama. F. MEDIA Kertas gambar/buku gambar, pensil warna, pensil, krayon, spidol, puzzle. G. RENCANA PELAKSANAAN No 1



Terapis Persiapan : 1. Menyiapkan ruangan. 2. Menyiapkan alat-alat. 3. Menyiapkan anak dan keluarga



2



Proses : 1. Membuka proses terapi bermain dengan mengucap kan salam, memperkenalkan diri. 2. Menjelaskan pada keluarga tentang tujuan dan manfaat bermain. 3. Mengajak anak bermain .



4. Mengevaluasi respon anak dan keluarga. 3 Penutup (1 menit). Menyimpulkan, mengucapkan salam. H. EVALUASI



Waktu 5 menit



Subjek terapi Ruangan,alat,anak dan keluarga siap.



13 menit



Menjawab salam, Memperkenalkan diri.



Memperhatikan.



1 menit



Bermain bersama dan keluarga antusias. Anak tampak menikmati permainan. Memperhatikan dan menjawab salam.



Anak: 1. Belajar mengembangkan imajinasi 2. Belajar meningkatkan kreativitas 3. Mengembangkan rasa percaya diri 4. Mampu mengembangkan ketrampilan motoric halus sekaligus koordinasi mata tangan 5. Mengembangkan kecepatan motoric anak 6. Belajar memahami suasana kompetisi



MATERI BERMAIN MEWARNAI GAMBAR



Permainan Anak Usia 6-7 Tahun A. PERSIAPAN 1. Kertas bergambar 2. Pensil warna/krayon/spidol warna 3. Meja dan kursi B. MANFAAT BERMAIN MEWARNAI GAMBAR 1. Mengembangkan imajinasi 2. Meningkatkan kreativitas 3. Meningkatkan rasa percaya diri C. TAHAPAN BERMAIN MEWARNAI GAMBAR 1. Ajak 3-5 anak untuk mewarnai gambar 2. Anak-anak duduk mengelilingi meja/duduk di kursi yang berisi meja membentuk lingkaran 3. Pemandu memperkenalkan diri pada anak-anak 4. Minta anak untuk memperkenalkan diri 1 per 1 5. Berikan kertas dengan gambar yang sama untuk semua anak dan peralatan mewarnai pada anak 6. Minta anak untuk mewarnai gambar dan menuliskan namanya, berikan batasan waktu 7. Selesai mewarnai gambar, pajang semua gambar yamg telah diwarnai di depan meja di hadapan anak-anak (gambar boleh juga dipajang di kamar anak) 8. Berikan pujian untuk semua anak.



CONTOH GAMBAR ANAK MEWARNAI GAMBAR



MATERI BERMAIN MENYUSUN PUZZLE



Permainan Anak Usia 8-9 Tahun A. PERSIAPAN 1. Puzzle (jumlah sesuaikan jumlah anak) 2. Meja dan kursi B. MANFAAT BERMAIN MENYUSUN PUZZLE 1. Melatih ketrampilan motoric halus sekaligus koordinasi mata-tangan 2. Meningkatkan kecepatan motoric anak 3. Memahami suasana kompetisi C. TAHAPAN BERMAIN MENYUSUN PUZZLE 1. Ajak 3-5 anak untuk bermain menyusun puzzle 2. Anak-anak duduk mengelilingi meja atau duduk di kursi yang berisi meja membentuk lingkaran 3. Pemandu memperkenalkan diri pada anak-anak 4. Minta anak untuk memperkenalkan diri 1 per 1 5. Berikan puzzle (1 puzzle untuk 1 anak) 6. Jelaskan pada anak bahwa permainan ini dimulai bersama-sama, siapa yang paling cepat menyusun puzzle, maka dia sebagai pemenang. 7. Beri komando, minta anak untuk memisahkan puzzle bersama-sama dan menyusunnya kembali. 8. Catat nama anak yang paling cepat dan benar menyusun puzzle secara berurutan 9. Beri pujian dan semangat untuk semua anak/boleh memberi hadiah untuk keberhasilan anak.



CONTOH GAMBAR ANAK MENYUSUN PUZZLE



MATERI BERMAIN MENGGAMBAR BEBAS



Permainan Anak Usia 10-12 Tahun A. PERSIAPAN 1. Kertas gambar/buku gambar 2. Pensil 3. Pensil warna/krayon/spidol 4. Meja dan kursi/kursi yang berisi meja B. MANFAAT BERMAIN MENGGAMBAR BEBAS 1. Mengembangkan imajinasi 2. Meningkatkan kreativitas C. TAHAPAN BERMAIN MENGGAMBAR BEBAS 1. Ajak 3-5 anak untuk menggambar bersama 2. Anak-anak duduk mengelilingi meja atau duduk di kursi yang berisi meja membentuk lingkaran 3. Pemandu memperkenalkan diri pada anak-anak 4. Minta anak untuk memperkenalkan diri satu per satu 5. Berikan



pada



masing-masing



anak-anak



perlengkapan



untuk



menggambar dan mewarnai 6. Minta anak untuk menggambar bebas sesuka anak dan mewarnainya 7. Minta anak untuk menuliskan namanya pada kertas gambar 8. Apabila sudah selesai, minta gambar anak dan panjang didepan meja di hadapan anak-anak (gambar boleh juga dipajang di kamar anak) 9. Berikan pujian pada semua anak dan boleh memberi hadiah untuk semua anak.



CONTOH GAMBAR ANAK BERMAIN MENGGAMBAR BEBAS