Sesi 1 - SMT 4 [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

SESI 1 – EKONOMI MANAJERIAL Kepada para peserta diskusi 1 matakuliah ini setelah Anda membaca dan memahami Inisiasi ke 1, diharapkan dapat menjelaskan materi diskusi  berikut ini: 1. Bagaimana konsep dari nilai perusahaan yang telah anda pahami, berikan contoh dan cara menghitungnya! Nilai perusahaan di definisikan sebagai nilai sekarang (present value) Dari aliran kas yang diharapkan akan diterima pada masa yang akan datang. Selain itu nilai perusahaan merupakan bentuk kepercayaan investor terhadap pertumbuhan perusahaan yang merupakan hasil kerja keras dari para pegawai perusahaan yang terlibat. Nilai perusahaan yang baik ditandai dengan banyaknya permintaan saham yang terjadi di pasar modal. Permintaan dan penawaran yang terjadi di antara penjual dan investor saham akan meningkatkan harga saham perusahaan. Nilai perusahaan tersebut terbagi ke dalam lima jenis: a. Nilai nominal yaitu nilai yang ditentukan oleh perusahaan pada instrumen keuangan seperti surat berharga. Selain itu digunakan juga dalam istilah pasar modal sebagai nilai nominal saham dengan fungsi melihat besarnya modal yang disetor dalam neraca oleh para investor. b.



Nilai pasar yaitu nilai atas aset yang tersedia dibayarkan oleh seseorang di pasar. Nilai pasar dibentuk oleh penawaran dan permintaan aset tersebut di pasar. Artinya pembentukan nilai pasar perusahaan hanya terjadi jika saham perusahaan diperdagangkan di pasar saham.



c. Nilai intrinsik yaitu nilai perkiraan riil suatu perusahaan atau secara keseluruhan berdasarkan aset atau berdasarkan perusahaan sebagai bisnis yang akan terus menghasilkan keuntungan. d. Nilai buku merupakan nilai aset perusahaan yang tercatat dalam informasi Akuntansi. Tujuannya untuk menunjukkan berapa nilai mata uang dari aset perusahaan yang sebenarnya. Karena nilai aset mengalami penyusutan sehingga perlu dihitung nilai aslinya. e. Nilai liquidasi nilai perkiraan harga suatu aset akibat tidak punya waktu untuk menjual di pasar terbuka



Cara mengukur nilai perusahaan antara lain: a. Earning per share (EPS) EPS adalah laba bersih per saham. Merupakan pembagian antara laba bersih yang didapatkan oleh perusahaan di periode tertentu dengan jumlah saham yang beredar. Cara menghitung Earning Per Share adalah sebagai berikut: Laba perusahaan adalah Rp. 150.375.000,Jumlah lembar saham perusahaan adalah 1.000.000 lembar Maka, laba bersih per saham adalah Rp. 150.375.000,- / 1.000.000 lembar = Rp. 150 / lembar saham (ini sering disebut juga dengan EPS atau earning per share)



b. Price Earning Rasio Menurut Tandeilin PER adalah perbandingan antara harga saham dengan earning per share dalam saham. PER yang tinggi menandakan perusahaan bisa terus berkembang dan menghasilkan laba yang tinggi pula. Sehingga menghitung PER Dari sebuah perusahaan dengan harga saham 1000/lembar adalah 1000 dibagi dengan 150 hasilnya 6,6. Semakin tinggi nilai PER semakin bagus untuk nilai perusahaan di mata investor. c. Price Book Value (PBV) PBV adalah rasio yang menunjukkan bahwa harga saham yang diperjualbelikan berada di atas atau di bawah nilai buku saham. PBV menunjukkan kemampuan perusahaan dalam meningkatkan nilai perusahaan dengan jumlah modal yang diterima sebagai investasi. PBV merupakan pendapat pasar tentang nilai saham perusahaan. Semakin tinggi PBV maka investor akan semakin percaya terhadap kemampuan bisnis perusahaan. Menghitung PBV adalah harga per lembar saham dibagi dengan nilai buku saham biasa.



Contoh perusahaan ABCD memiliki ekuitas 40.000.000.000 dengan jumlah saham beredar 120.000.000.000 , harga saham saat ini 4000/lembar Maka dihitung dahulu nilai buku saham biasa (book value per share) dengan membagi jumlah ekuitas dengan jumlah sahama beredar = 40.000.000.000/120.000.000.000 = 0,33 PBV = 4000 / 0,33 = 12.204 kali



2. Suatu keputusan manajerial harus diselesaikan oleh perusahaan berkaitan dengan prinsip tata kelola  manajerial; mengenai Principal Agent. Jelaskan  Principal Agent Problems terkait dengan moral hazard suatu perusahaan! Di dalam berbagai lembaga umumnya dijumpai adanya agen yang bekerja atas nama pimpinan. Dalam perusahaan pemilik perusahaan mempekerjakan pegawai (komisaris, jajaran manajemen, staf Divisi dan lain lain) untuk mengelola kegiatan operasional perusahaan nya. Dalam kasus ini Pemilik perusahaan berperan sebagai prinsipal dan pegawai berperan sebagai agen. Pegawai dihadapkan pada pilihan untuk berperilaku sesuai keinginan prinsipal atau berperilaku oportunis untuk mengutamakan keinginan pribadi. Ketika seorang agen mentoleransi perilaku oportunis tersebut dan merasa ada kesempatan untuk mengambil keuntungan dari pelaku tersebut maka dia akan terjatuh dalam kondisi moral Hazard. Mengacu pada Casper (2002) orang merepresentasikan suatu kondisi di mana individu Upaya untuk melanggar nilai nilai kejujuran dimana individu tersebut memberikan kesempatan melakukan tindakan tersebut. Salah satu contoh mengenai principal agent problem adalah adalah terdapat sejumlah manipulasi anggaran dan praktik korupsi keuangan perusahaan yang akhirnya berdampak negatif terhadap keuangan perusahaan dan pada titik tertentu dapat Berujung pada kebangkrutan perusahaan. Penyebab utama dari hal tersebut dapat dibagi menjadi tiga kelompok besar yaitu karakter dan perilaku agen yang mengedepankan kepentingan nya, terbatasnya kapasitas prinsipal dalam memonitor perilaku agen, dan kurangnya kapasitas dan efektifitas kelembagaan (aturan formal, aturan Informa, berikut mekanisme monitoring



dan mekanisme Penegakan) yang ada dalam lingkungan perusahaan dalam membatasi perilaku individu.



Sumber : EKMA 4321/ hal 1.19-1.20 https://www.akuntansilengkap.com/ekonomi/nilai-perusahaan/



SESI 1 – EKONOMI MONETER



Silakan Anda berdiskusi dalam forum diskusi 1 ini, dengan topik: 



Coba amati perilaku manusia dalam memegang uang. Menurut anda, apakah uang memiliki peranan penting dalam menopang perekonomian? Jelaskan pendapat anda serta berilah contoh peranan uang yang anda ketahui. Silahkan berdiskusi. Uang adalah suatu benda yang diterima secara umum oleh masyarakat untuk mengukur nilai, menukar, dan melakukan pembayaran atas pembelian barang dan jasa, dan pada waktu yang bersamaan bertindak sebagai alat penimbun kekayaan. Perilaku manusia terhadap uang menimbulkan istilah “tidak ada uang, tidak ada barang.” Uang memang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang. Di dalam ilmu perekonomian, fungsi uang terbagi menjadi 2 yaitu fungsi asli dan fungsi turunan.  Fungsi Asli Uang : 1. Sebagai alat tukar (menukar uang dengan barang atau jasa) 2. Sebagai satuan hitung (membantu menghitung nilai barang atau jasa) Fungsi Turunan Uang : 1. Menunjukkan Harga ( menjadi media untuk menentukan harga) 2. Alat Pembayaran (membayar barang atau jasa yang dibutuhkan) 3. Menimbun Kekayaan (menunjukkan seberapa besar finansial yang dimiliki) 4. Pemindah Kekayaan (misal memindahkan kekayaan di kota berupa uang dengan cara dibelanjakan tanah di desa) 5. Penunjang kegiatan ekonomi dan sosial (mendukung dan menjadi motivasi dalam aktifitas sosial) 6. Alat pembayaran hutang (digunakan untuk membayar kewajiban atau hutang) Sumber : https://www.merdeka.com/jatim/8-fungsi-uang-dalam-perekonomian-jangansampai-keliru-kln.html?page=9



SESI 1 – MANAJEMEN PEMASARAN Value adalah sejauh mana pelanggan merasa suatu barang atau jasa telah memenuhi keinginan atau kebutuhannya, yang diukur dengan kesediaan pelanggan untuk membayar barang atau jasa tersebut. Ukuran ini biasanya lebih tergantung pada persepsi pelanggan tentang nilai produk daripada nilai intrinsiknya. Pengertian value creation atau penciptaan nilai sendiri adalah proses penciptaan nilai yang dilakukan perusahaan secara efisien untuk menghasilkan keuntungan. Value (untuk selanjutnya disebut nilai) diciptakan melalui suatu kegiatan/aktivitas. Contoh air laut yang diolah melalui proses menjemuran menjadi garam. Melalui sebuah aktifitas maka air laut menjadi memiliki nilai lebih. Salah satu aktifitas menciptakan nilai adalah dengan pemasaran. Dengan teknik pemasaran yang tepat maka nilai akan tercipta sebagai bentuk perpaduan manfaat yang dirasakan konsumen dengan biaya yang harus dikeluarkan konsumen. Dalam menciptakan nilai bagi konsumen ada yang harus diperhatikan oleh perusahaan yaitu : 1. Selisih antara manfaat dan biaya harus positif (manfaat harus lebih besar dari biaya produksi) 2. Nilai yang kita ciptakan harus lebih tinggi dari nilai yang diciptakan pesaing (Nilai lebih tinggi dapat diperoleh dengan cara menawarkan produk dengan harga yang sama dengan produk pesaing tetapi mempunyai manfaat lebih besar, atau dengan menekan biaya produksi sehingga produk dapat dijual lebih murah dari produk pesaing) Sumber : https://repository.dinus.ac.id/docs/ajar/Penciptaan_nilai.pdf



Sesi 1 – MANAJEMEN Operasi Salam jumpa dalam diskusi inisiasi 1, tutorial online Manajemen Operasi. Topik diskusi kita kali ini mengacu pada Modul 1 dari BMP Manajemen Operasi. Sampaikanlah pemahaman anda terkait cara menyusun strategi bersaing, sebagaimana disampaikan pada BMP Modul 1 halaman 1.53. Saya sangat menghargai argumen yang anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain. Selamat berdiskusi.



Dalam penyusunan strategi bersaing perusahaan faktor internal perusahaan seperti kekuatan dan kelemahan perusahaan serta nilai nilai personal dari elemen kunci penting bagi perusahaan kemudian perusahaan pun harus memper hatikan faktor faktor eksternal perusahaan seperti kesempatan dan ancaman industri baik dari Sisi ekonomi dan teknik selain itu pula faktor eksternal lain yaitu harapan masyarakat luas terhadap perusahaan.



Perusahaan harus bisa memaksimalkan kesempatan yang ada untuk meminimalkan ancaman lingkungan selain memaksimalkan kekuatan yang dimiliki organisasi dan meminimalkan kelemahan yang ada. Strategi yang sukses juga memerlukan faktor faktor kunci dan kompetensi inti yang dimiliki. Faktor kunci adalah untuk mencapai keunggulan bersaing. Kompetensi inti adalah seperangkat ke ahlian, bakat, dan kegiatan ketika perusahaan dapat berpartisipasi secara optimal. SESI 1 – MANAJEMEN SDM Forum diskusi 1 Para mahasiswa yang budiman, sebagai bahan diskusi pertama silakan menjawab pertanyaan berikut. Menurut Noe, et al. (2000), ada empat level keterkaitan/integrasi antara fungsi sumber daya manusia dengan fungsi manajemen strategik. Gambarkan dan jelaskan keempat level integrasi tersebut. Baca beberapa literatur, sertakan sumber rujukan untuk menjelaskannya.  Salam Tutor



Terdapat empat tingkat integrasi atau hubungan antara fungsi manajemen strategik dan fungsi sumber daya manusia yaitu sebagai berikut: 1. Hubungan Administratif Tingkat integrasi yang rendah, perhatian manajemen sumber daya manusia lebih fokus pada aktivitas sehari-hari dan terpisah dengan unsur proses manajemen strategi. 2. Hubungan Satu Arah Rencana strategi diinformasikan kebagian Manajemen sumber daya manusia, sehingga Manajemen sumber daya manusia, berperan untuk merancang sistemsistem atau program-program yang mendukung penerapan rencana strategi.  3. Hubungan Dua Arah Masalah-masalah dan dampak-dampak terhadap sumber daya manusia dipertimbangkan dalam proses perumusan rencana stategi. Fungsi perencanaan strategi dan Manajemen sumber daya manusia saling bergantung pada hubungan dua arah dengan tiga langkah sebagai berikut: a. Perencanaan strategi diinformasikan kebagian Manajemen sumber daya manusia b. Manajemen sumber daya manusia berfungsi menganalisa masalah dan dampak dari rencana strategi tersebut terhadap sumber daya manusia untuk kemudian menginformasikannya kebagian perencanaan strategi.



c. Tim perencanaan strategi membuat keputusan strategi dan menginformasikan kebagian Manajemen sumber daya manusia untuk kemudian mengembangkan sistem-sistem atau program-program yang mendukung penerapan rencana strategi. 4. Hubungan Integratif Bersifat dinamis dan berinteraksi terus-menerus dalam berbagai aspek. Fungsi Manajemen sumber daya manusia dibangun langsung kedalam proses perumusan rencana strategi dan pelaksanaan strategi.   Sumber : Human Resource Management, Noe, Hollenbeck, Gerhart, Wright, 2008



SESI 1 – RISET OPERASI Setelah mempelajari modul 1 dan modul 2, silahkan diskusikan soal berikut ini Menurut pendapat Anda mengapa metode2 dalam Riset Operasi menggunakan data kuantitatif?  Selamat Berdiskusi, Izin menjawab, menurut saya dalam proses pengambilan keputusan, dibutuhkan



pengumpulan data. Data yang terkumpul harus dianalisis terlebih dahulu agar bisa diketahui pemecahannya. Dalam analisis ini, biasanya dibuat suatu model. Model adalah tiruan atau abstraksi dari kejadian yang sebenarnya, biasanya dalam bentuk yang lebih sederhana. Untuk melakukan analisis, biasanya digunakan ilmuilmu pengetahuan, seperti matematika, riset operasi, statistik, dan akuntansi. Di sinilah kedudukan analisis kuantitatif sebagai alat untuk membantu manajemen dalam menganalisis data sebagai dasar untuk mengambil keputusan. Kelebihan Metode Kuantitatif antara lain : a. Dapat digunakan untuk menduga atau meramal. b. Hasil analisis dapat diperoleh dengan akurat bila digunakan sesuai aturan. c. Dapat digunakan untuk mengukur interaksi hubungan antara dua atau lebih variabel. d. Dapat menyederhanakan realitas permasalahan yang kompleks dan rumit dalam sebuah model. 



SESI 2 – EKONOMI MANAJERIAL Kepada rekan rekan  mahasiswa  peserta tuton ini anda dapat mendiskusikan beberapa pertanyaan berikut ini: 1. Jelaskan tentang konsep Law of diminishing return yang ada kaitanya dengan utility konsumen dan seperti apa contohnya! The Law of Diminishing Returns (Hukum Kenaikan Hasil Berkurang). Hukum ini menyatakan bahwa apabila penggunaan satu macam input ditambah sedang input-input yang lain tetap maka tambahan output yang dihasilkan dari setiap tambahan satu unit input yang ditambahkan tadi mula-mula naik, tetapi kemudian seterusnya menurun jika input tersebut terus ditambahkan (Nuhfil, 2009). Contohnya apabila sebuah pabrik sepatu memiliki karyawan 100 orang dapat memproduksi 1000 pasang sepatu sehari. Ketika ditambah menjadi 150 orang karyawan, produksi meningkat menjadi 1500 pasang sepatu sehari. Kemudian ditambah kembali jumlah karyawan menjadi 200 orang, namun produksi hanya mencapai 1600 pasang per hari. Ada penurunan produksi dengan penambahan faktor produksi.



2. Jelaskan perbedaan apa yang membedakan produk yang bersifat elastisitas elastisitas dengan produk inelastisitas. Jika terdapat dua produk yang saling bersubtitusi, kemudian bagaimana elastistas silangnya ! Produk yang bersifat elastis : produk yang apabila ada perubahan harga, maka akan mempengaruhi jumlah permintaan dan penawarannya. Contohnya adalah barang mewah, perubahan harga mempengaruhi naik turunnya permintaan (permintaan elastis). Produk yang bersifat inelastis : terjadi apabila perubahan harga kurang begitu berpengaruh terhadap perubahan permintaan. Contohnya adalah obat obatan. Harga berapapun pasti permintaan tetap banyak karena melihat dari fungsi dan kebutuhannya Pengertian dari elastisitas silang atau cross elasticity adalah elastisitas yang mengukur tingkat kepekaan perubahan jumlah barang tertentu yang diminta (misalnya barang x) akibat perubahan harga barang lainnya (misalnya barang y). Elastisitas silang berlaku baik bagi barang-barang substitusi maupun barang komplementer. Pada elastisitas silang terdapat beberapa rumus sifatnya. Berikut rumus atas sifat-sifat tersebut: 1. Jika Exy > 0 untuk barang substitusi, misalnya jika harga beras naik, maka beras yang diminta akan turun sehingga gandum yang diminta akan naik. 2. Jika Exy < 0 untuk barang komplementer, misalnya jika harga gula naik sehingga menyebabkan gula yang diminta turun, maka teh yang akan diminta juga turun.



3. Jika Exy = 0 untuk dua barang yang netral atau tidak memiliki hubungan sama sekali.



Sumber : http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/68487/Chapter %20II.pdf?sequence=4&isAllowed=y https://www.quipper.com/id/blog/mapel/ekonomi/pengertian-elastisitas-permintaan-danpenawaran/



SESI 2 – EKONOMI MONETER Silakan Anda berdiskusi di forum diskusi 2 ini dengan topik: Lembaga pembiayaan! Coba amati lembaga pembiayaan yang ada disekitar anda. Terangkan fungsi dan tugas lembaga pembiayaan tersebut. Menurut anda apakah lembaga pembiayaan tersebut sudah sesuai dengan aturan yang ditentukan OJK? Di sekitar saya ada Pegadaian. Berdasarkan situs resmi pegadaian, ada beberapa fasilitas yang ditawarkan pegadaian antara lain : 1. 2. 3. 4. 5. 6.



KCA (Kredit Cepat Aman) Krasida (Kredit Gadai Sistem Angsuran) Kreasi (Pinjaman Untuk UKM) Gadai Efek Rahn (Gadai Emas Syariah) Arrum (Pinjaman Usaha Syariah)



Berdasarkan Peraturan OJK No. 31/POJK 05/2016 tentang Usaha Pergadaian pada Pasal 7 ayat 13 : Kegiatan usaha Perusahaan Pergadaian meliputi: a. penyaluran Uang Pinjaman dengan jaminan berdasarkan hukum Gadai; b. penyaluran Uang Pinjaman dengan jaminan berdasarkan fidusia; c. pelayanan jasa titipan barang berharga; dan/atau d. pelayanan jasa taksiran. (2) Selain melakukan kegiatan usaha sebagaimana



dimaksud pada ayat (1), Perusahaan Pergadaian dapat melakukan kegiatan usaha lainnya, yaitu: a. kegiatan lain yang tidak terkait Usaha Pergadaian yang memberikan pendapatan berdasarkan komisi (fee based income) sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan di bidang jasa keuangan; dan/atau b. kegiatan usaha lain dengan persetujuan OJK. Pegadaian ada dibawah pemerintah sehingga selama patuh terhadap ketetapan OJK. Maka Pegadaian sudah melakukan tugasnya dengan baik. Sumber : https://www.ojk.go.id/id/regulasi/otoritas-jasa-keuangan/peraturan-ojk/Documents/ Pages/POJK-usaha-pergadaian-/POJK-Usaha-Pergadaian.pdf https://lifepal.co.id/media/jenis-pinjaman-pegadaian-syarat-lengkap/ SESI 2 – MANAJEMEN OPERASI Apabila anda adalah seorang manajer operasional dari sebuah perusahaan jasa/layanan, faktor apakah yang akan menjadi prioritas paling utama, di antara faktor: kedekatan dengan pelanggan, biaya transportasi dan kedekatan dengan pasar, lokasi pesaing, dan faktor-faktor khusus lokasi. Pelajari halaman 3.6 dari Modul 3 BMP. Saya sangat menghargai argumen yang anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain.  Selamat berdiskusi.



Izin menjawab. Faktor faktor yang akan saya urutkan berdasarkan prioritas adalah : 1. Kedekatan dengan pelanggan Karena pelanggan adalah kunci utama agar bisnis bisa tetap berjalan. Selain itu pelanggan juga akan memilih untuk membeli jasa atau produk yang lokasinya lebih dekat. Sehingga penting memiliki jarak lokasi yamg dekat dengan pelanggan. 2. Faktor faktor khusus lokasi Selanjutnya yang diprioritaskan adalah kemacetan lalu lintas, lokasi parkir yang memadai, keamanan lokasi dan akses terhadap fasilitas, prasarana dan angkutan umum. Karena hal hal ini yang menarik dan memberi pertimbangan bagi pelanggan. 3. Biaya transportasi dan kedekatan dengan pasar



Dengan dekatnya terhadap pasar maka bisa meningkatkan kesempatan meraih pelanggan dan meminimalkan modal yang harus dikeluarkan karena bisa memangkas biaya transportasi. 4. Lokasi pesaing Faktor dalam prioritas keempat adalah persaingan. Memantau pesaing yang sudah ada ataupun pesaing di masa depan, harus dipertimbangan.



SESI 2 – MANAJEMEN PEMASARAN SECOND DISCUSSION Para Mahasiswa, saat ini kita memasuki Pekan Kedua dengan bahasan Perumusan Strategi Pemasaran. Dalam Materi Kuliah disebutkan Salah satu strategi pemasaran yang digunakan Pemasar (Marketer) adalah Penetrasi Pasar. Strategi Penetrasi Pasar mengarahkan Marketer untuk memperbesar pangsa pasar dan memperbanyak konsumen. Pada tahap ini, kegiatan promosi digencarkan dan harga cenderung relatif murah. a. Setujukah Anda dengan pernyataan tersebut? Jelaskan alasan Anda!



Izin menjawab. Saya setuju bahwa penetrasi pasar akan melancarkan strategi promosi yang gencar dengan harga cenderung murah. Tapi masih banyak strategi lain yang bisa sipakukan dalam menerapkan strategi pasar, antara lain : 1. Perbaikan kualitas produk Dengan kualitas yang semakin baik, makankonsumen memiliki lebih banyaknalasan untuk membeli yang akan mempengaruhi peningkatan penetrasi pasar. 2. Tingkat penggunaan Melakukan kampanye secara konsisten dapat menarik konsumen dan meningkatkan tingkat penggunaan 3. Menambah kanal distribusi Menambah kanal distirbusi dapat mempercepat penetrasi pasar, salah satunya adalah melalui digital marketing



4. Membuat barriers to entry Barriers to entry atau halangan untuk masuk dapat dilakukan untuk membatasi masuknya produk kompetitor lain ke pasar. Hal ini contohnya dapat dilakukan dengan minimasi biaya variabel. Strategi tersebut bisa meningkatkan penjualan dan menciptakan barrier to entry bagi kompetitor. 5. Berpikir out of the box Kreatifitas akan menjadi penting apalagi ditambah keunikan akan menambah nilai dari produk kita dan membuat pelanggan lebih tertarik. 6. Diversifikasi Membuat pembeda ataupun produk baru untuk memperluas pasar. 7. Kerja sama dengan perusahaan lain Beberapa perusahaan memilih untuk membentuk kerjasama strategis dengan perusahaan lain untuk mempermudah penetrasi pasar. Ada banyak bentuk dan cara aliansi yang bisa dilakukan, salah satunya joint venture.



b. Pemasaran telah dikritik karena dianggap “membuat orang membeli hal-hal yang sebenarnya tidak mereka butuhkan. " apakah anda setuju dengan pernyataan tersebut? Jelaskan! Saya kurang setuju. Karena salah satu faktor keberhasilan pemasaran dan branding adalah menawarkan produk yang diminati pasar. Atau dengan kata lain menyelesaikan problem yang dimiliki oleh konsumen. Sehingga jika memang konsumen membeli artinya konsumen menilai ada kebutuhan yang terpenuhi ataupun problemnya terselesaikan. Sumber : https://glints.com/id/lowongan/penetrasi-pasar-adalah/#.YHsj-S0j-f0



SESI 2 – MANAJEMEN SDM



Peserta Tuton yang saya banggakan, pada diskusi ke dua ini, mohon:



1. jelaskan hubungan antara analisis jabatan dengan desain jabatan; Analisis jabatan digunakan sebagai masukan bagi pendesainan dan pendesainan ulang jabatan. Analisis jabatan memberikan informasi yang diperlukan untuk mengorganisasi pekerjaan dengan tujuan agar  karyawan dapat menjadi produktif dan puas. Akhirnya, informasi dari analisis jabatan dapat digunakan dalam suatu evaluasi tindak lanjut organisasi terhadap usaha pendesainan jabatan. Pada tahap ini penting bagi organisasi untuk mengevaluasi usahanya dan menentukan apakah tujuan produktivitas dan kepuasan sudah benar-benar tercapai.



2. jelaskan pula perbedaan antara job description dengan job specification; dan Job specification  Berisi



dengan persyaratan dan kemampuan yang dibutuhkan untuk pekerjaan tersebu



 Berisi



dengan informasi mengenai peryaratan umur, kualifikasi dan pengalaman kerja



 Menjelaskan



kriteria dan syarat dari pekerjaan tersebut



Job description  Menjelaskan



tentang bagaimana pekerjaan dan tugas yang akan dilakukan



 Menjelaskan



informasi mengenai tempat kerja, waktu kerja, gaji dan tanggung jawab



 Menjelaskan



apa yang harus dilakukan dalam pekerjaan tersebut



3. berikan contoh job specification untuk suatu posisi/jabatan tertentu. Contoh job spesifikasi untuk tenaga marketing farmasi Kualifikasi:  Pendidikan



minimal S-1 Farmasi/MIPA  Usia maksimal 30 tahun  Berpengalaman minimal 3 tahun sebagai medical representative di area tersebut  Mampu menangani customer dan stakeholder  Memiliki SIM C  Bersedia ditempatkan di seluruh Indonesia Sumber : Materi inisiasi sesi 2 Manajemen SDM http://www.mpssoft.co.id/blog/hrd/perbedaan-job-deskripsi-dan-jobspesifikasi-beserta-contohnya/



Sesi 3 – Manajemen Operasi Salam jumpa dalam diskusi inisiasi 3, tutorial online Manajemen Operasi. Terima kasih pada Anda semua yang telah aktif berdiskusi dan memberikan argumentasi terbaiknya. Topik diskusi kita kali ini mengacu pada Modul 4 dari BMP. Sampaikanlah argumentasi anda mengenai dua perspektif kualitas dalam perusahaan menurut Russell dan Taylor (2009), sebagaimana terdapat pada Modul 4 dari BMP halaman 4.4. Saya sangat menghargai argumen yang anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain.



Menurut Russel dan Taylor arti kualitas memiliki dua pandangan berdasarkan pandangan produsen dan pandangan konsumen. Di dalam pandangan produsen kualitas itu harus memiliki kesesuaian dengan standar dan juga biaya yang dikeluarkan dalam produksi. Sementara dalam pandangan konsumen kualitas lebih menekankan pada design yaitu karakteristik, kualitas, harga namun dari kedua pandangan tersebut akan menyatu menjadi fitness for konsumer use. Artinya kesesuaian tersebut merupakan kesesuaian antara konsumen dan produsen sehingga dapat membuat suatu standar yang disepakati bersama dapat memenuhi kebutuhan dan harapan baik dari konsumen dan produsen. Kegiatan kualitas harus sesuai dengan standar yang ditetapkan produsen yaitu dari Sisi proses produksi namun harus sesuai dengan spesifikasi atau toleransi yang diinginkan oleh pihak konsumen. SESI 3- EKO MONETER Menurut anda faktor apa saja yang mempengaruhi penawaran uang ? Apabila salah satu faktor yang anda sebutkan tadi tidak ada, apakah akan mempengaruhi perekonomian negara?



Faktor faktor yang mempengaruhi pergeseran kurva penawaran uang antara lain: 1. Tingkat bunga merupakan faktor utama yang mempengaruhi jumlah uang beredar dalam perekonomian jika suku bunga menurun maka masyarakat cenderung mengambil uangnya di bank untuk di investasi kan kepada sektor riil yang lebih menghasilkan. Namun jika suku bunga meningkat maka masyarakat akan cenderung menabung uang yang dimilikinya di bank. Sehingga jumlah uang beredar mengalami penurunan. Dengan adanya fluktuasi tingkat suku bunga tersebut dapat mempengaruhi jumlah uang yang beredar di masyarakat. 2. Tingkat inflasi Yang meningkat akan mengakibatkan jumlah uang yang dibutuhkan dalam kegiatan jual beli juga meningkat sehingga jumlah uang yang beredar bertambah banyak. Berlaku sebaliknya jika inflasi rendah maka jumlah uang yang dibutuhkan akan berkurang. Namun jika inflasi tinggi daya beli masyarakat menjadi



rendah dan perusahaan tidak dapat menjual barang dan jasa yang ditawarkan. 3. Pendapatan nasional yang rendah kemungkinan pemerintah akan memperbanyak jumlah uang yang beredar dengan tujuan untuk menggairahkan dunia perbangkan dan dunia usaha. 4. Nilai tukar Rupiah yang menurun, maka pemerintah akan menurunkan jumlah Rupiah yang beredar sesuai hukum keseimbangan permintaan dan penawaran. Jika tingkat bunga naik maka nilai Rupiah pun akan meningkat. Jika tidak ada salah satu diantaranya maka ini akan mempengaruhi perekonomian negara contohnya apabila tidak ada suku bunga maka tidak ada faktor yang akan menggerakkan masyarakat ber investasi di sektor riil ataupun menabung uangnya. Sumber ESPA 4227 / hal 4.12 SESI 3 – MANAJEMEN SDM Selamat datang di Pertemuan Ke 3, dengan tema Perencanaan dan Pengangkatan Calon Karyawan Materi ini sangat penting untuk bekal mencari dan menemukan calon karyawan yang tepat dan berkualitas.    Para Mahasiswa yang Budiman, tolong diskusikan apa makna dari kata "tepat" pada pernyataan “mencari dan menemukan calon karyawan yang tepat dan berkualitas” tersebut. Kedua, sebutkan 5 jenis tes yang biasa digunakan dalam seleksi calon karyawan.  Izin menjawab. 1. Standar tepat bagi sebuah posisi di dalam suatu perusahaan bergantung terhadap apa yang menjadi kebutuhan dari perusahaan tersebut. Bagaimana seorang calon karyawan memiliki Skill dan latar belakang yang sesuai dengan job spesification yang dicari oleh perusahaan. Selain itu dapat dilihat pula dari segi attitude Dari calon karyawan. Sehingga kualitas bukan hanya tentang hardskill melainkan juga softskill yang merupakan bagian dari attitude dan etos kerja.



2. Beberapa tes yang umum digunakan untuk melakukan seleksi pada karyawan: a. Tes pengetahuan pekerjaan dan Kecakapan Untuk mengukur pengetahuan yang dimiliki oleh pelamar berkaitan dengan pekerjaan yang dilamar. Pelamar harus menjawab pertanyaan yang membedakan pekerjaan berpengalaman dan ahli dengan pekerjaan yang kurang berpengalaman dan kurang ahli. Sedangkan terus Kecakapan mengukur seberapa baik pelamar dapat melaksanakan suatu contoh pekerjaan. b. Tes kemampuan umum atau kecerdasan Berusaha mengukur kapasitas individu atau kemampuan belajar menyeluruh. Walaupun kecerdasan seringkali bermanfaat dalam pemilihan individu namun kecerdasan itu sendiri belum terbukti secara falid sebagai prediktor keberhasilan jabatan. Ditemukan orang orang yang tidak memiliki skor tinggi pada tes kecerdasan tapi dapat menjalankan berbagai jabatan dengan Rentang level ke ahlian yang luas. c. Tes bakat Berusaha mengukur kemampuan belajar tentang pekerjaan tertentu atau mengukur kapasitas seseorang, yaitu kemampuan potensial untuk belajar dan melaksanakan pekerjaan. Beberapa tes yang sering dilakukan untuk mengukur kemampuan verbal, numerik, kecepatan persepsi, kemampuan Spasial, dan kemampuan rasional. d. Tes kepribadian Berusaha mengukur karakteristik kepribadian seperti bersosialisasi. Oleh karena terdapat kesulitan dalam validasi dari hasil tes ini maka tes kepribadian tidak berkembang dalam penggunaan nya. Selain itu respon terhadap kepribadian dapat juga dengan mudah dipalsukan oleh karena itu tes kepribadian pada saat ini digunakan sangat terbatas dalam keputusan seleksi. e. Tes psikomotor mengukur kekuatan, keterampilan dan koordinasi seseorang. Keterampilan jari jemari, keterampilan manual, dan kecepatan pergerakan tangan adalah beberapa kemampuan psikomotor yang dapat dites.



f. Tes kesehatan yaitu menguji secara fisik bagaimana kualitas fisik yang layak untuk memenuhi tuntutan pekerjaan yang sedang dipertimbangkan. Sumber : EKMA 4212 modul 5 hal 5.61



SESI 3 – EKO MANAJERIAL



Materi pada diskusi 3 ini membahas tentang Teori Produksi dan Biaya, berkaitan dengan substansi dari hal tersebut, maka anda dipersilahkan untuk memberikan komentar atau menjawab pertanyaan berikut ini: 1. Apa yang dimaksud dengan fungsi produksi dan cara bekerjanya mohon anda jelaskan, dan apa perbedaan dari fungsi produksi yang bersifat jangka pendek dan fungsi produksi jangka panjang! 2. Apa bedanya economies of scale dan economies of scope? Izin menjawab. 1.Fungsi produksi menunjukkan hubungan kombinasi penggunaan input dengan tingkat output nya. Produksi terdapat sejumlah konsep dasar terkait produksi yaitu produk total (Q) , produk marjinal (MP), dan produk rata rata (AP). Sesuai dengan the Law of diminishing return, jika jumlah penggunaan suatu input variabel meningkat sementara jumlah penggunaan input lainnya tidak berubah maka pada mulanya kenaikan penggunaan input tersebut akan menyebabkan kenaikan output. Tetapi kemudian tambahan output tersebut semakin menurun, bahkan negatif setelah melewati titik tertentu. Adapun output maksimum akan tercapai ketika MP=0. Selama MP blm sama dengan nol, masih rasional bagi perusahaan untuk melakukan penambahan input karena tambahan input masih tetap memberikan tambahan output. Dalam konteks biaya produksi, terdapat istilah biaya produksi jangka panjang dan jangka pendek. Istilah jangka panjang di sini mengarah pada suatu periode yang cukup panjang dan memungkinkan perusahaan untuk mengubah fasilitas fasilitas produksinya secara lengkap melalui penambahan, pengurangan atau pengubahan aset yang dimilikinya. Sementara itu istilah jangka pendek adalah periode di mana satu atau beberapa faktor faktor produksi yang digunakan perusahaan tersebut tidak bisa diubah ubah. Dari pengertian tersebut mudah untuk memahami mengapa kurva kurva biaya jangka panjang disebut sebagai kurva perencanaan dan kurva jangka pendek disebut kurva operasi. Dalam jangka panjang pabrik dan semua peralatan bersifat variabel dan semua biaya adalah variabel. Sumber EKMA 4312 modul 3 hal 3.28-3.29 2. Economies of scale: Semakin banyak volume out put maka biaya rata-rata produksi semakin kecil sehingga keuntungan semakin besar.



Economies of scope: Apabila perusahaan menghasilkan beragam jenis out put maka biaya rata-rata produksinya akan semakin kecil. Sedangkan economies of scope adalah situasi dimana joint output dari satu perusahaan lebih besar dibandingkan dengan output yang akan dicapai oleh dua perusahaan berbeda yang memproduksi barang yang sama. Atau singkatnya dimana satu perusahaan memproduksi lebih dari 1 jenis barang. Untuk mengukur derajat dari economies of scope, kita harus tahu berapa persen dari biaya produksi yang disimpan/tersimpan ketika dua atau lebih produk barang diproduksi secara bersama sama dibandingkan secara individual (satu perusahaan memproduksi 1 jenis barang). Contoh ekonomi of scope adalah perusahaan travel, daripada membuat perusahaan baru di bidang ekspedisi lebih baik perusahaan travel tersebut juga menyediakan layanan jasa ekspedisi. Dalam economies of scale, pengurangan biaya rata rata produksi digunakan untuk menambah total produksi dalam jenis barang yang sama, sedangkan untuk economies of scope, penurunan biaya rata rata produksi akan digunakan untuk memproduksi 2 jenis barang atau lebih. Maka dalam perusahaan akan ada keragaman hasil produksi.. Contoh lain adalah ketika sejumlah konglomerat bersatu untuk cross-selling saling silang menjual satu sama lain, jadi menggunakan sistem dan marketing yang sama untuk menjual berbagai macam produk untuk mendapatkan scope ekonomi.



Sumber



:



http://ilmumikroekonomi.blogspot.com/2016/10/perbendaan-economics-



scale-dan.html



SESI 3 MANAJ PEMASARAN 1. Jelaskan pengetian dari positioning (pemosisian) dan jelaskan bagaimana cara untuk mencapainya. 2. Analisis proses pemosisian yang dilakukan oleh merek berikut: Whatsapp, Twitter, dan Coca-Cola.



Izin menjawab. 1. Menurut Kotler dan Keller, pengertian positioning adalah mencari posisi yang tepat didalam pasar setelah menentukan strategi segmentasi yang digunakan. Positioning dapat diartikan sebagai langka perusahaan untuk menempatkan produk mereka pada pikiran konsumen dimana perusahaan tersebut memiliki ciri khas yang diunggulkan dibandingkan dengan pesaing. Cara mencapai dengan cara memberikan diferensiasi yang jelas antara setiap produk. Misalnya yang dilakukan oleh indomie. Indomie memberikan positioning bagi Indomie Real Meet untuk pangsa pasar kelas menengah atas. Sementara varian indomie yang lain merupakan ditujukan untuk pangsa pasar kelas menengah hingga ke bawah. Ini dapat dilihat dari perbedaan di packaging nya perbedaan branding, iklan, serta harga.



2.Analisis positioning : a. Whatsapp : sejak awal kemunculannya WhatsApp memposisikan diri sebagai salah satu aplikasi perpesanan Yang inklusif terbukti dengan bisa di installnya aplikasi tersebut bukan hanya di Android melainkan juga di Blackberry. Yang pada masa itu Blackberry Messenger merupakan aplikasi perpesanan yang sangat diminati oleh banyak orang namun karena bersifat eksklusif hanya bagi para pengguna Blackberry saja lama kelamaan tergeser oleh WhatsApp. Aplikasi ini semakin berkembang setelah diakuisisi oleh Facebook. Namun setelah ada berita ini justru banyak orang yang mengkhawatirkan mengenai privasi mereka. Padahal yang dimaksudkan oleh WhatsApp adalah memberikan positioning WhatsApp sebagai aplikasi perpesanan yang terintegrasi dengan bisnis. Sebagaimana Facebook yang kini sudah memiliki halaman bisnis tersendiri begitu pula WhatsApp yang akan diintegrasikan ke dalamnya. Dari pihak WhatsApp sudah memberikan klarifikasi bahwa privasi pengguna akan tetap terjaga dengan enkripsi end to end. b. Twitter : Twitter memang bukanlah sosial media yang menempati peringkat pertama. Namun twitter sudah memposisikan dirinya sebagai sosial media tempat berita berita tercepat atau breaking news bisa didapatkan oleh masyarakat ada satu teknik lain dari twitter tahun 2016 yaitu twitter is faster than earthquack. Selain itu twitter juga memposisikan diri sebagai salah satu platform media sosial yang dapat mengubah dunia. Jalanan rusak, twitlah dan mention pejabat dan dinas terkait. Keluhan politis, kritik terhadap pemerintah, bahkan penggal angan dana untuk membantu orang orang yang kesulitan secara ekonomi pun bisa dilakukan di twitter. Sehingga banyak sekali orang yang sering mengucapkan twitter please do your magic. Membuktikan kecepatan twitter untuk mengumpulkan kekuatan sosial begitu luar biasa. c. Coca cola : salah satu strategi Positioning dari Coca-Cola adalah dengan membuat pendekatan secara intensif dengan para pelanggan yaitu dengan cara membuat Coca-Cola edisi nama para pembelinya hal ini akan memancing orang orang untuk memiliki foto atas namanya sendiri sehingga branding dari Coca-Cola akan semakin mudah diterima oleh masyarakat. Penjualan nya pun akan meningkat



SESI 3 – RISET OPERASI



Dari kasus berikut tolong buatkan formulasi dari masalah yang akan dicarikan solusinya. Jelaskan pengertian dari masing2 langkah yang harus dilakukan: "Suatu perusahaan menghasilkan produk sukra dan rasmi sebagai bahan dari produk Sangling. Kedua produk tersebut dihasilkan melalui  proses penghancuran dan penghalusan.  Mesin penghancur memiliki kapasistas produksi unutk waktu 20 jam sementara mesin penghalus memiliki kapasistas produksi untuk waktu 30 jam. Setiap ton sukra memerlukan waktu pengerjaan 2 jam penghancuran dan 2 jam penghalusan. Sementara  ton rasmi memerlukan waktu pengerjaan 1 jam penghancuran dan 3 jam penghalusan. Rasmi tidak boleh diproduksi lebih dari 2 ton untuk mengimbangi produksi sukra 1 ton. Satu orang pelanggan selalu memesan Rasmi sebanyak 2 ton. Keuntungan rasmi Rp. 30 perton dan Sukra Rp. 40 per ton" Selamat berdiskusi 1. Susun ke dalam tabel Mesin Penghancuran Penghalusan Produksi Maximal Keuntungan



Rasmi



Sukra



1 jam 3 jam < 2 ton Rp30 / ton



2 jam 2 jam 1 ton Rp 40/ton



2. Membuat fungsi tujuan memaximumkan laba Z = 30X1 + 40X2 X1 = produk Rasmi X2 = produk Sukra 3. Membuat batasan fungsional X1 + 2X2 ≤ 20 3X1 + 2X2 ≤ 30 X1 ≤ 2 ; X2 ≤ 1 X 1, X2 ≤ 0 Sumber EKMA4413 modul 4



SESI 4 – RISET OPERASI



Kapasitas Produksi 20 jam 30 jam



Menurut Anda mengapa kita msih memperlajari linier programing dengan metode simplek sementara kita sudah mempelajari LP dengan metode grafik Selamat berdiskusi,



Linier Programing



dengan metode grafik hanya dapat digunakan untuk



menyelesaikan permasalahan dengan 2 variabel keputusan. Dalam penyelesaian permasalahan diawali dengan formulasi permasalahan, kemudian menggambarkan fungsi kendala serta menentukan area layak. Baru kemudian menentukan solusi optimal yang dapat menggunakan 2 pendekatan, yaitu dengan pendekatan garis profit (isoprofit line) atau titik sudut (corner point). Metode Simplex merupakan suatu cara untuk menentukan kombinasi optimal dari 3 variabel atau lebih. Metode yang biasanya digunakan untuk memecahkan setiap masalah pada pemprograman linier yang kombinasi variabelnya terdiri dari tiga variabel atau lebih. Metode yang secara matematis dimulai dari pemecahan dasar yang feasibel (basic feasible solution) ke pemecahan dasar feasibel lainnya, yang dilakukan berulangulang (iteratif) sehingga tercapai suatu penyelesaian optimum.



SESI 4 – MANAJEMEN SDM Para mahasiswa yang budiman, sebagai bahan diskusi keempat, jelaskan minimal 3 (tiga) teori motivasi berkaitan dengan kompensasi. Selamat Berdiskusi Terima kasih Ada beberapa teori motivasi berkaitan dengan kompensasi yaitu teori keadilan, teori pengharapan dan teori penguatan. (Anthony, Kacmar, Perrewe, 2002) 1. Teori keadilan (Equity Theory) Keadilan adalah keseimbangan antara masukan yang diberikan seseorang ke dalam pekerjaan nya dengan keluaran yang diterima oleh karyawan tersebut dari hasil melaksanakan pekerjaan nya. (Fisher, et al 1990)



Faktor faktor yang termasuk dalam masukan adalah pengalaman, pendidikan, kHusus, usaha, dan waktu yang digunakan dalam bekerja. Sedangkan keluaran meliputi upah, tunjangan, keberhasilan, pengakuan / penghargaan, dan berbagai bentuk penghargaan lainnya. Teori keadilan menyatakan bahwa karyawan akan menilai hubungan antara keluaran yang diperoleh dari pekerjaan yang mereka kerja kan seperti upah, kepuasan, pengakuan dan promosi dengan masukan yang mereka berikan kepada perusahaan seperti pendidikan, pengalaman, keahlian dan usaha. Rasio antara keluaran dan masukan tersebut kemudian dibandingkan dengan rasio yang sama dari orang lain seperti karyawan lain atau karyawan pada jabatan sebelumnya. Jika dari perbandingan rasio tersebut karyawan merasa ada ketidak adilan negatif maka akan menghasilkan ketidak Puasan. Ketidak Puasan tersebut akan memotivasi karyawan untuk menurunkan ketidak adilan dengan menaikkan keluaran dan menurunkan masukan. Atau mengubah perbandingan dengan cara tertentu sehingga rasionya lebih seimbang. Karyawan yang menginginkan kenaikan keluaran mereka dapat mengajukan kenaikan kompensasi atau promosi atau Memperoleh pengakuan. Kemungkinan lain adalah karyawan memilih menurunkan masukan dengan menggunakan mekanisme secara kognitif seperti penurunan berat level ke ahlian atau jumlah pengalaman atau tidak bekerja keras.



2. Teori Pengharapan (Expectancy Theory) Teori ini merupakan fungsi dari keluaran yang diterima dari pelaksanaan pekerjaan tertentu dan nilai dari pengharapan ini memiliki tiga konsep kunci yaitu: a. pengharapan keluaran kinerja seseorang percaya bahwa keluaran dan perilaku yang berbeda beda dikaitkan dengan level keluaran Yang berbeda pula b. nilai / attractiveness nilai keluaran berbeda beda untuk setiap orang. Untuk keluaran tertentu mungkin dinilai sebagai penghargaan yang sangat tinggi oleh seseorang tetapi dipandang rendah oleh orang lain bahkan dipandang sebagai hukuman. c. pengharapan kinerja usaha pengharapan kinerja Usaha adalah seseorang bertanya mampukah dia berkinerja dengan baik sesuai dengan level yang ditentukan sehingga dapat mencapai penghargaan yang dijanjikan. Kalau dia merasa mampu, maka akan memilih berperilaku yang memiliki kemungkinan tertinggi untuk berhasil agar mendapatkan penghargaan yang bernilai bagi nya. Ketika perusahaan men design sistem kompensasi dengan menggunakan teori pengharapan maka harus mengikuti beberapa panduan berikut: A. Buatlah hubungan yang jelas antara kinerja dengan keluaran B. Kembangkan sistem penghargaan yang fleksibel yang menyediakan berbagai variasi keluaran yang memiliki potensi menarik C. Penghargaan apa yang dinilai oleh karyawan



D. Karyawan telah dilatih dan memiliki kemampuan untuk melaksanakan pekerjaan atau jabatan dengan sukses. 3. Teori Penguatan (Reinforcementment Theory) Teori ini menjelaskan perilaku individu sebagai respon terhadap stimulus di suatu lingkungan. Prinsipnya menyatakan bahwa perilaku yang diberi penguatan positif cenderung untuk diulang pada situasi yang sama dan perilaku yang diberi hukuman cenderung tidak akan diulang dalam situasi yang serupa. Penghargaan merupakan penguatan positif yang memperkuat hubungan antara situasi dengan perilaku. Penghargaan tersebut dapat mulai dari yang halus seperti temukan di punggung atau Sulasmo bahan hingga insentif ataupun bonuss. Yang perlu diperhatikan dalam penerapan teori pengharapan dan penguatan ini adalah penghargaan dikaitkany dengan dorongan berperilaku karyawan yaitu dengan diberi penghargaan maka perilaku tersebut akan diulang kembali oleh karyawan. Sebagaimana dalam teori pengharapan manajer harus yakin bahwa Penghargaan diberikan tepat pada waktunya ketika perilaku muncul sehingga karyawan tersebut akan mengaitkan antara perilaku dengan kluaran dan mengulangi perilaku yang diharapkan perusahaan. Sumber EKMA4214 modul 6 hal6.7-6.9



SESI 4 – MANAJ PEMASARAN Keputusan pembelian juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi seperti usia pembeli dan tahapan siklus hidup, pekerjaan, situasi ekonomi, gaya hidup, serta kepribadian dan konsep diri (Kotler dan Amstrong, 2012). Ide utamanya adalah bahwa merek juga memiliki kepribadian, dan konsumen cenderung memilih merek yang dianggap sesuai dengan kepribadian mereka (Kotler dan Amstrong, 2012). 1. Berikan salah satu contoh merek produk yang dianggap memiliki kepribadian konsumen! Jelaskan mengapa demikian! 2. Konsumen sering melakukan perilaku pembelian yang mencari variasi (variety seeking) dalam situasi dengan keterlibatan yang rendah tetapi perbedaan merek yang dirasakan sangat signifikan. Dalam kasus seperti itu, konsumen sering kali banyak berganti-ganti merek produk. Menurut anda faktor-faktor apa yang menyebabkan hal tersebut? Gunakan konsep-konsep pemasaran yang telah anda ketahui dan pelajari. Jangan lupa cantumkan sumber referensi anda dengan lebih jelas!



Izin menjawab. 1.Rolex Jam tangan yang terkenal dengan harganya yang fantastis ini adalah salah satu brand yang bisa mempertahankan citranya sebagai jam tangan klasik di tengah gempuran hal-hal yang serba modern. Rolex menangkap citra klasiknya dari sudut pandang tertentu sehingga menghasilkan gambar-gambar yang cantik. Gambar-gambar inilah yang kemudian mereka unggah di media sosial untuk menarik perhatian para audiens. Karena menjunjung citra klasik, maka konten gambar yang diunggah harus sesuai jalur. Karya fotografi, video, dan editorial mereka usahakan untuk selalu simple dan minimalis. Rolex menghindari kesan gaya hidup yang terlalu canggih karena hal tersebut jauh dari citra yang dimiliki oleh pelanggan Rolex pada umumnya. 2.Pada tahap tahap proses pembelian terdapat sebuah pendekatan penyelesaian masalah yang terdiri atas lima tahap yaitu: A.Menganalisis masalah yang berupa keinginan dan kebutuhan Konsumen akan lebih mudah mengambil keputusan dalam pembelian ulang atau pembelian yang sifatnya rutin terhadap produk yang sama. Apabila faktor faktor tersebut berubah maka pembeli juga akan mempertimbangkan kembali keputusan keputusannya dalam hal ini keputusan tentang merek juga dapat berubah. Balik kepada tujuan pembelian masing masing konsumen tergantung dari jenis produk dan kebutuhannya, konsumen yang mempunyai tujuan pembelian meningkatkan prestis ada pula yang sekedar ingin memenuhi kebutuhan jangka pendek nya dan ada juga yang ingin meningkatkan pengetahuan. Apabila tujuan dari konsumen berubah maka bisa jadi pemilihan mereknya pun berubah. B. Mencari informas Pada tahap ini konsumen akan mempertimbangkan segi manfaat dan pengurbanan nya untuk mendapatkan informasi bisa jadi manfaat yang dicari adalah harga terbaik, model yang paling diinginkan, mencapai kepuasan akhir dengan keputusan beli tersebut. Sedangkan pengorbananNya meliputi waktu dan biaya mencari informasi dan pengurbanan psikologis dalam mengolah informasi. Hasil pencarian informasi ini dapat berupa sekelompok merek yang akan di evaluasi lebih lanjut dan dipilih, sekelompok merek ini disebut evoked set atau consideration set. Selain itu konsumen juga dapat mencari informasi secara internal yaitu melalui pengalamannya pada merek merek sebelumnya ataupun mencari informasi secara eksternal bisa dari pengalaman orang lain ataupun iklan. Hal inilah yang akan mempengaruhi apakah konsumen akan tetap pada suatu merek atau akan berpindah pada merek lainnya. C.Mengevaluasi berbagai alternatif Pada tahap ini konsumen mengurangi jumlah pilihan dengan menentukan persyaratan minimum atau maksimum untuk mempertimbangkan lebih lanjut. Jika ia menambahkan merek baru dalam evoked set maka evaluasinya akan terpengaruh mungkin merek merek sebelumnya bisa tersisih atau tidak menjadi pilihan. Konsumen akan lebih cermat karena ia



merasakan bagaimana seandainya pilihannya salah. Untuk mengurangi resiko salah pilih ia cenderung memasukkan ber merk atau penjual yang sudah terkenal ke evoked set. D.Membuat keputusan beli Konsumen akan cenderung mempertimbangkan motif perlindungan antara lain: 1. Lokasi penjual yang strategis dan tidak ra 2. Harga 3. Pengelompokan barang 4. Servis yang ditawarkan 5. Penampilan tokoh yang menarik 6. Kemampuan yang memadai tenaga penjual nya E.Mengevaluasi Paska beli Tahap ini merupakan tahap yang sangat penting apakah seorang konsumen akan beralih merek atau tidak karena berdasarkan pengalaman yang sudah dia alami. Konsumen akan Mengevaluasi keputusan belinya jika konsumen merasa puas, maka dia akan bertahan pada merek tersebut namun jika pengalamannya tidak baik ada kemungkinan akan beralih kepada merek lain. Kepuasan itu sendiri dapat diartikan sebagai perasaan dalam diri konsumen bahwa keputusan yang diambil dalam pembelian sudah tepat. Sumber EKMA 4216/ modul 6 / hal 4.29-4.35



Sesi 4 EKO MANAJERIAL Saudara Mahasiswa, silahkan diskusikan topik berikut ini…! 1. Apa yang dimaksud dengan model regresi ?  dan bagaimana model regresi yang ideal? 2. Bagaimana cara mengatasi masalaah autokorelasi?



1. Analisis



regresi



adalah



sebuah



teknik



statistik



yang



digunakan untuk menemukan derajat ketergantungan satu variabel (variabel dependen) terhadap satu variabel lainnya atau lebih (variabel independen). Teknik ini dapat diterapkan untuk mencari nilai dari koefisien koefisien suatu fungsi yang sedang dianalisis. Untuk analisis regresi kita membutuhkan sejumlah observasi, baik untuk variabel dependen (ye) maupun variabel variabel independen (X) dalam fungsi yang dikaji.



Model merupakan perwujudan dari suatu abstraksi berbagai aspek realita atau yang sering terjadi dalam dunia nyata yang



dibuat



untuk



(Sugianto,2009).



satu



atau



Model



berbagai



ekonomi



tujuan



merupakan



penyederhanaan fenomena yang ada di dunia nyata, biasanya



dapat



diwujudkan



dalam



bentuk



hubungan



hubungan, Diagram, maupun persamaan. Pada bahasan ini kita akan menggunakan model ekonomi dalam bentuk persamaan. Bentuk model regresi yang ideal, sebagai berikut : A. Analisis



regresi



mensyaratkan



bahwa



ketergantungan



tersebut dinyatakan dalam bentuk linier berpangkat satu sebagai berikut: Y = a+ b1X1 + b2X2 +...+bnXn + e Di mana eh merupakan nilai kesalahan atau residu yang timbul karena adanya perbedaan antara nilai aktual setiap Y yang di observasi untuk setiap nilai X dengan nilai Y yang ditaksir oleh persamaan regresi untuk nilai nilai X tertentu. Untuk observasi individual bisa terjadi nilai residu negatif atau positif sebab adanya variasi random dari nilai Y B. Hubungan linier antara nilai nilai X dengan Y, seperti fungsi quadratic, kubik, hiperbolik dan lain lain dapat juga digunakan bila cocok dengan pola sebaran datanya. Bentuk non linier yang paling lazim adalah: Y = aX1b1 X2b2 Di mana variabel independen nya, X1 dan X2 mempunyai pengaruh



multiplikatif



terhadap



variabel



dependen



Y.



Hubungan garis Lengkung ini dapat dinyatakan sebagai suatu hubungan garis lurus dengan Transformasi logaritma.



Dengan melow garis maka nilai Y, X1 dan X2 kita dapat membuat persamaan di atas menjadi: Log Y = log a + b1 log X1 + b2 log X2 C. Bersifat quadratic, seperti bentuk kurva total Revenue: Y = a +b1X1 + b2X12



3. Auto korelasi dapat dihilangkan dengan cara menambahkan variabel yang dianggap menjelaskan perubahan yang sistematis tersebut ke dalam persamaan regresi. Sebagai contoh, bila residu dampak mengikuti pola siklus maka variabel variabel Dummy dibutuhkan untuk menghitung variasi musim. Jika siklusnya lebih panjang dan nampaknyaa berhubungan keadaan ekonomi maka variabel yang dapat mencerminkan pendapatan nasional, seperti PDB dapat ditambahkan untuk menghlangkan autokolerasi tersebut. Residu yang cenderung terus menerus naik atau turun dapat dihilangkan dengan menambahkan variabel waktu sebagai variabel independen. Sumber : EKMA 4321 modul 3 dan 4 SESI 4 EKO MONETER Bank Indonesia (BI) dan Pemerintah membuat beberapa kebijakan strategis untuk pengendalian inflasi. Hal ini dilakukan untuk menjaga inflasi dalam kisaran sasaran 3,0 plus minus 1 persen pada tahun 2021. Sasaran inflasi tersebut diharapkan bisa menjangkar pembentukan ekspektasi inflasi masyarakat ke depan.   Ada beberapa strategi yang bisa dilakukan pemerintah untuk menjaga kestabilan inflasi. Menurut anda, strategi apa sajakan itu? Gunakan data apabila diperlukan. Sumber referensi wajib dituliskan.   Selamat berdiskusi.



Cara cara yang dapat dicoba oleh pemerintah untuk menurunkan laju inflasi: 1. Kebijakan moneter a. Kebijakan penetapan Persediaan khas yaitu bank sentral mengurangi uang yang beredar dengan cara menetapkan Persediaan uang yang beredar dan menetapkan persedian uang kas pada bank bank. Apabila jumlah uang yang beredar dapat dikurangi maka inflasi dapat ditekan. b. Kebijakan diskonto Bank sentral meningkatkan nilai suku bunga agar masyarakat terdorong untuk menabung sehingga uang yang beredar dapat berkurang dan inflasi dapat ditekan c. Kebijakan operasi pasar terbuka yaitu dengan cara mengurangi jumlah uang yang beredar dengan cara menjual surat surat berharga misalnya surat utang negara. Semakin banyak jumlah Surat yang terjual maka jumlah uang akan terkurangi dan inflasi dapat ditekan. 2. Kebijakan fiskal a. Menghemat pengeluaran pemerintah sehingga permintaan barang dan jasa berkurang dan akhirnya menurunkan harga b. Menaikkan tarif pajak untuk rumah tangga dan perusahaan akan mengurangi tingkat konsumsi. Sehingga jumlah permintaan barang dan jasa dapat turun. 3. Meningkatkan produksi dan menambah jumlah barang di pasar



4. Tetapkan harga maksimum untuk beberapa jenis barang hal ini dimaksudkan untuk mengendalikan harga yang ada sehingga inflasi dapat dikendalikan Sumber : https://www.jurnal.id/id/blog/mengatasi-inflasi-dengankebijakan-yang-tepat/



Salam jumpa dalam diskusi inisiasi 4, Tuton Manajemen Operasi. Terima kasih pada Anda semua yang telah aktif berdiskusi dan memberikan argumentasi terbaiknya. Topik diskusi kita kali ini mengacu pada Modul 5 dari BMP. Pada Modul 5 dari BMP halaman 5.17 dinyatakan bahwa kondisi permintaan deterministik sulit ditemukan dalam praktek, sehingga model probabilistik dinilai sebagai perbaikan atas kondisi tersebut. Sampaikan argumentasi anda yang menjelaskan maksud dari pernyataan tersebut. Saya sangat menghargai argumen yang anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain.  Selamat berdiskusi.



Yang dimaksud dengan pernyataan di atas bahwa model deterministik ini menggunakan asumsi yang konstan baik dalam jumlah maupun harga dirasakan sebagai keterbatasan model tersebut. Model probabilistik dapat digunakan jika ada ketidakpastian dalam jumlah permintaan ataupun ada sesuatu yang tidak konstan. Untuk mencegahnya diperlukan persedian pengaman agar dapat terhindar dari Kehabisan Persediaan. Jika sudah didapatkan Persediaan pengaman selanjutnya dapat menggunakan model permintaan bervariasi dan waktu antara konstan, model permintaan konstan dan waktu antara bervariasi,



atau model permintaan dan waktu antara bervariasi. Model model tersebut dapat diselesaikan dengan menggunakan metode simulasi. Sumber : EKMA 4215 modul 5 Sesi 5 MSDM Pada pertemuan kali ini, kita akan membahas tentang perkembangan karir. Silakan Anda diskusikan perbedaan pengembangan karir secara tradisional dengan modern, serta penilaian kinerja organisasi dengan menggunakan metode Balance Score Card! Selamat Berdiskusi Wassalam Tutor



Jalur karir tradisional merupakan jalur karir di mana karyawan mengalami kemajuan secara vertikal ke atas di dalam sebuah organisasi dari satu jabatan ke jabatan lainnya. Salah satu keunggulan dari jalur karir ini adalah keterbukaan sistem nya karena jalur karir nya disiapkan secara jelas dan terbuka yang memungkinkan karyawan mengetahui secara spesifik urutan urutan dari jabatan yang harus dilaluinya untuk dicapai. Kelemahan kelemahan dari tipe jalur karir tradisional adalah: a. Pengurangan besar besaran level manajemen berkaitan dengan adanya merger, perampingan, stagnansi, daur pertumbuhan dan perekayasaan ulang b. Hilangnya patternalisme dan keamanan jabatan c. Adanya erosi loyalitas karyawan d. Adanya lingkungan kerja di mana kalian ke ahlian baru harus nanti asa dipelajari. Cara jalur karir modern memiliki karakter karakteristik seperti berikut: a. Menggambarkan jalur karir yang terputus dan berubah dengan perubahan lingkungan yang tidak dapat diprediksi, perusahaan tidak dapat menjamin stabilitas corporate career path b. Mengidentikkan keberhasilan karir dengan customer value c. Berfokus pada tujuan ganda berjangka pendek dan panjang d. Mengembangkan rencana multi Dimensional beberapa tujuan dikelompokkan untuk memenuhi kebutuhan karir dalam hidup seseorang



e. Ini bahwa tujuan tidak tergantung pada usia sehingga mereka bebas menjalankan cara cara baru pada setiap f. Menciptakan rencana yang fleksibel dengan tujuan yang terus dikaji ulang dan memungkinkan adanya perencanaan situasional g. Arah kemajuan disesuaikan dengan keputusan karir yang berfokus pada kebutuhan customer h. Berang sumsi bahwa mereka akan merencanakan dan mengarahkan karya sendiri, tidak menggantungkan diri terhadap perusahaan tempat mereka bekerja Baknace score card : metode pengukuran hasil kerja yang digunakan perusahaan atau biasanya disebut dengan strategi manajemen. Digunakan untuk memperbaiki sistem pengukuran kinerja eksekutif. Dengan BSC perusahaan jadi lebih tahu sejauh mana pergerakan dan perkembangan yang telah dicapai dengan adanya BSC sangat membantu perusahaan untuk memberikan pandangan menyeluruh mengenai kinerja perusahaan. Di perusahaan tempat saya bekerja sudah diberlakukan BSC sejak tahun 2020. yang berfokus pada lima bidang utama: pengembangan karyawan, Pasar, Pertumbuhan, Kemampuan dan keuangan. Kartu skor ini penting untuk memastikan bahwa kita tetap setia pada strategi kita dan prioritas yang diuraikan dalam rencana jangka menengah kita yang baru dikembangkan.



Sumber : SKMA 4214 modul 7 http://SDMberkualitas.blogspot.com/2016/10/perkembangan-manajemen-karir.html SESI 5 – EKO MONETER Berikan pendapat anda mengenai Inflation Targeting Framework (ITF) . Efektifkah kebijakan tersebut di terapkan di Indonesia? SESI 5 – RISET OP



Bagaimana mengatasi permasalahan dalam metode transportasi bila antara kapasitas dan permintaan/kebutuhan tidak sama? Apakah dapat diselesaikan? Metode transportasi apa yg digunakan untuk memecahkan masalah seperti ini Selamat berdiskusi,



Ada 2 hal yang dapat dilakukan tergantung dari kondisinya, yaitu :



1. Jumlah kapasitas melebihi kebutuhan Berarti jumlah dari kolom kanan melebihi jumlah baris paling bawah. Sehingga untuk menyamakan jumlah itu harus ditambahkan satu kolom boneka (dummy column). Yang artinya ada kebutuhan pada kolom dummy Sebesar kelebihan kapasitas itu. 2. Jika jumlah kebutuhan melebihi kapasitas Perlu ditambahkan baris dummy agar seolah olah kapasitas sama dengan kebutuhan. Cara menghitungnya sama dengan alokasi apabila kapasitas melebihi kebutuhan. Kalau pada tabel optimal ada isian pada segi empat di baris dummy artinya ada sebagian kebutuhan pada kolom itu yang tidak terpenuhi. Sumber EKMA4413 modul 6 hal 6.26-6.28 SESI 6 – RISET OP Menurut anda bagaimana caranya untuk meningkatkan layanan atau mengurangi jumlah antrian?, Selamat berdiskusi Beberapa cara untuk meningkatkan layanan dan mengurangi jumlah antrian antara lain : 1. Percepat waktu respons Sebuah survei oleh Nielsen menunjukkan bahwa 33% pelanggan masih akan merekomendasikan perusahaan yang cepat untuk merespon, bahkan jika tanggapannya tidak lengkap. Ini hampir dua kali lipat jumlah pelanggan (17%) yang akan merekomendasikan perusahaan yang memberikan respons lengkap, tetapi lambat merespons. 2. Miliki semua informasi di ujung jari Anda Tujuannya di sini adalah untuk mengurangi jumlah tindak lanjut ini seminimal mungkin dan memastikan bahwa komunikasi antara kita dan pelanggan sehalus dan seakurat mungkin. Ini dapat dicapai jika kita sudah memiliki informasi tentang siapa pelanggannya. Dengan kata lain, kita harus memiliki semua informasi yang relevan di ujung jari kita untuk menyelesaikan permintaan lebih cepat. 3. Prioritaskan permintaan pelanggan Tak perlu dikatakan bahwa kita ingin memberikan dukungan besar kepada setiap pelanggan. Dan ketika membantu banyak orang, penting untuk tetap teratur dan dapat memprioritaskan antrian Pelanggan. 



4. Pastikan permintaan berakhir di tangan yang tepat Cara lain untuk mengatur alur kerja dan menyelesaikan permintaan dengan kecepatan dan ketepatan adalah memastikan bahwa mereka datang tidak hanya pada waktu yang tepat, tetapi juga masuk ke tangan yang tepat. 5. Bantu pelanggan Anda membantu diri mereka sendiri faktanya 50% pelanggan menganggap penting untuk menyelesaikan sendiri masalah produk atau layanan dan 70% mengharapkan situs web perusahaan sudah menggunakan aplikasi swalayan. Sumber : https://www.exaque.com/5-cara-mengelola-dan-mengurangi-antrean-layananpelanggan-anda.html



SESI 6 – MSDM Saudara mahasiswa, pada pertemuan enam ini silakan Anda diskusikan tentang model-model pelatihan yang dapat diselenggarakan oleh perusahaan, apa kelebihan dan kekurangan dari model-model pelatihan tersebut? Selamat Berdiskusi. Salam Tutor Beberapa model pelatihan yang dilakukan HRD antara lain : 1. Skill Training Melatih ke ahlian adalah pelatihan dan pengembangan pertama yang bisa dilakukan pada SDM atau karyawan perusahaan. Dengan program pelatihan yang sederhana, bisa dengan menilai apa yang menjadi kebutuhan atau kekurangan yang diidentifikasi lewat penilaian yang lebih teliti.



2. Retraining Pelatihan ulang bisa diberikan pada kaalian yang benar benar dibutuhkan oleh SDM. Tujuannya untuk menghadapi kondisi tuntutan pekerjaan yang akan terus berubah sehingga dengan pelatihan SDM yang ada SDM perusahaan bisa dengan lebih percaya diri menyelesaikan suatu pekerjaan.



3. Cross Functional Training Pelatihan lintas Fungsional merupakan pelatihan yang akan melibatkan para karyawan perusahaan dengan tujuan melakukan aktivitas kerja di bidang yang lainnya selain bidang pekerjaan utamanya. 4. Team Training Pelatihan Tim kepada SDM bertujuan agar Tim dapat menyelesaikan masalah atau pekerjaan dengan cara kerja Tim sehingga tujuan perusahaan bisa tercapai. 5. Melatih Kreativitas perusahan Merupakan program pelatihan dan pengembangan yang bertujuan agar SDM perusahaan dapat mengeluarkan gagasan berdasarkan nilai rasional. Gagasan itu akan dikembangkan supaya bisa membangun perusahaan menjadi lebih baik. 6. Pelatihan mengenai teknologi yang berhubungan dengan perusahaan Pelatihan kepada SDM Agar terhindar dari gagap teknologi. Sehingga SDM bisa melakukan pekerjaan dengan produktif, kreatif dan inovatif sesuai dengan zamannya. 7. Pelatihan bahasa Pelatihan dan pengembangan mengenai bahasa sebaiknya harus dipertimbangkan bila perusahaan ingin lebih berkembang. Terutama pada perusahaan multinasional sangat penting memiliki kemampuan berbahasa beberapa bahasa pada SDM nya. Sumber : https://www.linovhr.com/pelatihan-dan-pengembangan-SDM/ FIFTH DISCUSSION Daur Hidup Produk diawali dengan tahap introduce (perkenalan). Kemudian memasuki tahap growth (pertumbuhan) dimana produk sudah banyak mulai banyak dikenal konsumen serta omset penjualan sudah menampakkan hasil menggembirakan. Tahap yang sukses adalah produk memasuki tahap maturity, konsumen semakin banyak mengkonsumsinya. Seiring dengan perubahan selera konsumen, perkembangan teknologi, serta persaingan yang sangat ketat yang menghasilkan produk saingan dan pengganti (substitusi), produk mulai memasuki tahapan decline (Penurunan). Pertanyaan: a. sebutkan salah satu contoh merek produk yang anda ketahui berada di tahap kedewasaan saat ini! Jelaskan mengapa demikian! b. Apa yang harus dilakukan perusahaan, agar produk tersebut berlangsung lama pada tahapan maturity? Jelaskan alasan Anda!



SELAMAT BERDISKUSI Salam, you’ll never study alone A. Izinkan saya menjawab sesuai dengan perusahaan tempat saya bekerja. Saya bekerja di sebuah perusahaan farmasi asing (Jepang) yaitu PT.Astellas Pharma yang memproduksi salah satunya obat asam urat golongan terbaru, dengan merek Feburic. Selama lebih dari 50 tahun di Indonesia, tidak ada obat asam urat lain selain Allopurinol. Produk kami masuk ke Indonesia baru 3 tahun terakhir ini. Namun karena sangat dibutuhkan oleh para dokter untuk mengobati pasien asam urat, produk kami disambut baik. Sehingga dalam 2 tahun sudah mulai memasuki tahap growth. Banyak pasien yang membutuhkan Feburic, disebabkan Allopurinol memiliki reaksi efek samping yang tidak nyaman pada beberapa pasien yaitu gatal hingga kulit melepuh, bahkan pada beberapa pasien keturunan suku Han Chineese reaksi alergi dan efek samping ini dapat menimbulkan dampak serius seperti kematian. Sebetulnya Feburic memiliki masa paten yang tersisa hanya 3 tahun sejak di approve oleh BPOM untuk dipasarkan. Karena sebelumnya mengalami proses bertahun tahun untuk mendapatkan izin dari BPOM. Di tahun ketiga ini, masa paten Feburic sudah habis dan kami memasuki fase maturity. Artinya perusahaan farmasi lokal sudah boleh untuk memproduksi Feburic dengan merek dagang mereka (paten generik). Sudah 5 perusahaan farmasi lokal yang antri untuk mendapatkan izin BPOM, namun baru 1 yang resmi mendapatkan izin dan menjadi kompetitor kami yaitu PT. Dexa Pharma dengan merek Festaric. Tentunya Feburic menjadi terancam, karena Festaric menawarkan harga yang lebih murah dibandingkan kami kepada pasien. Disebabkan Festaric mengambil bahan baku obat di India dengan harga lebih murah dan diproduksi di Indonesia. Sementara Feburic sebagai produk originator masih mengambil bahan baku dari laboratorium kami di Jepang dan produksinya pun masih kami lakukan disana. Sehingga cost ini yang menyebabkan harga kami lebih premium namun dengan jaminan kualitas dari Jepang. B. Yang dilakukan oleh perusahaan kami untuk mempertahankan fase maturity : 1. Jaga hubungan baik dengan para user (dokter penulis resep) 2. Memberikan tawaran diskon pada Rumah Sakit dan apotek yang sudah setia melakukan order selama ini. Karena outlet tersebut pasti sudah memiliki pasien tetap. Harapannnya diskon ini akan meringankan pasien 3. Edukasi kepada apoteker mengenai fitur dan benefit Feburic dan perbedaan kualitas antara obat originator dengan obat paten generik. Karena apoteker memiliki pengaruh untuk pasien dalam menentukan obat yang akan dibeli. 4. Perluas market dengan cara edukasi awam melalui webinar ataupun live IG dengan narasumber dokter dokter user. (Meningkatkan kesadaran masyarakat agar dapat meningkatkan jumlah pasien baru) 5. Meningkatkan spreading dengan mencari dokter user baru melalui pemaksimalan indikasi yang sudah di approve oleh BPOM SESI 6 MANAJ PEMASARAN



SIXTH DISCUSSION



Dalam hal layanan pembelian, pelanggan selalu kesulitan menentukan kualitas sebelum membeli. Konsekuensinya, harga layanan menjadi sangat penting. Lebih  lanjut, harga layanan ini mungkin satu-satunya petunjuk mengenai kualitas yang tersedia sebelum melakukan pembelian. Jika penyedia layanan menetapkan harga terlalu rendah, pelanggan akan memiliki persepsi dan harapan yang tidak akurat terhadap kualitas. Demikian pula, Jika harga terlalu tinggi, pelanggan mungkin tidak akan memilih layanan yang ditawarkan oleh perusahaan. Oleh karena itu,  menurut anda: 1. Faktor-faktor apa yang harus diperhatikan oleh pemasar saat penetapan harga? Faktor faktor yang mempengaruhi penentuan harga: 1) Kondisi ekonomi 2) Penawaran dan permintaan 3) Elastisitas permintaan 4) Persaingan 5) Biaya 6) Tujuan perusahaan 7) Pengawasan pemerintah



2. Analisis dampak ekonomi yang diakibatkan oleh strategi penetapan harga yang dilakukan oleh perusahaan! bahwa peningkatan harga jual produk pada perusahaan telah menurunkan volume penjualan secara signifikan. Semakin tinggi harga jual yang ditetapkan perusahaan maka volume penjualan akan mengalami penurunan dalam jumlah yang besar (nyata). Keadaan tersebut disebabkan permintaan terhadap produk perusahaan cukup sensitif terhadap perubahan harga. Persentase kuantitas penjualan akan menurun lebih besar dibanding dengan peningkatan harga jual produk. Permintaan terhadap produk perusahaan cukup sensitif terhadap perubahan harga jual, dimana persentase penurunan kuantitas penjualan produk lebih cepat atau lebih besar dibanding dengan persentase peningkatan harga jual, sehingga



setiap peningkatan harga jual menyebabkan penurunan volume penjualan secara nyata.



Sumber: EKMA 4216 modul 7 Saragih.Henri.2015.ANALISIS STRATEGI PENETAPAN HARGA DAN PENGARUHNYA TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. NUTRICIA INDONSESIA SEJAHTERA MEDAN.Jurnal Ilmiah Methonomi.hal 53.Medan. Fakultas Ekonomi Universitas Methodist Indonesia Cantumkan sumber referensi anda secara lengkap! You’ll never study alone



SESI5 – eko Manajerial



1. Bagaiaman konsep long run dan short run bekerja mohon diberikan penjelasan JAWAB : Konsep long run yaitu konsep ekonomi yang mengindikasikan bahwa semua faktor telah menyesuaikan dengan sempurna. Kondisi pada saat harga sama dengan harga ekuilibrium disebut kondisi long run. Kondisi bukan ekuilibrium disebut kondisi short run. Konsep long run dan short run yang terdapat pada ilmu ekonomi penting dan bersifat universal, sedangkan bila masih terdapat faktor yang belum selesai melakukan penyesuaiannya (kondisi short run). Sebaliknya, apabila masih ada faktor yang belum selesai melakukan penyesuaian dan akan melakukan pengintegrasian untuk pemahaman konsep short run dan long run, pasar ini disebut kondisi long run. Pada teori produksi dan teori konsumsi terdapat keuntungan di atas normal yang segera menstimulasi entries hingga super normal profits. Akhirnya, hingga keuntungan perusahaan mencapai atau sama dengan nol, sedangkan keuntungan yang berada di bawah normal perusahaan menstimulasi keluar dari arena (exits). 2. Apa yang anda pahami tentang contestable market berikan contoh! JAWAB : Contestable markets yaitu struktur pasar di mana entry and exit barriers dalam suatu industri adalah rendah. Artinya, perusahaan bisa melakukan entry atau exit dengan sangat mudah atau murah. Perusahaan baru akan masuk dalam industri bila menghasilkan keuntungan di atas normal dan ini akan mengundang perusahaan lainnya untuk masuk ke dalam industri. Dengan bertambahnya perusahaan dalam industri maka harga akan turun sehingga keuntungan menjadi normal. Apabila perusahaan merasa tidak lagi menguntungkan untuk tetap dalam industri maka dengan mudah akan keluar.



Ciri-ciri contestable market adalah: 1. perilaku perusahaan dipengaruhi oleh ancaman munculnya perusahaan baru ke dalam industri 2. tidak ada hambatan masuk dan keluar dari industri 3. tidak ada sunk cat 4. perusahaan mungkin membuat hambatan buatan untuk mengurangi perusahaan baru masuk kedalam industri. SESI 6 EKO MANAJERAL 1. Sebuah perusahaan memproduksi suatu produk dan biaya  produksi  sebesar Rp 30.000 adapun komposisi biaya produksi terdiri dari: bahan baku, biaya tenga kerja, biaya overhead dan biaya lainnya.  Dari rincian biaya tersebut Tentukan harga jual yang tepat untuk produk jika perusahaan melakukan   atau ingin mark up 50%. Berapa harga jual ditetapkan ? Harga Jual=biaya Produksi+ ( Mark up . Biaya Produksi ) Harga jual=30.000+ ( 30.000 . 50 % )



Harga Jual=30.000+15.000 Harga Jual=45.000



2. Apa yang dimaksud dengan peak load pricing jelaskan dan berikan contohnya! Peak-Load Pricing adalah penetapan harga lebih tinggi pada periode puncak ketika kendala kapasitas menyebabkan biaya tinggi. Pada peak-load pricing, permintaan terhadap satu barang naik secara cepat pada waktu tertentu. Dalam keadaan puncak biaya marginal naik secara cepat akibat permintaan yang melonjak, sehingga biaya marginal juga naik secara cepat. Contohnya adalah tiket kereta api, bis, pesawat yang meningkat di hari hari menjelang mudik dan arus balik lebaran 3. Jelaskan  perbedaan two part tariff dan diskriminasi harga derajat satu?  Two part tariff. Adalah salah satu bentuk diskriminasi harga derajat kedua. Dalam hal ini perusahaan menerapkan suatu beban tetap (Entry fee) kepada konsumen yang diberlakukan untuk suatu periode waktu tertentu disamping juga biaya untuk setiap kali pembelian barang atau pemakaian jasa. Contohnya adalah pemakaian jasa



telepon, rumah tangga dikenai biaya tetap bulanan dan biaya untuk pulsa yang dipakai.



Diskriminasi harga derajat pertama yaitu monopolis berusaha sepenuhnya untuk mengambil seluruh surplus konsumen dengan cara menentukan harga yang berbeda untuk setiap jumlah komoditas yang berbeda. Dengan menggunakan kebijakan ini tiap unit output dijual pada tingkat harga maksimum yang mau dibeli konsumen. Dalam kenyataannya untuk menerapkan kebijakan diskriminasi harga derajat pertama tidaklah mudah, dibutuhkan mekanisme sedemikian rupa agar monopolis dapat menetapkan harga maksimum yang mau dibayar oleh pembeli terhadap produk produk yang dihasilkan oleh monopolis. Bertanya langsung kepada pembeli tentang keinginan membayar mereka tentu bukan merupakan cara yang baik, upaya pencarian informasi dengan teknik teknik tertentu seringkali dijalankan, misalnya pengacara dan dokter memberikan tarif yang berbeda pada konsumen mereka yang kaya dan yang miskin seandainya mereka mengetahui kondisi ekonomi konsumen nya. Para broker mobil bekas juga seringkali menerapkan kebijakan ini. Meski mereka tidak dapat secara sempurna membedakan harga tertinggi yang mau dibayar oleh konsumen, mereka seringkali menerapkan taktik kira kira dengan menggali minat konsumen. Karena teknik ini maka pembeli yang berbeda akan membayar dengan harga yang berbeda untuk komoditas yang sama.



SESI 5 Ekonomi Moneter Berikan pendapat anda mengenai Inflation Targeting Framework (ITF) . Efektifkah kebijakan tersebut di terapkan di Indonesia?



Hasil review menunjukkan bahwa penerapan ITF di Indonesia selama hampir lima tahun terakhir sudah mencatat beberapa keberhasilan yaitu penerapan ITF yang sudah semakin tertata dan disertai dengan peningkatan kualitas, dalam artian sesuai dengan best praktis, pemikiran teori this, dan kondisi empiris di Indonesia. Secara umum dibandingkan dengan kondisi sebelum penerapan ITF, beberapa perkembangan positif telah dicatat dalam hal penetapan dan pengumuman sasaran invasi, penataan kerangka kerja kelembagaan dan operasional, koordinasi kebijakan dan kualitas analisis dan riset



kebijakan. Penilaian positif tersebut dapat dikaitkan dengan aspek aspek dalam proses kegiatan pada umumnya. Di luar itu secara khusus dalam periode penerapan ITF tercatat pula beberapa perbaikan aspek fundamental yang bersifat sup Stan Tif yang membedakan manfaat keberadaan ITF dengan kerangka kerja kebijakan yang lainnya yaitu adanya: 1. Pematangan eksistensi kelembagaan Hasil survei kinerja bank Indonesia secara umum menyebut bahwa kepuasan responden terhadap komunikasi kebijakan moneter sudah baik, di mana sebagian besar responden (57%) menyatakan puas terhadap proses komunikasi kebijakan moneter. Selain itu pengamatan tentang kemajuan dari Sisi kerangka kerja kelembagaan tersebut sejalan dengan hasil analisis FS AP – IMF (2009) menyatakan bahwa transparansi kebijakan moneter yang dilakukan oleh BI dikategorikan cukup tinggi. Penilaian ini didasarkan pada empat kriteria yaitu tujuan kebijakan telah dinyatakan dengan jelas pada UU BI, kedua UU BI juga telah menjamin Indonesia tendency bank sentral, ketiga kerangka inflation Targeting yang berkomitmen untuk meningkatkan komunikasi dengan publik, dan yang ke empat tentang adanya ketentuan dan peraturan yang menjamin integritas BI 2. Kejelasan sinyal kebijakan Pemberian sinyal kebijakan moneter melalui BI rate sejak Juli 2005 menjelang diumumkannya kenaikan harga bbm pada bulan Oktober 2005, yang direspon pelaku ekonomi secara positif. Hal ini tercermin pada meredanya ekspektasi Depresiasi dan menurunnya ekspektasi inflasi Paskah kenaikan harga bbm.



Kejadian tersebut menunjukkan bahwa Bkt strategi komunikasi telah berhasil menumbuhkan Pemahaman yang positif mengenai langkah kebijakan BI sekaligus mempengaruhi ekspektasi masyarakat akan prospek ekonomi dan kebijakan depan. 3. Peningkatan kredibilitas kebijakan pengamatan menunjukkan bahwa selama penerapan ITF derajat kredibilitas kebijakan moneter telah meningkat dua kali lipat walaupun masih belum sepenuhnya kredibel. Di luar jabatan keberhasilan ITF terdapat beberapa catatan penyempurnaan yang mendasar bagi kinerja TV depan khususnya terkait perubahan perilaku dalam sistem keuangan di satu Sisi. Antara lain disertai dengan fenomena ekses likuiditas dan struktural rigidity. Yang juga penting adalah bagaimana manfaat keberadaan ITF selanjutnya dapat di Refleksikan ke dalam pembangunan ekonomi dalam perspektif regional.



SESI 6 EKO MONETER Silakan Anda berdiskusi di forum diskusi ini dengan topik: Kurva IS dan Kurva LM. Silahkan berdiskusi atau memberikan literasi untuk topik yang berkaitan dengan Kurva IS dan LM. Jangan lupa untuk mencantumkan referensi apabila mengambil dari sumber lain. Silakan Anda berdiskusi di forum diskusi ini dengan topik: Kurva IS dan Kurva LM. Silahkan berdiskusi atau memberikan literasi untuk topik yang berkaitan dengan Kurva IS dan LM. Jangan lupa untuk mencantumkan referensi apabila mengambil dari sumber lain.



Model IS-LM adalah model ekonomi makro Keynesian yang direpresentasikan sebagai grafik yang terdiri dari kurva IS dan LM berpotongan untuk menunjukkan ekuilibrium jangka pendek antara suku bunga dan output. Kurva IS adalah kurva yang menggambarkan keseimbangan antara pendapatan nasional (Y) dan tingkat bunga (i) pada pasar barang. Model IS-LM adalah model ekonomi makro Keynesian yang direpresentasikan sebagai grafik yang terdiri dari kurva IS dan LM berpotongan untuk menunjukkan ekuilibrium jangka pendek antara suku bunga dan output. Kurva IS adalah kurva yang menggambarkan keseimbangan antara pendapatan nasional (Y) dan tingkat bunga (i) pada pasar barang. Kurva LM adalah kurva yang menggambarkan keseimbangan antara pendapatan nasional (Y) dan tingkat bunga (i) pada pasar uang. IS berasal dari investasi (Investment)dan tabungan (Saving) LM berasal dari permintaan akan uang (Liquidity Preference) dan penawaran uang (Money Supply) Sehingga Kurva IS-LM merupakan kurva yang menggambarkan bagaimana interaksi antara pasar barang (IS) dan pasar uang (LM). Kurva IS LM merepresentasikan model IS-LM yang menunjukkan keseimbangan antara tingkat suku bunga dan  pendapatan nasional (output) dalam jangka pendek (short-run equilibrium).



Sumber https://yohanli.com/definisi-kurva-is-lm/



SESI 5 MANAJ OPERASI



Salam jumpa dalam diskusi inisiasi 5, Tuton Manajemen Operasi. Terima kasih pada Anda semua yang telah aktif berdiskusi dan memberikan argumentasi terbaiknya. Jangan lupa, pada pekan ke-5 ini ada tugas mandiri ke-2 yang harus Anda kerjakan. Topik diskusi kita kali ini mengacu pada Modul 6 dari BMP. Berikan argumentasi Anda, bagaimana caranya mengatasi kelemahan-kelemahan yang ada, terkait desain kerja yang didasarkan pada tim dan ekspansi pekerjaan. Simak dengan seksama pada Modul 6 BMP halaman 6.16, akan beberapa kelemahan yang ada tersebut. Saya sangat menghargai argumen yang Anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain.  Selamat berdiskusi.



Design kerja yang didasarkan pada pekerjaan juga memiliki kelemahan sebagai berikut: 1. Biaya modal menjadi lebihTinggi karena pekerjaan pekerjaan menjadi lebih kompleks 2. Secara individu Karyawan lebihMenyukai pekerjaan yang lebih sederhana atau lebih mudah 3. Tingkat Upahmenjadi lebih tinggi untuk pekerjaan yang telah diekspansi dan memerlukan keahlian yang lebih tinggi 4. Biaya pelatihan menjadi lebih tinggi karena ekspansi pekerjaan memerlukan peningkatan ketrampilan lebih tinggi Menurut pendapat saya cara untuk mengatasi kendala tersebut antara lain dengan memberikan karyawan motivasi baik yang berbentuk bonus, profit sharing, gain sharing, insentif & Knowledge based sistem. Selain itu perusahaan memperhatikan kerja karyawan seperti mesin, peralatan yang dibutuhkan karyawan untuk bekerja sehingga karyawan bisa bekerja dengan lebih mudah.



Sesi 6 – Manop Berikan penjelasan terkait penjelasan pada Modul 7 dari BMP halaman 7.30, terkait tiga metode yang dapat digunakan dalam menjadwal permintaan pelanggan. Sampaikan argumentasi terbaik Anda dan berikan contoh nyatanya. Saya sangat menghargai argumen yang Anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain. 



tiga metode yang dapat digunakan dalam menjadwal permintaan pelanggan adalah : 1. janji temu (appointment) pelanggan dengan pemberi jasa membuat perjanjian akan bertemu pada hari yang ditentukan. biasanya di usaha jasa. contoh : janji temu dengan dokter,pengacara, guru privat. 2. reservasi (reservation) adalah metode menjadwal permintaan pelanggan karena adanya pembatasan pada produk jasa. contoh tiket kereta, konser musik, tiket pertandingan bola, 3. penundaan pekerjaan (backlock) yaitu metode menjadwal permintaan pelanggan karena atas jasa yang dilakukan diperlukan komponen lain yang tidaktersedia disaat melakukan jasa tersebut. contoh, ketika servis tv, ada komponen yang pemilik toko tidak punya dan harus dipesankan ke pabrik, maka terjadi penundaan pekerjaan karena harus menunggu komponen tersebut datag di toko servis. dari ketiga hal itu dapat ditarik kesimpulan bahwa bidang usaha yang bisa menggunakan metode penjadwalan permintaan pelanggan



adalah di bidang jasa. perusahaan dalam melakukan ketiga metode tersebut harus mempertimbangkan efektivitas karyawan dan jadwal kerja karyawan, karena dalam ketiga metode tersebut perusahaan harus siap siaga 24 jam untuk melayani konsumen. perhitungan yang tepat akan membantu manajemen mengurangi biaya gaji karyawan dsb namun juga akan tetap memberi nilai tambah untuk pelayanan terhadap pelanggan.



SESI 7 RISET OPERASI Menurut anda apa yang dimaksud dengan jalus kritis, dan bagaimana menentukannya dan bagaimana mempercepat penyelesaian proyek? Selamat Berdiskusi



Jalur kritis adalah jalur yang kegiatannya terpanjang. Penyelesaian suatu proyek. Artinya tidak bisa diselesaikan dalam waktu yang lebih pendek daripada jalur kritis ini. Jalur kritis adalah jalur yang menentukan waktu selesainya proyek. Meskipun ada jalur yang lebih pendek dari jalur kritis proyek tidak dapat diselesaikan lebih cepat dari itu karena ada kegiatan yang hanya bisa cepat diselesaikan apabila kegiatan kegiatan yang mendahuluinya sudah diselesaikan. Dalam jaringan kerja tersebut ada kegiatan yang sebenarnya sudah selesai dikerjakan tetapi tidak bisa segera dilanjutkan dengan kegiatan berikutnya. Ini disebabkan kegiatan lanjutan yaitu memerlukan prasyarat kegiatan lain yang belum selesai dikerjakan. Sebenarnya memulai kegiatan yang harus menunggu ini bisa Ditunda, asalkan penundaan nya tidak melampaui batas tertentu sehingga tidak menunda kegiatan yang lain. Oleh karena itu dalam hal ini kita mengenal waktu mulai paling cepat, waktu selesai paling cepat, waktu mulai paling lambat, dan waktu



selesai paling lambat. Disamping itu kita mengenal pula apa yang disebut aplod atau waktu menunggu. Jalur kritis bisa dicari dengan cara mencari jalur yang memiliki waktu mulai paling cepat sama dengan waktu mulai paling lama atau jalur yang memiliki waktu selesai paling cepat sama dengan waktu selesai paling lambat.



Sumber EKMA 4413 / hal 8.10-8.1 SESI 7 – MSDM Saudara mahasiswa, setelah mengikuti Inisiasi Ketujuh ini bahan diskusi yang akan disampaikan adalah tentang  cakupan dari sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Apakah dalam kondisi pandemi sekarang ini sistem manajemen K3 masih tetap dilaksanakan?  Selamat Berdiskusi Terima kasih Tutor PermalinkTanggapi



Di era pandemi seperti sekarang menurut saya justru manajemen K3 menjadi sangat penting dan perlu adanya modifikasi dibandingkan dengan di masa masa normal. Sedikit sharing mengenari manajemen K3 di perusahaan tempat saya bekerja selama pandemi : a. Dibentuknya Task Force Covid-19 yang anggotanya terdiri dari Department Medical (dokter), HRD, GM, dan Compliance. Task force ini memiliki fungsi untuk



mengedukasi karyawan mengenai covid, penanganannya dan memiliki wewenang untuk approval kegiatan bagi field force b. Memberlakukan Work From Home bagi Field Force sejak 17 Maret 2020 hingga hari ini c. Memberlakukan aturan ke kantor bagi karyawan Head Office (wajib pakai masker, cek suhu, dan hanya diperbolehkan ke kantor 2x dalam seminggu, sisanya tetap WFH) d. Karyawan yang masuk kantor tanpa pemberitahuan sebelumnya kepada HR akan dikenakan tindakan disiplin sesuai Peraturan Perusahaan yang berlaku. 



e. Waktu bekerja di kantor maksimal 6 jam. f. Atasan tidak boleh memaksa stafnya untuk masuk kantor, baik secara langsung maupun tidak langsung



g. Karyawan yang datang harus menjalankan protokol COVID yang telah ditetapkan.



h. Rutin memberikan update mengenai larangan mudik, aturan beribadah solat tarawih, solat Id



Saya sangat merasa terperhatikan oleh perusahaan. Diantara banyak perusahaan farmasi lainnya, perusahaan saya termasuk kategori perusahaan dengan aturan K3 paling ketat selama pandemi. Sehingga laju penambahan angka positif di kalangan karyawan dapat ditekan. Hal ini dilakukan sebagai usaha preventif dan bentuk kepedulian perusahaan terhadap karyawan sebagai aset perusahaan. Sesi 7 MANOP Salam jumpa dalam diskusi inisiasi 7, Tuton Manajemen Operasi. Terima kasih pada Anda semua yang telah aktif berdiskusi dan memberikan argumentasi terbaiknya. Topik diskusi kita kali ini mengacu pada Modul 8 dari BMP.



Berkaitan dengan pembahasan topik strategi rantai pasokan yang terdapat pada Modul 8 dari BMP Manajemen Operasi halaman 8.15 – 8.16. Apabila Anda adalah seorang manajer operasional dari perusahaan yang bergerak di bidang industri tekstil, strategi rantai pasokan mana yang akan Anda terapkan? Beri penjelasan.  Saya sangat menghargai argumen yang Anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain. 



Jika saya adalah seorang manajer operasional untuk perusahaan di industri tekstil maka saya akan memilih strategi rantai pasokan Menejemen sedikit pemasok. Alasannya karena perusahaan saya membutuhkan pemasok yang mengerti spesifikasi dan kualitas bahan baku yang akan digunakan untuk produksi tekstil kami. Karena jenis kain yang di produksi memiliki keberagaman, sehingga jika pemasok nya sedikit (memiliki spesialisasi tertentu pada jenis bahan bahan kain) hal itu akan memudahkan saya untuk mengontrol kualitas bahan baku memastikan pengiriman dapat tepat waktu sehingga biaya bahan baku dapat diminimalisi SESI 7 – EKO MONETER Anda diminta untuk memberikan pendapat mengenai pasar eurocurency dengan eurocredit. Mari berdiskusi ! Pasar eurocurrency menerima deposito dan menyalurkan pinjaman dalam mata uang asing (terutama dolar). Dalam setiap negara terdapat pasar keuangan yang membantu efisiensi transfer dana dari unit unit yang mengalami Sur ploes dana ke unit unit yang mengalami defisit. Pasar ini dikendalikan oleh berbagai regulasi yang berupaya mempertinggi efektivitas dan efisiensinya. Pasar eurocurrency hadir dikarenakan alasan sebagai berikut : a. Menyediakan informasi dan keahlian bagi unit unit yang mengalami suruh ploes dana yang tidak mengetahui siapa yang membutuhkan dana b. Membantu para unit yang kelebihan mana untuk mengevaluasi resiko kredit dari salon peminjam atau menciptakan dokumentasi yang diperlukan serta mengawasi penerima pinjaman c. Institusi institusi keuangan yang berspesialisasi dalam mengumpulkan dana dari para penabung, mengemasi ulang dana dana tersebut dan kemudian transfernya ke unit unit yang membutuhkan dana.



Pasar EuroCredit melayani unit ekonomi yang kekurangan dana, terutama dalam kredit yang kecil menengah. Pinjaman jangka menengah biasanya lebih dari satu tahun dan massa jatuh tempo umumnya lima tahun. Perbedaan utama meminjam antara eurocredit dan pasar eurocurrency adalah pada jangka waktu kredit nya. Euro bank menerima deposito jangka pendek dan terkadang memberikan pinjaman dalam jangka waktu lebih panjang, akibatnya sering terjadi miss match antara kekayaan dan kewajibannya. Ini dapat memperburuk kinerja bank tersebut dalam periode suku bunga yang meningkat karena mereka mungkin telah meminjam euro kredit padahal suku bunga deposito yang harus dibayar cenderung meningkat. Sumber : http://gustaruan.blogspot.com/2015/03/pasar-keuangan-internasional.html SESI 7 MANAJ PEMASARAN SEVENTH DISCUSSION Salam mahasiswa Ketika kita membahas mengenai strategi distribusi dan manajemen rantai pasokan, selalu melibatkan dua komponen penting, yaitu saluran pemasaran dan distribusi fisik. Silahkan anda jelaskan mengapa dua hal tersebut sangat penting! Cantumkan sumber referensi yang anda gunakan dengan jelas dan lengkap! You’ll never study alone Menurut Walters dalam Dharmmesta (1999), saluran distribusi adalah sekelompok pedagang dan agen perusahaan yang mengkombinasikan antara pemindahan fisik dan nama dari suatu produk untuk menciptakan kegunaan bagi pasar tertentu. Kotler (2003), menyatakan, Marketing channels are sets of interdependent organizations involved in the process of making a product or service available for use or consumption. Pendapat lain juga menyatakan, place (distribusi) termasuk aktivitas perusahaan untuk membuat produk tersedia bagi konsumen sasaran (Kotler dan Armstrong, 1997). Berdasarkan ketiga pendapat tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa saluran distribusi adalah serangkaian organisasi yang saling tergantung dalam proses untuk membuat produk tersedia di pasar dan menciptakan kegunaan bagi konsumen sasaran. Fungsi saluran distribusi antara lain:



a. Informasi: beberapa informasi penting dapat dikumpulkan oleh saluran distribusi seperti informasi mengenai kebutuhan pelanggan, keinginan dan permintaan pelanggan. Strategi pemasaran pesaing. Informasi mengenai pemasok. b. Promosi: dapat digunakan metode pemberian sampel, pemberian kupon, paket harga dan hadiah. c. Negoisasi: fungsi negoisasi yang dilaksanakan anggota saluran distribusi berhubungan dengan usaha untuk mencapai persetujuan akhir mengenai harga dan hal hal lain sehubungan dengan penawaran sehingga perbedaan hak kepemilikan dapat dilaksanakan. d. Pemesanan: anggota saluran distribusi memproses kebutuhan dari pelanggan dan mengirimkan informasi tersebut kepada rantai pasokan melalui sistem informasi logistik. e. Pembiayaan: disebut juga fungsi pembelanjaan berhubungan dengan permintaan dan penyebaran dana untuk menutup biaya dari saluran distribusi. f. Pengambilan resiko: fungsi pengambilan resiko anggota saluran distribusi berhubungan dengan perkiraan mengenai resiko sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan saluran produksi. g. Fisik: fungsi fisik yang dilaksanakan anggota saluran distribusi berhubungan dengan penyimpanan barang dan transportasi Sumber : Suwarno, Henky. 2006.SEMBILAN FUNGSI SALURAN DISTRIBUSI: KUNCI PELAKSANAAN KEGIATAN YANG EFEKTIF. Jurnal Manajemen.



Sesi 7 EKO MANAJERIAL Saudara Mahasiswa, silahkan diskusikan topik berikut ini…! 1. Apa yang dimaksud dengan National Procurement dan mengapa pemerintah melakukannya? 1. National Procurement disebut juga Sistem e-Pengadaan Pemerintah (SePP) adalah sebuah model aplikasi elektronik yang bergerak di bidang pengadaan barang dan jasa dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. E-procurement secara umum dapat didefinisikan sebagai otomatisasi proses pengadaan organisasi dengan menggunakan aplikasi berbasis web. Nah, jika kaitannya dengan pengadaan barang/jasa pemerintah, maka e-procurement adalah pengadaan barang dan jasa yang prosesnya dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi dan transaksi elektronik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Tujuan pemerintah menetapkan national procurement :



a. b. c. d. e.



Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas Menciptakan persaingan usaha yang sehat Memperbaiki tingkat efisiensi proses pengadaan Mendukung proses monitoring dan audit Memenuhi kebutuhan akses informasi yang real time



2. Jelaskan pemahaman anda mengenai Non Tarief Barries yang meliputi 1. Export Subsidy 2. Export Credit Subsidy 3. Import Quota 4. Voluntary Export Restraints A. Export Subsidy Subsidi ekspor adalah pembayaran sejumlah tertentu kepada perusahaan atau perseorangan yang menjual barang ke luar negeri, seperti tariff, subsidi ekspor dapat berbentuk spesifik (nilai tertentu per unit barang) atau Od Valorem (presentase dari nilai yang diekspor). B.   Export Credit Subsidy Subsidi kredit ekspor ini semacam subsidi ekspor, hanya saja wujudnya dalam pinjaman yang di subsidi kepada pembeli. C. Import Quota Pembatasan impor (Import Quota) merupakan pembatasan langsung atas jumlah barang yang boleh diimpor. Pembatasan ini biasanya diberlakukan dengan memberikan lisensi kepada beberapa kelompok individu atau perusahaan. D. Voluntary Export Restraints Bentuk lain dari pembatasan impor adalah pengekangan sukarela (Voluntary Export Restraint), yang juga dikenal dengan kesepakatan pengendalian sukarela (Voluntary Restraint Agreement = ERA). VER adalah suatu pembatasan (Kuota) atas perdagangan yang dikenakan oleh pihak negara pengekspor dan bukan pengimpor.



Sesi 8 EKO MONETER Anda diminta untuk memberikan pendapat mengenai nilai tukar rupiah yang melemah akhir-akhir ini. Mari berdiskusi ! Menurut saya pelemahan mata rupiah disebabkan oleh beberapa faktor antara lain :



1. Menurunnya FDI (Foreign Direct Invesment) yang disebabkan investor asing menarik investasinya di Indonesia untuk diinvestasikan ke Eropa atau Amerika. Sehingga terjadi penukaran rupiah ke mata uang lain. Jumlah rupiah menjadi lebih banyak dan hal itu menyebabkan rupiah melemah 2. Meningkatnya impor namun ekspor tidak meningkat Jika impor meningkat maka permintaan mata uang asing meningkat dan berlaku sebaliknya pada rupiah yang akan melemah 3. Hutang negara Indonesia kepada negara lain semakin meningkat Hutang luar negri berupa valuta asing (valas) dan sebagian besar berupa USD. Yang menyebabkan nilai rupiah makin anjlok, karena utang luar negri tersebut dikonversikan ke mata uang lain. Sehingga mengandung risiko dari pergerakan nilai tukar yang terjadi. Ketik rupiah melemah maka beban utang luar negri akan semakin naik. 4. Kebijakan The Fed dan pemerintah dunia lainnya terkait keadaan perekonomian negaranya masing masing. Ketika The Fed mengeluarkan kebijakan yang mempengaruhi sentimen global seperri menurun atau menaikkan suku bunga, membatasi pembelian obligasi dan kebijakan lainnya yang dapat mendukung pemulihan ekonomi Amerika. Maka akan menyebabkan pelemahan rupiah. 5. Perbedaan inflasi di negara Indonesia dengan negara lain Inflasi memang dibutuhkan untuk memajukan perekonomian, namun dengan angka yang wajar. Jika terlalu besar, dampaknya juga akan merugikan negara seperti: 







Daya beli masyarakat menjadi lemah karena harga barang yang terus melambung tinggi dan menyamai nilai rupiah dengan kurs negara lain. Namun, di samping itu, gaji pegawai perusahaan tidak mengalami kenaikan. Rupiah akan terlalu banyak beredar di masyarakat sehingga membuatnya menjadi kurang berharga. Hal tersebut menjadi pendukung melemahnya nilai rupiah atau membuat mata uang rupiah otomatis menjadi anjlok jika dibandingkan dengan kurs lain yang lebih langka.



Tingkat inflasi yang sangat rendah, bukan berarti bisa membuat perekonomian Indonesia lebih sukses. Justru, akan ada dampak negatif yang dirasakan khususnya pada produsen atau pengusaha manufaktur, seperti:    



Suku bunga acuan diturunkan oleh bank sentral. Keuntungan dagang sangat rendah dan minim. Penjualan sulit mencapai target. Terjadi PHK paksa karena sulit membayar pegawai.







Jika kenaikan tersebut benar-benar terjadi, maka bisa dipastikan semakin melemahnya nilai mata uang rupiah dan bahkan anjlok lebih parah.



Sesi 8 – Manajemen Operasi Salam jumpa dalam diskusi inisiasi 8, tutorial online Manajemen Operasi, yang merupakan inisiasi sesi terakhir dari kegiatan Tutorial Online ini. Terima kasih pada Anda semua yang telah aktif berdiskusi dan memberikan argumentasi terbaiknya, sejak inisiasi 1 hingga inisiasi 8. Topik diskusi kita kali ini mengacu pada Modul 9 dari BMP. Terkait pembahasan PERT dan CPM pada Modul 9 dari BMP Manajemen Operasi halaman 9.26 – 9.36, pada perusahaan apa PERT lebih tepat untuk diimplementasikan dibandingkan dengan CPM? Saya sangat menghargai argumen yang Anda berikan, dengan catatan argumen tersebut orisinil dan bukan hasil copy-paste dari jawaban rekan mahasiswa yang lain.  PERT (Program Evaluation and Review Technique) digunakan pada :   



Digunakan pada perencanaan dan pengendalian proyek yang belum pernah dikerjakan. Contohnya adalah pada perusahaan teknologi Digunakan pada proyek proyek yang kompleks contohnya adalah pada perusahaan konstruksi. Perusahaan jenis ini sering mendapatkan proyek proyek dengan jangka waktu lama dan juga kompleks Digunakan pada perusahaan dengan proyek yang masih baru di mana proyek tersebut belum pernah dikerjakan sebelumnya. Contohnya pada perusahaan manufaktur yang memproduksi batik tulis.



Sumber : https://www.beautylivs.com/2018/11/PERUSAHAAN-SISTEM-PERT.html



SESI 7 – EKO MANAJERIAL Saudara Mahasiswa, silahkan diskusikan topik berikut ini…! 1. Terdapat dua pemain game yang memainkan permainan menebak 4 angka dengan atturan permainan adalah pasang 100 bisa menang 10000, jika pemain A mengambil permainan tersebut maka berapa besar peluang A menang dan berapakah peluang pemain B kalah, serta hitung nilai Expected



value dari permainan tersebut dan berapakah hadiah bagi A jika menang dalam permainan? Peluang A menang =1/10 x 9 x 8 x 7 = 1/5.040 Peluang B kalah = 1 – 1/5.040 = 5.039/5.040 Expected value = (1/5.040 x 10.000) + (5.039/5.040 x (-100) = -98 Dan X = 503.900 Hadiah A jika menang permainan adalah 503.900



2. Suatu investasi yang akan mengeluarkan dana sebesar Rp. 15.000.000 yang berumur 6 tahun tanpa nilai sisa dan akan memperoleh penerimaan kas bersih selama enam tahun adalah : ( Tingkat Bunga adalah 15% ). Tahun  1 



Penerimaan Kas Bersih  Rp. 2.000.000 



2  Rp. 5.000.000  3  Rp. 6.000.000 4  Rp. 8.000.000 5  Rp. 4.000.000 6  Rp. 1.000.000 Jumlah  Rp. 26.000.000 Berdasarkan data diatas hitunglah berapa NPV nya dan, bagaimana kesimpulannya?                                                                                                                       Apakah Proyek investasi tersebut; layak dilaksanakan atau tidak! C1 ( 1+r )+( ( 1+C r2) 2 )+( ( 1+C r3) 3 )+…+( (1+rCt ) t )−C 0



NPV =



5000000 6000000 8000000 4000000 1000000 + + + + + −15000000 ( 2000000 ) 1+15 % ( ( 1+15 % ) 2 ) ( ( 1+15 % ) 3 ) ( ( 1+ 15 % ) 4 ) ( ( 1+15 % ) 5 ) ( ( 1+15 % ) 6 )



NPV =



5000000 6000000 8000000 4000000 1000000 + + + + + −15000000 ( 2000000 1,15 1,3225 1,520875 1,74900625 2,0113571875 2,3130607656 )



NVP=



NVP=( 1740000+3780000+4574000+1989000+ 432000 )−15000000



NVP=16460000−15000000=1460000



Karena nilai NVP > 1 dan bernilai positif maka proyek investasi layak dilanjutkan



SESI 8 – MANAJ PEMASARAN



EIGHTH DISCUSSION Salam mahasiswa Saat memilih elemen untuk dimasukkan dalam program Integrated Marketing Communication (IMC)/komunikasi pemasaran terpadu, penting untuk mengambil perspektif holistik yang mengoordinasikan tidak hanya semua elemen promosi tetapi



juga program IMC dengan program pemasaran lainnya (produk, harga, dan strategi rantai pasokan). Melalui pendekatan ini maka memungkinkan bagi perusahaan untuk mengkomunikasikan pesan yang konsisten dengan menargetkan pelanggan dari setiap sudut pandang yang memungkinkan, sehingga memaksimalkan dampak total yang akan dirasakan oleh pelanggan tersebut. Oleh karena itu, silahkan anda uraikan strategi komunikasi di tahapan siklus/daur hidup produk, yaitu penurunan yang dikaitkan dengan pandemic covid-19 saat ini. Jelaskan dengan menggunakan konsep-konsep pemasaran yang telah anda ketahui dan pelajari! Cantumkan sumber referensi  yang anda gunakan secara lengkap dan jelas! You’ll never study alone



Dalam tahap kemunduran penjualan menunjukkan arah yang semakin menurun. Ada kemungkinan bahwa penurunan tersebut berlangsung dengan cepat, tapi juga dapat berlangsung dengan lambat. Strategi pemasaran tahap kemunduran antara lain: A. Mencari produk yang lemah Strategi ini penting bagi perusahaan yang menghasilkan beberapa macam produk. Pencarian produk yang lemah dapat dilakukan dengan menyusun suatu sistem informasi yang dapat menemukan produk produk mana yang benar benar mengalami kemunduran. Dia mau dit produk meneliti daftar urutan dan kemudian memberikan saran sebagai berikut:   



Biarkan saja seperti adanya Memodifikasi strategi pemasarannya Atau meninggalkannya B. Membangkitkan lagi produk tersebut



Dalam prosedur pemeriksaan ini penting sekali menentukan produk produk yang menjadi lebih bermanfaat kalau diadakan perubahan kemasan atau perubahan program promosinya. Tidak ada gunanya lagi bagi perusahaan untuk meneruskan produk yang tidak mempunyai masa depan baik. Cara cara yang dapat ditempuh dalam strategi ini adalah sebagai berikut: 







Meningkatkan upaya upaya pada variabel Bawuran pemasaran yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan laba. Misalnya jika konsumen merasa puas pada produk tersebut tetapi tidak menyukai kemasan nya maka harga dan sistem distribusi dapat dipakai untuk menyelamatkannya. Mengalihkan produk sebut ke segmen pasar yang baru. Meskipun cara ini dianggap paling mudah, namun perusahaan harus menambah disebut terbaru atau memperbanyak tenaga penjualan nya



  







Menemukan dan mempromosikan pengguna baru produk tersebut kepada pembeli pembeli yang ada. Kadang kadang perubahan segi produk juga dapat menarik pembeli C. Meninggalkan produk tersebut Membiarkan saja dan menunggu sampai tidak ada pembelinya. Mungkin akan memboroskan faktor faktor produksi yang ada sehingga akan menghambat tujuan perusahaan meningkatkan laba nya. Jika perusahaan ingin membiarkan produk tersebut maka akan lebih baik kalau semua kegiatan promosi dihentikan Menjual produk tersebut pada perusahaan lain dengan cara lisensi. Jadi perusahaan yang membelinya harus memproduksi sendiri. Hal ini dapat menghindarkan terjadinya liquidasi.



Sumber EKMA 4321 hal 6.20-6.21



SESI 8 – RISET OPERASI Strategi yang dominan adalah strategi yang terbaik diantara semua strategi yang ada. Salah satu cara untuk memecahkan masalah game ini berdasarkan strategi yang dominan. Pada konsep ini secara bertahap kita hilangkan strategi yang secara keseluruhan kurang baik dibanding dengan strategi yang lain sampai akhirnya diperoleh strategi yang terbaik. Akan tetapi, cara ini hanya bisa dipakai jika ada strategi yang memang dominan dibanding dengan strategi yang lain.