SIKI-Keperawatan Komunitas [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

STANDAR INTERVENSI KEPERAWATAN INDONESIA KEPERAWATAN KOMUNITAS Diagnosa Kesiapan Peningkatan Koping Keluarga



Nama Dukungan Koping Keluarga



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Memfasilitasi  peningkatan nilainilai, minat dan tujuan dalam  keluarga



Identifikasi respons emosional terhadap kondisi saat ini Identifikasi beban prognosis secara psikologis  Identifikasi  pemahaman tentang keputusan  perawatan setelah pulang  Identifikasi kesesuaian antara harapan pasien, keluarga, dan tenaga kesehatan 







Dengarkan masalah,  perasaan dan pertanyaan keluarga Terima nilai-nilai  keluarga dengan cara tidak menghakimi Diskusikan rencana medis dan perawatan Fasilitasi pengungkapan perasaan antara psien dan keluarga atau antar keluarga Fasilitasi anggota keluarga dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan konflik nilai Fasilitasi memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan peralatan yang diperlukan untuk mempertahankan keputusan perawatan pasien Bersikap sebagai pengganti keluarga untuk menenangkan pasien dan atau jika keluarga tidak dapat memberikan perawatan



Edukasi



Kolaborasi



Rujuk untuk terapi Informasikan kemajuan pasienkeluarga, jika perlu secara berkala Informasikan fasilitas perawatan yang tersedia.



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 



 Pelibatan keluarga



Memfasilitasi partisipasi anggota keluarga dalam perawatan emosional dari fisik



Identifikasi kesiapan keluarga untuk terlihat dalam perawatan



Promosi koping



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada



Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi pemahaman proses penyakit







Hargai dan dukung mekanisme koping adaptif yang digunakan Berikan kesempatan berkunjung bagi anggota keluarga Ciptakan hubungan terapeutik pasien dengan keluarga dalam perawatan Diskusikan cara perawatan dirumah Motivasi keluarga mengembangkan aspek positif rencana perawatan Fasilitasi keluarga membuat perawatan



Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri  Diskusikan konsikuensi tindakan



Edukasi



Jelaskan kondisi pasien kepada keluarga Informasikan tingkat ketergantungan pasien kepada keluarga Informasikan harapan pasien kepada keluarga Anjurkan keluarga bersikap asertif dalam perawatan Anjurkan keluarga terlibat dalam perawatan Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat tujuan yang lebih spesifik



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 



 



Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian masalah  Identidikasi kebutuhan dan keinginan terhadap dukungan sosial 



 







 



 



mengggunakan rasa bersalah dan rasa malu Diskusikan risiko yang menimbulkan bahaya pada diri sendiri Fasilitasi dalam memperoleh  informasi yang dibutuhkan Berikan pilihan realistis mengenai aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan denganorang atau kelompo yang



Edukasi Ajarkan cara memcahkan masalah secara konstruktif Latih pangunaan Teknik relaksasi Latih keterampilan sosial, sesuia kebutuhan Latih mengembangkan penilaian objektif



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi  



Kesiapan Peningkatan Koping Komunitas



Dukungan kelompok pendukung



Memfasilitasi peningkatan kemampuan penyelesaian maslah dan perasaan didukung kelompok individu dengan pengalaman dan masalah yang sama sehinggalebih memahami situasi masing-masing



Identifikasi masalah yang sebenarnya dialami kelompok Identifikasi kelompok memiliki masalah yang sama Identifikasi hambatan menghadiri sesi kelompok Identifikasi aturan dan norma yang perlu dimodifikasi pada sesi selanjutnya, jika perlu



berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam Siapkan limgkumgan terapeutik dan rileks Bentuk kelompok degan pengalaman dan masalah yang sama Mulai sesi kelompok dengan mengenalkan semua anggota kelompok dan terapis Mulai dengan percakapan ringan, berbagi informasi tentnag diri masingmasing dan alas an terlibat dalam kelompok Buat aturan norma dalam kelompok, terutama kerahasiaan dalam kelompok Sepakati jumlah sesi yang diperlukan dalam kelompok Diskusikan penyelesaian masalh dalam kelompok Berikan kesempatan individu untuk



Edukasi



Anjurkan angggota kelompok mendengarkan dan memberi dukungan saat mendiskusikan masalah dan perasaan Anjurkan bersikap jujur dalam menceritakan perasaan masalah Anjurkan setiap anggota kelompok mengemukakan ketidakpuasaan, keluhan, krtik dalam kelompok dengan cara santun Anjurkan kelonpok untuk menuntaskan ketidakpuasan, keluhan dan kritik Ajarkan relaksasi pada setiap sesi, jika perlu.



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Promosi systemMeningkatkan pendukung pemberian pertolong kepada pasien Bersama



Observasi



Identifikasi respon psikologis terhadap situasi dan ketersediaan system



Intervensi Teurapetik berhenti sejenak saat merasa distress akibat topik tertentu sampai mampu berpartisipasi kembali Berikan kesempatan kelompoakk menyimpulkan masalah, penyelesaian masalah dan dukungan yang diperlukan untuk setiap anggota kelompok Hindarkan percakapan ofensif, tidak sensitive, seksual atau humor yang tidak perlu atau tidak pada tempatnya Sediakan media untuk kebutuhan berkomunikasi di luar kelompok (mis. Gmail, Telepon, SMS dan WA) Lakukan refleksi manfaat dukungan kelompok pada setiap awal dan akhir pertemuan Akhiri kegiatan sesuai sesi yang disepakati Berikan dukungan caring dalam pelayanan Motivasi



Edukasi



Jelaskan hambatan pada system pendukung Informasikan jaringan



Kolaborasi



Rujuk ke kelompok swadaya Kolaborasi dengan program pencegahan



Diagnosa



Nama



Ketidakberdaya Promosi koping an



Definisi



Observasi



keluarga, teman, dan masyarakat



pendukung Identifikasi sumber daya untuk ketersediaan pengasuh Monitor situasi keluarga saat ini dan system pendukung



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada



Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi pemahaman proses penyakit Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian masalah Identidikasi  kebutuhan dan keinginan terhadap dukungan sosial



 



 



Intervensi Teurapetik berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan masyrakat Motivasi membna hubungan dengan pihak yang memilki kebutuhan yang sama Libatkan keluarga, ornag penting, dan teman dalam perawatan Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri  Diskusikan konsikuensi tindakan mengggunakan rasa bersalah dan rasa malu Diskusikan risiko yang menimbulkan bahaya pada diri sendiri Fasilitasi dalam memperoleh  informasi yang dibutuhkan



Edukasi sosial yang tersedia Informasi tingkat system pedukung (mis. Keluarga, teman dan masyarakat) Anjurkan keluarga terlibat dalam perawatan



Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat tujuan yang lebih spesifik Ajarkan cara memcahkan masalah secara konstruktif Latih pangunaan Teknik relaksasi Latih keterampilan sosial, sesuia kebutuhan Latih mengembangkan penilaian objektif



Kolaborasi atau pengobatan berbasis masyarakat, jika perlu



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 



 







 



 



  Promosi harapan



Meningkatkan kepercayaan pada kemamampuan



Identifikasi harapan pasiendan keluarga dalam pencapaian



Berikan pilihan realistis mengenai aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan denganorang atau kelompo yang berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam Sadarkan bahwa kondisi yang dialami memiliki nilai penting



Edukasi



Anjurkan mengungkapkan perasaan terhadap



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Observasi



untuk menilai dan mempertahankan tindakan



Ketidakmampu Dukungan an Koping koping keluarga Keluarga



hidup



Memfasilitasi  peningkatan nilainilai, minat dan tujuan dalam  keluarga



Identifikasi respons emosional terhadap kondisi saat ini Identifikasi beban prognosis secara psikologis  Identifikasi  pemahaman tentang keputusan  perawatan setelah pulang  Identifikasi kesesuaian antara harapan pasien, keluarga, dan tenaga kesehatan



Intervensi Teurapetik Pandu meningkatakn kembali kengangan yang menyenangkan Libatkan pasien secera aktif dalam perawatan Kembangkan rencana perawatan yang melibakan tingkat pencapaian tujuan sederhana sampai dengan kompleks Berikan kesempatan kepada pasien dan keluarga terlibat dengan dukungan kelompok Ciptakan lingkungan yang memudahkan mempraktikan kebutuhan spiritual Dengarkan masalah,  perasaan dan pertanyaan keluarga Terima nilai-nilai  keluarga dengan cara tidak menghakimi Diskusikan rencana medis dan perawatan Fasilitasi pengungkapan perasaan antara psien dan keluarga atau antar keluarga Fasilitasi anggota keluarga dalam mengidentifikasi dan



Edukasi



Kolaborasi



kondisi dengan relaistis Anjutrkan mempertahankan hubungan (mis. Menyebutkan nama orang yang dicintai) Anjurkan mempertahankan hubungan terapeutik dengan orang lain Latih menyusun tujuan yang sesuai dengan harapan Latih cara mengmbangkan spiritual diri Latih cara mengang dan menikmati masa lalu (mis. Prestasi dan pengalaman) Rujuk untuk terapi Informasikan kemajuan pasienkeluarga, jika perlu secara berkala Informasikan fasilitas perawatan yang tersedia.



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 











 Promosi koping



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada







Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi



menyelesaikan konflik nilai Fasilitasi memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan peralatan yang diperlukan untuk mempertahankan keputusan perawatan pasien Bersikap sebagai pengganti keluarga untuk menenangkan pasien dan atau jika keluarga tidak dapat memberikan perawatan Hargai dan dukung mekanisme koping adaptif yang digunakan Berikan kesempatan berkunjung bagi anggota keluarga Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri 



Edukasi



Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 



 



pemahaman proses penyakit Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian masalah Identidikasi  kebutuhan dan keinginan terhadap dukungan sosial 



 







 



 



Edukasi



tujuan yang lebih Diskusikan spesifik konsikuensi tindakan mengggunakan rasa Ajarkan cara bersalah dan rasa memcahkan masalah malu secara konstruktif Diskusikan risiko Latih pangunaan yang menimbulkan Teknik relaksasi bahaya pada diri Latih keterampilan sendiri sosial, sesuia Fasilitasi dalam kebutuhan memperoleh Latih mengembangkan informasi yangpenilaian objektif dibutuhkan Berikan pilihan realistis mengenai aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



 



Koping Defensif Promosi hargaMeningkatkan diri



penilaian perasaan atau persepsi terhadap diri sendiri atau kemampuan diri



Observasi budaya, agama , ras, jenis kelamin dan usia terhadap harga diri Monitor verbalisasi yang merendahkan diri sendiri Monitor tingkat harga diri setiap waktu, seusai kebutuhan



Edukasi



denganorang atau kelompo yang berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam Motivasi terlibat dalam verbalisai positif untuk diri sendiri Otivasi menerima tantangan atau hal baru Diskusikan perntaan tentang harga diri Diskusikan kepercayaan terhadap penialaian diri Diskusikan pengalaman ang meningkatkan harga diri Diskuiskan persepsi negative diri Diskusikan alas an mengkritik diri atau rasa bersalah Diskusikan penetapan tujuan realistis untuk mencapai harga diri yang lebih tinggi



Jelaskan kepada keluarga pentingnya dukungan dalam perkembangan konsep positif diri pasien Anjurkan mengidentifikasi kekuatan yang dimiliki Anjurkan mempertahankan kontak mata saat berkomunikasi dengan orang lain Anjurkan membuka diri terhadap kritik negatif Anjurkan mengevaluasi perilaku Anjurkan cara mengatasi bullying Latih peningkatan tanggung jawab untuk diri sendiri



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Promosi Meningkatkan kesadaran diri pemahaman dan mengeksplorasi pikiran, perasaan, motivasi dan perilaku



Observasi



Identifkasi keadaan emosional saat ini Identifikasi respons yang ditunjukan berbagai situasi



Intervensi Teurapetik Diskusikan Bersama keluarga untuk menetapkan harapan dan Batasan yang jelas Berikan umpan balik positif atas peningkatan mencapai tujuan Fasilitasi lingkungan dan aktivitas yang meningkatkan harga diri Diskusikan nilai-nilai yang berkontribusi terhadap konsep diri Diskusikan tentang pikiran, perilaku atau respons terhadap kondisi Diiskusikan dampak penyakit pada konsep diri Uangkapkan penyangkalan tentang kenyataan Motivasi dalam meningkatkan belajar



Edukasi Latih pernyataan atau kemampuan positif diri Latih cara berfikir dan berperilaku positif Latih meningkatkan kepercayaan pada kemampan dalam menangani situasi



Anjurkan mengenali pikiran dan perasaan tentang diri Anjurkan menyadari bahwa setiap orang unik Anjurkan mengungkapkan perasaan (mis. Marah atau depresi) Anjurkan meminta bantuan orang lain, sesuai kebutuhan Anjurkan mengubah pandangan diri sendiri sebagai korban Anjurkan mengidentifikasi perasaan bersalah Anjurkan mengidentifikasi situasi yang memicu kecemasan Anjurkan



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Promosi koping



Definisi



Observasi



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada



 



 



Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi pemahaman proses penyakit Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian masalah Identidikasi  kebutuhan dan



Intervensi Teurapetik



Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri  Diskusikan konsikuensi tindakan mengggunakan rasa bersalah dan rasa malu Diskusikan risiko yang menimbulkan bahaya pada diri sendiri Fasilitasi dalam memperoleh 



Edukasi mengevaluasi kembali persepsi negative tentang diri Anjurkan dalam mengekspresikan diri dengan kelompok sebaya Ajarkan cara membuat prioritas hidup Latih kemampuan positif diri yang dimiliki Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat tujuan yang lebih spesifik Ajarkan cara memcahkan masalah secara konstruktif Latih pangunaan Teknik relaksasi Latih keterampilan sosial, sesuia kebutuhan Latih



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi keinginan terhadap dukungan sosial 



 







 



 



 



Koping



Edukasi



Mengajarkan



Identifikasi



informasi yang dibutuhkan Berikan pilihan realistis mengenai aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan denganorang atau kelompo yang berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam Sediakan materi dan



Edukasi mengembangkan penilaian objektif



Jelaskan factor risiko



Kolaborasi



Diagnosa Komunitas Tidak Efektif



Nama



Definisi



kesehatan



pengelolaan factor risiko penyakit dan perilaku hidup bersih serta sehat



Menajemen lingkungan komunitas



Mengidentifikasi dan mengelola kondisi lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik yang mempengaruhi kesehatan masyarakat



Pengembangan Memfasilitasi kesehatan anggota kelompok masyarakat atau masyarakat untuk mengidentifikasi



Observasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi Identfikasi factorfaktor yang dapat meningkatkan dan menurunkan motivasi perilaku hidup bersih dan sehat Lakukan skrining risiko gangguan kesehatan lingkungan Identifikasi factor risiko kesehatan yang diketahui



Identifikasi masalahatau isu kesehatan dan prioritasnya Identifikasi potensi atau asset dalam



Intervensi Teurapetik



Edukasi



media Pendidikan kesehatan Jadwalkan Pendidikan kesehatan sesuai kesepakatan Berikan kesempatan untuk bertanya



yang dapat memengaruhi kesehatan Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat Ajarkan stretegi yang dapat digunakan unruk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat



Libatkan partisipasi masyarakat dalam memlihara keamanan lingkungan



Promosikan kebijakan pemerintah untuk mengurangi risiko penyakit Berikan Pendidikan kesehatan untuk kelompok risikp Informasikan layanan kesehatan ke individu, keluarga, kelompok berisiko dan masyarakat



Berikan kesempatan kepada setiap angggota masyarakat untuk berpartipasi sesuai aset yang dimiliki.



Kolaborasi



Kolaborasi dalam tim muldisiplin untuk mengidentfikasi ancaman keamanan di masyarakat Kolaborasi dengan tim kesehatan lain dalam program kesehatan komunitas untuk menghadapi risiko yang diketahui Kolaborasi dalam pengembangan program aksi masyarakat Kolaborasi dengan kelompok masyarakat dalam menjalankan peratutan pemerintah



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



isu kesehatan komunitas dan mengimplentasika n solusi yang ada



masyarakat terkait isuyang dihadapi Identifikasikekuatan dan partner dalam pengembangan kesehatan - Identifikasi pemimpin/tokoh dalam masyarakat



-



-



-



-



-



Libatkan anggota masyarkat untuk meningkatkan kesadaran terhadap isu dan masalah kesehatan yang dihadapi Libatkan masyarakat dalamn musyawarah untuk mengidentifikasi isu kesehatan dan mengembangkan rencana kerja Libatkan masyarakat dalam proses perencanaan dan implementasi serta revisinya Libatkan anggota masyarakat dalam mengembangkan jaringan kesehatan Pertahankan komunikasi yang terbuka dengan anggota masyarakat dan pihak-pihak yang terlibat Perkuat komunikasi antara individu dan kelompok untuk bermusyawarah terkait daya tarik yang sama Fasilitasi struktur organisasi untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bernegosiasi



Edukasi



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Edukasi



Kolaborasi



- Kembangkan strategi dalam manajemen konflik - Persatukan annggota masyarakat dengan citacita komunitas yang sama - Bangun komitmen antar anggota masyarakat - Kembangkan mekanisme keterlibatan tatanan lokal, regional bahkan nasional terkait isukesehatan komunitas



Koping Efektif



Tidak Dukungan



pengambilan keptusan



Memberikan informasi dan dukungan saat pembuatan keptusan kesehatan



Identifikasi persepsi menganai masalah dan informasi yang memivu kesehatan



Fasilitasi mengklasrifikasi nilai dan harapan yang membantu membuat pilihan Diskusikan kelebihan dan kekurangan dari setiap solusi Fasilitasi melihat situasi secara realistic Motivasi mengungkapkan tujuan perawatan tang diharapkan Fasilitasi pengambilan keputusan secara kolaboratif Hormati hak pasien untuk menerima atau



Informasikan alternative solusi secara jelas Berikan informs yang diminta pasien



Kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dalam menfasilitasi pengambilan keputusan



Diagnosa



Nama



Definisi



Observasi



Dukungan pengambilan peran



Memfasilitsi pasien dan keluarga untuk memperbaiki hubungn dengan mengklasrifikasi dan memenuhi perialku peran tertentu



Identifikasi berbagai peran dan periode transisi sesuai transisi tingkat perkembangan Identifikasi peran yang ada dalam keluarga Identifikasi adanya peran yang tidak terpenuhi



Promosi koping



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku



Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan



Intervensi Teurapetik menolak informasi Fasilitiasi menjelaskan keputusan kepad orang lain, jika perlu Fasilitasi hubungan antara pasien , keluarga, dan tenaga kesehatan lainya Fasillitasi adaptasi peran keluarga terhadap perubahan perab yang tidak diingankan Fasilitassi bermain peran dalam mengantisipasi reaksi orang lain terhadap perilaku Fasilitasi diskusi perubahan peran anak terhadap bayi baru lahir, jika perlu . Fasilitsi diskusi peran orang tua, jika perlu Fasilitasi diskusi tentang adaptasi peran saat anak meninggalkan rumah, jika perlu Fasilitasi diskusi harapan dengan keluarga dalam peran timbal balik Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan



Edukasi



Diskusi perilaku yang dibutuhkan untuk peegmbangan peran Diskusikan perubahan peran yang diperlukan akibat penyakit atau ketidakmampuan Diskusikan perubahan peran dalam menerima ketergantungan orang tua Diskusikan strategi positif untuk mengelola perubahan peran Ajarkan perilaku baru yang dibutuhkan oleh pasien atau orang tua untuk memenuhi peran



Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan



Kolaborasi



Rujuk kelompok mempelajari baru



dalm untuk peran



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada  



 



Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi pemahaman proses penyakit Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian masalah  Identidikasi kebutuhan dan keinginan terhadap dukungan sosial 



 







peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri  Diskusikan konsikuensi tindakan mengggunakan rasa bersalah dan rasa malu Diskusikan risiko yang menimbulkan bahaya pada diri sendiri Fasilitasi dalam memperoleh  informasi yang dibutuhkan Berikan pilihan realistis mengenai aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah



Edukasi dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat tujuan yang lebih spesifik Ajarkan cara memcahkan masalah secara konstruktif Latih pangunaan Teknik relaksasi Latih keterampilan sosial, sesuia kebutuhan Latih mengembangkan penilaian objektif



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi  



 



 



Penurunan Koping Keluarga:



Dukungan koping keluarga



Memfasilitasi  peningkatan nilainilai, minat dan tujuan dalam  keluarga



Identifikasi respons emosional terhadap kondisi saat ini Identifikasi beban prognosis secara psikologis  Identifikasi  pemahaman tentang keputusan  perawatan setelah pulang  Identifikasi kesesuaian antara harapan pasien, keluarga, dan tenaga kesehatan



tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan denganorang atau kelompo yang berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam Dengarkan masalah,  perasaan dan pertanyaan keluarga Terima nilai-nilai  keluarga dengan cara tidak menghakimi Diskusikan rencana medis dan perawatan Fasilitasi pengungkapan perasaan antara psien dan keluarga atau antar keluarga Fasilitasi anggota keluarga dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan



Edukasi



Kolaborasi



Rujuk untuk terapi Informasikan kemajuan pasienkeluarga, jika perlu secara berkala Informasikan fasilitas perawatan yang tersedia.



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 











 Promosi koping



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada







Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi pemahaman proses



konflik nilai Fasilitasi memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan peralatan yang diperlukan untuk mempertahankan keputusan perawatan pasien Bersikap sebagai pengganti keluarga untuk menenangkan pasien dan atau jika keluarga tidak dapat memberikan perawatan Hargai dan dukung mekanisme koping adaptif yang digunakan Berikan kesempatan berkunjung bagi anggota keluarga Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri  Diskusikan



Edukasi



Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat tujuan yang lebih



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 



 



penyakit Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian masalah  Identidikasi kebutuhan dan keinginan terhadap dukungan sosial 



 







 



 



konsikuensi tindakan mengggunakan rasa bersalah dan rasa malu Diskusikan risiko yang menimbulkan bahaya pada diri sendiri Fasilitasi dalam memperoleh  informasi yang dibutuhkan Berikan pilihan realistis mengenai aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan denganorang atau



Edukasi spesifik Ajarkan cara memcahkan masalah secara konstruktif Latih pangunaan Teknik relaksasi Latih keterampilan sosial, sesuia kebutuhan Latih mengembangkan penilaian objektif



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



 



Penyangkalan Tidak Efektif



Promosi Meningkatkan kesadaran diri pemahaman dan mengeksplorasi pikiran, perasaan, motivasi dan perilaku



Identifkasi keadaan emosional saat ini Identifikasi respons yang ditunjukan berbagai situasi



kelompo yang berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam Diskusikan nilai-nilai yang berkontribusi terhadap konsep diri Diskusikan tentang pikiran, perilaku atau respons terhadap kondisi Diiskusikan dampak penyakit pada konsep diri Uangkapkan penyangkalan tentang kenyataan Motivasi dalam meningkatkan belajar



Edukasi



Anjurkan mengenali pikiran dan perasaan tentang diri Anjurkan menyadari bahwa setiap orang unik Anjurkan mengungkapkan perasaan (mis. Marah atau depresi) Anjurkan meminta bantuan orang lain, sesuai kebutuhan Anjurkan mengubah pandangan diri sendiri sebagai korban Anjurkan mengidentifikasi perasaan bersalah Anjurkan mengidentifikasi situasi yang memicu kecemasan Anjurkan mengevaluasi kembali persepsi negative tentang diri Anjurkan dalam



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Promosi koping



Definisi



Observasi



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada



 



 



Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi pemahaman proses penyakit Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian masalah Identidikasi  kebutuhan dan keinginan terhadap dukungan sosial 



Intervensi Teurapetik



Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri  Diskusikan konsikuensi tindakan mengggunakan rasa bersalah dan rasa malu Diskusikan risiko yang menimbulkan bahaya pada diri sendiri Fasilitasi dalam memperoleh  informasi yang dibutuhkan Berikan pilihan realistis mengenai



Edukasi mengekspresikan diri dengan kelompok sebaya Ajarkan cara membuat prioritas hidup Latih kemampuan positif diri yang dimiliki Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat tujuan yang lebih spesifik Ajarkan cara memcahkan masalah secara konstruktif Latih pangunaan Teknik relaksasi Latih keterampilan sosial, sesuia kebutuhan Latih mengembangkan penilaian objektif



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi  







 



 



 



Perilaku Kesehatan Cenderung Berisiko



Modifikasi perilaku



Mengubah penegmbangan atau peningkatan keterampilan sosial



Identfikasi penyebab kurangnya keterampilan sosial Identifikasi focus



aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan denganorang atau kelompo yang berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam Motivasi untuk berlatih keterampilan sosial Beri umpan balik positif (mis. Pujian



Edukasi



Jelaskan tujuan melatih kterampilan sosial Jelaskan respons dan konsikuensi



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi interpersonal



Promosi Meningkatkan perilaku upayaperubahan kesehatan perilaku penderita atau klien agr meiliki kemuan dan kemampuan yang kondusif bagi kesehatan secara menyeluruh baik bagi lingkungan maupun masyrakat sekiratnya



Intervensi Teurapetik



Observasi keterampilan sosial



atau penghargaan) terhadap kemampuan sosialisasi Libatakan keluarga selama latihan keterampilan sosial, jika perlu



Identifikasi perilaku kesehatan mendukung kesehatan



Berikan lingkungan yang mendukung kesehatan Orientasi pelayanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan



upya yang



Edukasi keterampilan sosial’anjurkan mengungkapkan perasaan akibat masalah yang dialami Anjurkan mengevaluasi pencapaian setiap interaksi Edukasi keluarga untk dukungan keterampilan sosial Latih keterampilan sosial secara bertahap Anjurkan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan Anjutrkan memberi bayi ASI Ekslsusif Anjurkan menimbang balita setiap bulan Anjurkan menggunakan air bersih Anjurkan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun Anjurkan menggunakan jamban sehat Anjurkan membarantas jentik dirumah seminggu sekali Anjurkan makan sayur dan buah setiap hari



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Memfasilitasi Risiko distress Dukungan perkembangan perkembangan spiritual spiritual



kemampuan mengidentifikasi, berhubungan, dan mencari sumber makna, tujuan, kekuatan dan harapan dalam hidup



Intervensi Teurapetik



Observasi



-



-



-



Promosi dukungan spiritual



Meningkatkan rasa seimbang dan terhubung dengan kekuatan yang lebih besar -



Identifikasi keyakinantentang makna dan tujuan hidup, sesuai kebutuhan Identifikasi perspektif spiritual, sesuai kebutuhan -



Edukasi



Anjurkan melakukan aktivitas fisik setiap hari Anjurkan tidak merokok didalm rumah Sediakan lingkungan- Anjurkan membuatyang tenang untuk komitmen spiritual refleksi diri berdasarkan keyakinan Fasilitasi dan nilai mengidentifikasi - Anjurkan berpartisipasi masalah spiritual dalam kegiatan ibadah Fasilitasi (hari raya, ritual) dan mengidentifikasi meditasi hambatan dalam pengenalan diri Fasilitasi mengeksplorasi keyakinan terkait pemulihan tubuh, pikiran, dan jiwa Fasilitasi hubungan persahabatan dengan orang lain dan pelayanan keagamaan Perlakukan pasien- Anjurkan mengingat dengan bermartabat dan kenangan hidup terhormat - Anjurkan untuk berdoa Tunjukkan keterbukaan,- Anjurkan pengguan empati dan kesediaan media spiritual (mis. mendengarkan perasaan televisi, buku) pasien Yakinkan bahwa perawat selalu ada dan mendukung Gunakan Teknik klarifikasi untuk



Kolaborasi



Rujuk pada pemuka agama/kelompok agama, jika perlu Rujuk kepada kelompok pendukung, swabantu, atau program spiritual, jika perlu.



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi -



-



-



-



-



Deficit kesehatan komunitas



Pengembangan Memfasilitasi kesehatan anggota kelompok masyarakat atau masyarakat untuk mengidentifikasi isu kesehatan komunitas dan mengimplentasika n solusi yang ada



Identifikasi masalahatau isu kesehatan dan prioritasnya Identifikasi potensi atau asset dalam masyarakat terkait isuyang dihadapi Identifikasikekuatan dan partner dalam



mrembantu menilai keyakinan, jika perlu Fasilitasi mengekspresikan dan meredakan amarah secara tepat Motivasi meninjau kehidupan masa lalu dan fokus pada hal yang memberikan kekuatan spiritual Motivasi berintegritas dengan anggota keluarga, teman, dan lainnya. Dorong priovasi dan waktu tenang untuk aktivitas spiritual Motivasi partisipasi dalam kelompok pendukung Motivasi mengekpresikan perasaan (mis. kesepian, tidak berdaya, ansietas) Motivasi penggunaan sumber spiritual, jika perlu Berikan kesempatankepada setiap angggota masyarakat untuk berpartipasi sesuai aset yang dimiliki. Libatkan anggota masyarkat untuk meningkatkan kesadaran terhadap isu



Edukasi



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi pengembangan kesehatan - Identifikasi pemimpin/tokoh dalam masyarakat



-



-



-



-



-



-



-



dan masalah kesehatan yang dihadapi Libatkan masyarakat dalamn musyawarah untuk mengidentifikasi isu kesehatan dan mengembangkan rencana kerja Libatkan masyarakat dalam proses perencanaan dan implementasi serta revisinya Libatkan anggota masyarakat dalam mengembangkan jaringan kesehatan Pertahankan komunikasi yang terbuka dengan anggota masyarakat dan pihak-pihak yang terlibat Perkuat komunikasi antara individu dan kelompok untuk bermusyawarah terkait daya tarik yang sama Fasilitasi struktur organisasi untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bernegosiasi Kembangkan strategi dalam manajemen konflik Persatukan annggota



Edukasi



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Edukasi



masyarakat dengan citacita komunitas yang sama - Bangun komitmen antar anggota masyarakat - Kembangkan mekanisme keterlibatan tatanan lokal, regional bahkan nasional terkait isukesehatan komunitas Promosi Meningkatkan perilaku upayaperubahan kesehatan perilaku penderita/klien agar memiliki kemauan dan kemampuan yang kondusif bagi kesehatan secara menyuluruh baik bagi lingkungan maupun masyarakat sekitarnya.



Identifikasi perilakuupaya kesehatanm yang dapat dtingkatkan -



Berikan lingkunganyang mendukung kesehatan Orientasi pelayananpelayanan kesehatan yang daoatdimanfaatkan -



Deficit pengetahuan



Edukasi kesehatan



Mengajarkan - Identifikasi kesiapan- Sediakan materi danpengelolaan factor dan kemampuan media pendidikan risiko penyakit menerima informasi kesehatan



Anjurkan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan Anjurkan memberi bayi ASI Ekslusif Anjurkan menimbang belita setiap bulan Anjurka menggunakan air bersih Anjurkan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun Anjurkan menggunakan jamban sehat Anjurkan memberantas jentik di rumah seminggu sekali Anjurkan makan sayur dan buah setiap hari Anjurkan melakukan aktivitas fisik setiap hari Anjurkan tidak merokok di dalam rumah Jelaskan factor risiko yang dapat mempengaruhi



Kolaborasi



Diagnosa



Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan



Nama



Bimbingan antisipatif



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



dan perilaku- Identifikasi factor-hidup bersih serta faktor yang dapat sehat meningkatkan dan menurunkan motivasiperilaku hidup bersih dan sehat



Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuaikesepakatan Berikan kesempatanuntuk bertanya



Mempersiapkan pasien dan keluarga untuk menantisipasi perkembangan atau krisis situasi



Fasilitasi pemenuhankebutuhan kesehatan Fasilitasi pemenuhan kebutuhan kesehatan mandiri Libatkan kolega/teman untuk membimbing pemenuhan kebutuhan kesehatan Siapkan pasien untuk mampu berkolaborasi dan bekerjasama dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan Sediakan materi danmedia pendidikan kesehatan Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuaikesepakatan Berikan kesempatanuntuk bertanya



Identifikasi metodepenyelesiaann masalah yang biasadigunakan Identifikasi inisiatif individu, keluargadan masyarakat -



Edukasi kesehatan



Mengajarkan pengelolaan factor risiko penyakit dan perilakuhidup bersih serta sehat



Identifikasi kesiapandan kemampuan menerima informasi Identifikasi factor-faktor yang dapat meningkatkan dan menurunkan motivasiperilaku hidup bersih dan sehat



Identifikasi risiko



Menemukan danmenganalisis kemungkinan factor-faktor risiko yang dapat mengganggu



Identifikasi risikobiologis, lingkungan dan perilaku Identifikasi risikosecara berkala di masing-masing unit -



Tentukan metode pengelolaan risiko yang baik dan ekonomis Lakukan penglolaan risiko sscara efektif Lakukan update



Edukasi kesehatan Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat Bimbing untuk bertanggung jawab mengidentifikasi dan mengembangkan kemampuan memecahkan masalah kesehatan secara mandiri



Jelaskan factor risiko yang dapat mempengaruhi kesehatan Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi kesehatan



Intervensi Teurapetik



Observasi - Identifikasi risiko baru sesuai perencanaan yang telah ditetapkan -



Manajeman perilaku



Mengidentifikasi - Identifikasi harapandan mengelola untuk menegndalikan perilaku negatif perilaku -



-



perencanaan secara regular (mis, bulanan, triwulan, tahunan) Buat perencanaan yang memiliki timeline dan penanggung jawab yang jelas Dokumentasikan temuan risiko secara akurat Diskusikan tanggungjawab terhadap perilaku Jadwalkan kegiatan terstruktur Ciptakan dan pertahankan lingkungan dan kegiatan perawatan konsisten setiap dinas Tingkatkan aktivitas fisik sesuai kemampuan Batasi jumlah pengunjung Bicara dengan nada rendah dan tenang Lakukan kegiatan pengalihan terhadap sumber agitasi Cegah perilaku pasif dan agresif Beri penguatan positif terhadap keberhasilan mengendalikan perilaku Lakukan pengekangan fisik sesuai indikasi Hindari sikap menyudutkan dan menghentikan



Edukasi



Informasikan keluarga bahwa keluarga sebagai dasar pembentukan kognitif



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Edukasi



pembicaraan - Hindari sikap mengancam dan berdebat - Hindari berdebat atau menawar batas perilaku yang telah ditetapkan Penentuan tujuan bersama



Mengidentifikasi, menyusun dan memprioritaskan tujuan perawatanBersama dengan pasien sebagai dasar untuk mengembangkan rencana perawatan



Identifikasi tujuan-tujuan yang akan dicapai Identifikasi caramencapai tujuan secara konstruktif -



-



-



Nyatakan tujuan dengankalimat yang positif dan jelas Tetapkan skala pencapaian tujuan, jika perlu Fasilitasi memecah tujuan kompleks menjadi langkah kecil yang mudah ditentukan Berikan Batasan pada peran perawat dan pasien secara jelas Diskusikan sumber dayayang ada untuk memenuhi tujuan Diskusikan pengembangan rencana untuk memenuhi tujuan Prioritaskan aktivitas yang dapat membantu pencapaian tujuan Fasilitasi dalam mengidentifikasi hasil yang diharapkan untuk setiap tujuan Tetapkan batas waktu yang realistis Diskusikan indicator



Anjurkan mengenal masalah yang dialami Anjurkan mengembangkan harapan realistis Anjurkan mengidentifikasi kekuatan dan kemampuan sendiri Anjurkan mengidentifikasi nilai dan system kepercayaan saat menetapkan tujuan Anjurkan mengidentifikasi tujuan realistis dan dapat dicapai



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Edukasi



pengukuran untuk setiap tujuan (mis. perilaku) - Tetapkan evaluasi secara periodic untuk menilai kemajuan sesuai tujuan - Hitung skor pencapaian tujuan - Modifikasi rencana jika tujuan tidak tercapai



Kesiapan peningkatan pengetahuan



Edukasi kesehatan



Mengajarkan pengelolaan factor risiko penyakit dan perilakuhidup bersih serta sehat



Promosi kesiapan menerima informasi



Meningkatkan kesiapan pasien dalam menerima informasi tentangkondisi kesehatan



Identifikasi kesiapandan kemampuan menerima informasi Identifikasi factor-faktor yang dapat meningkatkan dan menurunkan otivasiperilaku hidup bersih dan sehat



Identifikasi informasin yang akan disampaikan Identifikasi pemahaman tentangkondisi Kesehatan saat ini - Identifikasi kesiapan merima informasi -



Sediakan materi danmedia pendidikakn kesehatan Jadwalkan Pendidikan kesehatan sesuaikesepakatan Berikan kesempatanuntuk bertanya



Lakukan penguatanpotensi pasien dan keluarga untuk menerima informasi Libatkan pengambil keputusan dalam keluarga untuk menerima informasi Fasilitasi mengenali kondisi tubuh yang membutuhkan layanan keperawatan - Dahulukan menyampaikan informasin baik (positif) sebelum menyampaikan



Jelaskan factor risiko yang dapat mempengaruhi kesehatan Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat Informasikan kondisi pasien secara berkala kepada keluarga Anjurkan anggota keluarga mempertahankan keharmonisan keluarga



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Edukasi



informasi kurang baik (negatif) terkait kondisi pasien - Berikan nomer kontak yang dapat dihubungi jika pasien membutuhkan bantuan - Catat identitas dan nomor pasien untuk mengingat atau follow up kondisi pasien - Fasilitasi akses pelayanan pada saat dibutuhkan



Ketidakpatuhan Dukungan



kepatuhan program pengobatan



Memfasilitasi - Identifikasi kepatuhanketepatan dan menjalani program keteraturan pengobatan menjalani program pengobatan yang sudah ditentukan



Buat komitmenmanjalani program pengobatan dengan baik Buat jadwalpendampingan keluarga untuk bergantian menemani pasien selama menjalaniprogram pengobatan, jika perlu - Dokumentasikan aktivitas selama menjalani prosespengobatan - Diskusikan hal-hal yang dapat mendukung atau menghambat berjalannya program pengobatan - Libatkan keluarga untuk mendukung program pengobatan yang



Informasikan program pengobatan yang harus dijalani Informasikan manfaat yang akan diperoleh jika teratur menjalani program pengobatan Anjurkan keluarga untuk mendampingi dan merawat pasien selama menjalani program pengobatan Anjurkan pasien dan keluarga melakukan konsuktasi ke pelayanan kesehatan terdekat, jika perlu



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Dukungan Memfasilitasi tanggung agar dapat jawab padabertanggung diri sendiri jawab atasperilaku diri sendiri dan konsekuensi yang ditimbulkannya



Intervensi Teurapetik



Observasi Identifikasi persepsitentang masalah kesehatan Monitor pelaksanaantanggung jawab -



-



Promosi Meningkatkan kesadaran diri pemahaman dan mengeksplorasi pikiran, perasaan, motivasi dan perilaku



Identifkasi keadaan emosional saat ini Identifikasi respons yang ditunjukan berbagai situasi



dijalani Berikan kesempatanmerasakan memiliki tanggung jawab Tingkatkan rasatanggung jawab atas perilaku sendiri Hindari berdebat atau tawar-menawar tentang perannya diruang perawatan Berikan penguatan dan umpan balik positif jika melaksanakan tanggung jawab atau mengubah perilaku Diskusikan nilai-nilai yang berkontribusi terhadap konsep diri Diskusikan tentang pikiran, perilaku atau respons terhadap kondisi Diiskusikan dampak penyakit pada konsep diri Uangkapkan penyangkalan tentang kenyataan Motivasi dalam meningkatkan belajar



Edukasi Diskusikan tanggung jawab terhadap profesi pemberi asuhan Diskusikan konsekuensi tidak melaksanakan tanggung jawab



Anjurkan mengenali pikiran dan perasaan tentang diri Anjurkan menyadari bahwa setiap orang unik Anjurkan mengungkapkan perasaan (mis. Marah atau depresi) Anjurkan meminta bantuan orang lain, sesuai kebutuhan Anjurkan mengubah pandangan diri sendiri sebagai korban Anjurkan mengidentifikasi perasaan bersalah Anjurkan mengidentifikasi



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Promosi koping



Definisi



Observasi



Meningkatkan  upaya kognitif dan perilaku untuk meniali dan merespon stressor dan atau kemampuan mnggunakan sumber-sumber  yang ada



 







Identifikasi  kegiatan jangka pendek dan Panjang sesuai tujuan Identifikasi  kemampuan yang dimiliki Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan Identifikasi pemahaman proses penyakit Identifikasi dampak situasi terhadap peran dan hubungan  Identifikasi metode penyelesaian



Intervensi Teurapetik



Diskusikan perubahan peran yang dialami Gunakan pendekatan peran yang tenang dan meyakinkan  Diskusikan alas an mengkritik diri sendiri  Diskusikan untuk mengklarifikasi kesalah fahaman dan mengevaluasi perilaku sendiri  Diskusikan konsikuensi tindakan mengggunakan rasa bersalah dan rasa malu Diskusikan risiko yang menimbulkan bahaya pada diri



Edukasi situasi yang memicu kecemasan Anjurkan mengevaluasi kembali persepsi negative tentang diri Anjurkan dalam mengekspresikan diri dengan kelompok sebaya Ajarkan cara membuat prioritas hidup Latih kemampuan positif diri yang dimiliki Anjurkan menjalin hubungan yang memilki kepentingan dan tujuan yang sama Anjurkan penggunaan sumber Spritual, Jika perlu Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi Anjurkan keluarga terlibat Anjurkan membuat tujuan yang lebih spesifik Ajarkan cara memcahkan masalah secara konstruktif Latih pangunaan Teknik relaksasi Latih keterampilan



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi 



masalah Identidikasi  kebutuhan dan keinginan terhadap dukungan sosial 



 







 



 



 



sendiri Fasilitasi dalam memperoleh  informasi yang dibutuhkan Berikan pilihan realistis mengenai aspek-aspek tertentu dalam perawatan Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis Tinjau kembali kemampuan dalam pengambilan keputusan Hindari mengambil keputusan saat pasien berada dibawah tekanan Motivasi terlibat dalam kegiatan sosial Moivasi mengidentifikasi system pendukung yang tersedia Damping saat berduka Perkenalkan denganorang atau kelompo yang berhasil mengalami pengalaman sama Dukung penggunaan mekanisme pertahanan yang tepat Kurangi rangsangan



Edukasi sosial, sesuia kebutuhan Latih mengembangkan penilaian objektif



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Dukungan Manajemen koping kesehatan keluarga tidak keluarga efektif



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Memfasilitasi peningkatan nilainilai, minat dan tujuan dalamkeluarga



Identifikasi responsemosional terhadap kondisi saat ini Identifikasi bebanprognosis secara psikologis - Identifikasi pemahaman tentang keputusan perawatansetelah pulang - Identifikasi kesesuaian antara harapan pasien,keluarga, dan tenaga kesehatan -



-



-



-



lingkungan yang mengancam Dengarkan masalah,perasaan, dan pernyataan keluarga Terima nilai-nilai keluarga dengan cara yang tidak menghakimi Diskusikan rencana medis dan perawatan Fasilitasi pengungkapan perasaan anatara pasien dan keluarga atau antar anggota keluarga Fasilitasi pengambilan keputusan dalam merencanakan perawatan jangka panjang, jika perlu Fasilitasi anggota keluarga dalam mengidentifikasi dan menyelesaikan konflik nilai Fasilitasi pemenuhan kebutuhan dasar keluarga (mis. tempat tinggal, makanan, pakaian) Fasilitasi memperoleh pengetahuan, keterampilan dan peralatan yang diperlukan untuk mempertahankan keputusan pasien Bersikap sebagai



Edukasi



Kolaborasi



Informasikan kemajuan- Rujuk untukb terapi pasien secara berkala keluarga, jika perlu Informasikan fasilitas perawatan kesehatan yang tersedia



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Edukasi



pengganti keluarga untuk menenangkan pasien dan/atau jika keluarga tidak dapat memberikan perawatan - Hargai dan dukung mekanisme koping adaptif yang digunakan - Berikan kesempatanm berkunjung bagi anggota keluarga



Dukungan keluarga merencanakan perawatan



Memfasilitasi perencanaan pelaksanaan kesehatan keluarga



- Identifikasi kebutuhan dan harapan keluarga tentang kesehatan - Identifikasi konsekuensi tidak melakukan tindakan Bersama keluarga - Identifikasi sumbersumber yang dimiliki keluarga - Identifikasi tindakan yang dapat dilakukan keluarga



Motivasi pengembangansikap dan emosi yang mendukung upaya kesehatan Gunakan sarana dan fasilitas yang ada dalam keluarga Ciptakan perubahan lingkungan rumah secara optimal



Informasikan fasilitas kesehatan yang ada di lingkungan keluarga anjurkan menggunakan fasilitas kesehatan yang ada Ajarkan cara perawatan yang bisa dilakukan keluarga



Koordinasi diskusi keluarga



Menyeimbangkan - Identifikasi ganguuankegiatan keluarga kesehatan setiap untuk mencapai anggota keluarga tujuan Bersama anggota keluarga



Ciptakan suasana rumahyang sehat dan mendukung perkembangan kepribadian anggota keluarga - Fasilitasi kelaurga mendiskusikan masalah kesehatan yang sedang dialami



Anjurkan anggota keluarga dalam memanfaatkan sumbersumber yang ada dalam masyrakat



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



Edukasi



Kolaborasi



- Pertahankan hubungan timbal balik antara keluarga dan fasilitas kesehatan - Libatkan keluarga dalam mengambil keputusan untuk melakukan tindakan yang tepat - Betrikan perawatan kepada anggota keluarga yang sakit Pendampingan Mendampingi keluarga keluarga dan atau anggota keluarga dalam menjalani regimen pengobatan atau menghadapi masalah kesehatan



Identifikasi kebutuhan keluarga terkait masalah kesehatan keluarga Identifikasi tugas kesehatan keluargayang terhambat Identifikasidukungan spiritual yang mungkin untuk keluarga -



Dukungan Manajemen kesehatan tidak pengambilan keputusan efektif



Memberikan - Identifikasi persepsiinformasi dan mengenai masalah dukungan saat dan informasi yang pembuatan memicu konflik keputusan kesehatan -



Yakinkan keluargabahwa anggota keluarganya akan diberikan pelayanan terbaik Berikan harapan yang realistis Bina hubungan salaing percaya dengan keluarga Dengarkan keinginan dan perasaan keluarga Advokasi keluarga, jika perlu Fasilitasi mengklarifikasi nilai dan harapan yangmembantu membeut pilihan Diskusikan kelebihan dan kekurangan dari setiap solusi Fasilitasi melihat situasi secara realistic



Ajarkan mekanisme koping yang dapat dijalankakn keluarga



Informasikan alternativesolusi secara secara jelas Berikan informasi yang diminta pasien



Kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dalam memfasilitasi pengambilan keputusan



Diagnosa



Nama



Definisi



Dukungan Memfasilitasi tanggung agar dapat jawab padabertanggung diri sendiri jawab atasperilaku diri sendiri dan konsekuensi yang ditimbulkannya



Edukasi kesehatan



Mengajarkan pengelolaan factor risiko penyakit dan perilakuhidup bersih serta sehat



Observasi



Intervensi Teurapetik



- Motivasi mengungkapkan tujuan perawatan yang diharapkan fasilitasi pengambilan keputusan secara kolaboratif - Hormati hak pasien untuk nenerima atau menolak informasi - Fasilitasi menjelaskan keputusan kepada orang lain, jika perlu - Fasilitasi hubungan antara pasien, keluarga, dan tenaga kesehatan lainnya Identifikasi persepsi- Berikan kesempatantentang masalah merasakan memiliki kesehatan tanggung jawab Monitor pelaksanaan- Tingkatkan rasatanggung jawab tanggung jawab atas perilaku sendiri - Hindari berdebat atau tawar-menawar tentang perannya diruang perawatan - Berikan penguatan dan umpan balik positif jika melaksanakan tanggung jawab atau mengubah perilaku Identifikasi kesiapan- Sediakan materi dandan kemampuan media pendidikakn menerima informasi kesehatan Identifikasi factor-- Jadwalkan Pendidikan faktor yang dapat kesehatan sesuaimeningkatkan dan kesepakatan



Edukasi



Diskusikan tanggung jawab terhadap profesi pemberi asuhan Diskusikan konsekuensi tidak melaksanakan tanggung jawab



Jelaskan factor risiko yang dapat mempengaruhi kesehatan Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Edukasi Pemeliharaan kesehatan tidak kesehatan efektif



Definisi



Observasi



Mengajarkan pengelolaan factor risiko penyakit dan perilakuhidup bersih serta sehat



Kontrak Melakukan perilaku positif negosiasi kesepakatan untuk memperkuat perubahan perilaku tertentu -



-



Intervensi Teurapetik



Edukasi



menurunkan otivasi- Berikan kesempatan- Ajarkan strategi yang perilaku hidup bersih untuk bertanya dapat digunakan untuk dan sehat meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat Identifikasi kesiapan- Sediakan materi dan- Jelaskan factor risiko dan kemampuan media pendidikan yang dapat menerima informasi kesehatan mempengaruhi Identifikasi factor-- Jadwalkan pendidikan kesehatan faktor yang dapat kesehatan sesuai- Ajarkan perilaku hidup meningkatkan dan kesepakatan bersih dan sehat menurunkan motivasi- Berikan kesempatan- Ajarkan strategi yang perilaku hidup bersih untuk bertanya dapat digunakan untuk dan sehat meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat Identifikasi - Ciptakan lingkungan - Anjurkan menuliskan kemampuan mental yang terbuka untuk tujuan sendiri, jika perlu dan kognitif untuk membuat kontrak membuat kontrak perilaku Identifikasi cara dan - Fasilitasi pembuatan sumber daya terbaik kontrak tertulis untuk menapai tujuan - Diskusikan perilaku Identifikasi hambatan kesehatan yang ingin dalam dalam diubah menerapkan perilaku - Diskusikan tujuan positif positif jangka pendek Monitor pelaksanaan dan jangka Panjang perilaku yang realistis dan dapat ketidaksesuaian dan dicapai kurang komitmen - Diskusikan untuk memenuhi pengembangan rencana kontrak prilaku positif - Diskusikan cara mengamati perilaku (mis. table kemajuan perilaku) - Diskusikan penghargaan yang diinginkan ketika



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi -



-



-



Penentuan tujuan Bersama



Mengidentifikasi, - Identifikasi tujuanmenyusun dan tujuan yang akan memprioritaskan dicapai tujuan perawatan - Identifikasi cara Bersama dengan mencapai tujuan pasien sebagai secara konstruktif dasar untuk mengembangkan rencana perawatan



Edukasi



tujaun tercapai, jika perlu Diskusikan konsekuensi atau sanksi tidak memenuhi kontrak Tetapkan batas waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan tindakan ysng reaslistis Fasilitasi meninjau ulang kontrak dan tujuan, jika perlu Pastikan kontrak ditandatangani oleh semua pihak yang terlibat, jika perlu Libatkan keluarga dalam proses kontrak, jika perlu



- Nyatakan tujuan dengan kalimat yang positif dan jelas - Tetapkan skala pencapaian tujuan, jika perlu - Fasilitasi memecah tujuan kompleks menjadi langkah kecil yang mudah ditentukan - Berikan Batasan pada peran perawat dan pasien secara jelas - Diskusikan sumber daya yang ada untuk memenuhi tujuan - Diskusikan



Anjurkan mengenal masalah yang dialami Anjurkan mengembangkan harapan realistis Anjurkan mengidentifikasi kekuatan dan kemampuan sendiri Anjurkan mengidentifikasi nilai dan system kepercayaan saat menetapkan tujuan Anjurkan mengidentifikasi tujuan realistis dan dapat dicapai



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi -



-



Promosi Meningkatkan perilaku upayaperubahan kesehatan perilaku penderita/klien agar memiliki kemauan dan kemampuan yang kondusif bagi kesehatan secara menyuluruh baik bagi lingkungan maupun masyarakat sekitarnya.



Identifikasi perilakuupaya kesehatanm yang dapat dtingkatkan -



Edukasi



pengembangan rencana untuk memenuhi tujuan Prioritaskan aktivitas yang dapat membantu pencapaian tujuan Fasilitasi dalam mengidentifikasi hasil yang diharapkan untuk setiap tujuan Tetapkan batas waktu yang realistis Diskusikan indicator pengukuran untuk setiap tujuan (mis. perilaku) Tetapkan evaluasi secara periodic untuk menilai kemajuan sesuai tujuan Hitung skor pencapaian tujuan Modifikasi rencana jika tujuan tidak tercapai Berikan lingkunganyang mendukung kesehatan Orientasi pelayananpelayanan kesehatan yang daoatdimanfaatkan -



Anjurkan persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan Anjurkan memberi bayi ASI Ekslusif Anjurkan menimbang belita setiap bulan Anjurka menggunakan air bersih - Anjurkan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun - Anjurkan menggunakan jamban sehat



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Promosi Kesiapan antisipasi peningkatan menjadi orang keluarga tua



Definisi



Observasi



Meningkatkan kesiapan keluarga untuk mencegah perkembangan atau krisis situasi akibat masalah kesehatan -



-



-



-



Promosi pengasuhan



Memfasilitasi orang tua, anggota



Intervensi Teurapetik



Edukasi



- Anjurkan memberantas jentik di rumah seminggu sekali - Anjurkan makan sayur dan buah setiap hari - Anjurkan melakukan aktivitas fisik setiap hari - Anjurkan tidak merokok di dalam rumah Identifikasi - Jelaskan perkembangan- Kerjasama dengan kemungkinan krisis dan perilaku yang tenaga kesehatan terkait situasi atau masalah normal kepada keluarga lainnya, jika perlu perkembangan sertadampaknya pada kehidupan pasien dan keluarga Identifikasi metode pemecahan masalah yang dihadapi keluarga Libatkan seluruh anggota keluarga dalam upaya antisipasi masalah kesehatan, jika memungkinkan Lakukan kunjungan kepada keluarga secara berkala, jika perlu Buat jadwal aktivitas Bersama keluarga terkait masalah kesehatan yang dihadapi Identifikasi keluarga- Dukung ibu menerima- Ajarkan orang tua untuk risiko tinggi dakam dan melakukan menanggapi isyarat bayi



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi keluarga dan/atau pengasuh dalammemberikan dukungan dan perawatan yang komprehensif bagi keluarga yang mengalami atau beresiko mengalami masalah kesehatan



Intervensi Teurapetik



Observasi program tindak lanjut Monitor status kesehatan anak dan status imunisasi anak -



-



-



-



-



perawatan pre natal secara teratur dan sedini mungkin Lakukan kunjungan rumah sesuai denga tingkat risiko Fasilitasi orang tua dalam memiliki harapan yang realistis sesuai tingkat kemampuan dan perkembangan anak Fasilitasi orang tua dalam menerima transisi peran Berikan bimbingan antisipasi yang diperlukan sesuai dengan tahapan usia perkembangan anak Fasilitasi orang tua dalam mengidentifikasi temperamen unik bayi Tingkatkan interaksi orang tua-anak dan berikan contoh Fasilitasi orang tua dalam mandapatkan dukungan, dan berpartisipasi dalam parent group programs Fasilitasi orang tua dalam mengembangkan dan memelihara system dukungan social Sediakan media untuk mengembangkan keterampilan



Edukasi



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi -



Promosi Kesiapan keutuhan peningkatan proses keluarga keluarga



Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan pasien untukmenjaga dan meningkatkan kerekatan dankeutuhan keluarga -



Promosi prosesMelakukan efektif tindakan untuk keluarga mempertahankan dan meningkatkan proses dalam keluarga -



-



Identifikasi pemahaman keluargaterhadap masalah Identifikasi adanyakonflik prioritas antar anggota keluarga Identifikasi mekanisme kopingkeluarga Monitor hubungan antara anggotakeluarga Identifikasi tipeproses keluarga Identifikasi masalah atau gangguan dalam proses keluarga Identifikasi kebutuhan perawatan mandiri di rumah untuk klien dan tetap beradaptasi dengan pola hidup keluarga -



pengasuhan Fasilitasi orang tua mengembangkan keterampilan social dan koping Fasilitas mengatur panitipan anak, jika perlu Fasilitas penggunaan kontrasepsi Hargai privasi keluarga Fasilitasi kunjungan keluarga Faslitasi keluargamelakukan pengambilan keputusan dan pemecah masalah Fasilitasi komunikasiterbuka antar setiap anggota keluarga



Pertahankan interaksiyang berkelanjutan dengan anggota keluarga Motivasi anggota keluarga untukmelakukan aktivitas Bersama seperti makan Bersama, diskusiBersama keluarga Fasilitasi anggota keluarga melakukan kunjungan rumah sakit - Susun jadwal aktivitas perawatan mandiri di



Edukasi



Kolaborasi



Informasikan kondisi- Tujuk untuk terapi pasien secara berkala keluarga, jika perlu kepada keluarga Anjurkan anggota keluarga mempertahankan keharmonisan keluarga



Jelaskan strategi mengembalikan kehidupan keluarga yang normal kepada anggota keluarga Diskusikan dukungan social dari sekitar keluarga Latih keluarga manajemen waktu jika perawatan di rumah dibutuhkan



Diagnosa



Nama



Definisi



Observasi



Edukasi padaMemberikan - Identifikasi Ketegangan informasi dan pemahaman peran pemberi pengasuh dukungan untuk kesiapan asuhan memfasilitasi pengasuh pemberian - Identifikasi perawatan oleh dukungan pengasuh kebutuhan pengaruh



Promosi pengasuhan



Memfasilitasi orang tua, anggota keluarga dan/atau pengasuh dalammemberikan dukungan dan perawatan yang komprehensif bagi keluarga yang mengalami atau beresiko mengalami masalah kesehatan



Intervensi Teurapetik



dan peran sumber dan istirahat -



Identifikasi keluargarisiko tinggi dakam program tindak lanjut Monitor status kesehatan anak dan status imunisasi anak -



-



rumah untuk mengurangi gangguan rutinitas keluarga Berikan dukungan padapengasuh selama pasien mengalami kemunduran Dukung keterbatasanpengasuh dan diskusikan dengan pasien Fasilitasi pengasuhuntuk bertanya



Edukasi



Jelaskan dampak ketergantungan anak pada pengasuh Ajarkan pengasuh mengeksplorasi kekuatan dan kelemahannya Ajarkan cara memberikan dukungan perawatan diri (mis. mandi,BAB/BAK, berpakian/berhias, makan/minum) Dukung ibu menerima- Ajarkan orang tua untuk dan melakukan menanggapi isyarat bayi perawatan pre natal secara teratur dan sedini mungkin Lakukan kunjungan rumah sesuai denga tingkat risiko Fasilitasi orang tua dalam memiliki harapan yang realistis sesuai tingkat kemampuan dan perkembangan anak Fasilitasi orang tua dalam menerima transisi peran Berikan bimbingan antisipasi yang diperlukan sesuai dengan tahapan usia perkembangan anak



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Dukungan Penampilan peran tidak penampilan peran efektif



Definisi



Memfasilitasi pasien dan keluarga untuk memperbaiki hubungan denganmengklarifikasi dan memenuhi perilaku perantertentu



Observasi



Intervensi Teurapetik



- Fasilitasi orang tua dalam mengidentifikasi temperamen unik bayi - Tingkatkan interaksi orang tua-anak dan berikan contoh - Fasilitasi orang tua dalam mandapatkan dukungan, dan berpartisipasi dalam parent group programs - Fasilitasi orang tua dalam mengembangkan dan memelihara system dukungan social - Sediakan media untuk mengembangkan keterampilan pengasuhan - Fasilitasi orang tua mengembangkan keterampilan social dan koping - Fasilitas mengatur panitipan anak, jika perlu - Fasilitas penggunaan kontrasepsi Identifikasi berbagai- Fasilitasi adaptasi perabperan dan periode keluarga terhadap transisi sesuai tingkat perubahan peran yang perkembangan tidak diinginkan Identifikasi peran- Fasilitasi bermain peran yang ada dalam dalam mengantisipasi keluarga reaksi orang lain Identifikasi adanya terhadap perilaku yang tidak terpenuhi - Fasilitasi diskusi



Edukasi



Kolaborasi



Diskusikan perilaku- Rujuk dalam kelompok yang dibutuhkan untuk untuk mempelajari pengembangan peran peran baru Diskusikan perubahan peran yang diperlukan akibat penyakit atau ketidakmampuan Diskusikan perubahan peran dalam menerima



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi



-



-



Promosi Pencapaian peran menjadi antisipasi keluarga orang tua



Meningkatkan kesiapan keluarga untuk mencegah perkembangan atau krisis situasi akibat masalah kesehatan -



Identifikasi kemungkinan krisis situasi atau masalah perkembangan sertadampaknya pada kehidupan pasien dan keluarga Identifikasi metode pemecahan masalah yang dihadapi keluarga - Libatkan seluruh anggota keluarga dalam upaya antisipasi masalah kesehatan, jika memungkinkan - Lakukan kunjungan kepada keluarga secara berkala, jika perlu - Buat jadwal aktivitas Bersama keluarga



perubahan peran anak terhadap bayi baru lahir, jika perlu Fasilitasi diskusi tentang peran orang tua, jika perlu Fasilitasi diskusi tentang adaptasi peran saat anak meninggalkan rumah, jika perlu Fasilitasi diskusi harapan dengan keluarga dalam peran timbal balik Jelaskan perkembangandan perilaku yang normal kepada keluarga



Edukasi ketergantungan orang tua Diskusikan strategi positif untuk mengelola peru bahan peran Ajarkan perilaku baru yang dibutuhkan oleh pasien/orang tua untuk memenuhi peran



Kerjasama dengantenaga kesehatan terkait lainnya, jika perlu



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Promosi pengasuhan



Definisi



Memfasilitasi orang tua, anggota keluarga dan/atau pengasuh dalammemberikan dukungan dan perawatan yang komprehensif bagi keluarga yang mengalami atau beresiko mengalami masalah kesehatan



Intervensi Teurapetik



Observasi terkait masalah kesehatan yang dihadapi Identifikasi keluargarisiko tinggi dakam program tindak lanjut Monitor status kesehatan anak dan status imunisasi anak -



-



-



-



Edukasi



Dukung ibu menerima- Ajarkan orang tua untukdan melakukan menanggapi isyarat bayi perawatan pre natal secara teratur dan sedini mungkin Lakukan kunjungan rumah sesuai denga tingkat risiko Fasilitasi orang tua dalam memiliki harapan yang realistis sesuai tingkat kemampuan dan perkembangan anak Fasilitasi orang tua dalam menerima transisi peran Berikan bimbingan antisipasi yang diperlukan sesuai dengan tahapan usia perkembangan anak Fasilitasi orang tua dalam mengidentifikasi temperamen unik bayi Tingkatkan interaksi orang tua-anak dan berikan contoh Fasilitasi orang tua dalam mandapatkan dukungan, dan berpartisipasi dalam parent group programs Fasilitasi orang tua dalam mengembangkan



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Intervensi Teurapetik



Observasi -



-



-



Risiko proses Promosi keutuhan pengasuhan keluarga tidak efektif



Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan pasien untukmenjaga dan meningkatkan kerekatan dankeutuhan keluarga -



Promosi perlekatan



Meningkatkan dan mempertahankan perlekatan atau lacth on secara tepat -



Identifikasi pemahaman keluargaterhadap masalah Identifikasi adanyakonflik prioritas antar anggota keluarga Identifikasi mekanisme kopingkeluarga Monitor hubungan antara anggotakeluarga Monitor kegiatanmenyusui Identifikasi kemampuan bayiu menghisap dan menelan ASI Identifikasi payudara ibu (mis. bengkak, putting lecet, mastitis nyeri pada payudara)



Edukasi



dan memelihara system dukungan social Sediakan media untuk mengembangkan keterampilan pengasuhan Fasilitasi orang tua mengembangkan keterampilan social dan koping Fasilitas mengatur panitipan anak, jika perlu Fasilitas penggunaan kontrasepsi Hargai privasi keluarga Fasilitasi kunjungan keluarga Faslitasi keluargamelakukan pengambilan keputusan dan pemecah masalah Fasilitasi komunikasiterbuka antar setiap anggota keluarga Hindari memegangkepala bayi Diskusikan dengan nibu masalah selama proses menyusui



Informasikan kondisipasien secara berkala kepada keluarga Anjurkan anggota keluarga mempertahankan keharmonisan keluarga



Ajarkan ibu menopangseluruh tubuh bayi Anjurkan ibu melepas pakaian bagian atas agar bayi dapat menyentuh payudara ibu - Anjurkan bayi mendekati kearah payudara ibu dari bagian-bagian bawah



Kolaborasi



Diagnosa



Nama



Definisi



Observasi - Monitor perlekatan saat menyusui (mis. areola bagian bawah lrbih kecil daripada areola bagian atas, mulut bayi terbuka lebar, bibir bayi terputar keluar dan dagu bayi menempel pada payudara ibu) -



Intervensi Teurapetik



Edukasi - Anjurkan ibu untuk memegang payudara menggunakan jarinya seperti huruf “C” psda posisi jam 12-6 atau 3-9 mengarahkan ke mulut bayi - Anjurkan ibu untuk menyusui menunggu mulut bayi terbuka lebar sehingga areola bagian bawah dapat masuk sempurna



Kolaborasi