Silabus Kelas Viii [PDF]

Citation preview

SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI Satuan Pendidikan



: SMP 1 SAWAN



Kelas/ Semester



: VIII/ I



Kompetensi Inti



:



1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji berbagai hal dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar



Materi Pokok



1.1 Menghayati sifat-sifat atman yang tertuang dalam kitab Bhagawadgita



Sifat Atman dalam Bhagawadgita



2.1 Disiplin menghayati sifatsifat atman yang tertuang dalam kitab Bhagawadgita



 Sumber hidup



3.1 Memahami sitat-sifat atman yang tertuang dalam kitab Bhagawadgita 4.1 Menggambarkan sifat-sifat atman yang tertuang dalam kitab bhagawadgita



 Sifat-Sifat Atman  Sloka-Sloka terkait Atman  Upaya-Upaya mengenal Atman sebagai sumber hidup



Pembelajaran  Membaca buku teks pendidikan agama Hindu dan budi pekerti kelas VIII, tentang Sifat Atman dalam Bhagawadgita sebagai tuntunan hidup  Mencermati artikel-artikel tentang Sifat Atman sebagai ajaran utama umat Hindu.  Mengamati dengan seksama nilai-nilai yang terkandung dalam Sifat-Sita Atman dalam Bhagawadgita  Mencari tahu/informasi dengan mewawancarai beberapa



Penilaian Sikap: 







Penilaian diri (self assessment) dalam mensyukuri anggota tubuhnya untuk melaksanakan dan mengamalkan ajaran-ajaran sifat Atman dalam Bhagawadgita sebagai tuntunan hidup. Mencatat kejadian-kejadian penting yang terkait dengan berperilaku jujur, disiplin dalam mengamalkan ajaran sita Atman dalam Bhagawadgita sebagai tuntunan hidup. (Penilaian jurnal/



Alokasi Waktu 9 JP



Sumber Belajar 



Buku pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti kelas VIII







Kitab Bhagawadgita



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran narasumber di lingkungan sekolah berkaitan dengan nilainilai yang terkandung dalam sifat atman dalam Bhagawadgita  Mengumpulkan informasi tentang Sifat atman yang ada dalam kitab Bhagawadgita



Penilaian 



Pengetahuan: 



 Membuat kesimpulan tentang nilai-nilai yang terkandung dalam sifat Atman dalam Bhagawadgita  Menyampaikan hasil telaah nilai-nilai yang terkandung dalam sifat Atman dalam Bhagawadgita



anecdotal record) Penilaian teman sebaya (peer assessment)







Pendidik memberikan pertanyaan baik secara lisan dan tertulis tentang Sumber Atman,Sifat Atman, sloka-sloka terkait Atman dan upaya-upaya mengenal atman sebagai sumber hidup, sebagai tuntunan hidup Penugasan



Keterampilan: 



 



Persiapan, pengumpulan data pengolahan data dan pelaporan yang dibimbing pendidik tentang Sumber hidup, sifat atman,slokasloka terkait atman dan upayaupaya mengenal atman sebagi sumber hidup dalam kehidupan bermasyarakat. Peserta didik diminta untuk membuat bagan Sifat Atman Unjuk kerja: Menceritakan kembali hasil kesimpulan yang telah disepakati bersama terkait Pengertian Sumber hidup,Sifat-sifat



Alokasi Waktu



Sumber Belajar



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran



Penilaian



Alokasi Waktu



Sumber Belajar



atman,sloka-sloka yang terkait atman, dan upaya-upaya mengenal atman sebagai sumebr hidup . 1. 2 Menghargai seseorang yang dapat mengendalikan diri dari perilaku Sapta Timira



Sapta Timira sebagai aspek diri yang harus dikendalikan



2.2 Menghargai orang lain untuk mengendalikan diri dari untuk mengendalikan diri dari perilaku Sapta Timira



 Sapta Timira dalam diri



3.2 Memahami Sapta timira sebagai perilaku yang harus dikendalikan dalam kehidupan



 Dampak Perilaku Sapta Timira



4.2 Menguraikan Sapta Timira sebagai perilaku yang harus dikendalikan dalam kehidupan



 Cerita-cerita terkait Sapta Timira dalam kehidupan



 Contoh Perilaku Sapta Timira



 Upaya untuk menghindari dampak negatif dari Sapta Timira



 Membaca buku teks pendidikan agama Hindu dan budi pekerti kelas VIII, tentang Sapta Timira sebagai aspek diri yang harus dikendalikan  Mengamati tayangan Power Poin yang berkaitan dengan Sapta Timira  Mencari informasi dengan mewawancarai beberapa narasumber di lingkungan sekolah terkait Sapta Timira sebagai aspek diri yang harus dikendalikan  Mendiskusikan materi yang berkaitan dengan Sapta Timira sebagai aspek diri yang harus dikendalikan  Menyimpulkan hasil diskusi terkait Sapta Timira sebagai aspek diri yang harus dikendalikan 



Membuat laporan tertulis hasil telaah tentang Sapta Timira sebagai aspek diri



Sikap: 







 



Penilaian diri (self assessment) dalam mensyukuri anggota tubuhnya untuk berbuat Dharma Mencatat kejadian-kejadian yang terjadi yang terkait dengan menghargai pandangan orang lain tentang Sapta Timira sebagai aspek diri yang harus dikendalikan (Penilaian jurnal/ anecdotal record) Penilaian teman sebaya (peer assessment) Observasi



Pengetahuan: 



Pendidik memberikan pertanyaan baik secara lisan dan tertulis tentang Pengertian Sapta Timira,Contoh Perilaku Sapta Timira,Dampak Perilaku Sapta Timira,Cerita-Cerita terkait Sapta Timira,Upaya untuk menghindari dampak negatif dari Sapta Timira



9 JP











Buku pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti kelas VIII Kitab Bhagawadgita



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran yang harus dikendalikan



Penilaian 



Alokasi Waktu



Sumber Belajar



Penugasan



Keterampilan: 







1.3 Menghayati ajaran Tri Guna dalam mengharmonisasi kehidupan beragama 2.3 Menghargai seseorang yang dapat mengharmonisasi diri dari ajaran Tri Guna 3.3 Mengetahui Konsep Tri Guna dalam kehidupan 4.3 Menyajikan Konsep Triguna dalam kehidupan



Tri Guna  Tri Guna dalam diri  Ciri-Ciri Tri Guna  Pengaruh Tri Guna pada manusia  Cerita-cerita terkait Tri Guna dalam kehidupan  Upaya-Upaya



 Meyakini Tri Guna adalah tiga sifat dasar pada manusia yang dapat sebagai sarana untuk mencapai keharmonisan dan kedamaian  Mengamalkan ajaran Tri Guna dalam kehidupan sehari-hari  Membaca buku teks pendidikan agama Hindu dan budi pekerti kelas VII, tentang Tri Guna  Mengamati berbagai tindakan teman dilingkungan sekolah, rumah, dan mengamati tindakan keluarga yang dapat



Persiapan, pengumpulan data pengolahan data dan pelaporan yang dibimbing pendidik tentang Pengertian Sapta Timira,Contoh Perilaku Sapta Timira,Dampak Perilaku Sapta Timira,CeritaCerita terkait Sapta Timira,Upaya untuk menghindari dampak negatif dari Sapta Timira Peserta didik diminta untuk membuat kliping tentang Contoh Perilaku Sapta Timira



Sikap: 







Penilaian diri (self assessment) dalam mensyukuri anggota tubuhnya untuk mengamalkan konsep Tri Guna dalam diri Mencatat kejadian-kejadian yang terjadi yang terkait dengan Tri Guna dalam kehidupan seharihari. (Penilaian jurnal/ anecdotal record)



Penilaian teman sebaya (peer assessment)



9 JP











  



Buku pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti kelas VIII Kitab Sarascamuscay a Kitab Bhagawadgita Buku Upadesa Tuntunan Agama Hindu



Kompetensi Dasar



Materi Pokok menyeimbangk an Tri Guna



Pembelajaran mengakibatkan sifat Triguna yang baik dan buruk.  Mencermati beberapa buku yang berkaitan dengan Tri Guna



Penilaian 



Pengetahuan: 



 Mencari tahu/informasi dengan mewawancarai beberapa narasumber di lingkungan sekolah berkaitan dengan Materi Tri Guna  Mendiskusikan materi yang berkaitan dengan Tri Guna Dalam Diri,Ciri-Ciri Tri Guna,Pengaruh Tri Guna pada manusia.Cerita-Cerita terkait Tri Guna dalam kehidupan,Upaya menyeimbangkan Tri Guna  Menyimpulkan hasil diskusi terkait dengan Tri Guna dalam diri  Mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas penuh dengan percaya diri



Observasi







Pendidik memberikan pertanyaan baik secara lisan dan tertulis tentang Tri Guna dalam diri,CiriCiri Tri Guna,Pengaruh Tri Guna pada manusia,Cerita-cerita terkait terkait Tri Guna dalam kehidupan,Upaya-upaya menyeimbangkan Tri Guna Penugasan



Keterampilan: 



Persiapan, pengumpulan data pengolahan data dan pelaporan yang dibimbing pendidik tentang Tri Guna dalam diri,Ciri-Ciri Tri Guna,Pengaruh Tri Guna pada manusia,Cerita-cerita terkait terkait Tri Guna dalam kehidupan,Upaya-upaya menyeimbangkan Tri Guna  Peserta didik diminta membuat bagan/peta konsep tentang Tri Guna  Unjuk Kerja : Siswa menceritakan kembali hasil kesimpulan yang telah



Alokasi Waktu



Sumber Belajar



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran



Penilaian



Alokasi Waktu



Sumber Belajar



disepakati bersama terkait dengan materi Tri Guna



Mengetahui, Kepala SMP 1 Sawan



Sawan, 10 Juli 2017 Guru Mata Pelajaran



Ketut Suardika ,S.Pd Nip. 19611224 198111 1 001



I Nyoman Danayasa, S.Pd. Nip. 19631231 198606 1 022



SILABUS MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI Satuan Pendidikan



: SMP 1 SAWAN



Kelas/ Semester



: VIII/ II



Kompetensi Inti



:



1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji berbagai hal dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan dari berbagai sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. Kompetensi Dasar 1.4 Menghayati ajaran Panca maha bhuta sebagai unsure pembentuk alam semesta



Materi Pokok Penca maha bhuta sebagai pembentuk alam semesta  Pengertian panca Mahabhuta  Bagian-bagian panca Mahabhuta



Pembelajaran  Membaca buku teks pendidikan agama Hindu dan budi pekerti kelas VIII, tentang Panca mahabhuta sebagai unsur pembentuk alam semesta



Penilaian Sikap: 



 Mencermati artikel-artikel tentang pengertian Panca Mahabhuta dan bagian-bagianya  Mengamati dengan seksama nilai-nilai yang terkandung dalam Panca Mahabhuta sebagai pembentuk alam semesta  Mencari tahu/informasi dengan mewawancarai beberapa







Penilaian diri (self assessment) dalam mensyukuri anggota tubuhnya untuk melaksanakan dan mengamalkan ajaran-ajaran tentang Panca Mahabhuta sebagai unsure pembentuk alam semesta Mencatat kejadian-kejadian penting yang terkait dengan berperilaku jujur, disiplin dalam mengamalkan ajaran tentang Panca Mahabhuta sebagai unsur



Alokasi Waktu 9 JP



Sumber Belajar 



Buku pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti kelas VIII







Kitab Bhagawadgita



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran



Penilaian



 Contoh-contoh unsure Panca Mahabhuta di alam semesta



narasumber di lingkungan sekolah berkaitan dengan nilainilai yang terkandung dalam Panca mahabhuta



 Cerita-cerita terkait unsureunsur pembentuk alam semesta



 Mengumpulkan informasi tentang Panca Mahabhuta yang ada dalam kitab Bhagawadgita



pembentuk alam semesta. (Penilaian jurnal/ anecdotal record) Penilaian teman sebaya (peer assessment)



 Upaya-upaya menyelaraskan diri dan alam



 Membuat kesimpulan tentang nilai-nilai yang terkandung dalam Panca mahabhuta sebagai pembentuk alam semesta







Pengetahuan: 



 Menyampaikan hasil telaah nilai-nilai yang terkandung dalam panca Mahabhuta sebagai pembentuk alam semesta







Pendidik memberikan pertanyaan baik secara lisan dan tertulis tentang Pengertian Panca Mahabhuta,Bagian-Bagian panca Mahabhuta,pengertian dari bagian bagian Panca mahabhuta,contoh-contoh unsur Panca mahabhuat di alam semesta,Cerita-cerita dan upayaupaya menyelaraskan diri dan alam Penugasan



Keterampilan: 







Persiapan, pengumpulan data pengolahan data dan pelaporan yang dibimbing pendidik tentang tentang Pengertian Panca Mahabhuta,Bagian-Bagian panca Mahabhuta,pengertian dari bagian bagian Panca mahabhuta,contoh-contoh unsur Panca mahabhuat di alam



Alokasi Waktu



Sumber Belajar



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran



Penilaian











1. 5 Memahami perkembangan agama hindu di Asia



Perkembangan Agama Hindu di Asia  Sejarah singkat Hindu di Asia  Perkembangan Agama Hindu di Asia  Peninggalan-



 Membaca buku teks pendidikan agama Hindu dan budi pekerti kelas VIII, tentang Perkembangan Agama Hindu di Asia  Mengamati tayangan Power Poin yang berkaitan dengan Perkembangan Agama Hindu di Asia







Sumber Belajar



semesta,Cerita-cerita dan upayaupaya menyelaraskan diri dan alam Peserta didik diminta untuk membuat Peta konsep tentang Panca mahabhuta Unjuk kerja: Menceritakan kembali hasil kesimpulan yang telah disepakati bersama terkait tentang Pengertian Panca Mahabhuta,Bagian-Bagian panca Mahabhuta,pengertian dari bagian bagian Panca mahabhuta,contoh-contoh unsur Panca mahabhuat di alam semesta,Cerita-cerita dan upayaupaya menyelaraskan diri dan alam



Sikap: 



Alokasi Waktu



Penilaian diri (self assessment) dalam mensyukuri anggota tubuhnya untuk berbuat Dharma Mencatat kejadian-kejadian yang terjadi yang terkait dengan menghargai pandangan orang lain tentang Perkembangan Agama Hindu di Asia sebagai



9 JP











Buku pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti kelas VIII Kitab Bhagawadgita



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran



Penilaian



peninggalan Agama Hindu di Asia



 Mencari informasi dengan mewawancarai beberapa narasumber di lingkungan sekolah terkait dengan Perkembangan Agama Hindu di Asia



aspek diri yang harus dikendalikan (Penilaian jurnal/ anecdotal record) Penilaian teman sebaya (peer assessment) Observasi



 Upaya melestarikan peninggalan Agama Hindu



 Mendiskusikan materi yang berkaitan dengan Perkembangan Agama Hindu di Asia  Menyimpulkan hasil diskusi terkait Perkembangan Agama Hindu di Asia sebagai aspek diri yang harus dikendalikan 



 



Pengetahuan: 



 Membuat laporan tertulis hasil telaah tentang  Perkembangan Agama Hindu di Asia sebagai aspek  diri yang harus dikendalikan 



Pendidik memberikan pertanyaan baik secara lisan dan tertulis tentang Sejarah Singkat Hindu di Asia Perkembangan Agama Hindu di asia Peninggalan-peninglalan Agama Hindu di Asia Upaya melestarikan peninggalan Agama Hindu Penugasan



Keterampilan: 







Persiapan, pengumpulan data pengolahan data dan pelaporan yang dibimbing pendidik tentang Pendidik memberikan pertanyaan baik secara lisan dan tertulis tentang Sejarah Singkat Hindu di Asia Perkembangan Agama Hindu di



Alokasi Waktu



Sumber Belajar



Kompetensi Dasar



Materi Pokok



Pembelajaran



Alokasi Waktu



Penilaian   



Sumber Belajar



asia Peninggalan-peninglalan Agama Hindu di Asia Upaya melestarikan peninggalan Agama Hindu Penugasan



 Mengetahui, Kepala SMP 1 Sawan



Sawan, 2 Januari 2018 Guru Mata Pelajaran



Ketut Suardika ,S.Pd Nip. 19611224 198111 1 001



Drs. Iketut Sukrayasa Nip. 19640421 199903 1 001